Anda di halaman 1dari 3

1

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
AKI mempunyai berbagai manfaat diantaranya sebagai alat pencatu daya
pada kendaraan bermotor dan untuk menyalakan lampu rumah saat terjadi
pemadaman. Jika aki digunakan terus menerus akan habis sehingga perlu
dilakukan pengisian ulang (charging) terlebih dahulu. Dalam jangka waktu kurang
lebih satu tahun biasanya kerja aki mulai tidak maksimal. Dengan alasan berhemat
kebanyakan orang tetap menggunakan aki bekas dengan cara dikuras terlebih
dahulu.
Asam sulfat (H2SO4) atau biasa disebut aki zuur memiliki sifat yang ganas
karena jika terkena kulit manusia akan gatal-gatal dan panas, jika terkena kain
akan berlubang, jika dibuang akan mengakibatkan lingkungan tercemar,
sedangkan jika terkena besi akan mengakibatkan besi menjadi berkarat karena aki
zuur ini mengandung sulfat.
Belimbing wuluh (HCOOH) mengandung kadar keaasaman yang tinggi
dengan nilai pH 2 (Orwa dkk, 2009 dalam wikanta) dan jeruk nipis (C6H8O7)
memiliki kandungan asam dengan pH 2,0 (Etxeberria dkk, 2003). Dengan tingkat
keasaman yang dihasilkan dari cairan buah belimbing wuluh dan jeruk nipis,
maka dapat dijadikan energi alternatif yang digunakan sebagai pengganti cairan
elektrolit asam sulfat (H2SO4) pada aki. Elektrolit dalam batu baterai bersifat
asam, sehingga buah yang bersifat asam dapat menjadi elektrolit (Sutikno, 2008).
Untuk itu perlu dipikirkan bagaimana cara menghasilkan elektrolit yang
ramah lingkungan dengan cara memanfaatkan buah belimbing wuluh dan jeruk
nipis. Dengan demikian penelitian ini berjudul Pembuatan Larutan AKI
Memanfaatkan Buah Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L.) dan Jeruk Nipis
(Citrus aurantifolia S.) sebagai Pengganti Cairan Elektrolit Asam Sulfat
(H2SO4).

1.1.1

Rumusan Masalah
Penyusunan tugas akhir ini membahas tentang:

1.

Berapakah lama waktu yang dihasilkan oleh buah belimbing wuluh dan

2.

jeruk nipis bila digunakan hingga beban padam (mati)?


Berapakah perbandingan prosentase cairan buah belimbing wuluh dan

3.

jeruk nipis agar didapatkan nilai tegangan yang maksimum?


Bagaimanakah cara membuktikan bahwa aki yang dihasilkan dari buah
belimbing wuluh dan jeruk nipis dapat menggantikan cairan asam sulfat
(H2SO4)?
1.2 Pembatasan Masalah
Pembatasan masalah ini membatasi permasalahan agar pembahasan Tugas

Akhir ini tidak meluas, maka diambil batasan masalah sebagai berikut:
1. Membahas pengaruh campuran prosentase volume dari larutan buah
belimbing dengan jeruk nipis.
2. Spesifikasi beban yang digunakan yaitu 12 Volt 5 Watt.
3. Tidak membahas dan menghitung rugi-rugi elektrik pada aki.
1.3 Tujuan Pembuatan Tugas Akhir
Menganalisa elektrolit aki dari hasil pemanfaatan buah belimbing wuluh
dan jeruk nipis sesuai dengan prosentase yang telah ditentukan.
1.3.1

Tujuan Teknis
Tujuan teknis pembuatan tugas akhir ini adalah:

1. Mengetahui tegangan dan arus pada aki dari hasil pemanfaatan buah
belimbing wuluh dan jeruk nipis.
2. Sebagai alternatif pengganti cairan elektrolit pada aki yang ramah
lingkungan.

1.3.2

Tujuan Akademis

Tujuan teknis secara sisi akademis yaitu:


1. Melengkapi syarat kelulusan DIII Politeknik Negeri Semarang Jurusan
Teknik Mesin Program Studi Teknik Konversi Energi.
2. Melengkapi syarat pengajuan Tugas Akhir
3. Dapat mengaplikasikan mata kuliah kimia terapan, sumber-sumber energi,
pembangkit energi alternatif, teknik listrik, alat ukur dan pengukuran,
sebagaimana yang sudah diajarkan selama studi pada program studi
Teknik Konversi Energi.
1.4 Sistematika Penulisan
Mempermudah penyajian dan pemahaman Tugas Akhir ini, maka
berdasarkan sistematika penyusunan, penulis berusaha menyajikan data secara
global:
BAB I PENDAHULUAN
Pada BAB I yaitu Pendahuluan berisi tentang latar belakang, perumusan
masalah, tujuan penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA
Landasan Teoritis pada BAB II berisi tentang Landasan Teori dan
Tinjauan Pustaka yang membahas tentang aki, buah belimbing wuluh dan buah
jeruk nipis.
BAB III KAJIAN PELAKSANAAN
Pada BAB III yaitu Kajian Pelaksanaan berisi tentang teknik dan
langkah kerja dari percobaan itu sendiri.
BAB IV DATA DAN ANALISA PERHITUNGAN
Pada BAB IV berisi tentang data dan pembahasan berupa tabel dan
grafik hasil percobaan.
BAB V PENUTUP
Pada BAB V yaitu Penutup berisi tentang kesimpulan berdasarkan
analisa pemanfaatan buah belimbing wuluh dan jeruk nipis sebagai pengganti
cairan elektrolit asam sulfat (H2SO4), serta saran-saran yang perlu dilakukan untuk
penanganan limbah di lingkungan sekitar.

Anda mungkin juga menyukai