Anda di halaman 1dari 13

Makalah Penawaran (Ekonomi Mikro)

Teori Penawaran
Di susun guna memenuhi tugas
Mata kuliah Teori Mikro

Oleh:
M.AMIN QODRI
c1f016032

UNIVERSITAS JAMBI
TAHUN 2016

DOSEN PEMBIMBING

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb.


Segala puji bagi Allah yang maha megetahui dan maha bijaksana yang telah memberi
petunjuk agama yang lurus kepada hamba-Nya dan hanya kepada-Nya. Salawat serta
salam semoga tercurahkan kepada nabi Muhammad SAW yang membimbing umat nya
degan suri tauladan-Nya yang baik
Syukur kehadiran Allah SWT yang telah memberikan anugrah,kesempatan dan
pemikiran kepada kami untuk dapat menyelesaikan makalah ini . Makalah ini
merupakan pengetahuan tentang TEORI MIKRO, semua ini dirangkum dalam makalah
ini , agar pemahaman terhadap permasalahan lebih mudah di pahami dan lebih singkat
dan akurat .
Sistematika makalah ini dimulai dari pengantar yang merupakan apersepsi atas materi
yang telah dan akan dibahas dalam bab tersebut .Selanjutnya, Pembaca akan masuk
pada inti pembahasaan dan diakhiri dengan kesimpulan, dan saran makalah ini.
Diharapkan pembaca dapat mengkaji berbagai permasalahan tentang TEORI MIKRO.
Akhirnya, kami penyusun mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah
membantu proses pembuatan makalah ini.
Saya menyadari bahwa makalah ini masih belum semmpurna untuk menjadi lebih
sempurna lagi saya membutuhkan kritik dan saran dari pihak lain untuk
membagikannya kepada saya demi memperbaiki kekurangan pada makalah ini. Semoga
makalah ini bermanfaaat bagi anda semua. Terimakasih.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

ii

BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Batasan Masalah
1.3 Tujuan
BAB II ISI
2.1 Pengertian Penawaran
2.2 Bunyi Hukum Penawaran
2.3 Macam-macam Penawaran
2.4 Fungsi Penawaran
2.5 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Permintaan
2.6 Kurva Penawaran
2.7 Elastisitas
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran

1
1
1
2
2
2
4
5
6
7
7
8
8

DAFTAR PUSTAKA

BAB I
PENDAHULUAN
1.
LATAR BELAKANG
Ilmu ekonomi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dalam memilih dan
menciptakan kemakmuran. Inti dari masalah ekonomi adalah adanya
ketidakseimbangan antara kebutuhan manusia yang tidak terbatas sebagai alat pemuas
kebutuhan yang jumlahnya terbatas.
Kata ekonomi sendiri berasal dari kata Yunani, yakni (oikos) yang berarti keluarga,
rumah tangga dan (nomos), atau peraturan, aturan, hukum, dan secara garis besar
diartikan sebagai aturan rumah tangga atau manajemen rumah tangga. Secara
umum, subyek dalam ekonomi dapat dibagi dengan beberapa cara, yang paling terkenal
adalah Mikroekonomi vs Makroekonomi.
Beberapa orang menganggap bahwa ilmu ekonomi dimulai dan diakhiri dengan hukum
permintaan dan penawaran. Akan tetapi hukum yang dikenal dengan hukum
penawaran dan permintaan memang merupakan bagian yang terpenting dalam
pemahaman kita mengenai sistem pasar.Pertama kita perlu mengetahui apa saja yang
mempengaruhi penawaran komoditi tertentu berikutnya baru kita dapat melihat
bagaimana penawaran bersama-sama menentukan harga serta bagaimana sistem harga
itu secara keseluruhan memungkinkan sistem perekonomian bereaksi terhadap
perubahan penawaran. Penawaran membantu kita dalam memahami keberhasilan
sistem harga dan juga kegagalannya.
1.
2.
3.
4.
5.
6.

RUMUSAN MASALAH
Apa Pengertian Penawaran ?
Bagaimana Bunyi Hukum Penawaran ?
Jelaskan fungsi penawaran !
Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi Penawaran ?
Bagaimana kurva penawaran & Elastisitas !

1.
2.
3.

TUJUAN PENULISAN
Untuk Mengetahui Pengertian Penawaran
Untuk mengetahui Bunyi Hukum Penawaran

4.
5.
6.

Untuk mengetahui Fungsi Penawaran


Untuk mengetahui Faktor-faktorMempengaruhi Penawaran
Untuk mengetahui Kurva Penawaran & Elastisitas

BAB II
PEMBAHASAN

1.
Pengertian Penawaran
Harga dari suatu produk (P), ditentukan oleh keseimbangan antara tingkat produksi
pada harga tertentu yaitu penawaran dan tingkat keinginan dari orang-orang yang
memiliki kekuatan membeli pada harga tertentu yaitu permintaan.
Penawaran (bahasa Inggris: supply), dalam ilmu ekonomi, adalah
banyaknya barang ataujasa yang tersedia dan dapat ditawarkan
oleh produsen kepada konsumen pada setiap tingkat harga selama periode waktu
tertentu.

1.
Hukum-hukum penawaran
Hukum penawaran menunjukkan keterkaitan antara jumlah barang yang ditawarkan
dengan tingkat harga. Dengan demikian bunyi hukum penawaran berbunyi:
Semakin tinggi harga, semakin banyak jumlah barang yang bersedia
ditawarkan. Sebaliknya, semakin rendah tingkat harga, semakin sedikit
jumlah barang yang bersedia ditawarkan
Hukum penawaran akan berlaku apabila faktor-faktor lain yang memengaruhi
penawaran tidak berubah (ceteris paribus).
1. Macam-macam penawaran
Apabila ditinjau dari jumlah barang yang ditawarkan, penawaran dapat dibedakan
menjadi dua macam, yaitu penawaran perorangan dan penawaran kolektif.
a. Penawaran Individu
Penawaran individu adalah jumlah barang yang akan dijual oleh seorang penjual.
Contoh penawaran jeruk oleh Pak Heri (lihat Tabel 17.5)

b . Penawaran Kolektif
Penawaran kolektif disebut juga penawaran pasar. Penawaran kolektif adalah
keseluruhan jumlah suatu barang yang ditawarkan oleh penjual di pasar. Penawaran
pasar merupakan penjumlahan dari keseluruhan penawaran perorangan.
Contoh penawaran kolektif yang dilakukan oleh Pak Heri dan pedagang buah jeruk di
pasar dapat kalian lihat pada Tabel 17.6.
1. Fungsi Penawaran
Fungsi Penawaran dituliskan :
Qs = -a + b . P
Dimana :
Qs = jumlah barang yang ditawarkan
a = konstanta
b = gradient garis
P = harga barang
Rumus persamaan garis melalui dua titik :
P P1Q Q1
P2 P1 Q2 Q1

1. Faktor-faktor penawaran
Penawaran dan produksi mempunyai hubungan yang sangat erat. Hal-hal yang
mendorong dan menghambat kegiatan produksi berpengaruh terhadap jumlah
penawaran. Berikut ini faktor-faktor yang mempengaruhi penawaran.

1. Harga barang itu sendiri


Apabila harga barang yang ditawarkan mengalami kenaikan, maka jumlah barang yang
ditawarkan juga akan meningkat. Sebaliknya jika barang yang ditawarkan turun jumlah
barang yang ditawarkan penjual juga akan turun.
Misalnya jika harga sabun mandi meningkat dari Rp1.500,00 menjadi Rp2.000,00,
maka jumlah sabun mandi yang penjual tawarkan akan meningkat pula.

2. Harga barang pengganti


Apabila harga barang pengganti meningkat maka penjual akan meningkatkan jumlah
barang yang ditawarkan. Penjual berharap, konsumen akan beralih dari barang
pengganti ke barang lain yang ditawarkan, karena harganya lebih rendah.
Contohnya harga kopi meningkat menyebabkan harga barang penggantinya yaitu teh
lebih rendah, sehingga penjual lebih banyak menjual teh.

3. Biaya produksi
Biaya produksi berkaitan dengan biaya yang digunakan dalam proses produksi, seperti
biaya untuk membeli bahan baku, biaya untuk gaji pegawai, biaya untuk bahan-bahan
penolong, dan sebagainya. Apabila biaya-biaya produksi meningkat, maka harga
barang-barang diproduksi akan tinggi. Akibatnya produsen akan menawarkan barang
produksinya dalam jumlah yang sedikit. Hal ini disebabkan karena produsen tidak mau

rugi. Sebaliknya jika biaya produksi turun, maka produsen akan meningkatkan
produksinya. Dengan demikian penawaran juga akan meningkat.

4. Kemajuan teknologi
Kemajuan teknologi sangat berpengaruh terhadap besar kecilnya barang yang
ditawarkan. Adanya teknologi yang lebih modern akan memudahkan produsen dalam
menghasilkan barang dan jasa. Selain itu dengan menggunakan mesin-mesin modern
akan menurunkan biaya produksi dan akan memudahkan produsen untuk menjual
barang dengan jumlah yang banyak.
Misalnya untuk menghasilkan 1 kg gula pasir biaya yang harus dikeluarkan oleh
perusahaan Manis sebesar Rp4.000,00. Harga jualnya sebesar Rp7.500,00/kg. Namun
dengan menggunakan mesin yang lebih modern, perusahaan Manis mampu menekan
biaya produksi menjadi Rp3.000,00. Harga jual untuk setiap 1 kilogramnya tetap yaitu
Rp7.500,00/kg. Dengan demikian perusahaan Manis dapat memproduksi gula pasir
lebih banyak.

5. Pajak
Pajak yang merupakan ketetapan pemerintah terhadap suatu produk sangat
berpengaruh terhadap tinggi rendahnya harga. Jika suatu barang tersebut menjadi
tinggi, akibatnya permintaan akan berkurang, sehingga penawaran juga akan
berkurang.

6. Perkiraan harga di masa depan


Perkiraan harga di masa datang sangat memengaruhi besar kecilnya jumlah penawaran.
Jika perusahaan memperkirakan harga barang dan jasa naik, sedangkan penghasilan
masyarakat tetap, maka perusahaan akan menurunkan jumlah barang dan jasa yang
ditawarkan.

Misalnya pada saat krisis ekonomi, harga-harga barang dan jasa naik, sementara
penghasilan relatif tetap. Akibatnya perusahaan akan mengurangi jumlah produksi
barang dan jasa, karena takut tidak laku.

Di antara faktor-faktor di atas, harga barang dianggap sebagai faktor terpenting dan
sering dijadikan acuan untuk melakukan analisis penawaran. Harga berbanding lurus
dengan jumlah penawaran. Jika harga tinggi, maka produsen akan berlomba-lomba
menjajakan barangnya sehingga penawaran meningkat. Sementara itu, jika harga turun,
maka produsen akan menunda penjualan atau menyimpan produknya
di gudang sehingga jumlah penawaran akan berkurang.

1. Kurva penawaran
Kurva penawaran adalah suatu kurva yang menunjukkan hubungan antara harga
barang dengan jumlah barang yang ditawarkan. Coba kalian perhatikan Tabel 17.5
mengenai daftar penawaran jeruk Pak Heri. Kurva penawaran dapat dibuat berdasarkan
tabel tersebut.

Perhatikan kurva di atas. Kurva bergerak dari kiri bawah ke kanan atas. Dengan
demikian kurva penawaran mempunyai slope positif. Artinya jumlah barang yang
ditawarkan berbanding lurus dengan harga barang. Semakin tinggi harga, semakin
banyak jumlah barang yang ditawarkan.
Kurva penawaran juga dapat mengalami pergeseran karena adanya perubahan faktorfaktor yang memengaruhi penawaran selain faktor harga. Bergesernya kurva penawaran
ditandai dengan bergeraknya kurva ke kanan atau ke kiri. Kurva penawaran bergeser ke
kiri, artinya jumlah penawarannya mengalami kenaikan. Namun, ketika kurva
penawaran barang bergeser ke kiri, berarti terjadi penurunan penawaran barang.

Misalnya diperkirakan harga jeruk bulan depan akan naik karena harga pupuk naik.
Kenaikan harga jeruk menyebabkan penurunan penawaran jeruk. Sehingga ketika
diperkirakan harga di masa depan naik, maka penjual akan mengurangi jumlah barang
yang dijualnya. Tabel berikut ini yang akan menunjukkan jumlah jeruk yang ditawarkan
Pak Heri sebelum dan sesudah kenaikan harga.
Tabel di atas jika dibuat grafik akan tampak seperti berikut ini.
Kurva penawaran S bergeser ke kiri menjadi S1. Hal ini menunjukkan bahwa jumlah
penawaran akan jeruk mengalami penurunan. Penurunan kurva penawaran jeruk
tersebut sebagai akibat dari meningkatnya harga pupuk. Jadi dapat disimpulkan bahwa
adanya perubahan dari salah satu atau lebih faktor-faktor yang dulu dianggap tetap,
akan mengubah jumlah penawaran sekaligus menggeser kurva penawaran.
1. Elastisitas
Elastisitas penawaran mengukur besarnya prosentase perubahan jumlah barang yang di
tawarkan akibat adanya perubahan harga barang yang bersangkutan. Jika elastisitas
permintaan kuantitasnya adalah kuantitas yang diminta dan elastisitas penawaran
kuantitasnya adalah kuantitas yang di tawarkan.rumus elastisitas penawaran tersebut
adalah sebagai berikut (elastisitas busur):
1. Penawaran Elastisitas Sempurna Es =
2.Penawaran Tidak ElastisitasSempurna Es = 0
3.Penawaran Elastisitas Uniter Es = 1
4.Penawaran Tidak Elastis Es < 1
5.Penawaran Elastis
1). Artinya,persentasi perubahan jumlah barang yang ditawarkan lebih besar daripada
persentase perubahan harga align=left height=132 hspace=12 vspace=10
width=368>

BAB III
Penutup
Kesimpulan :
Fungsi penawaran menunjukkan hubungan antara jumlahproduk yang ditawarkanoleh
produsen untuk dijual dengan harga produk. kurva penawaran juga dapat mengalami
pergeseran karena adanya perubahan faktor-faktor yang memengaruhi penawaran
selain faktor harga. Bergesernya kurva penawaran ditandai dengan bergeraknya kurva
ke kanan atau ke kiri. Kurva penawaran bergeser ke kiri, artinya jumlah penawarannya
mengalami kenaikan. Namun, ketika kurva penawaran barang bergeser ke kiri, berarti
terjadi penurunan penawaran barang
Bunyi Hukum penawaran adalah makin tinggi harga suatu barang, makin
banyak jumlah barang yang ditawarkan oleh para penjual dan sebaliknya makin
rendah harga suatu barang, makin sedikit jumlah barang yang ditawarkan.
Faktor factor yang mempengaruhi penawaran yaitu Harga Barang/Jasa Harga
Input/Biaya Produksi, Teknologi Produksi, Ekspektasi Penjual/Produsen, Keuntungan
yang Diinginkan oleh Produsen, Banyaknya Penjual/Pesaing.

Saran :
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan
dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena
terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya
dengan judul makalah ini.
Penulis banyak berharap para pembaca dapat memberikan kritik dan saran yang
membangun kepada penulis demi sempurnanya makalah ini dan dan penulisan
makalah di kesempatan kesempatan berikutnya. Semoga makalah ini berguna bagi
penulis pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada umumnya.

DAFTAR PUSTAKA

http://udifq.wordpress.com/2010/03/17/permintaan-dan-penawaran-dalam-ekonomi/

http://www.crayonpedia.org/mw/BAB17._PERMINTAAN_DAN_PENAWARAN_SER
TA_TERBENTUKNYA_HARGA_PASAR

http://kamarmakalah.blogspot.com/2012/02/makalah-permintaan-dan-penawaranbarang.html

https://semarbadradotcom.files.wordpress.com/2012/03/materi-bab-3-permintaandan-penawaran1.ppt

http://blog.binadarma.ac.id/dedi1968/wp-content/uploads/2010/10/permintaan-danpenawaran.doc

http://xa.yimg.com/kq/groups/35669780/1729153992/name/PERMINTAAN+EKONO
MI.doc

http://zukirahilmiana.blogspot.com/2013/03/makalah-fungsi-penawaran_2055.html

Anda mungkin juga menyukai