Anda di halaman 1dari 64

IKLAN

B
etapa banyak nama harus bercita-cita bisa mendidik putra-
tokoh terkenal bertebb putrinya menjadi anak yang sukses.
baran di negara kita, Persepsi sukses sebelumnya harus
sejak zaman dulu. Kebb dimaknai secara benar dan proporsb
beradaan mereka sedikit sional. Kajian kali ini diharapkan bisa
banyak menginspirasi para orang menjadi pedoman ulang, atau sekadar
tua. Semua orang tua berharap
pengingat, bahwa orang tua harus
anaknya kelak menjadi sosok
mengevaluasi orientasi pendidikan
yang sukses, bahkan sejak dini.
Berbagai langkah dan upaya anaknya. Diharapkan anak akan tumbb
ditempuh demi anaknya. Pendidb buh menjadi generasi sukses semacam
dikan terbaik diburu juga demi Ali bin Abi Thalib, Ibnu Abbas atau
keberhasilan anaknya. sahabat-sahabat kecil Rasulullah e
Alamat
Islamic Centre Bin Baz, Sementara itu dunia peradabb yang akhirnya tumbuh menjadi sahabb
Jl. Wonosari Km 10, Karanggayam, ban kini dipenuhi oleh tren filsafb bat mumpuni.
Sitimulyo, Piyungan, Bantul, DIY Sajian lain masih setia untuk menb
fat materialisme. Orientasi para
Telp orang tua pun ikut terpengaruh, nyapa kehidupan Anda, menghidupkb
0274-7860540 kan hati dan menyegarkan jiwa. Dari
termasuk kaum muslimin. Tren
Fax peradaban ini mengimbas, pa­ling rubrik ke rubrik kami harapkan bisa
0274-522963
tidak, pada gambaran se­p erti mengobati rasa lapar dan haus jiwa
Email apa wujud anak sukses itu? Dan akan santapan yang bergizi.
majalah.fatawa@gmail.com ternyata langkah kebanyakan Selalu kami sampaikan permohb
Rekening: orang tua dalam mendidik anak honan maaf, termasuk kali ini, jika sajb
Bank Muamalat No. 907 84430 99 tidak mengarahkan pada hakekat jian kali ini teralu banyak kekurangannb
a.n. Tri Haryanto
(setoran bisa melalui Kantor Pos kesuksesan. Bahkan sebaliknya, nya. Semoga saran, harapan, kritik,
bertanda Shar-E) pada titik ekstrim, justru menodai, maupun kecaman selalu diiringi doa
BNI No. 0105423756 kalau tidak oleh dikatakan merusb dari pembaca agar majalah Fatawa semb
a.n. Tri Haryanto sak dan menghancurkan, masa makin baik dan berkembang menebar
depan anak. manfaat kepada banyak pihak untuk
BCA No. 3930242178
a.n. Tri Haryanto Dalam edisi kali ini majalah bersama meniti jalan para pendahulu
kesayangan pembaca Fatawa kita yang shalih.
HP Redaksi
0812 155 7376 menghadirkan tentang pendidik­ Cukuplah Allah I menjadi penb
an anak. Setiap muslim memang nolong kita.
HP Pemasaran & Iklan
081 393 107 696

Fatawa Consult Centre


Abu Saad: 08122745704
Abu Mush’ab: 08122745705
Abu Humaid: 08122745706
-Redaksi-

 Penerbit: Pustaka at-Turots  ISSN: 1693-8471  Pemimpin Umum: Abu Nida’ Chomsaha Shofwan, Lc  Pemimpin Redaksi: Abu Humaid
Arif Syarifudin, Lc.  Dewan Redaksi: Abu Mush’ab, Abu Sa’ad, MA., Fachruddin, Khairul Wazni, Lc., Mubarok, Abu Harun  Redaktur
Pelaksana: Abu Yahya  Editor: Aboeya Arimoesta  Setting-Layout: Abu Nafis  Pemimpin Perusahaan: Tri Haryanto  Pemasaran: Abu
Hanifah

2 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


Usaha menyiapkan anak sukses pun sudah
dipersiapkan sejak dini . S elain sekolah
formal jadwal selanjutnya dipenuhi dengan
les tambahan. Bahkan berondongan berbagai
materi tambahan itu harus dirasakan sejak
masih dini usia. Sebenarnya seperti apakah
sosok seorang anak yang sukses? Bagaimana
membentuknya?

TAFSIR MUAMALAH
8 Berkah Anak Shalih, Kiat Mendapatkannya 42 Membahagiakan Orang Lain

AKIDAH 45 SAPA PEMBACA


12 Keutamaan Beriman Kepada Yang Ghaib
14 Soal Jawab Akidah MUFTI KITA
46 Abu Musa Al-Asy’ari
ARKANUL ISLAM
18 Kesalahan Sekitar Shalat KONSULTASI AGAMA
49 Tetangga Usil Lagi Zhalim
MANHAJ 50 Adzan Saat Mengubur Mayat
21 Sekolah Rumah, Alternatif Sekolah Murah
QOUL 4 IMAM
MANHAJ 52 Hukum Bermain Musik dan Bernyanyi
24 Cinta Palsu Syiah Untuk Ahli Bait
KESEHATAN & PENGOBATAN
AKHLAK 55 Demam, Hepatitis, Pilek dan Batuk
27 Canda Sayang Rasullullah b Kepada Anak
CELAH LELAKI
KHUTBAH JUMAT 58 Ciri Pakaian Pria Muslim
28 Menggapai Kenikmatan Surga Dengan Shalat
33 Menuju Cinta Allah yang Hakiki NUANSA WANITA
59 Penyimpangan Wanita
37 MURAJAAH BERHADIAH
JELANG PERNIKAHAN
SIYASAH 60 Suami Untuk Sang Kakak
38 Nasihat Untuk Pemimpin 60 Tunangan Sebelum Menikah

MUAMALAH RUMAH TANGGAKU


40 Perdagangan Yang Terlaranag 62 Haruskah Kami Berpisah?

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 3


Penggembala kecil itu menjawab
ab, "Aku bukan pemilik kambing,
aku hanya seorang budaknya."
TIAP ORANG TUA Ibnu Umar menguji anak itu, "Kan,
kamu bisa katakan kepada tuanmu
TENTU AKAN
bahwa salah seekor kambingnya
BERUSAHA dimakan serigala."
MEMBERIKAN Anak itu termenung lalu menatb
PENDIDIKAN tap wajah Ibnu Umar, seraya berkb
YANG TERBAIK kata, "Lantas di manakah Allah?!"
BUAT PUTRA- Mendengar kata-kata yang terlb
PUTRINYA, lontar dari anak kecil ini, menangis­
BAHKAN lah Ibnu Umar. Kemudian beliau
SEJAK USIA mengajak budak itu kepada tuannb
PRASEKOLAH. nya untuk dibeli dan dimerdekakb
BERAGAM kan. Beliau berkata pada anak itu,

U
"Kalimat yang engkau ucapkan tadi
MOTIVASI
telah membebaskanmu di dunia ini,
ORANG DALAM saha menyiapkan anak sukses pun sudah aku harap kalimat-kalimat tersebut
MEMBERIKAN dipersiapkan sejak dini. Selain sekolah juga akan membebaskanmu kelak
ATAU formal jadwal selanjutnya dipenuhi di akhirat."1
MEMILIHKAN dengan les tambahan. Bahkan berondb
PENDIDIKAN BAGI dongan berbagai materi tambahan itu Kisah ini sangat masyhur dalam
ANAKNYA. YANG harus dirasakan sejak masih dini usia. Sebenarnya kajian keislaman. Sebuah kisah
JELAS TUJUAN seperti apakah sosok seorang anak yang sukses? yang menunjukkan salah satu pengb
UTAMANYA Bagaimana membentuknya? garuh dari pengenalan terhadap Allb
ADALAH ANAK lah. Kejadian serupa sangat jarang
MEMPEROLEH DI MANA ALLAH? ditemukan di zaman sekarang.
Abdullah bin Dinar berkisah tentang perjalanannb Kini, dalam masyarakat kejujuran
KESUKSESAN.
nya bersama Abdullah bin Umar bin al-Khatthab. dan kebenaran seolah sudah tak
Beliau mengatakan, "Saya bersama Ibnu Umar bin ada harganya. Coba bandingkan
al-Khatthab a pergi ke Makkah dan beristirahat dengan sikap Ibnu Umar yang
di suatu tempat. Tiba-tiba terlihatlah anak gembala menghargai anak tersebut dengan
disertai hewan gembalaannya yang banyak tengah membebaskannya dari perbudakb
turun dari gunung, dan berjumpa dengan kami. kan. Bagi Ibnu Umar penggembb
Ibnu Umar bin al-Khatthab berkata, "Hai penggembb bala kecil tersebut merupakan anak
bala, juallah seekor kambingmu itu kepadaku!" yang luar biasa.

4 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


Bagaimanakah bisa terjadi dan bahasa Inggris jeblok, bukan semata merupakan ibadah. 2
seorang anak kecil di masa itu sekadar buru-buru mencari tempb Pendidikan ideal adalah yang
begitu yakin dengan pengawasan pat bimbingan belajar yang lebih mengedepankan nilai-nilai Islam.
(muraqabah) Allah yang berlaku bonafit, anak pun tak lepas dari Seorang anak boleh, bahkan
pada setiap manusia? Keyakinan marah dan bentakan. dalam kondisi tertentu wajib kifb
lahir dari suatu proses pendidikan fayah, diarahkan untuk menguasai
dan latihan (pembiasaan) yang Bagaimana semestinya orang ilmu-ilmu keduniaan, namun tidak
benar. Sebuah contoh nyata tua memandang sebuah pendd boleh mengabaikan ilmu agama
suksesnya pendidikan. Sekaligus didikan anak? Islam. Bahkan sebisa mungkin
contoh nyata sosok anak yang Pendidikan anak mendapat perhb nilai-nilai keislaman itu harus menjb
sukses. hatian yang sangat serius di dalam jiwai ilmu duniawinya. Artinya keib
Islam. Terbukti dari banyaknya inginan sebagian besar orang tua
PENDIDIKAN IDEAL nash al-Quran maupun hadits untuk melihat anaknya menguasai
Berbeda penilaian, mungkb Nabi Muhammad b yang membb masalah duniawi tidak boleh
kin, dengan orang tua zaman bicarakan masalah keluarga atau dibarengi dengan sikap mengab
kini. Kisah yang menggetarkan rumah tangga yang menekankan abaikan tugas pokok mendidik,
hati Ibnu Umar tersebut bisa pada permasalahan pembentukan langsung maupun tidak, anaknya
jadi dianggap biasa. Bahkan generasi yang berkualitas, shalih, dengan ilmu-ilmu agama. Sunggb
anak kecil itu dipandang sebelah berguna bagi dirinya, agama dan guh sebuah proses pendidikan
mata, masalahnya hanya seorang masyarakatnya serta bahagia tidak sebatas peng­ajaran belaka.
penggembala. Di benak orang tua di dunia dan selamat di akhirat. Kalau anak dibiarkan sekadar
di zaman yang peradaban filsafat Hal ini merupakan realisasi dari mengikuti pembelajaran ala sekolb
materialistik tengah menguasai penghambaan kepada Allah l lah umum, jelas sebenarnya orang
ini ukuran anak sukses adalah dalam seluruh aspek kehidupan, tua telah menghancurkan masa
bila jadi idola, jagoan lomba, jadi baik individual maupun sosial. depan anak. Masa depan di dunia
insinyur, pejabat, PNS, sementb Sebuah tugas besar buat manusia, lebih-lebih akhirat.
tara kualitas agama dan akhlak seperti firman Allah, Sejak dini anak mesti dididik
terlupakan. Orang tua sekarang dengan nilai Islam. Pendidikan
cenderung mengarahkan anaknya usia dini merupakan tahap yang
kepada masalah duniawi semata. sangat penting dan strategis, yang
Pendidikan seni, matematika, akan menjadi pondasi bagi proses
sains, dan bahasa mendapat porsi "Dan Aku sekali-kali tidak menc- didik selanjutnya. Karena itu akidb
yang begitu besar. Les ini kursus ciptakan jin dan manusia kecuali dah Islam pun harus sudah mulai
itu. Seharian penuh di sekolah, agar mereka menghambakan diri dikenalkan sejak usia dini. Sejarah
petang ikut les malam kembali (beribadah) kepada-Ku." (Al- mencatat sosok anak hasil didikb
belajar untuk sekolah besok. Dzariat:56). kan Rasulullah, sebutlah Ali bin
Kesalahan didik yang terjadi di Nyatalah bahwa pendidikan Abi Thalib, Abdullah ibnu Abbas
banyak sekolah pun tak dhiraukan individu dalam Islam mempunyai atau Anas bin Malik g. Mereka
lagi. Pelajaran yang menanamkb tujuan yang jelas dan tertentu, menjadi orang-orang besar yang
kan bahwa semua agama sama, yaitu: menyiapkan individu untuk tidak hanya bermanfaat bagi dirib
sama-sama benar sama-sama menb dapat beribadah kepada Allah l. inya, bahkan bagi orang-orang
nyembah satu Tuhan tidak membb Tak perlu dinyatakan lagi bahwa jauh dari zaman kehidupannya
buat sedikit pun risau. Saat anak totalitas agama Islam tidak membb termasuk kita yang hidup di ujung
terbata-bata membaca al-Quran batasi pengertian ibadah pada zaman ini.
atau tidak menjalankan kewajiban shalat, shaum dan haji; tetapi setb Pendidikan ideal akan menghb
agama seakan bukan hal yang tiap karya yang dilakukan seorang hasilkan sosok yang memahami
salah. Giliran nilai matematika muslim dengan niat untuk Allah agama Islam dengan baik, meyakb

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 5


kini dengan kokoh dan perilakunb Allah bagi orang yang melalaikan
nya merupakan pancaran dari urusan akhiratnya, akan dilalaikb
nilai-nilai Islam. Mereka mungkin kan oleh Allah U dan tergolong
sukses sebagai pebisnis, pejabat orang fasik. Andaikan mereka
besar, tukang insinyur yang piawai “Mereka hanya mengetahui yang mau berpikir bahwa semua itu
atau penggembala seperti kisah lahir (saja) dari kehidupan dunia, adalah pemberian Allah U dan
tersebut di muka. Namun mereb sedang mereka tentang (kehidup- kenikmatan itu disertai dengan
eka juga menguasai, paling tidak, pan) akhirat adalah lalai.” (Al- iman, tentu hidupnya akan bahagb
dasar-dasar agama Islam yang Rum:7) gia. Akan tetapi lantaran dasarnya
wajib dipahami dengan benar. Di antara komentar ulama yang salah, mengingkari karunia
Dengan pemahaman akidah yang ahli tafsir tentang ayat tersebut Allah, tidaklah kemajuan urusan
kokoh dibarengai pengetahuan adalah: dunia mereka melainkan malah
tenang syariat Allah berhiaskan Imam Ibnu Katsir v berkata, merusak dirinya sendiri.”4
akhlak Islam, mereka punya rasa “Umumnya manusia tidak memilb Apakah demikian sosok anak
muraqabah yang begitu kuat. Allb liki ilmu melainkan ilmu duniawi. sukses yang kita harapkan? Bisa
lah itu dekat, dekat keilmuan dan Memang mereka maju dalam jadi, disadari atau tidak, kita
pengawasan-Nya. Anak sukses bidang usaha, akan tetapi hati telah menyiapkan anak-anak kita
jauh dari sosok yang gagap tentb mereka tertutup, tidak bisa mempb menjadi sosok-sosok yang tercela
tang agamanya meski menjadi pelajari ilmu agama Islam untuk dan celaka. Akhirnya penyesalan
penemu planet kesepuluh. Bukan kebahagiaan akhirat mereka.”3 baru kita rasakan 10 atau 20 tahun
sosok seperti yang digambarkan mendatang, di saat anak-anak
Rasulullah, Syaikh Abdur rahman bin telah dewasa menjadi sosok yang
“Sesungguhnya Allah membenci Nashir al-Sa’di v berkata, “Pikirb tidak hanya melupakan orang
setiap orang yang pandai dalam ran mereka hanya terpusat kepb tua bahkan menyengsarakan.
urusan dunia sementara bodoh pada urusan dunia, sehingga Masih beruntung kalau kita bisa
dalam urusan akhiratnya.” (Shah- lupa urusan akhiratnya. Mereka menyesalinya, masih ada harapan
hih Jami’ Al-Shaghir) tidak berharap masuk surga dan untuk memperbaikinya, betapa
Anak yang tidak dididik dengb tidak takut neraka. Inilah tanda celakanya jika penyesalan terjadi
gan ajaran Islam yang mencukupi kehancuran mereka, bahkan di akhirat nanti. Saat tidak ada
hanya akan menjadi pemburu dengan otaknya mereka bingung waktu lagi untuk evaluasi dan
dunia. Kehidupan akhirat yang dan gila. Usaha mereka memang mengoreksi.
jauh lebih utama malah diabaikan menakjubkan seperti menemukan
dan dilalaikan. Anak demikian, atom, listrik, angkutan darat, laut ORANG TUA MENJADI TELd
tanpa hidayah Alah l, akan tumbb dan udara. Sungguh menakjubkb LADAN
buh menjadi orang yang merasa kan pikiran mereka, seolah-olah Tidak sedikit orang tua yang
aneh terhadap ajaran agamanya tidak ada manusia yang mampu menginginkan anaknya baik,
sendiri, meski masih mengenal menandinginya, bahkan orang namun sulit mewujudkan diri sebb
nama agamanya Islam. Baginya lain dianggap hina dalam pandangb bagai teladan dalam kebaikan itu
kehidupan sekadar di dunia, meski gan mereka. Akan tetapi ingatlah! sendiri. Satu misal, banyak orang
kadang meyakini adanya kehidupb Mereka itu orang yang paling tua yang menyadari betul bahaya
pan akhirat namun tetap saja bodoh dalam urusan akhirat dan televisi bagi anak-anak. Televisi
aktivitasnya seakan hanya ingin tidak tahu bahwa kepandaiannya mengganggu pertumbuhan fisik
hidup didunia. Allah l berfirmb akan merusak dirinya. Yang tahu anak secara tidak langsung karena
man, sebagai peringatan keras kehancuran mereka adalah insan anak cenderung betah duduk dan
terhadap orang yang melupakan yang beriman dan berilmu. Mere­ malas bergerak, biasanya diiringi
akhiratnya karena tenggelam ka bingung karena menyesatkan kebiasaan ngemil. Acara televisi
dalam kehidupan dunia. dirinya sendiri. Itulah hukuman banyak meracuni perilaku dan

6 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


pola pikir anak, juga menodai padanya, terutama orang tuanya. bimbingan (ta`lîm dan ta'dîb) kepb
akhlak anak yang bersih. Jangan­ Dalam pandangan anak, semua pada anak-anak. Hal ini mendapat
kan acara “dewasa”, acara yang perkataan dan perbuatan orang perhatian dari Rasulullah b dimb
ditujukan untuk anak-anak pun tuanya dianggap benar. Dengan mana beliau bersabda:
merusak. Ambil contoh film kartun adanya keteladanan, anak didik "Sungguh jika seorang ayah meng-
Tom & Jerry, tak lebih sekadar akan merasa tentram dan yakin gajar dan membimbing anak-
mempertontonkan budaya barbar terhadap apa yang dipelajari. anaknya itu lebih baik dari pada
dan kekerasan. Karena itu banyak Rasulullah b diutus oleh Allah ia bersedekah satu sha`."
orang tua yang melarang anaknya U sebagai rasul agar juga agar "Tiada suatu pemberian yang dib-
menonton televisi. Ironisnya orang menjadi suri teladan dalam segb berikan oleh seorang ayah kepada
tuanya justru menjadi penikmat gala persoalan kehidupan, baik anaknya yang lebih baik (utama)
acara televisi yang setia. besar maupun kecil, termasuk dari pada budi pekerti yang luhur."
Sungguh tidak boleh dilupakan aspek pendidikan. Semua ajaran (Sunan al-Tirmidzi kitab al-Birr wa
bahwa teladan bagi anak lebih Islam dapat dilihat secara nyata al-Shilah, bab: tentang etika anak).
bermakna dari sekadar berondongb oleh umatnya pada pribadi belb Anak, di masa kecilnya tidak
gan kata-kata. Karena itu orang liau. Maka Nabi Muhammad e dapat membedakan antara mana
tua perlu melakukan beberapa benar-benar merupakan sosok yang baik dan mana yang buruk,
pendekatan yang cerdas, di antb teladan dalam setiap perbuatan, hanya mempunyai keinginan di
taranya: perkataan, ibadah, akhlak dan dalam jiwa yang dapat mendorb
1. Mendidik anak dengan lain-lainnya. rongnya untuk mematuhi orang
pendekatan qudwah hasanah Dalam bergaul (muamalah) yang mengarahkan dan membb
(suri teladan yang baik). Orang Rasulullah e mampu menjadi bimbingnya. Anak akan merasa
tua haruslah menjadi contoh qudwah bagi semua manusia, aman bila hidup di bawah lindub
hidup nyata tentang ajaran Islam sampai kepada anak-anak. Terhb ungan dan bimbingan orang yang
yang akan ditanamkan dalam hadap anak-anak beliau selalu mengarahkannya.
diri anak-anaknya. Secara fitrah bercanda mengungkapkan rasa Dengan perbaikan orientasi
anak-anak, bahkan manusia pada belas kasihnya yang mendalam, pendidikan anak kita akan dapat
umumnya, telah mempunyai kecb bahkan beliau menghargai mereb mewujudkan impian punya putra-
cenderungan untuk mencontoh eka dan memberi salam kepada putri yang sukses, insyaallah. !
dan meniru perilaku orang lain mereka. Perilaku beliau seperti
yang dinilai lebih unggul daripb ini mempunyai pengaruh besar [ Redaksi ]
dalam jiwa mereka, sebagaimana
diturturkan oleh Anas bin Malik,
Catatan:
"Demi Allah, Rasulullah e
1 Kisah ini terdapat dalam kitab Siyar
belum pernah meyalahkan aku, Al’lami al-Nubala’ juz 3 hal. 216, Tarikh
kenapa kamu lakukan ini dan al-Islam juz 5 hal. 460 dan Tarikh Mad-
kenapa begitu dan begini." dinah wa Dimasyq juz 3 hal. 134.
2 Aisyah Abdurrahman al-Jalal, Al-
Keperwiraan Nabi e dalam Mu'atstsirat al-Salbiyah fi Tarbiyati
berperang melawan musuh-musb al-Thiflil Muslim wa Thuruq 'Ilajiha,
suh Allah juga sangat membekas hal. 76 via www.alsofwa.or.id
dalam jiwa para shahabatnya, 3 Abu al-Fida, Ismail bin Umar bin Katsir
al-Dimasyqi. Tafsir al-Quran al-Azhim.
termasuk yang masih anak-anak. Juz 3 hal. 428 (Beirut: Daru al-Fikr.
Hingga, dalam peperangan Uhud 1401H.)
ada tiga anak berusia dini minta 4 Al-Sa’di, Abdurrahman bin Nashir dan
Ibnu Utsaimin (Ed.). Taisiru al-Karimi
izin kepada beliau untuk ikut
ar-Rahman fi Tafsiri Kalami al-Manan.
berperang. Juz 4 hal. 75 (Beirut: Muassasah al-Ris-
2. Memberikan pengajaran dan salah. 1421H/2000M.)

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 7


8 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428
TAK ADA MANUSIA YANG
PALING BERJASA DI
MUKA BUMI INI MELEBIHI
ORANG TUA. DENGAN
SEBAB KEDUANYALAH
SEORANG ANAK MANUSIA
BISA MERASAKAN SEMUA
KENIKMATAN DI DUNIA.
TAK ADA SEORANG PUN
YANG PALING LAYAK
UNTUK DIBALAS BUDINYA
DENGAN KEBAIKAN
TERTINGGI SELAIN ORANG
TUA.

N
amun sayang fakta berbicb Berkah Anak Shalih hubungkan anak cucu mereka deng-
cara lain. Betapa banyak Kebalikan dari anak thalih, anak gan mereka, dan kami tiada meng-
anak yang justru menyi­ shalih (baik) akan selalu mendatangkb gurangi sedikitpun dari pahala amal
ramkan tuba pada orang kan kebaikan bagi orang tuanya, di mereka. Tiap-tiap manusia terikat
tuanya. Ada yang tega dunia dan di akherat. Anak shalih dengan apa yang dikerjakannya.”
mengusir dari rumahnya, ada yang akan selalu menuruti perintah orang (Al-Thur:21)
berani memukulnya, bahkan tidak tua selama tidak maksiat. Jangankan
sedikit yang membunuh orang memukul, untuk berkata kasar pun Said bin Jubair berkata, dari
tuanya. Inna lillahi wa inna ilaihi tidak, sebagai penjiwaan terhadap Ibnu Abbas h ia berkata, “Apabb
raji’un. surat al-Isra ayat 23. Anak shalih bila seseorang masuk surga, dia
Demikian buah yang diberikan akan memuliakan orang tua melebihi bertanya tentang orang tuanya, istri
oleh anak yang thalih (jelek), di semua manusia yang ada di muka dan anaknya. Lalu diberitahukan
dunia bikin susah di akherat bikin bumi (Riyadhus Shalihin Bab Ikhlash padanya bahwa mereka tidak sampai
sengsara. Alih-alih memberi syafa’at hadits ke-12). Demikian manis buah pada tingkatan surgamu, maka dia
justru orang tua akan tertahan di yang dihidangkan anak shalih sewaktb berkata, ‘Wahai Rabbku, Engkau
padang mahsyar untuk dimintai tu di dunia, di akhirat lebih lagi. Persis mengetahui kecintaanku terhadap
pertanggungjawabannya oleh Yang firman Allah I yang artinya: mereka, lalu Allah memerintahkb
Maha Kuasa tentang amanah yang “Dan orang-orang yang beriman, kan agar mengangkat keluarganya
dititipkan-Nya itu. dan yang anak cucu mereka mengik- berkumpul dalam satu surga. Ibnu
kuti mereka dalam keimanan, kami Abbas kemudian membacakan ayat

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 9


tersebut (Tafsir Ibnu Katsir). kebaikan di dunia dan akhirat adalah Engkau yang telah Engkau berikan
Hadits yang menyatakan demikiab karunia Allah I. Memohon anak kepadaku dan kepada ibu bapakku
an pun banyak, salah satu di antarb shalih juga merupakan perbuatan dan supaya aku dapat berbuat amal
ranya: para nabi dan orang-orang shalih. yang saleh yang Engkau ridhai;
“Allah I sungguh akan menaikkan Nabi Ibrahim berdoa sebagaimanb berilah kebaikan kepadaku dengan
tingkat bagi hamba shalih di surga: na dikisahkan oleh Allah dalam (memberi kebaikan) kepada anak
Lalu dia berkata: wahai rabbku apa al-Quran, cucuku.” (Al-Ahqaf:15)
yang menyebabkan aku memperoleh
semua ini? Allah menjawab disebabk- Imam al-Qurthubi berkata, “
kan istighfar anakmu yang dimoh- “Ya Tuhanku, anugerahkanlah kepad- a d a l a h j a d i bk
honkan untukmu.” (Imam Ahmad daku (seorang anak) yang termasuk kanlah anak keturunanku menjadi
disahihkan oleh Ibnu Katsir) orang-orang yang shalih.” (Al-Shaf- orang yang shalih. Ibnu Abbas
Demikian jauh beda anak tahlih fat:100) berkata, ‘Ayat ini diturunkan berkenb
dan shalih. Wajar semua orang tua Nabi Zakariya berdoa, naan dengan sahabat Abi Bakr al-
ingin punya anak shalih, tidak ada Shiddiq, beliau berkata dengan doa
yang berharap punya anak durjana. tersebut hingga Allah mengabulkan
Tentunya anak shalih tidak bisa doanya.”
muncul dengan bim salabim, mesti Doa memang sesuatu yang selalu
ada usaha dan upaya menempuh mendatangkan manfaat, disebut seba­
“Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi
berbagai kiat. Berikut adalah bebb gai senjata kaum muslimin. Bahkan
Engkau seorang anak yang baik. Sesu-
berapa kiatnya: saat akan berjimak dengan istri pun
ungguhnya Engkau Maha Pendengar
dituntunkan untuk tidak lupa berdoa.
doa.” (Ali Imran:38)
Pertama: Memilih pasangan yang Anak yang akan diturunkan dengan
Berkata Imam al-Qurthubi dalam
baik. jimak tersebut akan terjauhkan dari
kitab tafsirnya, “Memohon anak
Ibu ibarat ladang. Bibit yang baik gangguan setan jika membaca doa:
shalih merupakan sunah para nabi
tidak akan bisa tumbuh sempurna “Dengan menyebut nama Allah. Ya
dan para shiddiqin. Apabila semua
pada lahan yang gersang. Dalam Allah jauhkan kami dari setan, dan
telah jelas, maka wajib bagi setiap
ilmu keturunan dikenal istilah gen. jauhkan setan dari apa yang Engkau
insan untuk memohon kepada pencb
Seorang anak -dengan izin dari Allb anugerahkan kepada kami (anak).”
ciptanya, agar memberikan hidayah
lah- pasti mewarisi gen orang tuanya. (Muttafaqun ‘alaih)
kepada anak istrinya, taufik, kebaikb
Oleh karena itu sangat prinsip untuk
kan dan penjagaan.”
memilih pasangan hidup yang baik Ketiga: Mendidik anak dengan
akhlak dan agamanya. Hal ini termb baik
Allah juga menurunkan ayat
masuk perintah Allah dan rasul-Nya. Anak adalah amanah bagi orang
berkenaan dengan doa seorang sahb
Allah berfirman: tua. Makhluk yang dititipkan kepada
habat mulia, Abu Bakar al-Shiddiq,
para orang tua tersebut ibarat batu
putih yang siap menerima berbagai
“Maka kawinilah wanita-wanita (lain) macam warna dan corak ukiran.
yang kamu senangi.” (Al-Nisa:3) Jika sedari dini anak diarahkan pada
Al-Syaikh Abdurrahman al-Sa’di kebaikan akan tumbuh pula secara
v berkata tentang ayat ini, simpb baik, dan menghasilkan buah yang
pulannya, “Ayat ini berisi perintah lezat bagi orang tua di dunia dan
untuk memilih wanita yang akan akhirat. Banyak dalil dari al-Kitab
dinikahi, kriteria utama adalah baik dab al-Sunnah berisi penekanan
agamanya baru yang lainnya.” untuk mendidik anak, di antaranya:

Kedua: Banyak berdoa. “Sehingga apabila dia telah dewasa


Usaha orang tua memang merupb dan umurnya sampai empat puluh
pakan penunjang utama, namun faktb tahun ia berdoa: “Ya Tuhanku, tunj-
tor doa tak kalah pentingnya. Semua jukilah aku untuk mensyukuri nikmat “Hai orang-orang yang beriman,

10 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


orang tua. Secara tidak langsung, “Kecelakaan besarlah bagiku; kiranya
kemaksiatan orang tua bisa jadi akan aku (dulu) tidak menjadikan si fulan
berbalas berupa rusaknya perangai sebagai teman akrab. Sesungguhn-
anak. Karena itu dengan kebaikan nya dia telah menyesatkan aku dari
orang tua ada harapan lebih besar al-Quran ketika al-Quran itu telah
si anak akan tumbuh dengan baik datang kepadaku. Dan adalah setan
pula. itu tidak mau menolong manusia.”
(Al-Furqan:28-29)

Dalam Tafsir Al-Qurthubi disebb


butkan bahwa ayat ini turun berkenb
naan dengan seorang musyrik Arab
bernama Uqbah. Setelah masuk
Islam Uqbah dipengaruhi teman
karibnya, Umayah. Akhirnya selalu
mengikuti teman karibnya tersebut.
Orang-orang semacam ini akan menb
“Adapun dinding rumah adalah nyesal sebagaimana tersebut dalam
kepunyaan dua orang anak yatim di ayat.
kota itu, dan di bawahnya ada harta
peliharalah dirimu dan keluargamu benda simpanan bagi mereka berdua, Rasulullah e juga memberikan
dari api neraka yang bahan bak- sedang ayahnya adalah seorang yang permisalan betapa berbahayanya
karnya adalah manusia dan batu; saleh, Maka Tuhanmu menghendaki teman yang jelek, sementara teman
penjaganya malaikat-malaikat yang agar supaya mereka sampai kepada yang baik penuh dengan kebaikan
kasar, keras, dan tidak mendurhakai kedewasaannya dan mengeluarkan dan keberuntungan. Seperti penjual
Allah terhadap apa yang diperintahk- simpanannya itu, sebagai rahmat dari minyak wangi dan tukang pandai
kan-Nya kepada mereka dan selalu Tuhanmu.” (Al-Kahfi:82) besi. Kalau lagi beruntung penjual
mengerjakan apa yang diperintahk- minyak wangi akan memberikan
kan.” (Al-Tahrim:6) Ibnu Katsir berkata, “Dalam ayat hadiah parfum, kalau tidak mungkin
ini terdapat dalil bahwa orang shalih kita bisa membelinya atau kalau tidak
Tentang ayat ini Ali bin Abi Thalib anak keturunannya akan dijaga oleh keduanya paling tidak sudah bisa
berkata, “Yakni didiklah dan ajarilah Allah dan berkah ibadahnya akan merasakan harumnya aroma parfum
mereka.” Qatadah berkata, “Yakni dirasakan di dunia akhirat.” yang segar. Sementara tukang pandb
hendaklah engkau perintahkan kelb dai besi, kalau pun selamat kulit dan
luargamu untuk taat kepada Allah, Kelima: Jauhkan dari teman burb baju kita dari sengatan baranya kita
melarang mereka berbuat maksiat, ruk. tidak bisa terhindar dari udara yang
tekankan untuk komitmen dengan Teman mendatangkan pengaruh panas dan sumpek.
agama Allah, engkau perintahkan besar bagi anak. Banyak seseorang
mereka dengannya dan engkau menjadi baik berkat seorang teman, Dengan menempuh sebagian kiat
bantu mereka atasnya. Apabila engkb banyak pula yang keblinger karena tersebut, akan muncullah generasi
kau lihat mereka berbuat maksiat, teman. Dikisahkan oleh Allah dalam muda penerus kita yang baik, pembb
larang dan cegahlah. al-Quran, berani dan kuat, insyaallah. Semoga
Allah I memberikan kepada kita
Keempat: Orang tua berusaha anak-anak yang shalih. !
untuk baik.
Tidak kalah pentingnya adalah [ Ustadz Syamsuri ]
teladan dari orang tua. Sikap orang
tua berpengaruh pada anak secara
langsung maupun tidak. Secara langsb
sung, anak akan meniru kebiasaan

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 11


BERIMAN KEPADA YANG GHAIB MERUPAKAN KEYAKINAN UMAT
ISLAM DI MANA SAJA DAN KAPAN SAJA. BERIMAN KEPADA
YANG GHAIB DI SISI ALLAH MERUPAKAN AMALAN YANG
PALING UTAMA. BAHKAN MERUPAKAN ASAS DASAR AGAMA
YANG KOKOH YANG SEMUA SENDI-SENDI ISLAM DIBANGUN
DI ATASNYA. ALLAH I TELAH MEMUJI ORANG-ORANG YANG
BERIMAN KEPADA YANG GHAIB SERTA MENYEBUTKAN AKAN
PAHALA YANG BESAR BERUPA KENIKMATAN YANG KEKAL NAN

B
ABADI.
eriman kepada yang ghaib hukum telah di tetapkan, azab pun
tidaklah didapatkan kecuali telah dipastikan terjadilah kiamat
dengan jiwa yang tenang, sebagai putaran terakhir kehidupan
hati yang lapang, puas dunia.
terhadap semua qadha dan Allah I berfirman:
qadar, dibarengi dengan penuh ridha
Allah sebagai rabbnya, Islam sebagai
agamanya, Muhammad e sebagai Dan, jika sekiranya kamu melihat
Rasul-Nya. mereka ketika orang-orang yang
Kalau semua perkara ghaib itu berdosa itu menundukkan kepala­
telah tersingkap, maka tidak ada nya di hadapan Tuhannya, (mere-
lagi perbedaan antara orang-orang eka berkata): “Ya Tuhan kami, kami
yang beriman dengan yang lainnb telah melihat dan mendengar, Maka
nya. Karena semua makhluk baik Dan seandainya kamu melihat ket- kembalikanlah kami (ke dunia),
dari kalangan jin atau manusia pasti tika mereka dihadapkan kepada kami akan mengerjakan amal saleh,
beriman ketika mereka melihat dengb Tuhannya (tentulah kamu melihat Se­sungguhnya kami adalah orang-
gan mata kepalanya, sebagaimana peristiwa yang mengharukan). Berfirm- orang yang yakin.” (Al-Sajdah:12)
sebuah perkataan: ‘Kabar berita itu man Allah: “Bukankah (kebangkitan Selanjutnya akan kami sampaikan
tidaklah seperti melihat dengan mata Ini benar?” Mereka menjawab: tujuh ayat yang menjelaskan tentang
kepalanya sendiri’. “Sungguh benar, demi Tuhan kami”. keutamaan-keutamaan orang yang
Apabila tabir ghaib telah tersingkb Berfirman Allah: “Karena itu ras- beriman kepada yang ghaib.
kap maka semua jin dan manusia sakanlah azab ini, disebabkan kamu
pasti beriman yang ketika itu sudah mengingkari(nya)”. (Al-An’am:30)
tidak ada lagi manfaatnya keimanan
yang bukan pada waktunya, yaitu
ketika matahari terbit dari barat sebb
bagai pertanda kiamat benar-benar
telah dekat.
Sesungguhnya kamu hanya memb-
Waktu dan kesempatan taubat
beri peringatan kepada orang-orang
benar-benar telah sirna, kepastian

12 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


yang mau mengikuti peringatan Dan Sesungguhnya Telah kami pada sisi kami ada tambahannya.
dan yang takut kepada Tuhan yang berikan kepada Musa dan Harun (Qaf:31-35)
Maha Pemurah walaupun dia tidak Kitab Taurat dan penerangan serta
melihatnya. Maka berilah mereka pengajaran bagi orang-orang yang
kabar gembira dengan ampunan dan bertakwa. (yaitu) orang-orang yang
pahala yang mulia. (Yasin: 11) takut akan (azab) Tuhan mereka, sed-
dang mereka tidak melihat-Nya, dan
Barang siapa yang takut kepada mereka merasa takut akan (tibanya)
Tuhan yang tidak terlihat maka ia hari kiamat. (Al-Anbiya:48-49)
akan mendapatkan ampunan, keri­
dhaan dan pahala yang besar dari Orang-orang yang takut terhadap
Allah I. Tuhannya sedang mereka tidak melihb
hat-Nya mereka akan mendapatkan
keberuntungan yang besar, kenikmb
matan yang langgeng dalam surga Sesungguhnya kami Telah mengutus
Firdaus, bahkan akan mendapatkan rasul-rasul kami dengan membawa
Sesungguhnya orang-orang yang kenikmatan yang paling besar yang bukti-bukti yang nyata dan Telah
takut kepada Tuhannya yang tidak ada di surga yaitu melihat wajah kami turunkan bersama mereka Al
nampak oleh mereka, mereka akan Allah yang mulia dalam surga yang Kitab dan neraca (keadilan) supaya
memperoleh ampunan dan pahala penuh kenikmatan. manusia dapat melaksanakan kea-
yang besar. Dan pahala itu sesuai adilan. dan kami ciptakan besi yang
dengan jenis amal. Al-Quran adalah padanya terdapat kekuatan yang
sebagai petunjuk bagi orang-orang hebat dan berbagai manfaat bagi
yang beriman kepada yang ghaib. manusia, (supaya mereka memperg-
(Al-Mulk:12) gunakan besi itu) dan supaya Allah
mengetahui siapa yang menolong
(agama)Nya dan rasul-rasul-Nya pad-
dahal Allah tidak dilihatnya. Sesungg-
guhnya Allah Maha Kuat lagi Maha
Perkasa. (Al-Hadid:25)

Alif laam miim. Kitab (Al-Quran) ini


tidak ada keraguan padanya; pet- Dan didekatkanlah syurga itu kepada
tunjuk bagi mereka yang bertaqwa, orang-orang yang bertakwa pada
(yaitu) mereka yang beriman kepada tempat yang tiada jauh (dari mereka).
yang ghaib, yang mendirikan shalat, Inilah yang dijanjikan kepadamu, Yaitu syurga ‘Adn yang Telah dijanjik-
dan menafkahkan sebagian rezeki (yaitu) kepada setiap hamba yang kan oleh Tuhan yang Maha Pemurah
yang kami anugerahkan kepada selalu kembali (kepada Allah) lagi kepada hamba-hamba-Nya, sekalip-
mereka. (Al-Baqarah:1-3) memelihara (semua peraturan-pera- pun (syurga itu) tidak nampak. Se­
aturan-Nya) (yaitu) orang yang takut sungguhnya janji Allah itu pasti akan
kepada Tuhan yang Maha Pemurah ditepati. (Maryam:61). !
sedang Dia tidak kelihatan (olehnya)
dan dia datang dengan hati yang Dialihbahasakan dari Kitab Aqidatu
bertaubat, Masukilah syurga itu al-muslimin Wa al-raddu ‘ala al-Mulh-
dengan aman, Itulah hari kekekalan. hidin Wa al-Mubtadi’in. Karya Syaikh
Mereka di dalamnya memperoleh Shalih Bin Ibrahim Al-Bulaihi Juz :1
apa yang mereka kehendaki; dan Hal. 54-57.

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 13


AKIDAH, TERMASUK MASALAH TAUHID, MEMPUNYAI PERAN PENTING BAGI
KEHIDUPAN SEORANG MUSLIM, BAIK KEHIDUPAN DI DUNIA MAUPUN SETELAH
MATI. MEMAHAMI, MEYAKINI, DAN MENGEJAWANTAHKAN NILAI-NILAINYA DALAM
KEHIDUPAN SEHARI-HARI MERUPAKAN SEBUAH KEMESTIAN. BERIKUT ADALAH
SOAL JAWAB SEPUTAR MASALAH AKIDAH, KAMI SAJIKAN DALAM BENTUK TANYA
JAWAB BIAR MUDAH DIPAHAMI.

Soal 1: Apakah boleh meminta pertb berbuat maksiat kepada-Nya.” (Al-


tolongan kepada selain Allah ? Bukhari)
Jawab : Tidak boleh meminta pertolb
longan kepada selain Allah . Soal 4: Apakah kita boleh menyembb
Sebagaimana firman Allah  : “Dan Allah akan memberi pertol- belih hewan untuk selain Allah ?
longan kepada hamba (seseorang) Jawab: Tidak boleh menyembelih
apabila orang itu selalu memberi hewan kecuali karena Allah.
“Hanya kepada-Mu lah kami men- pertolongan kepada saudaranya.” Sebagaimana firman Allah :
nyembah dan hanya kepada-Mulah (Muslim)
kami minta pertolongan.” (Al-Fatih-
hah:5) Soal 3: Bolehkah kita bernadzar “Maka dirikanlah shalat karena
Sabda Rasulullah  : kepada selain Allah ? tuhanmu dan berkorbanlah.” (Al-
Jawab: Tidak boleh bernadzar kecuab Kautsar:2)
ali kepada Allah semata. Sabda Rasulullah  :
Sebagaimana firman Allah  :

“Apabila engkau meminta maka


“Allah melaknat orang yang men-
mintalah kepada Allah dan apabila
nyembelih kerna selain Allah.”
engkau meminta pertolongan mintal-
(Muslim)
lah kepada Allah.” (Al-Tirmidzi) “Wahai tuhanku, sesungguhnya aku
menadzarkan kepada Engkau anak Soal 5: Bolehkah thawaf di kubb
Soal 2: Bolehkah kita meminta pertb yang dalam kandunganku menjadi buran?
tolongan kepada orang yang masih hamba yang shalih dan berhikmat.” Jawab: Tidak boleh, thawaf hanya
hidup lagi hadir? (Ali Imran:35) boleh dilakukan di ka’bah.
Jawab : Ya, boleh, selama dalam hal Sabda Rasulullah  : Sebagaimana firman Allah :
yang mampu mereka lakukan.
Sebagaimana firman Allah :

“Dan hendaklah mereka melakukan


“Dan bertolong-tolonglah kamu “Barangsiapa bernadzar akan taat thawaf sekeliling rumah yang tua itu.
dalam mengerjakan kebajikan dan kepada Allah maka taatilah Dia,dan (baitullah). (Al-Hajj:29)
takwa.” (Al-Maidah:2) barang siapa bernazar untuk bermaks- Sabda Rasulullah  :
Sabda Rasulullah  : siat kepada Allah maka janganlah

14 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


Soal 8: Apakah kita boleh meyakb Jawab: Berhukum dengan undang-
kini dan membenarkan peramal dan undang yang bertentangan dengan
dukun? Islam adalah kufur, apabila (orang
Jawab: Tidak boleh mempercayai itu) membolehkannya.
“Barang siapa thawaf di baitullah dan membenarkan mereka tentang Sebagaimana firman Allah  :
(ka’bah) dan shalat dua raka’at masalah ghaib.
maka (pahalanxya)seperti pahala Sebagaimana firman Allah  :
memerdekakan hambasahaya.”
(Ibnu Majah)
“Barangsiapa tidak berhukum de­
Soal 6: Apakah kita boleh shalat ngan apa yang di turunkan Allah
ke arah kuburan yang ada didepan “Katakanlah: Tidak ada seorang maka mereka adalah orang-orang
kita? pun yang ada dilagit dan di bumi kafir.” (Al-Maa-idah:44)
Jawab: Tidak boleh, kita tidak bolb mengetahui yang ghaib selain Allah. Sabda Rasulullah  :
leh shalat menghadap kuburan. (Al-Naml:65)
Sebagaimana firman Allah  : Sabda Rasulullah  :

“Palingkanlah mukamu ke arah masj- Barangsiapa mendatangi peramal “Dan selagi pemimpin mereka tidak
jidilharam (menghadap ke kiblat).” atau dukun dan membenarkan apa memutuskan perkara dangan kitab
(Al-Baqarah :144) yang dikatakannya sungguh telah suci al-Quran dan mereka memilih-
Sabda Rasulallah  : kafir terhadap apa yang diturunkan milih hukum yang di
kepada Muhammad. (Ahmad) turunkan Allah, nisc-
caya Allah akan
“Jangan kamu duduk di atas kuburan Soal 9: Apakah ada orang yang menjadikan keh-
dan jangan shalat menghadap kep- mengetahui hal-hal yang ghaib? hancuran mereka
padanya.” (Muslim) Jawab: Tidak seorang pun yang pada diri mereka
mengetahui hal-hal yang ghaib. .” (Ha­dits hasan
Soal 7: Bagaimana hukum praktek Hanya Allah yang mengetahuinya. riwayat Ibnu Maj-
sihir? Sebagaimana firman Allah  : jah)
Jawab: Praktek sihir adalah kafir.
Sebagaimana firman Allah  : Soal 11: Bolehkah kita
bersumpah de­ngan selain Allah?
Jawab : Tidak, kita tidak boleh bersb
“Dan di sisi Allahlah kunci-kunci sumpah dengan selain Allah.
semua yang ghaib; tidak ada yang Sebagaimana firman Allah  :
“Akan tetapi syaitan itulah yang kafir mengetahuinya kecuali dia.” (Al-
mereka mengajarkan sihir kepada An’am:59)
manusia.” (Al-Baqarah:102) Sabda Rasulullah  : “Katakanlah, ”Tidak demikian, Demi
Sabda Rasulullah  : Tuhanku, benar-benar kamu akan di
bangkitkan.” (Al-Taghabun:7)
“Tidak ada yang mengetahui hal yang Sabda Rasulullah  :
ghaib kecuali Allah.” (Hadits hasan
riwayat Thabrani)
“Hindarilah tujuh hal yang membinas- “Barang siapa bersumpah dengan
sakan yaitu: mempersekutukan Allah Soal 10: Apakah hukumnya berhukb selain Allah maka dia telah berbuat
dan sihir.” (Muslim) kum dengan undang-undang yang kesyirikan.” (Ahmad)
bertentangan dengan Islam?

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 15


Soal 12: Bolehkah kita memakai Jawab: Kita meminta syafaat Rasulb
azimat (dan semisalnya) untuk menb lullah  dari Allah .
nyembuhkan ? Sebagaimana firman Allah  :
Jawab: Tidak, kita tidak boleh memb
makai azimat (dan semisalnya) untuk
menyembuhkan, karena itu termasuk “Dan apabila hamba-Ku bertanya
kepadamu tentang Aku, maka( jawa- “Katakanlah :“hanya kepunyaan
perbuatan syirik
ablah), Bahwaanya Aku dekat. Aku Allah syafaat itu semuanya.” (Al-
Sebagaimana firman Allah  :
mengabulkan permohonan orangh Zumar: 44)
yang berdo’a apabila memohon kep- Sabda Rasulullah  :
pada-Ku.” (Al-Baqarah:186)
Sabda Rasullullah :
“Dan jika Allah menimpakan sesuatu
kemudharatan kapadamu, maka tid- “Ya Allah izinkanlah Rasulullah
dak ada yang menghilangkannya mel- memberi syafaat kepadaku.” (Al-
lainkan Dia sendiri.” (Al-An’am:17) Tirmidzi)
“Sesungguhnya kalian berdoa
Sabda Rasulullah  :
memohon kepada tuhan yang maha
Soal 17: Bagaimana kita mencintai
mendegar lagi maha dekat dan Dia
Allah  dan Rasul-Nya  ?
“Barang siapa yang memakai azim- menyertai kalian. ((dengan ilmu-Nya
Jawab : Kita mencintainya dengan
mat maka dia telah berbuat syirik.” mendengar dan melihat kalian)).
menaati keduanya dan melaksb
(Ahmad) (Muslim)
sanakan perintah keduanya.
Sebagaimana firman Allah  :
Soal 13: Dengan apa kita bertawassb Soal 15: Apa perantaraan yang
sul kepada Allah ? dilakukan Rasul  ?
Jawab: Kita bertawassul kepada Jawab : perantaraan yang dilakukan
Allah dengan nama-nama-Nya, sifat- Rasul  adalah tabliqh (menyampaikb
sifat-Nya, dan amal shalih. kan wahyu kepada manusia).
“Katakan:” jika kamu (benar-benar)
Sebagaimana firman Allah : Sebagaimana firman Allah  :
mencintai Allah, ikutilah aku, niscaya
Allah mengasihi. (Ali ‘Imran:31)
Sabda Rasulullah  :
“Hanya milik Allah asmaul husna,
maka bermohonlah kepadaNya deng-
gan menyebut asma-ul husna itu.” Hai rasul sampaikanlah apa yang
(Al-A’raf :180) diturunkan kepadamu dari tuhanmu.
Sabda Rasulullah  : (Al Maidah:67). “Tidaklah beriman salah seorang
Sabda Rasulullah  : diantara kamu sehingga saya lebih
mereka cintai dari pada orang tua
nya, anaknya, dan manusia seluruhn-
nya.” (Al-Bukhari)
“Aku memohon kepada-Mu dengan
setiap nama-Mu yang engkau jadikan Ya Allah bukankah saya telah men-
nyampaikan?! Ya Allah saksikanlah Soal 18: Bolehkah kita berlebihan
nama bagi-Mu.” (Ahmad)
! ((Ini merupakan jawaban dari dalam menyanjung Rasulullah  ?
perkataan sahabat  “Kami bersaksi Jawab: Tidak, kita tidak dibolehkb
Soal 14: Apakah (dalam berdoa)
bahwa engkau telah menyampaikb kah berlebihan dalam menyanjung
butuh perantaraan makhluk?
kan”)). (Muslim) Rasulullah 
Jawab : Tidak, dalam berdoa tidak
Sebagaimana firman Allah  :
butuh perantaraan makhluk.
Sebagaimana firman Allah  : Soal 16: Dari siapa kita meminta
syafaat Rasulullah  ?

16 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


Sebagaimana firman Allah  :

“Katakanlah:”Sesungguhnya aku “Dan orang yang beriman, lelaki


“Dialah yang menciptakan kamu
ini hanya seorang manusia seperti dan perempuan, sebahagian mereka
dari tanah kemudian dari setetes air
kamu, yang diwahyukan kepadaku : (adalah) menjadi penolong sebagian
mani.” (Al-Ghafir:67)
“bahwa sesungguhnya tuhan kamu yang lain.” (Al-Taubah:71)
Sabda Rasulullah  :
itu adalah tuhan yang Esa.” (Al- Sabda Rasulullah :
Kahfi:110)
Sabda Rasulullah  :
“Seorang mukmin terhadap mukmin
“Sesungguhnya setiap orang kamu yang lainnya bagaikan bangunan satu
“Sesungguhnya aku ini hanya diproses penciptaannya didalam sama lainnya saling menguatkan.”
seorang manusia seperti kalian.” perut ibunya selama empat puluh (Muslim)
((hanya sanya Allah menurunkan hari sebagai nuthfah (sperma) .”
wahyu kapadaku)) (Ahmad disah- (Muttafaq ‘alaihi) Soal 23: Bolehkah
hihkan al-Albani) ber-wala’ (berloyab
Soal 21: Apakah hukum jihad fisab al) kepada orang
Soal 19: Makhluk Apakah yang abilillah ? kafir dan membb
pertama kali diciptakan Allah  ? Jawab : Jihad hukumnya wajib, bela mereka?
Jawab: Makhluk yang pertama kali dengan harta, jiwa dan lisan. Jawab : Tidak,
diciptakan Allah  dari golongan Sebagaimana firman Allah  : tidak boleh berwalb
manusia adalah Adam , dan dari la’ (berloyal) kepada
sekalian makhluk adalah qalam orang kafir dan tidak pula
(pena). membela mereka.
Sebagaimana firman Allah  : Sebagaimana firman Allah  :
“Berangkatlah kamu baik dalam
keadaan ringan ataupun berat dan
berjihadlah dengan harta dan diri- “Barangsiapa diantara kamu meng-
imu.” (Al-Taubah:41) gambil mereka menjadi pemimpin,
“(ingatlah) ketika tuhanmu berfirman Sabda Rasulullah  : sesungguhnya orang itu termasuk
kepada malaikat: “sesungguhnya golongan mereka.” (Al-Maidah:
Aku akan menciptakan manusia dari 51)
tanah.” (Shad:71) Sabda Rasulullah  :
Sabda Rasulullah  :
“Perangilah orang-orang musyrikin
itu dengan hartamu, jiwamu, dan “Sesungguhnya bani (marga) si fulan
“Sesungguhnya yang pertama kali lidahmu.” (Abu Daud) itu bukanlah para waliku.” (Mutaf-
diciptakan Allah adalah Al Qalam faqun ‘alaihi). !
(pena). (HR. Abu Daud dan Tirmiz- Soal 22: Apa yang dimaksud
zdi). wala’(loyal) kepada orang mukmin Sumber:
? Zainu, Muhammad Jamil. Al-Aqidah
Soal 20: Apakah penciptaan Muhb Jawab: Yaitu mencintai, membela, al-Islamiyah minal Kitabi was Sunn-
hammad  dari cahaya, atau dari serta menolong mereka yang berimb nah. Cet ke-11, edisi revisi. (Mekah
nutfah (sperma) ? man lagi bertauhid. Mukarromah: Kementrian Penerangb
Jawab: penciptaan Muhammad  Sebagaimana firman Allah  : gan dan Percetakan. 1407.
dari nutfah (sperma seperti manusia
biasa, red) [ Redaksi ]

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 17


BANGUNAN MASJID KINI BANYAK
TERSEBAR DI BERBAGAI DAERAH,
DENGAN BANGUNAN CANTIK NAN
MEGAH. TAPI KALAU DIAMATI TERNYATA
BANYAK MASJID YANG TIDAK DIPENUHI
JAMAAH SHALAT. ADA YANG HANYA
TERISI HAMPIR SATU SHAF, BAHKAN
ADA YANG MENJADI IMAM SETELAH
SEBELUMNYA ADZAN DAN IQAMAH,
ALIAS TIDAK ADA TEMAN. SEPI...

“Apakah yang membuat kalian masuk ke dalam


Neraka Saqar?’ Mereka menjawab, ‘(Karena) kami
dulu tidak termasuk orang-orang yang mendirikan
shalat’.” (Al-Muddatstsir:42-43)
Rasulullah e bersabda, artinya, “Perjanjian antara
kami dengan mereka adalah shalat, barang-siapa
meninggalkannya maka dia telah kafir.” (Ahmad dan
lainnya, sahih)
Adapun dalil dari ijma’ adalah ucapan Abdullb
lah bin Syaqiq, “Para sahabat Muhammad e tidak
berpendapat ada suatu amalan yang jika ditinggb
galkan menjadikan kufur kecuali masalah shalat.”
(Diriwayatkan At-Tirmidzi dan lainnya dengan sanad

S
sahih)
halat ternyata telah banyak dilalaikan, terutama
shalat berjamaah di masjid. Padahal hampir 2. Mengakhirkan shalat.
semua tahu bahwa shalat adalah amal pertama Kebiasaan ini bertentangan dengan firman Al­­­lah I,
yang dihisab Al­lah. Jika shalat seseorang baik,
akan baik pula seluruh amalnya. Demikian sebalb
liknya. Tetapi ironinya, banyak umat Islam yang melalaikan “Sesungguhnya shalat itu wajib atas orang-orang beriman
urusan shalat. pada waktu yang telah ditentukan.” (An-Nisa’:103)
Berikut adalah bentuk kelalaian tentang shalat yang Karena itu, mengakhirkan shalat tanpa udzur yang
dilakukan oleh sebagian (besar?) kaum muslimin. dibolehkan syara’ adalah dosa besar. Rasulullah e
1. Meninggalkan shalat sama sekali. bersabda,
Ini adalah suatu kekufuran berdasarkan al-Quran, al- “Itu adalah shalat orang munafik. Ia duduk menunggu
Sunnah, dan ijma’. Allah berfirman, matahari, sampai jika matahari telah berada di antara
dua tanduk setan (hendak tenggelam) ia berdiri dan
menukik empat rakaat, sedang ia tidak mengingat Allah
di dalamnya kecuali sedikit.” (Muslim)

18 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


3. Meninggalkan shalat berjamd berfirman, diperlukan maka hal itu mengurb
maah. rangi kesempurnaan shalat, dan
Shalat berjamaah menurut pilihan jika sampai lurus ke arah lain akan
pendapat yang kuat adalah wajib, kecb “(Yaitu) orang-orang yang khusyuk membatalkan shalat. Rasulullah b
cuali bagi orang yang memiliki udzur dalam shalatnya.” (Al-Mukminun: bersabda,
yang dibolehkan syara’. Rasulullah 2) “Jauhilah dari menoleh dalam shalat,
e bersabda, Karena itu, hendaknya setiap karena sesungguhnya adalah suatu
“Siapa yang mendengarkan seruan orang yang shalat, khusyuk dalam kebinasaan.” (Al-Tirmidzi dan dish-
adzan tetapi tidak memenuhinya shalatnya, sehingga memperoleh pahb hahihkannya).
maka tidak ada shalat baginya, kecua- hala yang sempurna. Baca kembali
ali karena udzur.” (Ibnu Majah dan secara lebih lengkap dalam majalah 9. Mengenakan pakaian tipis
lainnya dengan sanad kuat). Fatawa Volume III Nomor 03 Pebrb yang tidak menutupi aurat.
Allah I berfirman, ruari 2007/Muharram 1428 dengan Hal ini membatalkan shalat,
tema Shalat Khusyuk dalam rubrik karena menutup aurat merupakan
Utama dan Tafsir. syarat sahnya shalat.
“Dan rukuklah bersama orang-orang
yang rukuk.” (Al-Baqarah:43) 6. Mendahului atau menyelisihi 10. Tidak memakai kerudung
Rasulullah e bersabda, imam. dan menutupi telapak kaki bagi
“Kemudian aku mengutus (utusan) Ini bisa mengakibatkan batalnya wanita.
kepada orang-orang yang tidak shalat atau rakaat. Karena itu, hendb Aurat wanita dalam shalat adalah
shalat berjamaah, sehingga aku bakar daknya makmum mengikuti imam, seluruh tubuhnya kecuali wajah dan
rumah-rumah mereka.” (Muttafaq tidak mendahului atau terlambat, telapak tangan (termasuk punggungnb
Alaih) baik satu rukun atau lebih. Rasulullah nya). Ummu Salamah x ditanya
Sangat bagus dan mencukupi kirb e bersabda, tentang pakaian shalat wanita. Beliau
ranya bagi yang menginginkan syi’ar “Sesungguhnya diadakannya imam menjawab: “Hendaknya ia shalat
Islam memulainya dengan melakukb itu untuk diikuti, karena itu jika ia dengan kerudung, dan baju kurung
kan gerakan shalat berjamaah. bertakbir maka bertakbirlah, dan panjang yang menutupi kedua
jangan kalian bertakbir sampai ia telapak kakinya.”
4. Tidak thumakninah dalam bertakbir, dan jika ia rukuk maka
shalat. rukuklah dan jangan kalian rukuk 11. Lewat di depan orang yang
Thumakninah adalah rukun sampai dia rukuk...” (Al-Bukhari dan sedang shalat.
shalat. Shalat tidak sah jika tidak Muslim). Rasulullah e bersabda, artinya:
thumakninah. Thumakninah artinya, “Seandainya orang yang lewat di
tenang ketika sedang rukuk, i’tidal, 7. Bangun dari duduk untuk mend depan orang shalat itu mengetahui
sujud, dan duduk antara dua sujud. nyempurnakan rakaat sebelum dosanya, tentu berhenti (menunggu)
Tenang di sini maksudnya tulang- imam selesai dari salam yang empat puluh (tahun) lebih baik bagi-
tulang kembali pada posisi dan kedua. inya daripada lewat di depannya.”
persendiannya, tidak tergesa-gesa (Al-Bukhari dan Muslim).
dalam pergantian dari satu rukun 8. Mendongak atau menoleh
ke rukun lainnya. Demikianlah, sehb ke kiri dan ke kanan ketika 12. Tidak melakukan takbiratul
hingga Nabi e kepada orang yang shalat. ihram ketika mendapati imam
tergesa-gesa dalam shalatnya dan Hal ini telah diancam oleh Nabi sedang rukuk.
tidak thumakninah bersabda, e, Takbiratul ihram adalah rukun
“Kembali dan shalatlah, sesungguhn- “Hendaklah orang-orang mau berh- shalat karena itu wajib dilakukan
nya engkau belum shalat.” henti dari mendongakkan pan-dang- dan dalam keadaan berdiri, baru
gannya ke langit ketika shalat atau kemudian mengikuti imam yang
5. Tidak khusyuk dan banyak Allah tidak mengembalikan pandang- sedang rukuk.
gerakan di luar gerakan shalat. gannya kepada mereka.” (Muslim)
Allah memuji orang-orang yang Adapun menoleh yang tidak 13. Tidak langsung mengikuti
khusyuk dalam shalatnya. Allah keadaan imam ketika masuk

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 19


masjid. 16. Makan atau minum dalam Syaibah meriwayatkan: “Aku shalat
Orang yang masuk masjid hendakb shalat. di sisi Ibnu Abbas dan aku mem-
knya langsung mengikuti imam, baik Perbuatan ini termasuk membb bunyikan jari-jariku. Setelah selesai
ketika itu ia sedang duduk, sujud atau batalkan shalat. Ibnul Mundzir berkb shalat, ia berkata, ‘Celaka kamu,
lainnya, tentunya setelah melakukb kata, ‘Para ahli ilmu sepakat bahwa apakah kamu membunyikan jari-jarb
kan takbiratul ihram. Rasulullah b orang yang shalat dilarang makan rimu dalam keadaan shalat?”
bersabda, dan minum.’ Karena itu, bila masih
“Jika kalian datang untuk shalat dan terdapat sisa makanan di mulut, 21. Mempersilakan menjadi
kami sedang sujud, maka sujudlah!” seseorang yang sedang shalat tidak imam kepada orang yang tidak
(Abu Daud, sahih) boleh menelannya tetapi hendaknya pantas menjadi imam.
mengeluarkannya dari mulutnya. Imam adalah orang yang diikuti,
14. Melakukan sesuatu yang karena itu ia harus faqih (paham
melalaikannya dari shalat. 17. Tidak melur uskan dan dalam urusan agama) dan qari’
Ini menunjukkan bahwa dia merapatkan barisan. (pandai membaca al-Quran). Para
lebih menuruti hawa nafsu daripada Nabi e bersabda, ulama menetapkan, tidak boleh dipb
menaati Allah. Betapa banyak orang “Kalian mau meluruskan barisan- persilakan menjadi imam orang yang
yang tetap sibuk dengan pekerjaannb barisan kalian atau Allah akan memb- tidak baik bacaan al-Qurannya, atau
nya, menonton TV, ngobrol dan buat perselisihan di antara hati-hati yang dikenal dengan kemaksiatannb
sebagainya sementara seruan adzan kalian.” (Al-Bukhari dan Muslim) nya (fasiq), meskipun shalat bersama
telah berkumandang. Padahal melb Adapun rapatnya barisan, sebab imam semacam ini tetap sah.
lalaikan shalat dan mengingat Allah agaimana yang dipraktekkan para
adalah suatu bencana besar. Allah sahabat adalah pundak dan telapak 22. Membaca al-Quran secara
berfirman, kaki seseorang merapat dengan pundb tidak baik dan benar.
dak dan telapak kaki sebelahnya. Ini adalah kekurangan yang nyatb
ta. Karena itu, setiap muslim harus
18. Imam tergesa-gesa dalam berusaha untuk membaca Al-Qur’an,
shalatnya dan tidak thumaknd terutama dalam shalatnya dengan
ninah, sehingga menjadikan baik dan benar. Allah berfirman,
makmum juga tergesa-gesa,
tidak thumakninah dan tidak
sempat membaca surat al-Fatihd “Dan bacalah al-Quran itu dengan
“Wahai orang-orang yang beriman, hah. tartil.” (Al-Muzzammil: 4).
janganlah hartamu dan anak-anakmu Setiap imam akan ditanya tentang
melalaikanmu dari mengingat Allah, shalatnya, dan thumakninah adalah 23. Wanita pergi ke masjid dengd
barangsiapa melakukan demikian rukun, karena itu ia wajib atas imam gan perhiasan dan wewangian.
maka mereka itulah orang-orang karena dia adalah yang diikuti. Ini adalah kemungkaran yang
yang merugi.” (Al-Munafiqun: 9) tampak nyata baik di bulan Ramadhb
19. Tidak memperhatikan sujud han atau di waktu lainnya. Rasulullah
15. Memejamkan mata ketika dengan tujuh anggota. e bersabda,
shalat tanpa keperluan. Nabi e bersabda, “Jangan melarang wanita-wanita
Ini adalah makruh. Ibnu Qayyim “Kami diperintahkan untuk sujud pergi ke masjid, dan hendaknya
berkata, ‘Nabi e tidak mencontohb dengan tujuh anggota; kening -beliau mereka keluar dalam keadaan tidak
hkan shalat dengan memejamkan mengisyaratkan dengan tangannya berhias dan memakai wewangian.”
mata.’ Akan tetapi jika memejamkb sampai ke hidungnya-, dua tangan, (Ahmad dan Abu Daud, sahih). !
kan mata tersebut diperlukan misab dua lutut dan dua telapak kaki.”
alnya, karena di hadapannya ada (Muttafaq ‘alaih). Sumber: Al-Minzhar fi Bayani Kats-
gambar, motif, atau sesuatu yang sirin minal Akhtha’ al-Sya’iah, Shalih
menghalangi kekhusyukannya boleh 20. Membunyikan ruas jari-jari bin Abdul Aziz Alu Syaikh.
dilakukan. ketika shalat.
Ini adalah makruh. Ibnu Abi [ Redaksi ]

20 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


ORANG BIASA MENYEBUTNYA
HOMESCHOOLING. KINI TENGAH RAMAI
MENJADI BAHAN PERPINCANGAN.
SEJUMLAH MEDIA MASSA JUGA IKUT
MEMPOPULERKANNYA. BAGAIMANA
BENTUK SEKOLAH RUMAH ITU? BAGAIMANA
MEWUJUDKANNYA? MUNGKIN ANAK ANDA
COCOK DENGAN MODEL PEMBELAJARAN
YANG SATU INI.

S
ekolah umumnya berarti MENGAPA “DI
belajar di sebuah gedung RUMAH”?
khusus dengan jadwal Tidak bisa dipb
yang ketat dibimbing oleh pungkiri bahwa
seorang guru. Bagi sebagb sekolah seperti
gian anak hal semacam itu justru pada umumnya punb
merusak gairah belajarnya. Oleh nya beberapa sisi
sebagian pihak model pembelajaran positif dan kelebih­
kan
konvensional ini justru mengancam an. Tapi kadang sisi ini tidak bisa
akidah dan nilai-nilai keab
kebutuhan belajar anak. Banyak dimunculkan oleh lembaganya,
agamaan anak. Sistem ini memb
anak yang stres karena sekolah. Akibb bahkan sebaliknya sisi negatifnya
mungkinkan orang tua melatih anak
batnya potensi kreativitas ilmiah dan terlalu kuat. Selain keluhan terhadap
untuk disiplin menjalankan perintah
alamiahnya bisa menjadi mandul. sekolah baku seperti tersebut di atas,
agama. Menjauhkan anak dari lingkb
Dari beberapa keluhan terhadb ada beberapa alasan mengapa mulai
kungan sekolah yang berbahaya.
dap kondisi model pengajaran ini ada kecenderungan untuk lebih memb
Meningkatkan jalinan yang kuat dan
muncullah berbagai alternatif model milih sekolah berbasis “at home”.
hangat dalam keluarga. Kemudian
pembelajaran. Salah satunya disebut Terkait dengan profesi orang
juga dari sisi biaya, sekolah rumah
sekolah rumahan atau homeschooli- tua yang sering berpindah-pindah
bisa menjadi sebuah proses belajar
ing. Secara bahasa memang artinya tempat, dengan sekolah rumahan
yang jauh lebih murah.
sekolah yang diselenggarakan di memungkinkan proses pembelajaran
Model sekolah rumahan ini mempb
rumah. Secara hakekat sekolah terjaga terus-menerus. Di sekolah,
punyai kurikulum yang sangat luwes.
rumahan ini artinya adalah sekolah anak berinteraksi secara individual
Bisa disesuaikan dengan kondisi dan
alternatif yang menempatkan anak dengan gurunya dibatasi oleh ruang
potensi anak. Bahkan diset semi
sebagai subyek dengan pendekat­ dan waktu sedangkan sistem belajar
pondok pesantren pun juga bisa.
an secara rumahan. Seakan-akan home schooling memberikan kele­
Artinya pengetahuan umum diberikb
anak tengah belajar berbagai hal di luasaan waktu, tempat dan proses
kan secukupnya, sementara fokus
rumahnya sendiri, sehingga bakatnb belajar-mengajar. Perbandingan
pada materi-materi diniyah. Bisa
nya lebih bisa berkembang secara jumlah guru (orang tua) dan murid
jadi ada yang unggul dalam bidang
optimal. Bukan berarti terus-menerus (anak) sangat ideal. Sistem belajar
matematika dan hafalan al-Quran.
berada di rumah. home schooling dapat mempertahan­

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 21


Ada juga yang menonjol dalam bidb orang tua. Tipe kedua merupakan Target: Anak usia sekolah sampai
dang sains dan bahasa Arab. Semua pengembangan jadi sudah dalam dewasa diperuntukkan bagi siswa putb
kondisi anak lebih mudah untuk bentuk kelompok bersama. Untuk tus sekolah/daerah terpencil/pekerja
dipantau dan dideteksi secara dini tipe pertama memang potensi terjadi usia dini/pesantren/anak jalanan/nelb
dan akurat. hambatan proses sosialisasi pada layan dan sebagainya.
anak. Walaupun sebenarnya tidak
BUKAN SEKOLAH LIAR selalu begitu, tergantung bagaimana 3. Program PAUD (Pendidikan
Meski proses pembelajarannya orang tua mengatur proses pendb Anak Usia Dini)
tidak formal dan kaku seperti sekolb didikannya. Apalagi tipe kedua Target: Untuk anak usia TK yang
lah konvensional, tapi bukan berarti jauh lebih kecil potensi terjadinya tidak bisa memasuki TK.
sekolah rumah merupakan sekolah hambatan sosialisasi anak, karena
semau gue. Harus tetap ada acuan berbaur dengan teman sebaya dan 4. Program Life Skill
kurikulum yang baku disamping orang tuanya masing-masing. Justru Target: Untuk remaja dan dewasa
kontrol kedislipinan orang tua sebab dengan sekolah rumah bisa ebih lelub yang menginginkan ketrampilan
agai penyelenggara proses kegiatan uasa dan praktis untuk mengenalkan yang produktif.
belajar mengajar. Keluwesan dan kehidupan sehari-hari yang majemuk
kreativitas dalam penyelenggaraan dari sisi sosial, usia, dan keilmuan. Sekolah rumah bisa menginduk
sekolah rumah harus dibayar dengan Bukankah dalam sekolah rumah pada jenis program ke-2 atau ke-3
kesediaan waktu yang banyak, jiwa memungkinkan terjadinya interaksi tergantung pada tingkat umur dan
pendidik yang kuat dan wawasan sosial antar orang tua hampir saban jenis pendidikan.
yang luas. Jadi bukan asal sekolah hari. Hal ini secara tidak langsung Dalam Undang-Undang No. 20
di rumah. akan merangsang tingkat kepekaan Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikb
Sekolah rumah juga sering ditu­ sosial anak. Di zaman sahabat pun kan Nasional, sistem belajar sekolah
ding sebagai pengebiri pembelajaran anak-anak justru bisa bersahabat rumah diakui dan diberi sertifikat.
sosial anak didik. Perlu diketahui dengan orang yang lebih dewasa, Artinya, pemerintah memberikan
bahwa model sekolah rumah bisa seperti Ali bin Thalib, Ibnu Abbas pilihan kepada keluarga Indonesia
digolongkan dalam dua bentuk. atau Ibnu Umar. Hal ini terjadi juga untuk membelajarkan anaknya dengb
Sekolah rumah tunggal dan sekolah karena ada interaksi dengan orang gan sistem belajar pilihannya masing-
rumah majemuk. Tipe pertama berb tuanya yang pada gilirannya ikut masing. Asalkan tadi, “tidak seenak­
rarti penyelenggaranya tunggal yakni melibatkan sang anak. Pendek kata nya” dan kurikulum yang dipakai
menyelenggarakan sekolah rumah sesuai dengan standar nasional.
bukan berarti mengasingkan anak Pada saat anak sudah memasuki
dari usia sebaya, bahkan terbuka masa ujian, berhak mengikuti ujian
interaksi dengan orang dewasa. bersama teman-temannya yang ada
Sekolah rumah juga bukan sekolb di sekolah formal. Jika layak untuk
lah liar. Sistem sekolah rumah ini diluluskan, sama akan memperoleh
diakui oleh Dinas Pendidikan Nasb ijazah (sertifikat). Oleh karena itu,
sional, dibawah Direktorat Jendral penyelenggara sekolah rumah harus
Pendidikan Luar Sekolah. Dirjen sejak awal mendaftarkan atau melab
ini mempunyai beberapa program aporkan kegiatannya kepada dinas
pendidikan nasional, bersifat gratis. pendidikan setempat.
Yaitu:
SEKARANG PUN BISA DIMULd
1. Program Pemberantasan buta LAI!
huruf Setelah melihat berbagai sisi kelebb
Target : Orang dewasa bihan dan kekurangannya, kemudiab
an membandingkan dengan sekolah
2. Program Kejar Paket A (SD), model konvensional, sekolah rumah
Paket B (SMP), C (SMA), Paket bisa Anda bentuk. Sebelumnya cermb
D (D2) mati dulu daya dukung atau faktor

22 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


penguat dan juga faktor penghambat disesuaikan.
dalam menyelenggarakan sekolah 2. Tutor dari orang tua
rumah. Setelah terukur kemampuan atau yang ditunjuk.
yang dimiliki barulah kita putuskan 3. Memakai buku pandb
apakah anak akan belajar rumahan duan Paket A /B/C
atau sekolah formal. atau juga pakai buku
Untuk memulai tidak terlalu sulit, lain.
apalagi bentuk tunggal. Alirkan saja 4. Waktu belajar anak
secara alamiah ilmu yang Anda terserah, minimal 2 hun atau sudah tamat SMP harus
kuasai seirama dengan kemampuan x 3 jam sepekan. ikut membuat surat pernyataan
anak. Sementara untuk sekolah 4. Ujian semester bisa mengadakan bahwa yang bersangkutan bersb
rumah majemuk perlu ada proses sendiri. sedia untuk dididik melalu proses
administratif untuk mendapat dukb 5. Rapor bisa disusun sendiri, dengb sekolah rumah.
kungan dari pihak-pihak terkait. gan lembaran nilai juga boleh. 2. Bukti rapor, ijazah, dan surat
Setingkat SD, misalnya. Yang diambil 6. Untuk yang menginjak jenjang kelb pengunduran diri dari sekolah
adalah pembelajaran standar penb las 6 SD bisa didaftarkan sebagai terdahulu, jika peserta didik
nyelenggaraan Paket A. Kriterianya peserta ujian negara. sedang atau pernah mengikuti
adalah sebagai berikut: 7. Bila anak didik bisa mengikuti pendidikan di sekolah formal.
1. Peser ta didik terdiri 15~20 ujian nasional dengan baik, akan 3. Program Sekolah Rumah yang
anak. mendapatkan sertifikat/ijazah bersangkutan. Menggambarkan
2. Penyelenggara/penanggung jawab negara. format sekolah rumah yang dipilb
ab 1 orang 8. Ujian diselenggarakan tiap tahun lih, jadwal belajar, kegiatan dan
3. Tutor 2 orang, tidak harus S1, sekitar bulan September. program serta kurikulum yang
yang penting punya kemampuan digunakan.
untuk menjabarkan kurikulumnya
masing-masing. B. Dengan subsidi dari dana Untuk sekolah rumah majemuk
4. Melakukan pelaporan kepada pemerintah. prinsipnya sama dengan pendaftaran
Dinas Pendidikan tingkat kecamb Sama dengan cara di atas, hanya sekolah rumah tunggal, hanya ada
matan atau menginduk pada ketika menginjak kelas 4 didaftarkan tambahan untuk menyertakan surat
PKBM yang sudah ada. PKBM ke PKBM setempat untuk didata, pernyataan dari sekurang-kurangnya
adalah program kegiatan belajar kemudian akan mendapat bantuan 5 keluarga dan paling banyak 10,
masyarakat, yang dikelola oleh sampai kelas 6. yang siap melaksanakan sekolah
para relawan. rumah majemuk.
5. Dana akan turun untuk penye­ Bagaimana proses untuk sekolah Kalau punya kemauan dan kemb
lenggara, tutor, dan siswa. rumah tunggal dan majemuk apakah mampuan, dengan sekolah rumah
6. Buku panduan mata pelajaran berbeda? Anda bisa mendidik anak yang
diberikan secara “cuma-cuma”. Untuk sekolah rumah tunggal, unggul dalam sisi agama tanpa ketib
7. Punya hak sama untuk mengikuti penyelenggara (orang tua) mendaftab inggalan pengetahuan umum dan
ujian negara, artinya bisa mempb arkan diri kepada Dinas Pendidikan berhitung. Atau anak yang seimbang
punyai ijazah negara bagi yang setempat melalu Kepala Sub Bidang dalam kedua sisi ilmu tersebut.
menghendaki. yang membawahi PLS (Pendidikan Anda bisa merencanakannya sesuai
8. Mempunyai tempat belajar, bisa Luar Sekolah). Pendaftaran dengan dengan potensi anak. Semuanya
di mana saja. melampirkan: dengan kehendak dan bantuan Allah
9. Seragam bebas. 1. Surat pernyataan kedua orang tua I semata. Dengan sekolah rumah,
bahwa sebagai orang tua akan biaya murah Anda mendapatkan
Untuk memulai program sekolah bertanggung jawab dalam melaksb anak yang mempunyai kepandaian
rumah ada beberapa cara sanakan pendidikan anak-anak di yang mewah. !
A. Bentuk Swadaya rumah secara sadar, terencana,
1. Dimulai seperti biasa proses teratur, dan berkesinambungan. [ Redaksi ]
belajar jumlah dan umur anak Untuk anak umur di atas 13 tahb

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 23


SEKELOMPOK ORANG MENAMAKAN
DIRI SEBAGAI PECINTA AHLI BAIT.
SETIAP TAHUN, TERUTAMA DI
BULAN MUHARRAM, MEREKA
MEMPUNYAI ACARA KHUSUS TERKAIT
DENGANNYA. BETULKAH MEREKA
MENCINTAI AHLI BAIT?

I
stilah Ahli Bait bukanlah se­suatu 2. Seluruh putra-putri Rasulullah e 1. Allah bersihkan Ahlul Bait dari
yang asing di telinga umat Islb (tidak khusus bagi Fathimah). kejelekan. Dia I berfirman,
lam. Begitu disebut Ahli Bait, 3. Abbas bin Abdul Muththalib dan “Hanyalah Allah menginginkan untuk
yang tergambar dalam adalah keturunannya. membersihkan kalian (wahai) Ahlul
seseorang yang mempunyai tali 4. Al-Harits bin Abdul Muththalib Bait dari kejelekan dan benar-benar
kekerabatan dengan Rasulullah e. dan keturunannya. menginginkan untuk mensucikan
5. Ali bin Abi Thalib dan keturunannb kalian.” (Al-Ahzab:33)
Siapa Ahli Bait? nya (tidak sebatas pada al-Hasan 2. Perintah Rasul e untuk berpegb
Ahlul Bait adalah orang-orang dan al-Husain saja). gang dengan bimbingan mereka.
yang sah pertalian nasabnya sampai 6. Ja’far bin Abi Thalib dan keturb
kepada Hasyim bin Abdi Manaf (Bani runannya.
Hasyim) baik lelaki (sering disebut 7. Aqil bin Abi Thalib dan keturunannb
dengan syarif) atau wanita (sering nya.
disebut syarifah) yang beriman kepb Rinciannya bisa dilihat dalam
pada Rasulullah e dan meninggal Minhajus Sunnah an-Nabawiyyah.
dunia dalam keadaan beriman.
Sebagian Ahlul Bait Rasulullah Kedudukan Ahlul Bait
e adalah: Kedudukan Ahlul Bait di sisi Allah
1. Para istri Rasul, berdasarkan surat dan Rasul-Nya amat mulia. Di antara
al-Ahzab:33. kemuliaan itu adalah:

24 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


bermanfaat. Kecuali seseorang yang dap sesama Ahli Bait. Dalam satu sisi
menghadap Allah dengan hati yang begitu berlebihan dalam mencintai
lurus.” (Asy-Syu’ara`:88-89) (ifrath) Ahli Bait, sementara kepada
Bila ada Ahlul Bait yang jauh dari sebagian Ahli Bait mereka sangat
petunjuk Rasulullah e, martabatnya membencinya (tafrith).
di bawah orang yang berpegang tegub
uh dengan sunnah rasul, walaupun Sikap Ifrath
bukan Ahlul Bait. Allah berfirman, Al-Kulaini di dalam al-Ushul min
“Sesungguhnya orang yang paling al-Kafi 19/197 membuat kedustaan
mulia di antara kalian di sisi Allah atas nama Ali bin Abi Thalib, tulb
adalah orang yang paling bertakwa.” lisnya, “Sesungguhnya aku diberi
(Al-Hujurat:13) beberapa sifat yang belum pernah
Dari Jabir bin Abdillah, berkata, “Aku diberikan kepada seorang pun sebb
melihat Rasulullah e pada saat haji Ahlul Bait Menurut Syi’ah belumku -sekalipun para nabi. Aku
pada hari Arafah, beliau berada di Syiah memang terpecah belah mengetahui seluruh kenikmatan,
atas untanya, si al-Qashwa, sambil dalam banyak kelompok. Yang termb musibah, nasab, dan keputusan hukb
berkhutbah. Aku mendengar beliau masuk ghulat (berlebihan dalam kesb kum pada manusia. Tidaklah luput
berkata, ‘Wahai manusia sesungguh sesatan, red) adalah Syi’ah Rafidhah. dariku perkara yang telah lampau
aku telah meninggalkan sesuatu Mereka punya pandangan terendiri dan tidaklah tersembunyi dariku
untuk kalian yang apabila kalian tentang Ahlul Bait, sangat batil dan perkara yang samar.”
berpegang teguh dengannya, maka zhalim, yaitu: Di dalam kitab al-Irsyad hal. 252
kalian tidak akan tersesat: Kitabullah - Ahlul Bait Nabi e terbatas pada karya al-Mufid bin Muhammad an-
dan Ahlul Baitku.” Ali, Fathimah, Hasan dan Husb Nu’man ditulis, “Ziarah kepada kubb
Oleh karena itu tidaklah ragu lagi, sain. bur Husain a bagaikan 100 kali haji
bahwa Ahlul Bait memiliki kedudukb - Putra-putri Rasulullah e selain mabrur dan 100 kali umrah.”
kan yang sangat istimewa di sisi Allah Fathimah didepak dari lingkaran Kedustaan mereka semakin menjb
dan Rasul-Nya. Ahlul Bait. jadi-jadi saat menulis secara dusta
Syaikhul Islam Ibnu Taimiyyah - Didepak pula semua istri Rasulb sebuah ucapan yang mereka klaim
v berkata, “Tidak diragukan lagi lullah e, kecuali Khadijah, dari sebagai perkataan Baqir bin Zainal
bahwa mencintai Ahlul Bait adalah lingkaran Ahlul Bait. Abidin v, “Dan tidaklah keluar
wajib.” Al-Qadhi ‘Iyadh v berkb - Dua belas putra Ali, selain Hasan setetes air mata pun untuk meratapi
kata, “Termasuk memuliakan Nabi e dan Husain, dan 18 atau 19 putb kematian Husain, melainkan Allah
adalah berbuat baik kepada keluarga trinya tidak diakui sebagai Ahlul akan mengampuni dosanya walaupb
dan keturunannya.” Bait. pun sebanyak buih di lautan.” Dalam
Para sahabat sangat memuliakan - Putra-putri Hasan, cicit Rasulullah riwayat lain ada tambahan lafal, “dan
Ahlul Bait, baik yang dari kalangan e, tidak dianggap sebagai bagian mendapatkan surga.” (Jala`ul ‘Uyun
sahabat maupun tabi’in. Demikianlb dari Ahlul Bait. II hal.464 dan 468 karya al-Majlisi
lah hendaknya sikap seorang muslb - Hanya keturunan Husainlah yang al-Farisi)
lim. Wajib mencintai, menghormati, mereka akui sebagai Ahlul Bait. Itu Kecintaan kaum Syi’ah Rafidhah
memuliakan, dan tidak menyakiti pun sebagian keturunan Husain kepada beberapa Ahlul Bait lebih
Ahlul Bait. dikeluarkan dari lingkaran Ahlul bersifat kultus, bahkan menjadikan
Tolok ukur kecintaan terhadap Bait karena tidak mencocoki hawa Ali bin Abi Thalib sebagai sekutu
mereka semata-mata karena iman nafsu kaum Rafidhah. Sebagian bagi Allah!
dan kekerabatan mereka dengan keturunan Husain dilemparinya
Rasul e. Tanpa iman tidak akan dengan kedustaan, kejahatan dan Sikap Tafrith
bermanfaat kekerabatan seseorang kefasikan, bahkan vonis kafir dan Diriwayatkan di dalam kitab Rij-
terhadap Rasul e. Allah I berfirmb murtad pun dijatuhkan. Innalillahi jalul Kasysyi hal.54, karya al-Kasysyi,
man, wa inna ilaihi raji’un! Allah berfirman,
“Yaitu di hari (hari kiamat) yang Syi’ah mempunyai dua sikap “Dialah sejelek-jelek penolong
harta dan anak keturunan tidak lagi yang saling bertolak belakang terhadb dan sejelek-jelek keluarga.” (Al-

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 25


Hajj:13) ayat ini turun tentang perihal yang mengutamakan aku melebihi randakanlah barisan mereka, jadikb
Abbas (paman Rasulullah e). dua syaikh (Abu Bakar dan Umar) kanlah mereka terpecah-belah dan
Sementara salah satu anak Abbb akan aku dera sebagai pendusta.” janganlah engkau ridhai pemimpin-
bas bin Abdul Muthalib, Abdullah, Muhammad bin Ali (Al-Baqir) pemimpin mereka, selama-lamanya.
dicela dan difitnah. Al-Qahbani v berkata, “Keluarga Fathimah Mereka mengajak orang untuk membb
dalam kitab Majma’ur Rijal 4/143 telah bersepakat untuk memuji Abu bela kami, namun ternyata justru
mengatakan, “Sesungguhnya orang Bakar dan Umar dengan sebaik-baik memusuhi dan membunuh kami.”
ini telah mengkhianati Ali dan telah pujian.” Didalam kitab al-Ihtijaj 2/29 karya
mengambil harta (shadaqah) dari Ja’far bin Muhammad (Ash- Abu Manshur ath-Thibrisi diriwayatkb
baitul mal di kota Bashrah.” Shadiq) v berkata, “Allah I membb kan bahwa Ali bin Husain, dikenal
Kecurangan Syi’ah semakin kentb benci siapa saja yang membenci Abu dengan Zainal Abidin, pernah berkb
tara saat ingin mencela dan memfb Bakar dan Umar.” kata tentang kaum Syi’ah Rafidhah
fitnah Ummul Mukminin Aisyah, Sungguh barangsiapa mengaku- di negeri Irak, “Mereka menangisi
mereka secara dusta membuat pernb ngaku mencintai dan mengikuti jejak kematian kami, padahal siapakah
nyataan yang disandarkan kepada Ahlul Bait namun ternyata berlepas yang membunuh kami kalau bukan
Abdullah bin Abbas, orang yang diri dari orang-orang yang dicintai mereka?!”
sebelumnya dicaci. “Kamu tidak Ahlul Bait, maka yang ada hanya
lain hanyalah seorang pelacur dari kedustaan belaka. Cinta mereka Hadits Palsu dan Lemah Tentang
sembilan pelacur yang ditinggalkan adalah cinta palsu. Ahlul Bait mana Ahli Bait
Rasulullah ...” (Ikhtiyar Ma’rifatur yang mereka ikuti?! Sungguh indah Hadits yang disandarkan pada
Rijal karya ath-Thusi hal.57-60) perkataan penyair Arab: Abdullah bin Abbas h: “Perumpb
Setiap lelaki mengaku kekasih Laila pamaan Ahlul Bait-ku seperti kapb
Para Imam Ahlul Bait Mencela Namun Laila tidak pernah meng- pal Nabi Nuh, barangsiapa yang
Syi’ah Rafidhah gakuinya menaikinya pasti dia selamat dan
Orang-orang Syiah, mengklaim Terbunuhnya Husain v tidak barangsiapa yang enggan untuk menb
para imam Ahli Bait sebagai imam lepas dari penipuan Syi’ah Rafidhah, naikinya, maka dia akan tenggelam
mereka. Klaim penuh dusta ini didusb mereka beramai-ramai meninggb (binasa).”
stakan oleh para imam itu sendiri. galkan Husain dan keluarganya Hadits ini dha’if (lemah) walaupb
Ali bin Abi Thalib berkata, “Orang saat dikepung oleh pasukan Ziyad. pun diriwayatkan dari beberapa
Ternyata Syi’ah Rafidhah jalan. Beberapa ulama pakar hadits
menyimpan kebencian terhb seperti al-Imam Yahya bin Ma’in, al-
hadap Ahlul Bait. Kebencb Bukhari, an-Nasaa`i, ad-Daruquthni,
cian itu tidak hanya berupa adz-Dzahabi, dan beberapa ulama
ucapan atau tulisan belaka. lainnya telah mengkritik beberapa
Mereka wujudkan dalam orang yang meriwayatkan hadits
perbuatan, andilnya mereka tersebut. (Silsilah al-Ahaditsi adh-
dalam peristiwa terbunuhnb Dha’ifah no.4503 karya al-Albani)
nya Husain. Terlalu panjang Orang yang mengaku cinta memb
untuk meng­ungkap peristiwa mang belum pasti mencintai sesunggb
menyedihkan itu, namun guh hati, betapa banyak cinta bertebb
cukuplah tulisan para ulama baran di dunia ini. Cinta palsu tidak
mereka sendiri sebagai bukti akan terbukti selamanya. Begitu pula
atas kejahatan mereka. klaim kaum Syi’ah Rafidhah tentang
Didalam kitab Al-Irsyad cinta kepada Ahli Bait hanyalah klaim
hal.241 karya Al-Mufid diriwb palsu. Tak lebih untuk mendapatkan
wayatkan bahwa Al-Husain keuntungan kelompoknya. Karena
pernah mengatakan, “Ya Allb itulah mereka tidak bisa bersikap adil
lah jika engkau memanjangkb terhadap semua Ahli Bait Rasulullah
kan hidup mereka (Syi’ah e. Wallahu a’lam bishshawab. !
Rafidhah) maka porak-porb [ Redaksi ]

26 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


tidak
ANAK ADALAH KECINTAAN
ORANG TUA. SEMUA ORANG
TUA MENGINGINKAN
ANAKNYA BAIK DAN
MENYENANGKAN. DALAM
MENYIKAPI PERTUMBUHAN
ANAK, ORANG TUA ADA t a n pb a p
YANG BERLEBIHAN pelurusan, bahkan mungkin
DALAM MENGATUR tidak ada arahan dan pengb
JADWAL KEHIDUPANNYA gajaran. Semuanya dilakukan
SEMENTARA YANG LAIN ADA atas nama sayang. Belb
YANG TELEDOR. liau memb
Berinteraksi dengan anak memb

K
mahamai betul
mang bukan hal yang gampang, karakter dan dunia anak-anak.
edua sikap itu berangkat meski juga bukan hal yang begitu Bahkan salah satu istrinya pun,
dari niat yang sama, sa­ sulit. Karena perbedaan alam berpb Aisyah, dinikahinya dalam umur
yang kepada anak. Saking pikir, anak berpikir dalam alam anak kanak-kanak. Aisyah adalah hasil
sayangnya orang tua de­ sementara belum mampu menjangkb sosok yang sejak kanak-kanak juga
ngan begitu ketat dan kaku kau alam dewasa. Sementara meski dididik oleh Rasulullah e. Ibunda
ingin anak tumbuh sesuai program orang tua pernah mengalami alam kaum muslimin tersebut tumbuh
yang disusunnya. Dari bangun tidur berpikir anak, ternyata sering kesb menjadi ibu yang cerdas, bijak,
hingga mau tidur lagi anak seakan tidb sulitan mengejawantahkan kembali takwa, ahli ibadah dan berilmu. Berikb
dak ada waktu tersisa untuk bermain masa lalunya. Sudah lupa kali ya. kut penuturan Ibunda Aisyah tentang
bersama teman sebayanya. Hidup anak, “Dudukkanlah anak-anak sebb
kecilnya dipenuhi jadwal yang begitu Ternyata Islam sudah memberikb bagaimana jariyah yang masih kecil
ketat mengiringi masa pertumbuh­ kan garis-garis pola pendidikan terhb lagi gemar bermain.” (Al-Bukhari
annya. Tidak jarang kekeliruan kecil hadap anak. Bahkan Rasulullah pun (5190), Muslim (892)).
mendapat pukulan dan hardikan. telah meninggalkan contoh nyata
Ini dilakukan orang tua yang ingin dalam mendidik dan berinteraksi Kalimat di atas sangat pas untuk
anaknya menjadi anak yang baik, dengan anak-anak. Selain anak-anak menggambarkan kondisi kejiwaan
pandai, dan berprestasi. Rasulullah, Ali bin Abi Thalib semasa seorang anak kecil. Harus disadari
Ada juga orang tua yang bersikap kecilnya hidup di rumah beliau. Anas bahwa anak kecil mempunyai harga
sebaliknya. Demi rasa sayang kepb bin Malik kecil pernah menjadi pembb diri, akal, alam berpikir, dan kecb
pada anaknya, si anak dilepas bebas bantu Rasulullah e. Anas kecil yang cerdasan yang berbeda dari orang
dididik oleh lingkungan dan teman- menyertai hidup Rasulullah selama dewasa. Sudah semestinya para
temannya. Seharian si anak menghb 9 atau 11 tahun begitu terkesan orang tua mampu memahami dunia
habiskan waktunya di luar rumah. dengan kebaikan akhlak Rasulullah anak-anak tanpa sikap teledor maupb
Pulang rumah sudah lelah, akhirnya terhadap anak kecil. Selama itu pun terlalu ketat. Tidak selayaknya
diisi dengan bermain dan nonton TV. Anas belum pernah dicaci, dibentak, membawa anak-anak pada suasana
Begitu perputaran kehidupan si kecil apalagi dipukul. Bandingkan dengan yang sangat serius terus-menerus,
yang satu ini. Tidak ada teguran, kebiasaan orang tua sekarang. tidak pula membiarkan mereka

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 27


tenggelam dalam dunia permainan menikmati tontonan kesukaannya.
tanpa batas. Tontonan di sini tentu sesuatu yang
Mesti dihindarkan beban di luar mubah dan tidak mendatangkan
kemampuan dari pundak mereka. bahaya.
julukan kepada anak Abu Thalhah
Hak-hak anak mesti dipenuhi, tidak Rasulullah juga sering mencandb
dengan Abu Umair.
sepantasnya menelantarkan bagian dai anak sahabatnya. Tersebutlah
2. Boleh melakukan canda dan mengb
hidup dan kebutuhan mereka berupa kisah anak seorang sahabat yang
gulangnya.
canda, bermain dan bersenang- suka bermain dengan burung pelihb
3. Bersikap lembut kepada teman
senang secara cukup. Rasulullah e haraannya. Dalam sebuah riwayat
baik anak kecil ataupun sudah dewb
sebagai teladan sejati telah memberikb dicatat sebuah kisah menarik antb
wasa, dibiasakan untuk menanyakan
kan contoh nyata dalam pergaulan tara Ra­sulullah e dan seorang anak
keadaannya.
dengan anak-anak, memberikan kecil. Sahabat nabi, Abu Thalhah
4. Bolehnya seorang anak kecil
bagian hidup mereka berupa canda namanya, mempunyai seorang anak
bermain-main dengan burung pelihb
dan kesenangan. lelaki yang dijuluki Abu Umair. Rasb
haraan.
Menurut sebuah riwayat Aisyah sulullah biasa bercanda dengannya.
5. Boleh bagi orang tua untuk
berkata, Suatu saat beliau masuk menemui
membiarkan anak bermain dengan
“Sekelompok orang Habasyah anak tersebut. Terlihat si Abu Umair
permainan yang mubah.
masuk masjid kemudian melakukan kecil tengat murung bermuram durja.
6. Boleh membelanjakan sebagian
permainan. Rasulullah berkata kepadb Betapa dilihatnya sahabat kecilnya
harta untuk membelikan permainan
daku, ‘Wahai Humaira’, kamu suka tengah bersedih Rasulullah e bersb
yang mubah bagi anak-anak.
menyaksikan permainan mereka?’ sabda,
7. Boleh memelihara burung dalam
Aku jawab ya. Beliau kemudian “Aku melihat Abu Umair tengah
sangkar, asal diberi makan dan minb
berdiri di depan pintu, aku mendb bersedih, ada apa gerangan?’
num (dipelihara dengan baik).
datanginya kemudian aku letakkan Dijelaskan kepada beliau bahwa
8. Bahasa yang digunakan untuk
daguku di atas pundaknya sementara sedihnya dikarenakan burung kecilnb
berkomunikasi dengan anak hendakb
wajahku bersandar pada pipinya. nya yang biasa diajak bermain bersb
knya yang sesuai dengan kemampb
Berkata Aisyah, ‘Perkataan mere­ sama telah mati. Mengetahui burung
puan akal mereka.
ka yang terdengar saat itu adalah kesayangan teman kecilnya tersebut
Demikianlah akhlak Rasulullah
‘Abu Qasim Thayiban.’. Berkata telah tiada, Rasulullah kemudian
terhadap anak kecil. Anak-anak hasil
Rasulullah e, ‘Cukup?!’ Aku jawab, menghiburnya.
didikan Rasulullah di zaman beliau
‘Ayolah, jangan tergesa-gesa wahb “Wahai Abu Umair, apa yang tengb
benar-benar tumbuh menjadi kokoh.
hai Rasulullah! Beliau berdiri lagi gah dikerjakan si Nughair?’ (Musnad
Sosok yang kita kenal ketakwaan dan
seraya berkata, ‘Cukupkah?!’ Aku Ahmad (3/115)).
prestasinya di dalam sejarah.!
jawab, ‘Wahai Rasulullah jangan
tergesa-gesalah!’” (Al-Sunan al-Kubb Dari kisah ini ada beberapa manfb
Ringkasan dari Fiqhu Tarbiyati al-
bro (1/8951)). faat yang bisa dipetik berkait dengan
Abna wa Thaifah min Nashaihi
Aisyah sang istri saat itu masih anak kecil, seperti yang dipaparkan
al-Ittiba’oleh Syaikh Musthafa al-
tergolong anak. Ibunda kita yang oleh para ulama. Di antaranya:
Adawi.
mulia ini tentu masih suka dalam 1. Boleh memberikan nama kun-
dunia bermainnya, karena itu Ra­ yah kepada anak yang masih kecil,
[ Ustadz Said ]
sulullah membiarkan istrinya tersebut dalam hal ini Rasulullah memberikan

www.muslim.or.id
www.muslimah.or.id
28 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428
MENGGAPAI KENIKMATAN SURGA DENGAN SHALAT
[ Khutbah pertama ] shalehnya bertambah, bertambah pula tingkatan dan
kenikmatannya di surga. Padahal kenikmatan di surga
tidak bisa dibayangkan karena agung dan banyaknya
dan kenikmatan yang paling rendah saja telah disebutkb
kan dalam hadits:
“Dari Abu Said al Khudriyy ia berkata: Rasulullah
 bersabda: Sesungguhnya derajat terendah bagi
penduduk surga adalah seseorang yang wajahnya
dipalingkan dari api neraka dan menghadap ke surga.
Ia diperlihatkan sebuah pohon yang memungkinkan
untuk dijadikan tempat bernaung, sehingga ia berkata
(memohon) kepada Allah: Wahai Tuhanku dekatkanlah
aku kepada pohon itu supaya aku bisa bernaung dalam
naungannya –kemudian perawi menceritakan suatu hadb
dits- yang di dalamnya terdapat penjelasan bahwa Allah
menyebut-nyebutnya dan berkata: Mintalah ini dan itu.
Sehingga apabila angan-angan yang ada dibenaknya
habis, Allah berkata lagi kepadanya: Ini semua untukmu
ditambah dengan sepuluh lagi semisalnya. Kemudb
dian perawi berkata: Kemudian ia memasuki rumah
(tempat)nya dan disusul dua bidadari dan berkata:
Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan engkau
untuk kami dan menghidupkan kami untuk engkau. Lalu
ia berkata tidak ada seorangpun yang diberi seperti apa
yang diberikan kepadaku”(Riwayat Muslim).
Surga itu memiliki tingkatan-tingkatan yang
tinggi. Hal ini telah digambarkan oleh beberapa hadits,
yaitu bahwa antara satu tingkatan di surga dengan
tingkatan lainnya adalah separti jauhnya bintang yang
lewat di ufuk, sebagaimana sebuah hadits di bawah ini
:
“Dari Abu Sa’id al Khudzriy  ia berkata: Rasulullah
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah , Dzat yang  bersabda : Penghuni tingkatan-tingkatan surga yang
menunjukkan kepada jalan yang lurus, menunjukkan di atas itu dilihat oleh penduduk tingkatan yang di
hal-hal yang bisa mendekatkan diri kita kepada-Nya bawahnya itu sungguh laksana kalian melihat bintang
dan menunjukkan hal-hal yang bisa menjauhkan diri yang muncul di ufuk langit dan Abu bakar serta Umar
kita dari-Nya. Oleh karena itu wahai hamba Allah, saya itu termasuk penghuni tingkatan-tingkatan surga yang di
nasehatkan kepada diri saya pribadi dan kepada jamaah atas dan mereka berdua diberi tambahan kanikmatan.
semua, agar selalu meningkatkan takwa kita kepada Riwayat al Imam Ahmad dalam kitab al-Fathu al-Robbani
Allah yang Maha Perkasa lagi Maha Tinggi. (24/193) dan at Tirmidzi (3658). Hadits ini dishohihkan
Ayyuhal muslimun… Allah  telah menyediakan oleh al Albani dalam Shahih al-Jami’ (2030).
surga bagi orang-orang yang bertakwa dan telah menjb Maka pembicaraan tentang surga dan cara manggb
jadikan surga itu bertingkat-tingkat. Baragsiapa amal

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 29


gapainya adalah pembicaraan yang tidak membosankan mengangkat pelakunya beberapa tingkatan pada tingkatb
dan meletihkan. Enak dirasakan oleh jiwa dan membuat tan-tingkatan di surga yang jarak tingkatan satu dengan
penasaran akal yang cerdas. Adakah di antara kita yang lainnya seperti jauhnya antara langit dan bumi?
tidak menginginkan dan mengimpikan surga? Oleh karena itu bersemangatlah dengan sungguh-
Oleh karena itu tidak diragukan lagi bahwa surga sungguh dalam menyempurnakan shalat, mulai dari
adalah tujuan kita yang dicari dan angan-angan yang ruku’nya, sujudnya, dan khusyu’nya dan dilakukan
diabadikan. dengan berjamaah dan jangan sampai kita meninggb
Shalat adalah termasuk amalan yang akan bisa galkan salah satu rukunnya, supaya kita benar-benar
mengantarkan ke surga, impian semua insane, bahkan beruntung.
ia akan bisa meninggikan derajatnya disurga. Hal ini Dan kita tetap berusaha supaya Allah menerima
mencakup beberapa hal, di antaranya: shalat kita, dengan berusaha tenang dalam shalatnya,
seperti dalam sebuah hadits:
Pertama: Mendirikan shalat.
Allah I berfirman:
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman itu adalah
mereka yang apabila disebut nama Allah gemetarlah
hati mereka, dan apabila dibacakan kepada mereka
Ayat-ayat-Nya, bertambahalah iman mereka (karenanya)
dan kepada Rabblah mereka bertawakkal, (yaitu) orang-
orang yang mendirikan shalat dan yang menafkahkan “Dari Abu Hurairah t bahwa Rasulullah e bersabda:
sebagian dari rejeki yang Kami berikan kepada mereka. Sesungguhnya ada seseorang yang mengerjakan shalat
Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar- selama enam puluh tahun akan tetapi tidak ada satu
benarnya. Mereka akan memperoleh beberapa derajat shalatpun yang diterima, barang kali ia menyempurn-
ketinggian di sisi Rabbnya dan ampunan serta rejeki nakan ruku’ tapi tidak menyempurnakan sujud, sebal-
(nikmat) yang mulia.” (Al-Anfal:2-4). liknya ia menyempurnakan sujud tapi tidak menyempurn-
Yang dimaksud dengan mendirikan shalat adalah nakan ruku’.” Riwayat Abul Qasim Al Ashbahani dan
menjaga shalat fardhu, mulai dari waktu-waktunya, dihasankan oleh Al Albani dalam shahih At Targhib wa
wudhunya, rukun-rukunnya, sunah-sunahnya dan gerab At Tarhib (530).
akan-gerakannya. Ayyuahal muslimun… Shalatnya secara berjamaah
Shalat adalah amalan yang terbaik, sumber ketaatan, di masjid adalah suatu upaya agar shalat kita baik, dan
tiang agama dan penyejuk mata bagi Rasul penutup, supaya tidak dihalangi setan yang akan mencuri shalat
Nabi Muhammad . Ia adalah amalan hamba yang kita, selain bahwa shalat berjamaah di masjid adalah
pertama kali dihisab di hari kiamat, sebagaimana hadb suatu kewajiban bagi kaum laki-laki, sebagaimana
dits yang diriwayatkan melalui jalan Anas bin Malik di dalam hadits di bawah ini:
bawah ini: “Dari Abu Qatadah t bahwa Rasulullah bersabda:
Pencuri yang paling jelek adalah yang mencuri shalatnya.
(Para sahabat bertanya:) Wahai Rasulullah, bagaimana
orang mencuri shalatnya? Rasulullah menjawab: Ia
tidak menyempurnakan ruku’ dan tidak pula sujudnya,
atau (Beliau menjawab dengan:) ia tidak meluruskan
“Dari Anas bin Malik  bahwa Rasulullah  bersabda: punggungnya ketika ruku’ dan sujud”.(HR. Ahmad dan
Sesungguhnya amalan hamba yang pertama kali dihisab Ad Darimi)
di hari kiamat adalah shalat, apabila shalatnya baik maka
baik pula amalan lainnya, apabila shalatnya jelek maka Ayyuhal Muslimun…
jelek pula amalan lainnya.” Riwayat Ath Thabrani dalam Kedua: Perjalanan untuk menuju shalat.
kitab al Ausath, dan dishohihkan oleh al Albani dalam Di antara amalan yang berkaitan dengan shalat
Shohihul Jami’ (2573). yang bisa mengangkat pelakunya pada derajat-derajat
Shalat fardhu dan seluruh amalan shaleh lainnb di surga adalah perjalanannya menuju shalat. Dalam
nya yang dilakukan dalam sepekan atau lebih itu bisa sebuah hadits diriwayatkan:

30 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


“Dari Anas  bahwa ia berkata: Saya berjalan ke masjid
bersama Zaid bin Tsabit, ia mengecilkan langkahnya dan
berkata: Saya ingin langkah kami ke masjid banyak”.
Fathul Bari, Syarah Shahihul Bukhari, karya Ibnu Hajar
Al-‘Asqalani (2/165, nomor hadits 656).
Dan sebagian sahabat karena besarnya keinginan
(mendapatkan pahala dari langkah menuju masjid)
mereka tidak mau mengendarai kendaraan ketika pergi
“Dari Abu Hurairah  berkata: bahwa Rasulullah  bers- ke masjid karena takut tidak mendapatkan pahala langkb
sabda: Maukah kalian aku tunjukkan sesuatu yang men- kah menuju ke masjid, sehingga mereka akan merugi.
nyebabkan Allah menghapus kesalahan-kesalahan dan Sebagaimana hadits yang dibawakan oleh Ubay bin
meninggikan derajat-derajat? Yaitu,menyempurnakan Ka’b di bawah ini:
wudhu walaupun pada waktu-waktu sulit, banyak mel- “Dari Ubai bin Ka’ab  ia berkata: Ada seseorang
langkah menuju masjid dan menunggu shalat setelah yang saya tidak tahu ada orang lain yang rumahnya
shalat. Itulah berbekal iulah berbekal”. Riwayat Imam lebih jauh darinya dari masjid dan tidak ada satu
Ahmad dalam kitab al Fath al Robbani (1/307), Muslim shalatpun yang ia tinggalkan. Dikatakan kepadanya,
(251), Malik dalam al Muwatha’ (1/161) at Tirmidzi (51), atau saya bertanya kepadanya: Mengapa kamu tidak
dan an Nasa’i(143). membeli keledai yang bisa kamu naiki ketika gelap dan
Dahulu Rasulullah pernah melarang orang yang bernb ketika panas? Ia menjawab: Aku tidak senang rumahku
niat menjual rumahnya yang jauh dari masjid untuk bisa dekat masjid. Aku ingin langkahku, baik ketika berangkb
pindah ke daerah yang dekat dengan masjid. Seperti kat maupun ketika pulang menemui keluargaku ditulis.
dalam sebuah hadits: Maka Rasulullah  bersabda: Allah telah menjadikan
itu semua untukmu”. Muslim (663).
Oleh karena itu bersemangatlah, niscaya Allah
menjagamu untuk selalu bisa melangkah menuju
rumah-rumah Allah. Dan angkatlah derajatmu dengan
hal tersebut, karena pada setiap langkah akan berbuah
pahala bagimu sehingga pulang. Dan barang siapa
bersegera menuju ke masjid niscya ia dianggap tamu Ar
Rahman yang telah disediakan suatu tempat (di surga)
“Dari Jabir bin Abdullah t ia berkata: Rumah kami jauh
ketika ia bersegera, baik pagi maupun sore.
dari masjid, kami ingin menjual rumah kami untuk pindah
kepada yang dekat masjid, kemudian Rasulullah melarang
Ayyuhal Muslimun…
kami dengan berkata: Sesungguhnya pada setiap langkah
Ketiga: Mengisi kekosongan di shaf shalat.
kalian (bisa meningkatkan) derajat”.
Di antara amalan yang berkaitan dengan shalat yang
Abdullah bin Mas’ud t memberitakan bahwa setiap
bisa meningkatkan pelakunya di surga adalah mengisi
langkah kalian menuju ke masjid dibalas dengan tiga
kekosongan di shaf shalat.
hal, yaitu meningkatkan derajat, ditulis sebagai amal
baik dan dihapuskannya kesalahanmu.
Sebagian sahabat Nabi, karena rasa ingin mendapatkb
kan pahala yang tinggi, kebaikan dan derajat yang
banyak mereka ketika pergi ke masjid mengecilkan
langkahnya (supaya bilangan langkahnya banyak). Hal
itu seperti hadits yang dibawakan oleh Anas bin Malik
di bawah ini: “Dari Aisyah x bahwa Rasulullah e bersabda: Bar-
rangsiapa mengisi kekosongan di shaf shalat niscaya
Allah mengangkatnya karenanya dan Dia membangun
untuknya sebuah rumah di surga” Riwayat Ath Thabrani
dan dishahihkan oleh Al Albani dalam Shahih al Targhib
wa al Tarhib (505).
Ini adalah amalan yang ringan tetapi banyak dilupb

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 31


pakan banyak manusia.
Sebetulnya banyak imam-imam masjid mengingatkb
kannya para jamaah sebelum dilaksanakannya shalat
dengan berkata: Luruskan! Rapatkan sela-sela barisan!
Jangan biarkan untuk dimasuki setan”. Mereka menunjb
jukkan kepada para jamaah bahwa derajat mereka
akan naik (apabila melakukan hal tersebut), hanya saja
sebagian manusia lengah dan membiarkan setan memb
masuki barisan-barisannya sehingga kehilangan pahala
yang besar ini.
Rasulullah juga bersabda: Ayyuhal Muslimun…
Itulah beberapa hal penting sekitar shalat yang perlu
kita perhatikan. Sebetulnya masih banyak yang lain,
tetapi karena terbatasnya waktu, maka kita cukupkan
sampai di sini. Mudah-mudahan khuthbah yang singkat
ini bermanfaat bagi saya khususnya dan kepada semua
kaum muslimin pada umumnya.

“Dari Al Bara’ bin ‘Azib t, bahwa Rasulullah saw bersa-


abda: Sesungguhnya Allah dan malaikat-Nya berselawat
kepada orang-orang yang shalat di barisan pertama.
Tidak ada satu langkahpun yang Allah cintai dari pada
langkah untuk menyambung barisan”. Riwayat Abu
Dawud (543) dan Ibnu Khuzaimah. Hadits ini dishah-
hihkan oleh Al Albani dalam shahih at targhib wa at
tarhib (507).
Dahulu sahabat benar-benar memperhatikan yang
semisal dengan pahala ini, bersungguh-sungguh dalam
usaha meraihnya dan tidak menyia-nyiakannya.
Abdullah bin Umar h berkata: Tidak ada satupun
langkah seseorang yang pahalnya lebih besar dari langkb
kah menuju barisan yang kosong untuk menutupinya.
Maka selayaknya kita bersegera dalam mengisi kekosb
songan yang ada di shaf shalat.

[ Khutbah kedua ]

[ Abu Yahya Asy Syilasyabi ]

32 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


MENUJU CINTA ALLAH YANG HAKIKI
[ Khutbah pertama ] Allah I. Kita hidup atas curah­an rahmat dan belas
kasih-Nya. Karena itu sudah sepatutnya selalu bersyukb
kur kepada Allah, beribadah, mengabdi dan mentaati
segala perintah-perintah-Nya dan menjauhi segala
laranganNya.

Setiap muslim pasti mengaku dirinya mencintai


Allah dan rasul-Nya;. Orang bisa dengan mudah mengb
gaku dirinya cinta kepada Allah. Kata cinta kepada
Allah memang ringan diucapkan oleh lisan, tapi tidak
demikian dengan hakekat cinta itu sendiri. Hakekat
cinta kepada Allah adalah sesuatu yang sangat agung.
Ia tidak mudah dicapai, penuh liku dan memerlukan
banyak pertanda. Laksana kesehatan, betapa banyak
orang yang ingin sehat tetapi ia makan hal-hal yang
membahayakannya, perbuatan yang sesungguhnya
kontradiksi dengan keinginannya semula. Karena
itu, hendaknya seseorang tidak tertipu oleh setan sehb
hingga merasa dirinya telah mencintai Allah, padahal
justru ia melakukan hal-hal yang menafikan cinta itu
atau tidak bisa memenuhi beberapa pertanda cinta
kepada Allah dengan sebenarnya.

Sidang Jum’at yang berbahagia


Ada beberapa hal yang bisa dijadikan bahan ujian
sekali-gus pertanda diri kita benar-benar mencintai
Allah I.
Ibnu Qudamah dalam “Mukhtashar Minhajil Qas-
shidin” menyebutkan di antara tanda cinta kepada
Allah I adalah :

Mengharap pertemuan dengan Allah di surga.

Sidang Jum’at rahimakumullah


Seperti kita temui dalam kehidupan sehari-hari,
Segala keagungan, kekuasaan dan segenap yang
bila seseorang mencintai saudaranya sesama Muslim,
ada hanyalah milik Allah semata. Manusia adalah
tentu ia amat berharap dan suka bertemu dengan
makhluk yang dha’if, jiwa dan raganya adalah milik
orang yang dicintainya itu.

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 33


Hal ini bukan berarti kontradiksi (berlawanan) juga orang yang mencintai al-Quran dan mencintai
dengan ketakutan seseorang terhadap datangnya kemb rasul-Nya Muhammad e.
matian. Orang Mukmin takut menghadapi kematian.
Dikisahkan seorang tabi’in bernama Amr bin Maimun Allah berfirman:
al-Audi, seorang yang mendapati masa Jahiliyah
tetapi tidak sempat bertemu dengan Nabi Shalallaahu
alaihi wasalam. Bila ia ingat mati maka seluruh anggb
gota tubuhnya menjadi lunglai seperti mati.
“Katakanlah, jika kamu (benar-benar) mencintai Allah,
Meskipun demikian, di antara orang-orang ada ikutilah aku, niscaya Allah mengasihi dan mengampuni
yang mencintai kematian, sebagian ada yang membb dosa-dosamu, Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyaya-
ang.” (Ali Imran:31)
bencinya, entah karena lemahnya kecintaan itu atau
karena hatinya terpedaya dengan kesenangan dunia
Senang menyendiri, bertafakur, bermunajat
atau karena melihat banyaknya dosa lalu ia masih
dan menelaah kitab-Nya, serta rajin melakukan
mencintai hidup sehingga masih memiliki kesempatan
tahajjud.
untuk bertaubat.

Mendahulukan apa yang dicintai Allah daripada


Jika kecintaan kepada Allah telah menguasai hati,
apa yang ia cintai sendiri secara lahir batin.
maka menyendiri dan bertafakur adalah puncak kebb
bahagiaan dan kenikmatan, hatinya akan tenggelam
Karena itu ia harus menjauhi hawa nafsu, meningb dibawa oleh emosi cinta kepada Allah, bahkan bisa
ggalkan kemalasan, serta tidak melakukan maksiat melalaikannya dari urusan dan perkara dunia. Bila ia
kepada Allah. Sebalik-nya ia mesti terus menerus merasa melewatkan dzikir kepada Allah maka ia akan
mentaati Allah dan mendekatkan diri kepadaNya menyesal dan segera menggantinya dengan berbagai
dengan berbagai bentuk amal ibadah. ketaatan kepada Allah.
“Ketahuilah, dengan mengingat Allah maka hati
Nabi e bersabda, artinya: “Orang yang cerdik akan menjadi tenang”.
adalah orang yang menundukkan hawa nafsunya dan
Mengasihi orang Mukmin dan keras kepada orang
beramal untuk hidup sesudah mati. Dan orang yang
kafir.
dungu adalah orang yang menuruti hawa nafsunya
dan mengharapkan sesuatu angan-angan kosong
kepada Allah”. Allah berfirman:

Senantiasa dzikir dan ingat kepada Allah I.


“Bersikap keras terhadap orang-orang kafir dan berlemah
Lisannya selalu basah dengan dzikir, sedang lembut terhadap sesama mereka (orang-orang beriman).”
(Al-Fath:29).
hatinya tak pernah sunyi dari mengingat Allah dan
rasul-Nya;. Seperti halnya kita temui dalam pergb
gaulan sehari-hari, orang yang mencintai saudaranya Terhadap sesama Mukmin yang lain, orang berimb
sesama muslim tentu akan lebih banyak mengingat man tidak merendahkan, mencela atau marah. Ia akan
dan menyebutnya bahkan dengan hal-hal yang ada selalu bersikap santun dan menghormati, menolong
kaitannya dengan orang yang mencintainya itu, ia tak dan meringankan beban yang dipikulnya bahkan ia
akan lupa. Maka orang yang mencintai Allah adalah akan memberikan yang terbaik buat saudara-nya
sesama muslim.

34 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


Hendaknya kecintaan itu antara takut, harap dan keimanan yang hak kepada-Nya. Dan apabila akar
pengagungan. iman telah menghunjam kuat dalam hati maka ia
akan berpengaruh dalam jiwa dan dalam seluruh
Takut bukanlah lawan dari cinta, bahkan kita temui aspek hidup.
kecintaan seseorang kepada sesuatu akan selalu dibb
barengi dengan ketakutan, misalnya takut kehilangan. Suatu teladan yang baik dalam hal ini adalah kisah
Orang-orang yang mencintai Allah secara sempurna sahabat Haritsah yang diriwayatkan oleh Thabrani
akan benar-benar takut kepadaNya. Ketakutan yang dan Al-Bazaar.
berkaitan erat dengan cinta kepada Allah itu sendiri
bertingkat, takut diacuhkan, takut dihalangi dan yang Suatu hari, ketika Rasulullah Shalallaahu alaihi
paling tinggi adalah takut dijauhi. wasalam berada di tengah-tengah sahabatnya,
beliau bertanya kepada sahabat Haritsah, artinya:
Merahasiakan kecintaan kepada Allah, selalu “Bagaimana keadaanmu wahai Haritsah? Ia menjb
menjaga untuk tidak mempermalukan kecintaan jawab: Aku telah menjadi orang yang beriman secara
itu kepada orang lain. hak (benar). Rasul lalu bertanya kepadanya: Setiap
yang hak memiliki hakekat, maka apa hakekat imanmb
Kebenaran cinta kepada Allah tidak mesti harus mu? Haritsah menjawab: Jiwaku telah tumpul dari
dikatakan. Cinta, sebagaimana kita sebutkan di muka, (menikma-ti) dunia, bagiku sama saja antara emas
tidak diukur dengan manisnya kata-kata tetapi ia dengan debu (tanah), dan seakan-akan aku melihat
dibuktikan dengan amal perbuatan nyata. Bahkan ahli neraka di neraka sedang disiksa, seakan-akan
kecintaan yang diobral, diberitahukan kepada setiap aku melihat Arsy Tuhanku dengan jelas. Untuk itu,
orang, pertanda ia masih ragu dengan kecintaan itu aku begadang pada malamku dan aku berdahaga
sendiri. Apalagi kecintaan kepada Allah, bila selalu di siang hariku; Maka kepadanya Rasulullah n bersb
diberitahukan kepada setiap orang, kita takut akan sabda: Wahai Haritsah, engkau telah mengetahui
kemasukan riya’ (pamer) yang dengan begitu serta- maka tepatilah. Lalu Nabi n bersabda : (Ia adalah)
merta akan menghapus semua bentuk pengakuan seorang hamba yang hatinya disinari oleh Allah dengb
cinta terebut. Cinta kepada Allah harus dirawat dalam gan cahaya iman; Lalu Haritsah memohon : Wahai
hati dan dinyatakan dalam realisasi takwa yang sebb Rasulullah, doakanlah (aku) kepada Allah agar (Ia)
benarnya. memberiku rizki kesyahidan di jalan-Nya; Maka Rasb
sulullah Shalallaahu alaihi wasalam mendo’akannya
Sidang Jum’at rahimakumullah dan ia termasuk di antara syuhada (pada perang)
Setelah kita ketahui berbagai pertanda kecintaan Badar.” ( Thabrani dan al-Bazzar).
kepada Allah, terasa oleh kita betapa berat untuk
bisa mendapatkannya. Masing-masing pribadi kita, Sidang Jumat yang berbahagia
dengan menerapkan ke tujuh”materi ujian’’ di atas, Dari kisah di atas kita ketahui, sahabat Haritsah
tentu akan mengetahui seberapa jauh kecintaan kita adalah salah seorang profil Mukmin sejati yang
kepada Allah. Mungkin sebagian kita merasa, satu dua benar-benar mencintai Allah, mencintai-Nya di atas
dari pertanda itu dapat dipenuhi, tetapi bagaimana segala-galanya. Kecintaannya yang hak menjadikannb
halnya dengan pertanda yang lain ? Masing-masing nya tak mampu membedakan antara nilai emas dan
kita tentu lebih mengetahui sampai di mana tingkatan debu, dunia sangat tidak berarti bagi dirinya, karena
yang kita capai dalam kecintaan kepada Allah. ia sangat menikmati cintanya kepada Allah I.

Kecintaan kepada Allah adalah realisasi dari Allah berfirman:

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 35


“Dan di antara manusia ada orang-orang yang menyemb-
bah tandingan-tandingan selain Allah, mereka mencint-
tainya sebagai-mana mereka mencintai Allah; Adapun
orang-orang yang beriman mereka sangat cintanya kepada
Allah”.(Al-Baqarah:165).
Mudah-mudahan Allah menggerakkan hati kita
untuk senantiasa cenderung dan cinta kepadaNya,
mentaati perintahNya dan menjauhi laranganNya
sehingga pada akhirnya kita tergolong di antara para
Mukmin sejati yang benar-benar mencintai Allah dan
selalu menikmatinya.

[ Khutbah Kedua ]

[ Al-Ustadz Ainul Haris, Lc diambil dari situs www.


alsofwa.or.id ]

Kabar gembira untuk para pembaca Fatawa. Dibuka kesempatan bagi


para pembaca untuk mengirimkan naskah Khutbah Jumat. Naskah diketik
rapi dalam format dokumen Microsoft Word (.doc) sebanyak 1300 kata.
Naskah bisa dikirim melalui pos ke Redaksi Fatawa dengan alamat Islamic
Centre Bin Baz, Karanggayam, Sitimulyo, Piyungan, Bantul DIY, (bila
memungkinkan dikirmkan juga disketnya) atau faksimil ke (0274)522963
atau via email: majalah.fatawa@gmail.com. Yang dimuat naskahnya akan
mendapat bingkisan dari majalah Fatawa. Boleh mengirimkan lebih dari
satu naskah.

36 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


Yayasan Majelis At-Turots Al-Islamy memandang perlu adanya
perluasan Kompleks Islamic Centre Bin Baz dengan tujuan untuk
memisahkan antara jenjang Salafiyah Ula dengan jenjang Wustha
dan Aliyah.

Untuk perluasan tersebut, Alhamdu­lillah Yayasan telah membebask-


kan tanah Tahap I seluas 2750 meter persegi dengan harga per meter
Rp 150.000,- (bersih, termasuk urug dan biaya administrasi). Dana
keseluruhan pembebasan tanah Tahap I ini adalah Rp 412.500.000,-
dan sudah dibayar sebagian di muka sebesar Rp 124.500.000,-

Dalam program pembebasan tanah ini, kami mengajak dan membuka


kesempatan seluas-luasnya kepada Dermawan dan Muhsinin yang
ingin menyisihkan sebagian hartanya untuk berinfaq/berwakaf untuk
keperluan tersebut.
Muhsinin dari 11 Maret - 18 April 2007
Donasi bisa disalurkan ke Rekening Giro No. 0092196119 BNI Jumlah sementara (10/03/2007) 29.850.000
Syariah Cab. Yogyakarta, an. Yayasan Majelis At-Turots Al-Islamy 1 P. Alfian (Bondowoso) 100.000
Yogyakarta. Mohon ada pemberitahuan ke 08122745703 (Abu 2 Hamba Allah (Yogyakarta) 50.000
Usamah) 3 Amir Mahmud (Samarinda) 100.000
4 P. Anwar Rusdiani (Banjarmasin) 150.000
5. Ibu. Ruhtiah (Cilacap) 100.000
Jumlah Sementara 18/04/2007 30.350.000

Kami sampaikan terima kasih, Jazakumullahu khairan atas partisipasi Bapak/Ibu dalam program pembebasan tanah ini. Semoga
menjadi pemberat timbangan amal kebaikan di akhirat kelak. Amin.

Pertanyaan edisi ini sangat singkat dan mudah:

Sebutkan ayat yang menunjukkan doa Ibnu Abi Quhafah untuk anak
1. SUPARTI turunnya yang diabadikan dalam al-Quran. Hal ini disebutkan oleh salah
Kradenan Utara RT 02/RW 02 Kradenan satu ulama tafsir bernama?
, Srumbung,
Magelang 56483
2. SUSILAWATI
Jl. Gordah Kp. Astanahilir No. 576 RW
08/RT 02
Ds. Jayawaras Kec. Tarogong Kidul,
Kab. Garut Jawa
Nama, Alamat dan Jawaban Anda ditulis dalam selembar kertas dan
Barat 44151 kirimkan ke: Redaksi Fatawa dengan alamat: Kompleks Islamic Centre
3. AHMAD SUHAIMI
Bin Baz, Jl. Wonosari Km.10, Karanggayam, Sitimulyo, Piyungan, Bant-
Kp. Belakang RT 001/05 No. 6 Kel. Kam
al tul, DIY.
Kec. Kalideres Jakarta Barat 11810
4. DWI NURROHMAH Jangan lupa gunting dan tempelkan Kupon MB di sebelah kiri atas amp-
Deltatama VI No. 9 Deltasari Baru, plop. Jawaban selambat-lambatnya tanggal 5 Juni 2007 (cap pos).
Waru, Sidoarjo
5. NUR JANNAH
Samping Ponpes Jamaluddin Bagiknya Kupon MB-6 berada di halaman Cover Sakinah
ka
Kec. Aikmel Lombok Timur NTB 8365
3

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 37


MEMBERI NASIHAT
ADALAH SESUATU YANG
MULIA, NAMUN BUKAN
SUATU PEKERJAAN
YANG GAMPANG. LEBIH-
LEBIH NASIHAT KEPADA
PEMIMPIN. SERING ORANG
SULIT MEMBEDAKAN
ANTARA NASIHAT KEPADA
PEMIMPIN DENGAN
MENGHUJAT DAN MENCACI
PEMIMPIN.

N
asihat terhadap pemimpin tiga perkara; Dia rela apabila kal- Imam Nawawi berkata bahwa
jarang mendapat penjelas­ lian menyembah-Nya, perpegang menasihati para pemimpin berarti
an secara baik sesuai de­ teguh terhadap tali Allah dan men- menolong mereka untuk menjalan­
ngan asas hukum al-Quran nasihati para pemimpin. Dan Allah kan kebenaran, mentaati mereka
dan Sunnah Rasul e. Sebb benci terhadap pembicaraan sia-sia, dalam kebaikan, mengingatkan me­
bagian orang terkadang kurang propb menghambur-hamburkan harta dan reka dengan lemah lembut terhadap
porsional dan tidak terpuji dalam banyak pertanya”. (Riwayat Malik kesalahan yang mereka perbuat,
mengoreksi kekurangan sikap para (1572), Ahmad (2/367), dishahihkan memperingatkan kelalaian mereka
pemimpin. Banyak kaidah dasar Islb oleh Albani dalam Shahih al Jami terhadap hak-hak kaum muslimin,
lam dalam menegakkan prinsip amar (1859) tidak melakukan pemberontakan
ma’ruf nahi munkar terhadap para dan membantu untuk menciptakan
pemimpin yang dilanggar, sementb Hakekat Nasihat kepada Pemd stabilitas negara.
tara ingin meluruskan pelanggaran mimpin Nasihat yang paling penting
pemimpin. Di antaranya dilakukan Nasihat terhadap para pemimpin adalah mendatangi mereka dalam
dalam bentuk demonstrasi, membb berarti membantu mereka dalam rangka menyampaikan kekurangan
buat makar politik sehingga tidak menegakkan kebenaran, menaati dan kebutuhan umat serta menjelaskb
jarang menimbulkan kekacauan dan mereka dalam kebenaran, meng­ kan kelemahan para pejabat, khusb
keresah­an yang lebih besar. Sebagian ingatkan mereka dengan cara lembut susnya hal-hal yang berdampak
lain bahkan menempuh cara teror. dan sopan terhadap hak-hak rakyat negatif bagi umat. Mengingatkan
Menasihati pemimpin termasuk dan tidak melakukan pemberontb agar takut kepada Allah dan hari
perkara yang paling diridhai Allah takan. Sebagaimana makna nasihat akherat, meng­ajak mereka berbuat
sebagaimana sabda Nabi e, sendiri adalah menghendaki kebaikb kebaikan dan melarang kemungkb
“Sesungguhnya Allah rela terhadap kan pada orang lain dengan cara karan serta mendorong mereka agar
tiga perkara dan benci terhadap yang baik. hidup seder-hana dan wara’. (Syarh

38 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


Shahih Muslim 2/32) temannya dengan rahasia, maka dia dan suri tauladan, seperti Sufyan
telah menasihati dan menghiasainya al-Tsauri, beliau sering menolak pembb
Cara Menasihati Pemimpin dan barangsiapa yang menasihatinya berian para penguasa khawatir bila
Islam memiliki etika tersendiri dengan terang-terangan, maka dia pemberian tersebut menghalanginya
dalam menasihati para pemimpin telah mempermalukan dan merusb untuk mengingkari kemungkaran.
bahkan mempunyai kaidah-kaidah saknya. (Syarh Shahih Muslim (2/22) (Syiar A’lam an-Nubala 7/262)
dasar yang tidak boleh diabaikan, Kitab al Iman No. 49) 3. Mendahulukan sikap kejujurd
sebab pemimpin tidak sama de­ Imam al-Fudhail bin ‘Iyadh berkb ran dan keberanian
ngan rakyat. Apabila menasihati kata, “Orang mukmin menasihati Seorang yang ingin menasihati
kaum muslimin secara umum perlu dengan cara rahasia dan orang jahat pemimpin atau penguasa hendaknya
memakai kaidah dan etika, maka menasihati dengan cara melecehkan bersikap jujur dan pemberani seba­
menasihati para pemimpin lebih dan memaki-maki.” (Jami’ al-Ulum gai-mana sabda Nabi, “Jihad yang
perlu memperhatikan kaidah dan wal Hikam 1/214) paling utama adalah menyampaikan
etikanya. Syaikh Abdul Aziz bin Baz berkb kebenaran kepada pemimpin yang
Dari Hisyam Ibnu Hakam meriwb kata: Menasihati para pemimpin zhalim.” (Abu Daud (4344), Tirmidzi
wayatkan bahwa Nabi e bersabda: dengan cara terang-terangan lewat (2174), Nasa’i (4209), Ibnu Majah
mimbar-mimbar atau tempat-tempat (4011&4012)).
umum bukan cara atau manhaj salaf, 4. Berdoa kepada Allah dengan
sebab demikian itu akan mengakibb doa-doa ma’tsur
batkan keresahan dan menjatuhkan Dari Ibnu Abbas bahwa beliau
martabat para pemimpin, akan berkata, Jika kamu mendatangi
tetapi manhaj salaf dalam menasb penguasa yang zhalim/kejam, maka
sihati pemimpin adalah dengan berdoalah:
“Barangsiapa yang ingin menasihati mendatanginya, mengirim surat
pemimpin, maka jangan dilakukan atau menyuruh salah seorang ulama
secara terang-terangan. Akan tetapi yang dikenal untuk menyampaikan
nasihatilah dia di tempat yang sepi, Nasihat tersebut. (Fatawa Muhimmb
jika menerima nasihat itu, maka sang- mah hal. 27)
gat baik dan bila tidak menerimanya,
maka kamu telah menyampaikan kew- Bekal Bagi Penasihat
wajiban nasihat kepadanya”. (Imam 1. Ikhlas dalam memberi nasihd
Ahmad (3/403), dishahihkan oleh hat.
Albani dalam Zhilal al Jannah. Ibnu Imam Ibnu Nahhas berkata,
Abi Ashim (2/521) No. 1096). “Orang yang menasihati pemimpin Ya Allah, Tuhan Penguasa tujuh
Sangat tidak bijaksana mengo­ atau kepala negara hendaknya mendb langit, Tuhan Penguasa ‘Arsy yang
reksi kekeliruan para pemimpin dahulukan sikap ikhlas untuk mencb agung. Jadilah Engkau pelindung
lewat mimbar atau tempat-tempat cari ridha Allah. Barangsiapa yang bagi-ku dari Fulan bin Fulan, dan
umum sehingga menimbulkan ba­ mendekati pemimpin untuk mencari para kelompoknya dari makhlukMu.
nyak fitnah. Seharusnya menasihati pengaruh atau jabatan atau pujian Jangan ada seorang pun dari mereka
para pemimpin dengan cara lemah maka dia telah berbuat kesalahan menya-kitiku atau melampaui batas
lembut dan di tempat yang rahasia yang besar dan melakukan perbutan terhadap-ku. Sungguh kuat perlindu-
sebagaimana yang dilakukan oleh sia-sia.” (Tanbih al Ghafilin hal 74) unganMu, dan agunglah pujiMu.
Usamah bin Zaid tatkala menasihati 2. Menjauhi segala macam ambd Tiada Tuhan yang berhak disembah
Utsman bin ‘Affan bukan dengan bisi pribadi. selain Engkau. (Mushannaf Ibnu Abi
cara mencaci-maki mereka di tempat Seorang yang menasihati pemb Syaibah (2/23)). !
umum atau mimbar. (Lihat Shahih mimpin sebaiknya menaggalkan
Muslim Kitab al Zuhud wa al Raqaiq segala ambisi dan keinginan pribadi Rujukan: Haqiqatul Amr bil Ma’ruf
No. 2985) untuk mendapatkan sesuatu dari pemb wa nahi ‘anil Mungkar, Dr. Hamd bin
Imam Syafi’i berkata bahwa mimpin atau penguasa. Para ulama Nasir Al Ammar. Hal. 119 - 141
barang-siapa yang menasihati salaf telah banyak memberi contoh [ Redaksi ]

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 39


J
ual beli merupakan sebuah shalat dan dzikrullah yang ditinggb yang memabukkan dan menghb
transaksi yang biasa terjadi galkannya. Inilah kerugian yang sebb hilangkan akal, apapun jenis dan
dalam masyarakat. Hampir benarnya. Keuntungan bagi seorang namanya. Termasuk dalam hal
semua orang pernah melakukb muslim jika dapat mengumpulkan ini adalah segala jenis narkoba,
kan transaksi baik menjual, dua kebaikan, yakni mencari rezeki ganja, ophium, kokain, heroin dan
membeli, maupun keduanya. Karena dan beribadah. Artinya berjual beli sebagainya. Demikian pula jual beli
itu perlu diketahui berbagai bentuk pada waktunya, dan ketika datang rokok, mengingat keberadaannya
perdagangan yang terlarang. Dengan waktu shalat menunaikan pada yang membahayakan, mengganggu
begitu kita sebagai kaum muslimin waktunya. orang lain, juga menyia-nyiakan
bisa menghindarinya. harta. Semua orang, termasuk pihb
Diantara bentuk perdagangan Jual beli barang haram hak yang memproduksinya sepakat
yang terlarang adalah: Ketika Allah mengharamkan bahwa rokok adalah tidak baik bagi
Jual beli yang menyita waktu sesuatu maka harga (nilai) dari manusia dari semua sisi.
ibadah barang itu juga haram, jadi barang
Pelaku perdagangan saking haram tidak boleh diperjualbelikan. Jual beli gambar makhluk hidup
asyiknya hingga waktunya habis Ra­s ulullah e melarang menjual dan patung
untuk bertransaksi. Shalat berjamaah bangkai, khamr, babi, dan patung Baik dalam rupa binatang ternak,
di masjid jadi terlambat, terbiasa sebagaimana perkataan Anas bin kuda, burung maupun manusia.
kemudian mengerjakan di akhir Malik t, Rasulullah melaknat sepulb Rasulullah e melaknat para perupa
waktu atau bahkan hingga bablas luh orang terkait dengan khamr: dan memberitahukan bahwa mereka
kehilangan waktu shalat. orang yang memerasnya, yang minta termasuk orang yang berat siksanya
Allah telah berfirman, diperaskan, yang meminumnya, di hari kiamat.
yang membawakannya, yang minta
dibawakan, yang menuangnya, yang Jual beli kaset/keping CD yang
menjual, yang memakan hasil penjb berisi lagu-lagu syahwat dan
jualannya, yang membeli dan yang cinta
minta dibelikan.” (Al-Tirmidzi (1925) Lebih-lebih kaset film yang berbb
dan Ibnu Majah (3381), disahihkan bau pornografi, di dalamnya hanya
oleh Syaikh Al-Albani) berisikan percintaan, pacaran dan
Khamr adalah segala sesuatu percumbuan yang dapat mempenga­
“Hai orang-orang yang beriman,
janganlah harta-hartamu dan anak-
anakmu melalaikan kamu dari
meng-ingat Allah. Barangsiapa yang
membuat demikian maka mereka
itulah orang-orang yang rugi”. (Al-
Munafiqun:9)
“Maka mereka itulah orang-orang
yang rugi”, di sini Allah menyematkb
kan sifat “rugi” walau secara lahirnya
menangguk laba. Hal ini disebabkan
harta dan anak-anaknya yang ba­
nyak tidak bisa menggantikan waktu

40 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


ruhi para remaja dan menggiring tawar menawar. Datang orang lain NASIHAT SYAIKH IBNU BAZ
mereka kepada akhlak dan perilaku menawar dengan harga yang lebih Nasihat saya untuk para pedagb
yang buruk. tinggi, padahal sebenarnya tidak ingb gang, agar bertakwa kepada Allah
gin membeli, sekadar skenario untuk dan berlaku jujur dalam bertransaksi.
Menjual sesuatu yang diketahui menaikkan harga. Biasanya sudah Menjelaskan kriteria barang yang
akan digunakan untuk hal yang ada kesepakatan antara penjual dan dipromosikan dan menunjukkan
terlarang pihak ketiga tersebut. Berdagang secara terus terang bila ada cacat.
Karena termasuk tolong-menb seperti ini termasuk jenis penipuan, Dengan begitu mudah-mudahan
nolong dalam dosa dan pelanggar­ termasuk juga penjual yang mengb Allah memberkahi jual-beli yang
an, seperti menjual anggur yang di gatakan: “Si fulan telah membelinya mereka lakukan.
ketahui akan diolah menjadi khamr, dengan harga sekian, atau kemarin Tersebut hadits sahih bahwa belb
atau menjual senjata yang akan digunb kulepas dengan harga ini,” padahal liau bersabda:
nakan untuk merampok, membunuh sebenarnya tidak. “Barangsiapa ingin dijauhkan dari
orang dan sebagainya. Lebih-lebih neraka dan dimasukkan ke dalam
jika untuk menyerang atau mencelab Merusak transaksi dagang sesamd surga, hendaklah ketika ajal tiba
akai kaum muslimin. ma muslim dalam kondisi beriman kepada
Ada orang ingin membeli sesuatu Allah dan hari akhir. Hendaknya
Menjual sesuatu yang tidak produk kepada salah satu pedagb mendatangi manusia dengan sesuatu
dimiliki gang. Keduanya menentukan khiyar yang disukai sebagaimana dia suka
Yaitu seseorang ingin membb (masa transaksi) dua atau tiga hari. dibawakan hal tersebut.” (Shahih
beli suatu barang tertentu, sedang Pedagang yang lain tidak boleh ikut Muslim (1844))
si penjual tidak memiliki barang campur di situ dan mengatakan: Dalam hadits lain beliau e bersb
tersebut. Lalu keduanya sepakat “Jangan beli sama dia, namun beli sabda,
menentukan suatu harga, baik cash saja sama saya, barangnya sama Tidaklah beriman salah seorang di
ataupun tempo, namun barang tersebb bahkan lebih bagus dengan harga antara kalian hingga mencintai bagi
but masih belum ada. Setelah itu si lebih murah.” Pembeli juga tidak saudaranya apa-apa yang mencint-
penjual pergi mencari barang yang boleh membeli barang yang sedang tainya bagi dirinya sendiri.” (Mutt-
dimaksudkan. ditawar orang lain, dan mengatakan tafaqun Alaih)
Rasulullah e pernah bersabda akan membelinya dengan harga Kalau seseorang tidak suka diperlb
kepada Hakim bin Hizam t yang yang lebih tinggi. lakukan orang lain (saat bertransaksi)
bertanya tentang jual beli seperti ini: tanpa penjelasan, bagaimana mungkb
“Janganlah menjual barang yang Menipu dalam berdagang kin kemudian tega melakukannya
tidak kau miliki.” (Abu Daud) Pedagang tahu barang yang pada orang lain?!
dijualnya cacat, namun tidak membb Kita memohon kepada Allah
Jual beli inah beritahukan kepada pembelinya. agar semua kaum muslimin diberi
Yaitu si A menjual sesuatu barang Orang yang menjual makanan atau hidayah, agar mereka semua mau
kepada si B dengan sistem tempo. buah-buahan dengan meletakkan saling menasihati di antara sesama
Setelah itu barang tersebut dibeli yang masih bagus di bagian atas sebab hamba. Sesungguhnya Dia Maha
kontan oleh si A dengan harga yang agai penarik, lalu ketika ada yang beli Kaya lagi Mahamulia. Wallahu
lebih murah dari harga transaksi diambilkan yang buruk yang ada di a’lam. Wa shallallhu ‘ala kabiyina
pertama. Ini termasuk kategori riba, bawahnya. Rasulullah e bersabda: Muhammad. [Al-Fatawa al-Syar’iyah
sedang barang dagangan di sini “Dua orang penjual – pembeli punya fi al-Masa-il al-‘Ashriyah min Fatawa
hanya sebagai wasilah/perantara. hak memilih selagi belum berpisah. Ulama al-Balad al-Haram] !
Berbeda bila barang tersebut dijual Jika keduanya jujur dan saling
kepada orang lain yang tidak bertindb menjelaskan keduanya mendapatkan Rujukan: “Al-Buyu’ al-Manhi ‘anha
dak sebagai wakil si B. barokah dalam jual belinya. Dan fil Islam”, karya Syaikh Shalih Al-
jika keduanya berdusta dan saling Fauzan.
Jual beli najasy menyembunyikan di cabut barokah
Yaitu si penjual menawarkan dari jual belinya.” (Al-Bukhari (2079) [ Redaksi ]
barang kepada pembeli dan terjadi dan Muslim (1532))

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 41


Pertemuan dengan Wajah Bersd yang benar.” disebutkan, Rasul e bersabda:
seri-seri Urwah bin Zubair v berkata, “Agama adalah nasehat,” Kami
Sesungguhnya pertemuan antar “Hendaklah kamu memiliki wajah bertanya, “Untuk siapa wahai Rasul-
sesama muslim adalah sebaik-baik yang selalu berseri-seri dan tutur kata lullah?” Beliau menjawab, “Untuk
pertemuan di muka bumi. Di dalamnb yang halus, maka kau akan dicintai Allah, Rasul-Nya dan para pemimpin
nya terkandung rasa cinta, keikhlas­ manusia serta kamu termasuk orang umat Islam serta orang-orang pada
an, kejujuran dan kegembiraan. Nabi yang telah menjadi penderma bagi umumnya.” (Riwayat Muslim No.
Muhammad e menekankan kepada mereka.” 55)
kita akan pentingnya pertemuan. Al-Fudhail bin Iyadh v berkata, Dan diriwayatkan dari Jabir bin
Beliau bersabda: “Pandangan muslim pada saudarb Abdullah t bahwa ia berkata: “Aku
Janganlah sedikitpun kamu menyep- ranya dengan wajah yang menggb berbai’at kepada Rasulullah e untuk
pelekan kebaikan meski (hanya) gambarkan perasaan cinta dan kasih mendirikan shalat, membayar zakat
dalam bentuk menjumpai saudaramu sayang adalah ibadah.” dan memberi nasehat kepada setiap
dengan wajah yang berseri-seri. (Riw- Dan bukankah wajah ceria muslim.” (Riwayat Al-Bukhari No.
wayat Muslim No. 2626). menandakan apa yang ada di dalam 57)
Syaikh Ahmad Ad-Daumi v hati? Bila hati telah menyatu maka Dengan nasehat, seorang muslim
mengatakan, “Sesungguhnya muslim kebaikan akan dengan mudahnya yang hendak melakukan kesalahan
yang sebenarnya itu jika berjumpa mengalir dari kedua belah pihak. Masb akan segera meninggalkannya. Bila
dengan saudaranya wajahnya akan sing-masingpun menjadi bahagia. terlanjur melakukannya maka kesalah­
berseri-seri, senyumannya tulus, pandb an yang dilakukannya tidak sampai
dangannya berbinar, kata-katanya Saling Memberi Nasehat menjadi kebiasaan. Karena itu sering
bisa membuat keceriaan, ia merasa Memberi nasehat adalah bukti orang tidak bisa melupakan kebaikan
bahwa cintanya amatlah dalam serta perhatian dan kecintaan seseorang kawan yang telah menasehatinya
persaudaraannya sangatlah kuat. kepada orang yang ia nasehati. sehingga ia termasuk orang yang taat
Seakan-akan mereka adalah ran­ Dalam komunitas masyarakat muslb kepada Allah I. Dan di situlah ia
ting-ranting cabang dari pohon yang lim, nasehat adalah kebutuhan mutlb merasakan makna dan kebahagiaan
satu. Mereka tak ubahnya satu jiwa lak, baik nasehat itu bersifat duniawi pertemanan. Tetapi terkadang pula,
dalam banyak tubuh. Inilah hakekat maupun ukhrawi. Bahkan dalam nasehat bisa disikapi negatif, bahkan
kehidupan dan rasa persaudaraan hadits riwayat Tamim Ad-Dari t dibalas dengan kata-kata keji dan

42 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


penganiayaan fisik. Untuk itu kita Juga dapat bermanfaat untuk saling hibur dan memberikan harapan
harus bersabar dalam menghadapi mengenal dengan sesama undangan serta nasehat. Karena itu tak tanggb
resiko memberi nasehat. lain. gung-tanggung, Rasul e mengumpb
Kecuali orang-orang yang beriman, Menjenguk Orang Sakit pamakan orang yang menjenguk si
dan mengerjakan amal saleh, dan Di antara hak seorang muslim sakit dengan sabdanya:
nasehat- menasehati supaya mentaati atas muslim lainnya -seperti ditegaskb “Barangsiapa menjenguk saudaranya
kebenaran, dan nasihat-menasihati kan dalam hadits riwayat Muslim- yang sakit senantiasa dalam khurfatul
supaya menetapi kesabaran. (Al- adalah bila ia sakit maka ia berhak jannah sampai ia pulang.” Ditany-
Ashr:3) untuk dijenguk. Hak adalah sesuatu yakan, “Wahai Rasulullah, apakah
yang harus dimiliki. Sebagaimana yang dimaksud dengan khurfatul jann-
Memenuhi Undangan orang fakir miskin berhak atas sebagb nah itu?” Nabi menjawab, “Memetik
Sungguh amat membahagiakan gian harta orang-orang kaya. Maka buah Surga yang telah matang.”
bila kita mengundang kawan dan orang sakit mesti dijenguk, sehingga (Riwayat Muslim No. 2568)
kolega dalam suatu acara yang kita mendapatkan haknya. Karena itu, Begitulah, menjenguk orang sakit
selenggarakan kemudian mereka akan sangat mulia bila lembaga- merupakan perbuatan yang dapat
datang. Sebaliknya akan sangat kita membahagiakan hati sesama muslb
sesalkan dan bahkan menyakitkan lim, dapat meringankan beban yang
bila mereka menolak datang. Karena dideritanya dan mengingatkannya
itu, memenuhi undangan berarti untuk tetap bersabar dengan ujian
membahagiakan orang lain, mematri yang sedang dialaminya.
hakekat persaudaraan dan menambb
bah kecintaan sesama muslim. Di Tidak Menjadi Beban Orang
samping ia juga pertanda kemurnian Lain
jiwa. Termasuk yang dapat membahb
Untuk itu, ajaran Islam sangat hagiakan hati sesama muslim ialah
menekankan pentingnya masalah ini. tidak menjadi beban baginya dalam
Diriwayatkan oleh Jabir bin Abdullah urusan apapun. Karena itu, dalam
t, bahwa Rasulullah e bersabda: hubungan antar sesama hendaknya
“Bila di antara kamu diundang kita selalu mengusahakan untuk bisa
makan maka penuhilah, bila menghe- menolong dan membantu orang lain.
endaki (untuk makan) maka makanl- Bukan sebaliknya, selalu menghujb
lah dan bila menghendaki (untuk janinya dengan berbagai permintaan
tidak makan) maka tinggalkanlah lembaga keagamaan atau sosial dan hal-hal yang membuatnya
(janganlah kamu makan).” (Riwayat memperhatikan orang-orang sakit merasa sempit, tertekan dan merugi.
Muslim No.1430). terutama dari kalangan fakir miskin Selalu menggantungkan kepada
Bahkan Ibnu Umar h meriwb dengan misalnya memberikan santunb orang lain dan menjadi beban bagi­
wayatkan dari Nabi e, bahwa nan obat-obatan, makanan bahkan nya adalah perbuatan tidak terpuji,
tidak memenuhi undangan (yang membebaskannya dari biaya rumah bahkan lambat laun akan merusak
dibenar­kan syariat) sebagai salah sakit. Ada baiknya, hal ini diorganisir hubungan kita dengan sesama.
satu bentuk kemaksiatan kepada Allb secara baik, ada anggota-anggota, Para al-salaf al-shalih sangat
lah dan RasulNya (Riwayat Muslim para donatur dan giliran menjenguk menjaga diri untuk tidak merepotkan
No. 1432). secara berkelompok ke rumah sakit- apalagi menjadi beban orang lain.
Karena itu, jika tidak ada udzur rumah sakit yang ditentukan. Suatu ketika, Abu Bakar t sedang
(yang dibenarkan syariat) hendakb Bagi si sakit, dijenguk laksana berada di atas untanya, tiba-tiba
knya kita menghadiri undangan. mene-mukan oase (sumber air) di cambuknya terjatuh. Sahabat yang
Memenuhi undangan bisa menambb tengah gurun sahara kering. Rasa berada di bawahnya segera hendak
bah rasa cinta, kasih sayang dan sakitnya akan sedikit terobati, apalagi mengambilkannya tetapi Abu Bakar
ketulusan jiwa di antara sesama. bila yang menjenguk pandai menghb mencegah. Ia kemudian turun dan

43
mengambilnya sendiri karena tidak kesedihan, rasa lemah dan malas, tuk saudara muslim yang lain tanpa
mau membuat repot orang lain. sifat bakhil dan ketakutan dari lilitan sepengetahuannya tidaklah ditolak.”
Karena itu, Al-Fudhail menase­ hutang dan tekanan orang lain” (Al- (Riwayat Al-Bazzar dengan sanad
hatkan agar dalam bertemu dan Bukhari No. 2893) shahih 9/52 No. 3577; Lihat Shahih
mengunjungi saudara hendaknya Lepas dari hutang berarti kebahagb Al-Jami’ No. 3379)
kita tidak memberikan PR (pekerjb giaan dan ketenangan hidup. Maka Abu Darda’ t berkata, “Sesunggb
jaan rumah) baginya dalam suatu termasuk membahagiakan orang guhnya aku benar-benar mendoakan
masalah. Maka tepat sekali ungkapan lain jika kita membayarkan hutang 70 orang dalam satu sujudku, aku
yang terkenal di kalangan orang- mereka. Dalam kehidupan orang- sebut nama mereka satu per satu.”
orang zuhud, “Janganlah kau ingini orang shalih dikisahkan, Masyruq Imam Muhammad Al-Asfahani
apa yang dimiliki orang lain, niscaya pernah mempunyai hutang yang suatu kali pernah ditanya, siapakah
mereka menyayangimu. Kasih sayab sangat banyak. Tetapi secara diam- saudara yang baik itu? Beliau menjb
ang dan kebahagiaan akan tercipta diam Khaitsamah membayarkan dan jawab, “Yaitu saudara yang sedih
manakala kita senang menolong dan melunasi hutang-hutang Masyruq atas kepergianmu saat keluargamu
tak suka menjadi beban bagi orang sehingga ia terbebas dari lilitan hutb yang lain membagi-bagikan dan
lain.” tang. Dan pada saat lain, Khaitsamah bersenang-senang dengan harta
juga mengalami lilitan hutang yang warisanmu. Ia berdoa untukmu di
Membayarkan Hutd amat banyak. Secara diam-diam kegelapan malam, sedang dirimu
tang Orang Lain pula Masyruq yang sudah membaik berada dalam tanah basah. Marilah
Hutang bisa perekonomiannya melunasi seluruh memperbanyak do’a untuk saudara-
membuat hati hutang saudaranya tersebut. Dengan saudara kita sesama muslim. Bahkan
resah-gelisah. membayarkan hutang orang lain meskipun mereka telah meninggal
K arena itu, berarti kita memudahkan kehidupb dunia.”
Rasulullah e pannya juga keluarganya. Kita pun Sesungguhnya masih banyak
memohon dengan demikian –insya Allah- akan kebaikan yang dapat kita lakukan
perlindungb dimudahkan Allah dalam kehidupb sehingga orang lain menjadi bahagia.
gan kepada pan kita, baik di dunia maupun di Ukurannya adalah diri kita sendiri.
Allah agar akhirat. Bila kita senang dengan suatu perlb
dibebaskan lakuan -dan tentu ia tidak dalam
dari lilitan Mendoakan Orang Islam hal maksiat kepada Allah- maka
hutang, Di antara hal yang harus dimiliki pasti orang lain akan senang pula
dalam doab oleh setiap muslim adalah rasa peduli dengan perlakuan yang sama. Itulah
anya: kepada sesamanya dengan selalu yang semestinya terus menerus kita
“Ya Allah sesu- mendoakan mereka, baik yang masih lakukan sehingga dengan demikian
ungguhnya hidup maupun mereka yang sudah kita menjadi penabur kebaikan dan
aku berlindung meninggal, seperti berdoa untuk dirib kebahagiaan bagi orang lain di muka
kepadaMu dari inya sendiri. Rasul e bersabda: bumi ini. Semoga !
rasa gundah dan “Doa seorang saudara muslim unt- [ Redaksi ]

Akhi Abdurrahmim, Tulungagung (Mohon menghubungi Redaksi untuk konfirmasi


alamat)

44 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


n HADITS DHA’IF Sudah paskah kalimat ini? Jazakumullahu Bahkan bisa jadi hal itu merupakan ciri khas
Ana mau kritik Fatawa. Dalam edisi Des- khairan. +628564955xxxx dari sebuah majalah. Hal yang paling penting
sember 2006 halaman 63 tercantum hadits, dari semua itu adalah materi yang dimuat
“Setiap wanita yang meninggal dunia sedang Red: Terima kasih atas koreksinya, jazakallahu dalam majalah tersebut memiliki nilai kebenar-
suaminya ridha maka akan masuk surga.” khairan. Yang benar kalimat tersebut adalah: “Dalam ran yang bisa dipertanggungjawabkan secara
Syaikh al-Albani men-takhrij hadits itu dha’if, Islam seorang perempuan tidak boleh dipaksa untuk syar’i dan ilmiah. Demikianlah hal yang ingin
lihat syarh Riyadhus Shalihin oleh Syaikh al- menikah dengan orang yang tidak disuka.” Ini sekaligus saya sampaikan. Terima kasih.
Albani. Jika Fatawa memang memakai hadits sebagai ralat. Utomo, Banyumas (+628586994xxxx)
dha’if, maudhu’, atau matruk tolong diberi kete-
erangan pengesahan haditsnya. Barakallahu n BAIK TAPI DIPERBAIKI Waduh-waduh baru membaca satu
fiikum. Nur, Sangatta (+628134747xxxx) Saran kami, majalah Fatawa sudah cuk- edisi komentarnya satu halaman sendiri!
kup baik, namun harap diperbaiki topik dan Buat Abdurrahim di Tulungagung dalam
n SURAT PENDEK PEMBACA penjelasan yang mengarah pada mencela, “Sapa Pembaca” ana Ummu Hanan. Ana
SETIA sindiran, menganggap komunitas lain lemah seorang ibu rumah tangga yang dengan
Salam ukhuwah, ana salah satu pemb- dan mutlak sesat. Metode demikian bukanlah susah payah menyisakan uang belanja untuk
baca setia FATAWA. Ana benar-benar cara yang Islami. Kemudian harap cantumk- membeli Fatawa, Al-Furqon, As-Sunnah dan
salut dan terharu membaca FATAWA. Subha­ kan juga referensi dari ulama-ulama lain Adz-Dzakhiroh. Ana ajak antum untuk mend-
nallahu setiap pembahasan dikupas dengan seperti Mesir, Persia, Hadramaut, Ahlulbait dalami majalah-majalah tersebut tiap bulan,
bahasa yang singkat, padat dan santun sehingga kadar ilmiahnya lebih mantap. mudah-mudahan Allah memberikan taufik
tetapi lugas dan tegas. Sehingga terkesan Kami khawatir dakwah ini lebih mengarah dan hidayah buat antum.
dakwah salafiyah adalah dakwah yang bijak kepada pengkultusan pribadi atau aliran Ummu Hanan, Semarang
dan lemah-lembut, tidak sebagaimana yang sendiri. Mudah-mudahan Allah I memperb- (+628138134xxxx)
dibayangkan orang pada umumnya. Pengorb- baiki dan menjaga niat kita semua menuju
banan para asatidz yang rela bersusah payah keikhlasan.
mengajari umat yang ummi, menitis keringat, Ahmad Fahry, Tual Maluku Tenggara n KRITIK JUGA
mengalir air mata dan berbagai pengorbanan (+62852175xxxx) Ana pembaca Fatawa sejak majalah ini
lain mudah-mudahan semua bisa menjadi terbit lagi hingga sekarang. Afwan ana ada
saksi kebaikan kelak di hari kebangkitan. kritik buat Fatawa.
Hari di mana tidak ada kesempatan untuk n TANGGAPAN UNTUK AKHI 1. Kalau ana perhatikan Fatawa terlalu kaku
beramal, tak guna pula penyesalan. ABDURRAHIM bahasanya, padahal setahu ana Fatawa
Syarif Abdullah, Panti Asuhan Bina Ana setuju dengan akhi Abdurrahim hidup di tengah-tengah kota pelajar.
Harapan, Jl. Muntok Kel. Keramat No. 20 (Sapa Pembaca Vol III/No.5 April 2007), Apa tidak ada ahlinya, pak? Kalau tidak
Pangkal Pinang. (+628526867xxxx) karena ana juga pembaca baru Fatawa. ada cari saja di BABAR pak, bukankah
Cuma ana bingung bagaimana mau men- Fatawa sudah beredar bertahun-tahun
Red: Syukran atas doanya, jazakallahu khairan. nyampaikannya. Ana orang Jogja tapi dah sebelumnya? Apa tidak bisa mengambil
Semoga kita semua diberi hidayah untuk menapaki dari dulu langganan al-Furqon. Tolong rubrik ibroh dari situ? Afwan khimar saja tidak
jalan para pendahulu kita yang shalih, dengan penuh yang dirasa tidak perlu tidak usah dimunculk- mau dua kali terperosok, pak!
keikhlasan. kan lagi, seperti Selingan atau Pengobatan 2. Luar biasa… masak gambar dan juduln-
dan Kesehatan. Celah Lelaki dan Nuansa nya sebesar raksasa, pasti ada kecoak
n MAU LANGGANAN Wanita sebaiknya ditiadakan saja, materi di balik batu!
Ana mau tanya. Fatawa yang untuk terlalu sedikit, akibatnya bahasan terkesan 3. Logo kalau bisa diganti, pak!
hadiah masih ada? Kalau mau langgan- kurang selesai dan tidak memuaskan. Kaver Aizir Setiyono, Panti Asuhan Bina Harap­
nan Fatawa, berapa saya harus bayar per Lembar Keluarga Sakinah sebaiknya tidak an, Jl. Muntok no. 20 Pangkal Pinang
bulan untuk wilayah Sleman? Syukran. usah ada, mendingan langsung untuk materi (+628527315xxxx)
+628138755xxxx sehingga tidak membuang halaman.
Satu hal yang ingin saya sampaikan
Red: Biaya berlangganan untuk wilayah DIY pada kepada akhi Abdurrahim: kalau mengritik lagi n BIOGRAFI ULAMA
umumnya Rp. 35.100,00 per 6 bulan. Silakan langsung yang sopan sedikit dong. To the point kan KONTEMPORER
mengontak 7860540 tidak harus pedes! Semoga semua staf majalah Fatawa
Muslimah, Piyungan (+628135984xxxx) selalu baik-baik dan diberi kemudahan dalam
n INFO KAJIAN ILMIYAH menjalankan tugasnya masing-masing. Amin.
ISLAMIYAH DI PURWOREJO Saya ingin menanggapi surat dari akhi Ana ada usul, bagaimana kalau Fatawa
Ahad kedua tiap bulan di masjid Nur Amin- Abdurrahim yang termuat dalam majalah adakan Biografi Ulama-ulama sekarang,
nah (selatan alun-alun kec.Kutoarjo) direnc- Fatawa edisi April 2007. yang fatwa-fatwa mereka sering ada dalam
canakan tiap pekan oleh Ustadz Abu Usamah Saya mohon kepada redaktur majalah Fatawa, seperti Syaikh Bin Baz, Utsaimin,
Zaid.Lc dan Ust.Wujud. Fatawa untuk mengedit kata-kata yang Albani, Fauzan dan lain-lain. Dengan adanya
Majelis Ta’lim al-Atsari Purworejo kurang santun dari pembaca, hal ini agar biografi ini maka pembaca Fatawa akan
Cp. Abu Ubaidillah 08886835118, tidak menyakiti hati pembaca Fatawa yang mengenal mereka. Dengan begitu moto Fat-
Abu Fariq 081542651979 lain. Bukankah akan lebih baik kalau kita tawa akan terealisasi, yaitu MENDEKATKAN
Husni (+62852297xxxx) bertutur dengan kata-kata yang lebih santun? UMMAT KEPADA ULAMA.
Bagi saya, sebagai konsumen, soal pene- +628137859xxxx
empatan gambar dan iklan, format majalah
n RALAT
dan sebagainya adalah kebijakan dan gaya Red: Sebenarnya tujuan dari rubrik Mufti Kita pun
Dalam topik SNJJ tertulis “Dalam Islam
masing-maing majalah. Bagaimana pun juga, begitu. Agar kita semua lebih mengenal para ulama
seorang perempuan tidak boleh dipaksa
tidaklah mudah untuk mengubah/mengganti dari zaman sahabat hingga kini. Suatu saat keinginan
untuk menikah dengan orang yang disuka.”
gaya sebuah majalah dengan gaya yang lain. antum akan terwujud, insyaallah.

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 45


Nasabnya Syihab, dan Sa’id ibnul Musayyib bacaan al-Quran yang dilantunkan
Nama kunyahnya adalah Abu sebagai muridnya. oleh Abu Musa al-Asy’ari.
Musa. Namanya sendiri adalah Beliaulah yang memimpin rombb Anas bin Malik menceritakan,
Abdullah. Anak dari Qais bin Salim bongan jihad ke Bashrah, beserta bahwa Rasulullah  bersabda, besok
bin Hadhdhar bin Harb al-Asy’ari kaum muslimin beliau berhasil akan tiba rombongan suatu kaum
al-Tamimi. Ibunya bernama Zhabyah menaklukkannya. Beliau orang yang yang lebih lembut hatinya bagi Islam
bintu Wahab; termasuk wanita yang kemudian mengajarkan al-Quran dari kalian. Datanglah rombongan
masuk Islam dan meninggal di kota dan hukum-hukum Islam kepada dari kabilah al-Asy’ariyun. Tatkala
Madinah. Abu Musa al-Asy’ari perab penduduknya. Di antara murid- mereka telah dekat, para sahabat
awakannya pendek, agak kurus. muridnya di Bashrah yang terkenal pun membaca syair tentang keutamb
adalah Hathan bin Abdillah dan Abu maan mereka. Sesampai di Madinah
Kedudukannya Raja’. Ikut pula dalam menaklukkan mereka menjabat tangan kaum Muslb
Abu Musa adalah seorang sahabb kota Khaibar. Senantiasa mengikuti limin, merekalah (kaum Abu Musa,
bat yang ilmunya mendalam, imam jihad bersama Rasulullah . Termasb red.) yang pertama kali melakukan
besar dan muqri’ (pengajar al-Quran) suk pula sahabat yang mengambil jabat tangan.
dari kalangan sahabat. Mempunyai banyak ilmu dari Rasulullah . Buraidah  meriwayatkan, dia
banyak murid, baik dari kalangan Ketika mengunjungi Mu’awiyah menuturkan bahwa Rasulullah 
Muhajirin maupun Anshar, juga kalb di Syam, Abu Musa menyempatkan datang ke masjid, sementra saya
langan tabi’in kabir. Tersebut nama- untuk mengunjungi beberapa tempat ber­ada di dekat pintu masjid. Beliau
nama Buraidah ibnul Khushaib, penting di Damaskus. Karena itu kemudian menggandeng tanganku
Abu Umamah al-Bahili, Abu Sa’id Muàwiyah pun sering keluar pada dan mengajak masuk, ternyata di
al-Khudri, Anas bin Malik, Thariq bin malam hari guna mendengarkan masjid ada seseorang yang sedang

46 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


shalat dan berdoa, Ya Allah! Sesub ilmu yang lainnya, kemudian Ali Rasulullah  bersabda kepadanya,
ungguhnya saya hanya meminta bin Abu Thalib, Ubai bin Ka’ab dan sesungguhnya cukuplah bagimu
kepada-Mu, sesungguhnya saya Abu Musa al-Asy’ari, ilmu mereka melakukan seperti ini, Nabi  menb
bersaksi bahwa Engkau adalah Allah, sepadan dengan ilmu yang lainnya. nepukkan kedua telapak tangannya
yang tidak ada sesembahan yang Asy-Sya’bi menuturkan, Qadhi ke tanah sekali tepuk, lalu mengusapkb
berhak disembah selain Engkau, Dzat bagi umat ini adalah adalah Umar kan ke wajah dan kedua punggung
yang Maha Tunggal dan tempat bergb bin Khaththab, Ali bin Abu Thalib, tangannya sekali usap.
gantung seluruh makhluk, yang Dia Zaid bin Tsabit dan Abu Musa al- Ibnu Syaudzab menuturkan,
tidak beranak dan tidak pula diperab Asy’ari. bahwasanya Abu Musa al-Asy’ari
anakkan, dan tidak ada sesuatupun Usamah bin Zaid menceritakan, apabila melaksanakan shalat subuh
yang setara dengan Dia. Rasulullah bahwa Shafwan bin Salim menutb beliau menghadap ke arah shaf-shaf
 bersabda, sungguh dia telah berdb turkan, tidaklah ada orang yang jamaah satu demi satu, baru beliau
doa dengan nama Allah yang Maha berfatwa di masjid Nabawi pada zamb mengimami mereka.
Agung, yang apabila dia meminta man Rasulullah  melainkan hanya Qatadah menuturkan, telah sampb
dengan nama tersebut pasti Allah Umar bin Khaththab, Ali bin Abu pai berita kepada Abu Musa al-
akan memberinya, dan apabila dia Thalib, Mu’adz bin Jabal dan Abu Asy’ari bahwasanya ada seseorang
berdoa dengan nama tersebut A­lla­h Musa al-Asy’ari. yang mencegah untuk shalat jumat
akan mengabulkannya. Tiba-tiba Syaqiq bin Salamah menuturkan, bagi orang yang tidak memiliki pakab
ada (suara) seseorang tengah membb pada suatu hari saya bersama dengan aian, maka Abu Musa keluar untuk
baca al-Quran, lantas Ra­sulullah  Abu Musa al-Asy’ari dan Abdullah bin shalat jumat dengan memakai ‘aba-
bersabda, sungguh orang ini telah Mas’ud , lantas Abu Musa bertanya ah (pakaian sejenis mantel).
dianugerahui suara merdu dari sua­ kepada Abdullah ibnu Mas’ud, wahai Sa’id bin Abu Burdah bin Abu
ra merdu keluarga Dawud. Maka Abu Abdirahman, apa pendapatmu Musa menceritakan dari ayahnya,
aku bertanya kepada Rasulullah , jika ada seorang mengalami janabah bahwasanya ayahnya telah menceritb
Wahai Rasulullah! Bolehkah aku tidak mendapatkan air selama satu takan dari kakeknya, bahwasanya
mengkabarkan hal ini kepadanya? bulan? Apa yang harus dia perbuat? Rasulullah  mengutus Abu Musa
Maka Rasulullah  menjawab, Ya. Ab­d ullah bin Mas’ud menjawab, dan Mu’adz ke negeri Yaman, lantb
Lantas saya pun mengkabarkan dia tidak usah mengerjakan shalat tas Nabi  memberikan wejangan
hal tersebut kepadanya. Maka dia hingga mendapatkan air. Lantas kepada keduanya, hendaklah kalb
berkata kepadaku, engkau senantb Abu Musa bertanya, apa tindakan­ lian berdua menempuh jalan yang
tiasa berbuat benar terhadapku. Dia mu terhadap firman Allah dalam mudah dan jangan mempersulit,
adalah Abu Musa. surat al-Maidah ayat yang keenam; hendaklah kalian berdua memberi
Abdullah bin Mas’ud menimpali, kabar gembira dan jangan membuat
Sebagai Mufti kalaulah manusia diberi keringanan mereka lari dari dakwah. Maka Abu
Al-Aswad bin Yazid menuturkan, dalam masalah ini, dikawatirkan Musa berkata, Wahai Nabi Allah,
aku tidak mengetahui orang yang mereka akan melakukan tayamum sesungguhnya di negriku terdapat
paling alim di Kufah dari Ali bin Abu jika musim dingin. Lalu Abu Musa minuman keras yang terbuat dari
Thalib dan Abu Musa al-Asy’ari. berkata, sepertinya kalian membb Anggur yang diberi nama al-Mizru,
Masruq menuturkan, bahwa benci pendapat ini karena alasan dan minuman (keras) yang terbuat
qadhi pada zaman Rasulullah  itu tersebut, lalu Abdullah bin Mas’ud dari madu yang diberi nama al-
ada enam orang, mereka itu adalah menjawab, Ya! Abu Musa berkata, Bit’u. lalu Nabi  bersabda, setiap
Umar bin Khaththab, Ali bin Abu bukankah sahabat Amar bin Yasir yang memabukkan adalah haram,
Thalib, Abdullah bin Mas’ud, Ubai pernah menceritakan hal seperti ini, kemudian keduanya berangkat
bin Ka’ab, Zaid bin Tsabit dan Abu tatkala dia diutus Rasulullah  dalam ke Yaman. Kemudian Muadz berkb
Musa al-Asy’ari. sebuah tugas, lalu dalam perjalanan kata kepada Abu Musa, bagaimana
Asy-Sya’bi menuturkan, ilmu din dia terkena janabah, dia berguling- engkau membaca al-Quran? Maka
(agama) itu diambil dari enam orang, guling di tanah kemudian shalat. Abu Musa menjawab, aku membacb
mereka itu adalah Umar bin Khathtb Setelah bertemu dengan Rasulullah canya dengan berdiri, duduk, di atas
thab, Abdullah bin Mas’ud, Zaid bin  di Madinah, dia menceritakan hal kendaraan, …, kemudian Muadz bin
Tsabit, ilmu mereka sepadan dengan tersebut kepada Rasulullah , lalu Jabal berkata, adapun saya, maka

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 47


saya tidur dan juga qiyam (terjaga), para manusia! Sesunguhnya kalian rabbani, yang meriwayatkan banyak
dan saya memperhitungkan waktu sedang tidak berdoa kepada Dzat hadits dari Nabi , di antaranya 360
tidurku sebagaimana saya mempb yang tuli dan tidak pula yang ghaib. hadits berada di dalam kitab Musnb
perhitungkan waktu terjagaku. Hal Kemudian beliau  berkata, wahai nad; dan terdapat dalam Shahihain
ini sebagaimana diriwayatkan oleh Abdullah bin Qais (Abu Musa)! Maukb (Bukhari dan Muslim) sebanyak
Imam al-Bukhari. kah aku tunjukkan kepadamu sebuah 49 hadits; yang bersendiri dalam
Imam adz-Dzahabi berkata, bahwb kalimat yang termasuk perbendaharb shahih Bukhari 4 hadits, dan yang
wasanya Abu Musa adalah orang raan surga? Maka saya menjawab, bersendiri dalam shahih Muslim ada
yang banyak berpuasa, banyak tentu, wahai Rasulullah! Maka Nabi 15 hadits.
mendirikan shalat malam, pendidik  bersabda, ucapkanlah ‘Lahaula
yang rabbani, orang yang zuhud, wala quwwata illa billah’. Wafatnya
orang yang ahli ibadah, orang yang Abu Burdah bin Abu Musa menutb Qasamah bin Zuhair menuturkan,
mengumpulkan ilmu, amal, jihad dan turkan, bahwa Abu Musa mengalami bahwa Abu Musa al-Asy’ari pernah
keselamatan hati; tidak merindukan sakit parah hingga menyebabkan berwasiat, hendaklah kalian mendb
kepemimpinan dan tidak pula tertipu beliau pingsan, sementara kepala dalamkan kuburku. Abu Nu’aim,
dengan perhiasan dunia. beliau berada di pangkuan salah Abu Bakar bin Abu Syaibah, Ibnu
Abu Utsman al-Nahdi menceritb satu dari istrinya, hingga dia tidak Namir menuturkan bahwa Abu Musa
takan, bahwa Abu Musa al-Asy’ari bisa menasehati terhadap perempb meninggal pada tahun 44 hijrah,
menuturkan, kami bersama Nabi puan (yang meratapinya), kemudian pada bulan Dzul Hijjah. Beliau menb
 dalam sebuah lawatan, sementb setelah beliau siuman berkata, saya ninggal di Kuffah !
tara manusia sedang mendaki sebb berlepas diri terhadap orang yang
buah perbukitan, maka apabila ada Rasulullah  berlepas diri darinya, [ Ustadz Mubarok ]
seorang lelaki yang mendaki, dia sesungguhnya Rasulullah  berlepas
berkata, ‘La ilaha illallahu wallahu diri dari orang yang menangis de­ Maraji’:
akbar’ saya menyangka dia berteriak ngan suara keras, orang yang mencb 1. Siyaru A’lamin Nubala’ karya
dengan suara terkerasnya, padahal cukur atau menggundul rambutnya Imam adz-Dzahabi
Rasulullah  berada di antara mere­ tatkala terkena musibah, dan orang 2. Shahih Al-Bukhari
ka di atas bighalnya di sebuah gunb yang merobek-robek pakaiannya. 3. Shahih Muslim
nung, maka beliua bersabda, Wahai Beliau (Abu Musa) adalah imam

48 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


Tetangga Usil Lagi Zhalim
Saya tinggal dalam sebuah perumahan di sebuah kota, sebut saja B. Saya punya satu tetangga yang suka usil.
Keusilannya itu sering termasuk tindakan zhalim baik berupa kata-kata maupun perbuatan. Hal itu juga ditujukan pada
keluarga saya yang lain, terutama adik-adik saya. Tindakannya yang keterlaluan itu membuat saya jadi membencinya.
Bahkan saya tidak mau menyapanya lagi. Saya lakukan hal ini karena dia tidak bisa diajak bicara baik-baik, penginnya
mau menang sendiri. Apakah tindakan saya tersebut termasuk dalam kategori memutuskan silaturrahmi kepadanya?
Atas jawabannya kami ucapkan terima kasih banyak.

Reineka, Timur Jakarta

Alhamdulillah rabbil’alamin. dekat dan tetangga yang jauh, dan setia .” (Fushshilat:34)
Nushalli wa nusallimu ‘ala rasulihil teman sejawat, ibnu sabil dan hamba
karim. Sebelumnya saya sampaikan sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak Sebenarnya banyak contoh aplb
salam, semoga saudara Rei dalam menyukai orang-orang yang somb- likasi nyata dari dalil-dalil di atas. Kita
kondisi kebaikan. Saya bangga, bong dan membangga-banggakan ambil contoh paling sempurna dari
Anda termasuk seorang muslim diri.” (Al-Nisa:36) seorang manusia yang mulia, nabi
yang mempunyai kepedulian de­ngan Bahkan berbuat baik kepada tetab kita Rasulullah Muhammad e. Nabi
tetangga. Salah satu kepedulian angga adalah tanda kesempurnaan e setiap berangkat ke masjid harus
adalah mencegah tetangga agar tidak iman. Rasulullah e bersabda, “Barb melewati rumah seorang Yahudi.
berbuat zhalim. Karena bertetangga rangsiapa beriman kepada Allah dan Setiap kali lewat Rasulullah e diludb
memang merupakan kebutuhan hari akhir, hendaklah menghormati dahi. Berbagai gangguan ditujukan
pokok. tetangganya.” (Bukhari). kepada Rasulullah e. Setelah dua
Islam memerintahkan umatnya Tetangga saudara telah berbuat hari tidak diganggu, diberitahukan
untuk berbuat baik kepada tetangga zhalim kepada saudara dan adik- kepada Rasulullah e bahwa orang
sebagaimana Allah berfirman : adik saudara. Sikap paling baik dan tersebut tengah sakit. Rasulullah e
utama adalah saudara membalas langsung menjenguknya! Demi di­
kejahatannya dengan memberikan ketahui Rasulullah, yang selama ini
hadiah kepadanya. Bisa juga ditb selalu diganggunya, datang menjengb
tempuh cara lain yang baik, tujuan guk orang itu kaget. Si Yahudi tersebb
pokoknya adalah agar hatinya menjb but sangat terkesan hingga kemudian
jadi luluh dan mampu menyadari masuk Islam.
kesalahannya. Allah berfirman, Rasulullah juga mendefinisikan
tentang makna menyambung persb
saudaraan (silaturrahmi). “Bukanlah
orang yang menyambung silaturrahmb
mi orang yang membalas kebaikan,
akan tetapi orang yang menyambung
silaturrahmi adalah orang yang jika
diputus tali silaturrahmi, ia menyambb
bungnya.” (Bukhari)
“Sembahlah Allah dan janganlah Jika saudara dapat menyambung
“Dan tidaklah sama kebaikan dan
kamu mempersekutukan-Nya deng- tali silaturrahmi yang putus itu, maka
kejahatan. Tolaklah kejahatan itu
gan sesuatupun. Dan berbuat baik- saudara akan mendapatkan pahala
dengan cara yang lebih baik, maka
klah kepada dua orang ibu-bapak, yang besar. Dalam hadits lain Rasulb
tiba-tiba orang yang antaramu dan
karib-kerabat, anak-anak yatim, lullah e bersabda:
antara dia ada permusuhan seolah-
orang-orang miskin, tetangga yang “Tiga orang yang dicintai oleh Allb
olah telah menjadi teman yang sangat

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 49


lah di antaranya adalah orang yang malam, keduanya saling bertemu, tetangga saudara lebih dari tiga hari
mempunyai tetangga yang selalu yang satu berpaling dan yang lainnya karena benci. Alangkah mulianya
menyakiti tetangganya lalu tetanggb juga berpaling, sebaik-baik keduanya saudara jika tidak menaruh kebencb
ganya itu bersabar atas perbuatannb adalah yang memulai mengucapkan cian kepada sesama muslim, walau
nya itu sampai keduanya dipisahkan salam.” (Al-Bukhari dan Muslim) orang itu sering menyakiti. Memang
oleh kematian atau kepergian.” Jika tetap tidak ada perubahan, saudara boleh mengambil hak darinyb
(Ahmad) laporkan kepada pemuka agama, ya agar dia tidak menyakiti saudara,
Jika ternyata tetangga saudara ustadz yang terpercaya, tokoh masb dengan melaporkan hal tersebut
tetap melakukan hal yang saudara syarakat atau pak RT. Atau Anda pak kepada orang yang dapat menasihb
ceritakan dan saudara tidak sabar, RT-nya? Mintalah kepada mereka hatinya dan diharapkan dia dapat
boleh saudara meninggalkannya agar mengingatkan atau menasihati berubah. Kalau sekadar Anda membb
tanpa berbicara selama 3 hari. orang tersebut. balas kejahatannya secara setimpal
Tujuannya agar dia meninggalkan Menurut hemat kami, hendaklah rasanya sulit ada perbaikan, justru
perbuatannya tersebut, ingat hanya 3 saudara memulai untuk membalas suasana akan semakin keruh. Semogb
hari dan tidak boleh lebih. Rasulullah kejahatannya dengan kebaikan, ga kini saudara telah mendapatkan
e bersabda, semoga dia dapat berubah. Berdb tetangga yang baik. !
“Tidak halal bagi seorang muslim men- dasarkan keterangan di atas, maka
ninggalkan saudaranya lebih dari tiga tidak boleh saudara meninggalkan

Adzan Saat Mengubur Mayat


Saya pernah tinggal di Kebumen. Ada kebiasaan yang saya perhatikan saat ada orang meninggal. Selain melakukan
ritual jlimet ini dan itu, juga saat akan mengubur mayat sebelumnya harus dikumandangkan adzan terlebih dahulu.
Jadi sebelum mayat diturunkan ke liang lahad, mayat ditahan oleh beberapa orang yang telah turun ke dalam liang
kubur, saat itulah dikumandangkan adzan. Setelah adzan selesai barulah mayat diturunkan ke dalam dasar liang kubur
kemudian ditimbun tanah. Bagaimana kebiasaan yang seperti saya ceritakan ini menurut tinjauan syariat Islam? Matur
nuwun, mugi Allah ingkang mbales!

Junaidi, SH. , Solo

Memang banyak kebiasaan yang masing-masing diberi sejumlah uang. dan mengucapkan tahlil ketika mengb
terjadi dalam masyarakat kita sebb Tidak berhennti sampai di situ. Saat gusung jenazah.
bagai bagian budaya yang turun langkah awal para pengusung peti Beliau menjawab:
temurun. Tradisi itu begitu kuat jenazah mesti melangkah sebanyak Kebiasaan itu termasuk perbb
mengakar sehingga seakan menjadi 4 kali dengan cara menghentak, setb buatan bid’ah. Mengadzani pada
sebuah ajaran agama yang tidak tiap langkah disertai dengan ucapan waktu menguburkan atau ketika
bisa ditinggalkan, sementara ajaran kalimat tahlil (la ilaha illallahu). meletakkan jenazah di liang lahad
agama sendiri semakin banyak yang Tentang masalah yang saudara merupakan bid’ah. Tidak ada dalil
dilupakan. Termasuk prosesi pengurb tanyakan tersebut kita coba cari dari Nabi tentangnya. Tidak kami
rusan jenazah, seperti yang saudara jawabannya dari para ulama. Salah ketahui sedikitpun tentang hal ini dari
ceritakan tersebut. Bahkan saya pernb satunya adalah Syaikh Muqbil bin Nabi. Yang pasti adanya hadits bahwb
nah menyaksikan sendiri saat akan Hadi al-Wada’i v dari Yaman. wasanya Nabi tatkala memasukkan
mayat akan dibawa ke kuburan para Beliau pernah ditanya tentang kebb mayat ke dalam kuburan berdoa1:
pelayat diminta berdiri, kemudian biasaan mengumandangkan adzan

50 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


Seandainya belum berhaji hendb disyariatkan sebagaimana yang
daknya dihajikan untuknya, atau kalian dengar (disebutkan, red)
kerabatnya yang menghajikannya. tadi? Kalau ada yang meninggal
Demikian juga masalah tahlil,
Kalau tidak punya kerabat boleh masih mempunyai utang, segerakan
mereka membawa jenazah sambil
orang lain. Yang perlu diingat janganlb membayar utangnya! Nabi enggan
mengucapkan kalimat tahlil dengan
lah seseorang menghajikan hanya menshalatkan sahabatnya yang masb
mengeraskan suara, juga tidak ada
karena harta, karena uang, ini tidak sih mempunyai tanggungan utang,
tuntunannya dari Nabi, tidak pula
ada tuntunannya dari Nabi juga para hingga Abu Qotadah yang membb
dari para sahabatnya. Kebiasaan
sahabatnya. Menunaikan haji mestb bayarkan. Dalam riwayat lain Ali bin
masyarakat membawa jenazah
tinya karena Allah. Amal perbuatan Abi Thalib yang menunaikannya.
dalam keadaan tenang, sementara
tidak diterima kecuali niatnya murni Kalau dia mempunyai utang puasa,
Nabi memerintahkan membawanya
karena mengharap wajah Allah. engkau tunaikan puasanya. Belum
dengan cepat. Sabdanya,
Apabila telah meninggal dan masih menunaikan haji, engkau menghajb
mempunyai kewajiban berpuasa, jikannya atau engkau suruh orang
maka engkau berpuasa untuknya, untuk menghajikannya. Demikian
Rasulullah bersabda, juga dengan sedekah. Wajib bagi
kita untuk melakukan hal-ha ini sesub
uai dengan tuntunan yang terdapat
“Jikalau mayat tersebut baik, maka “Barangsiapa meninggal dan ada dalam al-Quran atau al-Sunnah
keba ikan yang engkau segerakan kewajiban berpuasa atasnya, maka Nabi. Kami beri nasihat kepada para
untuknya dan apabila mayat tersebut walinya yang berpuasa untuknya.”5 penuntut ilmu untuk memiliki kitab
tidak baik maka keburukan kalian yang sangat bagus, yaitu “Ahkamu
lepaskan dari pundak kalian.”2 Apabila seseorang telah meninggb al-Janaiz” karya Syaikh al-Albani.
Hendaknya diusahakan untuk gal dan engkau hendak bersedekah (Sumber: kitab “Ijabatul al-Sa-il ‘ala
memperbanyak orang yang ikut untuknya maka lakukanlah. Pahalanyb Ahammi al-Masa-il”: 600) !
menshalatkannya. Tentunya engkau ya akan sampai kepadanya dengan
suka bila temanmu, anakmu atau izin Allah. Saad bin Ubadah datang [ al-Ustadz Abu Saad M Nurhuda, MA ]
orang tuamu yang meninggal banyak (kepada Nabi) dan berkata,
yang ikut menshalatkannya. Sesunggb Catatan:
guhnya Nabi telah bersabda, 1. Diriwayatkan oleh Al-Hakim dalam
kitab Mustadrak ‘ala Shahihaini juz 1
hal. 520.
2. Diriwayatkan oleh Imam Bukhari : juz
1 hal. 442.
“Wahai Rasulullah, sesungguhnya 3. Wallahu a’lam, mungkin yang dimaks-
sudkan Syaikh adalah hadits yang terd-
ibuku meninggal secara mendadak, dapat dalam Shahih Muslim juz 2 hal.
“Tidaklah seseorang meninggal kem- kalau aku bersedekah untuknya 655 yang lafal menunjukkan jumlah
mudian dishalatkan oleh sekelompok apakah bermanfaat baginya? Nabi empat puluh orang yang menshalatkann-
orang yang tidak menyekutukan menjawab, ya! Maka ia pun bersed- nya, dan juga dalam riwayat-riwayat
Allah dengan sesuatu apapun kecua- dekah.” lainnya, lihat kitab Shahih Ibni Hibban
juz 6 hal. 251.
ali Allah akan memberikan syafa’at
4. Diriwayatkan oleh Al-Hakim dalam
kepada mereka untuknya.” 3 Setelah selesai menguburkan kitab Mustadrak ‘ala Shahihaini juz 2
Demikian juga segera engkau jenazah, orang-orang biasanya hal. 32.
tunaikan utangnya. Rasulullah telah mengeluarkan pembiayaan-pembb 5. Diriwayatkan oleh Imam Bukhari : juz
bersabda, biayaan, terkadang sekadar untuk 2 hal. 690
6. Diriwayatkan oleh Imam Bukhari : juz
koot (sejenis daun tembakau yang 1 hal. 467.
dimasukkan dalam mulut, sifatnya
“Jiwa seorang mumin terkait oleh memabukkan). Kenapa mereka tidb

utangnya.” 4 dak memulai dengan sesuatu yang

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 51


SIAPA YANG TIDAK KENAL NYANYIAN? ADAKAH YANG BELUM PERNAH MENYANYI? SULIT
MENEMUKAN ORANG YANG BERANI MENJAWAB SAYA! MUSIK DAN NYANYIAN HAMPIR PASTI
SUDAH DIKENALKAN KEPADA KITA SEJAK BELAJAR DI BANGKU TK.

P
ada saat ini, yang namanya hal ini? Kita berharap, apa yang paling keras di antara berbagai madz­
nyanyian dan musik bukan kita lakukan memang benar-benar hab dan paling keras perkataannya.
hal yang asing lagi bagi berdasarkan cahaya agama dan Para sahabatnya telah menegaskan
telinga manusia. Sebagian penjelasan dari para ulama, bukan tentang haramnya mendengarkan
orang mengatakan, “Tanpa sekadar menuruti hawa nafsu. seluruh hal yang melalaikan semisal
musik rasanya kehidupan menjadi seruling, duf (rebana), sampai memukb
hampa”, “Tanpa musik orang akan 1. Madzhab Imam Abu Hanifah kul qodib, mereka menyatakan
menjadi gila”, atau “Musik bagian Berkata Abu Hanifah, “Sesunggb semua itu termasuk maksiat, yang
dari kehidupan yang tidak dapat guhnya nyanyian itu diharamkan akan menjadikan kefasikan dan
dipisahkan”. Musik dan lagu seakan oleh seluruh agama.”1 kesaksiannya ditolak. Lebih tegas
telah menjadi kebutuhan primer. lagi mereka mengatakan, “Bahwa
Merambah ke bidang pendidikan, Imam al-Thabari mengatakan, mendengarkannya adalah fasik,
bahkan lebih ironis mulai mengusik “Adalah Abu Hanifah membenci sementara menikmatinya adalah
ketenangan masjid. nyanyian, dan menganggap mendb kekufuran”, ini adalah redaksi dari
Di luar dari apa yang telah mereka dengarkan nyanyian bagian dari mereka.”4
katakan dan lakukan, kita mencoba dosa.”2 “Demikian juga madzhab
untuk melihat kembali sebenarnya seluruh penduduk Kufah.”3 2. Madzhab Imam Malik
apa hukum musik dan nyanyian itu? Ishaq bin Isa at-Thiba’ pernah
Apa pandangan para ulama, khusb Berkata Ibnul Qayyim v, “Madz­ bertanya kepada Malik bin Anas
susnya para empat imam, mengenai hab Abu Hanifah dalam masalah ini mengenai bolehnya penduduk Madb

52 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


dinah dalam masalah nyanyian. Ia mencintai dan menyerunya kecuali 105, “Sesungguhnya para ulama dan
menjawab, “Bahwasanya hanya orang yang tertuduh dengan kezindb ahli fikih -di antaranya para imam
orang fasik di antara kami yang dikannya.” yang empat- sepakat atas haramnya
melakukannya.”5 alat-alat musik berdasarkan hadits-
Berkata Imam al-Thabari, “Tidak hadits nabi dan perkataan orang-
Bertanya Ibnu al-Qasim kepada boleh menyanyi, mendengarkannb orang terdahulu (atsar salaf).”
Imam Malik mengenai nyanyian, dijb nya dan memukul dengan qodhib.
jawab, “Firman Allah Ta`ala, ‘Maka Barangsiapa yang menyandarkan Syaikh Shalih Fauzan menanggb
tidak ada sesudah kebenaran itu, tentang kebolehannya kepada Imam gapi tulisan suatu artikel surat kabar
melainkan kesesatan?”6 Syafi’i, maka ia telah mendustakannb yang menyatakan bahwa tidak ada
nya.”10 dalil yang mengharamkan nyanyi­
Imam al-Thabari mengatakan, an, yang ada hanyalah dalil tentang
“Adapun Malik bin Anas telah melb Berkata Ibnu al-Jauzi, “Ini adalah haramnya musik atau alat musik saja,
larang nyanyian dan mendengarkb perkataan para ulama Syafi’iyyah “Dalil mengenai haramnya nyanyib
kannya… dan ini adalah madzhab dan para ahli agama di antara merekb ian sangatlah banyak. Di antaranya
seluruh penduduk Madinah.”7 ka. Adapun orang-orang mutaakhirin apa yang disebutkan dalam firman
(belakangan) di antara mereka yang Allah:
3. Madzhab Imam Syafi’i membolehkan hal itu disebabkan
Berkata Imam Syafi’i di dalam sedikitnya ilmu dan terkalahkan
Al-Umm (Juz 6 hal. 209), “Sesunggb dengan hawa nafsu.”
guhnya nyayian adalah hal yang
dibenci karena menyerupai kebatil­ 4. Madzhab Ahmad bin Hanbal Dan di antara manusia (ada) orang
an. Barangsiapa yang membanyakkb Abdullah bin Ahmad bin Hanbal yang mempergunakan perkataan
kan diri dengannya berarti termasuk pernah bertanya kepada ayahnya, yang tidak berguna untuk menyes-
orang yang dungu dan ditolak kesak­ Imam Ahmad bin Hanbal perihal satkan (manusia) dari jalan Allah
siannya.” nyanyian, sang ayah menjawab, tanpa pengetahuan dan menjadikan
“Nyanyian adalah kenifakan di jalan Allah itu olok-olokan. Mereka
Berkata al-Thabari, “Sesunggb dalam hati yang tidak menjadikan itu akan memperoleh adzab yang
guhnya ia menjadikan pelakunya aku tertarik.”11 menghinakan. (Luqman:6)
sebagai seorang yang dungu karena
telah menyeru manusia kepada yang Abu Harits berkata, “Saya bertb Kata lahwul hadits (perkataan
batil, dan barangsiapa yang menyeru tanya kepada Abu Abdillah tentang yang tidak berguna) ditafsirkan
manusia kepada kebatilan termasuk (perkataan) bahwa taghbir dapat dengan nyanyian, sebagaimana
orang yang dungu dan fasik.” 8 melembutkan/menyentuh hati?” disebutkan banyak pembesar sahb
Abu Abdillah (yakni Imam Ahmad) habat, di antarnya adalah Abdullah
Imam Syafi’i mengatakan, “Saya menjawab, “Bid`ah!”12 bin Mas’ud t. Disebutkan dalam
meninggalkan sesuatu di Irak yang Shahih al-Bukhari tentang suatu
dikenal dengan at-Thaghbir. Para Berkata Ibnul Jauzi, “Para ahli kaum di akhir zaman nanti yang
ahli Zindik telah menciptakannya fikih dan pengikut Hanabilah tidak menghalalkan zina, sutra, khamr
untuk menghalangi manusia dari menerima kesaksian para penyanyi dan (nyanyian serta) alat-alat musik.
al-Quran.”9 dan penari, Allahul muwafiq.” Barangsiapa yang ingin lebih jelas
lagi silakan melihat kitab “Al-Kalam
Berkata Syaikh Islam Ibnu Taimiyb Berkata Ibnu Taimiyah di dalam ‘ala Masalati al-Sima” dan “Ighatsatul
yah dalam Fatawanya juz 11 hal. al-Fatawa juz 11 hal. 576, “Madzhab Lahafan min Mashaidi al-Syaithan”
507, “Apa yang telah Imam Syafi’i imam yang empat berpendapat keduanya tulisan Imam Ibnul Qayim,
sebutkan bahwa alat itu adalah bahwa alat-alat yang melalaikan atau kitab lain yang membicaran
ciptaan orang zindik adalah perkb seluruhnya adalah haram.” masalah ini.13
kataan seorang imam yang paham
benar tentang pokok ajaran Islam. Berkata Syaikh Nasiruddin al-Albb Begitu pula tatkala Syaikh Ibnu
Pada dasarnya tidaklah seseorang bani dalam Tahrim Alati al-Tharb hal. Baz ditanya mengenai hukum nya­

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 53


adalah kemungkaran karena telah
mengganggu tetangganya muslim
dan selain mereka… tidak diperbolehb
hkan bagi para wanita menggunakan
selain rebana dari alat-alat musik
yang ada semisal alat musik gambus,
kaman, atau rebab, bahkan hal itu
adalah mungkar. Sesungguhnya kerib
nyian, apakah nyanyian itu haram lagi bahwa ini adalah kebodohan inganan hanya dengan menggunakab
atau tidak, walaupun sekadar digb terhadap Allah dan agama-Nya an rebana. Adapun para lelaki tidak
gunakan untuk hiburan saja? Ia bahkan kejahatan kepada Allah dan diperbolehkan menggunakan seluruh
menjawab, “Bahwasanya mendb mendustakan syariat-Nya. Sungguhnb alat itu, baik dalam pernikahan atau
dengarkan nyanyian adalah haram nya yang disunahkan adalah memukb yang lainnya. Allah mensyariatkan
dan kemungkaran. Termasuk dari kul duf (rebana tanpa kerincing, buat mereka berlatih dengan alat-
penyebab sakit dan mengerasnya penrj) khusus bagi wanita di pernikb alat perang, semisal melempar, naik
hati, ia menghalangi dari berdzikir kahan untuk tujuan mengumumkan kuda, dan berlomba serta setiap
kepada Allah dan shalat…”14 pernikahan dan membedakan antara sesuatu yang menjadi sarana untuk
nikah dengan zina (karena biasanya berjihad di jalan Allah.15
Juga dalam pertanyaan yang zina dilakukan secara diam-diam, Wallahu A’lam bish Shawwab !
lainnya ia menambahkan setelah penrj). Tidak mengapa nyanyian
menjelaskan tentang haramnya para wanita yang dilakukan di antb [ Ustadz Mu’tashim, Lc ]
musik beserta dalilnya dengan perkb tara mereka sendiri dengan iringan
kataannya, “Barangsiapa yang mengb rebana, bila nyanyian tersebut tidak Sumber:
gira bahwa Allah telah menghalalkan mengandung unsur mendukung hal - Al-Muntaqa min Fatawa Shalih
nyanyian dan alat musik berarti telah haram atau memalingkan kewajiban. Fauzan, juz 3, cet. Muassasah al-
berdusta dan telah melakukan kemb Ini disyaratkan bila tidak bercampur Risalah.
mungkaran yang besar. Kita meminta dengan para lelaki, dan bukan termasb - Lihat Fatawa wa Maqalat bin
kepada Allah untuk menjaga kita dari suk seruan/acara yang mengganggu Baz.
ketaatan kepada nafsu dan setan. tetangga dan memberatkan mereka. - Abu Abdurrahman Fauzi bin
Bahkan lebih jelek dan paling besb Sementara yang dilakukan oleh Abdullah al-Atsari, Dzikru al-Dalil
sarnya kejahatan adalah seseorang sebagian orang yang menyerukan/ min Atsari al-Aimmati al-Arba`ah
yang telah mengatakan bahwa ia menampakkan pernikahan dengan ‘ala Tahrim Sima`i Alati al-Tharb
adalah sunah. Maka tidak diragukan menggunakan pengeras suara itu wa al-Ma`azif wa al-Ghina`.

Catatan:
1 Lihat Ruhul Ma`ani , al-Alusi, juz 21 hal. 67.
2 Lihat Talbisul Iblis, Ibnul Jauzi hal. 282, Ighatsatul Lahafan, Ibnul Qayyim, hal. 282
3 Lihat Talbisul Iblis, Ibnul Jauzi hal. 282.
4 Ighatsatul Lahafan, Ibnul Qayyim hal. 348.
5 Atsar yang sahih, sebagaimana disahihkan oleh Syaikh alAlbani dalam kitab Tahrim Alati al-Tharb, hal. 98.
6 Lihat Jami` Ahkamil Qur`an, Imam al-Qurthubi juz 14, hal 52.
7 Lihat Talbisul Iblis, Ibnul Jauzi hal. 282.
8 Lihat Mas-alah al-Sima`, Ibnul Qayim hal. 119.
9 Atsar ini sahih sebagaimana dikeluarkan oleh Abu Nu`aim dalam kitab Hilyatul Auliya: 9/ hal. 146.
10 Lihat sumber yang lalu.
11 Astar sahih sebagaimana diriwayatkan oleh al-Khallal dalam Al-Amru fil Ma`ruf wa al-Nahyu `anil Munkar hal. 142.
12 Astar sahih sebagaimana diriwayatkan oleh al-Khallal dalam Al-Amru fil Ma`ruf wa al-Nahyu `anil Munkar hal. 151.
13 Al-Muntaqa min Fatawa Shalih Fauzan, juz 3, cet. Muassasah al-Risalah.
14 Lihat Risalah Shifat Shalat Nabi, Bin Baz cetakan salah seorang muhsinin tahun 1408 hal. 24-35, kitab dakwah juz 1 hal 224.
15 Lihat Fatawa wa Maqalat bin Baz dan Majalah al-Jami’ah al-Islamiyah bil Madinah Nabawiyah. V. 3 tahun ke-2 Muharram 1390 H hal
185 dan 186.

54 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


PILEK ADALAH GEJALA SAKIT YANG BIASA
DIALAMI OLEH HAMPIR SEMUA ORANG,
DARI ANAK KECIL HINGGA DEWASA.
MESKI DIPANDANG SEPELE SEBENARNYA
PILEK SANGAT MENGGANGGU AKTIVITAS.
JANGANKAN PEKERJAAN FISIK YANG
BERAT, “SEKADAR” MEMBACA PUN
MENJADI SANGAT TERGANGGU DAN TIDAK
ENAK.

L
ebih-lebih ditingkahi dengan sannya disaring dan diambil airnya. Cara membuat:
batuk yang menyiksa. Tenggb Setelah hangat (60o C), masukkan Temulawak dikupas, lalu dipotb
gorokan jadi perih, dada terab madu ke dalam larutan yang telah tong halus, semakin halus semakin
asa panas perut juga menjadi disaring tadi sambil terus diaduk baik. Seanjutnya, temulawak direbus
sakit karena menahan batuk. sampai merata. selama 30 menit sejak air mendidih
Herba dan madu akan menawarkan atau sampai volume air menjadi
gejala sakit yang mengganggu Anda, Cara memakai: setengahnya (150 cc). hasil rebusb
insyaallah. Berikut adalah resep Untuk orang dewasa ramuan ini sannya disaring dan diambil airnya.
yang kami sediakan untuk Anda jika diminum 3x 2 sendok makan setiap Setelah hangat (60o C), masukkan
gejala sakit datang tiba-tiba. Kami hari. Untuk anak-anak ramuan dimb madu sambil terus diaduk hingga
sertakan juga resep penyakit “berat”, minum 3x 1 sendok makan setiap tercampur merata. Selanjutnya
hepatitis. hari. Diminum hingga demamnya campuran tadi dibiarkan selama satu
hilang. malam dan besoknya bisa langsung
DEMAM: digunakan.
Bahan:
Madu kapuk atau madu mahoni HEPATITIS: Cara memakai:
300 cc, daun sambiloto kering 20 Resep 1 Ramuan ini diminum 3 kali 1
gram, umbi kunyit kering 50 gram Bahan: sendok makan per hari sebelum
(2,5 ibu jari), dan air 300 cc. Temulawak segar 3 ibu jari (100 makan.
gram), dipilih yang tidak terlalu tua
Cara membuat: dan tidak terlalu muda. Madu kapuk Resep 2
Sambiloto dan kunyit dibersihkb 300 cc, madu akasia atau madu lengkb Bahan:
kan, lalu diiris dan direbus dalam air keng 300 cc, tetapi kalau tidak tersedb Madu karet 400 cc dan daging
mendidih sampai volume air menjadi dia madu tersebut bisa menggunakan buah maja segar 100 gram (yang
setengahnya atau 150 cc. Hasil rebusb madu apa saja, dan air 300 cc. sudah tua dan harum).

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 55


Cara membuat:
Buah maja dibersihkan, daging
buahnya diiris tipis, lalu dimasukkan
ke dalam wadah kaca. Selanjutnya
irisan buah maja direndam dalam Cara membuat: Resep 3
madu. Wadah tersebut lalu ditutup Kupas bawang putih dan cincang Bahan:
dan dibiarkan selama tiga bulan (cara halus, semakin halus semakin baik. Daun saga segar 50 gram, jahe
maserasi). Setelah itu bawang putih dipres dan segar 3 ibu jari, bunga belimbing
dihancurkan dengan mortar atau wuluh segar 50 gram, bubuk adas 1
Cara memakai: diulek. Sambil menghancurkan sendok teh, bubuk kayu manis 1 sendb
Ramuan diminum 3 kali 1 sendok bawang putih, secara perlahan masb dok teh, madu 500 cc, dan air 500
makan setiap hari selama dua pekan. sukkan madu sampai bawang putih cc. Madu yang digunakan sebaiknya
Setelah itu selama masa pemelihb kelihatan transparan. madu lanceng atau madu pahit.
haraan ramuan ini diminum 1 kali 1
sendok makan setiap hari. Cara memakai: Cara membuat:
Ramuan ini diminum 3 kali 1 Bersih semua bahan. Daun segar,
sendok makan per hari sebelum jahe, dan bunga belimbing dipotong-
PILEK: makan. potong. Selanjutnya semua bahan
Bahan: direbus dalam air 500 cc hingga
Madu 450 gram dan bawang putih Resep 2 volumenya menjadi 250 cc. air rebusb
segar 3-4 umbi. Madu yang dipakai Bahan: sannya disaring dan diambil airnya.
bisa jenis apa saja, tetapi disarankan Bunga krisan kering 25 gram, Seelah hangat (60o C), masukkan
untuk menggunakan madu kapuk bawang putih segar 4 siung, perasan madu secara perlahan sambil diaduk
atau madu karet. Bawang putih dari air jeruk lemon dari ½ buah, jahe hingga rata.
madu memiliki sifat antiseptik. segar 5 cm, bubuk lada hitam 1/3
sendok teh, kulit kayu manis 5 cm, Cara memakai:
Cara membuat: madu 450 cc (madu kapuk, madu Ramuan ini diminum 3 kali
Kupas bawang putih dan cincang karet, atau madu hutan), dan air 1 sendok makan per hari hingga
halus, semakin halus semakin baik. 500 cc. sembuh.
Setelah itu bawang putih dipres dan
dihancurkan dengan mortal atau diub Cara membuat: Resep 4
ulek. Sambil menghancurkan bawanb Bunga krisan, bawang putih, Bahan:
ng putih, secara perlahan masukkan jahe, kayu manis dipotong-potong. Madu karet atau madu kapuk
madu dan diaduk sampai bawang Bersama bubuk lada hitam, semua 450 cc, bawang putih segar 3—4
putih kelihatan transparan. bahan tadi direbus dalam air 500 cc umbi lengkap, dan bubuk timi satu
hingga volumenya menjadi 250 cc sendok.
Cara memakai: (selama 20 menit). Air rebusannya
Ramuan ini diminum 3 kali 1 disaring dan diambil airnya. Ketika Cara membuat:
sendok makan per hari sebelum hangat, masukkan perasan jeruk Bawang putih diulek hingga hancb
makan. dan bawang putih, lalu tuangkan cur, kemudian masukkan ke dalam
madu perlahan sambil diaduk hingga madu dan tambahkan timi. Aduk
rata. sampai merata.
BATUK:
Resep 1 Cara memakai: Cara memakai:
Bahan: Untuk dewas ramuan ini diminum Ramuan ini diminum 3 kali 1
Madu 450 cc dan bawang putih 3 kali 1 sendok makan per hari. Untb sendok makan per hari sampai
segar 3—4 umbi. Madu yang dipakai tuk anak-anak dosis yang diberikan sembuh.!
bisa jenis apa saja, tetapi lebih disarb setengah dari dosis orang dewasa
rankan menggunakan madu kapuk dan sebaiknya dilarutkan dalam air Sumber: Khasiat & Manfaat Madu
atau madu karet. secukupnya. Herbal, Suranto dkk.

56 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 57
PAKAIAN MENUNJUKKAN KEPRIBADIAN SESEORANG,
SEBUAH PEPATAH YANG SANGAT MUNGKIN BENAR.
BUKAN BERARTI MENUNJUKKAN BAHWA ORANG
YANG BERPAKAIAN SEPERTI KEBIASAAN ORANG ARAB
MENUNJUKKAN AKHLAK YANG MULIA, ATAU LELAKI
YANG LEBIH SUKA MENGIKUTI PAKAI ALA BARAT
BERARTI LEBIH MAJU. BAGI SEORANG MUSLIM PAKAIAN
MEMPUNYAI BEBERAPA ATURAN.

S
elain menutup aurb melihatnya di hari kiamat.”
rat, pa­kaian bukan sekadar
keindahan dan melindungi
dari sengatan sinar matb
tahari, pakaian juga harus (Sahih riwayat Abu Dawud)
mengikuti petunjuk Nabi yang ada. Panjang maksimal pakaian bawah
Berlebihan dalam memanjangkan pria muslim adalah sampai mata
(Sahih riwayat Abu Dawud & Al-
pakaian tidak dibenarkan. Seorang kaki, tidak boleh lebih dari itu.
Nasai)
muslim tidak selayaknya sengaja 5. “Kain laki-laki muslim itu (batasnb
Dua hadits ini memakai taqyid
mengulurkan pakaian bawah melb nya) sampai setengah betis dan
(batasan) dengan kesombongan,
lebihi batas yang diperbolehkan. tidak ada dosa dalam (jarak pemb
tetapi ada juga larangan isbal
Unsur kesengajaan inilah yang dilb makaian) antara betis dan kedua
meskipun tidak disertai kesombb
larang, baik disertai kesombongan mata kaki.” (Abu Dawud dengan
bongan.
(kebanggaan atas mode) ataupun sanad yang sahih)
3. “Tiga kelompok orang yang tidak
tidak. Rasulullah e melarang kedub Rasulullah e adalah manusia
akan diajak bicara oleh Allah
uanya. Tentunya dosa isbal (menjulb yang paling bertakwa dan jauh dari
di hari kiamat, dan tidak akan
lurkan pakaian melebihi mata kaki) kesombongan. Beliau pa­ling tawadhb
dilihat oleh-Nya, juga tidak akan
disertai ke­s ombongan (khuyala) hu, pakaiannya pendek di atas mata
di bersihkan dan bagi mereka
lebih parah dari yang tidak disertai kakinya bahkan sampai separuh betis
adzab yang pedih.” Rasulullah
kesombong­an. (“Bahwasanya pakaian beliau sampb
mengulangnya tiga kali. Abu Dzar
Berikut sebagian aturan Ra­ pai setengah betis.” Riwayat Ahmad,
berkata, “Sungguh celaka dan
sulullah e: dan Al-Tirmidzi dalam Al-Syama’il,
rugi mereka itu! Siapa gerangan
1. “Allah tidak melihat (dengan hadits ini sahih). Beliau juga yang
mereka itu, wahai Rasulullah?”
disertai rahmat) di hari kiamat menegur salah satu sahabatnya,
Rasul bersabda, “(1) Al-Musbil
kepada orang yang menyeret kain seandainya benar Abdullah tentulah
(orang yang memanjangkan pakab
sarungnya dengan sombong.” kain sarungnya hanya sampai setengb
aiannya sampai menutupi mata
kaki). (2) Al-Mannan (orang yang gah betis! Sementara kini banyak
suka memberi sesuatu, tapi sering Abdullah (yang dimaksud hamba
mengungkit-ungkit). (3) Dan Allah, bukan nama orang) yang tidak
(Al-Bukhari dan Muslim) orang yang melariskan barang menghiraukan panjang pakaiannya,
2. “Isbal itu ada pada sarung, gamis, dagangannya dengan sumpah bahkan dengan sengaja menyeret
dan sorban. Barangsiapa men- bohong.” (Muslim) pakaiannya yang menjuntai hingga
nyeret sebagian darinya dengan 4. “Kain yang di bawah kedua mata menyapu tanah! Nah, bagaimana
sombong, maka Allah tidak akan kaki tempatnya di neraka” dengan kita? !

58 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


WANITA, SEBAGAI ISTRI, DALAM SEBUAH RUMAH TANGGA IBARAT RATU YANG MENGUASAI
RUMAH SANG SUAMI. WANITA YANG BAIK AKAN SEDIKIT BANYAK MEMBERI PENGARUH BAIK
DALAM RUMAH TANGGA. SEBALIKNYA WANITA YANG BURUK AKAN BERPENGARUH BURUK

A
PULA.
da beberapa hal yang mestb dan berkata kasar di hadapannya. hafal al-Quran dan memotivasi anak
ti diperhatikan oleh para Mengingkari kebaikan suami dan agar bercita-cita tinggi untuk menjadi
wanita terkait dengan kebb suka mengeluh baik ada sebab maupb pembela Islam.
biasaan buruk dalam rumah pun tidak. Bersabda Rasulullah e, 8. Cuek terhadap urusan rumah
tangga. Hal-hal yang semb tangga. Mengabaikan hak-hak suami,
mestinya dihindari oleh para wanita seperti memikat hati suami, berhias
demi kebaikan rumah tangga adalah dan memberikan kemesraan dan
sebagai berikut, di antaranya: kasih sayang kepadanya.
1. Menggunakan tempat makan Seandainya aku boleh memerint- 9. M e n u n t u t s u a m i a g a r
dan minum dari emas. Mengenai hal tahkan seseorang untuk bersujud menceraikannya tanpa ada suatu
ini Rasulullah e bersabda, kepada orang lain, niscaya aku perint- sebab, padahal Rasulullah e ber­
tahkan wanita untuk bersujud kepada sabda,
suaminya. (Tirmidzi (1159), Ibnu
Majah (1852), Abu Dawud (2140)
dan Ahmad (4381), Lihat Shahih
al-Jami’ No. 5294).
5. Membatasi jumlah kelahiran Siapapun wanita yang meminta suam-
Janganlah kalian minum dari bejana
dan keturunan tanpa adanya alasan minya agar menceraikannya tanpa
emas dan perak dan ja­ngan pula kal-
yang dibenarkan agama. adanya sebab yang dibenarkan,
lian makan dengan ke­duanya. Karena
6. Beranggapan bahwa mereka maka haram baginya mencium bau
sesungguhnya keduanya (yakni emas
tidak bertanggung jawab di hadapan surga. (Abu Daud (2226), Ibnu Majah
dan perak) untuk mere­k a (orang
Allah atas kepemimpinannya di (2055), Ahmad (5/277&283) dan
kafir) di dunia dan untuk kalian di
dalam rumahnya. Berkata Nabi e, Tirmidzi (1187))
akherat. ­(Muttafaqun ‘alaih)
2. Memasang poster makhluk 10. Membebani suami untuk
hidup dan patung di dinding atau membelikan harta benda diluar kemb
rak. mampuannya.
3. Anti poligami dan menentb 11. Menyebarluaskan hal-hal
Dan seorang wanita (istri) adalah
tangnya. Padahal Allah I berfirmb seputar hubungan suami istri, terlb
pemimpin di dalam rumah tangga
man, lebih lagi tentang hubungan khusus
suaminya, maka dia akan diminta
Dan tidakkah patut bagi laki-laki yang suami istri.
pertanggungjawabannya. (Muttaf-
mukmin dan tidak (pula) bagi peremp- 12. Melakukan puasa sunah
faqun ‘alaih)
puan yang mukmin, apabila Allah tidak seizin suami. Hal ini dilarang
7. Tidak mendidik anak secara
dan Rasul-Nya telah menetapkan sebagaimana tersebut dalam hadits
Islami, yang bersih dari penyimpang­
suatu, akan ada bagi mereka pilihan riwayat Shahih al-Bukhari No 5195:
an, malah yang dilakukan adalah
(yang lain) tentang urusan mereka. “Tidak halal bagi wanita berpuasa
merayakan hari ulang tahun, membb
Dan barang siapa mendurhakai All- (sunnah) sementara suaminya ada
beri pakaian yang bergambar (makhlb
lah dan Rasul-Nya maka sungguhlah (didekatnya) kecuali dengan izinn-
luk hidup atau salib –ed), mengajari
dia telah sesat, sesat yang nyata.” nya.”
musik dan semisalnya. Dilain sisi,
(Al-Ahzab:36) Wallahu a’lam !
sang ibu tidak menganjurkan anak
4. Tidak patuh kepada suami [ Redaksi ]
untuk shalat jamaah di masjid, menghb

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 59


Suami Untuk Sang Kakak Tunangan Sebelum Menikah
Saya pria berumur 25 tahun. Kakak saya perempd Saya seorang gadis berumur 29 tahun. Karena
puan, seorang guru, hingga kini belum menikah. sesuatu hal oleh keluarga diputuskan saya dan
Saya senantiasa berdoa agar kakak saya segera calon suami melakukan tunangan terlebih dahulu.
mendapatkan suami yang baik, khususnya dalam Bagaimanakah sebenarnya keududukan tunangd
hal akidah. Ternyata sampai sekarang dia belum gan dalam kaca mata Islam? Apa yang bisa kami
ada tanda-tanda untuk berumah tangga, sementara lakukan dalam masa tunangan tersebut? Makasih
umur terus merambat. Apa yang harus saya lakukd jawabannya!
kan? Tempat tinggal kami saling berjauhan. Ayu, Cirebon
Tri Atmanto, UII-Jogja
Pernikahan adalah sunah para nabi dan rasul. Islam
Saudara bisa mencarikan untuk calon suami untuk menganjurkan umatnya menikah untuk mendapatkan keturb
kakak yang kiranya cocok. Saudara tentu punya kenalan runan yang banyak, baik, berdoa bagi kedua orang tuanya,
yang kira-kira cocok, cobalah untuk menanyakannya de­ meneruskan cita-cita dan melaksanakan perintah Nabi e.
ngan memberitahukan kriteria kakak saudara tersebut. Jika Beliau bersabda, “Menikahlah kalian dengan wanita yang
dia berminat dan kakak saudara juga berminat, cobalah penuh cinta dan subur (bisa melahirkan banyak anak)
saudara pertemukan keduanya. Anda sebagai penengb karena saya akan membanggakan kalian kepada para nabi
gahnya. Keduanya tidak boleh bertemu kecuali dengan di hari kiamat.” (Hadits Ahmad)
mahram laki-laki, seperti saudara ini. Memang sifat wanita Pernikahan juga merupakan langkah untuk menjaga
itu cenderung pasif dalam mencari pasangan karena sifat diri dari perbuatan maksiat, sebagaimana Rasulullah e
pemalunya. Oleh karena itu sudah menjadi kewajiban bersabda, “Hai kaum muda, barangsiapa di antara kalian
orang tua untuk mengusahakan pasangan hidup bagi anak mampu untuk ba’ah (kemampuan menikah lahir dan
putrinya. Jika tidak ada orang tua maka kakaknya atau bathin), hendaklah menikah, karena nikah itu benteng
yang lain dari keluarga dekatnya. Allah berfirman yang yang paling kuat untuk memelihara kemaluan. Sementara
artinya, “Dan kawinkanlah orang-orang yang sedirian di barangsiapa belum mampu hendaknya berpuasa, karena
antara kamu, dan orang-orang yang layak (berkawin) dari puasa itu obat penawar baginya.” (Hadits Muslim)
hamba-hamba sahayamu yang lelaki dan hamba-hamba Oleh karena itu boleh saja meminang wanita yang akan
sahayamu yang perempuan. jika mereka miskin Allah dinikahkan sebagai pengikat dan janji untuk menikah. Jika
akan memampukan mereka dengan kurnia-Nya. dan All- wanita itu telah dipinang, tidak boleh bagi muslim lain
lah Maha luas (pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui.” untuk meminangnya kecuali yang meminang pertama
(Al-Nur:32) telah mengundurkan diri atau memberikan izin. Hal ini
Dan doa adalah bagian dari usaha yang dapat saudara didasarkan pada sabda Nabi e:
lakukan. Semoga Allah mengabulkan doa saudara, namun “Rasulullah e melarang sebagian kita membeli atas
perlu kiranya disertai dengan usaha yang memadai di sesuatu yang telah menjadi pesanan sebagian yang lain,
antaranya sebagaimana kami sebutkan di atas. Saudara dan melarang laki-laki meminang pinangan suadaranya.”
hendaknya juga memberikan saran agar kakak semakin (Hadits Muslim) sehingga saudaranya yang meminang
mendekatkan diri kepada Allah dengan meningkatkan ibadb terlebih dahulu meninggalkan pinangannya atau mengizin­
dah kepada-Nya, memperbaiki diri dan berdoa. Doa bisa kannya untuk meminang. (Hadits al-Bukhari)
menggunakan bahasa Indonesia dengan tetap mengikuti Perlu diketahui proses pinangan tidaklah mengubah
adab berdoa, seperti memulainya dengan mengucapkan status hubungan. Jadi tidak boleh pacaran, ngobrol berdb
pujian kepada Allah, kemudian membaca shalawat atas duaan dan semisalnya. Pinangan ini hanya sebuah tanda,
Rasulullah e sebagaimana dalam tahiyyat akhir. dan hendaknya jika telah terjadi pinangan dan sudah
Mintalah apa yang saudara harapkan baik dengan mendapatkan kecocokan, segeralah menikah, agar tidak
bahasa Indonesia atau Arab. Kalau ada doa dengan redb tergoda oleh setan. Jika seorang pria ingin meminang
daksi dari Nabi e atau al-Quran yang berkenaan dengan seorang wanita, boleh melihat muka atau telapak tangan
keinginan saudara lebih layak untuk dipakai. Lakukanlah wanita yang akan dinikahinya. Boleh juga dengan cara
doa tersebut pada waktu-waktu terkabulnya doa sepertiga mencuri pandang. Rasulullah e berpesan, dari Abu Hurairb
malam terakhir, dalam keadaan sujud, di hari jumat ketika rah dia berkata, Seseorang meminang wanita Anshar, maka
khatib dalam duduk antara dua khutbah dll. Usahakanlah Rasulullah e berkata kepadanya, apakah engkau telah
mencari nafkah dari sumber-sumber yang halal, dan bersb melihatnya? Dia menjawab, ‘Tidak!’ Lalu Rasululllah e
sedekahlah. Dalam berdoa hendaknya saudara bersikap memerintahkannya untuk melihat wanita tersebut. (Hadits
penuh harap akan terkabul dan bersabarlah. Kami bantu Nasai) Wallahu a’lam. !
dengan doa pula! Wallahu a’lam wa huwal musta’an.

60 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


IKLAN

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 61


Masyaallah! Semoga Allah
Saya bapak dengan beberapa anak. Dulu saya dan
membalas ketabahan Anda
istri adalah penggiat dakwah di kampus dan kampung.
dan memberikan jalan keluar
Ternyata istri saya tidak mencintai saya. Hal ini baru saya
yang terbaik. Kami hanya bisa
ketahui setelah mempunyai sekian anak. Rupanya dulu dia
mengatakan bahwa hal itu telah
terpaksa, karena hanyut dalam suasana “dakwah”.
terjadi, salah satu sebab utama
Sering istri saya menangis menyesali pernikahan kami. terjadinya berawal ketika memb
Katanya pernikahan ini baginya adalah sebuah penyiksaan. masuki dunia rumah tangga,
Ia menikah dengan seorang lelaki yang sebenarnya bukan yaitu dari proses khitbah. Sa­
pilihan dan harapannya. Perbincangan di antara kami sudah ngat disayangkan ada sebagian
masuk pada masalah perceraian dengan cara yang baik. Tapi orang, yang saking ketatnya
ada beberapa kendala, yaitu : dalam menerapkan sunah Rasul,
1. Istri malu dan tidak siap mempunyai status janda. Malu sampai melupakan sisi lain yang
harus bercerai hanya dengan alasan tidak mencintai saya. sebenarnya juga merupakan
2. Saya pun malu kepada mertua, karena saya kasihan dengd sunah. Mereka tidak mempedulb
gan mertua. Saudara-saudara saya justru mendukung likan hak untuk melihat calon­
perceraian. Saya diberlakukan seperti budak oleh istri! nya saat meminang. Bahkan
Mohon advisnya! Haruskah saya menikah lagi? ada yang beranggapan bahwa
“ru’yah” calonnya sebagai hal
Indra, Jakarta yang dilarang agama. Padahal
keduanya sama-sama memiliki

62 Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428


hak untuk menentukan jawaban tuknya), yang tidak melayani suami khusus untuk membicarakan rencb
setelah “ru’yah” tersebut, apakah dengan baik, atau yang minta cerai cana tersebut. Kesepuluh, Bila Anda
menerima atau menolak. Dari tanpa sebab. Kelima, Bila pendekat­ merasa kasihan kepada istri dan
situlah bisa diukur; adakah di antb an lunak tersebut tidak membuahkb masih berharap dia sadar maka
tara keduanya “perasaan tertarik” kan hasil (nasehat), maka coba lakukan “talak satu atau dua” saja
terhadap yang lain? Kami melihat anda lakukan “hajr” (pisah ranjang, (thalaq raj’i). Dalam hal ini Anda
apa yang Anda alami itu, sepertinya tidak ditiduri dan tidak ditegur tetapi masih memiliki hak untuk menggb
disebabkan oleh hal yang kami sebb masih serumah/sekamar) ; disini gaulinya selama ia masih dalam
butkan di atas (maaf kalau ternyata anda bisa melihat reaksinya apakah “’iddahnya” (masa penantiannya
keliru). benar ia tidak mencintai dan tidak yaitu tiga kali haidh dari masa suci
Kini semuanya telah terjadi, dan membutuhkan anda (setidaknya saat anda mencerainya). Selama
bukan berarti telah buntu tidak ada memiliki sedikit perasaan itu)?. itu Anda masih bisa merujuknya
solusi. Kami sarankan: Pertama, Keenam, Bila tidak ngefek coba dan menunjukkan keinginan untuk
berdoalah kepada Allah dalam dengan sedikit lebih keras. Kemudb memperbaiki kesalahan yang telah
shalat malam anda agar istri Anda dian coba acuhkan atau tinggalkan terjadi sebelumnya. Selama dalam
diberi hidayah oleh-Nya. Allah sendiri di rumah. masa ‘iddah ini Anda berdua sama-
yang bisa membolak-balikkan hati­ Ketujuh, Bicarakan dengan mertb sama menunjukkan niat baik untuk
nya untuk menerima dan bersikap tua dan minta tolong mereka untuk memperbaiki dan berishlah, dia
sebagaimana layaknya seorang menasihati istri Anda. Ingatkan jujur dengan masa ‘iddah itu, begitu
istri. Ikhlashkan dan luruskan niat dampak perlakuannya terhadap juga Anda dengan niat baik Anda.
Anda. Kedua, Berusahalah agar anak-anak, apalagi bila terjadi percb Kesebelas, Bila tidak juga berhasil,
bisa mandiri. Artinya menempati ceraian (anda harus niatkan hal ini maka yang terpahitnya adalah
rumah sendiri termasuk bisa dengan sebagai nasihat dan pelajaran saja, menceraikan dengan thalaq ba-in
cara kontrak. Hal ini bisa memberikb jangan sampai telah menjadi tekad (talak tiga). Dalam hal ini Anda dan
kan keleluasaan bagi Anda dan dia dan niat sedari awal). Kedelapan, dia sudah bukan suami istri lagi dan
dalam berdiskusi dan berbicara. Ketb Libatkan pihak keluarga Anda dan bila Anda masih ingin menikahi­
tiga, Curahkan kasih sayang Anda istri untuk melakukan perbaikan. nya harus setelah ia cerai (cerai
kepada kedua anak-anak. Bimbing Kesembilan, Bila memang semua hidup atau mati) dari suami yang
dan didiklah dengan baik sehingga tahap di atas tidak membuahkan menikahinya setelah Anda. Artinya
merasa sangat dekat dengan Anda. hasil baik, bahkan malah membuat setelah ini Anda urusi hal-hal yang
Tampakkan hal itu di depan istri dia semakin tidak menghargai berkaitan dengan perceraian itu dan
Anda. Bila tidak Anda lakukan, Anda dan memang sudah tidak apabila Anda ingin menikah lagi
kami khawatir mereka bersikap ada kesepahaman lagi, maka jalan itu sudah menjadi hak dan urusan
sama terhadap Anda se­perti ibunya. terakhirnya adalah cerai. Dikatakan pribadi Anda. Alhasil, Kami saran­
Keempat, Berusahalah berbicara bahwa Rasulullah bersabda, “Se­ kan agar dalam menentukan suatu
dan berdiskusi dengan istri dengb suatu yang paling dibenci oleh Allah sikap, Anda pikirkan benar-benar
gan bahasa yang lunak dan tidak tetapi halal adalah cerai.” dalam dampaknya (positif dan negatifnb
terkesan kasar tetapi tetap tegas. hal ini, Anda bicarakan baik-baik nya) sebelum terjadi penyesalan
Ingatkan kepadanya bahwa sebagai dulu dengan mertua dan ingatkan kemudian yang tidak berguna sebab
orang yang bergerak dalam aktivitas mereka bahwa hampir semua kami hanya bisa memperkirakan
dakwah, setidaknya lebih mengerti upaya telah dilakukan tetapi tidak sedangkan yang menjalani dan
masalah agama, tentunya sangat membuahkan apa-apa. Katakan meraskan langsung adalah Anda
mengerti bagaimana sela­yaknya kepada mereka Anda berniat untuk sendiri. Bisa jadi apa yang kami
sikap seorang istri. Ingatkan hadib “menceraikannya” dan jelaskan gambarkan dan sarankan kurang
its-hadits yang memuji istri yang kepada mereka bahwa -mudah- tepat. Semoga Allah memberikan
shalihah dan mengancam istri yang mudahan- itulah jalan yang terbaik jalan yang terbuat buat Anda. Pesan
ingkar nikmat (tidak mensyukuri bagi Anda berdua. Setelah itu anda kami bahwa perdamaian itu indah.
pemberian suaminya apapun bentb kumpulkan istri Anda dan mertua Wallahu a’lam !

Vol.III/No.06 | Mei 2007 / Rabiul Akhir 1428 63


IKLAN

Anda mungkin juga menyukai