Anda di halaman 1dari 18

Jig Bor

Elemen penjepit dan penempat dalam jig pengeboran dikenai torsi tinggi pada
arah tegak lurus dengan sumbu alat potong. Jig dan benda kerja juga mengalami
dorongan atau daya tolak ke arah umpan dari alat .
Di bawah ini syarat jig bor yang baik;
1. Cepat dan akurat penempatannya pada kerja.
2. Mudah dalam memasang dan melepas benda kerja dam mencegah dari
paemasangan yang salah.
3. Dapat mencegah dari pembengkokan atau gerakan benda kerja selama
pengeboran.
4. Terdapat ruang babas tatal dengan fasilitas pembuang dan pembersih tatal.
5. Beratnya ringan untuk meminimalisir kelelahan operator, karena harus
mengulang ulang pemasangan.
6.
Mencegah dari terlepasnya komponen dengan mengikatkan atu
mengaitkannya dengan badan jig.
7. Terdapat kelonggaran untuk ruang bebas mata bor.

Bushing bor (Sarung Bor)


Jig bor menggunakan bushing untuk mengarahkan bor, reamer, dan alat
potong lainnya ke benda kerja. Bushing terbuat dari baja karbon yang
dikerasaskan dengan water treatment dengan kandungan karbon 0,85-1% dan
kandungan mangan sebesar 0,5-0,9% dan kekerasannya mencapai R c 60-64 untuk
meminimalisir keausan akibat kontak dengan alat potong yang berputar. Bushing
umumnya diselesaikan dengan penggerindaan dibagian diameter dalam dan luar
dengan konsentrisitas 0,001 mm. Diameter dalam mempunyai daerah suaian
longgar presisi (F7) dengan bor/reamer yang mana butuh untuk diarahkan
sedangkan diameter luar terbuat dengan suaian paksa ( p6 ) , suaian pas presisi
( h6 ) atau suaian longgar presisi ( f6 ) tergantung pada fungsi dan penerapan
bushing.
Bushing Suaian Paksa
Bushing Suaian Paksa adalah jenis yang paling umum dari bushing dan
suaian pas di dalam piring bushing juga disebut sebagai piring jig. Bushing ini
digunakan dalam produksi banyak/massal di mana bushing sering hidup/tahan
lebih lama dalam penggunaan jig .
Bushing berkepala ( gambar 5.1 ) lebih baik dari pada bushing tanpa kepala
karena kerah/leher pada bushing berkepala memberikan penghentian yang pasti
terhadap resiko piring jig. Apalagi, ditemukan bahwa kemungkinan bushing
semakin longgar di piring jig dan bergeser aksial dengan bor yang lebih rendah
dalam bushing berkerah . Namun, ketika jarak bushing dekat atau permukaan atas

pelat jig diperlukan untuk bebas dari kerah yang memproyeksikan, bushing tanpa
kepala yang digunakan (gambar 5.2 )
Bushing Suaian Paksa juga digunakan sebagai pengarah untuk bushing yang dapat
diperbarui dan dilepas.

Bushing yang dapat di perbarui


Untuk sejumlah produksi terus menerus atau
besar. Diameter dalam di kenakan memakai
bushing agar tidak cepat rusak akibat kontak
terus menerus dengan alat pemotong keras.
Panduan penggantian bushing memerlukan
priodik(secara berkala). Penggantian
disederhanakan dengan membuat diameter luar lokasi presisi suaian h6. Bushing
yang kemudian dapat dirakit secara manual dengan tidak menekan. Penggunaan
pembungkus dalam plat jig yang tahan aus pada permukaan yang menyatu di
bushing yang dapat di perbarui. Busing yang dapat di perbarui harus di cegah.

Dari berputar dan bergerak sedikitpun secara aksial terhadap alat


pemotong. Ini dicapai oleh penyediaan datar di kerah. Penangkapan datar dengan
kerah skrup alat penahan tepi untuk mencegah rotasi. Piringan bushing menahan
bawah baut tepi mencegah terangkatnya bushing pada alat potong.

Slip Bushing
Ketika sebuah lubang pada benda kerja membutuhkan dua operasi seperti
pengeboran dan reamer perlu untuk menggunakan dua referensi bushing yang
berbeda untuk alat yang berbeda, lubang pertama dibor menggunakan bushing
yang memiliki lubang yang cocok untuk dibor.
Setelah dibor , bor bushing dibersihkan dan bushing reamer digunakan untuk
membesarkan lubang. Dalam produksi massal, pergantian bushing ini harus
dilakukan dengan cepat, ini dilakukan dengan pemberian slip bushing. Ada
sejumlah jenis slip bushing yang berbeda untuk digunakan. Dalam jenis yang
paling umum , bushing yang tersedia dengan mirip yang diatas mirip dengan
bushing terbarukan dan melingkar memotong pada piringan untuk memfasilitasi
perakitan dari pecopotan (Gambar 5.4)

Gambar 5.4
Slip Bushing

Untuk memasang atau melepas slip


bushing alat pemotong pada piringan
sejajar dengan baut penyangga tepi. Bushing dapat bergerak secara bebas dalam

posisi aksial. Untuk perakitan, slip bushing sejajar dengan tepi sekrup dan
dimasukan ke liner pengarah. Ketika penahan bushing menyetuh landasan Jig ,
slip bushing diputar searah jarum jam agar terlihat datar pada flange bushing
terhadap penahan baut penyangga tepi, ini mencegah perputaran bushing selama
proses pengeboran.
Piringan bawah bushing yang terletak pada penahan baut tepi
mencegah slip bushing terangkat bersama alat potong. Untuk
pencopotan, slip bushing diputar berlawanan arah jarum jam
untuk melepas kunci bushing dengan penahan baut tepi.
Kemudian bushing apat diangat secara aksial keluar dari liner
( pengarah ). Dalam variasi slip bushing, tahapan lurus diganti
dengan tahapan memutar ( gambar 5.5 )

Pada desain yang lain, kepala dari slip bushing dipasang dengan
menggunakan tangkai seperti pada gambar 5.5. Untuk
pengabungan, tangkai diputar ke arah tepi baut sebagai penahan
untuk mencegah perputaran. Pada posisi ini penahan di tepi baut
mencegah bushing terangkat pada saat alat potong diangkat.
Untuk pemindahan, bushing diputar berlawanan arah jarum jam
untuk memutar tangkai dari penahan tepi baut.

Bushing Berulir
Adalah bushing yang diulir pada bagian luarnya. Pada bushing tersebut harus ada
pengarah yang lain untuk mengakuratkan lokasi dari bushing tersebut (gambar
5.6). Penahan pada liner bushing biasanya ditempatkan pada sisi yang berlawanan
untuk menahan gaya tolak aksial dari skrub. Bushing pengarah harus terbebas dari
putaran yang dihasilkan oleh skrub atau penepat dari penahan (gambar 5.6).
Penepat dipasangkan dengan tingkatan yang dikerjakan dengan proses pemesinan
pada plat jig.

dengan cara alternativnya, bushing tak berulir dapat di jepit dengan pegas bertuas
(gambar 5.7). tekanan dari pegas menahan bushing tetap tertekan pada benda
kerja. Untuk melepas jepitan, tuas ditekan kebawah untuk menekan pegas. Hal itu
akan mengangkat bushing naik, dengan begitu akan melepas penahan pada benda
kerja.

Spring(pegas)

Special Bushing
Beberapa benda kerja atau operasi yang memerlukan tipe bushing yang
tidak biasa. Dalam beberapa hal, meliputi modifikasi yang sederhana pada
bushing yang standar.
Bor yang berputar cenderung meluncur kebawah secara lurus dan
menikung(figure 5.8). Hal ini menyebabkan terjadinya tekukan dan kerusakan
pada bor. Masalahnya dapat diatasi dengan mengubah bentuk dari bushing bor

untuk menyediakan bantuan yang lebih baik dan menahan dari tekukan. Pada
umumnya menyesuaikan bushing dengan profil benda kerja(figure 5.9).

Kadang-kadang pusat dari lubang bor ditempatkan lebih dekat, sehingga


tidak memungkinkan untuk menyediakan bushing bor yang lain pada piringan
jig(jig plate)(gambar 5.10). Bushing ditunjukan oleh garis putus-putus dalam
gambar 5.10 yang menghalangi satu sama lainnya. Maka dari itu akan terbentuk
dinding material yang tipis diantara kedua lubang pada bushing. Pada keadaan
tersebut gabungan dari tipe piringan (tipe plate) dari bushing digunakan(gambar
5.11).
Piringan bushing dibuat dari baja. Beberapa bushing dapat digabungkan ke dalam
single plate bushing. Piringan bushing yang dibaut dan dipaku ke jig plate.

Gambar 5.10
Permasalahan yang dikarenakan dekatnya jarak pusat pada lubang bor

Gambar 5.11
Sarung berbentuk piringan

Berbagai tipe JIG___________________________________________________


Tergantung pada konstruksinya dan cara penggunaaannya, jig bor dapat
diklasifikasikan secara kasar sabagai berikut;
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Jig plate dan jig channel dengan tempat benda kerja


Jig pelat sudut
Jig bolak balik
Jig daun atau jig kancing
Jig kotak
Jig index tipe turnnion
Jig sandwich dan jig pompa
Jig untuk lebih dari satu spindel mesin

Jig tipe plate


Jig tipe plate sebagian besar terdiri dari sebuah single plat bushing dengan
sebuah penetap untuk meletakkan dan menjepit benda kerja. Gambar 5.12
menunjukkan sebuah jig tipe plat yang memperlihatkan benda kerja. Profil benda
kerja terletakkan oleh 6 location pin dan dijepit 2 sekrup knurled berlawanan
dengan location pin. Terkadang, ini bernilai ekonomis untuk membuat alur jig
yang dibentuk dalam urutan untuk menyederhanakan lokasi dan penjepitan.

(Gambar 5.13). Ini bisa disebut dengan alur jig. Dalam drill jig apapun
benda kerja harus ditopang dengan cukup melawan batas wajar kelenturan untuk
mendorong kebawah bor. Selanjutnya, ini harus diberi ruang cukup dibawah
benda kerja untuk menembuskan bor melewati benda kerja. Ini bisa didapatkan
dengan menyediakan pot istirahat untuk benda kerja (gambar 5.14). Pot
dimachining dengan celah lebih besar atau lubang untuk lintasan bor dan
membuang tatal. Celah ini harus segaris dengan bushing bor pada plat jig. Ini
diselesaikan dengan mempersiapkan lokasi.

Seperti yang ditunjukkan di gambar, pot juga digunakan untuk melabuhkan papan
pengapit. Selain itu, di bagian bawah dari pot juga disediakan sebuah kotak
sandaran pendukung untuk pengeboran. Jig piringan ditempatkan benda kerja
dengan sebuah klep yang digunakan sampai pengerjaan bor dari benda kerja
selesai. Ring C mempercepat pengeleman menyelepikan benda kerja antara pot
dan piringan jig.

Jig Piringan Sudut


Pada jig piringan sudut, penempat biasanya di pasang ke dinding vertikal
dari benda kaku. Benda kerja ditempatkan dengan penempat tengah dan sebuah
pin berlian untuk posisi kaku. Ring C digunakan untuk mempercepat pengeleman
dari benda kerja. Penempat tengah harus memiliki alur untuk jalan dari bor setelah
melalui benda kerja.

Jig Tipe Berputar atau Meja


Benda kerja tidak sesuai dengan sandarang dukung untuk pengeboran bisa di bor
secara mudah dengan jig pengganti. Jig pengganti adalah piringan jig dengan kaki
jig. Kaki sesuai kotak sandaran pendukung ke jig selama pengeboran. Diameter
istirahat dari kaki jig haruslah lebih besar daripada lubang / celah T pada meja
mesin untuk mencegah kaki pada jig jatuh ke lubang / celah T.
Pada gambar 5.16, menggambarkan pergantian jig untuk pengeboran lubang 13
mmpada benda kerja yang tertera / tergambar. Ini ditempatkan pada bor mesin
100 untuk pusatnya dan 3 pin peletak untuk posisi sudut. Ring C dan pegangan
tangan memberikan pegangan cepat. Tinggi dari kaki jig haruslah lebih panjang
dari tiang penjepit untuk menetapkan permukaan sandaran secara tepat / baik
selama pengeboran.

Semua jig pengganti harusnya


mengganti saat melepas dan
memasang benda kerja. Setelah
melepas benda kerja, jig harus
diletakkan diatas kaki jig untuk
dibor seperti yang di tunjukkan
pada gambar. Jig pengganti
sangat cocok untuk pengeboran
benda kerja flange(benda kerja
memiliki coakan) yang mana
harus dibor dari ujung coakan.

Jig Daun Latch

Ini umumnya terdapat plat jig yang berengsel. Plat jig dapat berayun kesamping
seperti yang ditunjukkan oleh garis putus-putus yang memberikan kemudahan
dalam pemasangan dan pelepasan benda kerja dari atas. Plat jig harus memiliki
permukaan yang bebas untuk memastikan bahwa sumbu bushing vertikal selama
pengeboran. Plat jig
harus dijepit
berlawanan terhadap
permukaan yang
bebas oleh eyebolt.
Buka slot pada plat
jig dan ayunkan
eyebolt untuk
memudahkan
penjepitan agar lebih
cepat dan pelepasan
plat jig. Pengunci
perlu di longgarkan
setengah putaran dan
eyebolt di ayunkan
keposisi seperti yang ditunjukkan oleh garis putus-putus, pada perintah disarankan
mengayun plat jig kesamping untuk memasang dan melepas bendakerja dari atas.
Jig tipe Leaf sangat cocok untuk benda kerja yang memiliki lokasi permukaan
lubang dan yang akan dilubangi (bor) di sisi berlawanan. Seperti yang ditunjukkan
pada gambar piring jig yang sering digunakan untuk rumah penjepit (klem) skrup.
Jig berbentuk Kotak (Box)
Benda kerja memiliki sejumlah lubang pada sisinya dapat dibor secara efesien
dengan kotak jig. Bodi jig pada umumnya berbentuk seperti kotak dengan satu sisi
terbuka untuk memasang dan mencopot benda kerja. Sisi terbuka dilengkapi
dengan engsel dimana engsel terkait dengan rumah bushing dan penjepit skrup.
Jig ini delengkapi dengn bushing pada bagian sisi dan kaki jig yang berlawanan
sisi.

Gambar 5.18 menunjukkan bahwa kotak jig untuk benda kerja yang di tunjukkan
pada gambar (diagram). Benda kerja bersandar pada dasar alat dari pelat jig.
Benda kerja terletak di 4 lokasi pin profil dan block V yang dapat
diatur/disesuaikan dimana

memusatkan bos dan mendorong benda kerja Kearah pin. Benda kerja dijepit oleh
clamp kait dilepaskan dengan membuka 2 slot sekrup bahu yang membentuk bahu
jangkar untuk mengunci selama menjepit. Jig plat untuk lubang sisi diameter 12
tetap ke jig plat utama dengan allen sekrup dan paku-paku semat.
Jig feet dibuat persegi panjang untuk memudahkan sisa pada dua permukaan
persegi. Kaki disediakan dengan slot tempat untuk mengakomodasi ketebalan jig
plat utama. Lokasi slot dengan kaki menjepit sekrup pemegang kaki paralel dan
persegi untuk jig plat utama. Salah satu sisi kaki persegi panjang permukaanya
berbentuk persegi untuk meletakan permukaan selama pengeboran diameter 12
lubang. Ujung jig feet meletakan permukaan untuk pengeboran lubang
berdiameter 16 di ujung roda benda kerja.
Jadi, jig box membolehkan pengebora lubang di tiga sisi benda kerja dengan
lokasi tunggal dan proses penjepitan. Menghemat waktu dan meningkatkan
proses produksi. Selain itu, mempunyai ketepatan akurasi, ketepatan hubungan
posisi jig bushing diperencanaan yang berbeda diteruskan ke benda kerja. Sebagai
contoh, jig box diilustrasikan di gambar 5.18. Memberikan hubungan positif
antara lubang pinggiran roda diameter 16 dan lubang diameter 12. Ini akan
menjadi lebih sulit untuk dicapai jika diameter 16 pinggiran roda lubang dan
lubang sisi diameter 12 di bos secara terpisah bukan dengan jig box tunggal.
Trunnion jigs
Ketika besar, benda kerja berat yang akan di bor dari sejumlah pihak, jig ini
dirakit seperti sebuah kotak dengan jig bushing pada berbagai sisi. Karena
ukuranya yang besar dan berat benda kerja dan jig, adalah mustahil untuk jig

secara manual mengebor lubang di berbagai sisi.


Untuk memudahkan operasi, body jig di letakan dengaj pivot di kedua ujungnya.
Pivot dibantu bola bantalan yang membantu

jig di kedua ujungnya (Gambar 5.19). Hal ini akan mengurangi gesekan dan
akibatnya, gaya yang dibutuhkan untuk mengubah jig sekitar pivot. Di satu sisi jig
terpasang plat pengindeksan dengan temuan lokasi bushing untuk mengindeks.
Ketika plunger index bergerak dengan salah satu bushing pengindeksan benda
kerja dan jig di pegang dalam posisi untuk pengeboran lubang di satu sisi. Untuk
pengeboran lubang di sisi lain, plunger pengindeksan ditarik dari bushing dan jig
diputar untuk untuk mengebor lubang di sisi lain. Ketika pengindeksan plunger
memasuki bushing pengindeksan dalam piring pengindeksan, kita bisa yakin
bahwa bor jig diadakan secara akurat untuk lubang pengeboran di satu sisi,
Dengan demikian, trunnion memfasilitasi bergerak dan posisi potongan dengan
pekerjaan berat dan jig untuk lubang pengeboran di berbagai sisi. Jig berat dan
trunnion tetap diam selama pengeboran. Mesin bor spindle harus dipindahkan
untuk menyesuaikan dengan bushing bor di jig tersebut. Akibatnya, trunnion jenis
jig dapat digunakan hanya pada mesin spindle bergerak seperti mesin bor radial.

Jig Sandwich dan Pompa

Ini adalah plate jigs dengan pilar panduan untuk penyelarasan piring jig dengan
pelat dasar (Gambar 5.20). benda kerja terletak pada pelat dasar dengan pin. Dasar
sejajar dengan plat jig oleh pilar panduan yang menemukan oleh keterlibatan
dengan bushing panduan dalam piring jig. Dengan demikian panduan pilar posisi
bushings bor benar sehubungan dengan benda kerja terletak pada pelat dasar

Sandkvich Jig Dalam Sandwich jig, benda kerja dijepit seperti sandwich antara
plat dasar dan piring jig. Penjepit yang bisa dicapai dengan dua mata baut berayun
dan sesuai slot klem terbuka di piring jig. Pengencangan mur heksagonal pada
posisi yang diperlihatkan klem jig terhadap benda kerja dan pelat dasar.
Agar tidak terjepit , mur segienam perlu dilonggarkan oleh hanya setengah giliran
untuk mengizinkan mata baut berayun ke samping melalui slot terbuka di piring
jig (gambar 5.20)
Piring jig sekarang dapat dihapus dari pilar dan disisihkan sementara benda kerja
dibor dihapus dan yang baru dimuat dan terletak pada pelat dasar. Setelah itu,
bushing panduan pilar di piring jig selaras dengan pilar di pangkalan dan piring
jig meluncur di atas pilar panduan untuk menyentuh benda kerja. Mata baut yang
berayun vertikal melalui slot di piring jig ke posisi ditampilkan. Operator hanya
untuk mengencangkan mur segienam setengahnya. giliran sandwich menjepit
workpicce antara lempeng jig dan pelat dasar. Sandwich Jenis jig sangat cocok

untuk benda kerja yang memiliki paralel permukaan mesin persegi dengan sumbu
pengeboran. Jika benda kerja telah mendapat hanya satu permukaan mesin, harus
beristirahat pada pelat dasar. piring harus dilengkapi dengan pad berakhir bola
atau penjepit equalizer untuk memudahkan menjepit pada permukaan atas
unmachined dari benda kerja.
Jig pompa ini adalah versi lebih kecil dari jig Sandwich. Alih-alih menghapus
piring jig sepenuhnya dari pilar panduan, itu hanya mengangkat di atas untuk
memberikan bagian untuk bongkar muat benda kerja (Gambar 5.21). panduan
pilar THC melekat pada piring jig memiliki rak gigi gigi di satu sisi. Pinion gigi
meshing dengan

rak bisa diputar oleh pegangan untuk menaikkan atau menurunkan pilar rak dan
piringan jig yang menyertainya. Plat jig di turunkan untuk menyentuh dan
menjepit benda kerja. Setelah pengeboran,piringan jig di naikan untuk
memungkinkan penggantian benda kerja dibor dengan yang baru. Jig pompa
sangat nyaman untuk pengeboran benda kerja memiliki permukaan pararel seperti
piringan digulung dan datar.
Benda kerja hanya memiliki satu permukaan mesin dapat di jepit dengan
memperbaiki pin bola di piringan jig (gambar 5.20). Karena mereka agak berat,jig
pompa tidak dapat meluncur dengan mudah pada meja mesin. Akibatnya jig
pompa yang cocok untuk pengeboran hanya satu lubang padaa mesin bor spindel
tetap. Umumnya di jepit pada meja mesin. Jik mesin bor radial tersedia,jig pompa
dapat digunakan untuk pengeboran lebih dari satu lubang sebagai spindel bergerak
dapat di bawa ke setiap bushing bor. Standarisasi jig pompa yang tersedia di pasar.
Ini untuk mengurangi waktu manufaktur untuk jig substansial. Selain itu, satu

pompa jig dapat di gunakan untuk sejumlah benda kerja denga menyediakan
sejumlah piringan jig dilepas dan plat dasar untuk benda kerja yang berbeda.
Jig untuk Mesin Multi-spindle
Gambar 5.22 menunjukkan jig bor untuk kepala bor multi spindle. Desainnya
mirip dengan jig sandwich dalam beberapa hal. Pelat dasar dijepit dengan kuat
pada meja mesin. Disediakan dasar dengan lokasi dan pengaturan untuk menjepit
benda kerja. Plat jig ditangguhkan di kepala bor dengan empat kolom memiliki
tumpuan nuts. Plat jig memegang terhadap nuts dengan gaya yang juga
memberikan kekuatan untuk penjepitan sandwich benda kerja (Gambar 5.22).
Untuk bongkar muat benda kerja, multi-spindle kepala bor dan pelat jig
ditangguhkan mononjol untuk memberikan bagian yang jelas pada benda kerja.
Untuk pengeboran, kepala bor dibawa turun. Pelat jig ditangguhkan memegang
dan klem benda kerja sebelum pengeboran dimulai. Dengan demikian, selain
menuntun bor melalui ring, pelat jig juga secara otomatis memegang dan melepas
benda kerja. Ini berfungsi agak seperti pegas yang diisi pelat stripper di atas alat
press.

Plate jig ini mempunyai dua pilar yang terhubung dalam bushing menyatu dalam
pelat dasar untuk menyelaraskan kedua lempeng tepatnya satu sama lain sesuai
dengan benda kerja
jig adjustable
benda kerja yang terbuat dari ukuran yang sama dari baja gulungan, pipa, kotak,
flat dan batang bulat sering dapat dibor dengan jig yang disesuaikan sendiri.
Perbedaan posisi dan ukuran lubang dapat ditentukan dengan membuat pengatur
dan bushing jig disesuaikan. Variasi dalam ukuran lubang dapat diakomodasi
dengan menggunakan bushing disesuaikan dengan dasar yang diperlukan.
gambar 5.23 menunjukkan tiga benda kerja yang dapat dibor di jig disesuaikan,
umumnya ditunjukkan pada gambar 5.24.

semua benda kerja yang terbuat dari 30 Sq. (Di luar) tabung dengan dinding tebal
1,6 mm. Bagian ini dithan oleh pin untuk sentralitas lubang sepanjang lebar 30.
pin lain menempatkan benda kerja untuk posisi membujur dari lubang dari ujung
kiri. Bagian P-P menunjukkan susunan menjepit sementara bagian Q-Q
menunjukkan

Rak bisa diputar oleh pegangan untuk menaikkan atau menurunkan pilar rak dan
piringan jig yang menyertainya. Plat jig di turunkan untuk menyentuh dan
menjepit benda kerja. Setelah pengeboran,piringan jig di naikan untuk
memungkinkan penggantian benda kerja dibor dengan yang baru. Jig pompa
sangat nyaman untuk pengeboran benda kerja memiliki permukaan pararel seperti
piringan digulung dan datar.
Benda kerja hanya memiliki satu permukaan mesin dapat di jepit dengan
memperbaiki pin bola di piringan jig (gambar 5.20). Karena mereka agak berat,jig
pompa tidak dapat meluncur dengan mudah pada meja mesin. Akibatnya jig
pompa yang cocok untuk pengeboran hanya satu lubang padaa mesin bor spindel
tetap. Umumnya di jepit pada meja mesin. Jik mesin bor radial tersedia,jig pompa
dapat digunakan untuk pengeboran lebih dari satu lubang sebagai spindel bergerak
dapat di bawa ke setiap bushing bor. Standarisasi jig pompa yang tersedia di pasar.

Ini untuk mengurangi waktu manufaktur untuk jig substansial. Selain itu, satu
pompa jig dapat di gunakan untuk sejumlah benda kerja denga menyediakan
sejumlah piringan jig dilepas dan plat dasar untuk benda kerja yang berbeda.

Anda mungkin juga menyukai