Anda di halaman 1dari 4

Seminar merupakan suatu pertemuan atau persidangan untuk membahas

suatu masalah di bawah pimpinan ketua sidang (guru besar atau seseorang
ahli). Pertemuan atau persidangan dalam seminar biasanya menampilkan satu
atau beberapa pembicaraan dengan makalah atau kertas kerja masing-
masing. Seminar biasanya diadakan untuk membahas suatu masalah secara
ilmiah. Yang berpartisipasi pun orang yang ahli dalam bidangnya.

Simposium ( symposium) agak mirip dengan seminar, symposium berasal dari


bahasa latin, yang artinya pertemuan. Simposium merupakan pertemuan
terbuka dengan beberapa pembicara yang menyampaikan ceramah pendek
mengenai aspek yang berbeda tetapi saling berkaitan tentang suatu masalah.
Simposium dipimpin oleh seorang ketua yang bertugas mengatur jalannya
diskusi. Pendengar bertanya dan para ahli menjawab.

Workshop atau training jika diartikan dalam bahasa indonesia artinya


pelatihan. Dengan definisi seperti itu sudah sangat jelas bahwa kita benar-
benar akan praktek. Workshop atau training bersifat learning by doing,
dipandu oleh si pelatih dan anda praktik apa yang diajarkan. Ini bagus untuk
anda yang ingin menguasai sebuah topik tertentu.

Workshop, training, seminar, dan kelas motivasi memiliki arti


dan maksud yang berbeda.

Dalam kelas workshop atau lokakarya, peserta yang hadir memiliki


tujuan untuk mencari solusi atau memecahkan sebuah misteri. Di
kelas workshop, pembicara atau narasumber mempresentasikan
teori, konsep, logika, dan menyatukan persepsi peserta untuk dapat
memecahkan masalah, ataupun menemukan solusi yang diinginkan.
Kelas workshop bersifat ilmiah, tidak untuk membahas hal-hal yang
sifatnya praktis, peserta akan mencari solusi atau pemecahan
masalah, melalui berbagai konsep yang dikenal maupun yang masih
baru bagi mereka.
Training atau pelatihan bertujuan untuk meningkatkan kompetensi
dan keandalan kualitas kerja peserta. Kelas training terfokus untuk
memperdalam hal-hal praktis, meningkatkan kualitas dari hal-hal
yang sudah dikerjakan dalam rutinitas di tempat kerja. Dalam
training, tidak dibahas tentang teori, ataupun hal-hal yang sifatnya
ilmiah. Di kelas training, peserta dilatih dan dipandu oleh trainer
ataupun oleh motivator, untuk dapat melakukan pekerjaan dengan
lebih baik. Misalnya, peserta mendapatkan training tentang budaya
organisasi, maka trainer akan menyampaikan praktek dan cara
untuk bisa menjalankan budaya organisasi di dalam keseharian di
tempat kerja. Sifat dari training adalah praktek, praktis, ataupun
pragmatis; sangat terfokus kepada target dan sasaran sesuai dengan
kebutuhan masing-masing. Trainer harus mampu
memvisualisasikan materi yang disampaikan, sehingga peserta
mampu melihat dan mendapatkan pengalaman baru.

Kelas seminar biasanya membahas sesuatu yang sangat luas. Bentuk


pengajaran selalu bersifat akademis, ilmiah, konsep, dan apapun
yang sedang dipikirkan oleh peserta. Seminar bertujuan untuk
menanam ide ataupun benih pengetahuan baru. Biasanya, peran
moderator menjadi sangat penting dalam sebuah seminar.
Narasumber dan peserta diatur dan dikelola oleh seorang atau
beberapa orang moderator. Dialog dalam seminar kadang bisa keluar
dari topik pembahasan, sebab apapun yang sedang dipikirkan oleh
peserta dapat dikemukakan di dalam forum. Seminar tidak begitu
cocok untuk karyawan atau pekerja yang ingin meningkatkan
kompetensi dan keandalan di tempat kerja. Seminar sangat cocok
untuk para mahasiswa, siswa, dosen, dan orang-orang yang ingin
menambah wawasan atau pengetahuan sesuai topik yang
dibicarakan tersebut.

Kelas motivasi biasanya bertujuan untuk meningkatkan keyakinan,


semangat, kepercayaan diri, dan membugarkan pola pikir. Motivator
harus mampu memainkan emosi peserta dengan sugesti yang masuk
akal, sehingga peserta mampu termotivasi dan gairah hidupnya
menjadi lebih baik. Karena kelas motivasi bermain di wilayah
keyakinan, emosi, mindset, dan kepribadian. Maka, penyampaian
materi harus bersifat universal, sehingga perbedaan keyakinan tidak
menjadi penghalang dalam menerima motivasi.

Pelatihan untuk karyawan sebaiknya merupakan kombinasi dari


kelas training dan kelas motivasi, kalau bisa dikombinasikan dengan
kelas outbound. Pelatihan karyawan bertujuan agar mereka bisa
menjalankan pekerjaan mereka dengan sepenuh hati, andal,
berkualitas, dan berkinerja tinggi.

BIMBINGAN TEKNIS (BINTEK/BIMTEK) ialah Suatu kegiatan yang


diperuntukkan untuk memberikan bantuan yang pada umumnya
berupa nasehat dan tuntunan untuk menyelesaikan
persoalan/masalah yang bersifat teknis.

TUJUAN BINTEK/BIMTEK adalah Untuk menyelesaikan


masalah/kasus yang terjadi dan dihadapi oleh para
pegawaia/pejabat sehingga penyelesaiannya dapat
dipertanggungjawabkan sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku

Sosialisasi adalah proses penanaman atau transfer kebiasaan


atau nilai dan aturan dari satu generasi ke generasi lainnya dalam
sebuah kelompok atau masyarakat. Sejumlah sosiolog menyebut
sosialisasi sebagai teori mengenai peranan (role theory). Karena
dalam proses sosialisasi diajarkan peran-peran yang harus
dijalankan oleh individu.

Sosialisasi adalah proses belajar yang dialami seseorang untuk


memperoleh pengetahuan, keterampilan, nilai-nilai dan norma-
norma agar ia dapat berpartisipasi sebagai anggota dalam kelompok
masyarakatnya.

Adapun Tujuan Sosialisasi adalah sebagai berikut:


Memberi keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan seseorang.
Menambah kemampuan berkomunikasi secara efektif dan efisien.
Membantu pengendalian fungsi-fungsi organik yang dipelajari.
Membiasakan individu dengan nilai-nilai yang ada pada masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai