Tujuan
: Menentukan titik berat bangun datar tidak beraturan dengan
menggunakan rumus dan praktikum
Tempat dan Tanggal Praktikum
: Lab IPA SMAN Mojoagung,
Alat dan Bahan
:
Kertas Karton
Benang Bol
Gunting
Alat Tulis
Neraca 1 lengan
Penggaris
Statip tegak
Beban 20 gr
Langkah Kerja
1.
2.
3.
Gunting menjadi 2 salah satu dari bagun datar tersebut dengan ukuran
potongan terserah sehingga sekarang bangun datar sembarangnya ada 3
4.
Timbang masing masing bangun dengan neraca dan catat hasil timbangan
5.
Buatlah masing masing 3 lubang pada pinggir masing masing bangun
dengan jarak yang berjauhan. Lihat gambar 1
6.
Ikat beban dengan tali dan ikatkan tali pada statip sehingga beban
tergantung
7.
Gantung juga masing masing bangun pada batang statip berdekatan
dengan tali yang menggantung beban sampai tali hampir bersentuhan dengan
bangun datar
8.
Biarkan bangun dan beban tergantung, dan buatlah garis pada bangun
dimana tali bersentuhan dengan bangun
9.
Ulangi langkah ke 7 dan 8 untuk lubang yang lain pada masing masing
bangun datar. (Lihat gambar hasil langkah 7-9)
10. Pada kertas milimeter blok, buatlah diagram kartesius.
11. Tempelkan bangun datar yang tidak dipotong pada lembar milimeter blok
pertama dengan koordinat pojok kiri bawah bangun (0,0)
12. Catat koordinat perpotongan garis yang telah dibuat
13. Rangkai kembali 2 bangun datar lainnya yang telah dipotong menjadi
bangun datar semula dan tempelkan pada lembar milimeter blok kedua dengan
koordinat pojok kiri bawah bangun (0,0)
14. Catat koordinat perpotongan garis yang telah dibuat pada 2 bangun tersebut