Hotel adalah salah satu akomodasi yang melayani dan memberi pelayanan kamar , makanan dan
minuman serta fasilitas lainnya kepada client/costumer , didalam Hotel terdapat beberapa
Departement yang penting atau disebut dengan Major Departement . Major Departement adalah
Departement yang memang harus ada didalam suatu hotel , Major Departement didalam Hotel
ada 5 , yaitu :
1.
2.
3.
4.
5.
Kelima departement harus wajib ada disetiap hotel , karena kelima departement inilah yang
membuat hotel mempunyai pemasukan terutama di Front Office dan Food & Beverages
Departement. Berikut pengertian dari kelima departement tersebut :
1. Front Office Departement : departemen hotel yang tugasnya berhubugan lagsung dengan
tamu, menerima pemesanan kamar tamu, menerima pendaftaran tamu, maupun memberikan
informasi yang diinginkan tamu. Departemen ini merupakan kesan prtama bagi tamu ketika
tamu hendak check in.
Adapun seksi-seksi di Front Office Departement adalah sebagai berikut :
Reservation
Reception
Telephone Operator
Front Office Cashier
Uniform Service/Concierge
Information section
Guest Relation Officer
2. House Keeping Departement : Housekeeping department adalah departemen hotel yang
bertanggung jawab atas seluruh kebersihan hotel baik dalam ruangan maupun public area
serta membersihkan berbagai fasilitas hotel. Housekeeping terbagi atas beberapa seksi antara
lain :
Floor Section
Public Area Section
Linen/uniform Section
Laundry section
Valet
Washer
Presser
Marker
Checker
Gardener section
Florist section
Recreation / swimmimg pool section
3. Food & Beverages Departement : Food and Beverage department adalah departemen hotel
yang menangani hal-hal yang berkaitan dengan mengolah menyediakan makanan dan
minuman serta bertugas memberikan pelayanan kepada tamu pada saat makan di restaurant.
Food & Beverage Department dibagi beberapa bagian diantara lain :
a. Food & Beverage Production
Food & Beverage Production adalah suatu bagian yang bertugas mengolah bahan makanan
menjadi bahan matang untuk disediakan kepada para tamunya.
b. Food & Beverage Service
Food & Beverage Service adalah suatu bentuk pelayanan berupa pengantaran order tamu.
Food & Beverage Service dibagi menjadi dua bagian lagi yaitu
1) Food Service
2) Beverage Service
Notulis, dll
2. Sport & Recreation
Swimming pool
Tennis court
Golf
Health & Fitness Center
Massage & Spa
Salon & Barbershop
Billiard
Arung Jeram, dll
Continental Plan, yaitu hotel yang menganut sistem dimana harga kamar
sudah termasuk makan pagi (continental breakfast)
Bermuda Plan, hotel dengan sistem harga kamar sudah termasuk makan pagi
(American Breakfast)
European Plan, yaitu hotel dengan sistem dimana harga kamar tidak
termasuk makan (room rate only)
2. Berdasarkan ukuran dan jumlah kamar
Hotel kecil, jumlah kamar sampai dengan 25 kamar
Hotel menengah, memiliki jumlah kamar antara 25 sampai 100
Hotel sedang, jumlah kamar antara 100 sampai 300
Hotel besar, yaitu hotel yang mempunyai jumlah kamar diatas 300
3. Berdasarkan jenis atau tipe tamu
Family hotel, yaitu hotel yang sebagian besar tamunya terdiri dari keluarga
Business hotel, sebagian besar tamunya merupakan orang orang yang sedang
melakukan tugas atau usaha
Tourist hotel, yaitu hotel yang sebagain besar tamunya adalah wisatawan
Transit hotel, yaitu hotel yang sebagian besar tamunya adalah mereka yang
akan melanjutkan perjalanan (hotel hanya sebagai tempat persinggahan
sementara saja)
Cure Hotel, yaitu hotel yang sebagian besar tamunya adalah dengan tujuan
pengobatan
4. Berdasarkan lokasi hotel
Resort Hotel, yaitu hotel yang berlokasi di daerah wisata
Mountain Hotel, yaitu hotel yang berlokasi di daerah pegunungan
Beach Hotel, yaitu hotel yang berlokasi di dekat pantai
City Hotel, yaitu hotel yang berlokasi di perkotaan
Highway Hotel, yaitu hotel yang berlokasi ditepi jalan bebas hambatan dan
biasanya diperbatasan antara dua kota
Airport Hotel, yaitu hotel yang berlokasi dekat dengan lapangan terbang
5. Berdasarkan lama tamu menginap
Transient Hotel, hotel dimana para tamunya rata-rata menginap hanya untuk
satu atau dua malam
Residential Hotel, yaitu hotel dima para tamunya menginap untuk jangka waktu
lama, lebih dari satu minggu
Semi Residential Hotel, yaitu hotel dimana para tamunya menignap lebih dari
dua malam sampai satu minggu
6. Berdasarkan Disain dan struktur hotel
Conventional Hotel, hotel yang bentuknya tinggi bertingkat menjulang kelangit
Bungalows, hotel yang bentuknya tidak bertingkat dan setiap bangunan
berlokasi menyebar satu dengan yang lain
Motor Hotel, hotel yang mempunyai garasi di masing-masing kamar atau
kelompok kamar
7. Berdasarkan lama buka hotel dalam setahun
Seasonal Hotel, yaitu hotel yang dibuka hanya untuk waktu-waktu tertentu
dalam satu tahun (3 bulan, 6 bulan, 9 bulan)
Year Round Hotel, yaitu hotel yang dibuka sepanjang tahun
8. Berdasarkan tarif hotel
Economy Hotel, yaitu hotel dengan tarif yang relatif murah
First Class Hotel, yaitu hotel dengan tarif sedang
Deluxe Hotel, yaitu hotel dengan tarif mahal
Kamar yang tersedia untuk satu orang penghuni dengan kondisi berisi satu tempat tidur tunggal
jenis room seperti ini sudah jarang dan hamper tidak ada di hotel berbintang.
2. Double Bed Room
Satu kamar yang berisi satu bed besar. Ada dua macam bed besar, yaitu King Size Bed ataupun
Queen Bed.
3. Double Double Bed Room
Suatu kamar di hotel yang berukuran besar dan dan didalamnya ada dua bed berukuran besar
atau dua double bed.
4. Twin Bed Room
Kamar tidur hotel yang disediakan buat dua orang penghuni, berisi dua tempat tidur double (twin
bed) dan ditempatkan secara terpisah.
5. Standart Room
Kamar Standart adalah kamar yang paling sederhana diantara semua jenis kamar yang ada di
hotel, dengan kelengkapan sarana dan fasilitas yang disesuaikan dengan standar bintang hotel
tersebut.
6. Superior Room
Kamar hotel atau penginapan standard yang mempunyai luas lebih dari kamar standard biasa.
7. Deluxe Room
Deluxe adalah istilah untuk kamar di hotel yang menunjukkan adanya kemewahan dibidang
supplies dan amenities yang disediakan di kamar. Bisa jadi juga lebih luas dibanding kamar
standar ataupun superior.
8. Suite Room
Kamar Suite merupakan kamar yang dimana terdapat perbedaan mencolok yaitu tersedia kamar
tamu yang terpisah dari kamar tidur.
9. Presidential Suite Room
Presidential Suite Room adalah tingkatan kamar yang paling mewah diantara jenis kamar suite
yang lain dari segi luas, fasilitas, dan sarananya dan yang paling mewah diantara yang lain nya.
Presidential Suite Room memiliki kamar tidur dan kamar tamu terpisah dan juga memiliki dapur
ataupun minimal kitchenette untuk memasak dan menghangatkan makanan,
10. Studio Room
Studio room adalah kamar di hotel yang mempunyai dua fungsi, ruang kerja, atau ruang tamu
dan kamar tidur, karena tempat tidur nya bisa dilipat, dimasukkan dinding, atau dibalik menjadi
meja seperti di ruang kerja atau ruang tamu karena ukuran kamar nya yang kecil.
Berikut pula status kamar didalam Hotel :
1. = Occupied :
Suatu kamar yang sedang ditempati oleh sesorang secara sah dan teregister sebagai tamu hotel.
2. V = Vacant :
Tamu yang sudah meninggalkan hotel hari ini setelah melunasi semua kewajibannya termasuk
menyerahkan kunci yang dipakai ke front office.
18. LCO = Late Check Out :
Permintaan tamu untuk meninggalkan hotel lebih lambat dari waktu check out yang ditentukan.
19. ONL = Occupeid no Luggage :
Seorang tamu yang masih teregister pada suatu kamar tanpa suatu barang apapun di dalamnya.
20. DL = Double Lock :
Permintaan tamu ke pihak hotel untuk melakukan double lock sehingga tidak seorangpun dapat
masuk ke kamar tersebut.
Job Description
Front office department yang mempunyai tugas utama sebagai salah satu subordinat room
division adalah menjual kamar sebanyak-banyaknya sesuai kapasitas yang dimiliki serta tarif
atau harga kamar yang telah ditentukan.
Front office juga mempunyai peran penting dalam memberikan informasi penting kepada tamu,
karena front office merupakan jantung dari hotel dimana tempat tamu pertama kali memperoleh
informasi. Salah satu seksi yang sangat berperan dalam hal memproses pemesanan kamar adalah
reservation section. seorang reservation section harus mengerti bagaimana cara menangani tamu
baik yang akan check in, check out atau yang akan pindah kamar.
Oleh karena itu dibutuhkan pengetahuan khusus mengenai ruang lingkup front office terutama
pada seksi reservasi, baik itu mengenai dasar-dasar reservasi, tipe, sistem maupun sumbersumber dari reservasi itu sendiri. Selain itu reservasi harus mengerti mengenai tingkat occupancy
sebuah kamar disetiap harinya, hal ini dimaksudkan agar dapat membandingkan dan
memprediksikan tingkat occupancy dihari selanjutnya.
Fungsi
1. Menjual kamar
3. Mengkoordinir pelayanan
Antar departemen yang berhubungan langsung dengan tamu dengan departemen yang
Housekeeping, terdiri dari 2 suku kata yaitu: house dan keep yang artinya menjaga rumah.Dari
pengertian tersebut dapat disimpulkan,Housekeeping adalah bagian atau Departement yang
mengatur atau menata peralatan, menjaga kebersihan, memperbaiki kerusakan dan memberikan
dekorasi dengan
penghuninya.
Dimana ruang lingkup kebersihan Housekeeping adalah membersihkan seluruh area hotel baik
didalam maupun luar area hotel,contohnya di daerah parkiran dan termasuk sekitar area hotel.
Fungsi housekeeping :
Fungsi utama dari Housekeeping Department adalah menjaga semua area hotel tetap bersih dan
memastikan sanitasi yang sempurna sebagai bagian dari pelayanan yang nyata terhadap para
tamu dan konsumen. Housekeeping attendant membersihan karpet dan furnitur di koridor, kamar
tamu dan public area. Mereka mengumpulkan sampah dan mengosongkan keranjang sampah,
mengganti seprai dan membereskan tempat tidur. Mengisi ulang sabun dan tisu toilet di public
toilet dan mengganti peralatan mandi dan perlengkapan di kamar tamu. Mereka membersihkan
dan memoles furnitur. Di beberapa hotel, mereka juga harus membawakan barang-barang yang
diminta para tamu, seperti boks bayi, extra bed, dll. Tangan-tugas fisik ini merupakan kewajiban
Housekeeping Attendant dan staf kebersihan yang sebenarnya.
F&B department adalah Satu departmen di hotel yang berfungsi untuk menyediakan pelayanan
makanan dan minuman bagi tamu hotel ataupun tamu luar hotel.
( F&B service is one of the department in hotel that have function to prepare and give the service
for food n beverage for the guest, it may be from the hotel or out side the hotel)
F&B terbagi dua bagian Food Production (Kitchen) dan F&B Service
( F&B service have two section, they are Food Production and F&B service))
Food Production berfungsi untuk menciptakan atau membuat semua jenis makanan yang telah
ditentukan di dalam menu; atau bahkan membuat makanan yang telah dipesan oleh tamu seperti
dalam event di banquet, outside catering atau pemesanan lainnya.
(Food production have the function to make all of the food in their menu and make all of the
food that guest order)
F&B Service berfungsi mendelivery product tersebut ke pihak tamu, membuat minuman bahkan
di dalam Banquet Departmen F&B Service juga bertugas untuk menyiapkan segala hal yang
berhubungan dengan event yang telah dipesan, mulai dari set up ruangan, set up peralatan,
sampai dengan me- service tamu, bahkan juga sampai dengan billing.
Food and beverage department adalah bagian dari hotel yang mengurus dan bertanggung jawab
terhadap kebutuhan pelayanan makanan dan minuman serta kebutuhan lain yang terkait, dari
para tamu yang tinggal maupun yang tidak tinggal di hotel tersebut dan dikelola secara komersial
serta profesional.
Fungsi dasar dari industri ini adalah untuk melayani makanan & minuman untuk orang, untuk
memenuhi berbagai jenis kebutuhan mereka. Tujuan utama adalah untuk mencapai kepuasan
pelanggan. Kebutuhan pelanggan yang mungkin akan berusaha untuk memuaskan adalah:
1.Hubungan Housekeeping dengan Front Office Department Front office bertugas menyediakan
data kamar-kamar yang akan digunakan atau diisi oleh tamu, sedangkan Housekeeping
meyediakan laporan status dan kondisi kamar yang dapat digunakan oleh Front Office untuk
melakukan blocking pemesanan kamar
2.Hubungan Housekeeping dengan Engineering Department Engineering bertanggung jawab
terhadap perawatan atau perbaikan atas kerusakan atau permasalahan interior dan eksterior serta
peralatan dan property yang terjadi baik dikamr-kamar tamu maupun public area agar kerusakan
dapat segera ditangani dengan baik dan cepat. Housekeeping membantu melaporkan kepada
engineering dengan maintenance request-nya atas segala peralatan/perlengkapan yang perlu
diperbaiki.
3. Hubungan Housekeeping dengan Security Department
Berkordinasi apabila terjadi hal-hal yang perlu melakukan pemeriksaan, seperti keamanan
seluruh area dan keselamatan tamu di kamar. Dalam kasus kehilangan barang di kamar, maka
housekeeping akan meminta bantuan security untuk melakukan investigasi dan introgasi untuk
mencari solusi, juga apabila perlu melakukan pemeriksaan kamar-kamar yang dicurigai atau
memeriksa kondisi tamu kamar yang terkunci atau berstatus do not disturb
4. Hubungan Housekeeping dengan Food and Beverage Department
Housekeeping melakukan pemeliharaan dan pembersihan area-area Food and Beverage outlet,
seperti restaurant, bar, ruang rapat dan sebagainya, termasuk menyediakan linen bersih yang
diperlukan.
TELEPHONE COUTERSY
Telephone courtesy adalah suatu cara dalam berkomunikasi melalui media telepon yang
dilakukan dengan tata cara yang benar dan tepat (appropriate manner). (Agus Sambodo &
Bagyono, (2005 : 55)
Tujuan akhir sopan santun bertelepon adalah untuk memberikan kesan atau image yang positif
bagi perusahaan dan wajib diterapkan oleh semua petugas hotel dari segala bentuk jabatan.
Adapun tata cara bertelepon atau telephone courtesy menurut Sambodo & Bagyono, (2005 : 56)
adalah sebagai berikut:
1.
2.
Berilah jarak antara telepon dengan mulut kurang lebih 5 sentimeter agar suara anda tidak
Ucapkan dengan jelas identitas hotel anda, seksi dan atau nama anda.
4.
5.
Dapatkan nama tamu, mintalah penelepon untuk mengeja nama karena kadang-kadang
terjadi kesalahan dalam membedakan huruf d dengan t, b dengan p dan lain sebagainya.
6.
Berbicaralah dengan jelas dan hindari menggunakan bahasa slank atau istilah-istilah yang
bersifat teknis.
7.
Gunakan tata bahasa yang baik dan benar sesuai bahasa yang digunakan.
8.
9.
Tersenyumlah pada saat bertelepon karena senyum anda akan dapat dirasakan oleh teman
11.
Jika penelepon meninggalkan pesan, pastikan pesannya dicatat dengan akurat dan
12.
Usahakan untuk selalu menyebut nama penelepon jika anda telah mengetahui nama
penelepon tersebut.
13.
Selalu ingat untuk mengucapkan terima kasih dan mengucapkan selamat berpisah.
14.
menutup telepon.
15.
Berilah jarak antara telepon dengan mulut kurang lebih 5 sentimeter agar suara anda tidak
Ucapkan dengan jelas identitas hotel anda, seksi dan atau nama anda.
17.
18.
Dapatkan nama tamu, mintalah penelepon untuk mengeja nama karena kadang-kadang
terjadi kesalahan dalam membedakan huruf d dengan t, b dengan p dan lain sebagainya.
19.
Berbicaralah dengan jelas dan hindari menggunakan bahasa slank atau istilah-istilah yang
bersifat teknis.
20.
Gunakan tata bahasa yang baik dan benar sesuai bahasa yang digunakan.
21.
22.
Tersenyumlah pada saat bertelepon karena senyum anda akan dapat dirasakan oleh teman
24.
Jika penelepon meninggalkan pesan, pastikan pesannya dicatat dengan akurat dan
25.
Usahakan untuk selalu menyebut nama penelepon jika anda telah mengetahui nama
penelepon tersebut.
26.
Selalu ingat untuk mengucapkan terima kasih dan mengucapkan selamat berpisah.
27.
menutup telepon.
TABLE MANNER
Etika makan atau Table Manners adalah aturan yang harus dilakukan saat bersantap bersama di
meja makan.
Etika makan diperkenalkan oleh bangsa Eropa yang merupakan aturan standar terutama saat
bersantap bersama-sama di sebuah acara resmi atau acara makan bersama di keluarga besar.
Meskipun sebebarnya Etika tersebut telah ada jauh sebelum peradaban Eropa menyebar ke
seluruh dunia.
Setiap negara memiliki aturan meja makan yang berbeda-beda. Namun, ada beberapa aturan
dasar yang terdapat di setiap etika makan, yaitu :
Jangan berbicara di telepon di meja makan. Meminta ijinlah saat anda benar benar harus
tusuk gigi
Usahakan untuk mencicipi semua makanan yang disediakan
Tawarkan ke orang di sebelah anda saat anda akan menuangkan minuman ke gelas anda
Sisakan makanan sedikit bila anda tidak ingin atau tidak sanggup menghabiskan makanan
Tunggu ada aba-aba untuk mulai memakan makanan yang dihidangkan
Menambahkan bumbu setelah mencicipi makanan dianggap kasar dan menghina koki
Kecuali di restoran, jangan minta untuk menyingkirkan sisa makanan anda kecuali acara
makan sudah selesai dan jangan pernah melakukan bila diundang ke acara formal.
Jangan lupakan satu hal yang umum, jangan lupa untuk selalu mengatakan tolong dan
terima kasih setiap kali anda meminta bantuan