Anda di halaman 1dari 4

REKAYASA TRAFIK

I. Pengantar Trafik Trafik merupakan statistik jumlah kedatangan panggilan yang dibawa oleh jaringan. Besar trafik ( intensitas trafik ) akan digunakan untuk menentukan ukuran atau kapasitas jaringan. Secara kualitatif, trafik mengandung dua hal yaitu jumlah panggilan dan volume panggilan.

Teletrafik Engineering menentukan hubungan antara : Quality Of Service ( QoS) Beban Trafik Kapasitas system

Macam macam trafik : carried traffic, offered traffic, rejected traffic Realisasi/pendekatan untuk menghitung carried traffic Contoh: Dalam selang waktu 1 jam terdapat 3 panggilan telepon dengan waktu pendudukan masing2 adalah 5 ,10, dan 15 menit . Hitung besar carried trafiknya ? Jawab : Ac = (5+10+15) menit/60 menit = 0,5 Erlang. Aplikasi Perhitungan traffic Contoh : Misalkan suatu sentral menerima rata2 1800 panggilan baru dalam selang waktu 1 jam, dan rata2 waktu pendudukan adalah 3 menit. Hitung Offered Traffic? Jawab:

Dari soal diatas dapat diperoleh data bahwa = 1800 call/ jam= 1800 call /60 menit dan h=3 menit. Maka Offered Traffic , A0 = . h = 1800 X 3/60 menit = 90 Erlang Contoh : Rata-rata selama jam sibuk pada suatu perusahaan 120 outgoing call dengan waktu pendudukan rata-rata 2 menit , dan 200 incoming call dengan waktu pendudukan rata-rata 3 menit. Tentukan outgoing traffic, incoming traffic dan total traffic! Jawab : 1. Outgoing traffic : 120 x 2/60 = 4 Erlang 2. Incoming traffic : 200 x 3/60 = 10 Erlang 3. Total Traffic : 4 + 10 = 14 Erlang Contoh : Selama jam sibuk 1200 panggilan ditawarkan pada suatu grup trunk , dan terjadi 6 panggilan yang hilang. Waktu pendudukan rata-rata 3 menit. Tentukan Offered traffic, Carried traffic , Lost traffic, Gos dan Total waktu kongesti! Jawab : Offered traffic : A = c.h/ T = 1200 x 3/60 = 60 Erlang Carried traffic : 1194 x 3/60 = 59,7 Erlang Loss traffic : 6 x 3/60 = 0.3 Erlang GOS = 6/1200 = 0.005 Waktu kongesti : 0.05 x 3600 = 18 sekon

1. 2. 3. 4. 5.

Variasi Trafik dan Konsep Jam Sibuk Facts

Trafik akan sangat bervariasi tergantung pada aktivitas masyarakat pengguna sistem telekomunikasi Trafik dibangkitkan oleh setiap pelanggan secara independen.

Variasi Trafik yang dapat diperkirakan dapat diklasifikasikan,sebagai berikut: Long Terms Trend ( years), Variasi selama setahun ( months) ,variasi selama seminggu (days), variasi selama 24 jam (hours). Sedangkan variasi trafik yang acak terdiri dari : Short Term Random Variations ( seconds, minutes),Long Term Random variations ( hours),Random Variation Caused External Source. (Konsep Trafik , Tutun Juhana ) Konsep Jam Sibuk ( TCBH)

Trafik tertinggi tidak muncul pada waktu yang sama di dalam setiap harinya. Untuk keperluan pengukuran trafik , dimensioning dan aspek lainnya, akan sangat membantu apabila kita dapat menentukan busy hour dengan baik.

Model Sistem Trafik

Ada dua fasa dalam pemodelan : Pemodelan trafik yang masuk ( incoming traffic) sebagai model trafik, Pemodelan sistem sebagai model sistem. Macam model system : Loss System , Queueing System , Delay System, Kombinasi Delay dan Loss. Model Teletrafik yang sederhana Pelanggan ( panggilan) datang dengan laju lamda waktu) Panggilan dilayani oleh n pelayan (server) Jika sedang melayani , server memberi layanan dengan laju ( panggilan persatuan waktu) 1/ = waktu pelayanan rata-rata Terdapat sebanyak m tempat untuk menuggu ( buffer) Diasumsikan bahwa panggilan yang datang pada saat sistem sedang penuh ( blocked customer) akan dibuang atau loss ( jumlah panggilan persatuan

Anda mungkin juga menyukai