Anda di halaman 1dari 12

11/4/2016

STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASI:STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASISAMPEL

STUDIKARAKTERISASI
BAHANMAGNETIK
DENGANVIBRASI
Pengikut

Sabtu,18Juni2011

STUDIKARAKTERISASIBAHAN
MAGNETIKDENGANVIBRASI
SAMPELMAGNETOMETER(VSM)
BABI
PENDAHULUAN
A.LatarBelakangMasalah
Keberadaan partikelpartikel nano di alam dalam waktu belakangan ini
banyak menarik ilmuwan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan
teknologi. Banyak alatalat yang diciptakan untuk meneliti manfaat dan daya
guna dari partikelpartikel nano tersebut. Salah satu partikel nano tersebut
adalah partikel nano magnetic yang menjadi kajian material menarik bagi
ilmuwan karena sifatnya yang sangat potensial dan aplikasinya yang dapat
dimanfaatkandalamberbagaibidangsepertiferrofluids,katalis,pigmenwarna,
dandiagnosemedis.
Sifatpartikelnanomagneticsangatbergantungpadaukuranpartikelnya.
Semakinkecilukurannya,makasifatyangdikandungnyasemakinfleksibeldan
mempunyai daya magnetic yang baik. Seperti partikel nano magnetic yang
memiliki ukuran dibawah 10 nm, akan bersifat superparamagnetik pada
temperature ruang, artinya energy termal yang ada di ruangan tersebut dapat
menghalangianisotropienergypenghalangpartikelnanomagnetictunggal.Oleh
karenaitu,prosesdanalatuntukmelihatdanmenganalisissintesispartikelnano
seragam dengan melihat ukuran dan sifatnya menjadi salah satu kajian yang

ArsipBlog
2011(2)
September(1)
Juni(1)
STUDIKARAKTERISASI
BAHANMAGNETIK
DENGANVIBRASI...

MengenaiSaya

dytchiakesuma
Lihatprofillengkapku

pentingdalamperkembanganilmupengetahuandanteknologi.
Salah satu bahan magnetic yang telah luas dipelajari adalah partikel
Fe3O4. Tujuan dari penelitian sampel ini untuk menyelidiki sifat magnetiknya
yang banyak digunakan dalam aplikasi biologis dan medis. Partikel nano
magnetic Fe3O4 dapat dikaji sifat magnetiknya dengan perangkat Vibrating
Sampel Magnetometer (VSM). Alat ini dapat menganalisis sifat magnetic
partikelnanoFe3O4 sehingga partikel ini dapat dimanfaatkan sebagai material
diagnosemedis.
B.RumusanMasalah
http://dytchia.blogspot.co.id/2011/06/studikarakterisasibahanmagnetik.html

1/12

11/4/2016

STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASI:STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASISAMPEL

Berdasarkanlatarbelakangmasalahdiatas,makadapat
dirumuskanpermasalahansebagaiberikut:
1.Bagaimanamenganalisissifatmagneticdarinanopartikel?
2.BagaimanaprinsipkerjadariVibratingSampleMagnetometer
(VSM)untukmelihatsifatmagneticnanopartikel?
3.ApakegunaandanaplikasidariVibratingSampleMagnetometer
(VSM)?
4.ApasajaaspekfisisdariperangkatVibratingSampleMagnetometer
(VSM)?

C.TujuanPenulisan
Berdasarkanrumusanmasalahdiatas,makatujuandaripenulisan
iniadalah:
1.Mengetahuisifatmagneticdaripartikelnano,misalpartikelnano
Fe3O4.
2.MengetahuiprinsipkerjadariVibratingsampleMagnetometer
(VSM).
3.MengetahuikegunaandanaplikasidariVibratingSample
Magnetometer(VSM)
4.MengetahuiaspekfisisdariperangkatVibratingSample
Magnetometer(VSM)

BABII
PEMBAHASAN
A.PengertianVibratingSampleMagnetometer(VSM)
Vibrating Sampel Magnetometer merupakan perangkat yang bekerja
untuk menganalisis sifat kemagnetan suatu bahan. Alat ini ditemukan oleh
SimonFonerpadatahun1955diLaboratoriumLincolnMIT.
VibratingSampleMagnetometertelahmenjadiinstrumentyangbanyak
digunakanutnukmenetukansifatmagneticdariberbagaimacammaterialyang
berukuran nano. Diantara sifat magnetic partikel tersebut akan digolongkan
berdasarkan sifat kemagnetannya yaitu diamagnetic, paramagnetic,
ferromagnetik, antiferomagnetik. Bahan dengan sifat diamagnetik mempunyai
kerentanan magnetic (k) negative dan sangat kecil, bahan dengan sifat
paramagnetikmempunyainilaikerentananmagnetic(k)positifdanlebihbesar
dari 1 dimana nilai k juga bergantung pada temperature, sedangkan bahan
bersifatferromagneticdanantiferomagnetikmempunyainilaikyangpositifdan
lebihbesardariparamagnetic.
Material jenis feromagnetik dan anti ferromagnetic ini mempunyai
magnetisasi spontan tanpa medan luar dan kemagnetannya dipengaruhi oleh
suhu. Sampel atau bahan yang biasanya digunakan untuk pengujian
http://dytchia.blogspot.co.id/2011/06/studikarakterisasibahanmagnetik.html

2/12

11/4/2016

STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASI:STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASISAMPEL

menggunakan perangkat Vibrating Sample Magnetometer (VSM) ini adalah


Ferrofluid(Fe3O4)danmangan(Mn3MXO4).
(www.wikipedia.com)
B.KomponenVibratingSampleMagnetometer(VSM)danFungsinya
Vibrating Sample Magnetometer (VSM) mempunyai komponen yang
dapat dibedakan berdasarkan fungsi dan sifat fisisnya. Komponenkomponen
tersebut tersusun membentuk satu set perangkat VSM yang menjalankan
fungsinyamasingmasingsesuaidengangambar1.Berdasarkangambar.1dapat
diuraikanbeberapakomponendariVibratingSampleMagnetometer(VSM)dan
fungsimasingmasingkomponenpenyusunnya.

Gambar1.KomponenVibratingSampleMagnetometer(VSM)
Berdasarkan gambar.1 dapat diuraikan beberapa komponen dari
VibratingSampleMagnetometer(VSM),yaitu:
Sesuaidenganlabel:
A.KepalaGenerator
sebagai tempat melekatnya osilasi sampel yang dipindahkan oleh
transduserpiezoelektrik.
B.ElektromagnetatauKumparanHemholtz
berfungsi untuk menghasilkan medan magnet untuk memagnetisasi
sampel dan mengubahnya menjadi arus listrik. Resonansi sampel
oleh transduser piezoelektrik juga dilairkan kebagian ini dengan
capaianfrekuensisamadengan75Hz.
C.PickupCoil
berfungsi untuk mengirim sinyal listrik ke amplifier. Sinyal yang
telah diinduksi akan ditransfer oleh pickup coil ke input diferensial
darilockinamplifier.
Sinyal dari pickup koil terdeteksi oleh lockin amplifier diukur
sebagai fungsi dari medan magnet dan memungkinkan kita untuk
mendapatkan loop histeresis dari sampel diperiksa. Untuk osilasi
harmonik dari sampel, sinyal (e) induksi di pickup koil sebanding
dengan amplitudo osilasi (K), frekuensi osilasi sampel () dan
momen magnet (m) dari sampel yang akan diukur pada Vibrating
SampleMagnetometer(VSM).
D.SensorHall
digunakan untuk mengubah dan mentransdusi energi dalam medan
magnet menjadi tegangan (voltase) yang akan menghasilkan arus
http://dytchia.blogspot.co.id/2011/06/studikarakterisasibahanmagnetik.html

3/12

11/4/2016

STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASI:STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASISAMPEL

listrik. Sensor hall juga digunakan untuk mengukur arus tanpa


mengganggualurarusyangadapadakonduktor.Pengukuranarusini
akanmenghubungkansensorhalldenganteslameter.
E.SensorKapasitas
berfungsi memberikan sinyal sebanding dengan amplitudo osilasi
sampel dan persediaan tegangan untuk sistem elektronik yang
menghasilkan sinyal referensi. Selanjutnya sinyal akan diberikan
kepada masukan referensi dari lockin amplifier. Output konverter
digitalakandikirimkeanalog(DAC1out)danoutputdigital(D1out)
dari lockin akan mengontrol penguat arus yang mengalir melalui
elektromagnetdanmenunjukkanarahnyamasingmasing.

KomponenpendukungVibratingSampleMagnetometer(VSM):
1.Teslameter
Berfungsi untuk mengukur medan magnet berdasarkan sinyal yang
ditransdusiolehsensorhall.
2.Voltmeter
Berfungsiuntukmengukurteganganlistrikyangdikirimolehpickup
koilkeamplifierVSM.

C.CaraKerjaVibratingSampleMagnetometer(VSM)
Cara kerja dari Vibrating Sample Magnetometer (VSM) dapat diuraikan
berdasarkangambarberikut:

Gambar2.PrinsipKerjaVibratingSampleMagnetometer(VSM)
Berdasarkangambar2diatas,makadapatdiuraikanlangkahkerjadariVibrating
SampleMagnetometer(VSM):
1.Menempatkansampeldalammediumpreparat
Sebelum menjalankan fungsi alat VSM, langkah yang harus
dilakukan adalah menempatkan sampel dalam preparat yang berada
ditengah perangkat VSM. Sampel diletakkan pada ujung batang
medium preparat yang dipasang pada sebuah transduser
elektromekanis.
2.Menginduksimomendipolesampel
Sampel dari partikel yang telah ditempatkan pada preparat, akan
dikondisikan dalam medan magnet yang seragam. Hal ini terjadi
http://dytchia.blogspot.co.id/2011/06/studikarakterisasibahanmagnetik.html

4/12

11/4/2016

STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASI:STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASISAMPEL

karena adanya induksi magnetic yang dilakukan oleh tepi dinding


magnetizingpadapickupkoilVSM.
3.Mengukursinyalstandarsampel
Setelah induksi magnet dilakukan pada magnetizing, sampel akan
memperlihatkan sinyal berupa getarangetaran dengan gerakan
sinusoida dalam medium pickup koil. Sinyal ini memiliki frekuensi
yangsama,dimanagetaransampelakansebandingdenganamplitude
danmedanmagnetpartikel.
4.Outputunitvibrasimagnetometer
Sinyal yang dikirim dari sistem pickup koil akan diteruskan ke
penguat differensial yang terdapat pada unit vibrasi. Output dari
penguat differensial ini kemudian diproses di amplifier yang
menerima sinyal referensi. Dan hasil akhir dari proses identifikasi
sinyal ini akan diberikan oleh magnetometer berupa sinyal DC
proporsional yang memberikan informasi momen magnetic sampel
yangsedangdianalisis.
BentukOutputdariVibratingSampleMagnetometer(VSM):

Gambar3.HasilkeluarandariVibratingSampleMagnetometer
(VSM)
SebuahkeluargaloopBHuntukberorientasilistrikbajabutirdalam
bidangbervariasisinusoidadenganamplitudodari0,3Tke1,7T.B
RmenunjukkanremanendanHCadalahkoersivitas.
D.AplikasidanKegunaanVibratingSampleMagnetometer(VSM)
1.AplikasiVSM
Perangkat Vibrating Sampel Magnetometer (VSM) dalam
penggunaanyaakandihubungkanlangsungdenganinstrumentdasar
elektromekanis seperti komputer. Peranan komputer dalam hal ini
bertujuan untuk membaca data yang diinformasikan oleh alat
Vibrating Sample Magnetometer (VSM). Aplikasi penggunaan
VSM dengan menganalisis sampel berupa partikel nano biasanya
digunakan dalam bidang keilmuan material, fabrikasi komponen
elektronika,dandiagnosemedis.

http://dytchia.blogspot.co.id/2011/06/studikarakterisasibahanmagnetik.html

5/12

11/4/2016

STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASI:STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASISAMPEL

Gambar 4. Aplikasi Perangkat Vibrating Sampel Magnetometer


(VSM)
2.KegunaanVSM
Secara umum Vibrating Sample Magnetometer digunakan
untukbeberapahalberikut:
a.MengukurmomentmagnetberdasarkansinyalDCproporsional
partikelyangdianalisis.
b.Mengetahuifungsitemperature(analisisthermomagnetik),sudut
(anisotropi), dan waktu terhadap medan magnet sampel
(partikel).
c. Melihat kerentanan, kejenuhan dan daya magnetisasi suatu
bahanuji.

3.PenggunaaanVSMdalampenelitian
Salahsatupenelitianyangtelahdilakukanolehparapeneliti
dengan menggunakan Vibrating Sample Magnetometer (VSM)
adalah terhadap sampel partikel nano Ferrofluid Fe3O4. Pada
penelitian tersebut dilakukan proses kopresipitasi untuk melihat
sintesis dan karakterisasi struktur serta sifat magnetic nanopartikel
Fe3O4dengantemplatePEG1000.Fe3O4disintesisdaripasirbesi
(ferit alami). Hasilnya akan dibandingkan lebih lanjut dengan hasil
sintesisFe3O4menggunakanPEG400daripenelitiansebelumnya.
Selanjutnya ferrofluid dienkapsulasi dengan difraktometer
sinar X untuk mengetahui struktur morfologi dan ukuran
kristalinnya.Sedangkanuntukkeberadaanbahanmagneticdansifat
kemagnetannyadilakukanpengujiandenganmenggunakanVibrating
SampleMagnetometer(VSM).
Pada penelitian ini, sampel yang digunakan sebagai objek
merupakandatapadatable.1berikut:
Tabel1.UkuranKristalmasingmasingSampel
Sampel

UkuranPartikel(nm)

Fe3O4

10,90,3

Fe3O4denganPEG1:1

7,30,1

Fe3O4denganPEG1:2

6,50,1

Fe3O4denganPEG1:4

7,50,1

Sifat magnetik Fe3O4 hasil pengukuran dengan VSM


ditunjukkan dari Gambar 3. Dari gambar tersebut dapat dilihat
http://dytchia.blogspot.co.id/2011/06/studikarakterisasibahanmagnetik.html

6/12

11/4/2016

STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASI:STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASISAMPEL

bahwa partikel Fe3O4 dengan dan tanpa penambahan PEG1000


tergolong magnet lunak, karena dari kurva histeresis mempunyai
urut balik yang hampir simetris ketika dikenai medan magnet
maupun ketika medan magnet ditiadakan. Atau dapat dilihat dari
luasan kurva histeresis yang sempit. Luasan kurva histeresis
menunjukkan energi yang diperlukan untuk megnetisasi. Pada
magnet lunak, untuk magnetisasi memerlukan energi yang sangat
kecil. Dari Gambar 3 dapat dilihat juga bahwa dengan atau tanpa
penambahanPEG1000,sifatdaripartikelnanoFe3O4sendiritetap
bersifat ferimagnetik meskipun ukuran kristalnya di bawah 10 nm
yang dimungkinkan sifatnya berubah menjadi superparamagnetik.
Suatu bahan dapat dikatakan bersifat superparamagnetik jika
memiliki nilai Hc = 0. Hal ini dapat diketahui dari nilai Hc dari
masingmasing sampel yang nilainya lebih besar dari nol. Nilai
magnetisasi saturasi partikel Fe3O4 tanpa penambahan PEG1000
sebesar 46 emu/gr, lebih tinggi dibandingkan Fe3O4 dengan
penambahan PEG1000. Hasil ini juga berbeda dengan nilai
magnetisasi saturasi Fe3O4 dengan penambahan PEG400 yang
besarnya34,2emu/gr[6]yangmempunyaiukurankristalyanglebih
besardibandingkandenganpenambahanPEG1000.

Gambar5.KurvaHisteresisFe3O4tanpadandengan
penambahanPEG1000menggunakanVSM
Hasil penelitian menunjukkan bahwa nanopaartikel
Ferrofluid, nilai medan koersivitas dan magnetisasi remanen dari
partikelFe3O4tanpapenambahanPEG1000berbedadibandingkan
dengan penambahan PEG1000 dengan kecenderungan yang
berlawanan. Perbedaan ini cukup menarik mengingat ada sejumlah
faktor yang menentukan secara simultan. Dalam penelitian ini sifat
magnetikbelumdibahassecaratuntasdanmasihmemerlukankajian
yang lebih mendalam. Namun demikian, jelas bahwa kekuatan
magnetikpartikeldipengaruhiolehukurannya.
Dapatdilihatpadatable2.
Tabel2:Nilaimagnetisasisaturasi(Ms),medankoersivitas(Hc)dan
magnetisasiremanen(Mr)untukmasingmasingsampel
Sampel
Fe3O4
Fe3O4

dengan

Ms
(emu/gr)

Hc(Tesla)

Mr(emu/gr)

46,0

0,0084

40,1

42,0

0,0100

35,7

38,0

0,0099

33,3

PEG1:1

http://dytchia.blogspot.co.id/2011/06/studikarakterisasibahanmagnetik.html

7/12

11/4/2016

STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASI:STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASISAMPEL

Fe3O4

dengan

PEG1:2
Fe3O4

dengan

38,0

0,0097

33,7

PEG1:4
(Sumber : Jurnal Ilmiah Sintesis Nanopartikel Fe3O4 dengan
Template PEG1000 dan Karakterisasi Sifat
Magnetiknya) :Febie Angelia Perdana, dkkJurnal
MaterialdanEnergiIndonesia)
4.PenggunaanVSMdalambidangmedis
Aplikasi Vibrating Sample Magnetometer (VSM) dalam bidang
biomedisdiuraikanberdasarkanpemanfaatannanopartikelmagnetdi
bidangmedissecarainvivoantaralaindigunakanpadaHypethermia
Treatment untuk menyembuhkan penyakit tumor. Secara in vivo
,partikel magnet harus terdispersi dan membentuk system koloid.
Sedangkan secara ex vitro antara lain untuk pelabelan sel dan
separasisel.
E.AspekFisisVibratingSampleMagnetometer(VSM)
Beberapa aspek fisis yang berhubungan dengan prinsip dan
sistemalatVibratingSampleMagnetometer(VSM)
a)HukumFaraday
VSM beroperasi berdasarkan hukum Faraday induksi yang
menyatakanbahwamedanmagnetyangberubahakanmenghasilkan
medanlistrik.Medanlistrikinidapatdiukurdandapatmemberitahu
informasitentangmedanmagnetyangberubah.
Menurut Hukum Faraday, Gaya Gerak Listrik (GGL) induksi yang
timbuldiantaraujungujungsuatuLooppenghantarberbandinglurus
dengan laju perubahan fluks magnetic yang dilingkupi oleh loop
penghantartersebut.
HukumFaraday,dirumuskansebagaiberikut:
Dimana:
:GGLInduksiantaraujungujungpenghantar(Volt)
N:Banyaknyalilitankumparan
:Perubahanfluksmagnetik(Wb)
t:Selangwaktuperubahanfluksmagnetik(s)
Bila suatu magnet permanen digerakkan masuk dan keluar suatu
kumparan penghantar maka pada kumparan tersebut akan timbul
teganganlistrik(GGL).

b)Elektromagnetisme
Elektromagnetismeadalahgaya yang menyebabkan interaksi antara
partikel bermuatan elektrik, daerah terjadinya elektromagnetisme
disebut medan elektromagnetik . VSM sesuai fungsinya bekerja
memproses magnetisasi suatu bahan berdasarkan sinyal listrik yang
dikirim oleh system pickup koil. Oleh karena itu, pada VSM juga
dikenalistilahelektromagnetisme.
c)HysteresisMagnetik
Histeresis magnetik merupakan suatu sifat ketergantungan bahan
terhadap proses internal system magnetic itu sendiri. Fenomena
hysteresis terjadi didalam magnetik bahan, ferromagnetic material,
ferroelectric bahan serta dalam elastic listrik dan magnetic perilaku
bahan.

http://dytchia.blogspot.co.id/2011/06/studikarakterisasibahanmagnetik.html

8/12

11/4/2016

STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASI:STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASISAMPEL

Ketikasebuahmedanmagneteksternalditerapkanuntukferomagnet,
makaatomdipolmenyesuaikandiridenganbidangeksternal.Bahkan
ketika bidang eksternal dihapus, bagian dari pelurusan akan tetap
dipertahankan:bahantersebuttelahmenjadimagnet.
d)MedanMagnetikdanGayaMagnetik
Medan magnet adalah suatu medan gaya yang dihasilkan dengan
memindahkan muatan listrik , dengan medan listrik yang bervariasi
dalamwaktu,danoleh intrinsik 'medan magnet' dari partikel dasar
yang berkaitan dengan spin partikel. Pada VSM, medan magnet
diaplikasikansejalandengansifatelektromagnetismesebagaitempat
terjadinyaproseselektromagnetik.
Jika dua benda atau kutub magnetic terpisah pada jarak r dan
muatannya masingmasing m1 dan m2, maka gaya magnetic yang
dihasilkanadalah:
Dengan:permeabilitasmagneticyangmenunjukkansifatmedium
F:gayamagneticpadam2
r:vectorsatuanberarahdarim1kem2
Dalam melakukan pengamatan untuk melihat nilai magnetic suatu
bahan, medan magnetic yang terukur oleh magnetometer adalah
medan magnet induksi termasuk efek magnetisasinya dengan
mengabaikanefekmedanmagnetremanen,yangdalamsystemMKS
diberikanolehpersamaanberikut:
denganbernilai4x107adalahpermeabilitasmagneticpadaruang
hampa.

F.PerbedaanAlatUkurBahanMagnetiklaindenganVSM
SelainVibratingSampleMagnetometer(VSM),alatyangdigunakan
untuk melihat sifat kemagnetan suatu bahan adalah Bartington Instrument dan
Earth Magnetometer. Dengan menganalisa beberapa aspek dari alatalat ini
maka penulis dapat mengklasifikasikan perbedaan antara VSM dengan
Bartington Instrument dan Magnetometer. Untuk lebih jelasnya, berikut
ditampilkan perbedaan antara VSM dengan Bartington Instrument dan
Magnetometer
Tabel3.PerbedaanVSMdenganBartingtonInstrumentdanMagnetometer
No
1

Aspek
Pembeda

Instrument
VSM

Bartington

Magnetometer

Jenis

Unsuralam

Partikelhalus

Kawasanbase

Sampel

khususseperti

atauserbuk

(lingkungan)

Ferrofluiddan
Mangan

material

Nanopartikel

Milipartikel

Menggunakan

(partikel

objek

halus)

pengukuran
berupakawasan

Ukuran
Sampel

tertentu
3

Prinsip

Memanfaatkan

Pemograman

Pengukuran

Kerja

getaran
(vibrasi)yang

berdasarkan
inputdatadan

berdasarkan
basestation

dihasilkan

sampel

(lokasidangrid)

pickupkoil

dilapangan

4
http://dytchia.blogspot.co.id/2011/06/studikarakterisasibahanmagnetik.html

9/12

11/4/2016

STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASI:STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASISAMPEL

Objek

Suseptibilitas

Suseptibilitas

Intensitas

Ukur

Magnetik

Magnetik

MedanMagnet

Aplikasi

Fabrikasi

Kajiandan

Eksplorasi

komponen,
dianosamedis

penelitian
material

bahanmineral
danprospeksi

bahanguano

bendabenda
arkeologi

BABIII
PENUTUP
A.Kesimpulan
Berdasarkanpemaparanmakalahdiatas,makadapatdisimpulkan
beberapahalberikut:
1.VibratingSampleMagnetometeradalahsuatuperangkatyangbekerja
untuk menganalisis sifat kemagnetan suatu bahan atau partikel uji
(sampel).
2.CarakerjadariVibratingSampelMagnetometeradalah
a)Menempatkansampeldalammediumpreparat.
b)Menginduksimomendipolsampel
c)Mengukursinyalstandarsampel
d)OutputunitVibrasiMagnetometer
3.KegunaandariVibratingSampleMagnetometerantaralain:
a) MengukurmomentmagnetberdasarkansinyalDCproporsional
partikelyangdianalisis.
b)Mengetahuifungsitemperature(analisisthermomagnetik),sudut
(anisotropi),danwaktuterhadapmedanmagnetsampel(partikel).
c)Melihatkerentanan,kejenuhandandayamagnetisasisuatubahan
uji.
4.AspekfisisdariVibratingSampleMagnetometeriniadalah:
a)Elektromagnetisme
b)Aplikasihukumfaraday
c)Histeresismagnetic
d)MedanMagnetikdanGayaMagnetik

http://dytchia.blogspot.co.id/2011/06/studikarakterisasibahanmagnetik.html

10/12

11/4/2016

STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASI:STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASISAMPEL

Diposkanolehdytchiakesumadi07.07
+1 Rekomendasikan ini di Google

5komentar:
GraceSahertian 13September201221.13
Halo mbak Dytchia Kesuma, saya ingin bertanya, apakah anda meneliti
tentangFerrofluid?Danapakahandamembuatcairanferrofluiditusendiri?
Kebetulan saya sedang mengambil program master desaun di ITB. Saya
ingin memanfaatkan cairan ferrofluid ini sebagai bagian visual dari project
thesissaya.
Saya telah mencoba membuat Ferrofluid sendiri dengan menggunakan
panduan dari media youtube dan beberapa jurnal, namun sampai saat ini
sayamengalamikendalasehinggabelumberhasilmenemukanramuanyang
tepatuntukmenghasilkanferrofluidyangsempurna.
SayaberharapbisasalingbertukarinformasidenganmbakDytchiaKesuma.
Terimakasihbanyak:)
Regards,
GraceSahertian
Balas

dytchiakesuma

28Februari201300.58

iyasalamkenalmbgrace..
maafsayabarumelihatblog,vakum...
mbs2ITB?bidangkajianapa?
saya tidak meneliti langsung,saya hanya tugas kuliah yang materiya saya
ambildarijurnalmb...
Balas

Irfan 17Agustus201323.45
Komentarinitelahdihapusolehpengarang.
Balas

AlifHelmiA 25Desember201523.10
kalaubolehtausumbernyadarimanayambak?trimakasih
Balas

WirzaMu'adz 10Januari201606.07
TERIMAKSIHMBA..SANGATMEMBANTUSAYA:)
Balas

http://dytchia.blogspot.co.id/2011/06/studikarakterisasibahanmagnetik.html

11/12

11/4/2016

STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASI:STUDIKARAKTERISASIBAHANMAGNETIKDENGANVIBRASISAMPEL

PostingLebihBaru

Beranda

Langganan:PoskanKomentar(Atom)

TemplateTandaAir.DiberdayakanolehBlogger.

http://dytchia.blogspot.co.id/2011/06/studikarakterisasibahanmagnetik.html

12/12

Anda mungkin juga menyukai