Anda di halaman 1dari 11

;.

,~

rrNNORD )

PTa B ENTENG INDO RAYA

~~l
\ -=====- )

Sukabumi, 25 Februari 2013


Nomor
Lampiran
Sifat
Perihal

10.004/PRM-KBB/BIR/II/2013

Permohonan Peninjauan Lokasi


dan Pengukuran Ulang Pekerjaan .

Kepada Yth .
Manajer UPK
PT. PLN (Persero) UPK Cisokan
~II. Karawitan No. 32
Bandung - 40264

Dengan hormat,
Sehubungan dengan pelaksanaan pekerja.an Jasa Konstruksi Peningkatan dan Rehabilitasi Jalan di
Kabupaten Bandung Barat yang akan dilaksanakan oleh PT. BENTENG INDO RAYA selaku Penyedia
Jasa sesuai dengan SPK No. 025.SPKl613/UIP-PHJB/2012, tanggal19 Desember 2012, dengan ini kami
sampaikan bahwa untuk pelaksanaan pekerjaan fisik konstruksi dilapangan perlu diadakan peninjauan
kembali dan pengukuran ulang terhadap kondisi yang ada dan kebutuhan item pekerjaan untuk
penanganannya, karena antara hasil pengukuran awal pada penyusunan Field Engineering (FE)
terdahulu (Periode 18 Desember 2012 sid. 10 Januari 2013) terhadap kondisi lapangan pada sa at ini
sudah terjadi banyak perubahan terutama pada kerusakan yang ada, maka kami menganggap perlu
adanya peninjauan dan pengukuran ulang kembali sehingga penanganan peke~aan yang akan
dilaksanakan sesuai dengan kebutuhan berdasarkan kondisi yang ada dilapangan. Adapun teknis
pelaksanaannya akan dilaksanakan secara bersama-sama baik oleh pihak penyedia jasa, pihak
pengguna jasa dalam hal ini PT. PLN (Persero) U1P PHJB UPK Cisokan dan Konsultan Supervisi PT.
GAMMA EPSILON.
Berdasarkan hal tersebut diatas kami berharap agar dalam pelaksanaan penanganan pekerjaan pada
kegiatan ini dapat dicapai hasil yang maksimal dan sesuai dengan kualitas konstruksi yang diharapkan .
Adapun untuk pelaksanaan peninjauan lokasi dan pengukuran ulang tersebut kami rencanakan pad a hari
Selasa, tanggal 26 Februari 2013, dengan lokasi awal di ruas Jalan Selacau - Cililin.
Demikian surat permohonan ini kami sampaikan, atas perhatian diucapkan terima kasih.

PT. BENTENG INDO RAYA

SAYID ACHMAD, S.IP.

Direktur Utama

Tembusan:
1. GM PT. PLN (Persero) UIP PHJB
2. rvlBOPK PT. PLN (Persero) UIP PHJB
3. PT. Gamma Epsilon ../
4. Arsip

Jl. RE. Martadinata No.8 Sukabumi .f3152 Jawa Barat

Alamat Korespondensi/Operasional :

Jl. Aria Ulama No.2 Ariagraha Regensi Soekanw Hatta Bandur:g 40292 Jawa Baral Tel. 022-7531879 Fax 022-7531859

e-mail: bentengindoraya@yahoo.com

PT PLN (PERSERO)

UNIT INDUK PEMBANGUNAN PEMBANGKIT HIDRO JAWA BALI


JI. Karawitan No. 32 Bandung 40264 Telp. (022) 7320595 Fax. (022) 7320596

JUSTIFIKASI TEKNIK UNTUK USULAN

PENAMBAHAN ITEM PEKERJAAN

PEKERJAAN

Peningkatan Jalan Selacau - Cililin

LOKASI

Kecamatan Cililin

KONSULTAN PENGAWAS
PT. GAMMA EPSILON
JI. Terusan Babakan Jeruk I No. 124 Bandung

KONTRAKTORPELAKSANA
PT. BENTENG INDO RAYA
JI. RE Martadinata No.8 Sukabumi 43152 Jawa Barat

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang
Justifikasi Teknik ini dibuat untuk menyesuaikan kuantitas dalam kontrak asal dengan kebutuhan item pekerjaan
dilapangan yang berakibat bertambah I kurang kuantitas , antara lain :
Perubahan-perubahan atas reneana dapat dilakukan dengan persetujuan dari Direksi Pekerjaan PT. PLN
(Persero) Manajer UPK Cisokan.
1. Data Teknis Jalan
Panjang Penanganan
Lebar Perkerasan
Bahu Jalan
Perkerasan Jalan

Jenis Permukaan
Lapis Pondasi
2. Data Kontrak
Nama Penyedia Jasa
Nama Kegiatan
Nama Ruas Pekerjaan
Lokasi
Nilai Pekerjaan
Nomor Kontrak
Tanggal Kontrak
Waktu Pelaksanaan
Waktu Pemeliharaan
Reneana Akhir Masa Pelaksanaan PHO

3,00 Km
5,00 m
1,00 m
Flexible Pavement

Lapis Pondasi Agregat

PT. BENTENG INDO RAYA


Jasa Konstruksi untuk Peningkatan dan Rehabilitasi Jalan di
Kabupaten Bandung Barat

Peningkatan Jalan Selaeau - Cililin

Keeamatan Cililin

Rp.1.753.995.000,00

025.SPKl613/UIP-PHJB/2012

19 Desember 2012

180 ( seratus delapan puluh) Hari Kalender

180 ( seratus delapan puluh) Hari Kalender

17 Juni 2013

3. Permasalahan
Permasalahan yang utama adalah :
Banyaknya lokasi bad an jalan yang mengalami kerusakan pondasi dengan kedalaman lubang 10 - 20 em
dan perlu segera dikerjakan agar badan jalan dapat berfungsi dengan baik.
-

Adanya penambahan item mata pembayaran baru yaitu Galian Biasa, Galian Perkerasan Beraspal Tanpa
Cold Milling Machine, Lapis Pondasi Aggregat Kelas A, Lapis Resap Pengikat dan Laston Lapis Antara AC
- BC karena diperlukan untuk galian lubang 10 - 20 cm dan penutupan lubang kembali yang mengalami
kerusakan pondasi sebelum dilaksanakan pekerjaan Lapis Aus Aspal Beton I Laston AC-WC Levelling .

4. Target Penanganan
Pengembalian kondisi existing jalan dengan Agregat Klas A, Klas B dan Laston - Lapis Antara AC - BC
Perkerasan dengan Lapis Aus Aspal Beton I AC-WC Leveling

Pekerjaan Drainase dengan Pasangan Batu dengan Mortar.

BAB II

HASIL REKAYASA LAPANGAN

1. Hasil Rekayasa Lapangan

Berdasarkan hasH Rekayasa Lapangan (Field Engineering) dibandingkan dengan kuantitas yang ada dalam

kontrak, maka diperlukan beberapa penanganan lapangan berdasarkan :

Nilai Kontrak Harga Satuan (Unit Price)

Dari hasil Rekayasa Lapangan (Field Engineering) terjadi perubahan kuantitas sesuai nilai kontrak dan

sesuai kondisi lapangan dengan nilai kontrak harga satuan sebesar Rp .......................... .

Adapun perubahan kuantitas rekayasa lapangan ini adalah pad a penanganan pekerjaan Perkerasan Jalan

beraspal bertambah beberapa item pekerjaan baru , hal ini disebabkan oleh keperluan untuk pananganan

disetiap lokasi badan jalan yang menurut hasil analisa dilapangan memiliki kedalaman 10 - 20 cm dengan

tingkat kerusakan pondasi jalan .

Walaupun terdapat perubahan penanganan pada lokasi tertentu yang semula hanya menggunakan Lapis

Pondasi Aggregat Kelas B dan Lapis Aus Aspal Beton I AC-WC Levelling , tetapi tidak mengurangi nilai

konstruksi dari jalan tersebut karena pada perkerasan jalan aspal pondasi dari existing jalan tersebut

diperkuat dengan pondasi agregat klas A dan Laston Lapis Antara AC -BC, juga dibuatkan saluran

sam ping agar air dapat mengalir dengan baik sehingga konstruksi perkerasan aspal dapat terjaga dengan

baik dan tahan lama.

Panjang Flexible Pavement


a.

3.000,00 Meter

Kuantitas Bertambah
2.1
Galian Selokan untuk Drainase

2,2
Pasangan Batu dengan Mortar

3.1 .1
Galian Biasa
3.1.8
Galian Perkerasan Beraspal Tanpa Cold Milling Machine
5.1.1
Lapis Pondasi Agregat Klas A
6.1.1
Lapis Resap Pengikat

6.3(6a)
Laston - Lapis Antara (AC-BC)

Perbedaan kuantitas yang signifikan terdapat pad a item-item pekerjaan sebagai berikut :
No. Mata
Pem
bayaran
1,2
2.1
2.2

..
,"

~,

DIVISI 1 - UMUM .. _.
Mobilisasi & Demobilisasi
DIVISI2
Pekerjaan Galian Selokan untuk Drainase dan Saluran Air
Pasangan Batu dengan Mortar
DIVISI3
Galian Biasa
"

_.

__

....._-

3.1.8
5.1.1
5.1.2

DIVISIS
.--
- -_.
Lapis PondasiAgregat Klas A
Lapis Pondasi Agregat Klas B

61(1)a
6.1(2)a
6.3(5)4
6.3(6a)

--

- -

..

-_ .

157,50
- '
95--
,00_ . . . _-

_.

'

:f1Q:

1-

- -

m3

..

m3
m3

62,50

Itr
Itr
Ton

500,00
7.437,50
1.382,60

--

._--

.. r---- '

- -

DIVISI6
-
. __ ..
Lapis Resap
Pengikat
ul Laston _._.
_. -_.
. - Lapis Perekat ul Laston

.-. -

.-

m3
_ ..

Engineeri

m3

_. .
Galian Pe.~k~~asan__beraspal ta_npa Col~_ M i ll~ng~~~~ine _
- -

f-- . ... . _.

m3

"~

1,00

Ls

. 1- --.

.....

3.1.1

Kontrak
Asli

l S~tuan

Uraian Pekerjaan

Field'

'1-''', -

.,

._ .

---- --

Lapis Aus Aspal Beton/ ~ast~n_AC-WC Levellin,!;I_


Laston - Lapis Antara (AC-BC)

--f-

m3

Diperlukan adanya item pembayaran yang baru untuk menyesuaikan agar pekerjaan tersebut dapat dibayar,
antara lain :
Galian Biasa
3.1,1
3.1 .8 Galian Perkerasan Beraspal Tanpa Cold Milling Machine
5.1 .1 Lapis Pondasi Aggregat Kelas A
6.3(6a) Laston - lapis Antara AC-BC

JUSTIFIKASI TEKNIS PERUBAHAN KUANTITAS HASIL FIELD ENGINEERING


DARI KONTRAK ASLI
NAMA PAKET
PROV.lKAB .
KONSULTAN
PENYEDIA JASA

PENINGKATAN JALAN SELACAU - CILILIN


JAWA BARAT I BANDUNG BARAT
PT. GAMMA EPSILON
PT . BENTENG INDO RAYA

No', Mata
Uraian Pe~erjaan

Pern-

-"

:<'1 Kontrak

Satu~n .. ;

As Ii

bayaran

'DIVISI2

2.1

"H
i'

Field

I:.~ngineerin
9

Selislh ,.,

3.1.1
3.1 .8

Alas-ail Perubahan

,;

-- - -

Galian Selokan untuk Dra inase

m3

157,50

Bertambah , karena bertambahnya lokasi yang memerlukan pasangan batu dengan mortar

-+ 22

~,

_"

Pasangan Batu dengan Mortar

DIVISI3
IGalian Biasa

Bertambah , karena sebagian konstruksi menggunakan pasangan batu pada pembayarannya


atau kombinasi pasangan batu dengan mortar

m3 - - 1- 95 ,00

+- .

m3

~ -

.-

Galian Perkerasan beraspal tanpa Cold Milling Machine ~ ___ m3

~~-

--

DIVISIS

.. _ !3e_~amba~!~ r~n~~~~n_ya galian pad~ lokasi bad an jalan yang longsor


Bertambah , karena banyaknya permukaan aspal existing yang mengalami kerusakan pondasi
~engan kedalaman lubang ~Q. - ~q cm

1- .

Bartambah , akibat dari bertambahnya luas dari jalan yang harus diperbaiki akibatdari
bertambahnya lokasi kerusakan pada badan jalan

5.1.1

I Lapis Pondasi Agregat Klas A

m3

5.1.2

I LapiS Pondasi Agregat Klas B

m3

62 ,50

Itr
Itr
Itr
Ton

500,0~_ ~ __

-.

_'
. . '-' 1-- ' -

DIVISI6
Lapis Resap Pe ~~ i kat ul Laston __
6 ..~ 1 Lapis Resap Pengikat (A~de~dum)
f 6.1.2
Lapis Perekat ul Laston
.?]l~)4 L<3Pis Aus A~ al Beton IUlstcln AC-WC Levelling

6.1(1)a

6.3.6a ILaston Lapis Antara (AC - BC)

m3

--

--

- - -- -

--- - - -

--

Bartambah , akibat dari bertambahnya luas dari jalan yang harus diperbaiki akibat dari
bertambahnya lokasi kerusakan pad a badan jalan

--

per~.~ikan )a~~engan pondasi agregat

7.437 ,50

1.382,60
Bertambah , karena banyaknya daerah yang memerlukan perbaikan dengan Laston Lapis
Antara (AC-BC)

Kesimpulan

- Diperlukannya penambahan item pekerjaan yang baru yakni Galian Biasa, Galian Perkerasan Beraspal
Tanpa Cold Milling Machine, Lapis Pondasi Aggregat Kis A dan Laston Lapis Antara AC-BC untuk
memperbaiki dan menutupi kerusakan (Iubang) pada existing jalan sebelumnya di setiap ruas yang akan
di Lapis Aus Aspal Beton I AC-WC levelling .
- Perlu adanya perubahan kuantitas pekerjaan sesuai dengan hasil rekayasa lapangan .
- Diperlukannya tambahan biaya apabila akan mengerjakan pekerjaan perbaikan pada badan jalan .
Demikianlah Justifikasi Teknis ini kami susun untuk menjadi bahan pertimbangan dan evaluasi dalam
rangka Penelitian Kontrak.

Diajukan Oleh ;
Penyedia Jasa
PT. BENTENG INDO RAYA

Direktur Utama

Metode Pelaksanaan Pekerjaan

Paket Peningkatan Jalan Selacau - Cililin


Calian untuk Orainase Selokan dan Selokan Air
Pekerjaan ini dilaksanakan sesuai dari hasil pengukuran, sedangkan pelaksanaannya dilakukan setelah pekerjaan galian
biasa dan di beberapa tempat dapat dilaksanakan setelah mobilisasi . Galian ini tidak menggunakan bahan, pekerjaan ini
dilaksanakan oleh sekelompok pekerja dengan menggunakan alat bantu. Tahapan pelaksanaan pekerjaannya :
Sebelum pelaksanaan pekerjaan dibuatkan gam bar rencana dan request pekerjaan sebagai acuan kerja pada

pelaksanaan pekerjaan supaya sesuai dengan Spesifikasi Teknik yang disyaratkan.

Sekelompok pekerja menggali dan mengumpulkan material gal ian dilokasi yang dapat dijangkau dump truck , dan

merapikan gal ian dengan alat bantu.

Sekelompok pekerja memuat material gal ian kedaJam dump truck

Dump Truck membawa material gal ian keluar lokasi pekerjaan untuk dibuang.

Waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan pekerjaan adalah :

( Volume pekerjaan : Kapasitas produksi pekerja per hari )

Pasangan Batu dengan Mortar


Pekerjaan pasangan batu dengan mortar dilaksanakan dengan cara mekanik (pengadaan mortar) dan manual untuk
pemasangan dan dikerjakan setelah pelaksanaan galian untuk drainase selokan dan saluran air. Bahan yang digunakan
adalah batu belah, pasir pasang, semen, air dan material untuk suling-suling, alat yang digunakan adalah concrete mixer,
penampung air dan alat bantu. tahapan pelaksanaan pekerjaannya :
Sebelum pelaksanaan pekerjaan dibuatkan gambar rencana dan request pekerjaan sebagai acuan kerja pada

pelaksanaan pekerjaan supaya sesuai dengan Spesifikasi Teknik yang disyaratkan.

Sekelompok pekerja menyiapkan lokasi pekerjaan (memasang profiI saluran)

Sebelum batu dipasang terlebih dahulu di pecah dengan dimensi 15 cm dan dibersihkan serta disiram air

Pasir, semen dan air dicampur dengan aJat concrete mixer dan manual

Pemasangan batu dengan alat bantu, dan pemasangan suling-suling

Setelah terpasang, sekelompok pekerja merapikan siaran dan memasang topian.

Setelah terpasang, dilakukan pen gukuran akhir secara bersama-sama dengan pihak pengawas dan konsultan

supervisi.

Waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan pekerjaan adalah :

( Volume pekerjaan : Kapasitas produksi pekerja per hari )

Calian Biasa
Pekerjaan ini dapat dilaksanakan segera setelah mobilisasi dilaksanakan , atau disesuaikan dengan kondisi dilapangan .
Pekerjaan ini tidak menggunakan bahan, alat yang dipergunakan Dump Truck dan alat bantu. Tahapan pelaksanaannya :
Lokasi yang memerlukan penggalian dibongkar/digali oleh sekelompok pekerja dengan ukuran dan kedalaman
sesuai dengan gambar rencana.

Material gaJian kemudian dimuat kedaJam damp truck dan dibuang keluar lokasi pekerjaan.

Sekelompok pekerja merapikan galian

Waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan pekerjaan adalah :

( Volume pekerjaan : Kapasitas produksi pekerja per hari )

Galian Perkerasan 8eraspal Tanpa Cold Milling Machine


Pekerjaan ini dapat dilaksanakan segera setelah mobiJisasi dilaksanakan, atau disesuaikan dengan kondisi dilapangan.
Pekerjaan ini tidak menggunakan bahan, alat yang dipergunakan adalah Jack Hammer, Air Compressor, Dump Truck dan
alat bantu. Tahapan pelaksanaannya :
Perkerasan baraspal yang mengalami kerusakan digali dengan Jack Hammer dan dibentuk persegi dengan luasan
sesuai dengan luas kerusakan hasil pengukuran dilapangan.
Material gal ian kemudian dimuat kedalam damp truck dan dibuang keluar lokasi pekerjaan.

Sekelompok pekerja merapikan galian

Waktu yang dibutuh.kan untuk pelaksanaan pekerjaan adalah :

( Volume pekerjaan : Kapasitas produksi pekerja per hari )

Lapis Pondasi Agregat Kelas B


Lapis Pondasi Agregat kelas B dilaksanakan pada badan jalan. Bahan yang digunakan adalah Agregat Kelas B dan alat
yang dipakai adalah Stamper, penampung air dan Alat bantu. Sebelum melakukan pekerjaan akan dibuat request dan
diserahkan kepada direksi untuk disetujui . Tahapan pelaksanaannya :
Sebelum pengadaan agregat, dilakukan terlebih dahulu pengujian material dan pembuatan jobmix formula yang

akan digunakan pada pelaksanaan sesuai dengan Spesitikasi Teknik yang disyaratkan.

Pengadaan agregat kelas B

Agregat kelas B di hampar oleh sekelompok pekerja, dengan alat bantu

Permukaan agregat kelas B di siram air dengan alat bantu (jika kadar air < kadar air optimum) atau dibiarkan

kering (jika kadar air > kadar air optimum)

Setelah kadar air mencapailmendekati optimum, agregat kelas B dipadatkan dengan menggunakan three wheel,

bagian yang tidak terjangkau dipadatkan dengan stamper

Pemeriksaan kepadatan, jika kepadatan < kepadatan yang disyaratkan maka pemadatan dilakukan kembali

Waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan pekerjaan adalah :

( Volume pekerjaan : Kapasitas produksi pekerja per hari )

Lapis Pondasi Agregat Kelas A


Lapis Pondasi Agregat kelas A dilaksanakan setelah pekerjaan Lapis Pondasi Agregat Kelas B dilaksanakan. Bahan yang
digunakan adalah Agregat Kelas A dan alat yang dipakai adalah three wheel dan Alat bantu. Sebelum melakukan pekerjaan
akan dibuat request dan diserahkan kepada direksi untuk disetujui. Tahapan pelaksanaannya :
Sebelum pengadaan agregat, dilakukan terlebih dahulu pengujian material dan pembuatan jobmix formula yang

akan digunakan pada pelaksanaan sesuai dengan Spesitikasi Teknik yang disyaratkan.

Pengadaan agregat kelas A

Agreagat kelas A di ham par oleh sekelompok pekerja, dengan alat bantu

Permukaan agregat kelas A di siram air (jika kadar air < kadar air optimum) atau dibiarkan kering (jika kadar air>

kadar air optimum)

Setelah kadar air mencapai/mendekati optimum, agregat kelas A dipadatkan dengan menggunakan three wheel,

bagian yang tidak terjangkau dipadatkan dengan stamper

Pemeriksaan kepadatan ,jika kepadatan < kepadatan yang disyaratkan maka pemadatan dilakukan kembali

Waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan pekerjaan adalah :

( Volume pekerjaan : Kapasitas produksi pekerja per hari )

Lapis Resap Pengikat

Lapis Resap Pengikat dilaksanakan setelah pekerjaan Lapis Pondasi Agregat kelas A dilaksanakan (dilaksanakan diatas
perkerasan tidak beraspal atau diatas agregat) dan sebelum pekerjaan perkersasan bersapal dilaksanakan. Bahan yang
digunakan adalah aspal cair serta alat yang digunakan adalah Air Compressor, Asphalt Sprayer, Dump truck dan alat bantu.
Sebelum melakukan pekerjaan harus dibuat request dan diserahkan kepada direksi untuk disetujui. Tahapan
pelaksanaannya :
Aspal cair dipanaskan dan dicampur korosen dengan komposisi yang disyaratkan
Permukaan agregat kelas A di bersihkan dengan air compresor yang ditarik dengan Dump Truck
Pennukaan agregat kelas A yang telah dibersihkan di lapisi dengan lapis resap pengikat menggunakan asphalt
sprayer dengan ketebalan yang disyaratkan
Lapis Perekat

Lapis Perekat dilaksanakan sebelum pekerjaan perkerasan beraspal dilaksanakan. Bahan yang digunakan adalah aspal cair
dan kerosen serta alat yang digunakan adalah Air Compressor, Asphalt Sprayer, Dump truck dan alat bantu. Sebelum
melakukan pekerjaan harus dibuat request dan diserahkan kepada direksi untuk disetujui. Tahapan pelaksanaannya :
Aspal cair dipanaskan dan dicampur korosen dengan komposisi yang disyaratkan
Pennukaan perkerasan beraspal existing dibersihkan oleh alat Air Compresor yang ditarik Dump Truck
Pennukaan perkerasan beraspal existing yang telah dibersihkan di lapis dengan lapis resap pengikat menggunakan
asphalt sprayer dengan ketebalan yang disyaratkan.
Laston - lapis aus antara AC BC

AC BC dilaksanakan minimal 24 jam setelah pekerjaan lapis resap pengikat (yang dilaksanakan diatas agregat kelas A atau
di atas existing lama, tergantung kondisi jalan) dan sesaat setelah penyemprotan Lapis Perekat. Bahan yang digunakan
adalah agregat kasar, agregat halus, aspal minyak dan filler tambahan. Alat yang dipergunakan adalah AMP, Dump Truck,
Three wheel dan alat bantu . Sebelum melakukan pekerjaan harus dibuat request dan diserahkan kepada direksi untuk
disetujui. Tahapan pelaksanaannya :
Sebelum pelaksanaan pekerjaan dibuatkan jobmix fonnula sebagai acuan kerja pada pelaksanaan pekerjaan supaya
sesuai dengan Spesifikasi Teknik yang disyaratkan.
Semua bahan dicampur dan dipanaskan dengan menggunakan AMP
Campuran Aspal Panas AC BC kemudian dimuat kedalam damp truck untuk dibawa kelokasi pekerjaan.
Dilokasi pekerjaan, Campuran Aspal Panas AC-BC dihampar secara manual sesuai dengan ketebalan yang
direnacakan .
Hamparan Campuran Aspal Panas AC-BC kemudian dipadatkan dengan dengan pola pemadatan Three wheel.
Selama penghamparan dan pemadatan, sekelompok pekerja merapikan tepi hamparan.

Waktu yang dibutuhkan untuk pelaksanaan pekerjaan adalah :

( Volume pekerjaan : Kapasitas produksi pekerja per hari )

Lapis Aus Aspal Beton I AC-WC Levelling

AC-WC dilaksanakan beberapa saat setelah pelaksanaan lapis perekat (yang dilaksanakan diatas AC-BC/AC-BCL). Bahan
yang digunakan adalah agregat kasar, agregat halus, aspal minyak, filler tambahan. Alat yang dipergunakan adalah AMP,
Dump Truck, Asphalt Finisher, Tandem Roller, P Tire Roller dan alat bantu. Sebelum melakukan pekerjaan harus dibuat
request dan diserahkan kepada direksi untuk disetujui. Tahapan pelaksanaannya :
Sebelum pelaksanaan pekerjaan dibuatkan jobmix formula sebagai acuan kerja pada pelaksanaan pekerjaan supaya

sesuai dengan Spesifikasi Teknik yang disyaratkan.

Semua bahan dicampur dan dipanaskan dengan menggunakan AMP

Campuran Aspal Panas AC-WC kemudian dimuat kedalam damp truck untuk dibawa kelokasi pekerjaan

Dilokasi pekerjaan, Campuran Aspal Panas AC-WC kemudian dimuat kedalam Asphalt Finisher dan dihampar

sesuai dengan ketebalan yang direnacakan

Hamparan Campuran Aspal Panas AC-WC kemudian dipadatkan dengan dengan pola pemadatan Tandem Roller

(Breakdown), P Tire Roller (Intermadiate) dan Tandem Roller (Finishing)

Selama penghamparan dan pemadatan, sekelompok pekerja merapikan tepi hamparan .

Demikian Metoda Pelaksanaan Kerja ini dibuat dengan sebenamya.

Hormat Kami ,

Penyedia Jasa,

PT. BENTENG INDO RAY A

Anda mungkin juga menyukai