2.
Oleh karena itu, analisis mengenai dampak lingkungan hidup sudah harus disusun dan mendapatkan keputusan dari instansi
yang bertanggung jawab sebelum kegiatan konstruksi usaha dan kegiatan yang bersangkutan dilaksanakan.Jika kajian
dilakukan di akhir siklus proyek, dikhawatirkan hasil kajian AMDAL tidak akan memberi banyak manfaat kepada
pemrakarsa dan implementasi kegiatan dapat mengalami penundaan, sehingga merugikan pemrakarsa.
Apa yang dimaksud dengan RKL dan RPL dan gambarkan skema proses penyusunan RKL dan RPL
merupakan syarat yang harus dipenuhi untuk mendapatkan izin melakukan usaha / kegiatan.
Berdasarkan analisis ini dapat diketahui secara lebih jelas dampak besar dan penting
terhadap lingkungan hidup, baik dampak negatif maupun dampak positif yang akan timbul
dari usaha / kegiatan sehingga dapat dipersiapkan langkah untuk menanggulangi dampak
negatif dan mengembangkan dampak positif.
4.
Bila RKL dan RPL telah dibuat, maka dukumen PIL dan andal, tidak terpakai lagi. Jelaskan pendapat
saudara. ?
Kareana Dokemen PIL hanya Sebagai acuan untuk menyusun RKL dan RPL
ANDAL memuat pembahasan yang rinci dan mendalam tentang studi terhadap dampak penting
kegiatan yang diusulkan.
Sedangkan RKL dan RPL merupakan persyaratan mandatory menurut PP 51/1993, sebagai bagian
kelengkapan dokumen AMDAL bagi kegiatan wajib AMDAL.
RKL menghasilkan matriks tentang pengelolaan lingkungan hidup, sedangkan RPL memuat cara
pemantauan lingkungan berdasarkan prediksi yang telah disusun.
5.
Apa fungsi RKL dan RPL dalam perencangan dan perencanaan pengembangan suatu wilaya
Fungsi RKL
Mencegah terjadinya pencemaran dan kerusakan lingkungan serta pemborosan sumber daya alam secara
lebih luas.
Menjamin keberlangsungan usaha dan/atau kegiatan karena adanya proporsi aspek ekonomis, teknis dan
lingkungan.
Memberikan panduan untuk menjalin interaksi saling menguntungkan dengan masyarakat sekitar sehingga
terhindar dari konflik sosial yang saling merugikan.
Mengetahui sejak dini dampak positif dan negatif akibat adanya suatu kegiatan sehingga dapat menghindari
terjadinya dampak negatif dan dapat memperoleh dampak positif dari kegiatan tersebut.
Melaksanakan kontrol terhadap pemanfaatan sumberdaya alam dan upaya pengelolaan lingkungan yang
dilakukan pemrakarsa kegiatan, sehingga kepentingan kedua belah pihak saling dihormati dan dilindungi.
Terlibat dalam proses pengambilan keputusan terhadap rencana pembangunan yang mempunyai pengaruh
terhadap nasib dan kepentingan mereka.
Fungsi RPL
Alat evaluasi terhadap mekanisme kerja suatu sistem pengelolaan lingkungan
Mengetahui keunggulan & kelemahan pengelolaan lingkungan
Dapat memonitor secara dini perubahan perubahan kualitas lingkungan
Memperkecil resiko dan potensi gugatan hukum dari pihak eksternal terhadap dampak kegiatan
Menjadi alat bukti dalam menilai ketaatan/kepatuhan pemprakarsa terhadap peraturan perundang-undangan
Meningkatkan citra baik perusahaan dikalangan pemerintah, konsumen, mitra bisnis dan masyarakat
Sumber Referensi :
http://kuliah-kelautan.blogspot.co.id/2015/03/amdal-rkl-dan-rpl-definisi-danfungsi.html
http://setanon.blogspot.co.id/2010/03/amdal-andal.html
http://youngchemist13.blogspot.co.id/2010/07/tata-cara-pelaksanaan-amdal.html
http://veronicaambassador.blogspot.co.id/2015/01/amdal.html
https://lismei05.wordpress.com/2015/01/07/analisis-dampak-lingkungan/
https://endangjegoz.wordpress.com/2012/12/19/amdal/
https://www.academia.edu/8371401/analisis_dampak_lingkungan
http://turateamo.blogspot.co.id/2014/12/defenisi-peran-dan-manfaat-amdal.html