SINDILA

(Sistem Informasi Dini

Lalulintas)

permasalahan
Penumpukan kendaraan di salah
satu ruas akibat dari tidak adanya
informasi mengenai kondisi lalulintas
diruas yang akan dilalui oleh
pengguna jalan

Solusi konvensional
Pelebaran jalan

Pengaturan secara manual

Data BPS

Perkembangan Jumlah Kendaraan Bermotor Menurut Jenis tahun 1987-2012

Tahun

Mobil
Penumpang

Truk

Sepeda Motor

Jumlah

1987

1170103

303378

953694

5554305

7981480

1988

1073106

385731

892651

5419531

7771019

1989

1182253

434903

952391

5722291

8291838

1990

1313210

468550

1024296

6082966

8889022

1991

1494607

504720

1087940

6494871

9582138

1992

1590750

539943

1126262

6941000

10197955

1993

1700454

568490

1160539

7355114

10784597

1994

1890340

651608

1251986

8134903

11928837

1995

2107299

688525

1336177

9076831

13208832

1996

2409088

595419

1434783

10090805

14530095

1997

2639523

611402

1548397

11735797

16535119

1998

2769375

626680

1586721

12628991

17611767

1999*)

2897803

644667

1628531

13053148

18224149

2000

3038913

666280

1707134

13563017

18975344

2001

3189319

680550

1777293

15275073

20922235

2002

3403433

714222

1865398

17002130

22985183

2003

3792510

798079

2047022

19976376

26613987

2004

4231901

933251

2315781

23061021

30541954

2005

5076230

1110255

2875116

28531831

37623432

2006

6035291

1350047

3398956

32528758

43313052

2007

6877229

1736087

4234236

41955128

54802680

2008

7489852

2059187

4452343

47683681

61685063

2009

7910407

2160973

4452343

52767093

67336644

2010

8891041

2250109

4687789

61078188

76907127

2011

9548866

2254406

4958738

68839341

85601351

2012

10432259

2273821

5286061

76381183

94373324

Sumber : Kantor Kepolisian Republik Indonesia

*)

Bis

sejak 1999 tidak termasuk Timor-Timur

Data BPS
Tingkat Kewenangan Jalan
Jalan Negara
Jalan Provinsi
Jalan Kabupaten/Kota

Panjang Jalan Menurut Tingkat Kewenangan (km)

1987

1992

1997

2002

2007

2012

2013

12,594 17,800 26,853 26,271 34,628 38,570 38,570

33,398 32,250 39,747 38,914 40,125 53,642 53,642
168,784 259,592 305,248 291,841 346,782 409,757 415,788

Rata-rata pertumbuhan
jalan / tahun = 2%

Beberapa Penyebab Kemacetan Lalu

Lintas
Arus kendaraan yang lewat telah melampaui kapasitas jalan tersebut.
Insiden atau kegiatan dijalan menyebabkan berkumpulnya pengguna jalan dan masyarakat
karena rasa ingin tahu.
banjir yang merendam badan jalan sehingga para pengendara kendaraan memperlambat laju
kendaraannya.
Adanya perbaikan jalan.
Kepanikan untuk mengevakuasi diri ke tempat yang lebih aman akibat peringatan akan
terjadinya bencana alam seperti tsunami, tanah longsor, banjir dan lainnya.
Adanya bagian jalan yang rusak atau longsor.
Ketidak tahuan masyarakat akan aturan lalu lintas.
Parkir kendaraan yang tidak tertata baik atau tidak pada tempatnya.
Pasar tumpah yang memakan badan jalan sehingga pada akhirnya membuat sebuah antrian
terhadap sejumlah kendaraan yang akan melewati area tersebut.
Pengaturan lampu lalu lintas yang bersifat kaku yang tidak mengikuti tinggi rendahnya arus
lalu lintas

Dampak dari kemacetan

Kerugian waktu, karena kecepatan yang rendah.
Pemborosan energi.
Keausan kendaraan lebih tinggi, karena waktu yang lebih lama untuk jarak
yang pendek, radiator tidak berfungsi dengan baik dan penggunaan rem
yang lebih sering.

Meningkatkan polusi udara, karena pada kecepatan rendah

konsumsi energi lebih tinggi, dan mesin tidak beroperasi pada
kondisi yang optimal.
Meningkatkan stress pengguna jalan.
Mengganggu kelancaran kendaraan darurat seperti: ambulans,
pemadam kebakaran dalam menjalankan tugasnya.

Pemecahan masalah kemacetan

Peningkatan kapasitas
Mengoptimalkan angkutan umum
Pembatasan penggunaan kendaraan pribadi

Peran PUSJATAN
Melakukan studi untuk membantu mencari salah satu solusi terhadap
kemacetan yang terjadi di Indonesia

IDE DASAR SINDILA

Pengemudi belum dapat berkomunikasi dengan jalannya
Keterbatasan pemerintah akan solusi sik
Smart city

SINDILA untuk Mendukung Smart Street

SINDILA: Sistem Informasi Dini Lalu Lintas
Produk pengembangan oleh Puslitbang Jalan dan Jembatan
Terdiri dari sub system Sensor, Logger, Data Center, dan (opGonal) Trac Display (bisa berupa
VMS, TLD, atau Mobile Apps)
Membantu pengelolaan lalu lintas jalan secara intensif

Sensor

Logger

Data Center

VMS

Mobile Apps

Cara Kerja Sindila

Sensor

Logger

Virtual loop, terkalibrasi

1. Dibuat virtual loop terkalibrasi di bidang jalan

2. KeGka kendaraan melintas, kamera mendeteksi dan
a. MengesGmasi kelas berdasarkan panjang
kendaraan
b. MengesGmasi kecepatan berdasarkan Gme of
y dari GGk A ke GGk B
c. Mendeteksi arah kendaraan
d. Mencatat, mencacah sehingga dapat diperoleh
data Volume per kelas, Headway, Gap,
Kecepatan Rata-Rata, Okupansi Jalan
3. Bila terdeteksi drop kecepatan, most likely ada
kecelakaan. Berikan alarm
4. Bila terdeteksi kendaraan berlawanan arah, berikan
Alarm
5. Seluruh data dikirim ke data center untuk diolah dan
didistribusikan kepada yang membutuhkan.

Manfaat
Sindila
Human Error Free

Berdasarkan teknologi Computer Vision dan dapat dilengkapi dengan thermal imaging untuk
membebaskan dari pengaruh siang dan malam
Menghitung 5 kelas berdasarkan panjang kendaraan (pedoman MKJI, untuk tol berdasarkan
Kepmen PU No 370/KPTS/M/2007 dan Gdak berdasarkan panjang kendaraan)
Data yang diperoleh: Volume per kelas per lajur, kecepatan rata-rata per kelas per lajur, okupansi
per lajur, headway per lajur, dan gap per lajur
Dapat pula menyediakan data individual (kecepatan ruang per kendaraan)
Dapat menginformasikan kondisi lalulintas secara otomaGs (Macet, Padat, lancar dan lengang)

Perbedaan Sindila dengan CCTV

CCTV

SINDILA

Video Streaming dari Kamera,

Trac Analysis dilakukan di
TMC, baik oleh manusia ataupun
menggunakan Video AnalyGcs
Perlu bandwidth besar
Error analisis besar, karena Gdak
selamanya video yang diperoleh
mulus

Proses Video analyGcs dilakukan

di kamera, data trac-nya yang
dikirim ke TMC
Bandwidth Gdak perlu besar,
kecuali bila perlu streaming
Bisa streaming bila diperlukan
Bisa snapshot photo periodic
atau per event (speed drop,
melawan arah, dll)

Sindila dan Road Safety

StaGsGk kecelakaan yang sering salah kaprah digunakan adalah insiden per
waktu, padahal ada factor lain yang sangat ber peran yaitu volume
kendaraan dan atau travel Gme
Dengan menggunakan Sindila, dapat diperoleh informasi volume
kendaraan yang melintas suatu jalur, sehingga perhitungan INSIDEN per
TRAFFIC VOLUME menjadi lebih akurat untuk perencanaan perbaikannya.
Sindila juga dapat mendeteksi Speed Drop sebagai deteksi adanya
kecelakaan secara otomaGs

Tingkat
Pelayanan

Luaran Alat

Visual di lapngan

Lancar,
Kec 58
km/jam

Lancar,
Kec 52
km/jam

Macet,
Kec 6
km/jam

Macet,
Kec 9
km/jam

CONTOH TAMPILAN WEBSITE SISTEM SINDILA YANG BERFUNGSI

SEBAGAI MONITORING DAN MANAGEMENT LALU LINTAS

Implementasi SINDILA untuk

kegiatan rute lebaran tahun
2015 (kerjasama dengan
pt.inti)

LOKASI TERPASANG
SINDILA-01 PADA RUTE
LEBARAN

qJl. Cimohong (Pantura) di Kabupaten Brebes

qCicalengka (S:06.58.057, E:107.49.884)
qCiawi Tasikmalaya (S:07.08.756, E:108.08.849)
qMerak Banten (S:05.56.325, E:106.0.130)

LOKASI TERPASANG
SINDILA-01 PADA RUAS
TOL CIPALI

qJl. Tol Cikopo-Palimanan KM 111+200m, pemasangan pada

Pilar Gantry.
qJl. Tol Cikopo-Palimanan KM 137+600m, pemasangan pada
Gang Lampu Penerangan Jalan (PJU).

DESAIN PEMASANGAN SINDILA DI

TOL

PADA GANTRY

DESAIN PEMASANGAN SINDILA DI

TOL

PADA TIANG PJU

FOTO PROSES INSTALASI

SINDILA-01

ALAMAT WEBSITE LOKASI

SINDILA-01 DI RUAS TOL CIPALI
SINDILA DASHBOARD -
http://product.inti.co.id/sindila-admin/admin/dashboard/6

INFORMASI SINDILA -01 MELALUI WEBSITE

(PEMANTAUAN ARUS RUTE LEBARAN 2015)

INFORMASI SINDILA -01 MELALUI WEBSITE

(PEMANTAUAN KECEPATAN RUAS TOL
CIPALI)

DATA DARI SENSOR

Format data tabular (xls, excel) sehingga dapat mengirimkan secara real time kondisi lalulintas menggunakan koneksi
internet yang sangat terbatas dimana per 15 menit perngiriman data hanya membutuhkan quota internet 30 kb saja

KONSEP-KONSEP PENELITIAN
PUSJATAN
YANG SEDANG DIKEMBANGKAN
OLEH PT.INTI

Menuju Smart City

berbasis Smart Street dan
Smart Transportation

Problema Kota Kita

Global PopulaGon Growth

Urbanisasi

Kemacetan

Infrastruktur Jalan dan Energi

Banjir

6 Pilar Kriteria Utama Smart City

Smart Street
Membuat semua yang ada di jalan Smart:
Smart PJU, PJU yang terkoneksi ke Control Center
Smart Trash-bin, tempat sampah yang terkoneksi ke Control Center
Smart Trac Light, lampu lalu lintas pintar yang terhubung dengan
TMC pintar (Smart ATCS)
Smart Pedestrian, monitoring keberadaan pejalan kaki yang
terkoneksi ke Control Center
Smart Pole, Gang pintar yang dapat digunakan untuk pemasangan
Smart Poster, Smart Trac Light

KONSEP SINDILA DAN APILL

ELEKTRONIK DENGAN PEMBIAYAAN
OLEH IKLAN

Sindila untuk ATCS (Intersection Control)

Sensor

Logger
Sensor
Logger

ATCS

Dengan menggunakan 4 buah

Sensor dan 2 logger,
dapat dibuat system ATCS pintar.
Umur pakai lebih panjang
dibandingkan teknologi Loop sik

Smart Traffic Monitoring Center

Sensor menggunakan SINDILA
*) bila sudah terpasang CCTV, dapat dimodikasi menjadi
Sindila dengan menambah Video AnalyGcs
TMC
Kantor Wali Kota
Informasi di-share untuk kebutuhan:
- Perencanaan (Dishub, Binamarga, Kepolisian)
- PeneliGan (university)
Mobile Apps

Lampu Lalu Lintas yang terkoordinasi

Variable Message Sign

Bisnis Model
Model Tradisional: Tender (Jual Beli)
Tidak ada jaminan keberlangsungan dukungan teknis
Bila ada yang rusak, proses perbaikannya melalui tender lagi lama dan
mahal (karena pasG pengganGan baru)

Model Managed Service: Tender berbasis Kinerja

Kontrak 1 tahun setelah pemasangan
PengganGan, perbaikan, dll menjadi tanggung jawab vendor (PT INTI)
Pemerintah kota terima jadi (system selalu berjalan baik, Gdak perlu pusing
perawaran system yang bukan core competency-nya)

TERIMA
KASIH