No. Revisi Tanggal Terbit Halaman UPT Puskesmas H.M. Noor Islam, SE, SKM Martapura Timur NIP. 19611220.198307.1.001
1. Pengertian Dalam arti umum berarti melakukan irisan pada kulit
sedangkan dalam khusus insisi abses berarti mengiris abses untuk mengeluarkan pus yang ada di dalamnya. 2. Tujuan Untuk mempercepat penyembuhan luka 3. Kebijakan
4. Referensi
5. Alat dan Bahan 1. Minor set
2. Kassa steril 3. Sarung tangan 4. Larutan desinfektan 5. Spuid 3 cc 6. Lidokain / chlor etyl 7. Tampon 6. Langkah - 1. Beritahu pasien tindakan yang akan dilakukan Langkah 2. Cuci tangan 3. Inform consent 4. Siapkan alat , lakukan anastesi lokal 5. Pakai sarung tangan 6. Lakukan insisi ditempat fruktuasi yang maksimal irisan sampai fascia 7. Buka abses dengan memasukan sumbu atau klem supaya pus keluar 8. Keluarkan semua infiltrate dengan memakai sonde , pada alat yang lunak ( missal mammae) cukup memakai jari saja 9. Keluarkan pus dengan bersih , masukan tampon ( lebar 1 cm ) yang telah mengandung betadin ke dalam rongga abses 10. Tampon tidak boleh dimasukan terlalu padat , kemudian disisakan sepanjang 5 cm untuk mempermudah pengangkatan 11. Atau gunakan drain ( dari bekas sarung tangan atau pipa infuse ) dimasukan kedalam ronnga abses , difiksasi dengan kulit dan ujung luar drain dipasang penampung infus 12. Ganti tampon tiap hari , sampai secret yang berwarna jernih ( biasanya 5 hari ) 13. Beri salep untuk merangsang jaringan setelah tampon dikeluarkan 14. Tutup luka dengan kasa dan betadine 15. Cuci tangan