ABSEN : 17
NRP : 33412001096
KELAS : 1C KEPERAWATAN
TUGAS : ILMU BIOMEDIK DASAR , MERANGKUM PEMERIKSAAN
GOLONGAN DARAH , KADAR GLUKOSA, PROFIL LIPID
Prosedur Kerja
Teteskan sampel darah pada semua bulatan yang ada di kartu golongan darah
menggunakan yellow tip
Teteskan reagen golongan darah yaitu anti a (berwarna biru)
Teteskan reagen golongan darah anti b ( berwarna kuning)
Teteskan reagen golongan darah anti ab (tutup botol umumnya berwarna putih)
Teteskan reagen golongan darah anti o ( penutup bagian atas berwarna abu abu)
Kemudian aduk masing masing bagian menggunakan batang pengaduk ( gunakan
batang pengaduk baru ketika mengaduk bagian yang lain )
Kemudian goyangkan kartu golongan darah tadi yang berfungsi untuk melihat
adanya aglutinasi atau tidak ada aglutinasi , perbedaan aglutinasi dan tidak ada
aglutinasi adalah jika aglutinasi terlihat seperti pecahan sedangkan tidak ada
aglutinasi hanya seperti gumpalan saja
Kemudian tentukan hasil dari pemeriksaan tadi
Referensi https://youtu.be/kSK70h-OmSo
Referensi https://youtu.be/u8nsKsglt-0
Pemeriksaan ini bertujuan untuk mengukur jumlah kolesterol dan trigliserida dalam darah
seseorang. Kolesterol melekat pada protein dan dibawa oleh darah. Kolesterol dan protein
ini disebut dengan lipoprotein.
Referensi https://youtu.be/F3Hy3uy9PFk
Referensi : SmarterHealth
B. Pemeriksaan Glukosa
Cek gula darah merupakan pemeriksaan yang dilakukan untuk mengetahui kadar glukosa
di dalam darah. Terdapat beberapa jenis tes untuk memeriksa gula darah, masing-masing
hasilnya merujuk pada kadar glukosa darah berdasarkan jangka waktu tertentu.
1. Tes gula darah sewaktu (GDS)
Seperti namanya, tes gula darah sewaktu bisa dilakukan kapan saja, tanpa perlu
mempertimbangkan waktu makan terakhir Anda. Namun, biasanya cek gula darah ini dilakukan
apabila Anda sudah memiliki gejala diabetes, seperti sering buang air kecil atau kehausan
ekstrem. Hasil tes gula darah sewaktu yang berada di bawah angka 200 mg/dL menunjukkan
kadar gula normal. Menurut Centers for Disease Control (CDC), hasil cek gula darah yang
menunjukkan angka 200 mg/dL (11.1 mmol/L) atau lebih, berarti gula darah Anda tinggi dan
Anda punya diabetes.
2. Tes gula darah puasa
Cek gula darah puasa dilakukan sebagai pemeriksaan lanjutan dari tes GDS. Sampel darah dalam
cek gula darah ini akan diambil setelah Anda berpuasa semalaman (kurang lebih 8 jam).
Sejauh ini, tes gula darah puasa dianggap sebagai metode pemeriksaan gula darah yang cukup
efektif. Berikut kategori kadar gula darah menurut hasil cek gula darah puasa:
Normal: kurang dari 100 mg/dL (5,6 mmol/L).
Prediabetes: antara 100 sampai 125 mg/dL (5,6 sampai 6,9 mmol/L).
Diabetes: 126 mg/dL (7 mmol/L) atau lebih.