I.
PENDAHULUAN
Kejadian infeksi nosokomial adalah infeksi yang didapat atau timbul pada waktu
pasien dirawat di rumah sakit. Bagi pasien dirumah sakit infeksi nosokomial merupakan
persoalan serius yang dapat menjadi penyebab langsung atau tidak dapat langsung
kematian pasien. Kejadian infeksi nosokomial mungkin tidak menyebabkan kematian
pasien akan tetapi dapat menjadi penyebab penting pasien dirawat lebih lama di rumah
sakit. Ini berarti pasien membayar lebih mahal dan dalam kondisi tidak produktif,
disamping itu rumah sakit akan mengeluarkan biaya lebih besar.
Penyebab infeksi nosokomial adalah kuman yang berada di rumah sakit atau oleh
bawa oleh pasien itu sendiri. Dari batasan ini dapat disimpulkan bahwa kejadian infeksi
nosokomial adalah infeksi yang secara potensial dapat dicegah atau sebaliknya infeksi
nosokomial merupakan infeksi yang tidak dapat dicegah.
II.
LATAR BELAKANG
Selama tahun 2012 masih banyak kejadian IDO/ Infeksi Daerah Operasi (10
Kejadian) secara epidemiologi meningkat dari tahun 2011 (IDO = 7 kejadian ) yang
dalam kajian lebih lanjut disebabkan factor manusia antara lain: kebersihan tangan,
pemakaian alat pelindung diri, proses dekontaminasi dengan benar dilapangan disamping
itu masih ada factor lain sehingga perlu dilakukan upaya upaya kontroling, pelatihan
yang dibuat didalam program pencegahan dan pengendalian infeksi nosokomial di tahun
2013 untuk menjadi pengarah dalam melakukan kegiatan pencegahan dan pengendalian
infeksi dirumah sakit sehingga program dan keselamatan pasien dapat terjamin.
III.
TUJUAN
Umum
Terciptanya kondisi lingkungan rumah sakit yang memenuhi persyaratan agar
menjamin pencegahan infeksi nosokomial dan membantu proses pengobatan serta
penyembuhan penderita, sehingga rumah sakit dapat meningkatkan mutu pelayanan.
Tujuan Khusus :
1. Melaksanakan Program Patient Safety dan Cost Contaiment
2. Mencegah terjadinya infeksi
karyawan terhadap
KEGIATAN
Kegiatan Pokok:
Kegiatan pokok Panitia PPI-RS Hermina Depok melingkupi semua Pencegahan
dan Pengendalian Infeksi diRumah Sakit
Rincian Kegiatan
2. Isolasi Pasien
3. Kejadian Luar Biasa
4. Pemetaan Pola Kuman dan Resistensi Antibiotik
C. Kegiatan Pelatihan dan Diklat
1.
2.
3.
4.
5.
6.
1.
1.2.
Depok
Mengadakan kampanye cuci tangan di RS Hermina Depok
Menayangkan cara cuci tangan dimulti media rumah sakit
Pengawasan kegiatan sehari-hari untuk cuci tangan
Menyiapkan fomulir pemantauan cuci tangan
Memantau kegiatan cuci tangan dilapangan
Memantau ketersediaan cairan handrub dan handwash
1.3.
dilapangan
Memantau ketersediaan peralatan cuci tangan dilapangan
2.2.
diri
Menentukan waktu dan ruangan yang akan dipantau
Melakukan pemantauan ketersediaan alat pelindung diri disetiap
unit
Pengumpulan data survey
Analisa data survei
Kesimpulan dan pelaporan
Pengawasan Penggunaan Alat Pelindung Diri
Menyiapkan formulir pemantauan penggunaan APD
Menentukan waktu dan ruangan yang akan di survey
Melakukan survey penggunaan APD dilapangan
Pengumpulan data survey
Analisa data survey
Kesimpulan dan pelaporan
4.
trolli linen
Mengumpulkan data survey
Kesimpulan dan pelaporan
PERINA/ICU/NICU
Melakukan survei pada pasien yang terpasang kateter urine
Melakukan survei pada pasien yang terpasang alat bantu nafas
mekanik
Melakukan survei pada pasien yang tirah baring lama/bedrest
persalinan
Bila ditemukan kasus dugaan infeksi rumah sakit pada pasien
laboratorium
Mengumpulkan data survei
Menganalisa data survei
Kesimpulan dan pelaporan
1.2.
isolasi
Mengumpulkan data pasien yang dirawat dengan isolasi
Memantau pemakaian APD petugas, penerapan kewaspadaan
yang meliputi:
- Pengertian cuci tangan
- Macam-macam cuci tangan
- Kapan kegiatan cuci tangan dilakukan
- Waktu /lamanya kegiatan cuci tangan
- Fasilitas yang harus disediakan untuk cuci tangan
- Siapa saja yang harus melakukan cuci tangan
Meyerahkan bahan materi pelatihan ke urusan diklat
Mengajarkan pelatihan cuci tangan kepada karyawan
Membuat laporan pelatihan yang sudah diberikan
Melakukan evaluasi dilapangan pasca pelatihan cuci tangan
2. Pelatihan Alat Pelindung diri
Melakukan koordinasi dengan urusan diklat untuk menentukan jadwal
karyawan
Membuat laporan pelatihan yang sudah diberikan
VI. SASARAN
1. Semua kegiatan PPI dapat terlaksana sesuai dengan program dari bulan Januari
sampai dengan desember 2012
2. Semua karyawan mengerti dan memahami pentingnya pengendalian dan
pencegahan infeksi rumah sakit
VII. JADWAL KEGIATAN
Mengetahui
Direktur RS Hermina Depok