INSTALASI RADIOLOGI
RUMAH SAKIT IBNU SINA YW-UMI
MAKASSAR
INSTALASI RADIOLOGI
RUMAH SAKIT IBNU SINA YW-UMI
MAKASSAR
JL. URIP SUMOHARJO
TELP.
FAX :
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
2014
2
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
KATA SAMBUTAN
Kemampuan suatu unit kerja untuk mewujudkan visi, misi, serta tujuan Rumah
Sakit di tunjang oleh beberapa faktor yang terkait erat dengan proses pelayanan
terhadap pengguna jasa/masyarakat secara umum.
Faktor yang dimaksud di atas adalah meliputi sarana baik itu peralatan
maupun gedung, sumber daya manusia baik secara kuantitas maupun kualitas serta
sistem yang disepakati bersama diantara komponen yang terkait di dalamnya.
Beberapa hal tersebut tertuang dalam bentuk profil unit kerja maupun rumah sakit
secara keseluruhan. Profil tersebut mencerminkan kemampuan unit kerja dalam
pelayanan terhadap pengguna jasa.
Makassar, 2016
Direktur Rumah Sakit IBNU SINA YW-UMI
Makassar
3
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
4
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
KATA PENGANTAR
Dengan mengucap syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas rahmat serta
karunia-Nya sehingga dapat tersusun buku Profil Instalasi Radiologi yang
mencerminkan kemampuan untuk melakukan pelayanan terhadap.pengguna jasa
pelayanan.
Buku profil ini dapat tersusun atas kerja bersama di antara staf Instalasi
Radiologi serta beberapa pihak yang terkait.
Untuk itu kami menghaturkan rasa banyak terima kasih atas peran sertanya,
dan semoga dengan kebaikan tersebut dapat mendapatkan imbalan yang setimpal.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa buku ini jauh dari sempurna, untuk itu
sebagai akhir dari pengantar kami akan dengan terbuka menerima kritik dan saran
demi lebih sempurnanya buku ini.
Makassar, 2016
Kepala Instalasi Radiologi
5
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pelayanan radiologi sebagai bagian yang terintegrasi dari pelayanan
kesehatan secara menyeluruh merupakan bagian dari amanat Undang-
Undang Dasar 1945 dimana kesehatan adalah hak fundamental setiap
rakyat dan amanat undang-undang Nomor 23 tahun 1992 tentang
kesehatan. Bertolak dari hal tersebut serta makin meningkatnya
kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan kesehatan, maka
pelayanan radiologi sudah selayaknya memberikan pelayanan yang
berkualitas.
Penyelenggaraan pelayanan radiologi pada umumnya dan RADIOLOGI
pada khususnya tidak lepas dari ketersediaan sumber daya manusia
yang manifestainya sangat mempengaruhi system layanan yang ada di
rumah sakit.
Dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan radiologi khususnya,
maka di buat pedoman organisasi agar dapat digunakan sebagai
pegangan suatu unit pelayanan Radiologi dalam melakukan
perencanaan, pengorganisasian, pemberdayaan dan peningkatan
kualitas pelayanan rumah sakit.
B. Tujuan
Tujuan Umum : tercapainya standarisasi susunan organisasi unit kerja
Radiologi dalam melaksanakan pelayanan kesehatan di rumah sakit.
Tujuan Khusus :
1. Sebagai acuan bagi sarana pelayanan kesehatan untuk
menyelenggarakan perencanaan, pengorganisasian,
pemberdayaan dan peningkatan kualitas pelayanan rumah
sakit.
6
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
7
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
BAB II
GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT IBNU SINA YW-UMI MAKASSAR
8
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
B. Kedudukan
Rumah Sakit Umum Derah (RSUD) Panembahan Senopati Bantul
merupakan pendukung penyelenggaraan pemerintah daerah yang dipimpin
oleh seorang Direktur yang berkedudukan dibawah dan bertanggung jawab
kepada Bupati melalui Sekertaris Daerah. RSUD Panembahan Senopati
mempunyai tugas melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan
daerah Bidang Pelayanan Kesehatan
C. Lokasi
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) panembahan Senopati terletak di Jalan
DR. Wahidin Sudiro Husodo Bantul, Yogyakarta 55714
9
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
D. Jenis Pelayanan
1. Pelayanan Medis
a. Pelayanan Gawat Darurat/IGD 24 jam
b. Pelayanan rawat inap :
Terdiri dari beberapa kelas : VVIP, VIP, Klas Utama, Klas I, Klas II,
Klas III, ICU, Perinatal.
c. Pelayanan Bedah Sentral
d. Pelayanan Poliklinik Rawat Jalan
e. Poli Penyakit Dalam
1) Poli Penyakit Anak
2) Poli Tumbuh Kembang
3) Poli Penyakit Bedah
4) Poli Bedah Orthopedi
5) Poli Bedah Onkologi
6) Kebidanan dan Penyakit kandungan
7) Poli Penyakit Mata
8) Poli Penyakit THT
9) Poli Penyakit Syaraf
10) Poli Penyakit Kulit dan Kelamin
11) Poli Jiwa
12) Poli Ginjal dan Hipertensi
13) Hemodialisa
14) Poli Gigi
15) Elektromedik
16) Kamar Bersalin
17) Poli Umum
18) Poli Kosmetik Medik
19) Medical check up
20) Konsultasi Gizi
21) Konsultasi berhenti merokok
10
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
2. Pelayanan Penunjang
a. Instalasi Gizi
b. Instalasi Farmasi
c. Instalasi Rehabilitasi Medik
d. Instalasi Radiologi /Patologi Klinik
e. Instalasi Pemeliharaan Sarana RS dan IPAL
f. Instalasi Radiologi
g. Instalasi Rekam Medik
h. Pelayanan Rohaniawan
i. Bank Darah Rumah Sakit (BDRS)
j. Ambulance
k. Pemulasaraan Jenazah
11
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
BAB III
VISI, MISI, MOTO, DAN TUJUAN
A. Visi
Terwujudnya Rumah Sakit yang unggul dan menjadi pilihan utama
masyarakat Kabupaten Bantul dan Sekitarnya
B. Misi
1. Memberikan “Pelayanan Prima” pada customer
2. Meningkatkan profesionalisme Sumber Daya Manusia (SDM)
3. Meningkatkan peningkatan mutu berkelanjutan (continous quality
improvement).
4. Meningkatkan jalinan kerjasama dengan institusi terkait.
5. Melengkapi sarana dan prasarana secara bertahap
6. Menyediakan pelayanan pendidikan dan penelitian.
C. NILAI
Jujur, Rendah Hati, Integritas
D. MOTO
Moto RSUD Panembahan Senopati Bantul
“ Kepuasan Anda adalah Kebahagiaan Kami “
E. FUNGSI
Dalam melaksanakan tugas, RSUD panembahan Senopati mem[unyai fungsi
sebagai berikut :
1. Perumusan kebijakan teknis dibidang pelayanan rumah sakit
2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum dibidang
pelayanan rumah sakit
3. Pembinaan dan pengendalian pelayanan rumah sakit
12
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
4. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan tugas
dan fungsinya
F. TUJUAN
1. Terwujudnya proses pelayanan yang berkualitas
2. Terwujudnya kepercayaan dan kepuasan pelanggan
3. Terwujudnya karyawan yang produktif dan berkomitmen
4. Terwujudnya proses pelaporan dan akses informasi yang cepat dan
akurat
5. Terwujudnya rumah sakit sebagai jejaring pelayanan pendidikan dan
penelitian
6. Terwujudnya pelayanan non fungsional untuk kepuasan pelanggan
G. SASARAN
1. Meningkatnya kualitas dan terintregasikannya proses pelayanan kepada
pelanggan.
2. Meningkatnya kepercayaan dan kepuasan pelanggan.
3. Meningkatnya pendidikan dan pelatihan karyawan (kapabilitas karyawan)
4. SIM RS yang terintregrasi untuk seluruh unit
5. Terlaksananya pelayanan pendidikan dan penelitian bagi institusi dan
perorangan
6. Terlaksananya pelayanan non fungsional
H. KEBIJAKAN
1. Pelayanan Prima
2. Business Process Reengineering (BPR)
3. Pembangunan Kemitraan dengan Pelanggan
4. Peningkatan layanan Pelanggan
5. Pengembangan SDM
6. Pengembangan SIM
13
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
14
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT
15
PEDOMAN ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
16
BAB V
STRUKTUR FUNGSIONAL INSTALASI RADIOLOGI
RUMAH SAKIT IBNU SINA YW-UMI MAKASSAR
Uraian tugas dari tiap - tiap posisi yang ada di Instalasi Radiologi sbb:
1. Kualifikasi dari posisi yang diperlukan
2. Garis Komando’
3. Fungsi dan tanggung jawab
4. Penilaian atas tingkah laku dari tiap anggota staf
STRUKTUR ORGANISASI INSTALASI RADIOLOGI
RUMAH SAKIT IBNU SINA YW-UMI MAKASSAR
DIREKTUR
Dr.dr.H.Dwi Djoko Purnomo,MPH
NIP.
Pj. Teknik Radiografi Pj. Administrasi dan Logistik Pj. Quality Control dan
dan Kemahasiswaan Kamar Gelap
Rusdi Amd.Rad Musdar Muftika R,Amd.Rad Miftahuddin Amd,Rad
Penatalaksana Radiografi
1. St. Mardiah Amd.Rad
2. Sri Abriani,Amd.Rad
3. Hamzah,Amd.Rad
4. Mutmainnah,Amd.Rad
5. Arafah
6. MArni Eka Pratiwi,Amd
Rad
Uraian tugas dan wewenang dari jabatan yang ada di Instalasi Radiologi adalah sbb:
1. Kepala Instalasi Radiologi
Tugas melaksanakan fungsi manajemen pengelolaan radiologi meliputi:
a. Perencanaan, bersama sama dengan staf nya :
1. Merencanakan program pendidikan bagi petugas di Instalasi
Radiologi untuk meningkatkan pengetahuan,kemampuan dan
keterampilan.
2. Merencanakan penyempurnaan system pelayanan radiologi yang
efektif dan efisien.
3. Merencanakan pengembangan prosedur operasional baku yang
diperlukan Instalasi Radiologi.
a. Organisasi dan Penggerak, bersama sama stafnya
1. Melaksanakan pertemuan rutin dengan seluruh stafnya dan
pelaksana dilingkungan secara berkala maupun incidental sesuai
dengan kebutuhan.
2. Menghadiri rapat koordinasi yang diadakan jajaran structural atau
manajemen Rumah Sakit Ibnu Sina YW-UMI Makassar.
3. Memotifasi semua petugas dilingkungan radiologi kearah
produktivitas dan pengembangan diri.
b. Kordinasi dan Intergrasi
Mengadakan koordinasi dengan unit terkait dilingkungan Rumah Sakit Ibnu
Sina YW-UMI Makassar.
c. Pengawasan
1. Mengawasi disiplin kerja kerja di lingkungan Radiologi.
2. Mengawasi dan mengendalikan pengguna peralatan Radiologi dan
pemeliharaannya, mengawasi kelengkapan film, alat dan peralatan
dan obat-obatan yang diperlukan untuk kebersihan peralatan serta
ruangan yang ada dilingkungan Instalasi Radiologi
d. Evaluasi dan Pengendalian Mutu
1. Melakukan evaluasi secara berkala terhadap sistem pelayanan
radiologi
2. Mengevaluasi laporan bulanan, triwulan dan tahunan.
3. Mengevaluasi secara berkala dan prosedur operasional baku yang
berlaku.
e. Wewenang kepala instalasi radiologi
1. Menentukan sistim pengolaan pelayanan radiologi sesuai dengan
kebijakan yang telah ditetapkan direksi.
2. Menentukan atau mengusulkan posisi jabatan dan jumlah tenaga di
lingkungan di Instalasi Radiologi.
PELAKSANA RADIOLOGI
1. Melaksanakan pemeriksaan radiografi yang menjadi tugasnya baik pemeriksaan
dengan media kontras maupun non kontras sesuai SPO yang ditetapkan.
2. Menggunakan dan memelihara peralatan yang ada di Instalasi Radiologi dengan
sebaik-baiknya.
3. Melaporkan kejadian penting terkait tugas pokok dan kepada atasan langsung.
BAB VI
TATA HUBUNGAN KERJA
Tata hubungan kerja Instalasi Radiologi dengan Unit/ Ruang/ Instalasi lain
digambarkan dengan diagram berikut :
.
INSTALASI
RAWAT JALAN
RUANG INSTALASI
RAWAT LAIN/ UNIT
INAP INSTALASI
RADIOLOGI LAIN
1. Hubungan tata kerja Instalasi Radiologi dengan Instalasi Rawat Jalan:
JUMLAH
NO JENIS TENAGA PERSYARATAN KETERANGAN
YANG ADA
Dokter Spesialis
3 Dr. St. Nasrah Azis Sp.Rad
Radiologi
Petugas Proteksi
7 St. Mardiah Penata Muda Radiasi /
Radiografer
8 Sri Abriani Penata Muda Radiografer
11 Mutmainnah Radiografer
A. Pendahuluan.
Rumah Sakit merupakan salah satu layanan masyarakat dalam
menunjang kesehatan. Pelayanan radiologi merupakan bagian integral dari
pelayanan medik Rumah Sakit dan sarana pelayanan kesehatan lainya yang
perlu mendapat perhatian khusus, karena sebagaimana diketahui bahwa
pelayanan radiologi selain telah dirasakan besar manfaatnya, namun oleh
karena didalam pengoperasian peralatan radiologi menggunakan zat radioaktif
sehingga ada resiko bahaya radiasi baik bagi pekerja, pasien maupun
lingkungannya, dengan demikian pelayanan radiologi harus dikelola oleh
mereka yang benar-benar profesional dalam bidang radiologi demi keselamatan
kerja terhadap radiasi.
B. Latar Belakang.
Dalam upaya meningkatkan dan memperbaiki mutu pelayanan radiologi
di rumah sakit dan sarana pelayanan kesehatan lainya serta cakupan
pelayanan radiologi yang lebih luas, efektif dan efisien, maka setiap pelayanan
radiologi dituntut memiliki perencanaan, pembinaan dan pengembangan
Sumber Daya Manusia dalam setiap kontribusi dan peran sertanya untuk
mewujudkan pelayanan radiologi yang lebih baik.
Salah satu kegiatan orientasi di unit radiologi adalah program orientasi
karyawan baru. Di instalasi radiologi Rumah Sakit IBNU SINA YW-UMI
Makassar kegiatan orientasi karyawan baru dilaksanakan oleh kepala instalasi
radiologi yang bekerja sama dengan koordinator radiologi. Kegiatan ini
dilaksanakan agar tercapainya suatu pelayanan radiologi yang aman, benar,
cepat dan terkendali. Berbekal dari beberapa uraian diatas maka instalasi
radiologi Rumah Sakit IBNU SINA YW-UMI Makassar melaksanakan oprogram
orientasi bagi setiap karyawan baru di unit radiologi agar tercipta pelayanan
unit radiologi yang tepat dan efisien.
C. Tujuan.
a). Tujuan Umum
Untuk terciptanya pelayanan yang cepat, tepat,efektif dan efisien
sebagai bentuk peningkatan dan perbaikan mutu di Rumah Sakit IBNU
SINA YW-UMI Makassar pada umumnya dan unit radiologi pada
khususnya.
b). Tujuan Khusus
Sebagai sarana dalam pengendalian kinerja karyawan dalam
memberikan layanan pemeriksaan radiologi di Rumah Sakit IBNU SINA
YW-UMI Makassar
Hari, Tanggal :
Tempat :
Jam. :
Jumlah peserta :
............................................. ............................................
BAB XI
PELAPORAN