Anda di halaman 1dari 6

2.6.

4 Penyarah Gelombang Penuh dengan Kapasitor


2.6.4.1 GambarRangkaian

Gambar 2.12 Gambar Rangkaian Penyearah Gelombang Penuh dengan Kapasitor

2.6.4.2 Cara Kerja


Selama seperempat perioda positif yang pertama dari tegangan sekunder, Dioda D1
menghantar. Karena dioda menghubungkan sumber VS1 secara langsung dengan kapasitor, maka
kapasitor akan dimuati sampai tegangan maksimum VM.

Gambar 2.13 Gambar Gelombang hasil penyearahan

2.6.4.3AnalisaGambar
Setelah mencapai harga maksimum, dioda berhenti menghantar (mati), hal ini terjadi
karena kapasitor mempunyai tegangan sebesar VM, yang artinya sama dengan tegangan sumber
dan bagi dioda artinya tidak ada beda potensial. Akibatnya dioda seperti saklar terbuka, atau
dioda dibias mundur (reverse).Dengan tidak menghantarnya dioda, kapasitor mulai
mengosongkan diri melalui resistansi beban RL, sampai tegangan sumber mencapai harga yang
lebih besar dari tegangan kapasitor.Pada saat dimana tegangan sumber lebih besar dari tegangan
kapasitor, diodakembali menghantar dan mengisi kapasitor. Untuk arus beban yang rendah
tegangan keluaran akan hampir tetap sama dengan VM. Tetapi bila arus beban tinggi
pengosongan akan lebih cepat yang mengakibatkan ripple yang lebih besar dan tegangan
keluaran DC yang lebih kecil.
Seperti terlihat pada gambar 4 kapasitor mengisi (charges) dengan cepat pada awal siklus
sinyal dan membuang (discharges) dengan lambat setelah melewati puncak positif (ketika dioda
dibias mundur). Variasi pada tegangan keluaran untuk dua kondisi, mengisi dan membuang,
disebut dengan tegangan ripple (ripple voltage). Semakin kecil ripple, semakin baik penfilteran
seperti terlihat pada gambar 4 Gambar 5 memperlihatkan penyearah gelombang penuh lebih
mudah melakukan penfilteran. Ketika di filter, penyearah gelombang penuh mempunyai
tegangan ripple lebih kecil disbanding gelombang setengah untuk resistansi beban dan nilai
kapasitor yang sama. Hal ini disebabkan kapasitor membuang lebih cepat dan interval waktu
yang lebih pendek.
2.6.4.4PenjelasanRumus

Tegangan Rata Rata (VDC)

Ketika filter kapasitor membuang (discharges), tegangannya adalah :

waktu pembuangan kapasitor adalah dari satu puncak mendekati puncak berikutnya, dimana
tdis T

ketika tegangan kapasitor mencapai nilai minimumnya.

dengan frekuensi jala jala adalah 50 Hz, maka frekuensi ripple penyearah gelombang penuh
adalah 100 Hz, sehingga ;

untuk memperoleh tegangan DC, tegangan maksimum dikurangi tegangan ripple peak to peak
dibagi dua.

2.6.4.5Contoh Perhitungan

Beban 470 Ohm kapasitansi 100uF


Vdiv = 5 V; T/Div = 5 ms
Tegangan Masukan
VDiv x tDiv
Vin=
2
Vin=

5V x 4
=14,14 V
2

Vdc dengan kapasitor 100uF


Vr = 3
Vdc=VinVr x vdiv /2

1
Vdc=14,43 x =12,9
2

2.6.5 Perbandingan Vin dan VDC Tegangan beban tanpa Kapasitor dan Tegangan Beban
dengan Tapis
Tabel 2.9 Perbandingan Vin dan Vdc Percobaan Penyearah Gelombang penuh tanpa tapis dan
dengan Kapasitor
No Beban

Vin

Tegangan
tanpa

()

C=100F
Vdc (V)

C=220F
Vdc (V)

C=440F
Vdc (V)

1.

470

14,4 V

tapis
14,27

12,9

12,9

8,4

2.
3.

20 K
82 K

14,4 V
14,4 V

12,02
13,9

13,4
12,9

14,399
12,9

14,39
9,4

Pada tabel diatas, terlihat perbedaan yang sangat jauh pada rangkaian tanpa tapis dengan
rangkaian penyearah dengan tapis. Pada resistor yang sama, terlihat kenaikan tegangan output
disetiap kenaikan kapasitas kapasitor yang digunakan. Kecuali pada penggunaan resistor sebesar
82k Ohm, pada saat menggunakan kapasitor sebesar 440uF terjadi penurunan Vdc, hal ini bisa
disebabkan banyak faktor, diantaranya yaitu kesalahan pada saat pembacaan osiloskop di saat
percobaan.

Anda mungkin juga menyukai