Anda di halaman 1dari 12

DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................35 iii BAB IPENDAHULUAN 4 1.

1 LATAR BELAKANG Manusia, seperti makhluk hidup lainnya, berusaha untuk mempertahankanhomeostasis, yang berarti keseimbangan. Otak dan organ tubuh lainnya bekerjasama untuk mengatur suhu tubuh, keasaman darah, ketersediaan oksigen danvariabel lainnya. Mengingat bahwa organisme hidup harus mengambil nutrisi danair, satu fungsi homeostatis penting adalah eliminasi, atau kemampuan untuk mengeluarkan bahan kimia dan cairan, sehingga dapat menjaga keseimbanganinternal. Sistem kemih memainkan peran ekskretoris dan homeostatik penting.Kelangsungan hidup dan berfungsinya sel secara normal bergantung pada pemeliharaan kosentrasi garam, asam, dan elektrolit lain di lingkungan cairaninternal. Kelangsungan hiduop sel juga bergantung pada pengeluaran secara terusmenerus zat-zat sisa metabolism toksik dan dihasilkan oleh sel pada saatmelakukan berbagai reaksi semi kelangsungan hidupnya.Traktus urinarius merupakan system yang terdiri dari organ-organ danstruktur-struktur yang menyalurkan urin dari ginjal ke luar tubuh. Ginjal berperan penting mempertahankan homeostasis dengan mengatur konsentrasi banyak konstituen plasma, terutama elektrolit dan air dan dengan mengeliminasi semuazat sisa metabolisme.Sistem urin adalah bagian penting dari tubuh manusia yang terutama bertanggung jawab untuk menyeimbangkan air dan elektrolit tertentu sepertikalium dan natrium, membantu mengatur tekanan darah dan melepaskan produk limbah yang disebut urea dari darah.5 2.1 Pengertian Sistem Urinaria Sistem perkemihan atau sistem urinaria, adalah suatu sistem dimanaterjadinya proses penyaringan darah sehingga darah bebas dari zat-zat yang tidak dipergunakan oleh tubuh dan menyerap zat-zat yang masih di pergunakan olehtubuh. Zat-zat yang tidak dipergunakan oleh tubuh larut dalam air dan dikeluarkan berupa urin (air kemih). Sistem perkemihan atau biasa juga disebut Urinary System adalah suatusystem kerjasama tubuh yang memiliki tujuan utama mempertahankankeseimbangan internal atau Homeostatis . Fungsi lainnya adalah untuk membuang produk-produk yang tidak dibutuhkan oleh tubuh dan bayak fungsi lainnya yangakan dijelaskan kemudian.7 2.2 Susunan Sistem Perkemihan Keterangan gambar :1.Kemih sistem Manusia2. Ginjal 3. pelvis ginjal 4. Ureter 5. kandung kemih 6. Uretra 7. Kelenjar adrenal 8. Renal arteryandvein 9. Inferior vena cava 10. Abdominal aorta11. Renal arteridanvena 12. Hati13. usus besar 14. Pelvis 1. Ginjal Ginjal terletak dibagian belakang abdomen atas, dibelakang peritonium,di depan dua kosta terakhir dan tiga otot-otot besar transversus abdominalis,kuadratus lumborum dan psoas mayor. Ginjal dipertahankan dalam posisi tersebutoleh bantalan lemak yang tebal. Disebelah posterior

dilindungi oleh kosta danotot-otot yang meliputi kosta, sedangkan dianterior dilindungi oleh bantaan usus10 yang tebal.Pada orang dewasa ginjal panjangnya 12-13 cm, lebarnya 6 cm dan beratnyaantara 120-150 gram. Ukurannya tidak berbeda menurut bentuk dan ukuran tubuh.95 % orang dewasa memiliki jarak antara katup ginjal antara 11-15 cm.Perbedaan panjang dari kedua ginjal lebih dari 1,5 cm atau perubahan bentuk merupakan tanda yang penting karena kebanyakan penyakit ginjaldimanifestasikan dengan perubahan struktur. Permukaan anterior dan posterior katup atas dan bawah serta pinggir lateral ginjal berbentuk konveks sedangkan pinggir medialnya berbentuk konkaf karena adanya hilus.Ada beberapa struktur yang masuk atau keluar dari ginjal melalui hilusantara lain arteri dan vena renalis, saraf dan pembuluh getah bening. Ginjaldiliputi oleh suatu kapsula tribosa tipis mengkilat, yang beriktan longgar dengan jaringan dibawahnya dan dapat dilepaskan dengan mudah dari permukaan ginjal. a. Bagian Bagian Ginjal Bila sebuh ginjal kita iris memanjang, maka aka tampak bahwa ginjalterdiri dari tiga bagian, yaitu bagian kulit (korteks), sumsum ginjal (medula), dan bagian rongga ginjal (pelvis renalis).12 1. Kulit Ginjal (Korteks) Pada kulit ginjal terdapat bagian yang bertugas melaksanakan penyaringan darah yang disebut nefron. Pada tempat penyarinagn darah ini banyak mengandung kapiler kapiler darah yang tersusun bergumpal gumpaldisebut glomerolus. Tiap glomerolus dikelilingi oleh simpai bownman, dangabungan antara glomerolus dengan simpai bownman disebut badan malphigiPenyaringan darah terjadi pada badan malphigi, yaitu diantaraglomerolus dan simpai bownman. Zat zat yang terlarut dalam darah akan masuk kedalam simpai bownman. Dari sini maka zat zat tersebut akan menuju ke pembuluh yang merupakan lanjutan dari simpai bownman yang terdapat di dalamsumsum ginjal. 2. Sumsum Ginjal (Medula) Sumsum ginjal terdiri beberapa badan berbentuk kerucut yang disebut piramid renal. Dengan dasarnya menghadap korteks dan puncaknya disebut apeksatau papila renis, mengarah ke bagian dalam ginjal. Satu piramid dengan jaringankorteks di dalamnya disebut lobus ginjal. Piramid antara 8 hingga 18 buah tampak bergaris garis karena terdiri atas berkas saluran paralel (tubuli dan duktuskoligentes). Diantara pyramid terdapat jaringan korteks yang disebut dengankolumna renal. Pada bagian ini berkumpul ribuan pembuluh halus yangmerupakan lanjutan dari simpai bownman. Di dalam pembuluh halus ini terangkuturine yang merupakan hasil penyaringan darah dalam badan malphigi, setelahmengalami berbagai proses. 3. Rongga Ginjal (Pelvis Renalis) Pelvis Renalis adalah ujung ureter yang berpangkal di ginjal, berbentuk corong lebar. Sabelum berbatasan dengan jaringan ginjal, pelvis renalis bercabangdua atau tiga disebut kaliks mayor, yang masing masing bercabang membentuk beberapa kaliks minor yang langsung menutupi papila renis dari piramid. Kliksminor ini menampung urine yang terus kleuar dari papila. Dari Kaliks minor,urine masuk ke kaliks mayor, ke pelvis renis ke ureter, hingga di tampung dalamkandung kemih (vesikula urinaria).14 b. Fungsi Ginjal: Ginjal berfungsi sebagai berikut :1.Mengatur volume air ( cairan ) dalam tubuh .Kelebihan air dalam tubuhakan dieksresikan oleh ginjal sebagai urine ( kemih ) yang encer dalam jumlah besar, kekurangan air ( kelebihan keringat ) menyebabkan urine yang di eksresi berkurang dan

konsentrasinya lebih pekat sehingga susunan dan volume cairantubuh dapat dipertahankan relative normal.2.Mengatur keseimbangan osmotic dan mempertahankan keseimbanganion yang optimal dalam plasma ( keseimbangan elektrolit ). Bila terjadi pemasukan / pengeluaran yang abnormal ion ion akibat pemasukan garam yang berlebihan / penyakit perdarahan ( diare , muntah ) ginjal akan meningkatkaneksresi ion ion yangpenting ( mis. Na , K , Cl , Ca dan fosfat ) 3.Mengatur keseimbangan asam basa cairan tubuh bergantung pada apayang dimakan, campuran makanan menghasilkan urine yang bersifat agak asam , pH kurang dari 6 ini disebabkan hasil akhir metabolisme protein . Apabila banyak makan sayur sayuran , urine akan bersifat basa. pH urine bervariasiantara 4 , 8 8,2 . Ginjal menyekreksi urine sesuai dengan perubahan pH darah.4.Eksresi sisa hasil metabolisme ( ureum , asam urat , kreatinin ) zat zattoksik , obat obatan , hasil metabolisme hemoglobin dan bahan kimia asing(pestisida ).5. Fungsi hormonal dan metabolisme . Ginjal menyekresi hormone reninyang mempunyai peranan penting mengatur tekanan darah (system reninangiotensin aldesteron ) membentuk eritropoiesis mempunyai peranan pentinguntuk memproses pembentukan sel darah merah (eritropoiesis ). Peredaran Darah dan Persyarafan Ginjal Peredaran Darah Ginjal mendapat darah dari aorta abdominalis yang mempunyai percabangan arteria renalis, yang berpasangan kiri dan kanan dan bercabangmenjadi arteria interlobaris kemudian menjadi arteri akuata, arteria interlobularisyang berada di tepi ginjal bercabang menjadi kapiler membentuk gumpalan yangdisebut dengan glomerolus dan dikelilingi leh alat yang disebut dengan simpai bowman, didalamnya terjadi penyadangan pertama dan kapilerdarah yangmeninggalkan simpai bowman kemudian menjadi vena renalis masuk ke venakava inferior.Aorta abdominalis ginjalArteria renalis Arteri arkuata Arteria interlobaris glomerulus simpai bowmen vena renalis venakava inferior Persyarafan Ginjal Ginjal mendapat persyarafan dari fleksus renalis (vasomotor) saraf ini berfungsi untuk mengatur jumlah darah yang masuk ke dalam ginjal, saraf inibarjalan bersamaan dengan pembuluh darah yang masuk ke ginjal. Anak ginjal(kelenjar suprarenal) terdapat di atas ginjal yang merupakan senuah kelenjar buntuyang menghasilkan 2(dua) macam hormon yaitu hormone adrenalin dan hormnkortison.Persarafan ginjal : Ginjal mendapat persarafan dari fleksus renalis (vasomotor).SUPLAI DARAH- Arteri Renalis Percabangan Aorta Abdomen yang mensuplai masing-masingginjal dan masuk ke Hilus melalui cabang Anterior dan Posterior.- Cabang Anterior dan Posterior Arteri Renalis membentuk Arteri-arteri Interiobaris yang mengalir diantara Piramida Ginjal.- Arteri Arkuarta Berasal dari Arteri Interlobaris pada area pertemuan antaraKorteks dan Medula.- Arteri Interlobaris Merupakan percabangan arteri arkuarta di sudut kanan danmelewati Korteks.- Arteriol Aferen Berasal dari Arteri Interlobaris yang membentuk Glomerulus.- Kapiler Peritubular Yang mengelilingi Tubulus Proksimal dan Distal untuk memberi Nutrien pada Tubulus.- Kapiler Peritubuler mengalir kedalam Vena Korteks yang kemudian membentuk Vena Interlobaris.19 NEFRON

Unit fungsional ginjal adalah nefron. Pada manusia setiap ginjal mengandung 1-1,5 juta nefron yang pada dasarnya mempunyai struktur dan fungsi yang sama.Dapat dibedakan dua jenis nefron:20 1.Nefron kortikalis yaitu nefron yang glomerulinya terletak pada bagian luar dari korteks dengan lingkungan henle yang pendek dan tetap berada padakorteks atau mengadakan penetrasi hanya sampai ke zona luar darimedula.2.Nefron juxtamedullaris yaitu nefron yang glomerulinya terletak pada bagian dalam dari korteks dekat dengan cortex-medulla dengan lengkunghenle yang panjang dan turun jauh ke dalam zona dalam dari medula,sebelum berbalik dan kembali ke cortex. Bagian-bagian nefron:a. Glomerolus21 Suatu jaringan kapiler berbentuk bola yang berasal dari arteriol afferentyang kemudian bersatu menuju arteriol efferent, Berfungsi sebagai tempat filtrasisebagian air dan zat yang terlarut dari darah yang melewatinya. b. Kapsula BowmanBagian dari tubulus yang melingkupi glomerolus untuk mengumpulkancairan yang difiltrasi oleh kapiler glomerolus.c. Tubulus, terbagi menjadi 3 yaitu:1.Tubulus proksimalTubulus proksimal berfungsi mengadakan reabsorbsi bahan-bahan daricairan tubuli dan mensekresikan bahan-bahan ke dalam cairan tubuli.2.Lengkung HenleLengkung henle membentuk lengkungan tajam berbentuk U. Terdiri dari pars descendens yaitu bagian yang menurun terbenam dari korteks ke medula, dan pars ascendens yaitu bagian yang naik kembali ke korteks. Bagian bawah darilengkung henle mempunyai dinding yang sangat tipis sehingga disebut segmentipis, sedangkan bagian atas yang lebih tebal disebut segmen tebal.Lengkung henle berfungsi reabsorbsi bahan-bahan dari cairan tubulus dansekresi bahan-bahan ke dalam cairan tubulus. Selain itu, berperan penting dalammekanisme konsentrasi dan dilusi urin.3.Tubulus distalBerfungsi dalam reabsorbsi dan sekresi zat-zat tertentu.d. Duktus pengumpul (duktus kolektifus)22 Satu duktus pengumpul mungkin menerima cairan dari delapan nefron yang berlainan. Setiap duktus pengumpul terbenam ke dalam medula untuk mengosongkan cairan isinya (urin) ke dalam pelvis ginjal.Ada 3 hormon utama yang diproduksi oleh ginjal, yaitu : 1 . R e n i n yaitu hormon yang terkait dengan tekanan darah. 2.Erythropoetin yaitu hormon yang membantu pembuatan sel darahmerah. Penderita gagal ginjal biasanya kekurangan sel darah merah(anemia) yang menyebabkan keletihan serta dapat merusak hati,sehingga penderita biasanya membutuhkan injeksi erythropoetin. 3.Calcitriol yaitu hormon yang membantu tubuh menyerap kalsium pada makanan. Tanpa bantuan hormon tersebut, tubuh akan23 mengambil kalsium dari tulang yang mana untuk jangka panjang haltersebut dapat menyebabkan penyakit tulang. 2. Ureter Ureter adalah tabung/saluran yang menghubungkan ginjal dengankandung kemih. Ureter merupakan lanjutan pelvis renis, menuju distal & bermuara pada vesica urinaria. Panjangnya 25 30 cm. Persarafan ureter oleh plexus hypogastricus inferior T11- L2 melalui neuron simpatis.Terdiri dari dua bagian : pars abdominalis pars pelvinaTiga tempat penyempitan pada ureter : uretero- pelvic junction tempat penyilangan ureter dengan vassa iliaca sama dengan flexura marginalis muara ureter ke dalam vesica urinariaTerdiri dari 2 saluran pipa masing masing bersambung dari ginjal kekandung kemih (vesika urinaria) panjangnya 25 30 cm dengan penampang 0,5 cm. Ureter sebagian terletak dalam rongga abdomen dan

sebagian terletak dalam rongga pelvis.Lapisan dinding ureter terdiri dari :a. Dinding luar jaringan ikat (jaringan fibrosa) b. Lapisan tengah otot polosc. Lapisan sebelah dalam lapisan mukosaLapisan dinding ureter menimbulkan gerakan gerakan peristaltik tiap 5menit sekali yang akan mendorong air kemih masuk ke dalam kandung kemih(vesika urinaria).Gerakan peristaltik mendorong urin melalui ureter yang dieskresikan olehginjal dan disemprotkan dalam bentuk pancaran, melalui osteum uretralis masuk ke dalam kandung kemih.Ureter berjalan hampir vertikal ke bawah sepanjang fasia muskulus psoas24 dan dilapisi oleh pedtodinium. Penyempitan ureter terjadi pada tempat ureter terjadi pada tempat ureter meninggalkan pelvis renalis, pembuluh darah, saraf dan pembuluh sekitarnya mempunyai saraf sensorik.Ureter pada laki laki dan perempuan Ureter pada pria terdapat di dalam visura seminalis atas dan disilang olehduktus deferens dan dikelilingi oleh leksus vesikalis. Selanjutnya ureter berjalanoblique sepanjang 2 cm di dalam dinding vesika urinarai pada sudut lateral daritrigonum vesika. Sewaktu menembus vesika urineria, dinding atas dan dinding bawah ureter akan tertutup dan pada waktu vesika urinaria penuh akanmembentuk katup (valvula) dan mencegah pengambilan urine dan vesika urinaria. Ureter pada wanita terdapat di belakang fossa ovarika dan berjalan ke bagian medial ddan ke dapan bagian lateral serviks uteri bagian atas , vagina25 untuk mencapai fundus vesika urinaria. Dalam perjalanannya, ureter didampingioleh arteri iterina sepanjang 2,5 cm dan sellanjutnya arteri ini menyilang ureter dan mmenuju ke atas di antara lapisan ligamentum. Ureter mempuunyai 2 cm darisisi. Pembuluh darah ureter: a . A r t e r i r e n a l i s b.Arteri spermatika internac . A r t e r i h i p o g a s t r i k a d.Arteri vesikalis inferior Persarafan Ureter Persarafan ureter merupakan cabang dari pleksus mesenterikus inferior,fleksus spermatikus, dan pleksus pelvis sepertiga dari nervus vagus rantai eferensdan nervus vagus rantai eferens dari nervus torakali ke-11 dan ke-12, nervuslumbalis ke-1,dan nervuus vagus mempunyai rantai eferens untuk ureter . 3. Vesica Urinaria Disebut juga bladder/ kandung kemih. Vesica urinaria merupakankantung berongga yang dapat diregangkan dasn volumenya dapat disesuaikandengan mengubah status kontraktil otot polos di dindingnya. Secara berkala urindikososngkan dari kandung kemih ke luar tubuh melalui ureter. Organ inimempunyai fungsi sebagai reservoir urine (200 - 400 cc). Dindingnya mempunyailapisan otot yang kuat. Letaknya di belakang os pubis. Bentuk bila penuh sepertitelur ( ovoid ). Apabila kosong seperti limas. Apex ( puncak ) vesica urinariaterletak di belakang symphysis pubis.26 Bagian Vesica Urinaria : Apex: Dihubungkan ke cranial oleh urachus (sisa kantong allantois ) sampai keumbilicus membentuk ligamentum vesico umbilicale mediale. Bagian ini tertutup peritoneum dan berbatasan dengan ileum & colon sigmoideum Corpus FundusVesica urinaria dipersarafi oleh cabang-cabang plexus hypogastricus inferior yaitu: Serabut-serabut post ganglioner simpatis glandula para vertebralis L1-2. Serabut-serabut preganglioner parasimpatis N. S2,3,4 melalui N. splancnicus & plexus hypogastricus inferior mencapai dinding vesica urinaria. Disini

terjadisinapsis dengan serabut-serabut post ganglioner. Serabut-serabut sensoris visceral afferent: N. splancnicus menuju SSP Serabut-serabut afferen mengikuti serabut simpatis pada plexus hypogastricusmenuju medulla spinalis L1-2.27 Fungsi vesica urinaria: (1) Sebagai tempat penyimpanan urine, dan (2)mendorong urine keluar dari tubuh. PERSARAFAN KANDUNG KEMIH. Persarafan utama kandung kemih ialah nervus pelvikus, yang berhubungandengan medulla spinalis melalui pleksus sakralis, terutama berhunbungan denganmedulla spinalis segmen S2 dan S3. Berjalan melalui nervus pelvikus ini adalah s e r a t s a r a f m o t o i k . S e r a t s e n s o r i k m e n d e t e k s i d e r a j a t r e g a n g a n p a d a d i n d i n g kandung kemih. Tanda tanda regangan dari uretra posterior bersifat sangat kuatdan terutama bertanggung jawab untuk mencetuskan refleks yang menyebabkankandung kemih.Saraf motorik yang menjalar dalam nervus pelvikus adalah serat paras i m p a t i s . S e r a t i n i b e r a k h i r p a d a s e l g a n g l i o n ya n g t e r l e t a k d a l a m d i n d i n g kandung kemih, saraf postganglion pendek kemudian mempersarafi otot detrusor.S e l a i n n e r v u s p e l v i k u s , t e r d a p a t d u a t i p e p e r s a r a f a n l a i n ya n g p e n t i n g u n t u k f u n g s i k a n d u m g k e m i h . Y a n g t e r p e n t i n g a d a l a h s e r a t o t o t l u r i k ya n g 28 berjalan melalui nervus pudendal menuju sfingter eksternus kandung kemih, yangmempersarafi dan mengontrol otot lurik pada sfingter. Selain itu kandung kemih j u g a m e n e r i m a s a r a f s i m p a t i s d a r i r a n g k a i a n s i m p a t i s m e l a l u i n e r v u s hipogastrikus, terutama hubungan dengan segmen L2 medula spinalis. Serat s i m p a t i s i n i m u n g k i n t e r u t a m a m e r a n g s a n g p e m b u l u h d a r a h d a n s e d i k i t mempengaruhi kontraksi kandung kemih. B e b e r a p a s e r a t s a r a f s e n s o r i k j u g a berjalan melalui saraf simpatis dan mungkin penting dalam menimbulkan sensairasa penuh dan pada beberapa keadaan rasa nyeri. 4. Urethra Merupakan saluran keluar dari urin yang diekskresikan oleh tubuhmelalui ginjal, ureter, vesica urinaria. Uretra adalah saluran sempit yang berpangkal pada kandung kemih yang berfungsi menyalurkan air kemih keluar.Pada laki- laki uretra bewrjalan berkelok kelok melalui tengah tengah prostat kemudian menembus lapisan fibrosa yang menembus tulang pubis kebagia penis panjangnya 20 cm.29 Uretra pada laki laki terdiri dari :1. Uretra Prostaria2. Uretra membranosa3. Uretra kavernosaLapisan uretra laki laki terdiri dari lapisan mukosa (lapisan palingdalam), dan lapisan submukosa.Uretra pada wanita terletak dibelakang simfisis pubisberjalan miringsedikit kearah atas, panjangnya 3 4 cm. Lapisan uretra pada wanita terdiri dariTunika muskularis (sebelah luar), lapisan spongeosa merupakan pleksus dari vena vena, dan lapisan mukosa (lapisan sebelah dalam).Muara uretra pada wanitaterletak di sebelah atas vagina (antara klitoris dan vagina) dan uretra di sini hanyasebagai saluran ekskresi.30 2.3 Transpor urin dari ginjal melalui ureter dan masuk ke dalam kandungan kemih U r i n ya n g k e l u a r d a r i k a n d u n g a n k e m i h m e m p u n ya i k o m p o s i s i u t a m a yang sama dengan cairan yang keluar dari duktus koligentes; tidak ada perubahanyang berarti pada komposisi urin tersebut sejak mengalir melalui kaliks renalis dan ureter sampai kandung kemih.U r i n m e n g a l i r d a r i d u k t u s k o l i g e n t e s m a s u k k e

k a l i k s r e n a l i s , meregangkan kaliks renalis dan meningkatkan aktivitas pacemakernya, yangkemudian mencetuskan kontraksi peristaltik yang menyebar ke pelvis renalis dankemudian turun sepanjang ureter dangan demikian mendorong urin dari pelvis r e n a l i s k e arah kandung kemih. Dinding ureter terdiri dari otot polos d a n dipersafari oleh saraf simpatis dan parasimpatis seperti juga neuron-neuron pada pleksus intramular dan serat-saraf yang meluas diseluruh panjang ureter. Sepertihanya otot polos pada organ viscera yang lain, kontraksi perislaltik pada ureter ditingkatkan oleh perangsangan parasimpatis dan dihambat oleh perangsangan simpatis. Ureter memasuki kandung kemih menembus otot detrusor d i d a e r a h trigonum kandung kemih. Normalnya ureter berjalan secara oblique sepanjang31 beberapa sentimeter menembus kandung kemih. Tonus normal dari otot detrusor p a d a dinding kandung kemih cenderung menekan ureter, dengan d e m i k i a n mencegah aliran balik urin dari kandung kemih waktu tekanan di kandung kemih.Setiap gelombang peristaltic yang terjadi sepanjang ureter akan meningkatkantekanan dalam ureter sehingga bagian yang menembus kandung kemih membukadan memberi kesempatan kandung urin mengalir ke dalam kandung kemih.P a n j a n g u r e t e r ya n g m e n e m b u s k a n d u n g k e m i h k u r a n g d a r i n o r m a l , sehingga kontraksi kandung kemih tidak selalu menimbulkan penutupan ureter s e c a r a sempurna. Akibatnya, sejumlah urin dalam kan dung kemih t e r d o r o n g kembali ke dalam ureter ini disebut refluks vesikoureteral . Refluks semacam inid a p a t m e n ye b a b k a n p e m b e s a r a n u r e t e r d a n j i k a p a r a h dapat meningkatkant e k a n a n k a l i k s r e n a l i s d a n s t r u k t u r s t r u k t u r d a n d i m e d u l a r e n a l i s , mengakibatkan kerusakan daerah ini. 2.4 Pengisian kandung kemih dan tonus dinding kandungkemih : Sistometrogram Perubahan tekanan intravesikular sewaktu kandung kemih terisi dengan urin.padasaat tidak ada urin di dalam kandung kemih ,tekanan intravesikuler,sekitar 0,tetapis e t e l a t e r i s i u r i n s e b a n ya k 3 0 s a m p a i 5 0 m i l i l i t e r , t e k a n a n m e n i n g k a t m e n j a d i 5sampai 10 sentimeter air.tambahan urin sebanyak 200 sampai 300 mililiter hanyasedikit menambah peningkatan tekanan,nilai tekanan yang konstan ini di sebabkanoleh tonus intrinsic pada dinding kandung kemih sendii.bila urin yang terkumpuld i d a l a m k a n d u n g k e m i h l e b i h b a n y a k d a r i 3 0 0 s a m p a i 4 0 0 m i l i l i t e r , a k a n menyebabkan peningkatan tekanan secara cepat.P u n a k t e k a n a n d a p a t m e n i n g k a t h a n ya b e b e r a p a s e n t i m e t e r air,atau mungkinmeningkat hi ngga lebih dari 100 sentimeter air.puncak tekanan ini disebut gelombang mikturisi 32 2.5 Proses Miksi (Rangsangan Berkemih). Distensi kandung kemih, oleh air kemih akan merangsang stres reseptor yang terdapat pada dinding kandung kemih dengan jumlah 250 cc sudah cukupuntuk merangsang berkemih (proses miksi). Akibatnya akan terjadi reflek kontraksi dinding kandung kemih, dan pada saat

yang sama terjadi relaksasispinser internus, diikuti oleh relaksasi spinter eksternus, dan akhirnya terjadi pengosongan kandung kemih.Rangsangan yang menyebabkan kontraksi kandung kemih dan relaksasispinter interus dihantarkan melalui serabut serabut para simpatis. Kontraksisfinger eksternus secara volunter bertujuan untuk mencegah atau menghentikanmiksi. kontrol volunter ini hanya dapat terjadi bila saraf saraf yang menanganikandung kemih uretra medula spinalis dan otak masih utuh.Bila terjadi kerusakan pada saraf saraf tersebut maka akan terjadiinkontinensia urin (kencing keluar terus menerus tanpa disadari) dan retensiurine (kencing tertahan).Persarafan dan peredaran darah vesika urinaria, diatur oleh torako lumbar dan kranial dari sistem persarafan otonom. Torako lumbar berfungsi untuk relaksasi lapisan otot dan kontraksi spinter interna.Peritonium melapis kandung kemih sampai kira kira perbatasan ureter masuk kandung kemih. Peritoneum dapat digerakkan membentuk lapisan danmenjadi lurus apabila kandung kemih terisi penuh. Pembuluh darah Arterivesikalis superior berpangkal dari umbilikalis bagian distal, vena membentuk anyaman dibawah kandung kemih. Pembuluh limfe berjalan menuju duktuslimfatilis sepanjang arteri umbilikalis.Jadi,reflex mikturisi merupakan sebuah sikus yang lengkap yang terdiri dari:1 . K e n a i k a n t e k a n a n s e c a r a c e p a t d a n p r o g r e s i f 2 . P e r i o d e t e k a n a n m e n e t a p 33 3.Kembalinya tekanan kandung kemih ke nilai tonus basal. 2.6 Perangsangan atau penghambatan berkemih oleh otak. Pusat pusat ini antara lain: 1.Pusat perangsang dan penghambat kuat dalam batang otak, t e r u t a m a terletak di ponds, dan 2 . b e b e r a p a pusat yang terletak korteks serebral y a n g t e r u t a m a b e k e r j a penghambat tetapi dapat menjadi perangsang.Refleks berkemih merupakan dasar penyebab terjadinya berkemih, tetapi pusatyang lebih tinggi normalnya memegang peranan sebagai pengendali akhir dari berkenmih sebangai berikut:1 . P u s a t y a n g l e b i h t i n g g i m e n j a g a s e c a r a p a r s i a l p e n g h a m b a t a n r e f l e k s berkemih kecuali jika peristiwa berkemih dikehendaki.2 . a p u s a t y a n g l e b i h t i n g g i d a p a t m e c e g a h b e r k e m i h , b a h k a n j i k a r e f l e k s berkemih timbul, dengan membuat kontraksi t onik terus menerus padasfingter eksternus kandung kemih sampai mendapatkan waktu yang baik untuk berkemih.3.Jika tiba waktu berkemih, pusat kortikal dapat merangsang pusat berkemihsacral untuk membantu untuk mencetuskan refleks berkemih dan dalamwaktu bersamaan menghambat sfingter eksternus kandung kemih sehingga peristiwa berkemih dapat terjadi. Berkemih di bawah keinginan biasanya tercetus dengan cara berikut: Pertama, s e s e o r a n g s e c a r a s a d a r m e n g k o n t r a k s i k a n o t o t o t o t a b d o m e n n ya , ya n g m e n i n g k a t k a n t e k a n a n d a l a m k a n d u n g k e m i h d a n m e n g a k i b a t k a n u r i n e k s t r a memasuki leher kandung kemih dan uretra posterior di bawah tekanan, sehinggameregangkan dindingnya.34 2.7 Urine (Air Kemih) Mikturisi ( berkemih ) merupakan refleks yang dapat dikendalikan dandapat ditahan oleh pusat persarafan yang lebih tinggi dari manusia. Gerakannyaoleh kontraksi otot abdominal yang menambah tekanan di dalam rongga dan berbagai organ yang menekan kandung kemih membantu mengosongkannya.Rata-rata dalam satu hari 1-2 liter, tetapi berbeda sesuai dengan

jumlah cairanyang masuk. Warnanya bening oranye, pucat tanpa endapan, baunya tajam,reaksinya sedikit asam terhadap lakmus dengan pH rata-rata 6.1. Sifat sifat air kemihJumlah eksresi dalam 24 jam 1.500 cc tergantung dari masuknya (intake)cairan serta faktor lainnya.- Warna bening muda dan bila dibiarkan akan menjadi keruh.- Warna kuning terantung dari kepekatan, diet obat obatan dan sebagainya.- Bau khas air kemih bila dibiarkan terlalu lama maka akan berbau amoniak.- Baerat jenis 1.015 1.020.- Reaksi asam bila terlalu lama akan menjadi alkalis, tergantung pada diet (sayur menyebabkan reaksi alkalis dan protein memberi reaksi asam).2. Komposisi air kemihUrin atau air seni atau air kencing adalah cairan sisa yang diekskresikanoleh ginjal yang kemudian akan dikeluarkan dari dalam tubuh melalui prosesurinasi. Eksreksi urin diperlukan untuk membuang molekul-molekul sisa dalamdarah yang disaring oleh ginjal dan untuk menjaga homeostasis cairan tubuh. Namun, ada juga beberapa spesies yang menggunakan urin sebagai saranakomunikasi olfaktori. Urin disaring di dalam ginjal, dibawa melalui ureter menujukandung kemih, akhirnya dibuang keluar tubuh melalui uretra.Urin terdiri dari air dengan bahan terlarut berupa sisa metabolisme(seperti urea), garam terlarut, dan materi organik. Cairan dan materi pembentuk urin berasal dari darah atau cairan interstisial. Komposisi urin berubah sepanjang proses reabsorpsi ketika molekul yang penting bagi tubuh, misal glukosa, diserap. Kembali ke dalam tubuh melalui molekul pembawa. Cairan yang tersisamengandung urea dalam kadar yang tinggi dan berbagai senyawa yang berlebihatau berpotensi racun yang akan dibuang keluar tubuh. Materi yang terkandung didalam urin dapat diketahui melalui urinalisis. Urea yang dikandung oleh urindapat menjadi sumber nitrogen yang baik untuk tumbuhan dan dapat digunakanuntuk mempercepat pembentukan kompos. Diabetes adalah suatu penyakit yangdapat dideteksi melalui urin. Urin seorang penderita diabetes akan mengandunggula yang tidak akan ditemukan dalam urin orang yang sehat.Komposisi air kemih :- Air kemih terdiri dari kira kira 95 % air - Zat zat sisa nitrogen dari hasil metabolisme protein asam urea, amoniak dankreatinin- Elektrolit, natrium, kalsium, NH3, bikarbonat, fosfat dan sulfat- Pigmen (bilirubin, urobilin)- Toksin- Hormon3. Mekanisme Pembentukan UrineDari sekitar 1200ml darah yang melalui glomerolus setiap menit terbentuk 120 125ml filtrat (cairan yang telah melewati celah filtrasi). Setiap harinyadapatterbentuk 150 180L filtart. Namun dari jumlah ini hanya sekitar 1% (1,5 L) yangakhirnya keluar sebagai kemih, dan sebagian diserap kembali.4. Tahap tahap Pembentukan Urinea. Proses filtrasiTerjadi di glomerolus, proses ini terjadi karena permukaan aferent lebih besar dari permukaan aferent maka terjadi penyerapan darah, sedangkansebagian yang tersaring adalah bagian cairan darah kecuali protein, cairanyang tersaring ditampung oleh simpai bowman yang terdiri dari glukosa,air, sodium, klorida, sulfat, bikarbonat dll, diteruskan ke seluruh ginja. b. Proses reabsorpsiTerjadi penyerapan kembali sebagian besar dari glukosa, sodium, klorida, fosfat dan beberapa ion karbonat. Prosesnya terjadi secara pasif yangdikenal dengan obligator reabsorpsi terjadi pada tubulus atas. Sedangkan pada tubulus ginjal bagian bawah terjadi kembali penyerapan dan sodiumdan ion karbonat, bila diperlukan akan diserap kembali kedalam tubulus bagian bawah, penyerapannya terjadi secara aktif dikienal denganreabsorpsi fakultatif dan sisanya dialirkan pada pupila renalis.c. Augmentasi (Pengumpulan)Proses ini terjadi dari sebagian tubulus kontortus distal sampai tubulus pengumpul. Pada tubulus pengumpul masih terjadi penyerapan ion Na+,Cl-, dan urea sehingga terbentuklah urine sesungguhnya.Dari tubulus pengumpul, urine yang dibawa ke pelvis renalis lalu di bawake ureter. Dari ureter, urine dialirkan menuju vesika urinaria (kandungkemih) yang merupakan

tempat penyimpanan urine sementara. Ketikakandung kemih sudah penuh, urine dikeluarkan dari tubuh melalui uretra.

2.8 Ciri-Ciri Urin Normal 1. Rata-rata dalam satu hari 1-2 liter, tapi berbeda-beda sesuai dengan jumlahcairan yang masuk. 2. Warnanya bening oranye tanpa ada endapan. 3. Baunya tajam .4. Reaksinya sedikit asam terhadap lakmus dengan pH rata-rata38

BAB IIIPENUTUP 3.1Kesimpulan Sistem urinal (urinary tract) adalah sistem saluran dalam tubuh manusia,meliputi ginjal dan saluran keluarnya yang berfungsi untuk membersihkan tubuhdari zat-zatyang tidak diperlukan. Zat yang diolah oleh sistem ini selalu berupasesuatu yang larut dalam air.Sistem ini terdiri dari sepasang ginjal (ren,kidney),dengan saluran keluar urine berupa ureter dari setiap ginjal. Ureter itu bermuara pada sebuah kandung Kemih (urinary bladder, vesica urinaria) di perut bagian bawah di belakangtulang kemaluan(pubic bone).Urine selanjutnya dialihkan keluar melalui sebuah urethra

3 . 2 S a r a n Kepada yang membaca makalah sederhana ini, harapan kami semogadapat memahami betul sehingga penyakit penyakit yang berhubungan dengansystem perkemihan ini dapat di hindari.

DAFTAR PUSTAKA Pearce , Evelyn C.2006Anatomi Dan Fisiologi Untuk Paramedis.Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.Sander , Mochamad Aleq . 2004.Patologi Anatomi Jakarta : RajawaliPers.Sobotta. Atlas Anatomi Manusia Ed.1.Jakarta : EGC.Syaifuddin . 2003 . Anatomi Fisiologi Untuk Mahasiswa Keperawatan.Jakarta : EGC.40 Wibowo , Daniel S . 2005 .Anatomi Tubuh Manusia. Jakarta : GramediaWidiasarana Indonesia.http://totonrofiunsri.wordpress.com/2009/01/28/anatomi-dan-fisiologi-sistemperkemihan/http://nurad1k.blogspot.com/2010/02/anatomi-fisiologi-sistemperkemihan.htmlhttp://bertousman.blogspot.com/2009/02/traktusurinarius.htmlhttp://tutorialkuliah.blogspot.com/2009/02/tugas-kuliah-sistemperkemihan.htmlhttp://zakirroshan.blogspot.com/2010/05/urinaria.html

Anda mungkin juga menyukai