2. Mesin Produksi
a. Mesin Demineralisasi
Untuk mengurangi kandungan mineral di dalam air minum dengan
cara menginjeksi karbon aktif, oksigen, kation anion, pasir silica dan
ozon ke dalam air.
b. Mesin Reverse Osmosis (RO)
Untuk melakukan proses RO dimana mesin akan menggerakkan air
dari konsentrasi kontaminan yang tinggi (sebagai air baku) menuju
penampungan air yang memiliki konsentrasi kontaminan sangat
rendah. Dengan menggunakan air bertekanan tinggi di sisi air baku,
sehingga dapat menciptakan proses yang berlawanan (reverse) dari
proses alamiah osmosis. Dengan tujuan untuk mengurangi kadar
Total Disolved Solid (TDS) atau jumlah padatan logam yang
tergantung dalam air.
c. Filling Machine
Digunakan untuk mengisi air yang layak konsumsi ke dalam
packaging yang ada yaitu galon, botol dan cup.
d. Conveyor
Conveyor digunakan untuk material handling produk dalam
kemasan botol dan cup menuju proses pengepakan ke dalam
kardus kardus yang siap dikirim ke konsumen. Inspeksi kemasan
produk jadi juga dilakukan di conveyor.
e. Cup Sealing Machine
Digunakan untuk menutup kemasan air minum dalam bentuk cup.
f. Labelling Machine
Mesin yang digunakan untuk menempel label merk pada kemasan
botol dan galon.
Perusahaan juga membutuhkan infrastruktur dalam melakukan aktivitasnya.
Infrastruktur merupakan berbagai fasilitas fisik yang dibutuhkan dan
dikembangkan oleh agen agen public yang bertujuan untuk memenuhi tujuan
social dan ekonomi serta fungsi fungsi pemerintahan dalam hal transportasi,
tenaga listrik, penyediaan air, pembuangan limbah dan pelayanan pelayangn
lainnya yang serupa. Infrastruktur digunakan sebagai sarana pra sarana
perusahaan dalam menjalankan setiap fungsinya. Berikut merupakan beberapa
infrastruktur yang dibutuhkan dalam pabrik AMDK.
1. Gedung
a. Warehouse atau gudang
Gudang merupakan bangunan yang digunakan untuk menyimpan
segala macam jenis material yang dibutuhkan dalam proses
produksi selain itu gudang juga dibutuhkan untuk menyimpan
prouduk setengah jadi atau produk WIP dan produk jadi. Pada
perusahaan AMDK, gudang dibutuhkan untuk menyimpan bentuk
kemasan mulai dari cup, botol dan galon serta termasuk kardus
untuk memuat cup dan botol. Selain itu, gudang pada perusahaan
AMDK juga digunakan untuk menyimpan barang jadi sebelum
dikirim ke konsumen. Luas dari gudang tergantung dari jumlah raw
material yang dibutuhkan serta kecepatan produksi.
b. Lantai Produksi
Lantai produksi merupakan ruangan dimana perusahaan AMDK
melakukan proses produksi untuk menghasilkan produk air minum.
Di dalam lantai produksi terdapat banyak fasilitas seperti mesin
mesin untuk menunjang jalannya proses produksi. Luas lantai
produksi bergantung pada jumlah mesin yang dibutuhkan dengan
memperhatikan prosedur maintenance mesin yang baik serta
bergantung pada ruang gerak dari tenaga kerja yang terlibat dalam
proses produksi.
c. Kantor
Kantor adalah wadah atau tempat bagi sekelompok orang atau
organisasi yang melakukan kegiatan tata usaha. Fungsi kantor
adalah pengelolaan informasi yang meliputi, menerima, merekam
informasi, mengatur, dan memberi informasi. Segala kegiatan
administrasi juga terjadi dalam kantor. Di dalam kantor terdapat
fasilitas fasilitas berupa komputer, meja, kursi, telepon dan
perlengkapan kantor lainnya. Luas dari kantor bergantung pada
jumlah sumber daya manusia yang ada di dalamnya serta dimensi
dari perlengkapan kantor yang dibutuhkan.
d. Mushola
Mushola digunakan untuk memenuhi kebutuhan rohani stakeholder
perusahaan. Luas mushola bergantung pada jumlah stakeholder
perusahaan yang beragama islam.
3. Parkiran
Parkiran merupakan lahan yang digunakan untuk memfasilitasi kendaraan
pemakai gedung yang ada di dalam pabrik AMDK. Pada umumnya parkiran
dibedakan menjadi dua yaitu parkiran untuk jenis kendaraan roda empat
dan roda dua.
4. Sistem Kelistrikan
Sistem kelistrikan dalam perusahaan berguna untuk menjalankan segala
fasilitas yang membutuhkan tenaga listrik. Pada umumnya pemasok listrik
berasal dari Perusahaan Listrik Negara (PLN). Kebutuhan listrik yang
dipasok oleh PLN memiliki standarisasi tersendiri yang dibedakan menjadi
empat kategori yaitu tegangan rendah, tegangan menengah, tegangan
tinggi dan tegangan ultra tinggi. Pabrik AMDK sendiri membutuhkan daya
listrik minimal 50.000 Watt
5. Sistem Perpipaan
Sistem perpipaan digunakan untuk mengalirkan air yang meliputi air
PDAM untuk operasional atau aktivitas pribadi dari stakeholder
perusahaan dan air untuk diproses menjadi produk air dalam kemasan.
Selain itu perpipaan juga dibutuhkan untuk proses pengolahan limbah
yang menggunakan pipa ledeng. Proses produksi menggunakan sistem
perpipaan tertutup bertekanan, terbebas dari kebocoran besar dan
kontaminasi. Sistem perpipaan untuk keperluan operasional harus
dibedakan dengan sistem perpipaan untuk proses produksi.