1.

Seorang wanita berusia 65 tahun berobat ke puskesmas dengan keluhan utama sakit pada
mata kannya. Mata menjadi buram satu hari setelah masuk rumah sakit. Keluhan juga
disertai sakit kepala dan muntah dua kali. Penderita memiliki riwayat kencing manis.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 110 kali/menit,
frekuensi nafas 20 kali/menit, dan temperature 36,5 C. pemeriksaan visus kanan 2/60 dan
kiri 6/24. Tekanan bola mata meningkat per palpasi dan tekanan mata kiri normal.
Diagnose yang mungkin adalah
a. Keratitis
b. Endoftalmitis
c. Glaukoma
d. Uveitis
e. Konjungtivitis
Kasus untuk no. 2 dan 3
Seorang laki-laki berusia 55 tahun dirujuk ke klinik mata dengan keluhan mata kiri kabur.
Hasil pemeriksaan VOS 3/60, konjungtiva tenang, kornea jernih, COA sedang, pupil
bulat, reflek cahaya (+), lensa jernih, tekanan intra ocular 15 mmHg, dari funduscopy
Cup/Disc ratio 0,9. Gonioskopi dengan sudut terbuka.
2. Pemeriksaan apa yang akan anda lakukan?
a. Retinometer
b. Octopus perimetry
c. Streak retinoscopy
d. USG
e. Refraktometry
3. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Glaucoma sudut tertutup primer
b. Glaucoma sudut terbuka primer
c. Glaucoma sudut terbuka sekunder
d. Glaucoma sudut tertutup sekunder
e. Serangan glaucoma akut
4. Pada suatu malam, seorang pria berusia 50 tahun mengalami nyeri pada matanya, keluhan
disertai dengan sakit kepala dan mata merah, penglihatan menurun, serta mual dan
muntah. Dia langsung datang ke tempat praktik anda. Sebagai dokter umum, ketika
memeriksa matanya, anda melihat pupilnya midriasis dan tidak mengecil saat diberi sinar
terang. Apa tindakan pertama anda sebagai seorang dokter umum?
a. Memberikan Asetazolamid oral
b. Memberikan timolol eye drop
c. Memberikan manitol iv
d. Memberikan pilokarpin eye drop
e. Langsung merujuk ke pusat kesehatan sekunder secepatnya

5. Seorang perempuan berusia 50 tahun dating dengan keluhan utama mata kanan nyeri dan
berdenyut, keluhan disertai penglihatan kabur. Pada pemeriksaan, didapatkan visus OD
1/300, mixed injeksi, edema kornea, camera oculi anterior dangkal, edema iris, reflek
pupil lama dan TIO N+1. Apakah tatalaksana yang tepat?
a. Koreksi visus
b. Berikan kacamata untuk penglihaan dekat dan jauh
c. Turunkan TIO dengan medikamentosa
d. Rujuk
e. Hilangkan edema kornea dengan larutan hiperosmolar
6. Seorang perempuan 55 tahun dating ke poli mata dengan keluhan mata kiri cekot-cekot
sejak 2 hari yang lalu, menjadi kabur, mual dan muntah-muntah. Sebelumnya, tidak
pernah mata cekot- cekot seperti ini. Dari pemeriksaan didapatkan visus OD 5/5, OS

1/60. Pada OS didapatkan perikorneal injeksi, kornea edema, bilik mata depan dangkal
dan iris bomban. TIO 59 mmHg. Apa kemungkinan diagnosis pasien tersebut?
a. Glaucoma suspect
b. Glaucoma kronis sudut terbuka
c. Glaucoma kronis sudut tertutup
d. Glaucoma akut sudut terbuka
e. Glaucoma akut sudut tertutup

7. Seorang perempuan 55 tahun dating ke poli mata dengan keluhan mata kiri cekot-cekot
sejak 2 hari yang lalu, menjadi kabur, mual dan muntah-muntah. Sebelumnya tidak
pernah mata cekot-cekot seperti ini. Pemeriksaan gula darah sesaat 300 gr/dl dan TD
sistemik 140/90 mmHg. Pasien mempunyai riwayat astma bronchial. Dari pemeriksaan
oftalmologis didapatkan visus OD 5/5, OS 1/60. Pada OS didapatkan konjungtival
injeksi, korne edema, bilik mata depan dangkal dan irir bombaris, TIO 59 mmHg. Apakah
tatalaksana yang tepat?
a. Infuse manitol
b. Glycerin per oral
c. Tetes Timolol tiap 15 menit pada 1 jam pertama
d. Acetazolamide per oral
e. Trabeculectomy

8. Seorang wanita usia 50 tahun datang dengan keluhan mata kiri cekot-cekot sejak tadi
malam, kabur dan muntah-muntah. Dari pemeriksaan didapatkan visus OD 5/5, OS 1/60.
Konjungtival injeksi, edema kornea, TIO OS 50mmHg. Setelah mendapat terapi diamox
dan timolol keluhan berkurang dan direncanakan operasi trabekulektomi. Apakah
diagnosis yang paling mungkin?
a. Glaucoma akut sudut tertutup
b. Glaucoma primer sudut terbuka
c. Glaucoma absolute
d. Glaucoma suspect
e. Hipertensi okuli

9. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang dengan keluhan penglihatan jauh menjadi
buram. Pada pemeriksaan fisik ditemukan adanya kekeruhan lensa, TIO OD 22,5
sedangkan TIO OS 28,3. Hasil pemeriksaan funduskopi kanan papil glaucoma, kiri dalam
batas normal. Lapangan pandang kanan hilang, lapangan pandang kiri dalam batas
normal. Factor apakah yang menyebabkan gangguan lapangan pandang ini?
a. Kekeruhan pada lensa
b. TIO tidak normal
c. Kerusakan jaras afferent sebelum chiasma
d. Gangguan pada n.optikus dextra
e. Kerusakan jaras afferent setelah chiasma

10. Seorang anak laki-laki berusia 9 tahun datang ke klinik mata mengeluh matanya gatal
sejak tiga hari yang lalu. Jika terkena cahaya, maka menjadi silau dan perih. Pada
pemeriksaan didapatkan blepharospasme, fotofobia, dan secret mata yang .. mukoid.
Pemeriksaan visus nomal. Pada pemeriksaan dengan slitlamp, tampak cobblestone pada
palpebra superior. Apakah tatalaksana yang tepat untuk pasien?
a. Antibiotic topical
b. Antimetabolik topical
c. Antihistamin topical
d. Topical artificial tears

e. Acyclovir topical

11. Seorang laki-laki berusia 35 tahun datang ke rumah sakit dengan keluhan mata gatal,
merah, dan secret seperti susu. Denan pemeriksaan slit lamp ditemukan papilla pada
konjungtiva tarsal superior dan inferior. Pada riwayat keluarga, penyakit dermatitis atopic
dan asma bronchial. Apa diagnosis yang mungkin pada pasien ini?
a. Vernal konjungtivitis
b. Atopic konkungtivitis
c. Flictenularis konjungtivitis
d. Follicle konjungtivitis
e. Acute konjungtivitis

12. Keadaan anesthesia dolorosa terdapat pada

a. Konjungtivitis herpes zoster
b. Konjungtivitis herpes simpleks
c. Konjungtivitis sika
d. Konjungtivitis lepra
e. Konjungtivitis numularis

13. Seorang wanita berusia 23 tahun datang ke tempat praktek saudara dengan keluhan utama
mata merah, disertai gatal, nyeri, berair, pandangan kabur, terbentuk keropeng pada
kelopak mata ketika bangun pada pagi hari, serta mengeluarkan kotoran yang kental dan
berwarna putih. Keluhan tidak disertai dengan penurunan visus. Pasien mempunyai
kebiasaan memakai lensa kontak terus menerus selama beberapa hari, meskipun saat
tertidur. Apa diagnosis anda yang paling mungkin untuk pasien ini?
a. Ulkus kornea
b. Abrasi kornea
c. Konjungtivitis virus
d. Konjungtivitis bakteri
e. Konjungtivitis vermal
14. Seorang pria berusia 30 tahun konsultasi kepada anda, mengatakan matanya merah sejak
satu minggu yang lalu, seperti ada benda mengganjal di matanya, gatal tidak begitu
terasa, dan keluar banyak secret pada pagi hari. Ketika dilakukan pemeriksaan, terlihat
papilla di konjungtivanya. Apa tindakan anda yang akan meringankan penyakitnya?
a. Asiklovir salep mata ..
b. Ceftriaxon 1 gram IM dosis tunggal + irigasi mata dengan NaCl fisiologis sampai
secret negative + ciprofloxasin tetes tiap dua jam
c. Sodium chromolyn tetes 4% 4 kali/hari
d. Ciprofloxacin tetes 4 kali/hari selama 5-7 hari
e. Naphazoline atau pheniramin 4 kali/hari

15. Seorang anak berusia 1 bulan datang dengan orangtuanya ke bagian mata rumah sakit
dengan keluhan ada putih di tengah matanya. Setelah dilakukan pemeriksaan didapatkan
diagnosis penyakit yang diderita anak ini adalah katarak congenital. Anak ini
direncanakan untuk dilakukan operasi. Sebaiknya, operasi katarak dilakukan pada usia.
a. 6-8 bulan
b. Setelah usia 1 tahun
c. Setelah usia 2 tahun
d. Setelah usia 5 tahun
e. Sedini mungkin

16. Seorang pria pekerja industry berusia 30 tahundatang ke tempat praktek dokter dengan
keluhan penglihatan menjadi sangat kabur secara mendadak. Lensa menjadi putih dengan
cepat dan mata menjadi merah. Pada pemeriksaan dengan slit lamp setelah diteteskan
midriatik, terlihat lensa posterior berbentuk bintang. Diagnosis apa yang mungkin terjadi
pada pasien ini?
a. Katarak traumatic
b. Katarak senilis
c. Uveitis
d. Skleritis
e. Dislokasi lensa

17. Seorang pasien wanita memakai lensa kontak tiga tahun. Ia mengeluh matanya merah dan
kabur. Apa yang perlu ditanyakan untuk menunjang diagnosis?
a. Yang muncul merah dulu atau kabur dulu
b. Apakah menjalar sampai sakit kepala
c. Apakah tahu cara merawat kontak lensa
d. Apakah tahu cara menggunakan kontak lensa
e. Apakah melakukan pemeriksaan visus secara berkala

18. Seorang wanita berusia 25 tahun datang ke praktek dokter dengan keluhan mata kabur
sejak satu minggu yang lalu. Keluhan disertai rasa kelilipan, sakit mata, dan mata merah.
Riwayat pemakaian lensa kontak (+) selama tiga tahun, tidak ada keluhan. Pasien
mengobati matanya dengan tetes mata yang dibeli sendiri di took. Apakah anamnesis
tambahan yang diperlukan untuk menegakkan diagnosis?
a. Ada kotoran mata lengket atau tidak
b. Sakit mata menjalar ke kepala
c. Keluhan mata merah sebelum kabur
d.
e. Cara perawatan lensa kontak

19. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke Unit Gawat Darurat (UGD) karena
mengalami buta mendadak setelah mandi. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan
darah 160/100 mmHg, nadi 60 kali/menit, frekuensi nafas 20 kali/menit, dan temperature
36,5 C. apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Retinopati
b. Katarak
c. Perdarahan vitreus
d. Oklusi arteri
e. Uveitis
Kasus untuk No. 20 dan 21
20. Seorang pasien datang ke tempat praktek anda dan mengeluhkan pandangan yang buram,
apalagi ketika membaca dekat, sejak dua bulan terakhir. Penderita diketahui mengidap
diabetes mellitus tipe 2 sejak lima tahun yang lalu. Ketika dilakukan funduskopi, terdapat
lesi intraretinal terutama daerah polus posterior berupa mikroaneurisma, perdarahan
bintik dan bercak hard dan soft exudat, edema neovaskularisasi, dan perdarahan vitreous.
Apaka diagnosis yang paling mungkin?
a. Retinopati hipertensi
b. Retinopati diabetika non proliperatif
c. Retinopati diabetika preproliferatif
d. Retinopati diabetika proliferative stadium dini
e. Retinopati diabetika proliferative stadium lanjut
21. Apa tindakan yang paling tepat untuk pasien di atas?

a.
b.
c.
d.
e.

Diberikan obat-obatan empiris, seperti vitamin E, enico, dan antioksidan lain

Fotokoagulasi laser
Vitrektomi
Konsul ke bagian IPD
Edukasi untuk control gla darah dengan ketat

22. Seorang laki-laki berusia 24 tahun datang dengan keluhan mata merah. Keluhan disertai
nyeri dan penurunan tajam penglihatan. Ada riwayat menggunakan lensa kontak selama
dua tahun. Pasien juga merasa ada bintik putih yang membesar dengan cepat, ulkus
kornea 3x 4 mm, dan bilik mata putih kekuningan. Apakah etiologi kasus tersebut?
a. Bakteri gram (+)
b. Bakteri gram (-)
c. Bakteri anaerob
d. Jamur
e. Parasit

23. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang dengan keluhan utama mata merah, nyeri dan
nyrocos. Pemeriksaan fisik menunjukkan gambaran ulkus kornea peripheral. Apakah
diagnosis yang paling mungkin?
a. Ulkus bacterial
b. Ulkus herpetika
c. Ulkus geografida
d. Ulkus fungi
e. Ulkus mooren

24. Seorang anak 7 tahun datang dengan keluhan sering sakit kepala apabila belajar lama.
Penderita juga mengeluhkan penglihatan kedua mata kabur. Pemeriksaan visus
ODS 6/20. Setelah dilakukan koreksi dengan S+ 1,00 visus ODS 5/5. Pemeriksaan
segmen anterior dalam batas normal. Saat dilakukan koreksi dengan S+ 1,00 pada
penderita di atas dikenal dengan istilah
a. Hipermetropia total
b. Hipermetropia manifes
c. Hipermetropia laten
d. Myopia
e. Presbiopia
25. Seorang laki-laki 20 tahun datang dengan keluhan utama penglihatan mata kanan kabur.
Apabila membaca lama pusing. Pemeriksaan visus sentral natural OD 5/20 dan OS 5/5.
Pemeriksaan segmen anterior tenang. Apakah usulan pemeriksaan selanjutnya?
a. Pemeriksaan funduskopi
b. Pemeriksaan tekanan intra okuli
c. Refraksi
d. Sikloplegik dan dilakukan refraksi ulang
e. Tes pin hole

26. Seorang laki-laki 17 tahun datang ke poliklinik mata dengan keluhan kedua mata kabur
yang dirasakan sejak 6 bulan yang lalu. Penderita merasa kabur saat melihat tulisan di
papan tulis saat pelajaran di kelasnya. Pada pemeriksaan mata, penglihatan membaik
dengan pemasangan pin hole dan denngan koreksi lensa spheris minus. Apa kemungkinan
gangguan refraksi pada pasien ini?
a. Myopia simpleks
b. Myopia kompositum
c. Presbiopia

d. Hipermetropia simpleks
e. Hipermetropia kompositum

27. Seorang anak 7 tahun datang dengan keluhan sering sakit kepala apabila belajar lama.
Penderita juga mengeluhkan penglihatan kedua mata kabur. Pemeriksaan visus natural
ODS 6/20. Setelah dilakukan koreksi dengan S +1,00 visus ODS 6/6. Pemeriksaan
segmen anterior dalam batas normal. Kemungkinan yang menjadi penyebab kelainan
refraksi penderita di atas adalah
a. Kelengkungan kornea yang tidak sama antara sumbu vertical dan horizontal
b. Permukaan kornea yang tidak rata
c. Sumbu bola mata yang lebih pendek dari normal
d. Sumbu bola mata yang lebih panjang dari normal
e. Kekuatan akomodasi yang menurun

28. Seorang wanita 23 tahun datang dengan keluhan kedua mata merah sejak 3 hari yang
lalu. Saat bangun pagi kedua mata sulit dibuka karena kelopak matanya lengket dan
keluar kotoran putih lengket. Riwayat terapi dengan visine 3x1 tetes/hari. Pemeriksaan
visus ODS 6/6. Palpebra edema konjungtiva khemosis berat, kornea jernih. Pemeriksaan
bilik mata depan sampai lensa dalam batas normal. Apakah etiologi kasus tersebut?
a. Infeksi bakteri
b. Infeksi virus
c. Paparan bahan toksik
d. Infeksi klamidia
e. Alergi

29. Seorang laki-laki 32 tahun datang dengan keluhan mata kanan merah sejak 4 hari yang
lalu disertai nyrocos dan silau. Visus OD 6/30 dan OS 6/6. Palpebra spasme minimal,
konjungtiva hyperemia, kornea terdapat infiltrate berbentuk dendritik, dan fluoresensi tes
positif. Pemeriksaan bilik mata depan sampai lensa dalam batas normal. Apakah etiologi
kasus di atas?
a. Infeksi bakteri
b. Infeksi virus
c. Paparan bahan toksik
d. Infeksi klamidia
e. Alergi

30. Seorang laki-laki 48 tahun datang dengan keluhan penglihatan kedua mata kabur disertai
silau. Penglihatan kabur dirasakan sejak 2 tahun yang lalu dan 3 bulan terakhir terasa
semakin berat. Visus OD 2/60 dan OS 5/60. Saat dilakukan koreksi refraksi dan tes pin
hole tidak ada kemajuan visus. Segmen anterior tenang. Setelah dilakuakn midriatikum
didapatkan kekeruhan lensa yang tidak merata dengan iris shadow positif. Apakah
diagnosis yang paling mungkin?
a. Katarak kompliakta
b. Katarak senilis stadium hipermatur
c. Katarak senilis stadium imatur
d. Katarak juvenile
e. Katarak senilis stadium matur

31. Seorang wanita 65 tahun datang dengan keluhan penglihatan keuda mata sejak beberapa
tahun terakhir mengalami kemunduran dan tidak dapat melihat lagi sejak 6 bulan yang
lalu. Visus ODS LP negative. Pemeriksaan segmen anterior tenang dan didapatkan

leukoria. Penderita mempunyai riwayat menderita kencing manis sejak 15 tahun yang
lalu. Pemeriksaan ultrasonografi (USG) mata memperlihatkan gembaran ablasio retina
pada kedua mata. Apabila penderita menginginkan operasi, pilihan operasi yang paling
ideal adalah
a. Operasi disisi katarak
b. Operasi disisi dan aspirasi katarak
c. Operasi ekstraksi katarak ekstra kapsular tanpa pemasangan lensa tanam intraocular
d. Operasi ekstraksi katarak ekstra kapsular dengan pemasangan lensa tanam intraocular
e. Operasi ekstraksi katarak intrakapsuler dengan pemasangan lensa tanam.

32. Seorang penderita usia 55 tahun datang dengan keluhan penglihatan kabur perlahanlahan, makin lama makin berat sejak 1 tahun. Pada pemeriksaan didapatkan visus ODS
5/40 tidak mau maju dengan koreksi maupun pinhole, kornea jernih, lensa keruh tidak
merata, funduskopi dalam batas normal. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Katarak mature
b. Katarak immature
c. Katarak traumatika
d. Katarak sekunder
e. Katarak juvenile

33. Seorang pasien laki-laki 35 tahun datang dengan keluhan kedua mata kabur, sering silau,
dan nyrocos, dan kadang terasa kemeng. Pasien juga mengeluh sejak 5 bulan ini
badannya terasa lemas, sering batuk dan sariawan, dan pusing yang makin memberat,
berat badan turun 5 kg selama 5 bulan ini. Pada pemeriksaan oftalmologia didapatkan
visus ODS 5/60 pin hole tidak maju. Segmen anterior ODS didapatkan COA yang keruh,
dangkal, sinekia anterior, dan pada funduskopi didapatkan gambaran cooton wole spot.
Apabila pemeriksaan serologi yang diperlukan untuk menegakkan diagnosis?
a. Hepatitis
b. HIV
c. Rubella
d. DM
e. GGK

34. Seorang ibu membawa bayinya yang baru berumur 2 hari ke poli mata dengan keluhan
kedua mata bayinya selalu terpejam dan bila dibuka keluar cairan kekuningan, sejak
kelahiran. Dari pemeriksaan didapatkan secret purulen pada kedua mata, injeksi pada
konjungtiva dan pericornea, sedangkan kornea dalam keadaan jernih. Dari pemeriksaan
hapusan secret mata didapatkan diplokokus gram negative. Apakah diagnosis yang paling
tepat?
a. Conjungtivitis gonorrhea
b. Keratokonjungtivitis
c. Endophtalmitis
d. Uveitis anterior
e. Proptal selulitis

35. Seorang pria datang dengan keluhan mata kana tergores daun pada 1 minggu yang lalu
dan sekarang nyeri, merah, dan kabur. Pemeriksaan fisik menunjukkan mata kanan visus
3/60 spasme konjungtiva dan perikornea injeksi positif. Di kornea ditemukan defek
diameter 3 mm keputihan dan menggaung sampai setengah kedalaman stroma dengan uji
fluoresensi positif. Tes laboratorium didapatkan kuman pseudomonas dan mengalami
perbaikan setelah mendapatkan terapi dibekacin tetes mata. Apakah diagnosis yang
paling tepat?

a.
b.
c.
d.
e.

Keratitis
Ulkus kornea
Keratokonjungtivitis
Blefaritis
Konjungtvitis

36. Seorang perempuan 60 tahun datang dengan keluhan kabur kedua mata perlahan-lahan
sejak 2 tahun. Tidak didapatkan riwayat mata merah maupun nyeri. Penderita menderita
diabetes tipe II sejak 7 tahun yang lalu dan hipertensi sejak 10 tahun yang lalu. Penderita
jarang control ke rumah sakit. Pada pemeriksaan didapatkan visus OD 6/20 dan OS 6/40.
Segment anterior dalam batas normal. Lensa tampak keruh tidak merata. Pemeriksaan
funduskopi didapatkan gambaran cd ratio ODS 0,3/0,4 , degenerasi trigod, tidak
didapatkan microaneurisma, silver wire, maupun exudat. Pada pemeriksaan lapang
pandang didapatkan gambaran depresi umum. Tekanan bola mata dalam batas normal.
Apakah diagnosis yang paling tepat?
a. Katarak senilis
b. Retinopati diabetika
c. Retinopati hipertensi
d. Normo tension glaucoma
e. Presbiopia

37. Mekanisme hifema menyebabkan kebutaan permanen adalah

a. Glaucoma sekunder
b. Hemosiderosis
c. Lekoria
d. Infeksi
e. Katarak
38. Pria 55 tahun di ICU tampak tidur pulas, reflex papil (-), PF tampak kurus, kedua mata
kuning, spiner nevi (+), perut buncit, bibir pasien terdapat bercak darah dan mulut bau
amandel. Riwayat alcohol umur 30 tahun. Sepuluh tahun yang lalu pasien gemuk
kemudian lama lama makin kurus. Karena tidak nafsu makan 2 tahun terakhir pasien
kurus, lemah dan mudah lelah. Dua hari yang lalu pasien muntah darah. Kenapa kedua
mata pasien kuning?
a. Penumpukan etanol di kornea
b. Meningkatnya bilirubin direk di serum
c. Meningkatnya pigmen penuaan di kornea
d. Penumpukan bilirubin di sclera
e. Xerosis konjungtiva

39. Perempuan 50 tahun, mata kiri merah, sakit, visus 1/300, injeksi siliar (+), kornea edema
(+), nekrotik (+), fistel (+), COA dangkal, sinekia anterior. Pasien ini didiagnosa ulkus.
Hasil pemeriksaan apa yang mengarah ke perforasi?
a. Injeksi siliar
b. Edema kornea
c. Nekrotik
d. Fistel
e. COA dangkal

40. Seorang anak laki-laki 12 tahun, pelajar telah menggunakan lensa koreksi pada mata
kanan dan kirinya -1,00 D, datang ke dokter dengan keluhan akhir-akhir ini
penglihatannya kabur untuk melihat jauh. Anak tersebut harus duduk di bangku terdepan

agar ia bisa membaca tulisan di papan tulis. Pada pemeriksaan visus OD dan OS sekarang
3/60, anak tersebut memerlukan lensa koreksi -2,00 D. visus anak tersebut 3/60 arinya
a. Orang normal baru mampu melihat huruf E pada snellen chart pada jarak 3 m
b. Anak tersebut dapat melihat huruf E pada jarak 6 m
c. Orang normal dapat melihat hitungan jari sampai jarak 300m
d. Anak tersebut dapat melihat hitungan jari pada jarak 3m
e. Anak tersebut baru dapat melihat lambaian tangan pada jarak 3m

41. Seorang wanita berusia 57 tahun datang ke klinik dengan keluhan mata kanan kabur,
terasa nyeri, sering melihat pelangi, disertai dengan mual dan muntah. Dari pemeriksaan
didapatkan hasil VOD 2/60 TIO N+3 OD hiperemis (+), edema kornea (+), pupil
midriasis (+), bilik dangkal (+), sedangkan OS dalam batas normal. Apakah diagnosis
kasus tersebut ?
a. Glaucoma sudut terbuka
b. Glaucoma sudut tertutup akut
c. Glaucoma absolute
d. Glaucoma sekunder
e. Glaucoma maligna

42. Seorang wanita berusia 40 tahun datang ke klinik dengan keluhan kedua mata bengkak,
terasa sedikit gatal, sila, berair, namun tidak terasa nyeri dan penglihatan tidak menurun.
Dari pemeriksaan fisik didapatkan konjungtiva palpebra dan tarsalin edema dan
hiperemis, injeksi konjungtiva (+), secret (+), sementara kornea, irirs, dan lensa dalam
batas normal. Apakah diagnosis pasien ini?
a. Konjungtiva gonoroika
b. Konjungtiva fliktenularis
c. Konjungtiva kataralis akut
d. Konjungtiva vernalis
e. Konjungtiva folikularis

43. Seorang wanita berusia 50 tahun datang ke klinik mata dengan keluhan utama mata
kanan terasa nyeri, berdenyut, dan terasa kabur. Dari pemeriksaan didapatkan hasil VOD
1/300, mixed injeksi (+), edema kornea (+), camera okuli anterior dangkal, edema irirs
(+), reflek pupil menurun, TIO N+1. Apakah tindakan yang paling tepat untuk kasus ini?
a. Koreksi visus
b. Berikan kaca mata untuk penglihatan dekat dan jauh
c. Turunkan TIO dengan medikamentosa
d. Tindakan operasi
e. Hilangkan edema kornea dengan larutan hyperosmolar

44. Seorang laki-laki berusia 50 tahun datang ke klinik dengan keluhan utama kedua mata
merah, nyeri, dan nerocos. Dari pemeriksaan didapatkan adanya gambaran ulkus kornea
peripheral. Apakah diagnosis yang tepat untuk kasus ini?
a. Ulkus bacterial
b. Ulkus herpetika
c. Ulkus geografica
d. Ulkus fungi
e. Ulkus mooren

45. Seorang laki-laki berumur 55 tahun datang ke tempat praktek dengan keluhan
penglihatan kabur perlahan-lahan sejak 5 tahun terakhir. Riwayat sakit kepala, sakit mata

dan mata merah disangkal. Riwayat trauma, DM, hipertensi juga tidak ada. Pasien juga
mengatakan bahwa kacamatanya sudah tidak cocok lagi sejak 2 tahun terakhir, namun
menurut dokter tidak perlu diganti. Pemeriksaan apakah yang perlu dilakukan pertama
kali untuk menegakkan diagnosis?
a. CT scan orbita
b. Visus
c. Tonometri
d. Funduskopi
e. Kampus visi

46. Seorang laki-laki kepala IGD RSUD goeteng, berusia 35 tahun datang ke UGD karena
mata kirinya terkena smash ketika bermain bulu tangkis. Pada pemeriksaan didapatkan
hasil berikut OD dalam batas normal, OS visus 1/60, konjungtiva hiperemis, edema
kornea (+), pada COA terdapat hifema setinggi 1/3 diameter kornea, bagian mata lain
sulit dinilai. Apakah komplikasi dari kondisi tersebut yang dapat mengakibatkan
kebutaan permanen?
a. Glaucoma sekunder
b. Katarak komplikata
c. Hifema sekunder
d. Blok pupil
e. Hemosiderous kornea
47. Seorang anak laki-laki berusia 12 tahun diantar ibunya ke klinik karena mengeluh kedua
matanya terasa gatal terutama pada siang, sore hari dari musim kemarau, sehingga sering
menggosok-gosok matanya. Pada pemeriksaan terlihat mataa sedikit merah, penebalan
konjungtiva bulbi (+) dengan warna agak coklat merah, visus 6/6 . Apakah diagnosis
kasus ini?
a. Konjungtiva vernalis
b. Konjungtiva atopic
c. Trakoma
d. Konjungtiva kataralis akut
e. Konjungtivitis fliktenularis

48. Seorang laki-laki berusia 45 tahun datang ke klinik untuk control matanya. Pasien
mengatakan bahwa 1 bulan yang lalu mata kanannya tertusuk lidi dan waktu itu matanya
merah dan penglihatan kabur. Dari kasus tersebut, komplikasi apakah yang harus
diwaspadai?
a. Katarak komplikata
b. Oftalmia simpatika
c. Rupture bulbi
d. Hifema
e. Ulkus kornea

49. Seorang wanita berusia 55 tahun datang ke poli klinik mata dengan keluhan mata kiri
berdenyut sejak 2 hari yang lalu disertai dengan penglihatan kabur, mual, dan muntah.
Dari pemeriksaan didapatkan hasil berikut visus 5/5 I 1/60. Pada OS didapatkan injeksi
konjungtiva, edema kornea, bilik mata depan dangkal dan iris bombans, serta TIO 59
mmHg. GDS 300 g/dl, tekanan darah 140/90 mmHg, dan pasien memiliki riwayat asma.
Apakah terapi awal yang tepat bagi pasien ini?
a. Glycerin per oral
b. Infuse manitol
c. Acetazolamide per oral
d. Tetes timolol tiap 15 menit pada 1 jam pertama
e. Trabekulektomi

50. Seorang wanita berusia 50 tahun datang ke klinik dengan keluhan mata kiri merah dan
sakit. Pada pemeriksaan mata kiri didapatkan hasil visus 1/300, injeksi siliar, kornea
edema, jaringan nekrotik (+), fistel tes (+), COA dangkal, sinekia anterior (+). Apakah
diagnosis kasus tersebut?
a. Ulkus kornea
b. Lekoma kornea
c. Iris inkarserasi
d. Glaucoma sekunder
e. Lekoma adheren