1.2 TUJUAN
Program ini bertujuan agar dapat memberikan gambaran kegiatan pelaksanaan
praktikum, dan sebagai pijakan program-program yang akan dilakukan di samping
program yang sudah ada, agar lebih aktual dan terarah dalam mendukung tujuan
pendidikan nasional.
1.2.1 Tujuan teknis pelaksanaan kegiatan Laboratorium IPA yaitu kemampuan siswa
dalam hal:
a. Pengamatan obyek
b. Membuat klasifikasi
c. Melakukan interpretasi data pengamatan
d. Memprediksi suatu fenomena
1.2.2 Tujuan Perencanaan
1.2.2.1 Tujuan tahap I ( pertama ).
Tahap ini menyesuaikan dengan pelaksanaan program kurikulum yang sudah
berjalan. Di tahun ajaran 2010/2011 ini, tujuan tahap I ditetapkan sebagai
berikut:
1. Menginventarisir kembali alat dan bahan yang ada.
2. Merencanakan penataan alat dan bahan sesuai klasifikasi ( jenis, sifat
dan kondisi Lab. ).
3. Menata kembali struktur organisasi dan sistem kerja laboratorium IPA
yang lebih mandiri.
4. Mengkonsolidasi kerja tim Laboratorium dengan guru IPA melalui
penataan kurikulum pengajaran yang ada, siswa dan lembaga terkait.
5. Melengkapi administrasi Laboratorium IPA yang lebih baik.
6. Menetapkan prosedur kerja di Laboratorium IPA (misalnya tata cara
peminjaman alat dan bahan, penyimpanan dan pengembaliannya).
7. Evaluasi program-program Laboratorium IPA sebagai masukan untuk
tujuan tahap II (kedua).
1.2.2.2 Tujuan tahap II ( kedua )
Tujuan tahap ini untuk pengembangan dan persiapan menyongsong tahun
ajaran berikutnya, yaitu:
1. Menginventarisir alat dan bahan yang ada ( baik dan rusak ) dan yang
akan diadakan.
2. Usulan pengembangan Laboratorium IPA menjadi Lab. IPA khusus
fisika, kimia dan biologi secara mandiri dan menghasilkan produk Lab
yang bisa diandalkan.
3. Evaluasi program-program yang ada di tahap II, sebagai masukan untuk
tahap III.
1.2.2.3 Tujuan tahap III ( ketiga )
Tujuan tahap III merupakan tonggak awal, bahwa Laboratorium IPA benar-
benar menjadi sarana yang diperlukan untuk pengembangan ilmu
pengetahuan, dan dapat menjadi andalan lembaga.
BAB II
PROGRAM KEGIATAN
add.
1. Penataan kembali jadwal.
Penataan kembali jadwal ini sangat penting, digunakan sebagai pedoman kegiatan baik
reguler maupun non reguler (KIR). Penataan ini difokuskan pada penambahan porsi /
jumlah praktikum di semua mata pelajaran IPA di seluruh tingkat termasuk sekarang
pada pelajaran IPA yang diberikan pada tingkat SLTP sudah ada pelajaran Kimia.
Perlu diingat sekarang ini, untuk 1 (satu) ruangan praktikum, telah ada kurang lebih 5
periode praktikum (3 periode efektif), 5 hari sekolah efektif, sehingga total kegiatan
dalam satu bulan 42 kali pertemuan, dengan durasi waktu masing-masing 2 jam
pelajaran ( 90 ). Sehingga di Tahun Pelajaran 2008/2009 ini direncanakan pada
tingkatan pendidikan atas (SMA) akan mengalami peningkatan jumlah kegiatan
praktikum kurang lebih 30 %, sesuai dengan tuntutan Kurikulum berbasis KTSP
dimana materi yang dibebankan pada siswa semakin banyak dan kompleks menuntut
keseimbangan antara teori dan praktek. Dengan menggunakan dua ruang praktikum,
yakni lab. biologi khusus bidang biologi di lantai 1 dan green house. Untuk lantai 2
digunakan praktikum kimia dan fisika / elektronika.
Untuk lebih mengefisienkan program praktikum, karena jadwal yang telah diplot untuk
mata pelajaran tertentu kadang tidak dapat dilaksanakan praktikumnya yang biasanya
disebabkan oleh materi yang belum selesai atau kendala lain, maka kami berikan
kesempatan mata pelajaran yang lain untuk memanfaatkannya, tetapi haruslah
berkoordinasi dulu dengan guru pembina mata pelajaran yang dipakai waktunya, dan
pihak laboratorium dengan cara menuliskan rencana tersebut pada papan order yang
tersedia atau melalui lisan (telpon).
Saran yang membangun sangat kami harapkan dari semua pihak yang berkepentingan,
agar laboratorium IPA benar-benar menjadi pusat pembelajaran yang sangat diperlukan.