SPAP Standar Kedua Pekerjaan harus direncanakan sebaik-baiknya dan jika menggunakan asisten harus disupervisi dengan semestinya Alasan auditor mempersiapkan rencana kontrak kerja :
Memperoleh bukti yang cukup kompeten Menjaga agar biaya audit yang dikeluarkan tetap wajar Menghindari kesalahpahaman dengan klien
1
Pra-perencanaan audit perolehan informasi untuk menilai resiko akseptibilitas audit dan inheren Resiko Akseptibilitas Audit
Ukuran untuk menilai seberapa besar kesediaan auditor untuk menerima bahwa laporan keuangan mungkin saja disajikan dengan kesalahan penyajian yang material setelah proses audit diselesaikan dan pendapat wajar tanpa syarat telah dinyatakan (Resiko nol persen yakin sekali, Resiko 100 persen benar-benar tidak yakin)
Resiko Inheren
Ukuran penilaian auditor atas kemungkinan adanya kesalahan penyajian yang material atas akun sebelum mempertimbangkan efektifitas pengendalian intern
2
Menerima Klien dan Melakukan Perencanaan Audit Awal Mengidentifikasikan berbagai alasan klien meminta penugasan audit
Sesuai dengan dua faktor yang mempengaruhi resiko akseptibilitas audit : siapakah yang akan menjadi pengguna laporan keuangan dan apa maksud menggunakan laporan keuangan
Memahami bisnis dan industri klien pendekatan sistem strategis (Lihat Gambar 8-3) Industri dan Lingkungan Eksternal
Terdapat resiko inheren yang umumnya dimiliki oleh semua klien dalam sejumlah industri tertentu Banyak industri yang memiliki persyaratan akuntansi yang unik yang harus dipahami auditor untuk mengevaluasi apakah laporan keuangan klien sudah 5 sesuai dengan PABU
Prosedur Analitis
Definisi menurut SAS 56 (AU 329) Evaluasi informasi keuangan yang dilakukan dengan sebuah studi hubungan masuk akal diantara data keuangan dan non keuangan yang melibatkan perbandingan dari jumlah tercatat dengan pengharapan yang dikembangkan oleh auditor (penekanan pada pengharapan yang dikembangkan oleh auditor)
Menggunakan perbandingan dan hubungan untuk menilai apakah saldo akun data lain terlihat wajar Diwajibkan dalam fase perencanaan untuk membantu dalam menentukan sifat, luasan dan penetapan waktu pekerjaan yang akan dilakukan Seringkali dilakukan selama fase pengujian dari audit yang berhubungan dengan prosedur audit lainnya Juga diwajibkan selama fase penyelesaian dari audit
Membandingkan rincian total saldo dengan rincian yang sama untuk tahun sebelumnya
Digunakan bila tidak ada perubahan yang signifikan dalam operasional klien di tahun ini
Menghitung hubungan rasio dan persentase untuk dibandingkan dengan tahun sebelumnya
Lihat Tabel 8-2
10
Lima Jenis Prosedur Analitis 3. Membandingkan data klien dengan hasil dugaan yang telah ditentukan klien
Data klien dibandingkan dengan anggaran Auditor harus mengevaluasi apakah anggaran itu adalah rencana yang realistis Kemungkinan bahwa informasi keuangan saat ini telah diubah oleh karyawan klien untuk menyesuaikan dengan anggaran
4. Membandingkan data klien dengan hasil dugaan yang telah ditentukan auditor
Auditor menghitung saldo dugaan untuk dibandingkan dengan saldo sebenarnya Auditor membuat sebuah perhitungan tentang apakah saldo akun itu seharusnya dengan menghubungkannya dengan neraca lajur lainnya atau akun laporan pemasukan atau rekening dengan membuat sebuah proyeksi berdasarkan pada suatu tren historis (lihat Gambar 8-8)
5. Membandingkan data klien dengan hasil dugaan yang menggunakan data non keuangan
Penekanan akurasi data
11
Rasio perputaran piutang dagang untuk menilai kewajaran dari cadangan untuk akun yang tidak tertagih Rasio perputaran persediaan untuk mengidentifikasikan keusangan persediaan potensial
12
Rasio Profitabilitas
Rasio Pendapatan per Saham Persentase Keuntungan Kotor (Gross Profit Percent) bagian dari penjualan yang tersedia untuk menutupi semua pengeluaran dan keuntungan setelah dikurangi biaya produk Margin Keuntungan (Profit Margin) mirip dengan margin keuntungan kotor tetapi telah dikurangi baik biaya barang terjual maupun pengeluaran operasi Tingkat Pengembalian atas Aktiva memperlihatkan kemampuan perusahaan untuk TIngkat Pengembalian atas Modal menghasilkan keuntungan atas setiap aktiva&modal
13