DIBUAT OLEH :
RISA RAHIMA NINGTYAS
14340071
Struktur Organisasi
Kepala
laboratoriu
m
Koordinator
mutu
Koordinator
Pelayanan
Penanggun
g jawab
dokumenta
si
Koordinator
pemasaran
penanggun
g jawab
administras
i
Penanggun
g jawab
sarana dan
prasarana
penanggun
g jawab
reagensia
Penanggun
g jawab
hematologi
penanggun
g jawab
kimia klinik
koordinator
lingkungan
penanggun
g jawab
teknis
penanggun
g jawab
limbah
penanggun
g jawab
mikrobiolog
i
penanggun
g jawab
imunologi
penanggun
g jawab
parasitologi
Kualifikasi
Dokter
KOMPETENSI
JUMLAH
Mampu mengambil keputusan klinik 1
spesialis
untuk pasien
patologi klinik Mampu mengawasi mutu pada tahap
pra analisis , analisis maupun pasca
analisis
mampu
menjaga
mutu
hasil
Penanggung
jawab teknis
pemeriksaan
pemeriksaan
tambahan
pemeriksaan laboratorium
fisik
dan
berupa
Tenaga teknis
Analis
Mampu
kesehatan
operasional
Mampu melaksanakan proses teknik
merancang
proses
teknik 12
operasional
Mampu memberikan penilaian hasil
proses teknik operasional
Mampu
berkomunikasi
dengan
dalam
proses
operasional.
Mampu menjaga keselamatan kerja
4
Tenaga teknis
perawat
tindakan 2
Tenaga teknis
Sanitarian
phlebotomy
Mampu
mengelola
limbah 2
Tenaga
teknis
non- Sarjana
ekonomi
laboratorium
Mampu merancang, membangun dan 1
mengembangkan
bisnis,
yang
didukung
oleh
pengetahuan,
wawasan
dan
keterampilan
laboratorium
Mampu
melakukan
komunikasi 2
Mampu
menjaga
lingkungan laboratorium
III.
kebersihan 1
IV.
Lantai II
Sarana :
- Alat alat otomatis (Hematologi analizer , fotometer, ELISA)
- AC
- Meja pemeriksaan sesuai ketentuan
- Tersedia Pemadam api
Prasarana :
-
Listrik
Air
Gedung
Mushola
Pantry
Taman bermain
Toilet
Lahan parkir
Ruang tunggu
VI.
Pemeriksa
Jenis Pemeriksaan
Metode
No
-
an
-
Hematolo
Darah lengkap
Automatic
1
-
gi
-
Klinik
rologi
ogi
Kimia
Immunose
Mikrobiol
dan manual
Automatic/F
Glukosa
Protein total
Kolesterol
Asam urat
Profil lipid
Trigliserida
Ureum & Kreatinin
SGOT & SGPT
Alkali phospat
Elektrolit
Analisa Gas Darah
Widal Thypoid
DBD rapid test
CRP
ASTO
RF
T3 , T4
Kultur (urine, darah ,
otometri
Widal slide ,
Kultur
sputum , dll)
konvensional
Pengecatan BTA
Pengecatan Gram
Ziehl nelson
Gram
Spuit
Torniquet
Cup (urine)
Bahan :
Alkohol
Hematologi :
Alat alat :
-
Hematology analyzer
Mikroskop
Centrifuge
Kamar Hitung
Pipet westergen
Vacum pump
Bahan :
Aquades, Giemsa, Alkohol, BCB
Reagen :
Turk , Hayem , Rees Ecker, Natrium citrat ( reagen buatan sendiri)
Reagen komersil
Kimia Klinik :
- Alat alat :
-
Fotometer
Mikropipet
Tip kuning dan biru
Rak tabung
Tabung reaksi
Centrifuge
Blood Gas Analyzer
Electrolyte Analyzer
Bahan :
Aquades , bahan control
Reagen :
Dyasis ( Kit reagen)
Mikrobiologi :
- Alat alat :
-
Mikroskop
Ose
Bunsen
Preparat
Petri dish
Alat-alat gelas
Autoklaf
Kulkas
Oven
Inkubator
- Bahan :
- Media , Aquades, NaCl , Cat gram , alkohol , spritus.
VII.
Alur pemeriksaan
Probandus
- Sampel
Pendaftaran
- kiriman
Ruang penerimaan sampel
Distribusi sampel
Ruang Pemeriksaan
Pengolahan hasil / validasi
Pencatatan
hasil/Dokumentasi
VIII. Instruksi kerja untuk alat
Ruang pemeriksaan
dokter
Pengambilan
specimen
Penyerahan hasil
Centrifuge
1. Ruang Lingkup
Instruksi kerja ini berlaku bagi analis yang akan menggunakan sentrifuse
2. Definisi
-
Alat sentrifuse adalah alat pemisah antara larutan dan padatan menggunakan
mekanisme pemampatan (dekantasi) pada jumlah peutaran per menit tertentu (rpm,
rotation per minute).
3. Potensi Kerusakan
Centrifuse harus dalam keadaan seimbang, ketidakseimbangan akan
menghadirkan resiko baik bagi mesin maupun orang didekatnya. Pemutar centrifuse
tidak boleh dipegang saat sedang berputar, potensi kerusakan lainnya yaitu dari
aerosolisasi sampel yang berbahaya selama operasi centrifuse.
4. Uraian kerja
a) Pastikan bahwa tabung sentrifuse yang akan digunakan sesuai dengan tempat tabung
sentrifuse atau sebaliknya
b) Letakkan tabung sentrifuse yang berisi sampel pada tempat tabung sentrifuse dengan
berhadapan dengan tabung yang berisi cairan dengan volume nya sama. Hal ini
dilakukan untuk menjaga supaya sentrifusi tetap seimbang.
c) Turunkan penutup, hubungkan sentrifuse dengan stop kontak .
d) Atur kecepatan yang dibutuhkan dengan memutar perlahan-lahan tombol pengatur
kecepatan (, sampai kecepatan yang diinginkan tercapai. Atur juga berapa lama waktu
yang diinginkan dengan memutar tombol pengatur waktu.
e) Setelah waktu yang dibutuhkan untuk proses centrifusi selesai maka sentrifuse akan
berhenti berputar, tunggu sampai sentrifusi tidak berputar lagi (sama sekali tidak
bersuara), baru penutup dibuka. (Bila setelah dibuka ternyata sentrifusi masih berputar
dengan lambat jangan sekali-kali menghentikan sentrifusi dengan tangan karena hal
ini dapat merusak sentrifusi).
IX.
Gambar simbol K3
- Explosive hazard : bahaya yang berasal dari benda yang mudah meledak.
X.
Sistem Informasi Laboratorium
- Dikarenakan laboratorium senara masih merintis maka sistem informasi laboratorium
belum menggunakan teknologi yang begitu canggih, saat administrasi dan distribusi
sampel masih menggunakan entri manual dan belum terkomputerisasi secara
sempurna. Laboratorium senara memanfaatkan sistem kerja komputer dengan
kategori unidirectional yaitu peralatan laboratorium hanya bisa mengirim data ke
komputer. Data hasil pemeriksaan akan dikirim ke komputer, untuk input
-