Anda di halaman 1dari 44

Bidang Unggulan: Komunitas

Kode/Nama Rumpun Ilmu: ..

USULAN
PENELITIAN UNGGULAN PERGURUAN TINGGI

Efek Metabolik Diet Tinggi Kalori Tinggi Lemak Jangka Pendek :


Studi Rural dan Urban dengan Fokus pada Peran Infeksi Kecacingan

TIM PENGUSUL
KETUA
dr. Dante Saksono Harbuwono, SpPD KEMD, PhD NIDN 0323037302
ANGGOTA
Prof. Dr. Dra. Taniawati Supali NIDN 0026066214
dr. Yenny Djuardi, PhD NIDN 0320057202
dr. Dicky Levenus Tahapary, SpPD NIDN 003128005

DAFTAR ISI

Ringkasan

BAB 1. PENDAHULUAN

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

BAB 3. METODOLOGI PENELITIAN

BAB 4. BIAYA, JADWAL PENELITIAN, DAN LOKASI RISET

4.1. ANGGARAN BIAYA

4.2. JADWAL PENELITIAN

4.3. LOKASI RISET

DAFTAR PUSTAKA

10

Lampiran
Lampiran 1. Justifikasi anggaran penelitian.
Lampiran 2. Dukungan sarana dan prasarana penelitian
Lampiran 3. Susunan organisasi tim peneliti dan pembagian tugas.
Lampiran 5. Biodata ketua dan anggota.
Lampiran 6. Surat pernyataan ketua peneliti dan anggota.

Ringkasan

Indonesia mengalami proses transisi dari sistem makanan tradisional ke Westernized diet,
terutama di daerah urban. Indonesia juga mengalami peningkatan prevalensi penyakit tidak
menular namun demikian masih juga menghadapi persoalan penyakit menular. Perubahan
dari pola makan dan gaya hidup merupakan faktor penting untuk terjadinya obesitas,
resistensi insulin dan aterosklerosis. Sementara itu, di daerah rural, infeksi parasit masih
cukup tinggi dan aktivitas fisik juga lebih aktif. Perbedaan dari gaya hidup dan beban infeksi
antara urban dan rural ini mungkin berpengaruh kepada perbedaan metabolisme dan
perbedaan respons adaptasi metabolik terhadap perubahan di lingkungan baik itu perubahan
asupan makanan maupun aktivitas fisik.
Penelitian kami terdahulu di Ende, Flores, daerah endemis untuk infeksi kecacingan
menunjukkan prevalensi diabetes yang lebih rendah dan ketebalan tunika intima media arteri
karotis yang lebih rendah. Penelitian kami juga melaporkan bahwa pasien dengan infeksi
kecacingan memiliki sensitivitas insulin yang lebih tinggi dan faktor-faktor risiko biologis
yang lebih rendah untuk penyakit kardiovaskuler. Oleh karena itu sangatlah menarik untuk
melihat hubungan antara infeksi kecacingan dan efek protektifnya secara metabolik dalam
dua hal yaitu membuktikan bahwa infeksi kecacingan dikaitkan dengan resistensi insulin
yang lebih rendah dan menentukan jalur-jalur biologis yang bisa menjelaskan hal ini.
Penelitian ini akan menarik karena didasarkan pada penelitian-penelitian terbaru yang
menunjukkan bahwa sistem imunitas melalui respon imun tipe 2 dapat memperbaiki
resistensi insulin. Sementara itu di lain pihak infeksi kecacingan sendiri merupakan stimulus
natural utama respon imun tipe 2.
Penelitian menunjukkan bahwa diet tinggi kalori tinggi lemak (TKTL) selama 5 hari mampu
menginduksi resistensi insulin yang bersifat reversibel di manusia, oleh karena itu penelitian
ini akan melihat efek perubahan metabolik akibat pemberian TKTL dan menganalisa lebih
lanjut apakah terdapat perbedaan pada subyek urban dan rural; dan melihat apakah juga
terdapat perbedaan antara subjek dengan atau tanpa infeksi kecacingan.
Studi ini akan dilakukan pada 20 subyek dengan infeksi kecacingan dan 20 subyek tanpa
infeksi kecacingan di daerah rural. Selain itu akan mengambil 20 subyek sebagai control dari
daerah urban. Akan dilakukan pengukuran insulin, glukosa, lipid dan parameter imunologis.
Selain itu juga akan dilakukan pemeriksaan Tes Toleransi Glukosa Oral (TTGO) dan
Hyperinsulinemic Euglycemic Clamp* (hanya dilakukan pada subset). Keluaran primer
adalah sensitivitas insulin (HOMA-IR), sedangkan keluaran sekunder dan tersier akan
mencakup parameter metabolik, inflamasi dan imunologis lainnya.

BAB 1. PENDAHULUAN

Indonesia sedang mengalami transisi epidemiologis dari penyakit menular ke penyakit tidak
menular. Proses ini terkait dengan perubahan gaya hidup terkait perubahan aktivitas fisik dan
perubahan pola makan. Transisi ini nyata di daerah urban, sementara itu di daerah rural
transisi ini belum terlalu nyata. Namun demikian sejalan dengan perbaikan infrastruktur dan
moda komunikasi dan transportasi serta perbaikan sosioekonomi, perubahan-perubahan ini
mulai terjadi di daerah rural.

Perbedaan utama dari daerah urban dan rural yang terkait dengan penyakit tidak menular,
dalam hal ini diabetes (resistensi insulin) adalah pola diet dan gaya hidup yang aktif.
Masyarakat daerah rural cenderung lebih aktif secara fisik dibandingkan masyarakat daerah
urban. Keseimbangan asupan energi dan pengeluaran energi dapat terjaga dengan baik. Satu
hal lain yang penting namun seringkali tidak mendapatkan perhatian adalah perihal beban
infeksi (infection pressure). Infeksi masih menjadi masalah utama di daerah rural. Infeksi
yang ingin dibahas lebih lanjut adalah infeksi kecacingan (soil transmitted helminth) yang
masih endemis di beberapa derah rural di Indonesia termasuk Nangapanda, Ende, NTT yang
menjadi daerah penelitian FKUI selama sepuluh tahun terakhir.

Infeksi kecacingan diketahui dapat mempengaruhi asupan energi sehingga menyebabkan


gangguan nutrisi, dimana ini tentunya berefek protektif terhadap resistensi insulin. Selain itu
infeksi kecacingan merupakan suatu stimulus utama respon imun tipe 2. Beberapa penelitian
terkini menunjukkan kaitan antara respons imun tipe 2 dengan perbaikan metabolisme
glukosa. Penelitian epidemiologi juga mendukung hal ini dengan didapatkan prevalensi
diabetes yang lebih rendah pada kelompok masyarakat yang pernah mengalami infeksi
kecacingan. Penelitian sebelumnya di Nangapanda juga menunjukkan bahwa individu dengan
infeksi cacing memiliki sensitivitas insulin yang lebih baik (Gambar 1a)

Walaupun demikian, mekanisme bagaimana infeksi kecacingan ini berpengaruh terhadap


resistensi insulin belumlah jelas sehingga diperlukan studi lebih lanjut. Sala satu caranya
adalah dengan mencoba melakukan induksi resistensi insulin yang reversibel dengan
memberikan diet tinggi kalori tinggi lemak dan melihat perbedaan respons adaptasi metabolik
antara individu dengan infeksi cacing dan tanpa infeksi cacing (Gambar 2).

BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA

Keterkaitan antara infeksi kecacingan dengan metabolisme tubuh manusia akhi-akhir ini
mendapatkan banyak perhatian dari para peneliti. Penelitian yang kami lakukan di
Nangapanda (Flores, Indonesia), daerah

rural yang endemik infeksi kecacingan usus,

menunjukkan prevalensi diabetes dan ketebalan tunika intima media arteri karotis yang lebih
rendah. Selain itu pada subyek dengan infeksi kecacingan juga didapatkan resistensi insulin
yang lebih rendah (Unpublished, Gambar 1a) dan faktor-faktor biologis yang lebih rendah
yang terkait dengan terjadinya penyakit kardiovaskuler (Wiria 2013). Penelitian lain terkait
infeksi parasit juga menunjukkan bahwa subyek dengan filariasis dikaitkan dengan prevalensi
diabetes yang lebih rendah (Aravvindhan 2010).

Infeksi Kecacingan dan Metabolisme


Penelitian terdahulu yang kami dan grup lain lakukan menunjukkan bahwa infeksi
kecacingan, yang endemis di banyak negara berkembang termasuk Indonesia, memiliki
pengaruh yang besar terhadap sistem imun dengan menginduksi respons Th2 dan juga
regulatory T-cells (Tregs) (Maizels and Yazdanbakhsh 2003, Metenou and Nutman 2013,
Wammes et al 2010). Infeksi kecacingan dapat menurunkan respon inflamasi sistemik dan
selanjutnya menurunkan proses penyakit-penyakit inflamasi (van den Biggelaar 2000),
termasuk di dalamnya Diabetes Melitus Tipe 2 (Wiria 2012, Wiria 2014) yang ditandai
proses inflamasi kronik derajat ringan. Dua penelitian penting pada hewan coba menunjukkan
bahwa respons Th2 dan pensinyalan STAT6 (Ricardo-Gonzalez 2011), infeksi kecacingan
dan eosinophilia pad ajaringan lemak (Wu 2011) dapat memperbaiki metabolism glukosa dan
pensinyalan insulin.

Terkait dengan kemungkinan efek positif infeksi kecacingan terhadap metabolisme glukosa,
penelitian kami terdahulu di Flores yang melibatkan lebih dari 1000 subyek menunjukkan
bahwa subyek dengan infeksi kecacingan memiliki resistensi insulin (HOMA-IR) yang lebih
rendah dibandingkan subyek tanpa infeksi kecacingan (Gambar 1a), selain itu produksi IL-5
(salah satu sitokin Th2) juga berkorelasi terbalik dengan resistensi insulin (Gambar 1b)

Walaupun demikian, mekanisme proteksi dari infeksi kecacingan ini sendiri masih kurang
dipahami di manusia. Infeksi kecacingan diketahui dapat menurunkan masukan energi dan
terkait dengan status nutrisi yang buruk yang akibatnya dikaitkan dengan inflamasi yang
3

lebih rendah (Alderman 2006). Infeksi kecacingan dapat memperbaikin resistensi insulin
dengan menginduksi kondisi restriksi kalori dan memodulasi sistem imun ke anti inflamasi.
Gambar 1. Infeksi Kecacingan, Resistensi Insulin dan IL-5

Di banyak daerah rural di negara berkembang, diet rendah kalori dan infeksi kecacingan
akan menguntungkan dari segi inflamasi dan terbentuknya DMT2. Nyatanya, sistem imun
yang sudah mengalami evolusi dalam kondisi beban patogen yang tinggi dan asupan kalori
yang rendah akan mengalami gangguan/ketidakseimbangan pada kondisi asupan kalori yang
berlebihan

dan

berkurangnya

beban

infeksi

dari

mikroorganisme

atau

parasite.

(Yazdanbakhsh 2002, Cooke 2009). Infeksi, status nutrisi, metabolisme dan inflamasi saat ini
dikatakan sangat terkait satu sama lain. Terkait hal ini, intervensi sistem imunitas dengan
anagonis IL-1 (Anakinra) dapat mempengaruhi metabolisme glukosa (van Asseldonk 2011).
Berdasarkan paparan tersebut di atas, sangatlah penting untuk mempelajari hubungan antara
infeksi kecacingan dan efek protektifnya secara metabolik dalam dua tahap yaitu
membuktikan bahwa infeksi kecacingan dikaitkan dengan resistensi insulin yang lebih rendah
dan menentukan jalur-jalur biologisnya. Beberapa pendekatan berbeda dapat dilakukan untuk
membuktikan bahwa infeksi kecacingan dapat memperbaiki sensitivitas insulin. Pertama
adalah dengan melakukan eradikasi infeksi kecacingan dan melihat

respon perubahan

resistensi insulin, kedua dengan secara eksperimen menginfeksi cacing kepada individu dan
melihat perubahan resistensi insulinnya dan ketiga dengan melakukan induksi resistensi
insulin untuk dilihat apakah individu dengan infeksi kecacingan lebih resisten terhadap
induksi tersebut. Terhadap pendekatan ketiga ini, beberapa penelitian menunjukkan bahwa
memmungkinkan untuk menginduksi abnormalitas metabolisme ringan (termasuk resistensi
4

insulin) dengan pemberian diet tinggi lemak jangka pendek (Bisschop 2001, Cameron-Smith
2003, Baker 2014). Penelitian oleh Baker di Leiden University Medical Centre (LUMC)
menunjukkan bahwa pemberian diet tinggi kalori tinggi lemak jangka pendek selama lima
hari dapat menginduksi resistensi insulin. (Bakker 2014)
Pendekatan pentama memiliki masalah yaitu bahwa di daerah endemis sangatlah sulit
mengeradikasi infeksi kecacingan dan juga adanya reinfeksi dari lingkungan yang
terkontaminasi. Pendekatan kedua memungkinkan dengan menggunakan larva cacing
tambang yang sudah mulai dikerjakan di beberapa penelitian, namun lebih rumit prosedurnya
dan pertimbangan etik. Pendekatan ketiga relatif lebih sederhana dan mampu laksana. Oleh
karena itu kami memilih pendekatan ketiga dengan memberikan diet tinggi kalori dan tinggi
lemak selama 5 hari dan melihat apakah subyek dengan infeksi kecacingan lebih rendah
risikonya untuk mengalami resistensi insulin (Gambar 2)

Gambar 2. Kerangka Konsep

BAB 3. METODOLOGI PENELITIAN

Penelitian ini merupakan kelanjutan dari penelitian sebelumnya yang pernah dikerjakan
sebagai kerjasama antara Departemen Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas
Indonesia dengan Leiden University Medical Centre. Penelitian yang dikerjakan dari tahun
2006-2010 di Nangapanda, Ende, NTT diawali dengan topik ko-infeksi antara infeksi
kecacingan dan malaria. Dari penelitian tersebut sudah dihasilkan lebih dari 15 publikasi
internasional dan memenangkan beberapa penghargaan dari CRID-TROPHID Universitas
Indonesia.

Daerah penelitian di Nangapanda merupakan daerah rural yang memiliki karakteristik


berbeda dengan daerah urban. Selain perbedaan pola makan dan gaya hidup, perbedaan beban
infeksi secara umum, khususnya infeksi kecacingan yang masih endemis, mungkin berperan
dalam perbedaan adaptasi metabolism (dalam hal ini terutama kaitannya dengan resistensi
insulin). Penelitian yang kami kerjakan di Nangapanda menunjukkan bahwa individu dengan
infeksi kecacingan memiliki resistensi insulin yang lebih rendah. Untuk penelitian ini kami
ingin melihat apakah adanya infeksi kecacingan dapat memiliki efek proteksi secara
metabolik terhadap pemberian diet tinggi kalori tinggi lemak, dan melihat perbedaan tersebut
pada dua setting yang berbeda, yaitu urban dan rural.

Tujuan Penelitian

Menilai apakah adaptasi metabolik terhadap pemberian diet tinggi kalori tinggi lemak
(TKTL) selama 5 hari berbeda antara individu dengan dan tanpa infeksi kecacingan.

Menilai apakah adaptasi metabolik terhadap pemberian diet tinggi kalori tinggi lemak
(TKTL) selama 5 hari berbeda antara individu di daerah urban dan rural.

Hipotesis yang akan diuji


Hipotesis Utama
o

Subjek dengan infeksi kecacingan lebih toleran dalam hal adapatasi metabolik
(perubahan resistensi insulin) terhadap diet TKTL

Subjek di daerah rural lebih toleran hal adapatasi metabolik (perubahan resistensi
insulin) terhadap diet TKTL

Hipotesis Sekunder

Tolerabilitas yang tinggi pada subjek dengan infeksi kecacingan paralel dengan

penurunan inflamasi sistemik


Tolerabilitas yang tinggi pada subjek di rural parallel dengan penurunan inflamasi

sistemik

Desain Penelitian
Penelitian terbuka intervensi prospektif selama 5 hari

Subjek Penelitian
Jumlah subjek penelitian yang akan diikutsertakan dalam penelitian ini total ada 60 subjek,
yaitu 20 subjek laki-laki dari suku Flores dengan infeksi kecacingan dan 20 subjek laki-laki
sebagai kontrol tanpa infeksi dengan matching ras, usia, IMT dan sosioekonomi (Rural :
Nangapanda); 20 subjek laki-laki dari suku Flores yang tinggal di Jakarta dengan matching
usia, IMT (Urban : Jakarta). Kriteria inklusi meliputi laki-laki, usia 20-40 tahun, sedangkan
kriteria eksklusi meliputi menderita diabetes mellitus, dislipidemia, penyakit hati atau ginjal,
penyakit kardiovaskuler, penggunaan obat-obatan yang mempengaruhi metabolisme lemak
atau kardiovaskuler. Sebelum diikutsertakan dalam penelitian akan terlebih dahulu dilakukan
penyaringan dengan anamnesis, pemeriksaan fisik (termasuk antropometri) dan pemeriksaan
laboratorium rutin. Bila subjek memenuhi semua kriteria inklusi, bersedia berpartisipasi
dalam penelitian dan telah menandatangani informed consent maka akan diikutsertakan
dalam penelitian.

Intervensi
Subjek akan dievaluasi sebelum dan setelah pemberian diet TKTL selama 5 hari yang terdiri
dari diet reguler subjek ditambahkan krim sebanyak 375cc per hari yang terbagi dalam 3 kali
pemberian (total 1,275 kcal/hari, 94% lemak). Setelah pemeriksaan hari pertama maka subjek
akan diberikan 15 cangkir krim ( @125cc krim). Mereka diinstruksikan untuk melanjutkan
pola makan reguler mereka dan sebagai tambahan diminta mengkonsumsi 1 cangkir krim tiap
kali setelah makan (total 3 kali per hari). Mereka juga akan dilatih dan diinstruksikan untuk
membuat catatan pola makan (food diary) mulai dari seminggu sebelum penelitian dan
selama penelitian. Subjek diminta untuk tidak mengubah gaya hidupnya selama penelitian.
Pemeriksaan parameter metabolik dilakukan 1 hari sebelum dan 1 hari sesudah pemberian
diet TKTL.

Keluaran Primer
Keluaran primer yang diukur adalah sensitivitas insulin. Sensitivitas insulin akan
diukur dengan HOMA-IR (hyperglycemic-euglycemic clamp* akan dikerjakan pada
subset). Selain itu akan dilakukan pemeriksaan Tes Toleransi Glukosa Oral (TTGO)
Keluaran Sekunder yang akan diperiksa :
o Profil lipid puasa (kolesterol total, kolesterol HDL, kolesterol LDL,
trigliserid), asam lemak bebas, CETP (Cholesterylester Transfer Protein)
o Marker inflamasi serum (hsCRP, TNF, IL-4, IL-6, IL-10)
o Profil hematologi, hitung eosinophil, neutrophil dan limfosit
o SGOT/SGPT, Ureum/Kreatinin, Asam Urat
o Komposisi tubuh (Bioimpedance Analizer)
o Cryopreservation PBMC dan sera

Gambar 3. Skema Penelitian

BAB 4. BIAYA, JADWAL PENELITIAN, DAN LOKASI RISET


4.1. ANGGARAN BIAYA

Biaya yang diusulkan (Rp)

Jenis Pengeluaran

Tahun I

Honor tim peneliti (maksimal 30 %)

150.000.000,00

Belanja Bahan Habis Pakai (2030%)

165.000.000,00

Belanja Perjalanan (maksimal 1525%)

115.000.000,00

Lain-lain: (maksimal 15% dari total biaya riset)

75.000.000,00

TOTAL

500.000.000,00

Untuk rincian anggaran lebih detail dapat dilihat di lampiran 1.

4.2. JADWAL PENELITIAN


Jadwal penelitian disusun dalam bentuk bar chart untuk rencana penelitian yang diajukan dan
sesuai dengan format berikut:
No
1

Uraian Kegiatan
Rekrutmen SDM
Persiapan Studi

Tahun I
1

10

11

12

Lapangan
Rekruitmen Subjek

Penelitian
Pemeriksaan dan

Intervensi

Analisis Data

Diseminasi Hasil

4.3. LOKASI RISET


Lokasi riset akan dikerjakan di dua lokasi :

Pusat Laboratorium Komunitas FKUI di Nangapanda, Ende, NTT

Laboratorium Terpadu FKUI, Jakarta


9

DAFTAR PUSTAKA
Alderman H, Konde-Lule J, Sebuliba I, Bundy D, Hall A. Effect on weight gain of
routinely giving albendazole to preschool children during child health days in
Uganda: cluster randomised controlled trial. BMJ. 2006 Jul 15;333(7559):122.

Aravindhan V, Mohan V, Surendar J, et al. Decreased prevalence of lymphatic


filariasis among diabetic subjects associated with a diminished proinflammatory
cytokine response (CURES 83). PLoS Negl Trop Dis 2010;4:e707

van Asseldonk EJ, Stienstra R, Koenen TB, Joosten LA, Netea MG, Tack CJ.
Treatment with Anakinra improves disposition index but not insulin sensitivity
innondiabetic subjects with the metabolic syndrome: a randomized, double-blind,
placebo-controlled study. J Clin Endocrinol Metab. 2011 Jul;96(7):2119-26

Bakker LE, van Schinkel LD, Guigas B, Streefland TC, Jonker JT, van Klinken JB,
van der Zon GC, Lamb HJ, Smit JW, Pijl H, Meinders AE, Jazet IM. A 5-day highfat, high-calorie diet impairs insulin sensitivity in healthy, young South Asian men but
not in Caucasian men. Diabetes. 2014 Jan;63(1):248-58.

Bisschop PH, de Metz J, Ackermans MT, Endert E, Pijl H, Kuipers F, Meijer AJ,
Sauerwein HP, Romijn JA. Dietary fat content alters insulin-mediated glucose
metabolism in healthy men. Am J Clin Nutr. 2001 Mar;73(3):554-9.

Cameron-Smith D, Burke LM, Angus DJ, Tunstall RJ, Cox GR, Bonen A, Hawley
JA, Hargreaves M. A short-term, high-fat diet up-regulates lipid metabolism and gene
expression in human skeletal muscle. Am J Clin Nutr. 2003 Feb;77(2):313-8.

Cooke A. Review series on helminths, immune modulation and the hygiene


hypothesis: how might infection modulate the onset of type 1 diabetes?Immunology.
2009;126:12-7.

van den Biggelaar AH, van Ree R, Rodrigues LC, Lell B, Deelder AM, Kremsner PG,
Yazdanbakhsh M. Decreased atopy in children infected with Schistosoma
haematobium: a role for parasite-induced interleukin-10. Lancet. 2000;356:1723-7.

Fox CJ, Hammerman PS, Thompson CB. Fuel feeds function: energy metabolism and
the T-cell response. Nat Rev Immunol 2005;5:844-52

Maizels RM, Yazdanbakhsh M. Immune regulation by helminth parasites: cellular and


molecular mechanisms. Nat Rev Immunol. 2003 Sep;3(9):733-44.

10

Metenou S, Nutman TB. RegulatoryT Cell Subsets in Filarial Infection and Their
Function. Front Immunol. 2013 Sep 30;4:305.

Pearce EL, Walsh MC, Cejas PJ, Harms GM, Shen H, Wang LS, Jones RG, Choi
Y.Enhancing CD8 T- cell memory by modulating fatty acid metabolism. Nature.
2009;460:103-7.

Ricardo-Gonzalez RR, Red Eagle A, Odegaard JI, Jouihan H, Morel CR, Heredia JE,
Mukundan L, Wu D, Locksley RM, Chawla A. IL-4/STAT6 immune axis regulates
peripheral nutrient metabolism and insulin sensitivity. Proc Natl Acad Sci U S A.
2010;107:22617-22.

Wammes LJ, Hamid F, Wiria AE, de Gier B, Sartono E, Maizels RM, Luty AJ, Filli
Y, Brice GT, Supali T, Smits HH, Yazdanbakhsh M. Regulatory T cells in human
geohelminth infection suppress immune responses to BCG and Plasmodium
falciparum. Eur J Immunol. 2010;40:437-42.

Wiria AE, Djuardi Y, Supali T, Sartono E, Yazdanbakhsh M. Helminth infection in


populations undergoing epidemiological transition: a friend or foe? Semin
Immunopathol. 2012 Nov;34(6):889-901.

Wiria AE, Wammes LJ, Hamid F, Dekkers OM, Prasetyani MA, May L, Kaisar MM,
Verweij JJ, Tamsma JT, Partono F, Sartono E, Supali T, Yazdanbakhsh M, Smit JW.
Relationship between carotid intima media thickness and helminth infections on
Flores Island, Indonesia. PLoS One. 2013;8(1):e54855.

Wu D, Molofsky AB, Liang HE, Ricardo-Gonzalez RR, Jouihan HA, Bando JK,
Chawla A, Locksley RM. Eosinophils sustain adipose alternatively activated
macrophages

associated

with

glucose

homeostasis.

Science.

2011

Apr

8;332(6026):243-7.

Yazdanbakhsh M, Kremsner PG, van Ree R. Allergy, parasites and the hygiene
hypothesis. Science. 2002;296:490-4.

11

Lampiran 1. Justifikasi Anggaran Penelitian.


A. Honor
Honor

Honor/Jam

Waktu

(Rp)

(jam/minggu)

Ketua

17500

40

50

35.000.000,00

Anggota 1

12.500

40

50

25.000.000,00

Anggota 2

12.500

40

50

25.000.000,00

Anggota 3

12.500

40

50

25.000.000,00

Tenaga Pendukung 1

10.000

40

50

20.000.000,00

Tenaga Pendukung 2

10.000

40

50

20.000.000,00

Honor

Minggu

SUB TOTAL (Rp)

Th I

Th n

150.000.000,-

B. Bahan Habis Pakai

Material

Justifikasi
Pemakaian

Glucose Anhydrous TTGO

Harga
Kuantitas

Satuan

Biaya (Rp)
Th I

(Rp)
150

10.000

1.500.000,00

6.000.000

24.000.000,00

25.000

10.000.000,00

75g
Kit ELISA Insulin

Insulin saat Puasa, 1

Jam dan 2 Jam Post


TTGO
Gula Darah

Screening, GDP, 1

400

jam dan 2 jam Post


TTGO
Kit ELISA hsCRP

14.000.000

14.000.000,00

Kit ELISA IL-4

8.000.000

8.000.000,00

Kit ELISA IL-6

8.000.000

8.000.000,00

Kit ELISA IL-10

8.000.000

8.000.000,00

Kit ELISA FFA

7.00.000

7.000.000,00

Kit ELISA CETP

15.000.000

15.000.000,00

Profil Lipid

Termasuk screening

150

200.000

30.000.000,00

Hematologi

Termasuk screening

150

50.000

7.500.000,00

SGOT/PT

Termasuk screening

150

50.000

7.500.000,00

Ureum/Kreatinin

Termasuk screening

150

50.000

7.500.000,00

Asam Urat

Termasuk screening

150

30.000

4.500.000,00

Th n

Kit PCR Tinja

PCR Tinja

Thermal Roll Paper

Bioimpedance

120

100.000

12.000.000,00

150.000

300.000,00

5 Rim

40.000

200.000,00

Analyzer
Kertas

Kuesioner,

Lembar

Edukasi, Pelaporan
SUB TOTAL (Rp)

165.000.000,00

C. Perjalanan
Material
Perjalanan

Justifikasi
Pemakaian

Harga Satuan

Kuantitas

Jakarta- Survei

(Rp)

Biaya (Rp)
Th I

8.000.000

16.000.000,-

8.000.000

48.000.000,-

5.000.000

10.000.000,-

4.500.000

9.000.000,-

60

500.000

30.000.000,-

250.000

2.000.000,-

Th n

Ende-Nangapanda
(Pergi Pulang)
Perjalanan

Jakarta- Sampling

Ende-Nangapanda
(Pergi Pulang)
Ekspedisi

Pengiriman
Logistik

Ekspedisi

Pengiriman
Sampel

Transport Subjek

Transport
Subjek
Penelitian

Transport Kader

Transport
Kader
Kesehatan
Nangapanda

SUB TOTAL (Rp)

115.000.000,-

D. Lain-lain
Harga
Kegiatan

Justifikasi Pemakaian

Kuantitas

Satuan
(Rp)

Persiapan

Presentasi pengenalan

Biaya (Rp)
Th I

10.000.000

10.000.000,00

20.000.000,00

program ke Dinkes
dan Kader
Publikasi

Jurnal Internasional

10.000.000

Seminar

Presentasi

17.500.000

Hasil

35.000.000,00

Th n

Penelitian di Forum
Internasional
Laporan Hasil

Presentasi

hasil

10.000.000

10.000.000,00

SUB TOTAL (Rp)

75.000.000,-

program ke Dinkes
dan Dokter setempat

Th I
Total Anggaran yang Diperlukan SetiapTahun (Rp)
Total Anggaran yang Diperlukan Seluruh Tahun (Rp)

Th n

500.000.000,500.000.000,00

Lampiran 2.

Penelitian ini akan dilakukan di dua lokasi di Nangapanda (Ende, NTT) dan Jakarta.

Pusat Laboratorium Komunitas FKUI di Nangapanda, Ende, NTT


o Hampir semua sampel akan diambil dari Nangapanda dan kemudian akan
dilakukan pemrosesan awal dan penyimpanan sampel
o Fasilitas dalam pusat laboratorium komunitas Nangapanda meliputi

Ruang Pengambilan Sampel

Ruang Pemrosesan Sampel Darah

Ruang Pemrosesan Sampel Tinja

Ruang Flowhood

Ruang Penyimpanan Sampel : Freezer -200C, Freezer -800C, Tabung


Nitrogen Cair

o Semua sampel akan dikirim ke Jakarta dengan menggunakan Dry Ice untuk
diproses lebih lanjut di Laboratorium Terpadu FKUI dan Laboratorium
Departemen Parasitologi FKUI.

Laboratorium Terpadu FKUI, Jakarta


o Hampir semua penyimpanan dan pengolahan sampel akan dilakukan di
Laboratorium Terpadu FKUI
o Informasi lebih lanjut mengenai labortorium terpadu FKUI dapat dilihat di
alamat website http://www.labterpadufkui.com/

Departemen Parasitologi FKUI


o Penyimpanan dan pemeriksaan sampel tinja (PCR) akan dikerjakan di
laboratorium Departemen Parasitologi FKUI
o Informasi lebih lanjut dapat dilihat di alamat website http://parasitologi.net/

Lampiran 3. Susunan organisasi tim peneliti dan pembagian tugas.

No

Nama/NIDN

Instansi Asal

Bidang Ilmu

Alokasi Waktu
(jam/minggu)

Dr. Dante
Saksono
Harbuwono,
SpPD
KEMD, PhD

Departemen
Ilmu
Penyakit
Dalam FKUI

Metabolik,
Endokrin
dan Diabetes

40

Dr. Dicky
Levenus
Tahapary,
SpPD

Departemen
Ilmu
Penyakit
Dalam FKUI

Metabolik,
Endokrin
dan Diabetes

40

Prof Dra
Taniawati
Supali

Departemen
Parasitologi
FKUI

Helminthiasis

40

Dr. Yenny
Djuardi,
PhD

Departemen
Parasitologi
FKUI

Imunologi
Parasit

40

Uraian Tugas
Ketua Tim
Mempersiapkan
desain
penelitian dan
bertanggung
jawab terhadap
pelaksanaan
penelitian
secara
keseluruhan
Anggota Tim
Mempersiapkan
desain
penelitian,
penanggung
jawab studi
lapangan
Anggota Tim
Penangungg
jawab
pemeriksaan
infeksi
kecacingan
Anggota Tim
Penanggung
jawab
pemeriksaan
laboratorium
secara umum

Lampiran 5. Biodata ketua dan anggota.

A. Identitas Diri
dr. Dante Saksono Harbuwono, SpPD KEMD,

Nama Lengkap (dengan gelar)

Jenis Kelamin

Jabatan Fungsional

LEKTOR

NIP/NIK/No. identitas lainnya

197303232009121002

NIDN

0323037302

Tempat dan Tanggal Lahir

Temanggung, 23 Maret 1973

E-mail

danteid@yahoo.com

Nomor Telepon/HP

081381138113

Alamat Kantor

Jl Salemba Raya 6 Jakarta Pusat

10

Nomor Telepon/Faks

021-3907703 / 021-3928659

11

Lulusan yg telah dihasilkan

S-1=16 orang; S-2= 11 orang; S-3= 3 orang

PhD

1. Diabetes
2. Metabolik Endokrin

12 Mata Kuliah yg diampu

3. Tiroid
4. Ilmu Penyakit Dalam

B. Riwayat Pendidikan
Program:

Nama PT

Bidang Ilmu
Tahun Masuk-Lulus

S-1

S-2

S-3
Yamanashi

Universitas

Universitas

Indonesia

Indonesia

Ilmu

Spesialis

Doktoral di

Kedokterarn

Penyakit Dalam

Bidang Diabetes

1991-1997

1999-2004

2005-2008

University,
Jepang

Transcriptional
Judul Skripsi/Tesis/Disertasi

Activation of
Mouse glut2

Gene by the Zinc


Finger
Containing
Protein Zfp-444
in Min-6 Cells
Nama Pembimbingan/Promotor

C. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir


(Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)
Pendanaan
No.

Tahun

2013

Judul Penelitian

Effect of Soluble Fibre in Coffee Drink on

Jml (Juta

Sumber*

Rp)

Mandiri

Serum Lipid Profile and Body Composition


Among Hypercholesterolemic Subjects
2

2013

Autologous Peripheral Blood Mononuclear

Hibah

200 juta

Cell (Stem Cell) Implantation for Diabetes

Universitas

rupiah

Patients with Peripheral Arterial Disease

Indonesia

*Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian DIKTI maupun dari sumber
lainnya
D. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir
Pendanaan
No.

Tahun

Judul Pengabdian Kepada Masyarakat

Sumber*

Jml (Juta Rp)

1
2
3
dst
*Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema pengabdian kepada masyarakat DIKTI
maupun dari sumber lainnya
E. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir
Volume/
No.

Tahun

Judul Artikel Ilmiah

Nama Jurnal

Nomor/T
ahun

Volume/
No.

Tahun

Judul Artikel Ilmiah

Nama Jurnal

Nomor/T
ahun

2011

Redefining Diabetes : Is it really


necessary

The Indonesian

2011

Journal of
Internal Medicine

2011

2010

ADMA as a Marker of Endothelial

Acta Medica

42/2/201

Dysfunction

Indonesiana

Starting Insulin Therapy for Type 2


Diabetes

The Indonesia

42/2011

Journal of
Internal Medicine

2009

Addisons Disease

The Indonesian

41/2009

Journal of
medicine
5

2008

Transcriptional Activation of Mouse

Japan Diabetes

glut2 Gene by the Zinc Finger

Journal

3/2008

Containing Protein Zfp-444 in Min-6


Cells

F. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir


No.

Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar

DOC LINK, 8th Diabetes Obesity and

Jurnal Artikel Ilmiah

Waktu dan
Tempat
2014

Cardiovascular Link
2

Post Graduate Course in Stem Cell

2014

and Tissue Engineering : From Basic


Science, Banking, Expansions to
Clinical Use
3

Jakarta Endocrine Meeting

2014

12th Holistic Approach in

2013

Cardiovascular Disease
5

Asean Federation of Endocrine


Societies Congress (AFES Congress)

2013

Jurnal Artikel Ilmiah

Waktu dan

No.

Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar

The Role of Epigenetics in Diabetes

2012

Standing Together Against Diabetes

2012

Pertemuan Ilmiah Nasional

2012

Tempat

Perhimpunan Ahli Penyakit Dalam


Indonesia

G. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir


No.

Judul Buku

Tahun

Panduan Sistematis untuk Diagnosis

2013

Jumlah
Halaman

Penerbit
Interna

Fisis Anamnesis dan Pemeriksaan

Publishing

Fisik Komprehensif
2
3
dst

H. Perolehan HKI dalam 5-10 Tahun Terakhir


No.

Judul/Tema HKI

Tahun

Jenis

Nomor P/ID

1
2
3
dst

I. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5


Tahun Terakhir
No.
1
2
3
dst

Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial


Lainnya yang Telah Diterapkan

Tahun

Tempat

Respon

Penerapan

Masyarakat

J. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi


lainnya)
Institusi Pemberi

No.

Jenis Penghargaan

Takeda Science Foundation Award

Takeda, Japan

2002

Takeda Science Foundation Award

Takeda, Japan

2006

Tajima Awards, Epidemiology of

IDF Western Pacific

2008

Universitas

2010

Penghargaan

Tahun

Diabetes
4

Hibah Bersaing Universitas Indonesia

Indonesia

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan hibah PUPT BOPTN 2015.

Depok, 23 Oktober 2014


Pengusul,

(dr. Dante Saksono Harbuwono, SpPD KEMD, PhD)

Lampiran 5. Biodata ketua dan anggota.


A. Identitas Diri
1

Nama Lengkap (dengan gelar)

Prof. Dr. Dra. Taniawati Supali

Jenis Kelamin

Jabatan Fungsional

Guru Besar

NIP/NIK/No. identitas lainnya

196206261990032003

NIDN

0026066214

Tempat dan Tanggal Lahir

Pekalongan, 26 Juni 1962

E-mail

taniawati@yahoo.com

Nomor Telepon/HP

081284005628

Alamat Kantor

Jl Salemba Raya 4 Jakarta Pusat

10

Nomor Telepon/Faks

(021) 3102135 / (021) 39832018

11

Lulusan yg telah dihasilkan

S-1=12 orang; S-2= 3 orang; S-3= orang


1. Helminthiasis
2. Infeksi Imunologi

12 Mata Kuliah yg diampu

3.Filariasis
4. Parasitologi

B. Riwayat Pendidikan
Program:

S-1

S-2

S-3

Universitas

Universitas

Indonesia

Indonesia

Bidang Ilmu

MIPA-Biologi

Parasitologi

Tahun Masuk-Lulus

1981

1992

Nama PT

Monitoring the
Success of
Cellular
Judul Skripsi/Tesis/Disertasi

Immune
Response in
Cervical Cancer

Filariasis
Elimination
Program Using
DNA Probe in
The Endemic
Area of Brugia
Malayi

Nama Pembimbingan/Promotor

Prof. Drs.

Prof. Dr. dr.

Suhana

Rukmono,
MPH; Prof.
Steven
Williams, PhD

C. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir


(Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)
Pendanaan

No.

Tahun

2013

SPIN 3 : SugarSpin

KNAW

1.5 Milyar

2010

DOLF (Death to Onco and Lymphatic

Gates

2 Milyar

Filariasis

Foundation

SPIN 2 : ImmunoSpin

KNAW

2006

Judul Penelitian

Sumber*

Jml (Juta Rp)

3 Milyar

*Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian DIKTI maupun dari sumber
lainnya
A. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir
Pendanaan
No.

Tahun

20102015
20102012
2001-

2
3

Judul Pengabdian Kepada Masyarakat

Sumber*

Jml (Juta Rp)

Eliminasi Filariasis di Maumere


Eliminasi Filariasis di Pekalongan
Eliminasi Filariasis di Alor

2010
*Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema pengabdian kepada masyarakat DIKTI
maupun dari sumber lainnya
B. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir
Nama

Volume/

Jurnal

Nomor/Tahun

No.

Tahun

Judul Artikel Ilmiah

2013

Impact of six rounds of mass drug

PLoS Negl

2013

administration on Brugian filariasis

Trop Dis.

12;7(12)

and

soil-transmitted

helminth

infections in eastern Indonesia.

Dec

No.

Tahun

Judul Artikel Ilmiah

2010

Polyparasitism and its impact on the


immune system.

Nama

Volume/

Jurnal

Nomor/Tahun

Int J
Parasitol

2010

Aug

15;40(10):1171
-6

2010

Relationship between different species

Int Arch

2010;153(4):38

of helminths and atopy: a study in a

Allergy

8-94.

population living in helminth-endemic

Immunol.

area in Sulawesi, Indonesia.


4

2014

Helminth infections, type-2 immune


response, and metabolic syndrome.

2013

Transmission
(TAS)

assessment

to

lymphatic

surveys

define

endpoints

filariasis

mass

administration:

for

PLoS

2014

Pathog.

3;10(7)

PLoS Negl

2013

Trop Dis.

5;7(12)

PLoS One.

2013

Jul

Dec

drug

multicenter

evaluation.
6

2013

Risk Factors Associated with the


Development of Atopic Sensitization

Jun

19;8(6)

in Indonesia.
7

2013

Epidemiology

of

Plasmodium Malar J.

infections in Flores Island, Indonesia

2013 May
24;12:169.

using real-time PCR.


8

2013

The development of TH2 responses

Allergy

2013

from infancy to 4 years of age and

Asthma

8;9(1):13.

atopic sensitization in areas endemic

Clin

for helminth infections.

2013

The

effect

of

Immunol.

three-monthly

PLoS One.

2013;8(3)

albendazole treatment on malarial


parasitemia and allergy: a householdbased

cluster-randomized,

double-

blind, placebo-controlled trial.


10

2013

Asymptomatic plasmodial infection is J Infect Dis. 2013 May

Apr

No.

Tahun

Judul Artikel Ilmiah


associated

with

increased

Nama

Volume/

Jurnal

Nomor/Tahun

tumor

15;207(10)

necrosis factor receptor II-expressing


regulatory T cells and suppressed type
2 immune responses.
11

2013

Relationship between carotid intima

PLoS One

2013;8(1)

Helminth infection in populations

Semin

2012

undergoing epidemiological transition:

Immunopat

Nov;34(6)

media

thickness

and

helminth

infections on Flores Island, Indonesia.


12

2012

a friend or foe?

13

2011

hol.

Blood pressure class and carotid artery

intima-media thickness in a population

Hypertens.

at

the

secondary

epidemiological

2011
Nov;29(11):21
94-200.

transition.
14

2011

Immunological

footprint:

the Parasitology 2011

development of a child's immune


system

in

environments

rich

in

Oct;138(12):15
08-18.

microorganisms and parasites.


15

2011

A longitudinal study of allergy and

BMC Infect

2011

intestinal helminth infections in semi

Dis.

1;11:83

Apr

urban and rural areas of Flores,


Indonesia (ImmunoSPIN Study).
16

2010

Does treatment of intestinal helminth BMC Infect

2010

infections

Dis.

25;10:77

Eur J

2010

influence

malaria?

Background and methodology of a


longitudinal

study

parasitological

and

of

clinical,

immunological

parameters in Nangapanda, Flores,


Indonesia (ImmunoSPIN Study).
17

2010

Regulatory

cells

in

human

Mar

No.

Tahun

Judul Artikel Ilmiah


geohelminth
immune

infection

responses

suppress

to

BCG

Nama

Volume/

Jurnal

Nomor/Tahun

Immunol.

Feb;40(2):437-

and

42.

Plasmodium falciparum.

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir


No.

Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar

International Congress of Parasitology

Waktu dan

Jurnal Artikel Ilmiah

Tempat
2010

(ICOPA XII)
2

7th European Congress on Tropical

2011

Medicine and International Health


3

Master Class Open Science Meeting

2011

Water and Health


4

Helminth Infections and Diabetes

FKUI
2013

D. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir


No.

Judul Buku

Jumlah

Tahun

Halaman

Penerbit

1
2
3
Dst

E.

Perolehan HKI dalam 5-10 Tahun Terakhir


No.
1
2
3
Dst

Judul/Tema HKI

Tahun

Jenis

Nomor P/ID

F. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5


Tahun Terakhir
No.

Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial


Lainnya yang Telah Diterapkan

Tahun

Tempat

Respon

Penerapan

Masyarakat

G. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi


lainnya)
No.

Jenis Penghargaan

Pemenang Kedua Award Publikasi

Institusi Pemberi
Penghargaan
Fakultas Kedokteran

Tahun
2014

Universitas
Indonesia
2

Pemenang Pertama Award Publikasi

Fakultas Kedokteran

2013

Universitas
Indonesia
3

Award Publikasi Internasional

CRID-TROPHID

Kesehatan Tropis dan Penyakit Infeksi

Universitas

2011

Indonesia
4

Piagam Penghargaan Penulis Artikel

Universitas

di Jurnal Internasional

Indonesia

Piagam Penghargaan Dalam Rangka

Universitas

Dies Natalis ke 57 Universitas

Indonesia

2008

2007

Indonesia
6

Pemenang Juara 1 Penelitian Terbaik

Fakultas Kedokteran

dalam Bidang Kesehatan dan

Universitas

Kedokteran

Indonesia

Penghargaan Sudjono Djuned

Fakultas Kedokteran

Pusponegoro

Universitas
Indonesia

2002

2000

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan hibah PUPT BOPTN 2015.

Depok, 23 Oktober 2014


Pengusul,

(Prof. Dr. Dra. Taniawati Supali)

Lampiran 5. Biodata Anggota


A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap (dengan gelar)
2
Jenis Kelamin
3
Jabatan Fungsional
4
NIP/NIK/No. identitas lainnya
5
NIDN
6
Tempat dan Tanggal Lahir
7
E-mail
8
Nomor Telepon/HP
9
Alamat Kantor
10 Nomor Telepon/Faks
11

Lulusan yg telah dihasilkan

12 Mata Kuliah yg diampu

B. Riwayat Pendidikan
Program:
Nama PT
Bidang Ilmu
Tahun Masuk-Lulus

dr. Yenny Djuardi, PhD


P
Asisten Ahli/ Gol.IIIb
010603202
9903014071 / 0320057202 (lama)
Jakarta, 21 Mei 1972
yenny_djuardi@yahoo.com
081288527832
Salemba 6
3102135/ 31832018
S-1= 6 orang; S-2= 3 orang (dalam bimbingan);
S-3=...orang
1. Modul Infeksi Imunologi/ Infeksi Tropis
2. Helminthologi Dasar dan Lanjut (S2
Biomedik)
3. Immunoparasitologi (S2 Biomedik)

S-1
UNPAD
Kedokteran
1990-1997

S-2
-

Judul Skripsi/Tesis/Disertasi

Nama Pembimbingan/Promotor

S-3
Leiden University
Parasitology
2004-2013
Development of Immune
Responses in Early Life:
A Longitudinal Study in
Indonesia
Prof. Maria
Yazdanbakhsh

C. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir


(Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)
No.

Tahun

Judul Penelitian

20102014
20142015

Death to Onchocerciasis and Lymphatic


Filariasis (DOLF)
Improving the health quality based on
health education in Nangapanda
subdistrict, East Nusa Tenggara

Pendanaan
Sumber*
Jml (Juta Rp)
Gates
Foundation
Lazarus
FoundationBelanda

3
Dst
*Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian DIKTI maupun dari sumber
lainnya
A. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir

Pendanaan
No.

Tahun

Judul Pengabdian Kepada Masyarakat

20102014

Pengobatan masal filariasis dan infeksi


cacing usus sekali/ dua kali setahun di
Kotamadya Pekalongan, Jateng dan
Kabupaten Sikka, NTT (skrining darah
dan tinja, evaluasi pengobatan)

Sumber*

Jml (Juta Rp)

Gates
Foundation

2
3
Dst
*Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema pengabdian kepada masyarakat DIKTI
maupun dari sumber lainnya
B. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir
No.

Tahun

Judul Artikel Ilmiah

2013

2013

2013

2013

2011

2011

2010

2010

2010

Impact of six rounds of mass drug


administration on Brugian filariasis
and soil-transmitted helminth
infections in eastern Indonesia.
Risk Factors Associated with the
Development of Atopic Sensitization
in Indonesia.
The development of TH2 responses
from infancy to 4 years of age and
atopic sensitization in areas endemic
for helminth infections
The effect of three-monthly
albendazole treatment on malarial
parasitemia and allergy: a householdbased cluster-randomized, doubleblind, placebo-controlled trial.
Immunological footprint: the
development of a child's immune
system in environments rich in
microorganisms and parasites.
A longitudinal study of allergy and
intestinal helminth infections in semi
urban and rural areas of Flores,
Indonesia (ImmunoSPIN Study)
A longitudinal study of BCG
vaccination in early childhood: the
development of innate and adaptive
immune responses
Polyparasitism and its impact on the
immune system.
Does treatment of intestinal helminth
infections influence malaria?

Nama
Jurnal

Volume/
Nomor/Tahun

PLoS Negl
Trop Dis

7(12):e2586

PLoS One

8(6): e67064

Allergy
Asthma
Clin
Immunol
PLoS One

9(1):13

8(3): e57899

Parasitology 138(12):15081518

BMC Infect
Dis

11: 83

Plos One

5(11): e14066

Int J
Parasitol
BMC Infect
Dis

40(10):11711176
25;10: 77

No.

10

Tahun

2009

Nama
Jurnal

Judul Artikel Ilmiah


Background and methodology of a
longitudinal study of clinical,
parasitological and immunological
parameters in Nangapanda, Flores,
Indonesia (ImmunoSPIN Study)
Determinants of the relationship
between cytokine production in
pregnant women and their infants

Volume/
Nomor/Tahun

PloS One

4(11): e7711

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir


No.

Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar

Guest Lecture: The New


Breakthrough in Immunology:
Infections, Vaccines and Tolerance

ASTMH

Open Science Meeting

Waktu dan
Tempat

Jurnal Artikel Ilmiah


Innate and Adaptive
Immune Responses to
BCG Vaccination: A
Longitudinal Study in
Indonesian Children
Early Exposure to
Helminth Antigens
Induces Specific Th1
and Th2 Cytokines in
Young Children with
No Effect on
Subsequent Response to
BCG
Determinants of
maternal and infant
cytokine relationship in
a helminth endemic area
in Indonesia

27 Februari
2014, Jakarta

4 November
2010, Atlanta,
USA

16 November
2009,
Amsterdam,
Belanda

D. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir


No.

Judul Buku

Tahun

Jumlah
Halaman

Penerbit

Tahun

Jenis

Nomor P/ID

1
2
3
Dst
E.

Perolehan HKI dalam 5-10 Tahun Terakhir


No.
1
2

Judul/Tema HKI

No.

Judul/Tema HKI

Tahun

Jenis

Nomor P/ID

3
Dst
F. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5
Tahun Terakhir
No.

Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial


Lainnya yang Telah Diterapkan

Tahun

Tempat
Penerapan

Respon
Masyarakat

G. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi


lainnya)
No.
1

7
8

Jenis Penghargaan
Award Publikasi Nasional dan
Internasional 2013 terkait Kesehatan
Tropis dan Penyakit Infeksi
Piagam Penghargaan Sebagai Periset
FKUI Sangat Produktif Berdasarkan
Akumulasi Jumlah Impact
Factor Jurnal di SCOPUS (IF > 30) ,
Periset FKUI Sangat Produktif
Piagam Penghargaan Sebagai Periset
FKUI Produktif Kategori I
Berdasarkan H-Index di SCOPUS (6
<H-index < 9)
Piagam Penghargaan Sebagai Periset
FKUI Produktif Berdasarkan Jumlah
Artikel di SCOPUS (6 <
Jumlah Artikel < 10)
Award Publikasi Internasional sebagai
Penulis Pendamping Artikel Ilmiah,
Penulis Pendamping
Award Publikasi Internasional sebagai
Penulis Utama Artikel Ilmiah, Penulis
utama
Penghargaan Penulis Artikel di Jurnal
Internasional, Penulis Utama
Penulis Artikel Ilmiah di Jurnal
Internasional

Institusi Pemberi
Penghargaan

Tahun

CRID-TROPHID
FKUI

2013

FKUI

2013

FKUI

2013

FKUI

2013

FKUI

2012

FKUI

2011

UI

2010

UI

2010

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan hibah PUPT BOPTN 2015.

Depok, 23 Oktober 2014


Pengusul,

(Yenny Djuardi)

Lampiran 5. Biodata Anggota


A. Identitas Diri
1
Nama Lengkap (dengan gelar)
2
Jenis Kelamin
3
Jabatan Fungsional
4
NIP/NIK/No. identitas lainnya
5
NIDN
6
Tempat dan Tanggal Lahir
7
E-mail
8
Nomor Telepon/HP
9
Alamat Kantor
10 Nomor Telepon/Faks
11 Lulusan yg telah dihasilkan
12 Mata Kuliah yg diampu

B. Riwayat Pendidikan
Program:

dr. Dicky Levenus Tahapary, SpPD


L
Pengajar/ Gol.IIIb
198012302012121001
003128005
Solo, 30 Dessember 1980
dicky.tahapary@ui.ac.id
08128009206
Jl Salemba Raya No 6 Jakarta Pusat
021-3907703
S-1= 2 orang; S-2= - orang S-3= - orang
Metabolik Endokrin
Ilmu Penyakit Dalam
Modul Emergency
Modul Foundation of Clinical Practice

S-1
Universitas
Indonesia
Kedokteran
1999-2005

Nama PT
Bidang Ilmu
Tahun Masuk-Lulus

Judul Skripsi/Tesis/Disertasi

Nama Pembimbingan/Promotor

S-2

S3

Universitas Indonesia
Ilmu Penyakit Dalam
2006-2011
Perbedaan Perubahan Rerata
Kadar HDL, LDL,
Kolesterol Total dan
Trigliserid pada Fase Akut
dan Kritis Infeksi Dengue
dengan dan tanpa
Kebocoran Plasma
Prof. Dr. dr. Pradana
Soewondo, SpPD-KEMD
dr. Dante Saksono
Harbuwono, SpPD KEMD
Dr. dr. Leonard Nainggolan,
SpPD KPTI

C. Pengalaman Penelitian dalam 5 Tahun Terakhir


(Bukan Skripsi, Tesis, maupun Disertasi)
No.

Tahun

Judul Penelitian

2013

Mortality Analysis of Diabetes Patients


in Cipto Mangunkusumo Hospital

2012

Prevalence of Self Reported

Pendanaan
Sumber*
Jml (Juta Rp)
Divisi
Metabolik
Endokrin
Departemen
IPD FKUI
Divisi

Pendanaan
Sumber*
Jml (Juta Rp)
Tuberculosis among Diabetes Patients in Metabolik
Endokrin
Cipto Mangunkusumo Hospital
Departemen
IPD FKUI
3
2011- Autologous Stem Cell Transplantation
Hibah UI
2013 Stimulated by GCSF on Diabetics with
Peripheral Arterial Disease
4
2011 Adiponectins Levels Among Diabetics
Divisi
and Its Correlation with Diabetic
Metabolik
Complications
Endokrin
Departemen
IPD FKUI
dan
PRODIA
*Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema penelitian DIKTI maupun dari sumber
lainnya
A. Pengalaman Pengabdian Kepada Masyarakat dalam 5 Tahun Terakhir
Pendanaan
No. Tahun
Judul Pengabdian Kepada Masyarakat
Sumber*
Jml (Juta Rp)
No.

Tahun

2014

Judul Penelitian

Penyuluhan Masyarakat mengenai


Diabetes dan Infeksi Kecacingan

Departemen
Parasitologi
dan
Departemen
IPD FKUI
*Tuliskan sumber pendanaan baik dari skema pengabdian kepada masyarakat DIKTI
maupun dari sumber lainnya
B. Publikasi Artikel Ilmiah Dalam Jurnal dalam 5 Tahun Terakhir
Volume
/
No. Tahun
Judul Artikel Ilmiah
Nama Jurnal
Nomor/
Tahun
1
2013 Challenges in diabetes management in Globalization and
9/63/20
Indonesia : a literature review
Health
13
2
2013 Indonesia Clinical Practice Guidelines Journal of The
28/1/20
for Diabetes in Pregnancy
ASEAN Federation 13
of Endocrine
Societies(JAFES)
3
2013 Indonesia Clinical Practice Guidelines Journal of The
28/1/20
for Management of Thyroid
ASEAN Federation 13
Dysfunction During Pregnancy
of Endocrine
Societies(JAFES)
4
2011 Identification, Evaluation and
Journal of The
26/2/20
Treatment of Overweight and Obesity ASEAN Federation 11
in Adults : Clinical Practice
of Endocrine
Guidelines of The Obesity Clinic,
Societies(JAFES)
Wellness Cluster Cipto
Mangunkusumo Hospital, Jakarta,

No.

Tahun

Judul Artikel Ilmiah

Volume
/
Nomor/
Tahun

Nama Jurnal

Indonesia

C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation) dalam 5 Tahun Terakhir


Waktu dan
Tempat

No.

Nama Pertemuan Ilmiah/Seminar

Jurnal Artikel Ilmiah

Open Science Meeting CRID


TROPHID

2014

Seminar Recent Updates on


Epidemiology, Patophysiology and
Treatment of Diabetes : Lessons
Learned from Nangapandas Research
Centre
rd
3 Annual Meeting Bogor Internal
Medicine

Chronic Helminth
Infections and Diabetes
: The Role of Immune
Response
Updates on The
Prevalence of Glucose
Intolerance and
Diabetes in Nangapanda
Efficacy Beyond Sugar
Control : The
Importance of 24-hour
Sugar Fluctuation
Reduction in T2DM
Metabolic Syndrome
Dislipdemia
Gestational Diabetes
Mellitus
Epigenetics Study :
Coulld Diabetes Be
Predicted?
Diabetes : Protect Our
Future
Prevention of diabetes
Prediabetes
Obesity and Its Related
Problems

2013

Pertemuan Ilmiah Tahunan PDUI

National Diabetes Educator Camp

Molecular Diabetology Symposium

World Diabetes Day KDK Kayu Putih

8
9
10

World Diabetes Day FMUI


Jakarta Diabetes Meeting
Kementerian Perdagangan

2014

2013
2013
2012

2012
2011
2011
2011

D. Karya Buku dalam 5 Tahun Terakhir


No.

Judul Buku

Tahun

Jumlah
Halaman

Penerbit

Tahun

Jenis

Nomor P/ID

1
E.

Perolehan HKI dalam 5-10 Tahun Terakhir


No.
1

Judul/Tema HKI

F. Pengalaman Merumuskan Kebijakan Publik/Rekayasa Sosial Lainnya dalam 5


Tahun Terakhir
No.

Judul/Tema/Jenis Rekayasa Sosial


Lainnya yang Telah Diterapkan

Tahun

Tempat
Penerapan

Respon
Masyarakat

G. Penghargaan dalam 10 Tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau institusi


lainnya)
No.

Jenis Penghargaan

Institusi Pemberi
Penghargaan

Tahun

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu persyaratan
dalam pengajuan hibah PUPT BOPTN 2015.

Depok, 23 Oktober 2014


Pengusul,

(dr. Dicky Levenus Tahapary, SpPD)

Anda mungkin juga menyukai