Denah
Potongan
Tampak
Pemodelan Struktur
Denah Lantai 2
Pemodelan Struktur
Denah Lantai
Rooftank
Pemodelan Struktur
Potongan - 1
Potongan - 2
Pemodelan Struktur
3D View
Peta untuk SS
Peta untuk S1
SS ~ 0,68g
S1 ~ 0,29g
Fa = 1,3
Untuk S1 = 0,29g
Fv = 2,81
4. 2. Menentukan Nilai
SDS dan SD1
Pasal 6.3
SDS = 0,59g
SD1 = 0,544g
Kesimpulan :
KDS untuk Tanah Lunak di Kota Jakarta
Sa
0,4
0,3
0,2
0,1
0,0
0,0
0,5
1,0
1,5
2,0
2,5
Periode, T
3,0
3,5
6. Menentukan Perkiraan
Perioda Fundamental Alami
Untuk struktur dengan ketinggian < 12 tingkat dimana sistem penahan gaya seismik terdiri dari rangka
penahan momen beton atau baja secara keseluruhan dan tinggi tingkat paling sedikit 3 m :
Tmax = CU Ta
Rusunawa memiliki ketinggian < 12 tingkat namun tinggi tingkat rata-rata tidak melebihi 3 m, sehingga dipakai
rumus :
SD1 = 0,544g
SDS = 0,59g
SD1 = 0,544g
Kesimpulan :
Nilai CS yang dipakai adalah 0,091
Pasal 7.3.4.2
SNI 1726:2012
Pasal 7.4
SNI 1726:2012
Konvensional
Konvensional
Konvensional
Konvensional
Konvensional
Konvensional
Konvensional
Konvensional
KONVENSIONAL
Tulangan Lentur
Tulangan Geser
Atas
PRECAST
Tulangan Lentur
Tulangan Geser
Atas
kesimpulan
= 61,56 kg
= 51,05 kg
= 17%
KONVENSIONAL
Tulangan Lentur
Tulangan Geser
7,62 kg
4,66 kg
7,62 kg
3,53 kg
7,06 kg
3,53 kg
PRECAST
Tulangan Lentur
Tulangan Geser
5,86 kg
4,66 kg
5,86 kg
3,49 kg
6,99 kg
3,49 kg
kesimpulan
= 52,34 kg
= 45,48 kg
= 13%