Kembali
PENGANTAR
dari PENYUSUN
Berdasarkan hasil evaluasi Tim Pengajar, Nilai evaluasi untuk materi ajar Menggambar
Teknik rata-rata relative rendah. Data ini mengindikasikan bahwa matakuliah ini masih sulit
dipahami oleh mahasiswa.
Kesulitan tersebut diduga selain disebabkan oleh karena waktu pengajaran yang sangat
singkat, juga karena metode atau media pengajaran yang diterapkan tidak cukup untuk
pengajaran matakuliah tersebut. Kesulitan lain adalah kurangnya kemampuan mahasiswa untuk
membaca gambar khususnya dalam merancang suatu peralatan industri kimia. Suatu media
pengajaran alternative yang sesuai sangat dibutuhkan dalam membantu mahasiswa untuk
memahami materi matakuliah sehingga proses pengajarannya akan efisien. Metode pengajaran
selama ini digunakan oleh tim pengajar adalah ceramah yang memakai fasilitas papan tulis dan
slide transparansi dipandang masih banyak kelemahannya.
Team pengajar Menggambar Teknik telah berhasil menyusun materi pengajaran yang
disajikan dalam bentuk diktat. Diktat yang disusun menampilkan materi kuliah dengan animasi
gambar dan dilengkapi juga dengan penggunaan software aplikasi AutoCad. Animasi tersebut
termasuk dari tahap rancang bangun suatu bejana, support hingga detail peralatan. Team
pengajar juga telah berusaha untuk mendesain metode pengajaran ini agar mudah dimengerti oleh
mahasiswa, sehingga diharapkan akan membuat mahasiswa lebih mudah memahami materi kuliah
Menggambar Teknik ini.
Penyusunan materi kuliah ini diharapkan dapat memberikan hasil yang lebih baik, serta dapat
melengkapi materi kuliah untuk mahasiswa Teknik Kimia Unsyiah. Disadari bahwa Diktat ini masih
banyak terdapat kelemahannya sehingga penyempurnaan di masa depan masih sangat diharapkan
untuk mendapatkan tingkat kesempurnaan yang lebih tinggi. Kepada semua pihak yang telah
membantu serta mendukung penyempurnaan buku penuntun ini, kami mengucapkan banyak
terima kasih.
Darussalam, November 2004
Tim Penyusun,
Kembali
Bahan kuliah Menggambar Teknik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
DAFTAR ISI
Pengantar dari Penyusun
Daftar Isi
Diskripsi Mata Kuliah
.
.
.
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
i
ii
iii
1
7
11
16
21
23
29
31
33
36
38
40
42
44
46
52
54
60
80
83
ii
BAB 1
FUNGSI GAMBAR SERTA
GARIS DAN HURUF DALAM GAMBAR
1. FUNGSI GAMBAR
Gambar adalah bahasa teknik atau bahasa untuk sarjana teknik
Tabel 1. Hubungan gambardan bahasa
Lisan
Kalimat
Akustik
Visual
Suara
Kalimat
Tata Bahasa
Indra
Ekspresi
Aturan
Gambar
Visual
Gambar
Standar Gambar
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
Lambang
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
(5) Pada garis-garis sejajar yang berpotongan (Gambar 5) jaraknya dianjurkan paling sedikit
empat kali tebal garis.
(6) Bila beberapa garis berpusat pada sebuah titik, garis-garisnya tidak digambar berpotongan
pada titik pusatnya, tetapi berhenti pada titik dimana jarak antara garis kurang lebih sama
dengan tiga kakli lebih tebal garisnya (Gambar 6).
(7) Garis gores dan garis bertitik yang berpotongan, atau bertemu, harus diperlihatkan dengan
jelas titik pertemuannya atau titik perpotongannya, seperti pada Gambar 7. Panjang garis
gores dan jarak antaranya pada satu gambar harus sama. Panjangruang antara harus
cukup pendek dan jangan terlalu panjang.
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
(3) Tinggi h (tinggi huruf besar) dan c (tinggi huruf kecil) tidak boleh kurang dari 2,5 mm. Ini
berarti bahwa bila terdapat gabungan antara huruf besar dan kecil, dengan huruf kecil setinggi
2,5 mm, maka h akan menjadi 3,5 mm.
(4) Tabel huruf d ditentukan oleh dua perbandingan standar d/h, 1/14 dan 1/10. Perbandingan
yang dianjurkan untuk tinggi huruf-huruf kecil, jarak antara huruf-huruf, ruang minimum
antara garis dasar dan jarak antara perbatasan-perbatasan diberikan pada Table 4 dan Tabel
5.
Tabel 4 Perbandingan Huruf A (d = h/14)
Perbandingan
Sifat
Tinggi huruf (h)
(14/14) h
Tinggi huruf besar
Tinggi huruf kecil (c)
(10/14) h
(tanpa tangkai dan kaki)
Jarak antar huruf, a
(2/14) h
Jarak minimum antar garis, b
(20/14) h
Jarak minimum antar kata, e
(6/14) h
Tebal huruf, d
(1/14) h
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
2,50
-
3,5 5
2,5
3,5
Ukuran
7
10
5
14
20
10
14
2
20
6
1
2,8
28
8,4
1,4
14
20
10
14
2
14
6
1
2,8 4
20
28
8,4 1,2
1,4 2
2,50
-
3,5 5
2,5
3,5
Ukuran
7
10
5
0,5
0,7
1
1,4
3,50 5
7
10
1,5
2,1
3
4,2
0,25 0,35 0,5 0,7
BAB 2
PERALATAN GAMBAR DAN PENGGUNAANNYA
1. PERALATAN GAMBAR
Peralatan gambar yang dipergunakan dalam bidang gambar terdiri dari kertas gambar,
potlot gambar, kotak jangka, penggaris-T, sepasang segitiga, sepasang mal lengkungan, mal
bentuk, mistar skala, bujur derajat, penghapus, pelindung penghapus, pita gambar, mesin gambar,
dan alas gambar.
1.1 Kertas Gambar dan Ukurannya
Sesuai dengan tujuan gambar, bermacam-macam kertas gambar dipakai, seperti kertas
gambar putih, kertas kalkir, film dan sebagainya.
(a) Kertas gambar untuk tata letak : Untuk gambar tata letak dengan potlot dipergunakan kertas
gambar putih biasa, kertas sketsa atau kertas milimeter yang bermutu baik dan dapat mudah
dihapus.
(b) Kertas gambar untuk gambar asli : Gambar asli digambar di atas kertas kalkir, karena gambar
cetak biru (blueprint) atau cetak kontak (contact print) dibuat langsung dari gambar tersebut.
Untuk gambar potlot dipergunakan kertas kalkir kasar, sedangkan untuk gambar tinta
dipergunakan kertas kalkir mengkilat. Mutu kertas yang dikehendaki adalah tahan lama dan tahan
lembab, mudah untuk gambar potlot maupun tinta, dan mudah dicetak kembali.
Table 1. Lambang dan ukuran kertas gambar
Lambang
Ao
A1
A2
A3
A4
a x b, mm
841 x 1189
594 x 841
420 x 594
297 x 420
210 x 297
20
20
10
10
10
Pinggir (berjepit)
25
x
x
x
x
x
x
x
2
3
4
3
4
5
5
1189 x 1682
1189 x 2523
841 x 2378
594 x 1261
594 x 1682
594 x 2102
420 x 1486
Ukuran, mm
420 x 891
420 x 1189
297 x 630
297 x 841
Penunjukan
A3
A3
A4
A4
A4
A4
A4
x
x
x
x
x
x
x
6
7
5
6
7
8
9
Ukuran, mm
420
420
297
297
297
297
297
x
x
x
x
x
x
x
1783
2080
1051
1261
1471
1682
1892
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
7. Tanda pemotongan
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
4. PENSIL GAMBAR
a. Pensil biasa
Jangka sedang
20 100 mm
Jangka besar
100 200 mm
Jangka pembagi
- membagi garis lurus dalam
ukuran yang sama
- membuat tanda-tanda
jarak yang sama
- memindahkan ukuran
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
5. PENGGARIS
Penggaris T
(untuk membuat garis
betul-betul sejajar)
Mal
Mal (sablon) bentuk
untuk menggambar bentuk/huruf/angka tertentu
dengan cepat
Mal lengkungan
untuk menggambar garis-garis
lengkung yang tidak dapat dibuat
6. PENGHAPUS
Mistar skala
untuk menukar ukuran secara cepat
Pelindung penghapus
untuk menghilangkan skets garis yang
tidak diperlukan dan letak-nya
berdekatan
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
10
BAB 3
SKALA DAN UKURAN DALAM GAMBAR
1. SKALA
Jenis
Skala pembesaran
Skala penuh
Skala pengecilan
2. JENIS UKURAN
Horizontal
Vertikal
Angka ukur yang tidak vertikal atau horizontal, harus ditulis se-suai garis ukurnya; diletakkan di:
1. antara sudut-sudut (jangan di daerah berarsir)
2. selalu di atas garis ukur
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
11
Toleransi ukuran
30 +0,04
-0,03
30F7
30
(30)
a. Dimensi linear
Diperinci oleh garis bantu, garis ukur, dan angka ukur
Lebih baik jika dibuat gambar detil
Jika ruang antara garis bantu terlalu sempit; anak panah diganti
dengan titik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
12
b. Bagian khusus
Bagian tertentu yang sulit diberi
ukuran langsung, dapat digunakan
garis penunjuk, beserta ukuran
dan catatannya
c. Bagian utama
Ukuran ditempatkan pada pandangan/potongan
yang memberi bentuk benda kerja yang paling
salah
betul
5. SUSUNAN UKURAN
a. Ukuran berantai
b. Ukuran sejajar
c. Ukuran berimpit
d. Ukuran kombinasi, terjadi karena penggunaan ukuran berantai dan ukuran sejajar secara
bersamaan
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
13
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
14
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
15
BAB 4
POTONGAN (IRISAN)
Cara:
Penyajian:
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
16
potongan menloncat
b)
potongan
oleh
dua
bidang
berpotongan; bagian-bagian simetrik
dapat
digambarkan
pada
dua
bidangpotong yang saling berpotongan
potongan separuh
-
bagian-bagian
simetrik
dapat
digambarkan
setengahnya sebagai gambar potongan dan
setengah lagi sebagai pandangan
garis-garis yang tersembunyi tidak perlu digambar
dengan garis gores
Potongan penuh
Potongan setempat
Bahan kuliah Menggambar Teknik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
17
Penampang Tipis
Benda-benda yang sangat tipis dapat
digambar dengan garis tebal atau
seluruhnya dihitamkan.
Jika letaknya berdampingan maka bagian
yang berbatasan dibiarkan putih
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
18
Arsir
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
19
benda
potongan benar
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
potongan salah
20
BAB 5
PENAMPANG PECAH
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
21
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
22
BAB 6
DETAIL DALAM GAMBAR
Detail Manhole
Detail support
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
23
Detail support
Detail reaktor
Bahan kuliah Menggambar Teknik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
24
Detail flange
Detail head
Detail reaktor
Bahan kuliah Menggambar Teknik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
25
Detail Kolom
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
26
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
27
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
28
BAB 7
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
29
Pandangan Samping
Bahan kuliah Menggambar Teknik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
30
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
31
BAB 8
ISOMETRIK PERPIPAAN
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
31
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
32
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
33
BAB 9
PENGENALAN AUTOCAD
1. PENDAHULUAN
AutoCAD adalah akronim dari kata Automatic Computer Aided Design. Diciptakan pertama
kali oleh Autodesk Corporation Inc. pada tahun 1982. Mulai dari pertama kali diciptakan AutoCAD
telah mengalami banyak kemajuan, kompabilistanya yang tingggi mememungkinkan gambargambar AutoCAD dapat diterima oleh sebagian besar program desain grafis lain. Apalagi dengan
hadirnya release terbaru yaitu AutoCAD 2002 membuat program ini semakin popular dan juga
mudah digunakan.
Pada dasranya program CAD (Computer Aided design) terbagi dalam beberapa jenis,
antara lain MiniCAD, ArchiCAD, CADKey, AutoCAD, DesignCAD dan lain-lain. Tapi mengingat
AutoCAD merupakan program CAD yang standar , maka AutoCAD lebih banyak atau lebih umum
digunakan.
Kelebihan-kelebihan AutoCAD dibandingkan program-program Desain Grafis lain adalah :
Kecepatan dalam proses penggambaran
Ketelitian dalam penempatan ukuran
Kemampuan mengolah gambar yang berukuran besar
Mudah digunakan
Fasilitas Baru AutoCAD 2002
Adanya fasilitas yang dapat membuka file lebih dari satu sekaligus
Menggambar bisa lebih cepat dengan adanya Fasilitas Qselect, Qdim,Qleader dan Qtext.
Adanya fasilitas Object Snap Paralel, Object Extention, AutoTrackTM, dan Polar Tracking.
Adanya fasilitas Layout dan 3D orbit.
Secara umum langkah kerja dengan AutoCAD adalah sebagai berikut :
Open (Open)
Setting
Limits
Grid
Snap
Dll
Draw (menggambar)
Modify (Memodifikasi)
Dimensi (Penempatan Ukuran)
Plot (Cetak)
Mengoperasikan AutoCAD 2002
Ada 4 (empat) yang umum digunakan untuk menjalankan AutoCAD 2002, tatapi disini
hanya dibahas 2 (dua) cara, sebagai berikut :
Double click Shortcut 2002 atau klik kanan pada shortcut 2002, kemudian pilih.
Membuka start dari menu, yaitu :
Klik tombol Start Program AutoCAD 2002 AutoCAD 2002
Tampilan pertama yang muncul setelah pengaktifan program yaitu kotak dialog Start Up.
Open a drawing
: tombol ini berfungsi untuk memanggil file gambar yang berekstensi dwg yang
sudah ada.
Start from scratch : tombol ini berfungsi untuk memulai gambar dengan menggunakan setting
satuan standar English (feet dan inchi) atau metrik.
Use a template
: tombol ini digunakan untuk pemakaian template yang merupakan file-file
gambar yang sudah mempunyai format tertentu, seperti bingkai atau kop
gambar.
Bahan kuliah Menggambar Teknik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
33
Use a wizard
digunakan)
Limits diisi dengan koordinat absolut. Nilai X menentukan panjang dan Y menentukan lebar.
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
34
2. Grid
Digunakan untuk membuat alat bantu gambar yang berupa titik-titik bantu, sehingga dengan
adanya fasilitas ini, menggambar bisa seperti di atas kertas millimeter.
Command : GRID (F7)
Specify grid spacing (X) or (ON/OFF/Snap/Aspect) <10.0000>:(tentukan jarak antar grid)
On
: digunakan untuk mengaktifkan grid
Off
: digunakan untuk menonaktifkan grid
3. Snap
Digunakan untuk mengatur gerakan kursor sesuai dengan nilai setting yang di atur.
Command : SNAP (F9)
Specify snap spacing or (ON/OFF/ASPECT/rotate/style/Type) <10.0000>:(tentukan
Snap/langkah kursor)
Catatan
4. Line
Digunakan untuk membuat garis
Cammand : L
Specify first point : (tentukan titik awal garis)
Specify next point or (Undo) : (tentukan titik berikutnya)
Specify next point or (Close/Undo) :(dan seterusnya / Enter untuk mengakhiri perintah
line)
5. Erase
Digunakan untuk menghapus gambar yang di pilih.
Command : E
Select objects :(pilih gambar yang akan dihapus)
Select Objects :(Enter jika semua gambar telah terpilih)
Cara memilih gambar ada tiga cara yaitu :
Window : yaitu memeilih gambar dengan memasukkan semua gambar ke dalam window
Cross
: yaitu memilih gambar dengan memasukkan seluruh atau sebagian gambar ke
dalam window
Fence : yaitu memilih gambar dengan membuat pagar (garis) yang berpotongan dengan
gambar yang akan dipilih.
Pickpoint : yaitu memilih gambar dengan klik langsung pada kerangka gambar
6. Save
Digunakan untuk menyimpan gambar yang telah dibuat
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
35
BAB 10
LATIHAN 1 DENGAN AUTOCAD
Target
Mahasiswa diharapkan mampu membuat Denah Sederhana menggunakan perintah
(command) yang akan di bahas pada pertemuan ini.
1. Offset
Digunakan untuk mengcopy dengan jarak tertentu sehingga menghasilkan gambar yang
sejajar dengan gambar aslinya.
Command : O
Specify offset distance or (Through) <1.0000> : (tentukan jarak Offset)
Select object to offset or <exit>: (klik gambar yang akan di-Offset)
Specify point on side to offset or <exit>: (klik disembarang layar untuk menentukan arah
Offset)
Select object to offset or <exit> :(klik lagi gambar yang akan di-Offset /Enter untuk
2. Zoom
Digunakan untuk memperbesar / memperkecil tampilan gambar, berikut beberapa jenis zoom :
Command : Z
Specify
corner
of
window,
enter
a
scale
factor (nX
or
nXP),
or
(All/Center/Dynamic/Extent/Previous/scale/Window) <real time> : (pilih salah satu Item/
pilihan)
Zoom window
Zoom Previous
Zoom realtime
3. Pan
Digunakan untuk menggeser tampilan gambar sesuai dengan arah yang di inginkan
Command : P
Press ESC or ENTER to Exit, or right-click to display shorcut menu.
(klik dan tahan tombol kiri mouse, selanjutnya geser ke arah yang diinginkan dan jangan
lupa tekan Esc untuk mengakhiri perintah Pan)
4. Extend
Digunakan untuk memanjangkan garis dengan menentukan garis penahan dan garis yang
dipanjangkan.
Command : Ex
Current setting : Projection=OCS, Edge=Extend select boundary edgas .
Select objects : ( pilih garis penahan dan jangan lupa menekan enter jika semua garis
penahan sudah terpilih)
Select object to extend or shift-select to trim or (Project/Edge?Undo) : (tentukan garis
yang akan dipanjangkan)
Select Object to extend or shift-select to trim or (Project/edge/Undo) : (Enter)
5. Trim
Digunakan untuk memotong gambar dengan menentukan garis pemotong dan garis yang akan
dipotong.
Command : TR
Current setting : Projection=UCS, Edge=extend
Bahan kuliah Menggambar Teknik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
36
telah terpilih)
6. Osnap
Digunakan untuk menangkap titik tertentu pada gambar.
Command : OS
End point
: digunakan untuk menangkap titik akhir garis
Midpoint
: digunakan untuk menankap titik tengah garis
Center
: digunakan untuk menangkap tengah lingkaran
Quandrant
: untuk menangkap titik perempatan lingkaran
Intersection : untuk menangkap tiik perpotongan garis
Perpendicular
: untuk menangkap titik yang tegak lurus dengan titik
Sebelumnya
Yang perlu diingat untuk menampilkan Osnap harus ada kata-kata point.
Misalnya :
Specify endpoint :
Specify next point :
7. Arc
Digunakan untuk membuat busur
Command : A
Specify start point of arc or (center) : (Tentukan titik awal busur)
Specify second point of arc or (Center / end) : e
Specify end point of arc : (tentukan titik akhir busur)
Specify center point of arc or (Angle?direction/Radius) : a
Specify included angle : (masukkan sudut)
Catatan
: Arah pembuatan busur berlawanan arah jarum jam
8. Ortho
Digunakan untuk mengunci gerakan kursor terhadap arah vertical dan horizontal saja.
Command : ORTHO (F8)
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
37
BAB 11
LATIHAN 2 DENGAN AUTOCAD
Target
Mahasiswa mampu melanjutkan gambar denah lengkap dengan arsiran bata, arsiran
genteng dan arsiran bagian lainnya serta dapat menggambar garis-garis atap.
1. Copy
Digunakan untuk memperbanyak gambar dengan menentukan titik acuan awal dan titik acuan
akhir.
Command : CO atau CP
Select objects : (pilih gambar yang akan di copy)
Select objects : (Enter jika semua gambar yang di copy telah dipilih)
Specify base point or displacement
or (Multiple) : (tentukan basepoint)
Specify second point of displacement or <use first point as displacement>:(tentukan
secondpoint)
2. Move
Digunakan untuk memindahkan gambar dengan menentukan titik acuan awal dan titik acuan
akhir.
Command : M
Select objects :(pilih gambar yang akan dipindahkan)
Select objects : (enter jika semua gambar yang akan dipindahkan telah dipilih)
Specify base point or displacement : (tentukan basepoint)
Specify second point of displacement or <use first point as displacement>: (tentukan
secondpoint-nya)
3. Layer
Digunakan untuk membuat lapisan (kelompok gambar) pada gambar, sehingga gambargambar di AutoCAD mempunyai lapisan-lapisan yang berbeda,
Command : LA
Klik New
Ketik nama Layer
Klik new untuk manambah layer lain.
Klik OK
4. Bhatch
Dugunakan untuk membuat arsiran pada daerah gambar yang kosong.
Command : BH
- Klik swatch
Pilih jenis arsiran
- Klik OK
klik Pickpoint
- Klik di dalam kurva/bidang yang akan diisi arsiran.
- Enter . klik kanan
- Klik prview
klik Preview
- klik kanan / Enter
- Di Scale (ubah skala arsiran)
- Klik priview
Enter
- Klik OK
5. Ltype
Digunakan untuk mengubah jenis (type) garis yang aktif atau yang sudah dibuat.
Command : LT
Bahan kuliah Menggambar Teknik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
38
Klik Load
pilih jenisgaris
Klik OK
Di Current Object scale .. ubah skala garis
Klik OK
6. Properties
Digunakan untuk mengubah properti gambar, misalnya warna, type, layer, dll.
Command : CH
- pilih salah satu gambar yang akan diubah propertinya
- pilih salah satu properti yang diubah
- ganti / ubah nilai dan jenis propertinya
7. Matchprop
Digunakan untuk mengcopy formet properti suatu gambar yang lain.
Command : MA
Select source object :(pilih gambar yang dijadikan acuan)
Select destination object (s) or (setting) : (pilih yang akan diterapkan / disamakan format
propertinya)
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
39
BAB 12
LATIHAN 3 DENGAN AUTOCAD
Target
Mahasiswa mampu memproyeksikan gambar denah menjadi gambar tampak dengan
menggunakan materi sebelumnya dan materi pertemuan ini.
1. Xline
Digunakan untuk membuat garis yang tidak mempunyai batas (titik awal dan titik akhir).
Command : XL
XLINE specify a point or (Hor/Ver/Ang/Bisect/Offset) : (pilih salah satu option)
Specify through point : (tentukan letak garis Xline)
Specify through point : (tentukan titik selanjutnya / Enter)
Hor
Ver
Ang
Bissect
sudut
Offset
:
:
:
:
2. Pline
Digunakan untuk membuat garis yang bersambung dan merupakan satu kesatuan.
Command : PL
Specify start point : (tentukan titik awal)
Current line-width is 0.0000
Specify next point or (Arc/Close/Halfwidth/Lenghth/Undo/width) : (Enter untuk mengakhiri
perintah Pline)
3. Explode
Digunakan untuk memecahkan gambar yang membentuk satu entity (kesatuan).
Command : X
Select objects : (pilih yang akan di-Explore)
Select objects : (pilih lagi/ enter untuk mengakhiri)
4. Pedit
Digunakan untuk mengedit pline
Command :PE
PEDIT Select Polyline or (Multiple) :(pilih salah satu garis)
Do you want to turn it into one? <Y>: (Enter)
Enter an option (Close/Join/Width/edit vertex/Fit/Spline/decurve/Ltypegern/Undo) : J
Select objects /pilih garis yang lain yang akan digabungkan)
Select objects : (pilih lagi / Enter)
Enter an option (Close/ join/width/edit vertex/fit/spline/decurve/Ltype gen/Undo) :(Enter)
5. Dist
Digunakan untuk mengukur jarak antara dua titik.
Command : DI
DIST Specify first point : (tentukan titik pertama)
Specify second point :(tentukan titik kedua)
6. Rotate
Digunakan untuk memutar gambar dengan sudut yang tertentu
Command : RO
Bahan kuliah Menggambar Teknik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
40
di-Fillet
menjadi
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
41
BAB 13
LATIHAN 4 DENGAN AUTOCAD
Target
Siswa mampu membuat Detail Potongan sehingga bisa di-apliksikan ke Potongan denah
yang sebenarnya.
1. Circle
Digunakan untuk membuat lingkaran
Command : C
CIRCLE Specify center point for circle or (3P/2P/ttr (tan
tan radius) ) : (tentukan titik
tengah lingkaran)
2. Array
Digunakan untuk memperbanyak gambar berdasarkan baris dan kolom atau melingkar dengan
sudut putar tertentu.
Command : AR
Rectangle Array
-
Polar array
-
Enter
3. Polygon
Digunakan untuk membuat bidang segi banyak
Command : POL
POLYGONenter number of sides <3> : (tentukan jumlah sisi polygon)
Specify center of polygon or (Edge) : (tentukan titik berat polygon)
Enter an option (Inscribe in circle/Circumscribed of circle) <I> : (pilih salah satu optio)
I (Inscribed)
: digunakan untuk membuat polygon di dalam lingkaran
C (Circum) : digunakan untuk membuat polygon di luar lingkaran
4. Scale
Digunakan untuk menskalakan gambar dengan skala tertentu.
Command : SC
Select object : (pilih gambar yang akan di-skalakan )
Bahan kuliah Menggambar Teknik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
42
cermin)
Delet source objects? (Yes/No) <N> : (pilih Yes untuk menghapus gambar aslinya / Enter)
Catatan
: Panjang arah garis pembentuk cermin tak terbatas
Arah garis pembentukan cermin menentukan arah cermin
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
43
BAB 14
LATIHAN 5 DENGAN AUTOCAD
(Renc. Pondasi dan Potongan Sloof)
Target
Mahasisiswa diharapkan mampu menggambar Renc. Pondasi dan potongan Sloof
1. Mlstyle
Digunakan untuk mengatur setting garis multilane.
Command : MLSSTYLE
Langkah kerja :
- Di Name . (ketik nama Mlstyle)
- Klik Add
Klik Element Properties
- Klik Offset
masukkan data Mline
- Klik Add
masukkan data yang lain
- Klik Add, dst.
- Ubah warna dan jenis garis
- Klik OK
Klik Save
Klik save
- Klik Load
klik nama Mlstyle yang baru dibuat
- Klik OK
Klik OK
- Selesai
2. Mine
Digunakan untuk membuat garis yang lebih dari satu
Command : ML
Current setting : Justification = Top, Scale = 20, Style = STANDARD
Specify start point or (Justification/ Scale/ style) : J
Enter justification type (Top/Zero/Bottom) <top> : Z
Specify start point or (Justification/ Scale/ style) : S
Enter mline scale <..> : (tentukan skala garis Mline)
Specify start point or (Justification/ Scale/ style) : (tentukan titik awal mline)
Specify next point : (tentukan titik berikutnya)
Specify next point or (Undo) : (tentukan titik berikutnya / Enter)
Top
Zero
Bottom
3. Circle
Digunakan untuk membuat lingkaran dengan menentukan dua garis singgung
Command : C
CIRCLE Specify center point foe circle or (3P/2P/Ttr
(tan tan radius) ) : T
Specify point on object for first tangent of circle : (klik garis pengapit lingkaran yang
pertama 1)
Specify point on object for second tangent of circle : (klik garis pengapit lingkaran yang
kedua 1)
4. Rectang
Digunakan untuk membuat segi empat
Command : REC
Specify first corner point or (Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width) : (tentukan titik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
44
Fillet
Width
5. Stretch
Digunakan untuk merenggangkan gambar
Command : S
Select objects to stretch by crossing-window or crossing-polygo
Select objects : (pilih sudut sudut yang akan direnggangkan dengan menggunakan
metode Cross)
Select objects : (Enter, jika sudah selesai memilih semua sudut gambar)
Specify base point or displacement : (tentukan titik acuan renggangan basepoint)
Specify second point of displacement or <use first point as displacement> /tentuakan titik
/ second point)
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
45
BAB 15
DIMENSI
1. DIMENSI 1
Target
Dimensi
Pada dasarnya dimensi hanya terbagi menjadi lima (lima) yaitu dimensi untuk garis,
dimensi untuk lingkaran, dimensi untuk sudut dan dimensi yang berfungsi untuk mengedit serta
dimensi yang berisi format (setting).
1. DimLinear
Digunakan untuk membuat dimensi yang hanya menampilkan nilai vertical dan horizonbtal
saja (nilai X dan Y)
- klik icon Dimlinear
- klik titik-titik yang kan diberikan dimensi
- tentukan letak teks dimensi
2. Dimligned
Digunakan untuk mebuat dimensi yang sejajar dengan gambar yang kan diberi ukuran.
- klik icon Dimligned
- klik titik-titik yang akan diberi dimensi
- tentukan letak teks dimensi
3. Dimangular
Digunakan untuk membuat dimensi sudut yang diapit oleh dua garis pengapit.
- klik icon Dimangular
- klik garis-garis pengapit/pembentuk sudut
- tetntukan letak teks dimensi
4. Dimradius
Digunakan untuk menampilkan ukuran radius lingkaran
- klik icon Dimradius
- klik kerangka/bingkai lingkaran
- tentukan letak teks dimensi
5. Dimdiameter
Digunakan untuk menampilkan ukuran diameter lingkaran
- klik iocon Dimdiameter
- klik bingkai/kerangka lingkaran
- tentukan letak teks dimensi
6. Dimedit
Digunakan untuk mengedit/mengubah teks dimensi
- klik icon Dimedit
- ketik N
- hapus kurung siku, masukkan teks yang anda inginkan
- pilih dimensi yang kan diubah
7. Dimtedit
Digunakan untuk memindahkan posisi teks dimensi
- klik icon Dimtedit
- klik dimensi yang akan digeser
Bahan kuliah Menggambar Teknik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
46
8. Dimstyle
Digunakan untuk memformat/mensetting property dimensi
Command : D
- klik new ketik nama style dimensi
- klik Continue
- ubah semua setting
- klik OK
- klik Set Current
- klik close
Line and Arrow
- Dimensi Lines
- Color (ubah warna garis dimension)
- Lineweight (tentukan ketebalan garis dimension)
- Base Spacing (tentukan spasi untuk Dimension Baseline)
- Extention Lines
- Color (ubah warna garis extentention)
- Lineweight (tentukan ketebalan garis extention)
- Extend Beyond dimlines (tentukan garis lebih extention line)
- Offset from origin (tentukan jarak offset garis extention terhadap gambar)
- Arrowheads
- Pilih jenis panah
- Arrowsizes (tentuikan ukuran panah)
Text
-
Text appearance
- Klik tombol di Font name (pilih jenis huruf) klik Apply Close
- Di Text Color (pilih warna huruf) Height (tentukan tinggi huruf
2. DIMENSI 2
( pendemensian 2 dan penempatan ket gambar)
Target
pada
Mahasiswa diharapkan mampu merapkan ukuran dan memberi keterangan
keteran
gambar
1 .Dim Update
Digunakan untuk meng updata dimensi mengikuti format dimensi yang sedang
Aktif
klik Icon update
pilih dimensi dimensi yang akan di update
enter
2. Qleader
Digunakan untuk membuat tanda panah petunjuk yang berfungsi memberikan
Keterangan pada gambar .
Command :LE
di antonim
klik none
Leader line & Arrow
pilih jenis garis
- pilih jenis panah
- pilih sudut kunci garis
Bahan kuliah Menggambar Teknik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
47
klikOK
tentukan titik-titik Qleader
3. Style
Digunakan untuk mengatur format , properti dan jenis huruf .
Command : ST
-
Klik new
ketik nama style
Font name (pilih jenis huruf)
New lagi menambah Style baru
Klik Apply
Klik Close
4. Dtext
Digunakan untuk teks yang terdiri dari satu baris
Command : DT
Corrent teks style ;standars texs height: 2.5000
Spesi vi star poin of texs or ( justyfy /style):( tentukan titik sisip/ teks atau
pilihJuntuk mengatur perataan nya)
Spesify heing < 2.5000.> ( tentukan tinggi huruf nya)
Specify rotation angel of text <0> : (tentukan sudut putar texsnya)
Enter text (ketikkan teksnya yang diinginkan tekan Enter untuk melanjutkan
kebarisberikut nya)
Enter text; ( ketikkan lagi Texnya yang lain atau Enter2x untuk mengakhiri )
5 .DDedit
Digunakan unt6uk membuat texs yang terdiri dari satu baris
Commad :ED
Select an annation object or (undo) ;(klik texs yang akan diubah )
Select an annation object or (ondo); (klik lagi texs ,yanglain
Atau tekan enter )
Berikut adalah tombol yang berhubungan dengan texs
3. DRAWING COVER
Target
Mahasiswa diharapkan dapaat membuat kop dengan menghitung ukuran kertas dan skal
yang digunakan.
1. Mtext
Digunakan untuk membuat teks yang terdiri dari beberapa baris atau bisa juga mencapai
1(satu) paragraph.
Command : T
2. Block
Digunakan untuk membuat kelompok gambar menjadi sebuah gambar library yang bisa
disisipkan apabila diperlukan.
Command : B
Langkah kerja :
- Nama (ketik nama) blok
Bahan kuliah Menggambar Teknik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
48
3. Insert
Digunakan untuk menyisipkan gambar gambar library ke dalam gambar yang sedang
aktif.
Command : I
Langkah kerja :
- Nama (ketik nama ) blok
- Klik OK
- Tentukan titik sisip-nya
4. Pasteclip
Digunakan untuk menampilkan gambar yang telah dikopi atau di-Cut pada program
lainnya.
Command : PASTECLIP
Spesify insertion point : (tentukan titik sisip gambar)
Kalau anda ingin mengkopi gambar-gambar yang ada di AutoCAD ke program lain.
Terlebih dahulu di ubah layar gambar AutoCAD dengan warna putih. Caranya sebagai
berikut:
-
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
49
- Klik New ketik lagi sudut yang lain ,kalau sudah selesai
- Klik OK
5. PLOT ( CETAK )
Target
Pada pertemuan ini di harapkan mahasiswa mamp[u mencetak gambar yang telah di buat
dengan skala yang berbeda
1. Pagesetup
Digunakan untuk mensettimg jenis printer, ukuran kertas skala dan lain-lain
Command: PEGETUP
Langkah kerja :
Plot devices
- Di name ( pilih jenis printer ) - Klik Propeties. - Kliok Modify Standart Papes Size - pilih
jenis Kertas - Kl;ik modify ubah nilai top botton, righ dan leeft menjadi0(nol )
- Klik Next - KlikNex - Klik Finish - Klik Defaul - Klik yes - Klik OK- Klik- OK
Layouit setting
- Di Paper Sizes ( pilih jenis kertas ) - pilih stuan inch /mm - Klik window pilih gambar yang
akan di cetak Di Cutom ( tentukan skala gambar ) - Klik Center the plot Klik OK
Catatan: Untuk melihat hasilnya di layar., anda bisa mengaktifkan perintahprinpreview. Yaitu
dari menu file - Plot preview
2. Plot Style
Digunakan untuk mensetting ketebalan dan jenios garis berdasarkan warna gambar di layar model.
Command : PEGESETUP
Langkah klerja
- Klik salah satu warna yang akan di robah
- Di lineweigt ( pilih ketebalan kulitnya )
- Klik lagi garis yang lain
- lakukan lagi cara yang sama
- kalau sudah selesai kliok save dan close
- klik close
Untuk meng aktifkan cukup dengan memilih salah atu nama style yang telah di buat
3. Plot
Di gunakan untuk mencetak gambar yang sudah di setting atau belum dengan
perintah Pagesetup
menggunakan
6. DRAWING COVER
Target
Mahasiswa diharapkan dapaat membuat kop dengan menghitung ukuran kertas dan skal
yang digunakan.
a. Mtext
Digunakan untuk membuat teks yang terdiri dari beberapa baris atau bisa juga mencapai
1(satu) paragraph.
Command : T
b. Block
Digunakan untuk membuat kelompok gambar menjadi sebuah gambar library yang bisa
disisipkan apabila diperlukan.
Bahan kuliah Menggambar Teknik
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
50
Command : B
Langkah kerja :
- Nama (ketik nama) blok
- Klik Select Object
- Klik Picpoint
- Klik OK
c. Insert
Digunakan untuk menyisipkan gambar gambar library ke dalam gambar yang sedang
aktif.
Command : I
Langkah kerja :
- Nama (ketik nama ) blok
- Klik OK
- Tentukan titik sisip-nya
d. Pasteclip
Digunakan untuk menampilkan gambar yang telah dikopi atau di-Cut pada program
lainnya.
Command : PASTECLIP
Spesify insertion point : (tentukan titik sisip gambar)
Kalau anda ingin mengkopi gambar-gambar yang ada di AutoCAD ke program lain.
Terlebih dahulu di ubah layar gambar AutoCAD dengan warna putih. Caranya sebagai
berikut:
- Klik menu Tools
- Klik Option
- Klik Tab Display
- Klik Color
- Ubah warna layar yang hitam menjadi putih
- Klik Apply & Close
- Klik OK
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
51
LAMPIRAN 1
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
=
=
=
=
=
=
dished head
7/16 in
48 in
3 in
11,6375 in
SA 283 Grade C
=
=
=
=
=
5/16 untuk 24 ft
9/16 untuk 22 ft
4,0 ft
64 ft
SA 283 Grade C
= 7/8 in
= 54,88 in
= SA 182 Grade F type 304
=1/16 in
= 1/4 in
= 49,50 in
= asbestos
= 1 in
= 12 buah
= SA 193 Grade B - 8t
52
4. Tray
a. Type
b. Jumlah plate
c. Lokasi umpan masuk
d. Tray spacing
e. Tebal plate
f. Diameter lubang
g. Tinggi weir
=
=
=
=
=
=
=
= 3, 093 in
= 2,875 in
= 2,500 in
= 20
= trapezoidal
= 0,333 in
= 0,167 in
= 1,000 in
= 0,25 in
=7,50 in
6. Nozzle
a. Diameter nominal nozzle Umpan masuk
b. Diameter nominal nozzle Uap keluar ke condenser
c. Diameter nominal nozzle Uap masuk dari reboiler
d. Diameter nominal nozzle Cairan rexlux
e. Diameter nominal nozzle Cairan keluar ke reboiler
f. Jumlah diameter baut pada flange nozzle
Pipa nominal 4 in = 8 ; 5/8 in
Pipa nominal 8 in = 8 ; in
Pipa nominal 6 in = 8 ; in
Pipa nominal 1 in = 4 ; in
Pipa nominal 5 in = 8 ; in
7. Penyangga
a. Jenis penyangga
b. Tebal
c. Diameter penyangga
d. Tinggi
e. Bahan kontruksi
=
=
=
=
=
=
=
=
=
=
4
8
6
1
5
in Sch 80
in Sch 80
in Sch 40
in Sch 40
in Sch 80
skirt support
9/16 in
4,0 ft
5,0 ft
SA 283 Grade C
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
53
LAMPIRAN 2
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
54
Gambar pompa
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
55
(Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng dan Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng)
56
MENGGAMBAR TEKNIK
(FTK 004; 2 (2-0) SKS)
Disusun oleh
Dr. Ir. Suhendrayatna, M.Eng
Dr. Ir. Balia Ahmad, M.Eng
Abrar Muslim, ST
Syaifullah Muhammad, ST
OUTLINE KULIAH
Judul Mata Kuliah
Nomor Kode/SKS
Prasyarat
Tujuan
:
:
:
:
MENGGAMBAR TEKNIK
FTK 004; 2 (2-0) SKS
Sesudah mengikuti kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu menguasai
pengetahuan tentang prinsip-prinsip dasar dan cara-cara menggambar
teknik terutama dalam lingkup industri kimia.
Deskripsi Singkat
Dosen Pengasuh :
1. Dr. Ir. Balia Ahmad, M. Eng (BLA)
2. Dr. Ir. Suhendrayatna, M. Eng (SHY)
3. Syaifullah Muhammad, ST. (SFL)
4. Abrar Muslim, ST. (ABM)
Materi Pokok :
No
1.
Pendahuluan
(1) Fungsi gambar
(2) Klarifikasi gambar
(3) Garis dan huruf dalam gambar
(4) Peralatan gambar
(5) Penanganan gambar
Skala
(1) Jenis dan penunjukan skala
(2) Pemilihan skala
(3) Aturan dasar memberi ukuran
(4) Dasar umum memberi ukuran
(5) Latihan dan tugas
Gambar Pandangan
(1) Proyeksi sudut pertama (Eropah)
(2) Proyeksi sudut ketiga (Amerika)
(3) Pandangan atas, depan, dan samping
suatu benda
(4) Latihan dan Tugas
Potongan
(1) Penyajian potongan
(2) Cara membuat potongan
(3) Penampang-penampang tipis
(4) Bagian benda yang tidak boleh
dipotong
(5) Arsiran
(6) Latihan dan Tugas
2.
3.
4.
Bahan
Bacaan
Pertemuan
1, 2, 3
1, 2, 3
2, 3, 5
2, 3, 5
Dosen Pengasuh
A
B
C
5.
6.
7.
8.
9.
10
11
Penampang Pecah
(1) Kegunaan penampang pecah
(2) Penggambaran penampang pecah
(3) Aturan dasar penampang pecah
(4) Tugas dan Latihan
Detail Peralatan Utama
(1) Kegunaan pandangan detail
(2) Penggambaran pandangan detail
(3) Aturan dasar pandangan detail
(4) Tugas dan Latihan
Simbol Perpipaan, Peralatan Proses, dan
Alat Instrumentasi
(1) Simbol perpipaan, peralatan proses,
dan alat instrumentasi
(2) Penanganan symbol pada gambar
(3) Tugas dan latihan
Isometrik Sistem Perpipaan
(1) Pengenalan gambar isometric
(2) Aturan dasar gambar isometric
(3) Isometrik perpipaan
(4) Isometrik peralatan proses
(5) Tugas dan latihan
Aplikasi Software komputer Auto Sketch
atau Autocad
(1) Pengenalan Autocad
(2) Aplikasi Autocad dalam gambar
(3) Dasar-dasar penggunaan Autocad
Isometrik Perpipaan dengan Autocad
(1) Tugas dan latihan
Tugas Akhir
(1) Tugas dan latihan
1, 2, 3
2,3
2,3
2,3
10
1,2,3,4,5
11
Referensi:
1. Giesecke, et.al., 1980. Technical Drawing, 7th ed. Collier MacMillan
2. ------------, 1976, Australian Engineerig Drawing Handbook: Basic Principles and
Techniques, Part I, The IEA
3. Takeshi, S.G. dan N. Sugiharto, H, 1994. Menggambar Mesin Menurut Standar ISO,
Cetakan keenam. PT Pradnya Paramita, Jakarta
4. La Hey dan L.A De Bruijn, 1986. Ilmu Menggambar Bangunan Mesin, edisi 5. PT Pradnya
Paramita, Jakarta
5. L.E. Gerevas, 1986, Drafting Technology Problems, Mc.Graw-Hill.
6. Buku-buku tentang dasar-dasar Autocad 2000 dan yang sejenis
Pokok Bahasan
(1)
(2)
Setelah mengikuti pertemuan (kuliah) yang tersebut
pada kolom (1), mahasiswa mampu melakukan hal-hal
berikut ini.
- Menjelaskan fungsi gambar terutama pengertian
gambar sebagai bahasa teknik
- Mengklarifikasikan
gambar-gambar
teknik
berdasarkan jenis-jenisnya
- Membedakan jenis-jenis garis dan huruf yang
digunakan dalam gambar
- Memilih huruf dan garis yang tepat sesuai dengan
kondisi gambar
- Menjelaskan jenis-jenis alat gambar
- Memilih
peralatan
gambar
dan
terampil
menggunakannya sesuai dengan kebutuhan gambar
- Menjelaskan cara menangani gambar sebagai arsip
dan sumber informasi
- Membuat gambar sesuai dengan tugas yang
diberikan
- Menjelaskan jenis-jenis skala
- Menentukan skala yang tepat untuk objek gambar
- Menjelaskan aturan-aturan dalam memberi ukuran
- Menentukan
ukuran
yang
sesuai
dengan
kondisi/keperluan gambar
- Membuat gambar sesuai dengan tugas yang
diberikan
(3)
(4)
II
III
IV
dan lingkaran
Membuat konstruksi dengan garis lengkung
Estimasi
Waktu,
(menit)
(5)
Referensi
(6)
Fungsi
dan
Sifat Gambar
Garis
dan
Huruf dalam
Gambar
z
z
z
z
z
Fungsi gambar
Sifat-sifat gambar
Jenis-jenis gambar
Garis dalam gambar
Huruf dalam gambar
2 x 50
3 dan 4
Alat Gambar
dan
Penggunaann
ya
Penanganan
Gambar
z
z
z
z
Alat-alat gambar
Penggunaan alat-alat gambar
Penanganan gambar
Pengawasan gambar
2 x 50
3 dan 4
Skala
Ukuran
Skala
- Jenis skala
- Penunjukan skala
- Pemilihan skala
Aturan-aturan dasar memberi ukuran
Aturan-aturan
umum
memberi
ukuran
Cara-cara memberi ukuran
Konstruksi dasar
- konstruksi dengan garis
- konstruksi dengan lingkaran
2 x 50
3 dan 4
2 x 50
3 dan 4
z
z
- Konstruksi
geometris
z
z
VI
sudut
- Gambar
Proyeksi
z
z
z
z
z
z
- Potongan dan
Irisan
diberikan
gambar
z
z
VII
diberikan
gambar
dipotong
diberikan
penampang pecah
Menentukan lokasi yang tepat untuk objek
penampang pecah
Menyajikan gambar penampang pecah
Membuat gambar sesuai dengan tugas yang
diberikan
- Penampang
Pecah
z
z
Garis-garis lengkung
- potongan kerucut
- lengkungan bentuk gigi
Proyeksi miring
Proyeksi Ortogonal
Proyeksi sudut pertama (Eropah)
Proyeksi sudut ketiga (Amerika)
Cara-cara proyeksi dan lambangnya
Perbandingan
antara
proyeksi
Eropah dan proyeksi Amerika
Potongan
- penyajian potongan
- cara-cara membuat potongan
Penampilan potongan penampang
tipis
Bagian benda atau benda yang tidak
boleh dipotong
Arsir
Cara-cara penggambaran khusus
- gambar bidang datar
- gambar benda-benda simetrik
- gambar yang diputus-putus
- penggunaan pandangan sebagian
- proyeksi putar
- bagian-bagian berdampingan
Kegunaan penampang pecah
Aturan
dasar
penggambaran
penampang pecah
2 x 50
3 dan 4
3 dan 4
2 x 50
3 dan 4
VIII
IX
XI
XII
detil
Detil Peralatan
Utama
z
z
2 x 50
3 dan 4
Simbol Perpipaan,
Peralatan Proses,
dan
Alat
Instrumentasi
2 x 50
3 dan 4
Isometrik Sistem
Perpipaan
2 x 50
3 dan 6
Aplikasi Software
komputer
Auto
Sketch
atau
Autocad
Isometrik
Perpipaan
dengan Autocad
dalam
2 x 50
3 dan 6
2 x 50
3 dan 6
detil
diberikan
1. Menjelaskan kegunaan dan aplikasi Simbol
perpipaan, peralatan proses, dan alat instrumentasi
2. Menjelaskan aturan-aturan dasar membuat simbol
perpipaan, peralatan proses, dan alat instrumentasi
3. Penanganan symbol pada gambar
4. Menyajikan Penanganan symbol pada gambar
5. Tugas dan latihan
1. Menjelaskan kegunaan dan aplikasi gambar isometric
2. Menjelaskan Aturan dasar gambar isometric
3. Menyajikan gambar Isometrik perpipaan
4. Membuat gambar Isometrik peralatan proses
5. Tugas dan latihan
1. Menjelaskan dan memperkenalkan aplikasi software
Autocad
2. Menyajikan Aplikasi Autocad dalam gambar
3. Menjelaskan Dasar-dasar penggunaan Autocad
Membuat gambar Isometrik peralatan proses dengan
software aplikasi Autocad
:
:
:
:
Menggambar Teknik
FTK 004
2 x 50 menit
1
Kegiatan
Mahasiswa
Pendahuluan
Penyajian
E. Evaluasi
Instrumen yang digunakan: mengevaluasi hasil karya latihan mahasiswa secara acak di kelas dan
memberi komentar seperlunya.
F. Referensi
1. Takeshi, S.G. dan N. Sugiharto, H, 1994. Menggambar Mesin Menurut Standar ISO,
Cetakan keenam. PT Pradnya Paramita, Jakarta
2. La Hey dan L.A De Bruijn, 1986. Ilmu Menggambar Bangunan Mesin, edisi 5. PT Pradnya
Paramita, Jakarta
:
:
:
:
Menggambar Teknik
FTK 004
2 x 50 menit
2
A.
B.
Pokok Bahasan:
1. alat gambar dan penggunaannya
2. penanganan gambar.
C.
D.
Pendahuluan
Penyajian
Kegiatan
Mahasiswa
1. Mengevaluasi
pemahaman - Memperhatikan &
menanggapi
mahasiswa
terhadap
materi
- Bertanya
sebelumnya
2. Menjelaskan cakupan materi pada - Memperhatikan
dan menanggapi
pertemuan ini dan tujuannya
3. Memberikan kesempatan bertanya
- Memperagakan/
1. Memperkenalkan jenis-jenis alat
mendemonstrasigambar
dan
menjelaskan
kan/mempraktekkegunaannya masing-masing
kan materi ajar di
2. Menjelaskan dan memperagakan
kertas latihan secara menggunakan alat-alat gambar
suai petunjuk yang
3. Menjelaskan cara-cara penanganan
diberikan dosen
gambar
4. Menjelaskan cara-cara pengawasan - Bertanya dan
memberi komentar
gambar
E. Evaluasi
1. Instrumen yang digunakan: mengevaluasi hasil karya latihan mahasiswa secara acak di kelas
dan memberi komentar seperlunya
2. Memberi tugas kepada setiap peserta kuliah sesuai dengan materi yang diajarkan.
F. Referensi
1. Takeshi, S.G. dan N. Sugiharto, H, 1994. Menggambar Mesin Menurut Standar ISO,
Cetakan keenam. PT Pradnya Paramita, Jakarta
2. La Hey dan L.A De Bruijn, 1986. Ilmu Menggambar Bangunan Mesin, edisi 5. PT Pradnya
Paramita, Jakarta
10
:
:
:
:
Menggambar Teknik
FTK 004
2 x 50 menit
3
B. Pokok Bahasan:
Skala dan Ukuran
C.
D.
Tahap
Kegiatan
Pendahuluan
Penyajian
Kegiatan Mengajar
Kegiatan
Mahasiswa
1. Mengevaluasi
pemahaman - Memperhatikan &
menanggapi
mahasiswa
terhadap
materi
- Bertanya dan
sebelumnya
2. Menjelaskan
cakupan
materi
memberi komentar
- Memperhatikan
pertemuan ini dan sasarannya
3. Memberikan kesempatan bertanya
dan menanggapi
4. Mengevaluasi hasil karya (tugas)
mahasiswa pada pertemuan yang
lalu dan mengomentarinya
- Memperagakan/
1. Menjelaskan pengertian skala dan
mendemonstrasimanfaatnya bagi gambar
kan/mempraktek2. Menjelaskan jenis-jenis skala
kan materi ajar di
3. Menjelaskan cara pemilihan dan
kertas latihan sepenunjukan skala
suai petunjuk yang
4. Menjelaskan manfaat pemberian
diberikan dosen
- Bertanya dan
ukuran
5. Menjelaskan aturan-aturan dasar
memberi komentar
untuk memberi ukuran
6. Menjelaskan aturan-aturan umum
untuk memberi ukuran
7. Menjelaskan dan mempraktekkan
cara-cara memberi ukuran
8. Memberikan kesempatan berdiskusi
11
E. Evaluasi
1. Instrumen yang digunakan: mengevaluasi hasil karya latihan mahasiswa secara acak di kelas
dan memberi komentar seperlunya
2. Memberi tugas kepada setiap peserta kuliah sesuai dengan materi yang diajarkan.
F. Referensi
1. Takeshi, S.G. dan N. Sugiharto, H, 1994. Menggambar Mesin Menurut Standar ISO,
Cetakan keenam. PT Pradnya Paramita, Jakarta
2. La Hey dan L.A De Bruijn, 1986. Ilmu Menggambar Bangunan Mesin, edisi 5. PT Pradnya
Paramita, Jakarta
12
:
:
:
:
Menggambar Teknik
FTK 004
2 x 50 menit
4
A.
B.
Pokok Bahasan:
Konstruksi geometris
C.
D.
Pendahuluan
Penyajian
Kegiatan
Mahasiswa
1. Mengevaluasi
pemahaman - Memperhatikan &
menanggapi
mahasiswa
terhadap
materi
- Bertanya dan
sebelumnya
2. Menjelaskan
cakupan
materi
memberi komentar
- Memperhatikan
pertemuan ini dan sasarannya
3. Memberikan kesempatan bertanya
dan menanggapi
4. Mengevaluasi hasil karya (tugas)
mahasiswa pada pertemuan yang
lalu dan mengomentarinya
13
potongan kerucut
7. Menjelaskan dan memperagakan
cara-cara penggambaran beberapa
konstruksi
dasar
dengan
lengkungan bentuk gigi
8. Memberikan kesempatan berdiskusi
E.
1.
2.
F.
1.
2.
Evaluasi
Instrumen yang digunakan: mengevaluasi hasil karya latihan mahasiswa secara acak di kelas
dan memberi komentar seperlunya
Memberi tugas kepada setiap peserta kuliah sesuai dengan materi yang diajarkan.
Referensi
Takeshi, S.G. dan N. Sugiharto, H, 1994. Menggambar Mesin Menurut Standar ISO,
Cetakan keenam. PT Pradnya Paramita, Jakarta
La Hey dan L.A De Bruijn, 1986. Ilmu Menggambar Bangunan Mesin, edisi 5. PT Pradnya
Paramita, Jakarta
14
:
:
:
:
Menggambar Teknik
FTK 004
2 x 50 menit
5
Penyajian
Kegiatan Mengajar
Kegiatan
Mahasiswa
1. Mengevaluasi
pemahaman - Memperhatikan &
menanggapi
mahasiswa
terhadap
materi
- Bertanya dan
sebelumnya
2. Menjelaskan
cakupan
materi
memberi komentar
- Memperhatikan
pertemuan ini dan sasarannya
3. Memberikan kesempatan bertanya
dan menanggapi
4. Mengevaluasi hasil karya (tugas)
mahasiswa pada pertemuan yang
lalu dan mengomentarinya
- Memperagakan/
1. Menjelaskan pengertian proyeksi
mendemonstrasimiring dan manfaatnya dalam
kan/mempraktekpenampakan gambar
kan materi ajar di
2. Menjelaskan dan memperagakan
kertas latihan secara-cara membuat proyeksi miring
suai petunjuk yang
3. Menjelaskan pengertian proyeksi
diberikan dosen
ortogonal dan manfaatnya dalam - Bertanya dan
memberi komentar
penampakan gambar
4. Menjelaskan dan memperagakan
cara-cara
membuat
proyeksi
ortogonal
5. Menjelaskan pengertian proyeksi
sudut pertama dan manfaatnya
dalam penampakan gambar
6. Menjelaskan dan memperagakan
cara-cara membuat proyeksi sudut
pertama
7. Menjelaskan pengertian proyeksi
15
Evaluasi
Instrumen yang digunakan: mengevaluasi hasil karya latihan mahasiswa secara acak di kelas
dan memberi komentar seperlunya
Memberi tugas kepada setiap peserta kuliah sesuai dengan materi yang diajarkan.
F. Referensi
1. Takeshi, S.G. dan N. Sugiharto, H, 1994. Menggambar Mesin Menurut Standar ISO,
Cetakan keenam. PT Pradnya Paramita, Jakarta
2. La Hey dan L.A De Bruijn, 1986. Ilmu Menggambar Bangunan Mesin, edisi 5. PT Pradnya
Paramita, Jakarta
16
:
:
:
:
Menggambar Teknik
FTK 004
2 x 50 menit
6
A.
B.
Pokok Bahasan:
Potongan/irisan
C.
Kegiatan Mengajar
Pendahuluan 1. Mengevaluasi
pemahaman
mahasiswa
terhadap
materi
sebelumnya
2. Menjelaskan
cakupan
materi
pertemuan ini dan sasarannya
3. Memberikan kesempatan bertanya
4. Mengevaluasi hasil karya (tugas)
mahasiswa pada pertemuan yang lalu
dan mengomentarinya
Penyajian
1. Menjelaskan pengertian gambar
potongan dan manfaatnya dalam
penampakan gambar
2. Menjelaskan dan memperagakan
cara-cara menyajikan potongan
3. Menjelaskan dan memperagakan
cara-cara membuat potongan
4. Menjelaskan dan memperagakan
cara-cara
menyajikan
potongan
untuk penampang tipis
5. Menjelaskan objek-objek gambar
Kegiatan
Mahasiswa
- Memperhatikan &
menanggapi
- Bertanya dan
memberi komentar
- Memperhatikan
dan menanggapi
Dosen:
Papan tulis/white
board/OHP
Mahasiswa:
Peralatan gambar
- Memperagakan/
mendemonstrasikan/mempraktekkan materi ajar di
kertas latihan sesuai petunjuk yang
diberikan dosen
- Bertanya dan
memberi komentar
17
18
:
:
:
:
Menggambar Teknik
FTK 004
2 x 50 menit
7
A.
B.
C.
Kegiatan
Mahasiswa
- Memperhatikan &
menanggapi
- Bertanya dan
memberi komentar
- Memperhatikan
dan menanggapi
Dosen:
Papan tulis/white
board/OHP
Mahasiswa:
Peralatan gambar
- Memperagakan/
mendemonstrasikan/mempraktekkan materi ajar di
kertas latihan sesuai petunjuk yang
diberikan dosen
- Bertanya dan
memberi komentar
E. Evaluasi
1. Instrumen yang digunakan: mengevaluasi hasil karya latihan mahasiswa secara acak di kelas
dan memberi komentar seperlunya
2. Memberi tugas kepada setiap peserta kuliah sesuai dengan materi yang diajarkan.
F. Referensi
1. Takeshi, S.G. dan N. Sugiharto, H, 1994. Menggambar Mesin Menurut Standar ISO,
Cetakan keenam. PT Pradnya Paramita, Jakarta
19
:
:
:
:
Menggambar Teknik
FTK 004
2 x 50 menit
8
B. Pokok Bahasan:
Detil peralatan utama
C.
D.
pemahaman
Pendahuluan 1. Mengevaluasi
mahasiswa
terhadap
materi
sebelumnya
2. Menjelaskan
cakupan
materi
pertemuan ini dan sasarannya
3. Memberikan kesempatan bertanya
4. Mengevaluasi hasil karya (tugas)
mahasiswa pada pertemuan yang lalu
dan mengomentarinya
Penyajian
2. Menjelaskan pengertian peralatan
utama
3. Menjelaskan pengertian gambar detil
dan manfaatnya dalam penampakan
gambar
4. Menjelaskan aturan-aturan dasar
dalam membuat gambar detil
5. Menjelaskan dan memperagakan
cara-cara menyajikan gambar detil
Kegiatan
Mahasiswa
- Memperhatikan &
menanggapi
- Bertanya dan
memberi komentar
- Memperhatikan
dan menanggapi
Dosen:
Papan tulis/white
board/OHP
Mahasiswa:
Peralatan gambar
- Memperagakan/
mendemonstrasikan/mempraktekkan materi ajar di
kertas latihan sesuai petunjuk yang
diberikan dosen
- Bertanya dan
memberi komentar
E. Evaluasi
1. Instrumen yang digunakan: mengevaluasi hasil karya latihan mahasiswa secara acak di kelas
dan memberi komentar seperlunya
2. Memberi tugas kepada setiap peserta kuliah sesuai dengan materi yang diajarkan.
F. Referensi
1. Takeshi, S.G. dan N. Sugiharto, H, 1994. Menggambar Mesin Menurut Standar ISO,
Cetakan keenam. PT Pradnya Paramita, Jakarta
2. La Hey dan L.A De Bruijn, 1986. Ilmu Menggambar Bangunan Mesin, edisi 5. PT Pradnya
Paramita, Jakarta
20
Kembali
I. Data Pribadi
1. Nama
2. Tempat, Tanggal Lahir
3. Pekerjaan
4. Jenis Kelamin
5. Alamat
Jenjang Pendidikan
Tempat
Tahun
Ijazah/Titel
Bidang Keahlian
1.
SD Negeri 22
Banda Aceh
1979
Ya
2.
SMP Negeri 1
Banda Aceh
1982
Ya
3.
SMA Negeri 2
Banda Aceh
1985
Ya
4.
UNSYIAH
Banda Aceh
1991
Ya/IR.
Teknik Kimia
5.
Kagoshima Univ.
Jepang
1998
Ya/M. Eng
Kimia Terapan
6.
Kagoshima Univ.
Jepang
2001
Ya/Dr. Eng
(Hiroshima, 2000)
10. Aktif sebagai Teaching Assistance pada Kagoshima University, Japan (1996-2001).
11. Ketua Laboratorium Operasi Teknik Kimia, Universitas Syiah Kuala (2001- sekarang)
12. Staf Ahli Badan Pengendalian Dampak Lingkungan (BAPEDALDA-NAD) Tahun 2002
sekarang.
13. Ketua Tim Peneliti Toxicity Chracteristic Leaching Procedure (TCLP) dan Lethal Dose 50
Percent (LD-50) limbah sludge Pertamina DOH Rantau (2002).
14. Ketua Tim Peneliti Sampling and Analyzing The Unused Drilling Waste at Drilling
Warehouse Landing ExxonMobil Oil Indonesia Inc., Lhoksukon, Aceh Utara (2002)
15. Anggota Tim Ahli Studi Kelayakan industri Air Mineral Sabang (2003)
16. Sekretaris Tim MONEV Project DUE-like Unsyiah (2003)
17. Ketua Tim Peneliti Bahan Beracun dan Berbahaya pada Copper Slag PT. SAI Lhoknga
Aceh Besar (2003)
18. Anggota Tim Ahli Studi Kelayakan Penggunaan Kembali Air Blowdown Boiler dan Air
Limbah Domestik PT. Arun, Lhokseumawe, Aceh Utara (2003)
19. Ketua tim pemindahan dan re-install peralatan TOC Analyzer pada PT. AAF Lhokseumawe
(2003)
20. Anggota tim re-install peralatan Laboratorium Badan Pengendalian Dampak Lingkungan
(BAPEDALDA) Nanggroe Aceh Darusslam (2003)
21. Anggota tim penyusunan Study Kelayakan Kawasan Industri Blang Ulam, Kapet-Bandar
Darussalam (2003)
22. Ketua Tim MONEV Internal Unsyiah (2004 sekarang)
IV. Pelatihan-Pelatihan
1. Pelatihan Environmental Safety and Laboratory Management, Kagoshima, Japan (1999)
2. Pelatihan Hazardous waste Management, Hiroshima, Japan (2000)
3. Pelatihan Heavy Metals waste Management, Miyazaki, Japan (2001)
4. Pelatihan Air Pollution Control, Kagoshima (2001)
5. Pelatihan Keselamatan Kerja dan Manajemen Laboratorium, Medan, Indonesia (2002)
6. Pelatihan Dasar-dasar AMDAL (A), Banda Aceh, Indonesia (2002)
V. Publikasi Ilmiah
1. Suhendrayatna, A. Ohki, T. Kuroiwa and S. Maeda, Arsenic compounds in the freshwater
green microalgae, Chlorella vulgaris after exposure to arsenite, Applied Organometallic
Chemistry, 13, 127-133 (1999).
2. Suhendrayatna, A. Ohki and S. Maeda, Arsenic accumulation, transformation, and tolerance
on the freshwater, Daphnia magna, Toxicological and Environmental Chemistry, 72, 1-11
(1999).
3. Suhendrayatna, A. Ohki and S. Maeda, Studies on the accumulation and transformation of
arsenic in freshwater organisms: I. Accumulation, transformation and toxicity of arsenic
compounds on the Japanese Medaka, Oryzias latipes, Chemosphere, 46, 319-324 (2002).
4. Suhendrayatna, A. Ohki and S. Maeda, Studies on the accumulation and transformation of
arsenic in freshwater organisms: II. Accumulation and transformation of arsenic compounds
by Tilapia mossambica, Chemosphere, 46, 325-331 (2002).
5. Suhendrayatna, A. Ohki and S. Maeda, Biotransformation of Arsenite in the freshwater food
chain models, Applied Organometallic Chemistry, 15, 277-284 (2001).
6. Suhendrayatna, A. Ohki, T. Nakajima, and S. Maeda, Metabolism and organs distribution of
arsenic in the the freshwater fish Tilapia mossambica, Applied Organometallic Chemistry,
15, 566-571 (2001).
7. Suhendrayatna, A. Ohki and S. Maeda, Studies on the accumulation and transformation of
arsenic in freshwater organisms: III. Accumulation and transformation of arsenic compounds
by freshwater shrimp, Neocaridina denticulata, Chemosphere (2003) under review.
8. Suhendrayatna, M. Zaki, Faisal, Pengolahan limbah industri dengan menggunakan upflow
anaerobic reactor kombinasi sludge bed dan filter bed, Proceedings HEDS SST 96 Seminar
on Science and Technology 96, 135-138 (1996).
9. Suhendrayatna, The future aspect of bioaccumulation of arsenic by freshwater green
microalgae, Chlorella Sp., Proceedings of Symposium Tekno 98, Indonesian Studens Forum
For Science and Technology in Japan, Nagaoka-Japan, ISSN 0853-7747, pp. 242-245
(1998).
10. Suhendrayatna, A. Ohki and S. Maeda, Bioaccumulation and toxicity of arsenic compounds
on D. magna, Proc. the 7th Scientific Meeting (Osaka) ISSN 0918-7685, pp. 206-209 (1999).
11. Suhendrayatna, A. Ohki and S. Maeda, Accumulation of arsenic compounds by
freshwater shrimp, Proc. the 8th Scientific Meeting (Hiroshima), ISSN 0918-7685, pp.
261-264.
12. Suhendrayatna, A. Ohki and S. Maeda, Bioaccumulation of arsenic in D. magna fed a diet
of arsenous freshwater algae, Proc. the 9th Scientific Meeting (Hamamatsu) ISSN 0918-7685,
pp. 193-196 (2000).
13. A.T. Sugiarto, A. Haryono, D. Sudiana dan Suhendrayatna, Peranan Pemerintah, Pengusaha
dan Masyarakat dalam Mengatasi Permasalahan Lingkungan Hidup. Proceeding of
Agri-Biosche 2000, March 5, Chiba University, Japan (2000).
14. Suhendrayatna, Bioremoval of Heavy Metals by Microorganisms, Proceedings of
Indonesian Scientific Meeting on Science and Technology 1998, ISSN 1343-2451,
Indonesian Student Association in Japan Korda Kyushu, 25-35 (1999)
15. Suhendrayatna, Muhammad Zaki and A. Ohki, Bioakumulasi senyawa arsen oleh Yeast,
Kembali