Anda di halaman 1dari 20

SISTEM KOMUNIKASI

GSM/CDMA

AGUSTINA RACHMAWARDANI
1006733341
MAGISTER FISIKA INSTRUMENTASI
UNIVERSITAS
INDONESIA
GSM GLOBAL SYSTEM for MOBILE COMMUNICATION)

- Teknologi yang digunakan dalam komunikasi mobile


dengan teknik digital.
- Teknologi yang cukup revolusioner  berhasil
menggeser teknologi sistem telekomunikasi bergerak
analog yang populer pada dekade 80an.
- Dengan menggunakan sistem sinyal digital dalam
transmisi datanya, membuat kualitas data maupun bit
rate yang dihasilkan menjadi lebih baik dibanding sistem
analog.
- GSM telah dikembangkan dalam tiga kelompok yaitu
GSM 900, 1800 dan 1900.
JARINGAN GSM
- Jaringan GSM menggunakan struktur sel sebagaimana
gambar berikut:

Ide dasarnya
adalah
membagi pita
frekwensi yang
tersedia ke
dalam bagian2
kecil spektrum
frekwensi dan
menggunakann
ya pada
beberapa BTS
(Base
Transceiver
Station)
KOMPONEN JARINGAN GSM
Network Element dalam Komponen Jaringan GSM dapat
dibagi menjadi:
- Mobile Station (MS)
- Base Station System (BSS)
- Network Sub System (NSS)
- Operation and Support System (OSS)

Secara bersama-sama, keseluruhan network element


diatas akan membentuk sebuah PLMN (Public Land Mobile
Network).
MOBILE STATION (MS)
Merupakan perangkat yang digunakan oleh pelanggan untuk
melakukan pembicaraan, terdiri atas:
- Mobile Equipment atau handset : berfungsi sebagai terminal
transceiver (pengirim dan penerima sinyal) dari GSM satu ke GSM
lainnya.
-Subscriber Identity Module (SIM) atau SIM Card : kartu yang berisi
seluruh informasi pelanggan dan beberapa informasi pelayanan.

Data yang disimpan dalam SIM secara umum adalah:


- IMMSI (International Mobile Subscriber Identity), merupakan
penomoran pelanggan.
- MSISDN (Mobile Subscriber ISDN), nomor yang merupakan nomor
panggil pelanggan
BASE STATION SYSTEM (BSS)
Terdiri atas:
-BTS Base Transceiver Station, perangkat GSM yang
berhubungan langsung dengan MS dan berfungsi sebagai
pengirim dan penerima sinyal.

- BSC Base Station Controller, perangkat yang mengontrol


kerja BTS-BTS yang berada di bawahnya dan sebagai
penghubung BTS dan MSC
NETWORK SUB SYSTEM (NSS)
-Mobile Switching Center atau MSC: network element central dalam
sebuah jaringan GSM. MSC sebagai inti dari jaringan seluler, dimana
MSC berperan untuk interkoneksi hubungan pembicaraan, baik antar
selular maupun dengan jaringan kabel PSTN, ataupun dengan jaringan
data.

-Home Location Register atau HLR, berfungsi sebagai database untuk


menyimpan semua data dan informasi mengenai pelanggan agar
tersimpan secara permanen.

-Visitor Location Register atau VLR, yang berfungsi untuk menyimpan


data dan informasi pelanggan.

-Authentication Center atau AuC, untuk menyimpan semua data yang


dibutuhkan untuk memeriksa keabsahaan pelanggan. Sehingga
pembicaraan pelanggan yang tidak sah dapat dihindarkan.
- Equipment Identity Registration atau EIR, yang memuat data-data
pelanggan
OPERATION AND SUPPORT SYSTEM (OSS)

Merupakan sub sistem jaringan GSM yang berfungsi


sebagai pusat pengendalian diantaranya fault
management, configuration management, performance
management dan inventory management.
CDMA (Code Division Multiple
Acces)
- Merupakan teknologi akses jamak dimana masing-
masing user menggunakan kode yang unik dalam
mengakses kanal yang terdapat dalam system.

- Pada CDMA, sinyal informasi pada transmitter decoding


dan disebar dengan bandwidth sebesar 1.25 MHz
(spread spectrum), kemudian pada sisi repeater
dilakukan decoding sehingga didapatkan sinyal informasi
yang dibutuhkan.
KOMPONEN DASAR CDMA

- Base Transceiver Station (BTS)


- Base Station Controller (BSC)
- Packet Data Serving Node (PDSN)
- Authentication, Authorization, and Accounting
(AAA)
- Home Agent (HA)
- Router
PDSN (PACKET DATA SERVING NETWORK)

- Komponen baru yang terdapat dalam sistem


seluler berbasis CDMA 2000 1x yang bertujuan
untuk mendukung layanan paket data.
- Membentuk, memelihara dan memutuskan sesi
point to point (PPP) dengan pelanggan.
- Mengumpulkan data autentifikasi, autorisasi dan
accounting yang diperlukan oleh AAA
AAA (Autentication, Autorization and Acconting)

- AAA digunakan oleh PDSN untuk berhubungan


dengan jaringan suara dari HLR dan VLR
- Authentication berkaitan dengan PPP dan
hubungan mobile IP
- Authorisasi adalah layanan profit dan kunci
keamanan distribusi dan manajemen
- Accounting untuk jaringan paket data dengan
menggunakan protocol Remote Access Dial IN
user Service (RADIUS).
HOME AGENT DAN ROUTER

- HA berfungsi untuk menelusuri lokasi mobile


station, sekaligus mengecek apakah paket data
telah diteruskan kemobile station.

- Router Berfungsi untuk merutekan paket data


dari dan ke berbagai elemen jaringan yang
terdapat pada jaringan CDMA 200 1x.
Beda Akses GSM dan CDMA

Berbagai Teknik Akses Banyak


Akses Jamak Pembagian Sandi (CDMA)

-Setiap pengguna menggunakan frekwensi yang sama


dalam waktu yang bersamaan tetapi menggunakan sandi
unik yang saling ortogonal.

-Pada jumlah pengguna yang besar , dalam bidang


frekwensi akan ada banyak sinyal dari pengguna sehingga
interferens akan meningkat shg menurunkan unjuk kerja
sistem.
Ilustrasi Sistem CDMA

Analogi kerja CDMA

Cara kerja CDMA


KELEBIHAN DAN KEKURANGAN CDMA DIBANDING GSM

- Suara digital CDMA lebih jernih


- Kapasitas CDMA jauh lebih besar, untuk 1 kanal 4x kapasitas GSM
sehingga investasi operator jauh lebih rendah.
- Pada CDMAone kapasitas suara yang dihitung dalam erlang per
sektor di BTS mencapai 52 erlang, pada GSM hanya 13,2 – 32,8
erlang.
- Kemungkinan drop call yang lebih sedikit daripada GSM karena
semua frekuensi CDMA yang besarnya 1,25 MHz disebarkan
sekaligus oleh tiap BTS-nya (spread spectrum), tidak dipecah-
pecah dalam frekuensi kecil-kecil seperti di GSM.
- Ada kelemahan CDMA, luas cakupan BTS pada CDMA sangat
tergantung dari berapa pelanggan yang menggunakannya. Beda
dengan GSM, berapa pun yang menggunakan, cakupannya tetap.
- GSM berkemampuan roaming. Pemilik GSM dapat menggunakan
ponsel di luar domisili atau operatornya, CDMA belum mampu.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai