Anda di halaman 1dari 2

B.

Jamur Lendir Seluler (Cellular Slime Mold) / Acrasiomycota (jamur lendir bersekat)
o

- tahapan (fase) makan berupa sel-sel yang hidup soliter


- setelah makanan habis, sel membentuk agregat (koloni) dalam suatu unit.
1 agregat = 125.000 sel
(dapat berpindah tempat untuk sementara waktu)

Pada fase makan :


sel ameboid soliter bergerak dengan pseudopodia dan memakan
bakteri
NAMUN
jamur lendir plasmodial, jamur lendir seluler berkromosom haploid (n), hanya
zigot yang
memiliki kromoson diploid (2n)
- Reproduksi : aseksual dengan membentuk tubuh buah (fruiting body)
: seksual dengan singami sel ameboid
Tubuh buah isi spora dan batang penyokong (stalk)
--> Penyokong pada Acytostelium sp. mengandung
selulosa

Ada 65 spesies, antara lain :


1) Dictyostelium discoideum
2) Polysphondylium sp.
3) Coenonia sp.
4) Acytostelium sp.

Siklus hidup :
1) Saat persediaan makanan tidak ada, sel-sel ameboid berkromosom
haploid (n) membentuk agregat
2) Agregat berbentuk seperti peluru dan dapat berpindah tempat
3) Agregat menetap di suatu tempat untuk membentuk tubuh buah
(fruiting body)
4) Beberapa sel mengering membentuk batang penyokong
Sel-sel yang lain bergerak merayap ke atas sel yang mengering;
menjadi kumpulan spora yang haploid (n)
tubuh
buah
5) Spora bersifat resisten atau tahan terhadap kondisi lingkungan buruk
(misal: kekeringan)
6) Jika spora jatuh di tempat yang menguntungkan, spora akan tumbuh
menjadi sel ameboid yang haploid (n)

7) Sel ameboid berada dalam tahap makan, hidup soliter, bergerak


dengan pseudopodia
8) Jika makanan sudah tidak tersedia
sel-sel ameboid mengeluarkan senyawa kimiawi
(dapat merangsang sel ameboid lain u/ bergerak ke arah pusat agregat
u/ membentuk suatu unit)
9) Pada kondisi tertentu, sel ameboid dapat melakukan singami sehingga
terbentuk zigot yang diploid (2n)
10)Zigot yang diploid (2n) akan memakan sel ameboid lain
tumbuh
sel raksasa yang dilindungi dinding sel yang resisten
menjadi
mengalami pembelahan secara meiosis dan beberapa kali mitosis
hingga
sel-sel ameboid yang haploid (n) di dalamnya
menghasilkan
11)Jika dindingsel raksasa pecah, sel ameboid baru yang haploid (n) akan
ekluar dan menjadi sel pemakan
Sel ameboid hasil reproduksi seksual dapat membentuk agregat jika di
lingkungan tidak tersedia makanan yang memadai

Anda mungkin juga menyukai