DD

Fibroadenoma Tumor Filodes Papiloma Fibrokistik Payudara

Intraduktal
- Biasanya benjolan - Benjolan besar atau sangat - Tumor kecil - Dari pemeriksaan fisik
tidak terlalu besar besar (5 cm-40 cm) kadang tak sulit dibedakan
- Benjolan licin dan - Kulit di atas tumor teraba dengan FAM
merah mengkilat, ada - Keluar darah - Disertai nyeri
- Dapat tunggal atau phleboectasi kadang- dari puting Sifat nyeri cukup
multiple kadang didapatkan ulkus. susu signifikan:
- Konsistensi tumor - Benjolan berdungkul- - Letak sub a. Berfluktuasi
padat-kenyal, dungkul areoler atau sesuai siklus haid
- Berbatas tegas, - Konsistensi heterogen, ada peri areola. b. Bilateral
- Permukaan halus bagian yang padat dan - Sifat seperti c. Tidak terlokalisir
meskipun kadang- banyak bagian yang FAM d. Menyebar ke
kadang berdungkul- kistik. bahu atau aksila
dungkul, - Meskipun besar benjolan bahkan lengan
- Sangat mobile, masih mobile (mudah
- Tidak nyeri tekan, digerakkan) dari jaringan
- dapat tunggal atau sekitar atau dengan kulit
multiple dan dan dasar/dinding torak
- Tidak teraba - Tidak didapatkan
pembesaran kelenjar pembesaran KGB aksila
getah bening aksila ipsilateral walaupun
ipsilateral. benjolan sudah sangat
besar dan terdapat ulkus.

Tambahan:
Mekanisme pembentukan benjolan (anmal 1.3)
Tumor dapat terjadi karena mutasi dalam DNA sel. Penimbunan mutasi merupakan pemicu
munculnya tumor. Penimbunan mutasi di jaringan fibrosa dan jaringan epitel dapat menyebabkan
proliferasi sel yang abnormal sehingga akan tampak tumor yang membentuk lobus- lobus hal ini
dikarenakan terjadi gangguan pada nukleus sel yang menyebabkan sel kehilangan fungsi deferensiasi
yang disebut anaplasia. Dengan rangsangan estrogen fibroadenoma mamae ukurannya akan lebih
meningkat hal ini terlihat saat menstruasi dan hamil. Nyeri pada payudara disebabkan karena ukuran
dan tempat pertumbuhan fibroadenoma mamae