: Wenny Fonda
: 11 2011 181
Tanda Tangan
........................
........................
IDENTITAS PASIEN
Masuk RS : 27 Agustus 2012
Nama : Ny. S
Tempat/tanggal lahir : Kediri, 4 Juli 1961
Status perkawinan : Sudah menikah
Pekerjaan : petani
Alamat : Bandar Lampung
Umur : 51 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Suku bangsa : Jawa-Indonesia
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
I. ANAMNESIS
Diambil dari :
auto anamnesis
Jam
10.00
WIB
1. Keluhan utama : Nyeri perut sebelah kanan atas kurang lebih 2 bulan.
2. Riwayat Penyakit Sekarang :
OS datang ke RS dengan keluhan pasien mengeluhkan nyeri perut kanan atas
sejak kurang lebih 2 bulan SMRS, keluhan memberat sejak 2 minggu SMRS, nyeri
dirasakan hilang timbul dan berlangsung sekitar 20-30 menit, nyeri dirasakan pada
perut kanan atas menjalar sampai ke bahu bagian belakang. Nyeri muncul biasanya
setelah os makan, terutama makan makanan yang berlemak, kadang disertai mual.
Os mengaku selama ini hanya minum obat antasida untuk meredakan nyeri
uluhati. Namun efeknya hanya beberapa saat saja.
Os merasa berat badannya sedikit berkurang selama 2 bulan ini. Penurunan
berat badan sekitas 5 kg dalam waktu 2 bulan.
Os mengeluhkan badan kuning sejak 3 minggu
mengalami demam, demam naik turun kadang disertai menggigil. BAK seperti teh
1
sejak 2 minggu SMRS, frekuansi BAK 3-4 kali/hari, nyeri saat BAK tidak ada. BAB 1x
perhari berwarna seperti dempul, konsistensi lembek, nyeri saat BAB tidak ada.
Riwayat minum alkohol disangkal. Riwayat mengkonsumsi obat-obatan disangkal.
: tidak ada
Trauma terdahulu
: tidak ada
Operasi
: tidak ada
Sistem saraf
: tidak ada
: tidak ada
Sistem genitalis
: tidak ada
Hubungan
Umur
(Tahun)
Ayah
Ibu
Kakak
55
Adik
47
ANAMNESIS SISTEM
Jenis
Keadaan
Penyebab
Kelamin
L
P
L
P
Kesehatan
Meninggal
Meninggal
Sehat
Sehat
Kematian
-
Kulit
: tampak ikterus
Kepala
Mata
: tampak ikterus
Telinga
Hidung
Mulut
Tenggorokan
Leher
Ekstremitas
Kesadaran
: compos mentis
Tekanan darah
: 120/80 mmHg
Nadi
: 80 kali/menit, teratur
Suhu
: 36,7C
: 20 kali/menit, thorako-abdominal
Tinggi badan
: 1,5 m2
Berat badan
: 45 kg
Keadaan gizi
Sianosis
:-
Udema umum
:-
Habitus
: atletikus
Cara berjalan
: normal
Mobilisasi (aktif/pasif)
: aktif
Kepala
: normosefali, simetris
Mata
Telinga
Hidung
Tenggorok
Mulut
Leher
Dada
: simetris,
Paru paru
tampak kelainan
Jantung
Abdomen
Anggota Gerak
Refleks
: refleks normal
Sklera
Abdomen
:
ikterik +/+
Inspeksi : ikterik (+), Distensi (-), Massa (-)
Auskultasi : Bising Usus normal
Palpasi : nyeri tekan epigastrium (+), Murphy Sign (+).
Hepar : teraba 1 jari dibawah arcus costa 12, permukaan licin,
tepi rata, sudut lancip.
Normal
10.4 g/dL
30.8 %
3.48 juta/ul
325 ribu/ul
11 15 g/dL
37-54%
3.5-5.5 juta/ul
150-350 ribu/ul
Hematologi
CBC
Hemoglobin
Hematokrit
Eritrosit
Trombosit
Leukosit
Segment
Limfosit
monosit
Eosin
MCHC
MCH
MCV
MPV
Imunoserologi
Hepatitis
HBsAg
6600 /uL
54 %
25%
12%
9%
33.8 g/dl
29.9 pg
88.5fl
9.8
Non reaktif
124mg/dL
70 200 mg/dL
139 meq/L
3.11 meq/L
137-150 meq/L
3.6-5.2 meq/L
101 uL
91 uL
16.90 mg/dl
12.21 mg/dl
4. 69mg/dl
43
<1
<0.5
< 0.85
12 mg/dl
6 mg/dl
0.42 mg/dl
10-50 mg/dl
6-20
L: < 1.3, P: 1.1
Kimia Darah
Diabetes
1. Glukosa Sewaktu
Elektrolit
2. Sodium /Na
3. Potasium/K
Fungsi Hati
SGOT
SGPT
Bilirubin total
Bilirubin direct
Bilirubin Indirect
Ginjal Hipertensi
Urea
BUN
Creatinin
2. Pemeriksaan Rontgen,
Pemeriksaan Rontgen Thoraks posisi AP, 27 Agustus2012
Cor
: CTR 50%, tidak tampak membesar
Sinuses dan diafragma : normal
Pulmo
: corakan vaskuler normal, tak nampak gambaran
infiltrat / nodul, konsolidasi
Kesan
: cor dan pulmo tampak dalam batas normal
3. Pemeriksaan USG Abdomen, 27 Agustus 20112
- Hepar:
Tampak kedua lobus hepar membesar, permukaan rata, sudut tumpul,
vaskularisasi tak melebar, echostruktur normal homogen, tak tampak kelainan
-
didalamnya.
Vesica felea:
5
melebar.
Pancreas:
Tampak membesar
dengan
Pseudokista
serta
kalsifikasi
didalamnya,
kelainan
4. Dilakukan CT-Scan Abdomen potongan axial, ketebalan 10mm, tanpa kontras.
- V. Felea: Tampak distensy dengan internal density, dinding tidak menebal
Ductus Choledochus proximal melebar, ke arah distal tidak jelas (tampaknya
disisi distal lumen terisi bayangan berdensitas kalsifikasi)
- Pancreas tampak membesar dengan bayangan lesi hipodens disertai faktor
kalsifikasi cukup besar mulai dari korpus sampai kaudal
Kesan: Billiarectasy intra dan ekstrahepatal e.c susp.
Choledokolitiasis.
NILAI RUJUKAN
Negatif
Negatif
Negatif
1.003-1.030
5-8
Negatif
<1 EU/dl
negatif
negatif
negatif
3-5
1-5
NILAI RUJUKAN
9.7-13.1
25.5-42.1
28-100
V. RINGKASAN (RESUME)
OS datang ke RS dengan keluhan, nyeri perut kanan atas sejak kurang lebih 2
bulan SMRS, keluhan memberat sejak 2 minggu SMRS. Nyeri muncul biasanya setelah
os makan, terutama makan makanan yang berlemak, kadang disertai mual.
Penurunan berat badan sekitas 5 kg dalam waktu 2 bulan. Os mengeluhkan badan
kuning sejak 3 minggu SMRS. BAK seperti teh sejak 2 minggu SMRS, frekuansi BAK 34 kali/hari, Riwayat minum alkohol disangkal. Riwayat mengkonsumsi obat-obatan
disangkal.
Pada pemeriksaan fisik, keadaan umum baik, kesadaran kompos mentis,
pengukuran tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan abdomen tampak
ikterik, nyeri tekan epigastrium, Murphy sign (+),Hepar : teraba 1 jari dibawah arcus
costa 12, permukaan licin, tepi rata, sudut lancip. Pada pemeriksaan penunjang
laboratorium SGOT 101/ uL, SGPT 91/uL, Bilirubin total 16.90, Bilirubin direct 12.21,
Bilirubin Indirect 4.69, amylase 14. Sedangkan pemeriksaan laboratorium lain dalam
batas normal. Pada pemeriksaan penunjang dengan USG didapatkan suspect
choledocholithiasis dan gambaran pankreatitis chronis atau Gambaran pseudicyst
pankreast disertai kalsifikasi multiple pada Ct Scan abdomen
VI . DIAGNOSIS KERJA dan DASAR DIAGNOSIS
1.
Koledokolitiasis
Dasar diagnosis: adanyanya nyeri pada perut bagian kanan atas sampai
epigastrium terutama saat makan makanan berlemak. Ikterus padan badan. Serta
Peningkatan kadar Bilirubin pada pemeriksaan laboratorium. Ditunjang dengan
hasil
USG
dan
CT
scan
adbomen
yang
menunjukan
gambaran
suspect
Choledocholithiasis.
VII. DIAGNOSIS DIFFERENSIAL :
1. Pankreatitis Akut
Dasar yang mendukung:
Infus RL
Pemberian Ranitidine
Ondansetron
Supplement for maintenance of healthy liver.
Operatif
IX. PROGNOSIS
-
Quo ad vitam
: ad bonam.
Quo ad fungsionam
: ad bonam.
Quo ad sanationam
: ad bonam.
Pre Operasi
IVFD RL 10 tpm
Ceftriaxon 2 x 1 gr
Lab CBC, pT ApTT, Kimia darah (Diabetes, fungsi hati, ginjal hipertensi)
Foto thorax AP
Puasa 6 8 jam
Informed consent pada keluarga dan pasien
TINDAKAN OPERASI, 29 Agustus 2012
Diagnosis pre operasi
: Obstruktif Jaundice ec suspect Choledocolithiasis
Diagnosis pasca operasi
: Obstruksi Jaundice ec Choledocolithiasis + kista
pankreas
Anestesia
: General anestesia (ett)
Nama operasi
: Laparotomy Explor + Cholesistojejunotomy
Yang didapat pada operasi
:
Yang dibuat pada operasi
:
- Pasien tidur terlentang di meja operasi,
- Asepsis dan antisepsis daerah operasi dan sekitarnya
- Insisi median diatas benjolan menembus kutis; subkutis;
fascia menghentikan perdarahan jika terjadi
- Dilakukan eksplorasi pada fesica felea dan jaringan sekitar
- Striktur pada duktus koledokus + kista dan kalsifikasi kaput
pankreas
-
Pasca Operasi
Monitor TTV tiap 15 menit sampai stabil
Oksigenasi 2 L/menit
IVFD RL 10 tpm
Ceftriaxon 2 x 1 gr
8
Dalam d500:
Fentanyl 2x100mg
Ondancentron 8mg
Ketorolac 4x30 mg
Biocurliv 3x1
Omeprazol 1x40mg iv
Vit K 3x1 ampl iv
Ronex 3x1 ampl iv
FOLLOW UP I
30 Agustus 2012. Jam 7.00
S/ OS merasa nyeri pada bekas operasi. Jika menarik nafas panjang terasa lebih nyeri.
Belum BAB.
O/ keadaan umum
: baik
kesadaran
: compos mentis
tekanan darah
: 120/80 mmHg
nadi
: 80 kali/menit
suhu
: 36,6 C
frekuensi nafas : 20 kali/ menit
Status lokalis
I : verban bersih, kering, rembesan -, darah ,
P: Nyeri tekan +, perut supel
P: Timpani
A: Bisisng Usus +, normal
Cairan: intake: 1000cc, Output: 600cc urin berwarna seperti teh
Drain 50cc
A/ Post operasi Laparotomi explor ec Choledocolithiasis
P/ Diet lunak
Belajar miring kiri-kanan, duduk.
Analgesik drip bila habis = stop
Periksa Bilirubin
Th/ lanjut
FOLLOW UP II
31 Agustus 2012. Jam 7.15
S/ OS merasa nyeri pada bekas operasi. Jika menarik nafas panjang terasa lebih nyeri.
Belum BAB.
O/ keadaan umum
: baik
kesadaran
: compos mentis
tekanan darah
: 120/80 mmHg
nadi
: 80 kali/menit
suhu
: 36,6 C
frekuensi nafas : 20 kali/ menit
Status lokalis
I : verban bersih, kering, rembesan -, darah ,
9
HASIL
11.24 mg/dl
8.35mg/dl
2.86mg/dl
NILAI RUJUKAN
<1
<0.5
< 0.85
10