7

BAB 4

REAKSI REDUKSI OKSIDASI

MATA PELAJARAN : KIMIA

KELAS / SEMESTER : X/2
STANDART KOMPETENSI
3. Mendeskripsikan sifat-sifat larutan, metode pengukuran dan terapannya.

KOMPETENSI DASAR
3.2. Menjelaskan perkembangan konsep reaksi oksi-dasi reduksi dan hubungannya dengan tata nama senyawa serta penerapannya.

INDIKATOR PEMBELAJARAN
1. Membedakan konsep oksidasi reduksi ditinjau dari penggabungan dan pelepasan oksigen, pelepasan dan penerimaan elektron serta
peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi
2. Menentukan bilangan oksidasi atom unsur dalam suatu senyawa atau ion
3. Menentukan oksidator dan reduktor dalam reaksi redoks
4. Memberi nama senyawa menurut IUPAC
5. Menerapkan konsep larutan elektrolit dan konsep redoks dalam memecahkan masalah lingkungan hidup ( lumpur aktif )

A. KONSEP REDUKSI OKSIDASI

1. Konsep 1
- Reaksi Oksidasi adalah reaksi pengikatan oksigen
- Reaksi Reduksi adalah reaksi pelepasan oksigen

7
 7

Contoh Reaksi Oksidasi : Contoh Reaksi Reduksi :

1. Mg(s) MgO(s) 1. CuO(s) Cu(s)
2. 2Al(s) Al2O3(s) 2. FeO(s) Fe(s)

2. Konsep 2
- Reaksi Oksidasi adalah reaksi pelepasan elektron
- Reaksi Reduksi adalah reaksi penyerapan elektron

Contoh Reaksi Oksidasi :

1.
Zn Zn2+ + 2e-
2.
Al Al3+ + 3e-

Contoh Reaksi Reduksi :

1.
Cu2+ + 2e- Cu
2.
S + 2e- S2-

7
 3. Konsep 3
- Reaksi Oksidasi adalah reaksi pertambahan bilangan oksidasi
- Reaksi Reduksi adalah reaksi penurunan bilangan oksidasi

Contoh Reaksi Oksidasi :

1. Zn Zn2+ ( muatan / bilangan oksidasi atom Zn bertambah dari nol / netral menjadi +2 )
2. Al Al3+ ( muatan / bilangan oksidasi atom Al bertambah dari nol / netral menjadi +3 )

Contoh Reaksi Reduksi :

1. Cu2+ Cu ( muatan / bilangan oksidasi atom Cu berkurang dari +2 menjadi 0 )

2. S S2- ( muatan / bilangan oksidasi atom S berkurang dari 0 menjadi -2 )

Setiap terjadi reaksi oksidasi selalu disertai reaksi reduksi, misalnya pada perkaratan besi :
4 Fe(s) 4 Fe3+ + 12e- ( reaksi oksidasi )
3 O2(g) + 12e- 6 O2- ( reaksi reduksi )
---------------------------------------------------------- +
4 Fe(s) + 3 O2(g) 2 Fe2O3(s)

Nama
Kelas
No Absen

MENGAMATI REAKSI REDOKS

A. DASAR TEORI
Bacalah buku referensi yang mendukung percobaan ini

B. TUJUAN
Mengamatai beberapa reaksi redoks

C. ALAT DAN BAHAN

1. Logam Mg 5. Larutan tembaga (II) sulfat
2. Logam Seng 6. Cawan porselin
3. Tang besi
4. Pembakar spritus
5. Gelas kimia

D. LANGKAH KERJA
1. Gunting logam Mg sepanjang 2 cm lalu dibakar dengan menggunakan tang besi, abu yang
terjadi masukkan ke dalam cawan porselin. Amati perubahannya dan catat hasilnya !
2. Gunting logam seng sepanjang 2 cm dan masukkan ke dalam gelas kimia yang sudah diisi
larutan tembaga (II) sulfat. Amati perubahannya dan catat hasilnya !

E. HASIL PENGAMATAN

a. Logam Mg dibakar
Nama senyawa
No Warna Logam Mg Mg setelah Persamaan Reaksi
Sebelum dibakar Sesudah dibakar dibakar

1. .. .. .. ..
 b. Logam Zn dalam larutan tembaga (II) sulfat

Nama &
No Warna Larutan tembaga (II) sulfat warna Persamaan Reaksi
Sebelum direaksikan Zn Sesudah direaksikan Zn endapan

1. .. ..

F. PEMBAHASAN

G. KESIMPULAN

Pekalongan,
Praktikan,
Diperiksa tgl Paraf Guru

..
UJI KOMPETENSI KONSEP REDOKS
Nama
Kelas
No Absen
A. UJI MANDIRI

1. Sebutkan pengertian konsep oksidasi !

Jawab :

2. Sebutkan pengertian konsep reduksi !

Jawab :

3. Tentukan jenis reaksi berikut ( oksidasi / reduksi ) !

 a. 4Al(s) Al2O3(s)
b. Au3+ + 3e- Au
c. Pb2+ Pb
Jawab :

B. UJI KELOMPOK ( DISKUSI )

1. Mengapa proses perkaratan besi termasuk reaksi redoks !

2. Jelaskan reaksi berikut termasuk reaksi redoks : 3Cu + 8HNO 3 3Cu(NO3)2 + 2NO + 4H2O
Jawab :

C. UJI KOMPETENSI KONSEP REDOKS

Tentukan jenis reaksi berikut ( oksidasi / reduksi )

1. C CO2 ( . )
2. Sn2+ + 2e- Sn ( . )
3. Pb2+ Pb ( . )
4. 2HgO 2Hg ( . )
5. Al Al3+ + 3e ( . )

D. PERBAIKAN

1. Jelaskan pengertian reaksi oksidasi dan berilah contohnya !

Jawab :

2. Jelaskan pengertian reaksi reduksi dan berilah contohnya !

Jawab :

.
E. PENGAYAAN

1. Tentukan jenis reaksinya pada reaksi berikut : Cr2O72- + 14H+ + 6e- 2Cr3+ + 7H2O
2. Mengapa reaksi oksidasi selalu diikuti reaksi reduksi !
Jawab :

.
Diperiksa tgl Paraf Guru
B. BILANGAN OKSIDASI

Bilangan oksidasi suatu unsur merupakan muatan yang dimiliki oleh atom tersebut.

ATURAN BILANGAN OKSIDASI

1. Bilangan oksidasi unsur/molekul bebas = 0

2. Bilangan oksidasi atom H = +1 kecuali pada hidrida = -1
3. Bilangan oksidasi atom O = -2 kecuali pada peroksida = -1, superoksida = -1/2
4. Bilangan oksidasi ion sama dengan muatannya
5. Jumlah bilangan oksidasi pada senyawa netral = 0

Contoh :

Tentukan bilangan oksidasi S pada :

1. S8 3. SO2 5. H2S
2. S2- 4. SO42- 6. Al2(SO3)3
Jawab :
1.
S8 termasuk unsur bebas b.o S = 0
2.
S2- muatannya -2 b.o S = -2
3.
( b.o S + 2 b.o O ) = 0 maka ( b.o S + 2(-2)) = 0 jadi b.o S = +4
4.
( b.o S + 4 b.o O ) = -2 maka ( b.o S + 4(-2)) = -2 jadi b.o S = +6
5.
( b.o S + 2 b.o H ) = 0 maka ( b.o S + 2(+1)) = 0 jadi b.o S = -2
6.
Al2(SO3)3 2Al3+ + 3SO32-
( b.o S + 3 b.o O ) = 0 maka ( b.o S + 3(-2)) = -2 jadi b.o S = +4

C. TATA NAMA SENYAWA

Pada unsur-unsur yang memiliki bilangan oksidasi lebih dari satu maka dalam memberi nama
senyawanya kita harus menentukan bilangan oksidasinya lebih dahulu. Bilangan oksidasi ditulis
dengan angka romawi dan diberi tanda kurung, ( ).

Contoh :
Tuliskan nama senyawa berikut menurut IUPAC !

1. FeO bilangan oksidasi besi +2 maka nama senyawanya besi (II) oksida
2. Fe2O3 bilangan oksidasi besi +3 maka nama senyawanya besi (III) oksida

D. OKSIDATOR DAN REDUKTOR

- Oksidator : unsur / zat yang mengalami penurunan bilangan oksidasi
- Reduktor : unsur / zat yang mengalami penambahan bilangan oksidasi

Contoh :

Tentukan oksidator dan reduktor pada reaksi berikut !

1. Cu + NO3- Cu2+ + NO
Jawab :

Cu + NO3- Cu2+ + NO
0 +5 +2 +2
 Reduktornya Cu karena bilangan oksidasi Cu naik dari 0 menjadi + 2
Oksidatornya NO3- karena bilangan oksidasi N turun dari +5 menjadi + 2

E. MASALAH LINGKUNGAN HIDUP

Pada proses pengolahan air limbah, limbah organiknya diuraikan dengan metode lumpur aktif
( lumpur yang kaya dengan bakteri aerob, yaitu bakteri yang dapat menguraikan limbah organik
yang dapat mengalami biodegradasi. Pada peristiwa ini N organik diubah nitrat dan amonium, P
organik diubah posfat. Contoh instalasi yang menggunakan lumpur aktif yaitu PAL ( Pengolahan
Air Limbah ) di pabrik.

UJI KOMPETENSI BILANGAN OKSIDASI DAN REDOKS

Nama
Kelas
No Absen

A. UJI MANDIRI

1. Tentukan bilangan oksidasi unsur N di bawah ini :

a.
N2 e. NO2- i. N2H5+
b.
NO f. NO3- j. NH4+
c.
N2O3 g. NH3 k. N3-
d.
NO2 h. N2H4 l. N2O5
Jawab :

..

2. Tentukan bilangan oksidasi unsur selain oksigen dan hidrogen pada senyawa di bawah ini :
a. Cu e. CO(NH2)2
b. CuS f. Ca(H2PO4)2
c. Ca(ClO2)2 g. AlPO4
d. Mg3(PO4)2 h. CH3COONH4
Jawab :

..

..

3. Tuliskan nama senyawa berikut ini !

a. Cu2S e. FeSO4
b. CuS f. Fe2(SO4)3
c. SnO g. Hg2Cl2
d. SnO2 h. HgCl2
Jawab :

..

..
 4. Tentukan termasuk reaksi oksidasi, reduksi, redoks / otoredoks atau bukan redoks pada reaksi
di bawah ini !
a.
Zn + Cu2+ Zn2+ + Cu f. MnO4- Mn2+
b.
Mg + NO3- Mg2+ + NH4+ g. N2 NH3
c.
Cl2 + NaOH Cl- + ClO- + H2O h. Br- Br2
d.
Na + H2O NaOH + H2 i. Fe2+ + MnO4- Fe3+ + Mn2+
e.
HCl + NaOH NaCl + H2O j. H2CO3 H2O + CO2
Jawab :

..

..

5. Tentukan oksidator dan reduktor pada reaksi berikut !

a. Zn + Cu2+ Zn2+ + Cu
b. MnO2 + I- Mn2+ + I2
c. Cl2 + OH Cl- + ClO-
d. As2S3 + NO3- AsO43- + NO2
Jawab :

..

..

6. Jelaskan proses pengolahan air limbah yang mengandung limbah organik dengan
menggunakan lumpur aktif !
Jawab :

..

Diperiksa tgl Paraf Guru

Nama
Kelas
No Absen
B. UJI KELOMPOK ( DISKUSI )

1. Proses pembuatan tembaga dari kalkopirit dengan reaksi :

Cu2S(s) + O2(g) 2Cu(s) + SO2(g)
a. Tentukan reduktor dan oksidator reaksi tersebut !
b. Hitunglah massa tembaga yang terjadi jika 1 ton kalkopirit kadar 90% dipanggang !
( Ar Cu=63,5, S=32 )
Jawab :

..

2. Diketahui senyawa :
1). K2O 4). OH-
2). KO 5).O2F2
3). KO2 6) H2O2
a. Tentukan bilangan oksidasi Oksigen pada senyawa-senyawa di atas !
b. Berilah nama senyawa-senyawa diatas !
Jawab :

..

C. UJI KOMPETENSI KONSEP REDOKS

1. Bilangan oksidasi N pada N2H5+ adalah .

a. 3 b. 2 c. 1 d. 0 e. +1

2. Nama senyawa FeO adalah .

a. besi oksida d. besi (III) oksida
b. besi (I) oksida e. besi monoksida
c. besi (II) oksida

3. Reduktor pada reaksi Zn + CuSO4 ZnSO4 + Cu adalah .

a. Cu b. Zn SO4 c. Cu SO4 d. Zn e. Cu2+

4. Bilangan oksidasi Oksigen pada : H2 + O2 H2O berubah dari 0 menjadi .

a. 2 b. 1 c. 0 d. +1 e. +2

5. Senyawa berikut yang tidak dapat mengalami oksidasi .

a. Mn b. MnO c. Mn2O3 d. Mn2O5 e. Mn2O7

Jawab : 1. B 2. C 3. D 4. A 5. E

D. PERBAIKAN

1. Tentukan bilangan oksidasi N pada NO2 adalah .

2. Nama dari senyawa Fe2O3 adalah .

3. Oksidator dari reaksi : Zn + Cu2+ Zn2+ + Cu adalah .

E. PENGAYAAN

1. Diketahui reaksi berikut : Cr3+ + Cl2 CrO42- + Cl-

a. Tentukan perubahan bilangan oksidasi Cr dan Cl pada reaksi di atas !
b. Tentukan oksidator dan reduktornya
c. Tentukan nama ion CrO42-

2. Tentukan bilangan unsur selain oksidasi dan hidrogen pada :

a. KO c. BaO2 e. NaHCO3
b. NaH d. PH3 f. Al(HSO4)3
3. Mengapa reaksi : Cl2 + 8OH- Cl- + ClO3- + 4H2O dinamakan reaksi otoredoks ? !

1. Tuliskan bilangan oksidasi unsur selain oksigen dan hidrogen dari :

a. NaClO f. Hg2(NO3)2
b. MgSO 4 . 7H2 O g. Ca(HSO4)2
c. CuSO 4 h. Al2(HPO4)3
d. KMnO4 i. Fe2[(NH3)4Cl2]3
e. Al2O3 j. Mg8[(S2O3)3(OH)3]2
Jawab :

2. Sebutkan termasuk jenis reaksi reduksi atau oksidasi dari :

a.
MnO42- MnO4- f. As2O5 AsO43-
b. 2+
PbO2 Pb g. Ag(NH3)2+ Ag
c. 2-
SO2 SO4 h. Zn ZnO22-
d.
Cl2O ClO- i. Al AlO2-
e.
C2O4 CO2 j. MnO MnO4-
Jawab :

3. Berilah nama menurut IUPAC :

a. AlPO4 f. Hg2Br2
b. FeSO4 g. CrPO3
c. PbO h. MnS2O3
d. Sn(CO3)2 i. MnAsO3
e. CuI j. CuS
Jawab :

4. Manakah reaksi berikut yang menunjukkan oksigen mengalami reduksi atau oksidasi :
a. H2O2 O2
b. O2 K2O
c. KO KO2
d. OH- H2O2
e. O2F2 OF2
Jawab :

5. Manakah reaksi berikut yang menunjukkan hidrogen mengalami reduksi atau oksidasi :
a. H 2O H 2
b. H2O NaH
c. H2 OH-
d. H+ H2
e. BaH2 OH-
Jawab :

6. Manakah reaksi berikut yang termasuk reaksi redoks :

a. 2Al + 6HCl 2AlCl3 + 3H2
b. Al2O3 + 6HCl 2AlCl3 + 3H2O
c. NH4Cl + KOH KCl + NH3 + H2O
d. Zn + HNO3 Zn(NO3)2 + NH4NO3 + H2O
 e. Cl2 + KOH KCl + KClO3 + H2O
Jawab :

7. Tuliskan reduktor, oksidator, hasil oksidasi dan hasil reduksi dari reaksi redoks berikut :
a. Al + NaOH + H2O NaAl(OH)4 + H2
b. HgS + HNO3 + HCl HgCl2 + NO + S + H2O
c. As2S5 + HNO3 H3AsO4 + H2SO4 + NO2 + H2O
d. Br2 + NaOH KBr + KBrO3 + H2O
e. KI + H2SO4 K2SO4 + H2S + I2 + H2O
Jawab :
 PEMERINTAH KOTA PEKALONGAN
DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 1 PEKALONGAN
ALAMAT : JALAN KARTINI 39 TELP. ( 0285) 421190 KOTA PEKALONGAN

ULANGAN BLOK SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2004/2005

MATA PELAJARAN : KIMIA HARI/TANGGAL : JUMAT, 8

APRIL 2005
K E LAS : X ( X-1, X-7, X-8 ) WAKTU : 120 MENIT

JAWABLAH PERTANYAAN DI BAWAH INI DENGAN SINGKAT DAN BENAR !

1. Seorang siswa SMA Negeri 1 Pekalongan melakukan suatu percobaan Uji Elektrolit
pada beberapa zat dihasilkan data sebagai berikut :
Nama Daya Hantar Listrik
No Senyawa Padat Lelehan Larutan

1. A Baik Baik Tidak larut

2. B Non konduktor Baik Baik
3. C Non konduktor Non konduktor Baik
4. D Non konduktor Non konduktor Non konduktor

a. Sebutkan jenis senyawa A, B, C dan D termasuk unsur logam, senyawa ionik,

senyawa kovalen polar atau senyawa kovalen non polar !
b. Jelaskan penyebabnya mengapa senyawa B dan C dalam wujud lelehan mempunyai
daya hantar yang tidak sama !
c. Mengapa senyawa D dalam semua wujud bersifat non konduktor !

2. Diketahui beberapa larutan sebagai berikut :

- HCl 0,1 M - CH3COOH 0,1 M
- HCl 0,2 M - C2H5OH 0,1 M
- H2SO4 0,15 M - Ca3(PO4)2 0,05 M
Urutkan kekuatan daya hantar listriknya dari non elektolit sampai elektolit kuat !

3. Tentukan bilangan oksidasi unsur selain oksigen dan hidrogen :

a. N2H5+ d. Al2(HPO3)3
b. Mg(HSO4)2 e. NaAl(OH)2CO3
c. Ca(ClO )
2 2

4. Tentukan bilangan oksidasi Oksigen atau Hidrogen pada senyawa di bawah ini :
a. K2O d. KH
b. KO2 e. PH3
c. O2F2

5. Tuliskan nama senyawa berikut menurut IUPAC :

a. FePO4 c. CuS e. PbO
 b. Sn(SO3)2 d. Hg2Cl2

6. Sebutkan jenis reaksinya ( reaksi oksidasi atau reduksi ) pada reaksi dibawah ini :
a.
S SO2 d. ClO3- ClO-
b.
Fe2+ Fe3+ e. Bi2O3 BiO3-
c. 2-
MnO2 MnO4

7. Termasuk reaksi redoks atau bukan untuk reaksi di bawah ini :

a. CO2 + Na2O Na2CO3
b. 3CaCl2 + 2H3PO4 Ca3(PO4)2 + 6HCl
c. 2Al + 3H2SO4 Al2(SO4)3 + 3H2
d. Fe2+ + MnO4- Fe3+ + Mn2+
e. MnO2 + Cl- Mn2+ + Cl2

8. Tentukan reduktor, oksidator, hasil oksidasi dan hasil reduksi pada reaksi di bawah ini :
a. 10FeCl2 + 2KMnO4 + 16HCl 10FeCl3 + 2MnCl2 + 2KCl + 8H2O
b. K2Cr2O7 + 4H2SO4 + CH3CH2OH K2SO4 + Cr2(SO4)3 + CH3COOH + 5H2O

SOAL-SOAL LATIHAN

1. Tentukan bilangan oksidasi unsur selain oksigen dan hidrogen !

a. SO2 f. N2O3 k. CO2 p. HClO2
b. SO3 g. MnO2 l. HNO3 q. HIO4
c. Cl2O h. CO m. HCl r. HAlO2
d. Cl2O5 i. NaH n. H2SO4 s. H3AsO4
e. NH3 j. CaH2 o. H3PO4 t. H2CO3

2. Tentukan bilangan oksidasi unsur selain oksigen dan hidrogen pada kation berikut :
a.
NH4+ f. Al3+ k. [Cu(H2O)4]2+
b. + 7+
N2H5 g. Mn g. [Cr(NH3)6]3+
c. + +
H2F h. NO h. [Fe(CO)4]2+
d. + +
H3O i. PH4 i. [Cr(H2O)4Cl2]+
e. 2+ +
Ca j. H j. [Mn(S2O3)5OH]2+

3. Tentukan bilangan oksidasi unsur selain oksigen pada anion berikut :

a.
SO32- f. NO3- k. MnO42- p. AlO2-
b. 2- 2-
SO4 g. CO3 l. MnO4- q. AsO43-
c. 2- 2-
S2O4 h. C2O4 m. Cr2O72- r. AgO2-
d. 2- -
S4O6 i. ClO3 n. CrO42- s. HgO42-
e. - -
NO2 j. ClO4 o. PO43- t. ZnO22-

4. Tentukan bilangan oksidasi pada senyawa :

a. NaHSO4 f. Al2(HPO3)3 k. NaHCO3 p. CaMg(CO3)2
b. KHCO3 g. Al(H2PO3)3 l. Mg(HCO3)2 q. NaCaOHSO4
c. MgHPO 4 h. Ca(HSO3)2 m. Al(HC2O4)3 r. NaCaOHCl2
d. Mg(H2PO4)2 i. Ba(HSO4)2 n. Ca(H2PO3)2 s. KCaCl(HPO4)2
e. Al(HPO4)3 j. NaAlO2 o. NaAl(OH)2CO3 t. KAlOHClSO3

5. Tentukan bilangan oksidasi unsur oksigen :

a.
Na2O f. O2F2 k. O2-
b.
Na2O2 g. H3O+ l. O2-
c.
MgO h. KO m. O2
d.
H2O2 i. KO2 n. K2O
e.
SrO2 j. OF2 o. H2O2

6. Tentukan bilangan oksidasi unsur hidrogen :

a.
NaH f. H+
 b.
KH g. H2
c.
SrH2 h. BaH2
d.
CsH i. MgH2
e.
NH3 j. CsH

7. Tuliskan nama dari senyawa berikut :

a. Cu2SO4 f. SnCO3
b. CuSO4 g. Sn(SO4)2
c. FePO4 h. PbO2
d. FeSO3 i. MnO2
e. Hg2(NO3)2 j. Hg(NO3)2

8. Sebutkan jenis reaksinya oksidasi atau reduksi :

a.
ClO2- ClO3- f. N2 NO3-
b. - 2-
MnO4 MnO4 g. SO2 SO32-
c. 2- 2-
SO4 SO3 h. N2O3 NO3-
d. 2- 2-
S2O3 S4O6 i. AsO43- AsO33-
e. 2-
C2O4 CO2 j. MnO42- MnO2

9. Mana yang rekasi redoks dan yang bukan redoks :

a. CuO + HCl CuCl2 + H2O
b. Na + H2SO4 Na2SO4 + H2
c. Al + HCl AlCl3 + H2
d. Cr2O72- + SO32- Cr3+ + SO42-
e. S2O42- + I2 S4O62- + I-

10. Tentukan reduktor, oksidator, hasil reduksi dan hasil oksidasi :

a. Na + H2SO4 Na2SO4 + H2
b. Al + HCl AlCl3 + H2
c. Cr2O72- + SO32- Cr3+ + SO42-
d. S2O42- + I2 S4O62- + I-

SOAL SOAL LATIHAN

1. Mengapa larutan elektrolit dapat menghantarkan arus listrik ?

2. Mengapa larutan noelektrolit tidak dapat menghantarkan arus listrik ?
3. Mengapa logam dapat menghantarkan arus listrik, padahal logam tidak mempunyai ion bebas
?
4. Mengapa tidak semua senyawa ion dapat menghantarkan arus listrik hanya yang berwujud
lelehan dan larutan saja ?
5. Mengapa tidak semua senyawa kovalen dapat menghantarkan arus listrik hanya yang
kovalen polar saja ?
6. Mengapa tidak semua senyawa kovalen polar dapat menghantarkan arus listrik hanya
berwujud larutan saja ?
7. Mengapa larutan HCl, H2SO4, HBr, HI, NaCl, KCl, MgCl2, CaCl2, NaBr, NaI disebut larutan
elektrolit kuat ?
8. Mengapa larutan NH4Cl, CH3COOH, NH4Br, NH4I, CH3COONa, H2S, HF disebut larutan
elektrolit lemah ?
9. Mengapa larutan CO(NH2)2, C6H12O6, C12H22O11, C2H5OH, CH4, CCl4 disebut larutan
nonelektrolit ?
10. Tentukan jumlah ion dari :
a. larutan CO(NH2)2 0,1 M
b. larutan HCl 0,1 M
c. larutan H2SO4 0,1 M
d. larutan AlCl3 0,1 M
e. larutan Al2(SO4)3 0,1 M
f. larutan C2H5OH 0,1 M
11. Kuat mana kekuatan elektrolitnya antara ( berilah penjelasannya ) :
 a. Larutan CO(NH2)2 0,1 M dan larutan HCl 0,1 M
b. Larutan CH3COOH 0,1 M dan larutan HCl 0,1 M
c. Larutan H2SO4 0,1 M dan larutan HCl 0,1 M
d. Larutan H2SO4 0,1 M dan larutan AlCl3 0,1 M
e. Larutan Al2(SO4)3 0,1 M dan larutan AlCl3 0,1 M
f. Larutan NaOH 0,1 M dan larutan Ca(OH)2 0,1 M
12. Tentukan sifat elektrolitnya ( kuat, lemah atau non ) dari larutan :
a. HCl f. Al2S3 k. HF
b. H2S g. CH3COOBr l. MgI2
c. CH4 h. Na2SO4 m. CaI2
d. HBr i. (NH4)2SO4 n. NaBr
e. AlBr3 j. MgSO4 o. K2S
13. Tuliskan ionisasi dari larutan :
a. HCl f. Al2S3 k. HF
b. H2S g. CH3COOBr l. MgI2
c. CH4 h. Na2SO4 m. CaI2
d. HBr i. (NH4)2SO4 n. NaBr
e. AlBr3 j. MgSO4 o. K2S
14. Mengapa larutan elektrolit mempunyai derajat ionisasi ( ), =1 ?
15. Mengapa larutan elektrolit mempunyai derajat ionisasi ( ), 0< <1 ?
16. Mengapa larutan elektrolit mempunyai derajat ionisasi ( ), =0 ?
17. Tuliskan nama dari senyawa berikut :
a. Cu2SO4 f. SnCO3
b. CuSO4 g. Sn(SO4)2
c. FePO4 h. PbO2
d. FeSO3 i. MnO2
e. Hg2(NO3)2 j. Hg(NO3)2
18. Sebutkan jenis reaksinya oksidasi atau reduksi :
a.
ClO2- ClO3- f. N2 NO3-
b. - 2-
MnO4 MnO4 g. SO2 SO32-
c. 2- 2-
SO4 SO3 h. N2O3 NO3-
d.
S2O32- S4O62- i. AsO43- AsO33-
e. 2-
C2O4 CO2 j. MnO42- MnO2
19. Mana yang rekasi redoks dan yang bukan redoks :
a. CuO + HCl CuCl2 + H2O
b. Na + H2SO4 Na2SO4 + H2
c. Al + HCl AlCl3 + H2
d. Cr2O72- + SO32- Cr3+ + SO42-
e. S2O42- + I2 S4O62- + I-
20. Tentukan reduktor, oksidator, hasil reduksi dan hasil oksidasi :
a. Na + H2SO4 Na2SO4 + H2
b. Al + HCl AlCl3 + H2
c. Cr2O72- + SO32- Cr3+ + SO42-
d. S2O42- + I2 S4O62- + I-
e. MnO + PbO2 + HNO3 HMnO4 + Pb(NO3)2 + HNO3
f. K2Cr2O7 + H2SO4 + H2C2O4 Cr2(SO4)3 + CO2 + K2SO4 + H2O
g. K2Cr2O7 + SnCl2 + HCl CrCl3 + SnCl4 + KCl + H2O
21. Manakah yang termasuk reaksi otoredoks ?
a. Cl2 + KOH KCl + KClO + HCl
b. KlO3 + Kl + H2O Cl2 + KOH
c. Br2 + NaOH NaBr + NaBrO3 + H2O
22.