OLEH
DWI PRAPTONO,SH.
K3 SPESIALIS KASI PENGAWASAN K3
Dasar hukum :
Undang undang No 1 tahun 1970 Keselamatan Kerja
Dasar hukum :
Undang undang No 1 tahun 1970 Keselamatan Kerja
Dasar hukum :
Peraturan Menteri Tenaga Kerja & Transmigrasi RI
No Kep 75/Men/2002
Pemberlakuan PUIL 2000
Peraturan KHUSUS B
Peraturan Khusus B
Ditetapkan
Sebagai Standar Wajib
Kep Menteri Energi & Sumber Daya Mineral No. : 2046 K/40/MEN/2001 Tanggal 28 Agustus 2001
PROTEKSI DARI EFEK TERMAL PROTEKSI DARI ARUS LEBIH a. pemutusan secara otomatis b. pembatasan arus maksimum.
PROTEKSI DARI ARUS GANGGUNGAN gangguan bumi, arus bocoran, arus lebih akibat gangguan. PROTEKSI DARI TEGANGAN LEBIH
t (detik) 1,0 0,8 0,6 0,4 0,3 0,2 E (Volt) 90 100 110 125 140 200 I (mA) 180 200 250 280 330 400
Proteksi sentuh langsung Penghalang / selungkup Isolasi (1500 V a.b selama 1 menit)
Pembumian
Jika diterapkan pda waktu pemasangan, harus diuji dan mutu harus sama dengan pabrikan.
Jika dapat dijangkau, diletakkan dalam kotak hubung atau perlengkapan. Mencegah setiap sentuhan ke bagian aktif Mempunyai kode IP (international Protection) (penjelasan 3.4.6 hal.42-43)
Mendekati bagian aktif tegangan tingi yang berbahaya di bawah jarak bebas yang memadai di dalam selungkup
Melalui :
PROTEKSI BAHAYA
SENTUHAN LANGSUNG
Jarak aman atau diluar jangkauan
Tegangan kV 1 12 20 70 150 220 500 Jarak cm 50 60 75 100 125 160 300
Proteksi bahaya
N Sentuhan tidak langsung 1. Sistem TT atau Pembumian Pengaman (PP) Sistem IT atau Hantaran pengaman (HP) Sistem TN atau Pembumian Netral Pengaman (PNP)
2.
3.
5/13/02
35