Anda di halaman 1dari 8

AVERTEBRATA AIR

Nama : Robinson
Nim

: 2014 64 002
5 Spesies dari filum Cnidaria

1. Physaila sp.
Klasifikasi
Filum

: Coelenterata

Klas

: Hydrozoa

Ordo

: Sipnophora

Sub ordo : Physophorida


Genus

: Physalia

Spesies

: Physaila sp.

Ciri-Ciri : Physalia tergolong sangat cantik karena memiliki bentuk


yang unik dengan warna biru, orange, bahkan ada yang warna merak,
biasanya disebut sebagai pahlawan perang portugis. Nama tersebut
diberikan karena pada saat physalia ditemukan terlihat seperti kapal
perang Portugis pada saat perang berlangsung, memiliki ukuran yang
besar yaitu mencapai 10-30 cm, dengan panjang tentakel yang
mencapai beberapa meter, Tubuh pendek terdiri dari coenosarc yang
mulai berkembang pada permukaan sirip, bagian permukaan ventral
berbentuk

pipih

atau

Pneumatophora

yang

menggantung

Dactylozooids dewasa memiliki pemancingan tentakel, Dactylozooid

kecil

memiliki

tentakel,

Berkas

gastrozooids

tidak

memiliki tentakel, Sebagian besar cabang


Gonodendra

berhubungan

dengan

gonopalpons dan seperti ubur-ubur yang fungsinya belum


diketahui. Berenang dan tidak memiliki nectocalyces,
Gonophores betina fase medusa hidup berenang
bebas, sedangkan gonophores dewasa dan yang kecil
memiliki, berisi gas, dengan sekresi udara 85-91% Nitrogen,
1,5% argon dan 7,5-13,5% Oksigen, Memiliki kerikil untuk berenang
dan ketika Physalia berada dalam air, gas akan keluar melalui
pneumatophore.
Hewan ini hidup di laut, tubuhnya unik, mempunyai bentuk yang
panjang membentuk polip dan terdapat bagian tudung yang digunakan
untuk mengapung. Polip mempunyai 3 bagian yaitu gastrozoid
(pencernaan), gonozoid (reproduksi), daktilozoid (menangkap mangsa)
Phasylia sp merupakan coelenterate yang berbahaya bagi manusia.
Habitat Physalia sp biasanya hidup di laut berkoloni dan berenang
bebas.yang special dari Physalia sp adalah siphonophore yang
berbahaya, apabila tersengat gurita maka kulit akan terluka, deman dan
terganggu pada pernapasan.
2. Haliclystus stejnegeri.
Domain: Eukaryota Whittaker & Margulis,1978 eukaryotes
Kingdom: Animalia C. Linnaeus, 1758 animals
Subkingdom: Radiata (Linnaeus, 1758) Cavalier-Smith, 1983

Infrakingdom: Coelenterata Leuckart, 1847


Phylum: Cnidaria Hatschek, 1888 Cnidarians
Subphylum: Medusozoa Petersen, 1979
Suborder: Eleutherocarpida Clark, 1863
Family: Lucernariidae Johnston, 1847
Subfamily: Lucernariinae
Genus: Haliclystus Clark, 1863
Subgenus: mesopelagic
Specific name: Haliclystus stejnegeri Kishinouye, 1899
Biasanya ditemukan pada bilah rumput
laut atau seegrass. Kedalaman Rentang
Memakan krustasea kecil. Pada system
reproduksi,

Haliclystus

stejnegeri

memproduksi telur kecil mikron 35.


Telur

berkembang

menjadi

larva,

merayap non-bersilia, nguler yang mengendap setelah beberapa hari


dan mengembangkan nematocysts pertama dalam seminggu. Pada saat
Remaja mungkin dapat encyst dan melewati musim dingin.
Total panjang hingga 2,5 cm. Variabel dalam warna, mulai kuning ke
oranye, hijau zaitun, atau coklat kemerahan.

3. Antipathes sp.
SubClass

: Ceriantipatharia

Order

: Antipatharia

Family

: Antipathidae

Genus

:Antipathes

Spesies

:Antipathes Sp.
Akar bahar (Antipathes sp)
merupakan salah satu jenis
terumbu karang yang hidup di
kedalaman 5 20 meter dan
penyebarannya
perairan

Indo

Antipathes/koral

di

daerah
Pasific.
hitam,

rangka tersusun dari zat tanduk, dan berbentuk seperti ranting


tumbuhan yang bercabang-cabang berwarna hitam.Akar bahar banyak
dicari banyak orang karena memiliki banyak manfaat, diantaranya
sebagai penyeimbang molekul-molekul dalam tubuh manusia sehingga
bisa mengurangi beberapa penyakit medis seperti sakit otot dan sakit
pinggang serta sebagai bahan pembuat souvenir atau kerajinan tangan.
Akar bahar atau bisa juga dengan karang hitam, dia hidup di laut
dengan menempel pada substrat tertentu, misal pada batu. Akar bahar
merupakan coelenterata yang berbentuk seperti tanaman dengan batang
bercabang-cabang yang tersusun atas zat tanduk dengan polip kecil

yang terdapat di laut. bahar hidupnya diair laut, bentuk tubuhnya


seperti tanaman yang bercabang-cabang. Tubuhnya tersusun dari zat
tanduk

dengan

polip

yang

cukup

kecil

yang

mempunyai

tentakel.Biasanya hidup menempel pada batu, warnanya yang hitam


kalau dilihat sepertikarang yang berwarna hitam.
Kalau sekilas kita melihat Coelenterata jenis ini mirip seperti pohon
yang ujungnya mempunyai cabang-cabang dari batang dengan dasar
yang menempel. Batang dari akar bahar akan bertambah panjang pada
bagian ujungnya terus ke atas. Akar bahar dapat dimanfaatkan sebagai
bahan-bahan obat-obatan.
4. Cerianthus sp.
SubClass

: Ceriantipatharia

Order

: Ceriantharia

Family

: Cerianthidae

Genus

: Cerianthus

Spesies

:Cerianthus sp

Cerianthus, polip berbentuk seperti anemon panjang, bertentakel


banyak, dan terbungkus selubung dari lendir dan pasir yang mengeras.
Sel epitel otot berukuran besar, merupakan pelindung tubuh; pada
bagian dasarnya melebar dan menempel pada mesoglea berisi
myofibril yang kontraktil dan berfungsi sebagai otot longitudinal
sejajar sumbu oral-aboral. Sel interstial berukuran kecil, agak bulat,
nucleus besar, terletak di antara sel epitel otot: mampu menghasilkan
tipe sel lain seperti sperma, sel telur atau cnidocyte. Cnidocyte
berukuran lebih kecil dari kedua macam sel tersebut di atas; terletak di

antara atau mendesak


sel

epitel

otot.

Di

dalam

cnidocyte

terdapat

cnidocyte

terdapat

nematocyst,

yaitu suatu struktur


seperti

kapsul

bulat

atau lonjong. Dalam filum Coelenterata selain nematocyst, ada bentuk


lain, yaitu spirocyst dan ptychocyst. Spirocyst terdapat pada beberapa
jenis Anthozoa. Benang yang telah ditembakkan akan larut menjadi
jarring pekat yang lengket, dan berguna untuk menempel dan
menangkap mangsa. Ptychocyst hanya terdapat pada anemone laut dari
ordo Ceriantharia contohnya Cerianthus. (Suwignyo et al.,2005)
5. Hartea sp
Klasifikasi Hartea sp :
Kingdom

: Animalia

Phylum

: Coelenterata

Classis

: Anthozoa

Sub class

: Octocorallia

Ordo

: Alcyouacea

Familia

: Harteae

Genus

: Hartea

Spesies

: Hartea sp ( Sumber :Hegner&Engemen 1968)

Hewan ini bentuknya seperti polip dengan tubuhnya panjang dan


berbentuk silindris. Mulutnya dilengkapi dengan tentakel. Berkembang
biak dengan membentuk tunas. Karangan pada tubuhnya terbuat dari
pada kalsium karbonat. Hartea termasuk anggota kelas Anthozoa yang
hidup bebas. Jenis spesies ini banyak terdapat di laut. Pada bagian-

bagian Hartea sp. yaitu,


batang, rongga tubuh, dan
epidermis.
memiliki
Tubuhnya
selindris
bawahnya

Hartea
bentuk

polip.

bergulung,
dengan
merah

warna
dan

cabang-cabangnya berwarna putih.


Bagian anteriornya berbentuk tentakel, yang berkembang biak dengan
membentuk tunas. Bentuk tubuh Hartea sangat sederhana,oleh karena
itu hewan ini menjadi bentuk larva. Habitat hidup Hartea di tampar
yang dangkal.

Referensi
Anonim. Cnidarian (invertebrate).
http://www.britannica.com/EBchecked/topic/122750/cnidarian.
(diakses 29 November 2016)

Kazlev, Alan. 2003. Cnidaria.


http://www.paleos.com/invertebrates/Cnidaria/Cnidaria.htm.
(diakses 29 November 2016)
Fautin, Daphe G. dan Sandra L. Romano.1997. Cnidaria. Sea
anemones, corals, jellyfish, sea pens, hydra.
http://tolweb.org/Cnidaria/2461/1997.04.24. (diakses 29
November 2016)

Anda mungkin juga menyukai