Anda di halaman 1dari 10

Format Pelatihan Kepemimpinan (Training leadership )

Untuk mendefenisikan Pelatihan kepempinan berarti kita harus mengartikan antara kata pelatihan
dan kepemimpinan. Secara Bahasa Pelatihan yaitu proses, cara, perbuatan melatih; kegiatan atau
pekerjaan melatih sedangkan Menurut Mathis (2002), Pelatihan adalah suatu proses dimana
orang-orang mencapai kemampuan tertentu untuk membantu mencapai tujuan organisasi. Oleh
karena itu, proses ini terikat dengan berbagai tujuan organisasi. Sementara Kepemimpinan yaitu
secara bahasa artinya perihal pemimpin; cara memimpin sedangkan menurut  William G.Scott
(1962) Kepemimpinan adalah sebagai proses mempengaruhi kegiatan yang diorganisir dalam
kelompok di dalam usahanya mencapai suatu tujuan yang telah ditentukan.

Dari hasil defenisi diatas kita dapat memaknai bahwa pelatihan kepemimpinan yaitu sebuah
aktivitas yang di lakukan untuk melatih sehingga mengetahui cara , strategi, atau prinsip dalam
memimpin sebuah kelompok hingga mencapai suatu tujuan.

Pemimpin Ideal

Tujuan Pelatihan Kepemimpinan

Tujuan Umum  pelatihan  Kepemimpinan adalah Memberikan pembelajaran mengenai dasar


dasar kepemimpinan dan manajemen serta pendekatan praktis untuk meningkatkan kemampuan
kepemimpinan Anggota  sehingga mempunyai ketrampilan kepemimpinan yang berkualitas
untuk mentransformasi diri dan membangun perubahan dalam kelompok/ organisasi/ lembaga
atau dalam masyarakat umum.

Tujuan Khusus Pelatihan Kepemimpinan:

–       Menghasilkan kader yang Memiliki Tanggungjawab, loyalitas, dan berdedikasi terhadap
lembaga /organisasi maupun masyarakat.
–       membangun pribadi yang teguh,unggul,dan sukses

–       melakukan transformasi diri secara berkelanjutan

–       Mampu menjadi inisiator dan pelopor dalam segala bidang.

Manfaat Pelatihan Kepemimpinan

1. Peserta Pelatihan Kepemimpinan akan belajar untuk memanfaatkan kekuatan


kepemimpinan diri sendiri dalam memberikan kontribusi dan dedikasi kepada lembaga
dan Masyarakat.
2. Peserta Pelatihan Kepemimpinan akan belajar cara memanfaatkan emosi baik untuk
menciptakan lingkungan yang berkualitas. Menjaga diri dan perilaku berdasarkan emosi
yang cerdas akan menghindarkan diri dalam konflik yang merugikan kinerja setiap orang.
3. Peserta Pelatihan Kepemimpinan akan belajar cara membuat diri selalu bergairah dalam
sebuah kegiatan, serta menyukai tugas dan tanggung jawab yang di berikan dan selalu
siap memberikan yang terbaik.
4. Peserta Pelatihan Kepemimpinan akan belajar cara membantu membangun kepercayaan
dan menciptakan motivasi untuk berbuat bagi lembaga dan Masyarakat
5. Para peserta bisa memahami konsep dasar kepemimpinan dan manajemen dalam sebuah
lembaga
6. Para peserta Pelatihan Kepemimpinan akan memahami konsep POAC (Planning,
Organizing, Actuating, Controlling) serta bagaimana mengimplementasikannya.
7. Para peserta Pelatihan Kepemimpinan akan memahami Performance Cycle serta
bagaimana implementasinya mulai dari Goal Setting, Coaching, Counselling dan
Performance Appraisal.
8. Para peserta Pelatihan Kepemimpinan akan memiliki ketrampilan yang diperlukan untuk
memimpin rapat, memberikan presentasi dan bagaimana berkomunikasi dengan
kelompok.
9. Para peserta Pelatihan Kepemimpinan akan mengerti cara cara membangun kerjasama
team yang solid agar tercapai sinergi dalam organisasi sehingga kapasitas organisasi akan
semakin besar untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan.

Metode Pelatihan Kepemimpinan

Pelatihan kepemimpinan dilaksanakan dengan metode pembelajaran orang dewasa dan bersifat
partisipatoris. Metode yang digunakan meliputi :

1. Diskusi yaitu antara Pemateri dan para peserta pelatihan Kepemimpinan.


2. Presentase Materi oleh Para Peserta Pelatihan Kepemimpinan.
3. Psikotest/tes potensi dasar perserta pelatihan kepemimpinan
4. Games karakter untuk menciptakan kekompakan, kerja sama, dan melatih mentalitas
peserta Pelatihan kepemimpinan.
5. Ice breaking (selingan dari satu materi ke materi lain dengan tujuan merefresh peserta,
peregangan otot, pencairan suasana, menumbuhkan semangat peserta sebelum menerima
materi)

Materi Pelatihan Kepemimpinan

Hari Pertama ( Ke I )Membangun Kepribadian yang Baik

1.1. Berpikir  dan Metode Ilmiah

Pokok bahasan: Fungsi berpikir dengan menggunakan metoda ilmiah dalam penelitian

Waktu: 90 menit

Metode: Penjelasan – Diskusi kelompok/ belajar dari pengalaman dan Presentase, Games

Uraian:

Pada materi ini di ajarkan tentang bagaimana berpikir secara sistematis dan menyelesaikan
sebuah persoalan dengan menggunakan Metode ilmiah atau proses ilmiah merupakan proses
keilmuan  untuk memperoleh pengetahun  secara sistematis berdasarkan bukti fisis.

1.2.  Mangatur pikiran dan perasaan

Pokok bahasan: Vibrasi pikiran dan pengaruhnya bagi kesuksesan.

Waktu: 90 menit

Metode: Penjelasan – Diskusi kelompok/ permainan – Presentasi, Games

Uraian:
Apapun yang kita pikirkan akan menimbulkan vibrasi/ getaran. Getaran pikiran ada yang positif
dan ada yang negatif. Getaran pikiran kita akan meresonansi hal-hal di sekitar kita dan hal-hal
yang teresonansi tersebut akan mendekat pada diri kita. Bila getaran pikiran kita negatip, hal-hal
yang negatif-lah yang akan mendekat pada kita, sebaliknya bila getaran pikiran kita positip, hal-
hal yang positip-lah yang akan mendekat pada kita. Materi ini untuk belajar bagaimana kita
mengatur pikiran kita agar hanya hal-hal yang positip yang mendekat pada kita.

1.3. Manajemen Kepribadian dan Kepercayaan Diri

Pokok bahasan:  Tingkah laku, sikap, Pikiran

Waktu: 90 menit

Metode: Penjelasan – Latihan individu – Diskusi kelompok, presentase, games


Uraian:

Satu faktor penting meraih kebahagiaan dan kesukesan dalam hidup yaitu mengelolah
kepribadian dan kepercayaan diri dengan cara pengelolaan individu terhadap waktunya, janjinya,
tugasnya, keuangannya dan segala sesuatu serta berusaha menguasai diri dan memegang kendali
atas diri sendiri sehingga menimbulkan kepercayaan diri. Pada materi ini akan dipelajari tentang
cara untuk mengelolah sesuatu yang berhubungan dengan tingkahlaku kita.

Komunikasi Kepemimpinan yang percaya diri

1.4. Manajemen Waktu dan Pengembangan Potensi Diri

Pokok bahasan : pemanfaatan waktu

Waktu: 120 menit

Metode: Penjelasan – Latihan individu/ kelompok – Diskusi dan presentase

Uraian:

Semua orang memiliki waktu di dunia yang sama namun yang membedakannya adalah seberapa
besar pemanfaatan mereka terhadap waktu yang dilmiliki yang kemudian di pakai untuk
mengembangkan potensi diri sebagai manusia untuk itu materi ini di berikan untuk bisa
mengetahui sedikit strategi dalam memanfaatkan waktu.
Manajemen waktu

Hari Kedua (ke II ) : Pengantar Leadership/ kepemimpinan

2.1. Keterampilan Memimpin

Pokok bahasan: Beberapa pengertian kepemimpinan/ leadership.

Waktu: 120 menit

Metode: Penjelasan – Diskusi kelompok/ permainan – Presentase, Games

Uraian:
Siapapun membutuhkan ketrampilan kepemimpinan, tidak terbatas pada mereka yang
mempunyai pangkat atau jabatan tertentu. Kepemimpinan adalah proses perkembangan yang
terus-menerus di dalam diri manusia. Materi ini menjelaskan mengenai kepemimpinan dan hal-
hal yang perlu dikembangkan dalam diri seorang pemimpin.

 
Keterampilan Memimpin

2.2. Manajemen Konflik dan  Pemecahan Masalah

Pokok bahasan: akal sebuah persoalan dan cara menyelesaikannya.

Waktu: 120 menit

Metode: Penjelasan – Diskusi kelompok/ permainan – Presentase, games

Uraian:

Masalah merupakan hal yang alamiah dalam kehidupan ini semakin banyak masalah membuat
kita semakin dewasa untuk bertpikir dan bertindak. Namun hal ini tersa sulit jika kita tidak
memiliki kemampuan dalam menyelesaikan sebuah persoalan dan tidak tau apa sumber
persoalan itu. Pada materi ini akan di bahas tentang seni memanajemen konflik.

Konflik Dalam Organisasi

2.3. Teknik Pengambilan Keputusan dan Analisa swot

Pokok bahasan:

Waktu: 120 menit

Metode: Penjelasan – Diskusi kelompok/ permainan – Presentase, games


Uraian:

Pengambilan keputusan adalah sebuah proses menentukan sebuah pilihan dari berbagai
alternative pilihan yang tersedia. Seseorang terkadang dihadapkan pada suatu keadaan dimana ia
harus menentukan pilihan (keputusan) dari berbagai alternatif yang ada. Proses ini terkadang
amatlah rumit karena berdampak pada dirinya dan lingkungan sekitarnya.

Analisis SWOT adalah metode perencanaan strategis yang digunakan untuk mengevaluasi
kekuatan (strengths), kelemahan (weaknesses), peluang (opportunities), dan ancaman (threats)
dalam suatu proyek atau suatu spekulasi bisnis. Keempat faktor itulah yang membentuk akronim
SWOT (strengths, weaknesses, opportunities, dan threats). Pada materi ini kita akan
mempelajari tentang bagaimana mengambil suabuah keputusan dengan menggunakan berbagai
macam cara analisa.

2.4. Psikologi Komunikasi

Pokok bahasan: cara berkomunikasi dan memahami psikologi lawan bicara kita

Waktu: 120 menit

Metode: Penjelasan – Diskusi kelompok/ permainan – Presentase

Uraian:
Setelah mengalami transformasi diri, seorang pemimpin perlu berbagi dengan orang lain agar
orang tersebut juga mengalami transformasi dan bertumbuh. Untuk tindakan ini deperlukan
banyak kompetensi tambahan dalam diri pemimpin salah satunya adalah ilmu psikologi
Komunikasi karena komunikasi sangat esensial untuk pertumbuhan kepribadian manusia.
Kurangnya komunikasi akan menghambat perkembangan kepribadian. Komunikasi amat erat
kaitannya dengan perilaku dan pengalaman kesadaran manusia. Pada materi ini akan di bahas
tentang bagaimana pola komunikasi yang baik dengan orang lain.

Hari  ke Tiga ( ke III ) : Komunikasi yang efektif

3.1. Komunikasi inter personal yang efektif

Pokok bahasan: Proses komunikasi dan kendala-kendalanya

Waktu: 120 menit

Metode: Penjelasan – Diskusi kelompok/ permainan – Presentase

Uraian:
Dalam proses perubahan, pemimpin akan selalu berkomunikasi. Bagaimana berkomunikasi yang
baik dan kendala-kendala apa saja dalam berkomunikasi akan dibahas dalam materi ini.
Proses Komunikasi

3.2. Mendengar dengan aktif

Pokok bahasan: Berproses menjadi pendengar yang baik

Waktu: 120 menit

Metode: Penjelasan – Diskusi kelompok/ permainan – Presentase, games

Uraian:
Kunci keberhasilan seseorang dalam berkomunikasi secara timbal-balik adalah mem-punyai
kemampuan mendengarkan dengan baik, bukannya kemampuan berbicara. Kemampuan
mendengar dengan baik dari orang lain, baik itu secara verbal maupun secara non-verbal
merupakan materi yang dibicarakan dalam jam ini.

3.3. Seni Mempengaruhi Orang Lain

Pokok bahasan:

Waktu: 120 menit

Metode: Penjelasan – Diskusi kelompok/ permainan – Presentase

Uraian:
Materi ini membahas apa saja yang sebaiknya dilakukan dalam membangun hubungan agar bisa
awet dan bertumbuh.

Hari IV: Menjadi Negosiator yang baik

5.1.      Golden rule’ dalam negosiasi


Pokok bahasan: Pengertian negosiasi dan golden rule dalam negosiasi

Waktu: 120 menit

Metode: Penjelasan – Diskusi kelompok/ permainan – Pleno

Uraian:
Negosiasi akan sangat diperlukan pemimpin yang berperan sebagai inisiator suatu perubahan.
Selama berhubungan dengan pihak lain, siapapun membutuhkan kemampuan bernegosiasi
dengan baik. Materi ini menjelaskan tentang apa dan bagaimana bernegosiasi dengan baik di
dalam kehidupan sehari-hari.

5.2.             Komunikasi Publik 

Pokok bahasan: Seni berkomunikasi dengan banyak orang dan Sarana apa yang di gunakan.

Waktu: 120 menit

Metode: Penjelasan – Diskusi kelompok/ games, presentase

Uraian:
Komunikasi publik merupakan suatu komunikasi yang dilakukan di depan banyak orang. Dalam
komunikasi publik pesan yang disampaikan dapat berupa suatu informasi, ajakan, gagasan.
Sarananya, bisa media massa, bisa pula melalui orasi pada rapat umum atau aksi demonstrasi,
blog, situs jejaring sosial, kolom komentar di website/blog, e-mail, milis, SMS, surat, surat
pembaca, reklame, spanduk, atau apa pun yang bisa menjangkau publik.  Komunikasi Publik
memerlukan keterampilan komunikasi lisan dan tulisan agar pesan dapat disampaikan secara
efektif dan efisien. Pada materi ini di pelajari semua hal yang berhubungan dengan komunikasi
public.

Komunikasi Publik Pemimpin

5.3. Follow-up pelatihan dan feed-back


Pokok bahasan: Rencana kerja peserta pelatihan dan evaluasi pelatihan Kepemimpinan

Waktu: 120 menit

Metode: Penjelasan – Kegiatan individu – Presentase

Uraian:
Berdasarkan hasil dari mengikuti pelatihan selama 4 hari peserta pelatihan kepemimpinan diberi
waktu untuk membuat rencana kerja. Selain itu, pihak pelaksana pelatihan kepemimpinan juga
membutuhkan feed back dari peserta pelatihan untuk memperbaiki pelatihan-pelatihan
berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai