SEMESTER I

MANAGERIAL ACCOUNTING
TUGAS KE-3
CHAPTER 11: Flexible Budgets and Performance Analysis

NAMA KELOMPOK:
Yulia Virgiana 041524353001
Wanda Setia Permana 041524353036
Nevi Nevada 041524353041
Wilda Khairin Najwah 041524353055
Anissa Shabrina 041524353057

PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS AIRLANGGA

0
Variance Analysis Cycle and Management by Exception
Variasi analisis cycle adalah proses yang biasa digunakan oleh perusahaan untuk evaluasi
dan improve performance. Cycle ini diawali dengan persiapan laporan mengenai
performance dari department accounting.

Konsep management by exception digunakan oleh manager untuk meningkatkan

produktifitas dan efisiensi dalam bekerja. Management by exception harus berdasarkan
pada perbedaan pada harapan. Jika sebuah perusahaan mengharapkan variasi yang besar,
misalnya karena pembatalan order atau sebab lain, namun laporan performance yang
ditunjukkan variasinya kecil, kemudian dilakukan investigasi untuk menemukan
penyebabnya, dan memastikan laporan dan control yang tepat.

(WANDA)

(NEVI)

Revenue and Spending Variances

Revenue Variances merupakan perbedaan nilai antara actual revenue dengan
revenue should have been. Jika actual revenue > revenue should have been maka
disebut variasi favorable. Jika actual revenue < revenue should have been maka disebut
variasiun favorable.

1
 Spending Variances merupakan perbedaan nilai antara actual cost dengan cost
should have been. Jika actual cost > cost should have been maka disebut variasi
favorable. Sedangkan, jika actual cost < cost should have been maka disebut variasi
unfavorable.

2
A Performance Report Combining Activity and Revenue and Spending Variance
Ketika Flexible Budget dibandingkan dengan hasil actual maka hasilnya adalah
revenue and spending variance. Revenue Variance yang menguntungkan (Favorable)
mengindikasikan bahwa revenue lebih besar dari yang diharapkan, pada tingkat actual
aktivitas tertentu. Revenue Variance dikatakan Unfavorable mengindikasikan bahwa
revenue lebih kecil dari yang seharusnya terjadi, pada tingkat actual aktivitas tertentu.

Activity Variance:
Flexible budget revenues and expenses - Planning budget revenues and expenses

Revenue and spending Variances:

Actual Result -Flexible Budget

Performance Report In Nonprofit Organizations

Pada dasarnya, laporan kinerja dalam organisasi nirlaba sama dengan laporan kinerja
seperti laporan sebelum-sebelumnya. Organisasi nirlaba biasanya menerima jumlah dana
yang besar dari suatu sumber yang bukan merupakan penjualan. Sebagai contoh,
universitas menerima dananya dari penjualan (uang sekolah yang dibebankan ke
mahasiswa), dari dana yayasan dan donasi, dan dalam hal universitas negeri dana dari

3
pemerintah. Ini berarti bahwa, seperti halnya cost, revenue dalam pemerintahan dan
organisasi nirlaba terdiri atas elemen tetap dan variable. sebagai contoh, revenue, di
Seattle Opera Company selama setahun terakhir terdiri atas hibah dan donasi sebesar $
12.719.000 dan penjualan tiket sebesar $8.125.000 (harga tiket sekitar $ 75,35 per tiket
terjual). Akibatnya, rumus revenue untuk organisasi tersebut dapat ditulis sebagai berikut:
Revenue = $ 12.719.000 + $ 75,35 q (q adalah jumlah tiket yang terjual.)
Total Revenue: Seluruh revenue yang didapat atas seluruh aktifitas pada periode tertentu

Performance Report In Cost Center

Laporan Kinerja sering kali dibuat untuk organisasi yang tidak mempunyai sumber
pendapatan dari luar. Secara khusus, dalam organisasi besar, laporan kinerja dibuat di
setiap departemen dari luar. Secara Khusus, dalam organisasi besar, laporan kinerja
dibuat disetiap departemen termasuk departemen yang tidak menjual apa pun ke pihak
luar. Sebagai contoh, laporan kinerja yang biasanya dibuat oleh departemen produksi di
perusahaan manufaktur. Laporan tersebut seharusnya dibuat menggunakan prinsip yang
sama dengan yang telah kita diskusikan dan harus terlihat seperti laporan kinerja di
laporan flexible budget performance report diatas, dengan pengecualian bahwa revenue
dan net income operation, tidak akan muncul dalam laporan, Oleh karena Manajer
didepartemen tersebut bertanggung jawab untuk cost, bukan revenue, maka departemen
ini sering disebut cost center.

(INA)