TERM OF REFERENCE

LATIHAN KEPEMIMPINAN TINGKAT DASAR

BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI
UHAMKA
PERIODE 2021-2022
“Membentuk Pemimpin yang Berintelektual dengan Jiwa Kepedulian serta
Mengedepankan Asas Kekeluargaan”

Pembicara : Abdul Majid Utama, S.Psi

Moderator : Peserta
Materi : Kepemimpinan dalam Islam
Hari, tanggal : Kamis, 10 Februari 2022
Waktu : 10.16 s.d. 12.05 WIB
Tempat : Via daring
Media/fasilitas : Zoom meeting
Deskripsi Kegiatan : Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) adalah
proses pengkaderan tingkat pertama yang dilakukan pada
Latihan Kepemimpinan di KM UHAMKA dan bertujuan
untuk membantu mahasiswa dalam memahami konsep serta
prinsip-prinsip baik dalam berorganisasi maupun
kepemimpinan. Adapun bentuk kegiatan LKTD yaitu materi,
Focus Group Discussion (FGD), simulasi, dan praktik.
Sasaran peserta : Seluruh peserta LKTD Fakultas Psikologi UHAMKA
Deskripsi tema materi : Pemimpin adalah seorang yang ditunjuk, dipilih,
diangkat dan diberi tugas serta tanggung jawab untuk
merencanakan, mengkoordinasikan, memotivasi, serta
mengevaluasi seluruh potensi agar aktif melakukan
aktivitas-aktivitas dalam rangka mencapai sasaran tujuan
organisasi. Kepemimpinan dalam Islam merupakan
keseimbangan antara kepemimpinan dengan konsep
duniawi maupun konsep ukhrawi, menggapai tujuan hakiki
lebih dari sekedar tujuan organisasi yang bersifat sementara,
menuntut komitmen tinggi kepada prinsip-prinsip Islam dan
menempatkan tugas kepemimpinan tidak sekedar tugas
 kemanusiaan yang dipertanggungjawabkan hanya kepada
anggota, tetapi juga di hadapan Allah Swt. Dalam
mengemban amanah, seorang pemimpin harus mempunyai
prinsip yang menjadi sebuah pendirian untuk menjalankan
tugasnya sebagai seorang pemimpin. Seperti, memiliki
tanggung jawab, bertauhid, musyawarah dan adil. Bukan
hanya itu, seorang pemimpin juga harus paham mengenai
permasalahan yang akan dihadapinya saat menjalankan
sebuah kepemimpinan dan seorang pemimpin pun harus
mengetahui mengenai cara dan strategi apa yang akan
digunakan dalam menyelesaikan permasalahan tersebut.
Contoh strategi yang bisa diambil yaitu pada khalifah Umar
bin Abdul Aziz bagaimana dia harus menyelesaikan
permasalahan huru-hara yang terjadi di masa awal
kepemimpinannya antara umat Islam dan Non muslim yaitu
dengan pendekatan emosional yang dilakukan agar huru-
hara tersebut bisa terselesaikan secara baik-baik. Dalam
menjalankan kepemimpinannya, seorang pemimpin harus
dapat mengambil sebuah keputusan dengan bijak demi
kemaslahatan sebuah organisasi atau kelompok yang dia
pimpin, khususnya organisasi di KM Psikologi UHAMKA.
Poin materi :
1. Pemateri menjelaskan terkait pengertian pemimpin dan kepemimpinan
menurut sudut pandang Islam.
2. Pemateri menjelaskan prinsip-prinsip kepemimpinan dalam Islam.
3. Pemateri menjelaskan problematika kepemimpinan dalam Islam di era saat
ini.
4. Pemateri menjelaskan strategi penyelesaian masalah dengan cara
kepemimpinan Umar bin Abdul Aziz yang masih relevan di era saat ini.
5. Pemateri menjelaskan cara pengambilan keputusan yang harus dilakukan
seorang pemimpin ketika berorganisasi khususnya di KM Psikologi
UHAMKA.

Metode penyampaian :
1. Ceramah
 Penyajian pokok bahasan secara lisan untuk memberikan informasi
yang sifatnya satu arah sesuai materi yang telah ditentukan serta dipersiapkan
oleh pemateri.
2. Tanya Jawab
Pertukaran pengetahuan berupa gagasan atau pendapat mengenai
topik tertentu secara bebas yang sifatnya dua arah, peserta bertanya kepada
narasumber dan narasumber menjawab pertanyaan peserta.
3. Studi Kasus
Diskusi tentang kasus nyata yang pernah terjadi untuk dianalisa dan
dicari solusi alternatifnya, seperti kasus yang belum ditemukan solusinya
atau solusi yang pernah diambil belum memuaskan.

Tujuan materi :
1. Peserta dapat memahami penjelasan terkait pengertian pemimpin dan
kepemimpinan menurut sudut pandang Islam.
2. Peserta dapat memahami prinsip-prinsip apa saja yang ada di kepemimpinan
dalam Islam.
3. Peserta dapat memahami Problematika apa saja yang terjadi di
kepemimpinan dalam Islam pada era saat ini.
4. Peserta dapat memahami penjelasan terkait strategi penyelesaian masalah
dengan cara kepemimpinan Umar bin Abdul Aziz yang masih relavan di era
saat ini.
5. Peserta dapat memahami penjelasan terkait cara apa saja yang harus
dilakukan ketika seorang pemimpin megambil keputusan ketika
berorganisasi khususnya di KM Psikologi UHAMKA.

Catatan :
1. Pemateri memasuki room zoom 25 menit sebelum dimulai.
2. Pemateri memberikan PPT H-5 sebelum acara dimulai.
 TERM OF REFERENCE
LATIHAN KEPEMIMPINAN TINGKAT DASAR
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI
UHAMKA PERIODE 2021-2022
“Membentuk Pemimpin yang Berintelektual dengan Jiwa Kepedulian serta
Mengedepankan Asas Kekeluargaan”

Pembicara : Mahesti Pertiwi, M.Psi., Psikolog

Moderator : Peserta
Materi : Manajemen Emosi
Hari, tanggal : Kamis, 10 Februari 2022
Waktu : 13.51 s.d. 15.40 WIB
Tempat : Via daring
Media/fasilitas : Zoom meeting
Deskripsi kegiatan : Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) adalah
proses pengkaderan tingkat pertama yang dilakukan pada
Latihan Kepemimpinan di KM UHAMKA dan bertujuan
untuk membantu mahasiswa dalam memahami konsep serta
prinsip-prinsip baik dalam berorganisasi maupun
kepemimpinan. Adapun bentuk kegiatan LKTD yaitu materi,
Focus Group Discussion (FGD), simulasi, dan praktik.
Sasaran peserta : Seluruh peserta LKTD Fakultas Psikologi UHAMKA
Deskripsi tema materi : Manajemen emosi adalah kemampuan seseorang untuk
melakukan pikiran, perasaan, nafsu amarah dengan cara
yang tepat dan positif yang bisa diterima oleh lingkungan
sehingga dapat mencegah hal yang buruk dan merugikan diri
sendiri ataupun merugikan orang lain. Manajemen emosi
dapat membantu seseorang dalam self control terhadap
respon internal dan eksternal. Ada berbagai jenis emosi
seperti, bahagia, takut, sedih, dan cemas. Dibalik berbagai
jenis emosi itu, terdapat beberapa faktor yang memengaruhi
emosi seperti faktor fisik dan psikis. Salah satu cara dalam
mengelola emosi ialah membuat diri menjadi tenang dengan
menulis kalimat positif. Bukan hanya itu memanajemen
emosi yang baik dapat dilakukan dengan cara menyadari
 dampak yang ditimbulkan, membuat diri menjadi tenang,
serta selalu berpikir positif.

Poin materi :
1. Pemateri menjelaskan pengertian dari manajemen emosi .
2. Pemateri menjelaskan tujuan dan manfaat dari manajemen emosi.
3. Pemateri menjelaskan mengenai jenis-jenis emosi dan faktor yang
mempengaruhinya.
4. Pemateri menjelaskan cara menerapkan manajemen emosi yang baik dan
benar dalam berorganisasi.

Metode penyampaian :
1. Ceramah
Penyajian pokok bahasan secara lisan untuk memberikan informasi yang
sifatnya satu arah sesuai materi yang telah ditentukan serta dipersiapkan
oleh pemateri.
2. Tanya Jawab
Pertukaran pengetahuan berupa gagasan atau pendapat mengenai topik
tertentu secara bebas yang sifatnya dua arah, peserta bertanya kepada
narasumber dan narasumber menjawab pertanyaan peserta.

Tujuan materi :
1. Peserta dapat mengetahui mengenai pengertian dari manajemen emosi
menurut para ahli.
2. Peserta dapat mengetahui tujuan dan manfaat dari manajemen emosi.
3. Peserta dapat mengetahui mengenai jenis-jenis emosi dan faktor yang
mempengaruhinya.
4. Peserta dapat mengetahui cara menerapkan manajemen emosi yang baik dan
benar dalam berorganisasi.

Catatan :
1. Pemateri memasuki room zoom 25 menit sebelum dimulai.
2. Pemateri memberikan PPT H-5 sebelum acara dimulai.
 TERM OF REFERENCE
LATIHAN KEPEMIMPINAN TINGKAT DASAR
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI
UHAMKA
PERIODE 2021-2022
“Membentuk Pemimpin yang Berintelektual dengan Jiwa Kepedulian serta
Mengedepankan Asas Kekeluargaan”

Pembicara : 1. Devi Komala Dewi, S.Psi

2. Dian Ayu Lestari
Moderator : Peserta
Hari, tanggal : Kamis, 10 Februari 2022
Materi : Manajemen waktu
Waktu : 17.01 s.d. 18.50 WIB
Tempat : Via daring
Media/fasilitas : Zoom meeting
Deskripsi kegiatan : Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) adalah
proses pengkaderan tingkat pertama yang dilakukan pada
Latihan Kepemimpinan di KM UHAMKA dan bertujuan
untuk membantu mahasiswa dalam memahami konsep serta
prinsip-prinsip baik dalam berorganisasi maupun
kepemimpinan. Adapun bentuk kegiatan LKTD yaitu materi,
Focus Group Discussion (FGD), simulasi, dan praktik.
Sasaran peserta : Seluruh peserta LKTD Fakultas Psikologi UHAMKA
Deskripsi tema materi : Manajemen waktu merupakan kemampuan yang
dimiliki individu untuk melakukan perencanaan,
pengorganisasian, penggerakan dan pengendalian
produktivitas waktu dengan memprioritaskan,
menjadwalkan, dan melaksanakan sebuah kegiatan.
Manajemen waktu dapat membantu menyelesaikan sebuah
kegiatan atau pekerjaan secara efektif dan efisien, serta
dapat membantu individu atau kelompok membuat skala
prioritas untuk kegiatan yang akan mereka laksanakan
 terlebih dahulu sesuai dengan urgensinya. Sehingga segala
tujuan atau target dari kegiatan bisa tercapai dengan baik
dan maksimal. Bukan hanya itu, manajemen waktu juga
bertujuan agar mereka dapat memanfaatkan waktu dengan
sebaik mungkin. Salah satu cara agar bisa memanfaatkan
waktu dengan baik yaitu dapat dimulai dari menentukan
skala prioritas. Dalam menentukan skala proritas dapat
dilihat melalui seberapa penting kegiatan tersebut untuk
dilaksanakan terlebih dahulu agar dapat memposisikan
apakah kegiatan tersebut dapat didahulukan atau kegiatan
tersebut dapat ditunda setelah kegiatan yang lebih urgensi.
Dengan begitu, mereka dapat menentukan skala prioritas
dalam berorganisasi untuk mengembangkan potensi diri.
Poin materi :
1. Pemateri menjelaskan mengenai pengertian dari manajemen waktu.
2. Pemateri menjelaskan manfaat dan tujuan manajemen waktu baik untuk diri
sendiri ataupun dalam berorganisasi.
3. Pemateri menjelaskan terkait bagaimana cara menentukan skala prioritas
dalam diri dan berorganisasi.
4. Pemateri menjelaskan cara mengimplementasikan skala prioritas dalam
berorganisasi untuk mengembangkan potensi diri.

Metode penyampaian :
1. Ceramah
Penyajian pokok bahasan secara lisan untuk memberikan
informasi yang sifatnya satu arah sesuai materi yang telah ditentukan serta
dipersiapkan oleh pemateri.
2. Tanya Jawab
Pertukaran pengetahuan berupa gagasan atau pendapat mengenai
topik tertentu secara bebas yang sifatnya dua arah, peserta bertanya kepada
narasumber dan narasumber menjawab pertanyaan peserta.
3. Studi Kasus
Diskusi tentang kasus nyata yang pernah terjadi untuk dianalisa dan
dicari solusi alternatifnya, seperti kasus yang belum ditemukan solusinya
atau solusi yang pernah diambil belum memuaskan.
Tujuan materi :
1. Peserta dapat memahami pengertian dari manajemen waktu.
2. Peserta dapat memahami manfaat dan tujuan dari manajemen waktu baik
untuk diri sendiri maupun dalam berorganisasi.
3. Peserta dapat memahami terkait bagaimana cara menentukan skala prioritas
dalam diri dan berorganisasi.
4. Peserta dapat memahami cara pengimplementasian skala prioritas dalam
berorganisasi untuk mengembangkan potensi diri.

Catatan :
1. Pemateri memasuki room zoom 25 menit sebelum dimulai.
2. Pemateri memberikan PPT H-5 sebelum acara dimulai.
 TERM OF REFERENCE
LATIHAN KEPEMIMPINAN TINGKAT DASAR
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI
UHAMKA
PERIODE 2021-2022
“Membentuk Pemimpin yang Berintelektual dengan Jiwa Kepedulian Serta
Mengedepankan Asas Kekeluargaan”

Pembicara : 1. Fathur Rayhan, S.Psi

2. Alviansah NurFajar
Moderator : Peserta
Materi : Retorika Dasar
Hari, tanggal : Sabtu, 12 Februari 2022
Waktu : 09.21 s.d. 11.45 WIB
Tempat : Via daring
Media/fasilitas : Zoom meeting
Deskripsi kegiatan : Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) adalah
proses pengkaderan tingkat pertama yang dilakukan pada
Latihan Kepemimpinan di KM UHAMKA dan bertujuan
untuk membantu mahasiswa dalam memahami konsep serta
prinsip-prinsip baik dalam berorganisasi maupun
kepemimpinan. Adapun bentuk kegiatan LKTD yaitu materi,
Focus Group Discussion (FGD), simulasi, dan praktik.
Sasaran peserta : Seluruh peserta LKTD Fakultas Psikologi UHAMKA.
Deskripsi tema materi : Retorika berasal dari bahasa inggris, yaitu rethoric yang
artinya ilmu berbicara, dalam perkembangannya berarti
seni berbicara di hadapan umum atau ucapan untuk
menciptakan kesan yang diinginkan. Walaupun beragam
pendapat tentang retorika, namun dengan jelas dapat
diketahui bahwa tujuan utama retorika adalah tercapainya
tujuan pembicaraan atau terjadinya komunikasi yang efektif.
Ada beberapa jenis dalam retorika, yakni retorika forensik,
retorika demonstratif, dan retorika deliberatif. Di dalam
sebuah retorika ada syarat syarat yang ada di dalamnya,
seperti Ethos (karakter yang dimiliki oleh seorang
 pembicara), Pathos (hubungan emosional yang terjadi), dan
Logos (Fakta yang disampaikan secara logis). Terdapat
prinsip yang ada di dalam retorika, yaitu retorika verbal dan
retorika non-verbal. Hal yang harus diperhatikan dalam
beretorika adalah tidak adanya unsur sara dan diskriminasi.
Mempelajari retorika sangatlah penting, yaitu individu dapat
mempertahankan argumentasi yang dimiliki dengan
menguasai ilmu berbicara atau seni berbicara. Selain itu,
beretorika dapat meningkatkan kemampuan individu untuk
berbicara tanpa persiapan (improvisasi). Ada banyak cara
untuk melatih bagaimana beretorika, yakni dengan latihan
berbicara menggunakan irama dan tanpa teks, latihan variasi
ekspresi dan gerakan tangan, serta latihan menatap mata dan
membaca suasana audiens.

Poin materi :
1. Pemateri menjelaskan pengertian, tujuan serta jenis-jenis mengenai retorika.
2. Pemateri menjelaskan syarat dan prinsip dalam beretorika.
3. Pemateri menjelaskan hal-hal yang harus diperhatikan dalam beretorika.
4. Pemateri menjelaskan mengenai pentingnya kemampuan beretorika.
5. Pemateri menjelaskan mengenai bagaimana cara melatih beretorika.

Metode penyampaian :
1. Ceramah
Penyajian pokok bahasan secara lisan untuk memberikan informasi
yang sifatnya satu arah sesuai materi yang telah ditentukan serta dipersiapkan
oleh pemateri.
2. Tanya Jawab
Pertukaran pengetahuan berupa gagasan atau pendapat mengenai
topik tertentu secara bebas yang sifatnya dua arah, peserta bertanya kepada
narasumber dan narasumber menjawab pertanyaan peserta.
3. Simulasi
Teknik untuk mendiskusikan suatu kegiatan yang melibatkan
beberapa peserta untuk mencapai suatu tujuan tertentu sesuai dengan materi
yang ada. Hal ini terlihat seperti peristiwa atau kejadian yang diperagakan,
 seolah sungguh terjadi.

Tujuan materi :
1. Peserta dapat memahami pengertian, tujuan serta jenis-jenis mengenai
retorika.
2. Peserta memahami syarat dan prinsip dalam beretorika.
3. Peserta memahami hal-hal yang diperhatikan dalam beretorika.
4. Peserta memahami pentingnya kemampuan beretorika.
5. Peserta memahami mengenai bagaimana cara melatih beretorika.

Catatan :
1. Pemateri memasuki room zoom 25 menit sebelum dimulai.
2. Pemateri memberikan PPT H-5 sebelum acara dimulai.
 TERM OF REFERENCE
LATIHAN KEPEMIMPINAN TINGKAT DASAR
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UHAMKA
PERIODE 2021-2022
“Membentuk Pemimpin yang Berintelektual dengan Jiwa Kepedulian serta
Mengedepankan Asas Kekeluargaan”

Pembicara : TB. A. Zulfikar Maulana

Moderator : Peserta
Materi : Manajemen Organisasi
Hari, tanggal : Jum’at, 11 Februari 2022
Waktu : 09.21 s.d. 11.10 WIB
Tempat : Via daring
Media/fasilitas : Zoom meeting
Deskripsi kegiatan : Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) adalah
proses pengkaderan tingkat pertama yang dilakukan pada
Latihan Kepemimpinan di KM UHAMKA dan bertujuan
untuk membantu mahasiswa dalam memahami konsep serta
prinsip-prinsip baik dalam berorganisasi maupun
kepemimpinan. Adapun bentuk kegiatan LKTD yaitu materi,
Focus Group Discussion (FGD), simulasi, dan praktik.
Sasaran peserta : Seluruh peserta LKTD Fakultas Psikologi UHAMKA
Deskripsi tema materi : Manajemen organisasi adalah proses perencanaan,
pengorganisasian, pelaksanaan, pengawasan dan
penggunaan sumber daya organisasi, yang mana setiap
orangnya memiliki tugas, peran, dan fungsi penting untuk
mencapai tujuan organisasi. Berorganisasi memiliki hakikat,
yaitu merupakan pondasi dasar dan asas dalam pengelolaan
organisasi untuk mencapai tujuan demi terciptanya sistem
manajerial yang baik. Dalam berorganisasi, sekumpulan
orang di dalamnya tidak hanya mencapai tujuan saja. Tetapi
juga harus memahami elemen yang ada di dalamnya, seperti
sistem, kelengkapan, penentuan kinerja, visi misi, serta
tugas pokok dan fungsi. Untuk mencapai suatu tujuan atau
visi dan misi dalam berorganisasi, terkadang timbul konflik
 atau permasalahan yang muncul dalam prosesnya. Dengan
begitu, tentu terdapat juga cara penyelesaian dan
pencegahannya, dan itu akan bergantung dengan bagaimana
cara memanajemennya. Oleh karena itu, perlu untuk
mengetahui cara memanajemen organisasi yang baik dan
benar, terutama di KM Psikologi UHAMKA.

Poin materi :
1. Pemateri menjelaskan mengenai pengertian dari manajemen organisasi dan
hakikat berorganisasi.
2. Pemateri menjelaskan mengenai seluruh elemen yang ada di dalam
organisasi.
3. Pemateri menjelaskan mengenai jenis-jenis konflik beserta cara
mengatasinya
4. Pemateri menjelaskan mengenai cara mencegah terjadinya konflik dalam
berorganisasi sesuai dengan pengalaman dari pemateri.
5. Pemateri menjelaskan cara memanajemen organisasi yang baik dan benar,
serta cara mengimplementasikannya di KM Psikologi UHAMKA menurut
sudut pandang pemateri.

Metode penyampaian :
1. Ceramah
Penyajian pokok bahasan secara lisan untuk memberikan informasi
yang sifatnya satu arah sesuai materi yang telah ditentukan serta dipersiapkan
oleh pemateri.
2. Tanya Jawab
Pertukaran pengetahuan berupa gagasan atau pendapat mengenai topik
tertentu secara bebas yang sifatnya dua arah, peserta bertanya kepada
narasumber dan narasumber menjawab pertanyaan peserta.

Tujuan materi :
1. Peserta dapat memahami mengenai pengertian manajemen organisasi dan
hakikat berorganisasi.
2. Peserta dapat memahami mengenai seluruh elemen yang ada di dalam
organisasi.
 3. Peserta memahami mengenai jenis-jenis konflik serta cara mengatasinya.
4. Peserta memahami cara mencegah terjadinya konflik dalam berorganisasi
sesuai dengan pengalaman dari pemateri.
5. Peserta memahami mengenai cara memanajamen organisasi yang baik dan
benar, serta cara mengimplementasikannya di KM Psikologi UHAMKA
menurut sudut pandang pemateri.

Catatan :
1. Pemateri memasuki room zoom 25 menit sebelum dimulai.
2. Pemateri memberikan PPT H-5 sebelum acara dimulai.
 TERM OF REFERENCE
LATIHAN KEPEMIMPINAN TINGKAT DASAR
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI
UHAMKA
PERIODE 2021-2022
“Membentuk Pemimpin yang Berintelektual dengan Jiwa Kepedulian serta
Mengedepankan Asas Kekeluargaan”

Pembicara :1. Hanienah Aqliashshufa, S.Psi

2. Salsah Aulia
Moderator :1. Ossiana Eka Septiani
2. Peserta
Materi : Manajemen Aspirasi
Hari, tanggal : Minggu, 6 Februari 2022 & Sabtu, 12 Februari 2022
Waktu : 14.56 s.d. 16.00 WIB & 13.31 s.d. 15.30 WIB
Tempat : Via daring
Media/fasilitas : Zoom meeting
Deskripsi kegiatan : Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) adalah
proses pengkaderan tingkat pertama yang dilakukan pada
Latihan Kepemimpinan di KM UHAMKA dan bertujuan
untuk membantu mahasiswa dalam memahami konsep serta
prinsip-prinsip baik dalam berorganisasi maupun
kepemimpinan. Adapun bentuk kegiatan LKTD yaitu materi,
Focus Group Discussion (FGD), simulasi, dan praktik.
Sasaran peserta : Seluruh peserta LKTD Fakultas Psikologi UHAMKA
Deskripsi tema materi : Manajemen aspirasi mengatur atau memproses sebuah
aspirasi agar tujuan yang diharapkan dapat berhasil dan
lancar. Manajemen aspirasi dapat mempermudah
tersampaikannya aspirasi kepada pihak yang dituju.
Manajemen aspirasi memiliki manfaat agar aspirasi yang
akan disampaikan terstruktur dan ditanggapi dengan baik.
Dalam mengumpulkan sebuah aspirasi yang akan
disampaikan, sebaiknya disertai dengan bukti yang jelas dan
objektif. Penyampaian aspirasi dimulai dengan mencari dan
mengumpulkan data yang jelas. Kemudian, data tersebut
 diolah dan disampaikan kepada pihak yang dituju. Dengan
demikian, mereka dapat memanajemen aspirasi dengan baik
dan benar dalam berorganisasi.

Poin materi :
1. Pemateri menjelaskan mengenai pengertian manajemen aspirasi
2. Pemateri menjelaskan manfaat dan tujuan dari manajemen aspirasi.
3. Pemateri menjelaskan mengenai mekanisme yang baik dan benar dalam
menyampaikan aspirasi.
4. Pemateri menjelaskan cara mengimplementasikan manajemen aspirasi yang
baik dan benar dalam berorganisasi.

Metode penyampaian :
1. Ceramah
Penyajian pokok bahasan secara lisan untuk memberikan informasi
yang sifatnya satu arah sesuai materi yang telah ditentukan serta dipersiapkan
oleh pemateri
2. Tanya Jawab
Pertukaran pengetahuan berupa gagasan atau pendapat mengenai
topik tertentu secara bebas yang sifatnya dua arah, peserta bertanya kepada
narasumber dan narasumber menjawab pertanyaan peserta
4. Simulasi
Teknik untuk mendiskusikan suatu kegiatan yang melibatkan beberapa
peserta untuk mencapai suatu tujuan tertentu sesuai dengan materi yang ada. Hal ini
terlihat seperti peristiwa atau kejadian yang diperagakan.

Tujuan materi :
1. Peserta dapat memahami mengenai pengertian dan konsep manajemen
aspirasi.
2. Peserta dapat memahami manfaat dan tujuan dari manajemen aspirasi.
3. Peserta dapat memahami mengenai mekanisme yang baik dan benar dalam
menyampaikan aspirasi.
4. Peserta dapat memahami cara mengimplementasikan manajemen aspirasi
yang baik dan benar dalam berorganisasi.
Catatan :
1. Pemateri memasuki room zoom 25 menit sebelum dimulai.
2. Pemateri memberikan PPT H-5 sebelum acara dimulai.
 TERM OF REFERENCE
LATIHAN KEPEMIMPINAN TINGKAT DASAR
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI
UHAMKA PERIODE 2021-2022
“Membentuk Pemimpin yang Berintelektual dengan Jiwa Kepedulian serta
Mengedepankan Asas Kekeluargaan”

Pembicara : 1. Andhika Illyas A. A., S.Psi

2. Indra Maheswara
Moderator : Peserta
Materi : Teknik Persidangan
Hari, tanggal : Jumat, 11 Februari 2022
Waktu : 14.11 s.d. 16.30 WIB
Tempat : Via daring
Media/fasilitas : Zoom meeting
Deskripsi kegiatan : Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) adalah
proses pengkaderan tingkat pertama yang dilakukan pada
Latihan Kepemimpinan di KM UHAMKA dan bertujuan
untuk membantu mahasiswa dalam memahami konsep serta
prinsip-prinsip baik dalam berorganisasi maupun
kepemimpinan. Adapun bentuk kegiatan LKTD yaitu materi,
Focus Group Discussion (FGD), simulasi, dan praktik.
Sasaran peserta : Seluruh peserta LKTD Fakultas Psikologi UHAMKA
Deskripsi tema materi : Sidang merupakan forum formal suatu organisasi guna
membahas masalah tertentu dalam upaya menghasilkan
keputusan yang akan menjadi sebuah ketetapan dan aturan-
aturan yang jelas. Dalam persidangan terdapat unsur unsur
yang ada di dalamnya, yaitu presidium sidang, peserta
sidang, hak peserta penuh, dan hak peserta peninjau. Selain
itu ada istilah-istilah yang terdapat di dalamnya, yakni
banding, kasasi, peninjauan ulang, mediasi dan voting. Lalu
ada juga beberapa jenis mengenai persidangan, yaitu sidang
istimewa, kongres mahasiswa, sidang umum, sidang pleno,
dan musyawarah besar. Metode dari persidangan itu sendiri
adalah menyelesaikan suatu masalah dalam suatu forum
 berdasarkan agenda yang telah dijadwalkan. Dalam
persidangan ada tata cara yang dijalankan dimulai saat
hakim memukul palu sidang sebanyak 3x untuk membuka
sidang sampai hakim menutup persidangan itu kembali.
Dalam pengambilan keputusan dalam sidang biasanya
dilakukan dengan cara musyawarah terhadap musyawirin,
lalu ketika sudah mendapatkan mengenai keputusan yang
akan diputuskan barulah hakim menetapkan keputusan
tersebut. Dalam persidangan ada etika yang harus dijaga agar
pelaksanaan sidang tetap kondusif. Contohnya, musyawirin
di izinkan untuk berbicara ketika sudah mendapatkan izin
dari pimpinan sidang, berbicara seperlunya, dan tidak
bertele-tele. Seorang pimpinan sidang harus tegas dalam
kondisi apapun, baik dalam keadaan sedang baik-baik saja
atau bahkan sedang ricuh sekalipun.

Poin materi :
1. Pemateri menjelaskan mengenai pengertian, unsur-unsur, dan istilah yang
ada dalam persidangan di KM UHAMKA.
2. Pemateri menjelaskan mengenai jenis-jenis persidangan yang berada di KM
UHAMKA.
3. Pemateri menjelaskan metode persidangan dan tata caranya, serta teknik
pengambilan keputusan di KM UHAMKA.
4. Pemateri menjelaskan etika yang baik dan benar dalam sebuah persidangan.
5. Pemateri menjelaskan cara memimpin dan menjalankan persidangan yang
baik dan benar di KM UHAMKA.

Metode penyampaian :
1. Ceramah
Penyajian pokok bahasan secara lisan untuk memberikan informasi
yang sifatnya satu arah sesuai materi yang telah ditentukan serta
dipersiapkan oleh pemateri.
2. Tanya Jawab
Pertukaran pengetahuan berupa gagasan atau pendapat mengenai
topik tertentu secara bebas yang sifatnya dua arah, peserta bertanya kepada
narasumber dan narasumber menjawab pertanyaan peserta
 5. Simulasi
Teknik untuk mendiskusikan suatu kegiatan yang melibatkan beberapa
peserta untuk mencapai suatu tujuan tertentu sesuai dengan materi yang ada. Hal ini
terlihat seperti peristiwa atau kejadian yang diperagakan.

Tujuan materi :
1. Peserta dapat memahami mengenai pengertian, unsur-unsur, dan istilah yang
ada dalam persidangan KM UHAMKA.
2. Peserta dapat memahami mengenai jenis-jenis persidangan yang berada di
KM UHAMKA.
3. Peserta dapat memahami mengenai metode persidangan dan tata caranya,
serta teknik pengambilan keputusan di KM UHAMKA.
4. Peserta dapat memahami mengenai etika yang baik dan benar dalam sebuah
persidangan.
5. Peserta dapat memahami mengenai cara memimipin dan menjalankan
persidangan yang baik dan benar di KM UHAMKA.

Catatan :
1. Pemateri memasuki room zoom 25 menit sebelum dimulai.
2. Pemateri memberikan PPT H-5 sebelum acara dimulai.
 TERM OF REFERENCE
LATIHAN KEPEMIMPINAN TINGKAT DASAR
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UHAMKA
PERIODE 2021-2022
“Membentuk Pemimpin yang Berintelektual dengan Jiwa Kepedulian serta
Mengedepankan Asas Kekeluargaan”

Pembicara : Muhammad Aldi Nugraha

Moderator : Peserta
Materi : Konstitusi KM UHAMKA
Hari, tanggal : Sabtu, 12 Februari 2022
Waktu : 17.01 s.d. 18.50 WIB
Tempat : Via daring
Media/fasilitas : Zoom meeting
Deskripsi kegiatan : Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) adalah
proses pengkaderan tingkat pertama yang dilakukan pada
Latihan Kepemimpinan di KM UHAMKA dan bertujuan
untuk membantu mahasiswa dalam memahami konsep serta
prinsip-prinsip baik dalam berorganisasi maupun
kepemimpinan. Adapun bentuk kegiatan LKTD yaitu materi,
Focus Group Discussion (FGD), simulasi, dan praktik.
Sasaran peserta : Seluruh peserta LKTD Fakultas Psikologi UHAMKA
Deskripsi tema materi : Konstitusi merupakan seperangkat aturan yang
mengatur dan membentuk organ-organ pemerintah termasuk
wewenang yang dimiliki, serta dasar-dasar negara.
Konstitusi tersebut juga berlaku di konstitusi KM
UHAMKA dengan membentuk struktur organisasi beserta
wewenang yang dimilikinya. Konstitusi berfungsi dalam
mempertahankan stabilitas, keberlangsungan struktur
organisasi, hukum dan prinsip dasar yang menjadi pedoman
serta diformulasikan dalam bentuk tertulis. Dalam sebuah
negara demokrasi terdapat pembagian kekuasaan menjadi 3
bagian disebut dengan trias politika, yaitu Legislatif
(pembuat undang- undang), Eksekutif (pelaksana undang-
undang), dan Yudikatif (pengawas pelaksana undang-
 undang). Trias politika itu juga diterapkan di KM
UHAMKA. Selain pembagian kekuasaan, terdapat pula
produk hukum yang mengatur mengenai wewenang,
pelaksanaan tugas, dan kewajiban yang ada di KM
UHAMKA seperti AD/ART, Pedoman UU Pengkaderan,
Pedoman Administrasi, UU Pemilihan Raya, dan UU
Mekanisme Persidangan. Salah satu produk hukum yang
menjadi acuan utama ialah AD/ART. Dalam AD/ART
dijelaskan juga mengenai Lembaga Kemahasiswaan KM
UHAMKA pada BAB VI Pasal 12 dan 13. Bukan hanya itu,
perlu diketahui di KM UHAMKA juga terdapat macam-
macam atribut organisasi beserta fungsinya, yaitu jaket
almamater, pakaian dinas harian, tiska, dan bendera.

Point materi :
1. Pemateri menjelaskan mengenai pengertian dan fungsi konstitusi KM
UHAMKA.
2. Pemateri menjelaskan mengenai trias politika yang ada di KM UHAMKA.
3. Pemateri menjelaskan mengenai produk hukum yang ada di KM UHAMKA
serta dasar pembuatannya.
4. Pemateri menjelaskan mengenai AD/ART BAB VI Pasal 12 dan 13.
5. Pemateri menjelaskan mengenai macam-macam dan fungsi atribut organisasi
yang ada di KM UHAMKA.

Metode penyampaian :
1. Ceramah
Penyajian pokok bahasan secara lisan untuk memberikan informasi
yang sifatnya satu arah sesuai materi yang telah ditentukan serta dipersiapkan
oleh pemateri.
2. Tanya Jawab
Pertukaran pengetahuan berupa gagasan atau pendapat mengenai
topik tertentu secara bebas yang sifatnya dua arah, peserta bertanya kepada
narasumber dan narasumber menjawab pertanyaan peserta.

Tujuan materi :
 1. Peserta dapat memahami mengenai pengertian dan fungsi konstitusi KM
UHAMKA.
2. Peserta dapat mengetahui mengenai trias politika di KM UHAMKA.
3. Peserta dapat mengetahui produk hukum yang ada di KM UHAMKA serta
proses pembuatannya.
4. Peserta memahami mengenai AD/ART BAB VI Pasal 12 dan 13.
5. Peserta dapat memahami macam-macam dan fungsi atribut organisasi yang
ada di KM UHAMKA.

Catatan :
1. Pemateri memasuki room zoom 25 menit sebelum dimulai.
2. Pemateri memberikan PPT H-5 sebelum acara dimulai.
 TERM OF REFERENCE
LATIHAN KEPEMIMPINAN TINGKAT DASAR
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI UHAMKA
PERIODE 2021-2022
“Membentuk Pemimpin yang Berintelektual dengan Jiwa Kepedulian serta
Mengedepankan Asas Kekeluargaan”

Pembicara : 1. Chikal Faudillah Susilo Putri, S.Psi

2. Safira Anjalie
Moderator : 1. Alya Zuhdiyah Astrillah
2. Moderator
Materi : Administrasi Kelembagaan
Hari, tanggal : Minggu, 6 Februari & Minggu, 13 Februari 2022
Waktu : 16.41 s.d. 17.40 & 09.21 s.d. 11.30 WIB
Tempat : Via daring
Media/fasilitas : Zoom meeting
Deskripsi kegiatan : Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) adalah
proses pengkaderan tingkat pertama yang dilakukan pada
Latihan Kepemimpinan di KM UHAMKA dan bertujuan
untuk membantu mahasiswa dalam memahami konsep serta
prinsip-prinsip baik dalam berorganisasi maupun
kepemimpinan. Adapun bentuk kegiatan LKTD yaitu materi,
Focus Group Discussion (FGD), simulasi, dan praktik.
Sasaran peserta : Seluruh peserta LKTD Fakultas Psikologi UHAMKA
Deskripsi tema materi : Administrasi KM UHAMKA ialah segenap proses
penyelenggaraan yang berfungsi sebagai pengatur,
penyeragaman dan penyesuaian aktivitas yang berkenaan
dengan organisasi. Dalam administrasi KM UHAMKA ada
beberapa jenis mengenai administrasi, yaitu administrasi
surat menyurat dan administrasi keuangan. Dalam
pembuatan administrasi ada cara yang harus diperhatikan
mengenai kepala surat, badan surat, isi surat, dan kaki surat.
Salah satu administrasi ialah proposal. Proposal adalah suatu
usulan kegiatan atau rencana yang diterangkan dalam bentuk
rancangan secara terperinci dan sistematis yang akan
 dilaksanakan atau dikerjakan. Dalam pengajuan proposal
alur yang dijalankan yaitu, dari pembuatan proposal lalu di
audiensikan oleh lembaga legislatif lalu di serahkan kepada
wakil dekan III.

Poin materi :
1. Pemateri menjelaskan mengenai pengertian dan jenis-jenis administrasi
kelembagaan.
2. Pemateri menjelaskan pengertian dari surat-menyurat, aspek surat, persuratan
di KM UHAMKA, dan penyuratan sesuai dengan pedoman administrasi.
3. Pemateri menjelaskan cara pembuatan proposal serta alur pengajuannya sesuai
dengan pedoman administrasi yang ada di KM UHAMKA.

Metode penyampaian :
1. Ceramah
Penyajian pokok bahasan secara lisan untuk memberikan informasi
yang sifatnya satu arah sesuai materi yang telah ditentukan serta dipersiapkan
oleh pemateri.
2. Tanya Jawab
Pertukaran pengetahuan berupa gagasan atau pendapat mengenai
topik tertentu secara bebas yang sifatnya dua arah, peserta bertanya kepada
narasumber dan narasumber menjawab pertanyaan peserta.
3. Praktek nyata
Bentuk praktek dari teori dari teori yang diperoleh selama
pengkaderan dalam pelaksanaan sesungguhnya dilapangan, berupa tugas yang
ditentukan.

Tujuan materi :
1. Peserta dapat memahami mengenai pengertian dan jenis-jenis administrasi
kelembagaan.
2. Peserta dapat memahami pengertian dari surat menyurat, aspek surat,
persuratan di KM UHAMKA, dan penyuratan sesuai dengan pedoman
administrasi.
3. Peserta dapat memahami mengenai cara pembuatan proposal serta alur
pengajuannya sesuai dengan pedoman administrasi yang ada di KM
 UHAMKA.

Catatan :
1. Pemateri memasuki room zoom 25 menit sebelum dimulai.
2. Pemateri memberikan PPT H-5 sebelum acara dimulai.
 TERM OF REFERENCE
LATIHAN KEPEMIMPINAN TINGKAT DASAR
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA FAKULTAS PSIKOLOGI
UHAMKA
PERIODE 2021-2022
“Membentuk Pemimpin yang Berintelektual dengan Jiwa Kepedulian serta
Mengedepankan Asas Kekeluargaan”

Pembicara : Nur Muhammad Faisal, S.Psi

Moderator : Peserta
Materi : Sejarah KM Psikologi UHAMKA
Hari, tanggal : Minggu, 13 Februari 2022
Waktu : 13.11 s.d. 15.00 WIB
Tempat : Via daring
Media/fasilitas : Zoom meeting
Deskripsi kegiatan : Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) adalah
proses pengkaderan tingkat pertama yang dilakukan pada
Latihan Kepemimpinan di KM UHAMKA dan bertujuan
untuk membantu mahasiswa dalam memahami konsep
serta prinsip-prinsip baik dalam berorganisasi maupun
kepemimpinan. Adapun bentuk kegiatan LKTD yaitu
materi, Focus Group Discussion (FGD), simulasi, dan
praktik.
Sasaran peserta : Seluruh peserta LKTD Fakultas Psikologi UHAMKA
Deskripsi tema materi : Sejarah adalah asal usul (keturunan) silsilah. Sejarah juga
dapat dikatakan sebagai kejadian dan peristiwa yang benar-
benar terjadi di masa lampau. Sejarah juga dapat dimaknai
sebagai ilmu pengetahuan atau uraian tentang peristiwa dan
kejadian yang benar-benar terjadi di masa lampau. Dalam
KM Psikologi UHAMKA terdapat sejarah yang terjadi,
yaitu mengenai terbentuknya Fakultas Psikologi itu sendiri
yang berawal dari program studi hingga terbentuknya
Fakultas Psikologi. Selain mengenai Fakultas Psikologi itu
sendiri terdapat pula sejarah mengenai KM yang berada di
dalam Fakultas Psikologi, baik mengenai awal terbentuknya
 dan struktur yang terbentuk didalamnya. Fakultas Psikologi
juga kental akan budaya yang berlaku didalamnya, baik
budaya menghormati dan menghargai, serta budaya
kekeluargaan yang masih terjaga hingga saat ini. Setiap
orang mempunyai pengalaman dan dinamika yang berbeda
dalam berorganisasi di KM UHAMKA. Tapi dari
pengalamannya tersebut terdapat sebuah pembelajaran dan
ilmu yang dapat dibagikan kepada semua orang untuk
menjadi motivasi dalam berorganisasi.

Poin materi :
1. Pemateri menjelaskan pengertian sejarah secara umum.
2. Pemateri menjelaskan asal mula terbentuknya KM Psikologi UHAMKA.
3. Pemateri menjelaskan mengenai kelembagaan yang ada di KM Psikologi
UHAMKA beserta strukturalnya dari awal terbentuknya KM Psikologi
UHAMKA sampai saat ini.
4. Pemateri memperkenalkan budaya yang diterapkan dalam Fakultas Psikologi
UHAMKA.
5. Pemateri menceritakan kisah perjalanannya bersama dengan teman
organisasinya selama berada di KM Psikologi UHAMKA

Metode penyampaian :
1. Ceramah
Penyajian pokok bahasan secara lisan untuk memberikan informasi
yang sifatnya satu arah sesuai materi yang telah ditentukan serta dipersiapkan
oleh pemateri.
2. Tanya Jawab
Pertukaran pengetahuan berupa gagasan atau pendapat mengenai
topik tertentu secara bebas yang sifatnya dua arah, peserta bertanya kepada
narasumber dan narasumber menjawab pertanyaan peserta.

Tujuan materi :
1. Peserta dapat memahami pengertian sejarah secara umum.
2. Peserta dapat memahami asal mula terbentuknya KM Psikologi UHAMKA.
3. Peserta dapat memahami mengenai kelembagaan yang ada di KM Psikologi
 UHAMKA beserta strukturalnya dan awal terbentuknya KM Psikologi
UHAMKA sampai saat ini.
4. Peserta dapat memahami budaya yang diterapkan dalam Fakultas Psikologi
UHAMKA.
5. Peserta dapat memahami kisah perjalanan pemateri bersama teman
organisasinya selama berada di KM Psikologi UHAMKA

Catatan :
1. Pemateri memasuki room zoom 25 menit sebelum dimulai.
2. Pemateri memberikan PPT H-5 sebelum acara dimulai.