PENDAHULUAN
A. Dasar Hukum
Pada tahun 1979 RSUD Dr. Saiful Anwar Malang ditetapkan sebagai Rumah Sakit
tipe B dengan wilayah rujukan Jawa Timur bagian selatan. Pada tahun 1981 berdasarkan
Surat Keputusan Bersama Menkes, Mendikbud dan Mendagri ditetapkan sebagai Rumah
Sakit Pendidikan.
RSUD Dr. Saiful Anwar Malang sebagai unit swadana diatur dalam Perda Nomor
13 tahun 1995 tentang persiapan RSUD Dr. Saiful Anwar Malang menjadi unit swadana
oleh Mendagri melalui Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 445-35-390 tahun 1996,
namun baru efektif berfungsi sebagai rumah sakit swadana sejak April 1997. Dan pada
tahun 2002 status kelembagaan RSUD Dr. Saiful Anwar Malang ditetapkan sebagai
lembaga teknis daerah setingkat Badan.
Dengan diberlakukannya SK Mendagri No. 29 tahun 2002 tentang pedoman
pengurusan, pertanggungjawaban dan pengawasan keuangan daerah serta tatacara
penyusunan anggaran pendapatan dan belanja daerah, mulai diberlakukan pada tahun 2004
dan berakibat RSUD Dr. Saiful Anwar Malang tidak lagi berstatus Swadana. Selanjutnya
pengelolaan anggaran berbasis kinerja untuk rumah sakit diatur dalam SK Gubernur Jawa
Timur Nomor 36 Tahun 2004 Tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Rumah Sakit
Propinsi Jawa Timur. Pada tahun 2007 RSUD Dr. Saiful Anwar Malang ditetapkan sebagai
Rumah Sakit Kelas A berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan RI No.
673/Menkes/SK/VI/2007 dan selanjutnya sesuai dengan Keputusan Gubernur Provinsi
Jawa Timur No.188/439/KPTS/013/2008 tentang Penetapan Rumah Sakit Umum Daerah
Dr. Saiful Anwar Malang Provinsi Jawa Timur ditetapkan sebagai Badan Layanan Umum
Daerah tanggal 30 Desember 2008 sampai saat ini.
1. Kondisi Geografis
RSUD Dr. Saiful Anwar berada di Kota Malang yang secara geografis berada pada
0 0 0 0
posisi 112.06 - 112.07 Bujur Timur, 7.06 - 8.02 Lintang Selatan. Posisi Kota Malang
berada di tengah wilayah Kabupaten Malang, karena batas wilayah Utara, Timur, Selatan
dan Barat merupakan wilayah Kabupaten Malang.
Kota Malang berada pada ketinggian 440 - 667 meter di atas permukaan laut Luas
2
Wilayah Kota Malang sebesar 110.06 km yang terbagi dalam lima kecamatan yaitu
Kecamatan Kedungkandang, Kecamatan Sukun, Kecamatan Klojen, Kecamatan Blimbing
dan Kecamatan Lowokwaru. Hasil Sensus Penduduk per Agustus Tahun 2014 tercatat
jumlah penduduk Kota Malang sebesar 857.891 jiwa.
1
2. Wilayah Rujukan
RSUD Dr. Saiful Anwar Malang adalah Rumah Sakit milik Pemerintah Propinsi
Jawa Timur dan merupakan Rumah Sakit Rujukan bagi Rumah Sakit tipe C maupun B
dengan wilayah cakupan meliputi kota / kabupaten yang berada di sekitar Kota Malang,
antara lain : Kabupaten Malang, Kota Batu, Kota dan Kabupaten Pasuruan, Kota dan
Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Lumajang, Kota dan Kabupaten Blitar, Kota dan
Kabupaten Kediri, serta Kabupaten Jember. Jumlah penduduk yang menjadi cakupan
pelayanan RSUD Dr. Saiful Anwar Malang meliputi lebih dari 10 juta jiwa.
RSUD Dr. Saiful Anwar Malang berada di lokasi strategis yaitu Jl. Jaksa Agung
Suprapto No. 2 Malang, merupakan jalan poros utama di tengah Kota Malang yang mudah
dijangkau dari berbagai arah baik dengan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum.
RSUD Dr. Saiful Anwar Malang yang merupakan rumah sakit rujukan dari kota
dan kabupaten di sekitar wilayah Kota Malang, sebagian besar pengguna jasa layanan
RSUD Dr. Saiful Anwar Malang mempunyai status sosial ekonomi yang sangat bervariatif,
meliputi pegawai negeri sipil (PNS), pelajar, mahasiswa, masyarakat agraris, pelaku
industri, wisatawan dan lain-lain.
RSUD Dr. Saiful Anwar Malang merupakan wilayah rujukan dari kota / kabupaten
yang juga merupakan daerah industri meliputi industri rokok, PINDAD, pabrik gula,
Pasuruan Industrial Estate Rembang dan lain-lain. Selain itu dekat dengan tempat obyek
pariwisata, antara lain Kota Batu, Kota Blitar dan Taman Nasional Bromo-Tengger-
Semeru.
2
4.2 Fungsi
Untuk melaksanakan tugas tersebut, RSUD Dr. Saiful Anwar Malang
mempunyai fungsi :
1. Penyelenggaraan kegiatan administrasi.
2. Penyelenggaraan pelayanan medik.
3. Penyelenggaraan pelayanan penunjang medik dan non medik.
4. Penyelenggaraan pelayanan keperawatan.
5. Penyelenggaraan pelayanan rujukan.
6. Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan.
7. Penyediaan fasilitas pendidikan bagi calon dokter dan dokter spesialis.
8. Penyelenggaraan penelitian dan pengembangan kesehatan.
5. Struktur Organisasi
Struktur Organisasi RSUD Dr. Saiful Anwar Malang berdasarkan Perda Provinsi
Jawa Timur Nomor 11 tahun 2008 tanggal 20 Agustus 2008 Tentang Organisasi dan Tata
Kerja Rumah Sakit Daerah Provinsi Jawa Timur dapat dilihat pada lampiran I.
6. Jenis Pelayanan
6.1. Pelayanan Medis
1. Pelayanan Rawat Jalan
2. Pelayanan Rawat Inap
3. Pelayanan Rawat Darurat
4. Pelayanan Intensif (ICU, ICCU, PICU, NICU).
5. Pelayanan Operasi (Operasi Akut, Operasi Elektif ).
3
6.4. Pelayanan Lain
1. Data Medik
2. Ambulance 118
3. Kereta Jenazah
kecepatan efektifitas dan peningkatan mutu pelayanan, baik terapi ataupun diagnostik
khususnya masyarakat di wilayah rujukan.
4
BAB II
(RPJMD)
Langkah awal sebagai implementasi pelaksanaan Inpres nomor 7 Tahun 1999 tentang
Akuntabilitas, RSUD Dr. Saiful Anwar Malang menyusun perencanaan stratejik (Renstra)
untuk proyeksi lima tahun kedepan. Perencanaan stratejik merupakan serangkaian tindakan
dan kegiatan mendasar yang dibuat oleh pimpinan untuk diimplementasikan oleh seluruh
jajaran organisasi dalam rangka mencapai tujuan organisasi.
Penyusunan Renstra Tahun 2015 – 2019 di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang dilakukan
melalui rapat kerja yang hasilnya tertuang sebagai berikut :
3. Tujuan
3.1 Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan dalam rangka keselamatan pasien
dan kepuasan pelanggan.
3.2 Meningkatkan kualitas penyelenggaraan pendidikan dan penelitian kesehatan
berkelas dunia.
3.3 Meningkatkan kualitas manajemen RS yang profesional, akuntabel dan
transparan.
1. Strategi
5
1.4 Mengembangkan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) secara
bertahap dan berkesinambungan.
2. Kebijakan
6
BAB III
URUSAN DESENTRALISASI
1 Kesehatan 104.827.241.960 25.897.226.454 580.643.975.288 184.317.662.577 895.686.106.279 811.572.480.579 90,61 RSUD. Dr. Saiful Anwar
7
VI. Program Peningkatan Pelayanan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD)
terdiri dari 1 (satu) kegiatan, yaitu :
1. Peningkatan Pelayanan RS/RS Khusus/BP4
8
2. Tingkat Pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM)
Pencapaian Standar Pelayanan Minimal (SPM) RSUD Dr. Saiful Anwar pada tahun 2015 adalah :
No. Unit Pelayanan Jumlah Pencapaian Indikator Permasalahan Solusi
Indikator yang tidak tercapai
1. Gawat Darurat 9 8 Kematian pasien < 24 jam Sebagai rujukan tersier menerima
(88,89 %) kasus-kasus yang berat dan sudah Koordinasi dan pembinaan
ditangani di RS perujuk sehingga
golden periode penanganan pasien dengan RS perujuk
sudah melampaui target
2. Rawat Jalan 6 6
(100 %)
3. Rawat Inap I 14 13 Kematian pasien > 48 jam - Audit medik belum berjalan - Audit medik perlu dilakukan
(92,86 %) - Pasien terlambat dikirim - Peningkatan kompetensi SDM
dengan prognose jelek - Sarana prasarana tercukupi
4. Rawat Inap II 10 8 - Kematian pasien > 48 - Audit medik belum berjalan - Audit medik perlu dilakukan
(80 %) jam - Pasien terlambat dikirim - Peningkatan kompetensi SDM
dengan prognose jelek - Sarana prasarana tercukupi
- Kejadian pulang paksa - Pasien status umum beralasan - Disarankan kepada yang
tidak ada biaya lanjutan bersangkutan untuk mengurus
BPJS atau yang lainnya
- Sudah merasa sembuh - Sosialisasi kriteria pasien
pulang
10
No. Unit Pelayanan Jumlah Pencapaian Indikator Permasalahan Solusi
Indikator yang tidak tercapai
5. Rawat Inap III 15 14 Pertolongan persalinan RSSA merupakan rumah sakit Pembinaan kepada RS perujuk
(93,33 %) melalui sectio cesaria rujukan tersier, pasien yang
datang rata2 dengan kasus
penyulit
6. Rawat Inap IV 12 9 - Kemampuan menangani - Pasien sudah dalam pragnosa - Meningkatkan skill /
(75 %) BBLR 1500-2500 gram jelek kompetensi SDM
- Metode kangguru tidak berjalan - Memaksimalkan metode
maksimal kangguru
- Kematian pasien > 48 - Audit medik belum optimal - Audit medik lebih ditingkatkan
jam - Pasien terlambat di kirim - Peningkatan kompetensi SDM
dengan prognose jelek - Sarana prasarana tercukupi
- Kejadian pulang paksa - Pasien status umum beralasan - Disarankan kepada yang
tidak ada biaya lanjutan bersangkutan untuk mengurus
- Sudah merasa sembuh BPJS atau yang lainnya
- Sosialisasi kreteria pasien
pulang
7. Rawat Inap 10 8 Kematian pasien > 48 jam - Audit medik belum berjalan - Audit medik perlu dilakukan
Utama (80 %) - Pasien terlambat dikirim - Peningkatan kompetensi SDM
dengan prognose jelek - Sarana prasarana tercukupi
11
No. Unit Pelayanan Jumlah Pencapaian Indikator Permasalahan Solusi
Indikator yang tidak tercapai
sehingga operasi berikutnya
gagal untuk dilaksanakan
- Pre operasi lama karena - DPJP lebih mempercepat
membuat koordinasi lintas SMF koordinasi dengan SMF terkait
9. Keluarga 2 2
Berencana (100 %)
10. Intensif 2 1 Pemberi pelayanan Unit Tenaga baru belum mendapatkan Melakukan pelatihan kepada
(50 %) Intensif pelatihan intensif tenaga baru
11. Radiologi 4 4 - - -
(100 %)
12. Laboratorium 4 4 - - -
Sentral (100 %)
13. Rehabilitasi 3 3 - - -
Medik (100 %)
14. Farmasi 5 4 Penulisan resep sesuai Ada beberapa pasien terutama di
(100 %) formularium kelas utama yang diberikan obat
diluar formularium
15. Gizi 3 3 - - -
(100 %)
16. Transfusi Darah 2 2 Kebutuhan darah bagi Supply darah dari PMI terbatas
(100 %) setiap pelayanan transfusi
12
No. Unit Pelayanan Jumlah Pencapaian Indikator Permasalahan Solusi
Indikator yang tidak tercapai
17. Gakin 1 1 - - -
(100 %)
18. Rekam Medik 4 1 - Kelengkapan pengisian - Kepatuhan DPJP dalam mengisi - Sosialisasi penegakan disiplin
(25 %) rekam medis 24 jam DRM masih kurang. DRM
setelah selesai pelayanan.
- Kelengkapan Informed - Pelaksanaan operasi di IGD dan - Koordinasi dengan IGD dan
Concent setelah menda- di ruang rawat inap komite medik, tentang
patkan informasi yang penandatanganan Informed pendelegasian wewenang
jelas. Concent belum optimal. pemberian penjelasan informed
concent.
- Waktu penyediaan - Adanya keterlibatan pihak lain - Melakukan koordinasi dengan
dokumen rekam medik (casemix) khususnya untuk pihak BPJS untuk memotong
pelayanan rawat jalan pasien BPJS alur pelayanan
- Jumlah petugas yang kurang - Mengusulkan penambahan
karena menjelang masa pensiun jumlah pegawai untuk
menggantikan pegawai yang
akan pensiun
19. Pengolahan 2 2
Limbah (100 %)
20. Administrasi dan 9 8 Karyawan yang mendapat Belum meratanya karyawan yang Pemerataan kesempatan pelatihan
Manajemen (88,89 %) pelatihan minimal 20 jam mengikuti pelatihan
setahun
13
No. Unit Pelayanan Jumlah Pencapaian Indikator Permasalahan Solusi
Indikator yang tidak tercapai
21. Ambulance 2 2 - - -
(100 %)
22. Pemulasaraan 1 1 - - -
Jenazah (100 %)
23. Pemeliharaan 3 2 - Ketepatan waktu Petugas belum update peralatan Meningkatkankemampuan/
Sarana Alat (33,67 %) pemeliharaan alat medik baru sehingga tergantung kompetensi petugas
Medis dengan distributor alat
24. Pemeliharaan 3 3
Sarana Non (100 %)
Medis
25. Laundry 2 2 - - -
(100 %)
14
3. Satuan Kerja Perangkat Daerah Penyelenggara Urusan Wajib
Nama : RSUD Dr. Saiful Anwar Malang
Urusan : Kesehatan
4. Jumlah Pegawai, Kualifikasi Pendidikan, Pangkat dan Golongan, Jumlah Pejabat Struktural dan Fungsional
RSUD Dr. Saiful Anwar memiliki pegawai sebanyak 1.481 orang, adapun perinciannya sebagai berikut :
NAMA JABATAN STATUS KUALIFIKASI PENDIDIKAN TERAKHIR GOLONGAN PENDIDIKAN PELATIHAN
STRUKTURAL JML
(SESUAI PERDA NOMOR 23 TAHUN 2002)
ISI KOSONG SD SLTP SLTA D1 D2 D3 S1 S2 S3 I II III IV PIM I PIM II PIM III PIM IV
Eselon 2 *)
Direktur √ 1 1 1
Wakil Direktur Pelayanan Medis dan Perawatan √ 1 1 1 1
Plt. Wakil Direktur Pendidikan dan √ 1 1 1
Pengembangan Profesi
Wakil Direktur Umum dan Keuangan √ 1 1 1 1
Eselon 3*)
15
NAMA JABATAN STATUS KUALIFIKASI PENDIDIKAN TERAKHIR GOLONGAN PENDIDIKAN PELATIHAN
STRUKTURAL JML
(SESUAI PERDA NOMOR 23 TAHUN 2002)
ISI KOSONG SD SLTP SLTA D1 D2 D3 S1 S2 S3 I II III IV PIM I PIM II PIM III PIM IV
Eselon 4*)
16
NAMA JABATAN STATUS KUALIFIKASI PENDIDIKAN TERAKHIR GOLONGAN PENDIDIKAN PELATIHAN
STRUKTURAL JML
(SESUAI PERDA NOMOR 23 TAHUN 2002)
ISI KOSONG SD SLTP SLTA D1 D2 D3 S1 S2 S3 I II III IV PIM I PIM II PIM III PIM IV
Jabatan Fungsional
17
NAMA JABATAN STATUS KUALIFIKASI PENDIDIKAN TERAKHIR GOLONGAN PENDIDIKAN PELATIHAN
STRUKTURAL JML
(SESUAI PERDA NOMOR 23 TAHUN 2002)
ISI KOSONG SD SLTP SLTA D 1 D2 D3 S1 S2 S3 I II III IV PIM I PIM II PIM III PIM IV
18
5. Alokasi dan Realisasi Anggaran
Urusan RSUD Dr. Saiful Anwar Malang Propinsi Jawa Timur mendapat anggaran
sebesar Rp. 895.686.106.279,- terealisasi sebesar Rp. 811.572.480.579,-atau 90,61 %.
18
3) Renstra Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renstra SKPD)
(Ps. 19 ayat 4);
4) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) (Ps. 26 ayat 2);
5) Rencana Kerja Satuan Kerja Perangkat Daerah (Renja SKPD) (Ps. 21 ayat
3).
6) Alur Perencanaan dari RPJP sampai APBD
RPJP RPJM RKP RAPBD APBD
DAERAH DAERAH DAERAH
8. Permasalahan dan
Solusi Permasalahan :
1. Masih adanya beberapa indikator SPM yang belum tercapai, antara lain:
- Target kematian pasien gawat darurat dan target pencapaian kelengkapan
rekam disebabkan karena RSUD Dr. Saiful Anwar merupakan rumah sakit
rujukan tertinggi sehingga pasien yang datang banyak yang sudah dalam
kondisi kritis.
- Target pencapaian kelengkapan rekam medik 1 x 24 jam, hal ini disebabkan
karena RSUD Dr. Saiful Anwar merupakan rumah sakit pendidikan
kedokteran sehingga beberapa rekam medik masih dipergunakan untuk studi
kasus.
2. Pengembangan SIMRS tidak bisa dilakukan serentak, hal ini disebabkan
kompleksnya satker yang terkait dalam sistem.
19
9. Pelayanan Unggulan
Pelayanan unggulan yang ada di RSUD Dr. Saiful Anwar Malang antara lain :
1. Pelayanan Kegawatdaruratan dan Intensif Terpadu
2. Pelayanan Stroke Unit
3. Pelayanan Onkologi Terpadu
4. Pelayanan Ginjal Terpadu (Kidney Center)
5. Pelayanan Jantung Terpadu
6. Pelayanan Maternal dan Perinatal (Mother and Child)
7. Pelayanan Laboratorium Sentral Terintegrasi
8. Pelayanan Bedah Minimal Invasif
9. Pelayanan Burn Unit Care
10. Pelayanan Brachyterapi
11. Pelayanan Radioterapi
10. Prestasi
Prestasi yang diperoleholeh RSUD Dr. Saiful Anwar Malang antara lain :
1. Lulus Akreditasi Paripurna versi KARS 2012
2. Gelaran Pameran Inovasi Pelayanan Publik Nasional Tahun 2015 dengan
Predikat Stand Baik
3. “The Best Loyalty Tenant From Other City” pada Pameran Publik “The Biggest
Helathy Evant in East Java”
4. “Gold Illumination” oleh QCC Berlian pada ICQCC di Korea
5. “Gold Medal” oleh QCC Padi pada IQC di Pontianak
6. Juara I Lomba Paduan Suara dalam rangka HUT KORPRI ke-44
7. Juara III Lomba Perpustakaan Khusus Instansi Pemerintah SKPD Provinsi Jawa
Timur
8. Pemenang Terbaik Kategori “Patient Safety Project” pada PERSI-IHMA Award
9. Kategori “A” (Memuaskan) dalam implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja
Instansi Pemerintah (SAKIP)
10. Predikat Juara Harapan II Kategori Penilaian Pelayanan Publik Bidang Jasa
Administrasi oleh KBK “Sehati”dalam Gelar Budaya Kerja di Lingkungan
Pemerintah Provinsi dan Kabupaten / Kota se-Jawa Timur
11. Predikat SKPD Terbaik ke III pada PPID Award Provinsi Jawa Timur
12. Predikat Terbaik ke II pada Penilaian Transparansi Anggaran Provinsi Jawa
Timur
20
11. Dinas RSUD Dr. Saiful Anwar Malang
11.1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
a) Tujuan
Program ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit
b) Tolok Ukur dan Target Kinerja
Program ini didukung 1 (satu) kegiatan dengan total anggaran sebesar Rp.
1.166.400.000,- dengan realisasi sebesar Rp.1.133.150.000,-(97,15 %).
21
11.6 Program Peningkatan Pelayanan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).
a) Tujuan
Program ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan rumah sakit.
b) Tolok Ukur dan Target Kinerja
Program ini didukung oleh 4 (empat) kegiatan dengan total anggaran
sebesar Rp. 633.003.525.822,- dengan realisasi sebesar
Rp. 559.717.535.629,- (88,42 %),
Program yang diakomodir didalam program RSUD Dr. Saiful Anwar Malang
ada 3 (empat), yang terdiri dari:
1. Program Lingkungan Sehat
2. Program Sumber Daya Kesehatan
3. Program Kebijakan dan Manajemen Pembangunan Kesehatan
- Keberadaan Standard Operating Procedure (SOP) dengan Capaian Kinerja
Ada, yaitu sebanyak 2.598 SOP; yang terbagi atas SOP tentang tindakan
Pelayanan Medis sebanyak 558, SOP tentang tindakan Pelayanan Paramedis
sebanyak 875, SOP tentang kegiatan Administrasi sebanyak 1.165.
22
2) Ketaatan Terhadap Peraturan Perundang-undangan terdiri dari 2 (dua) IKK,
yaitu :
Jumlah Perda pelaksanaan PERMEN ada sebanyak 2 (dua) yaitu
Perda No. 11 tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Rumah Sakit
Daerah Provinsi Jawa Timur dan Perda No 4 tahun 2008 tentang Sistem Jaminan
Kesehatan Daerah Di Jawa Timur, dan yang seharusnya dilaksanakan sebanyak
2, Capaian Kinerja sebesar 100%;
23
- Pejabat yang memenuhi persyaratan Pendidikan Pelatihan Kepemimpinan
sebanyak 34 orang dari Jumlah Pejabat yang ada sebanyak 38, dengan
Capaian Kinerja sebesar 89,47 %;
- Pejabat yang memenuhi persyaratan Kepangkatan sebanyak 37 orang dari
Pejabat yang ada sebanyak 38, Capaian Kinerja sebesar 97,37%;
Program yang diakomodir didalam Renja SKPD ada 3 , yang terdiri dari :
Program Pengembangan Lingkungan Sehat
Program Sumber Daya Kesehatan
Program Kebijakan dan Manajemen Pembangunan Kesehatan
- Program RENJA SKPD yang diakomodir dalam RKA SKPD sebanyak 6 dan
yang telah ditetapkan di RKA SKPD sebanyak 6, capaian kinerja sebesar 100
%;
- Program RENJA SKPD yang diakomodir dalam DPA SKPD sebanyak 6 dan
yang telah ditetapkan di DPA SKPD sebanyak 6, capaian kinerja sebesar 100
%;
24
6) Pengelolaan Keuangan Daerah, terdiri 5 (lima) IKK, yaitu:
- Anggaran SKPD sebesar Rp. 895.686.106.279,- dari Total APBD sebesar Rp.
24.361.065.655.951,- capaian kinerja sebesar 3,68 %;
- Belanja Modal SKPD Rp. 184.317.662.577,- dari Total Belanja SKPD sebesar
Rp. 811.572.480.579,- capaian kinerja 22,71 %;
- Belanja Pemeliharaan Rp. 8.588.785.000,- dari Total Belanja SKPD Rp.
811.572.480.579,- capaian kinerja sebesar 1,06 %;
- Belanja Pemeliharaan sebesar Rp. 8.588.785.000,- dari Total Belanja Barang
dan Jasa Rp. 580.643.975.288,- capaian kinerja sebesar 1,48 %;
- Keberadaan Laporan Keuangan SKPD berupa LRA, Neraca, CALK dengan
capaian kinerja Ada, dan sebanyak 3 jenis ;
25
BAB IV
PENUTUP
Demikian Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) RSUD Dr. Saiful Anwar
Malang Tahun 2015 ini dibuat dalam rangka pertanggung jawaban pelaksanaan tugas pokok
dan fungsi serta pengelolaan sumber daya dan pelaksanaan kebijaksanaan yang dipercayakan
kepada rumah sakit.
Semoga Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) RSUD Dr. Saiful Anwar
Malang Tahun 2015 ini dapat memberikan kontribusi sebagai alat kendali, alat penilaian
kualitas kinerja, serta sebagai pendorong terwujudnya aparatur yang bersih dan berwibawa.
Disadari pembuatan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD) RSUD Dr.
Saiful Anwar Malang Tahun 2015 ini tentunya masih belum sempurna serta perlu perbaikan
dan penyesuaian lebih lanjut selaras dengan perkembangan keadaan dan kebutuhan rumah
sakit.
26
LAMPIRAN I
27
LAMPIRAN II
1) JABATAN STRUKTURAL
34. Kepala Sub Bagian Perencanaan Auragustini Ritavipa Dj. , SKM, M.Si
29
2) JABATAN FUNGSIONAL
No Jabatan Fungsional Nama
1. Kepala Instalasi Rawat Inap I Dr.dr. Susanthy Djajalaksana, Sp.P(K)
4. Kepala Instalasi Rawat Inap IV dr. Harjoedi Adji Tjahjono, Sp. A (K)
5. Kepala Instalasi Rawat Inap Utama dr. Muhammad Shobachun Niam, M.Kes,
Sp.B-KBD
6. Kepala Instalasi Rawat Jalan dr. I Wayan Agung Indrawan, Sp.OG (K)
10. Kepala Instalasi Gawat Darurat dr. Dwi Wardoyo Triyuliarto, Sp.EM
16. Kepala Instalasi Mikrobiologi Klinik Prof. Dr. dr. Sanarto S., DTM&H, Sp.MK
30