Skenario 3
1. Klarifikasi Istilah
1) Dosen pembimbing akademik
4) Academic dishonesty
tanpa
tanggung
:
jawab
atau
sumber belajar?
9) Bagaimana prinsip daritime management?
10) Bagaimana efektivitas dari SDL?
11) Apakah pemberian sanksi dari instansi itu cukup efektif?
3. Brainstorming
1) Bagaimana cara menghindari Academic disintegrity?
Kita harus ingat bahwa Allah ada di dekat kita.
2) Bagaimana cara mengatur waktu (time management)?
1. Menentukan prioritas;
2. Mengurutkannya berdasarkan tujuan kepentingan dan manfaat.
3) Apa sajakah dampak dari Academic dishonesty untuk profesi kita nanti?
Tidak kompeten dalam menjalankan profesi karena telah terbiasa untuk
melakukan hal yang tidak jujur.
4) Apa sajakah faktor yang membuat mahasiswa melakukan Academic dishonesty?
4. Analisis Masalah
1) Bagaimana cara menghindari Academic disintegrity?
1. Harus mengingat bahwa Allah ada di dekat kita;
2. Harus ada pembiasaan sejak dini;
3. Perlu ada sanksi yang tegas;
4. Pengawasan yang ketat;
5. Memilih teman yang baik;
6. Mepersiapkan sejak awal (yang matang);
7. Membentuk karakter sendiri, sehingga saat terjun ke masyarakat tidak
akan terkontaminasi.
2) Bagaimana cara mengatur waktu (time management)?
Cara untuk menentukan prioritas yaitu dengan mengurutkan berdasarkan
tujuan, kepentingan, dan manfaat.
Kita dapat menggunakan prinsip RACC, yaitu :
R( Recording) : Mencatat (list) kegiatan kita dari bangun sampai tidur
lagi.
A(Analyzing) :Tentukan kegiatan yang paling banyak memakan waktu.
Atur kegiatan tersebut.)
C(Changing)
usia(
semakin
tua
semakin
dewasa),
jenis
kita akan mendapatkan jurnal yang bagus dan terpercaya dengan kurun waktu 5
tahun belakang.
8) Apa sajakah hal atau faktor yang menjadikan hambatan dalam proses penemuan
sumber belajar?
Kurang akan pengetahuan dari contoh sumber belajar, kesulitan menemukan
keyword dari sumber belajar, belum terbiasa dan kurang pengalaman, pemahaman
bahasa inggris yang kurang.
9) Bagaimana prinsip daritime management?
(Jawaban sama dengan pertanyaan nomor 2)
10) Bagaimana efektivitas dari SDL?
Tergantung dari pribadi masing-masing. Contohnya seperti mahasiswa yang suka
menerapkan Sistem Kebut Semalam(SKS), sehingga hasil yang didapat kurang
maksimal.
11) Apakah pemberian sanksi dari instansi itu cukup efektif?
Belum tentu efektif, kembali kepada pribadi masing-masing. Sanksi juga harus
berat agar efektif, dan benar-benar mewujudkan tindakan yang real.
12) Sebutkan bentuk-bentuk dari Academic dishonesty!
Mencontek, plagiat( menjiplak disertai sumber), pemalsuan data( seperti tanda
tangan), dan lain-lain.
Academic disintegrity memiliki arti lebih luas,yaitu sesuatu yang tercela atau
tidak terhormat. Academic disintegrity sudah pasti mencakup Academic
dishonesty dan Academic disintegrity dari segala aspek dan tetap dalam ruang
lingkup kedokteran?
4). Bagaimana menentukan skala prioritas?
5). Apakah peran dan mekanisme kerja Dosen Pembimbing Akademik?