A15/A25
No. Dokumen
No. Revisi
Halaman
1/4
Tanggal Terbit
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Disahkan oleh
Direktur
Juli 2016
Dr. dr. H. Dwi Joko Purnomo, MPH
PENGERTIAN
TUJUAN
Tes Glukosa Darah pada pasien Diabetes Melitus (DM) dapat berupa Tes
Glukosa Darah Sewaktu (GDS), Tes Glukosa Darah Puasa (GDP), Tes
Glukosa Darah 2 Jam Post Prandial (GD2PP) dan Tes Toleransi Glukosa Oral
(TTGO).
Tes GDS adalah tes untuk menetapkan kadar GDS dengan menggunakan alat
automatik. Tes GDS dapat berupa tes saring dan tes diagnostik untuk DM
Sebagai tes saring untuk:
mendeteksi kasus DM sedini mungkin sehingga dapat dicegah
kemungkinan terjadinya komplikasi kronik akibat penyakit ini.
Sebagai tes diagnostik untuk:
memastikan diagnosis DM pada individu dengan keluhan klinis khas
DM atau mereka yang terjaring pada tes saring.
KEBIJAKAN
PROSEDUR
PRAANALITIK
2.1 Persiapan Pasien: tidak ada persiapan khusus.
2.2 Persiapan Sampel:
Pengambilan sampel sebaiknya dilakukan pada pagi hari karena adanya
variasi diurnal.
Sampel plasma, stabil selama < 1 jam, bila > 1 jam konsentrasi glukosa
turun karena adanya glikolisis ex vivo.
Untuk tes saring DM, sampelnya adalah plasma vena, serum, atau darah
kapiler. Untuk tes diagnostik sampel yang dianjurkan adalah plasma
vena, akan tetapi dapat juga digunakan sampel whole blood, darah vena
ataupun kapiler dengan memperhatikan angka kriteria diagnostik yang
berbeda.
No. Revisi
Halaman
2/4
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Tanggal Terbit
Disahkan oleh
Direktur
Juli 2016
Dr. dr. H. Dwi Joko Purnomo, MPH
3. ANALITIK
3.1 Cara kerja:
Nyalakan UPS komputer, periksa system liquid Washer, Rinse, rotor,
reagen dan dilakukan kontrol sebelum alat digunakan,.Buka tuuup botol
reagen, setelah semua selesai alat siap dioperasikan.
Ambil serum dengan menggunakan pipet volumetrik 500 l .
Masukkan serum ke dalam cup sampel. Beri label sesuai identitas
pasien.
Letakkan cup sampel pada rak sampel.
Unuk memposisikan sampel cup dan menentukan nomor slot untuk
sampel rack klik lambang tabung reaksi warna merah secara
otomatis sampel rak akan terposisikaan dari slot yang tersisa serta
sampel-sampel cup juga terposisikan pada sampel rack dengan
kalibrator pada posisi no. 1 dan kontrol pada no. 2. Setelah itu klik
ACCEPT
No. Revisi
Halaman
3/4
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Disahkan oleh
Direktur
Tanggal Terbit
Juli 2016
Dr. dr. H. Dwi Joko Purnomo, MPH
No. Revisi
Halaman
4/4
Disahkan oleh
Direktur
Tanggal Terbit
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
Juli 2016
Dr. dr. H. Dwi Joko Purnomo, MPH
4.
PASCAANALITIK
Interpretasi:
Bukan DM
Tes
Belum Pasti DM
DM
(mmol/L
)
5
6
UNIT TERKAIT
Tes dapat dilakukan setiap hari di Subdivisi Kimia Klinik IPL RSIS selama 24 jam
sesuai permintaan.
Internal Laboratorium
Unit Pelayanan Rumah Sakit: Poliklinik, Perawatan.