Anda di halaman 1dari 7

URAIAN TUGAS KOORDINATOR SATPOL PP

A. Tugas Pokok
Menyelenggarakan,

memantau,

mengatur, mengkoordinasikan

seluruh

jalannya kegiatan teknis pengamanan di lingkungan sekitar RSKDIA Siti


Fatimah Makassar.
B. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab
1. Bertanggung jawab kepada manajemen atas keamanan, ketertiban, rasa
aman dan nyaman di RSKDIA Siti Fatimah Makassar.
2. Menjaga keamanan dan ketertiban pintu gerbang masuk maupun keluar dan
daerah sekitarnya.
3. Melarang orang lain yang tidak berkepentingan berada di pos.
4. Selalu bekerja sama dengan petugas Satpol PP yang lainnya.
5. Selalu berpenampilan simpatik, sopan, dan tegas, serta siap memberikan
informasi apabila diperlukan.
6. Menerapkan dan mengawasi pelaksanaan kegiatan agar sesuai dengan SOP.
7. Melakukan koordinasi dengan unit-unit lain dalam melakukan tugas
pengamanan.
8. Mengatur lalulintas pasien atau pengunjung yang datang di area masuk ke
rumah sakit.
9. Memberikan informasi apabila ada kesalahan/permasalahan kepada
anggotanya yang lain.
10. Menginformasikan kepada pengunjung rumah sakit mengenai jadwal jam
kunjungan.
11. Melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan tugas-tugas pengamanan
yang dilakukan anggota Satpol PP yang lain.
12. Petugas harus membantu mengarahkan jika pasien atau keluarga pasien
atau tamu rumah sakit ke tempat tujuan mereka.
13. Merencanakan dan menyusun kegiatan keamanan dan pengamanan secara
berkala termasuk didalamnya membuat jadwal shift dinas demi tercapainya
suasana aman dan nyaman di lingkungan rumah sakit.
14. Merencanakan rekruitmen pegawai apabila dibutuhkan.
15. Memberikan laporan berkala (bulanan) kepada manajemen rumah sakit.

16. Bersama-sama dengan anggota Satpol PP lainnya melakukan evaluasi


kinerja.
17. Sebagai jembatan informasi dan instruksi dari manajemen untuk seluruh
anggota Satpol PP.
18. Mengecek, mencatat, dan melaporkan semua yang ditemukan/diketahui jika
terdapat kelainan atau kejadian selama pelaksanaan tugas setiap harinya.
19. Adapun tempat-tempat yang harus mendapatkan perhatian khusus
(sementara waktu) untuk dipatrol antara lain: pintu depan/masuk dan
keluar, pos Satpol, area parkir, pintu gerbang area belakang.
20. Petugas keamanan berhak mengadakan pengecekan kepada kendaraan yang
membawa barang keluar yang mencurigakan oleh siapapun.
21. Dalam keadaan tertentu yang disebut oleh pimpinan, petugas jaga wajib
mengantar/mengawali tamu sampai dengan receptionist misal Tamu
tersebut adalah pejabat tinggi dari suatu instansi pemerintah.
22. Melakukan koordinasi dengan aparat pengamanan wilayah (polsek)
23. Membuat berita acara dan melaporkannya kepada manajemen apabila
terjadi tindak pidana atau kejahatan untuk ditindaklanjuti.
24. Melakukan teguran dan tindakan terhadap anggota Satpol PP yang
melakukan pelanggaran sesuai dengan tingkat kesalahannya kemudian
melaporkan pada manajemen.
25. Petugas juga harus mencatat keluar masuknya kendaraan dalam buku
monitoring keamanan dan meminta dokumen pengiriman barang yang
selanjutnya menjadi dokumentasi sebagai tanda bukti jika suatu saat
diperlukan.
26. Apabila terjadi kebakaran petugas Satpol PP berkewajiban menutup pintu
masuk dan mematikan api serta melarang orang yang tidak berkepentingan
masuk area.
27. Memberi izin masuk kendaraan dinas pemadam kebakaran, ambulance,
polisi, atau aparat lainnya yang terkait atau berkepentingan.
28. Petugas wajib memperhatikan semua benda mencurigakan yang berada di
dalam lingkup tugasnya termasuk yang dibawa oleh diri pasien/ keluarga
pasien/ tamu dan segera melaporkan ke kepala unit terkait dan ke pihak
berwenang tidak terkecuali apabila dalam keadaan sebagai berikut:

a. Jika dari tamu/pasien didapatkan senjata (pistol, parang dan dll) maka
petugas berhak untuk menyita senjata tersebut.
b. Jika tamu yang membawa senjata tersebut dalam urusan dinas (polisi)
maka

petugas

wajib

memberitahukan

petugas

untuk

tidak

menggunakan senjata kecuali berada di dalam situasi yang tidak


terkendali.
c. Petugas wajib mengawal petugas kepolisian yang datang ke rumah
sakit dalam rangka kedinasan.
29. Jika timbul keributan di area rumah sakit, baik itu antar sesama tamu, antar
tamu dan karyawan rumah sakit, atau antar sesama karyawan rumah sakit
maka petugas wajib melerai masing-masing pihak tanpa memihak salah
satu diantaranya. Setelah meleraikan keduanya maka petugas wajib
memberitahukan unit-unit yang terkait untuk membantu mendamaikan
keduanya.
30. Satu orang petugas jaga dari shift jaga lama dengan orang petugas jaga dari
shift yang akan menggantikan melakukan:
a. Pemeriksaan buku- buku/ register yang harus ada di penjagaan apakah
dalam keadaan lengkap dan telah ditanda tangani oleh petugas jaga
yang lama.
b. Pemeriksaan barang-barang inventaris di ruang penjagaan apakah telah
sesuai dengan daftar yang ada (diserah terimakan)
c. Pemeriksaan apakah ada pengumuman-pengumuman atau instruksi
yang dilanjutkan.

URAIAN TUGAS SATPOL PP


A. Tugas Pokok
Melakukan pengamanan di lingkungan RSKDIA Siti Fatimah Makassar untuk
melaksanakan pengamanan fisik dalam rangka menyelenggarakan keamanan
swakarsa di lingkungan kerja.

B. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab


1. Menjaga keamanan dan ketertiban pintu gerbang masuk maupun keluar dan
daerah sekitarnya.
2. Mengawasi orang-orang yang diperkirakan dapat menimbulkan gangguan
keamanan dan ketertiban.
3. Melarang orang lain yang tidak berkepentingan berada di pos
4. Bertanggung jawab terhadap kebersihan pos.
5. Memberikan

informasi

apabila

ada

kesalahan/permasalahan

kepada

Koordinator Satpol PP.


6. Mengawasi para tamu yang keluar masuk area kalau ada yang mencurigakan
segera memberitahukan kepada Koordinator Satpol PP.
7. Selalu bekerja sama dengan petugas yang lainnya.
8. Selalu berpenampilan simpatik, sopan, dan tegas, serta siap memberikan
informasi apabila diperlukan.
9. Mengecek, mencatat, dan melaporkan semua yang ditemukan/diketahui ada
kelainan selama pelaksanaan patroli.
10. Mengawasi Rumah Sakit terhadap gejala-gejala pencurian, kebakaran, dan
kerusakan lainnya.
11. Apabila terjadi kebakaran petugas satpam berkewajiban menutup pintu
masuk dan mematikan api serta melarang orang yang tidak berkepentingan
masuk area.
12. Memberi izin masuk kendaraan dinas pemadam kebakaran, ambulance,
polisi, atau aparat lainnya yang terkait atau berkepentingan.
13. Setiap pergantian tugas dan penjagaan dari shift satu ke shift selanjutnya
diwajibkan adanya acara serah terima tugas penjagaan, 15 menit sebelum
acara serah terima dimulai harus sudah harus berada ditempat jaga

14. Petugas jaga yang lama wajib membersihkan ruang penjagaan sebelum
serah terima dilakukan.
15. Satu orang petugas jaga dari shift jaga lama dengan orang petugas jaga dari
shift yang akan menggantikan melakukan:
a. Pemeriksaan buku- buku/ register yang harus ada di penjagaan apakah
dalam keadaan lengkap dan telah ditanda tangani oleh petugas jaga
yang lama.
b. Pemeriksaan barang-barang inventaris diruang penjagaan apakah telah
sesuai dengan daftar yang ada (diserah terimakan)
c. Pemeriksaan apakah ada pengumuman-pengumuman atau instruksi
yang dilanjutkan.
16. Patroli/tugas keliling harus dilakukan setiap saat secara terus menerus
(rutin).
17. Pada malam hari patrol harus dilakukan.
18. Pada waktu patrol petugas harus selalu waspada, mengerti, mengetahui, dan
menguasai keadaan daerah kerja/area lokasi, sehingga apabila terjadi halhal yang ganjil atau tidak beres akan diketahui sasarannya.
19. Siapkan dan pastikan semua perlengkapan patroli sebelumnya antara lain:
a. Kunci control.
b. Senter.
c. Pesawat radio panggil (HT).
d. Tongkat pemukul.
e. Borgol.
20. Adapun tempat-tempat yang harus mendapatkan perhatian khusus
(sementara waktu) untuk di patroli antara lain: pintu depan/masuk dan
keluar, pos satpam, area parker, pintu gerbang area belakang.
21. Dalam keadaan tertentu yang disebut oleh pimpinan, petugas jaga wajib
mengantar/mengawali tamu sampai dengan receptionist misal Tamu
tersebut adalah pejabat tinggi dari suatu instansi pemerintah.
22. Petugas harus membantu mengarahkan jika pasien atau keluarga pasien
atau tamu rumah sakit ke tempat tujuan mereka.
23. Petugas wajib memperhatikan semua barang yang dibawa oleh tamu rumah
sakit, jika barang yang dimaksud tampak mencurigakan maka petugas
mempunyai kewenangan untuk memeriksa barang tersebut.

24. Petugas keamanan berhak mengadakan pengecekan kepada kendaraan yang


membawa barang keluar yang mencurigakan oleh siapapun.
25. Setiap pegawai yang membawa barang keluar area rumah sakit agar
memberitahukan security dengan membawa bukti pengiriman/pengeluaran
barang demi keamanan (pencurian/perampokan).
26. Petugas security juga harus mencatat keluar masuknya kendaraan dalam
buku monitoring keamanan dan meminta dokumen pengiriman barang yang
berwarna merah yang selanjutnya menjadi dokumentasi sebagai tanda bukti
jika suatu saat diperlukan.
27. Petugas wajib mengelilingi wilayah yang menjadi lingkup tugasnya
setidaknya setiap dua jam sekali.
28. Petugas wajib memperhatikan semua benda yang berada di dalam lingkup
tugasnya dan segera melaporkan ke kepala unit terkait dan kepala
keamanan jika menemukan benda yang mencurigakan di lantai maupun
yang dibawa oleh diri pasien/ keluarga pasien/ tamu maupun yang terletak
dll.
a. Jika dari pasien didapatkan senjata (pistol, parang dan dll) maka
petugas berhak untuk menyita senjata tersebut.
b. Jika tamu yang membawa senjata tersebut dalam urusan dinas (polisi)
maka

petugas

wajib

memberitahukan

petugas

untuk

tidak

menggunakan senjata kecuali berada di dalam situasi yang tidak


terkendali.
c. Petugas wajib mengawal petugas kepolisian yang datang ke rumah
sakit dalam rangka kedinasan.
29. Jika timbul keributan di area rumah sakit, baik itu antar sesama tamu, antar

tamu dan karyawan rumah sakit, atau antar sesama karyawan rumah sakit
maka petugas wajib melerai masing-masing pihak tanpa memihak salah
satu diantaranya. Setelah meleraikan keduanya maka petugas wajib
memberitahukan unit-unit yang terkait untuk membantu mendamaikan
keduanya.

Anda mungkin juga menyukai