Anda di halaman 1dari 4

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK

3.3.1
Nama Kelompok : Luh Sari Ratna Kumala
Nama Anggota Kelompok/Nomor Absen :
1. Luh Dea Riskanti Agustina (15)
2. Luh Putu Devita Pramesti Putri (16)
3. Luh Sari Ratna Kumala (17)

Mata Pelajaran : Kimia


Kelas : XII MIPA
Semester : Ganjil
Waktu : 2 x 40 menit (2 JP)

Kompetensi Dasar :
3.2 Menyetarakan persamaan reaksi redoks

Indikator Pencapaian Kompetensi :


1. Menentukan bilangan oksidasi
2. Menentukan reaksi reduksi oksidasi

PETUNJUK UNTUK PESERTA DIDIK

1) Baca Indikator pencapaian kompetensi yang tercantum dalam LKPD


2) Pahami video yang diberikan
3) Jawab soal dengan langkah-langkah yang benar.
Jika terdapat kesulitan dalam memahami pelajaran, bisa bertanya pada teman sejawat, dan jika
teman sejawat tidak bisa menjawab, boleh ditanyakan pada guru pembimbing.

Uji Pemahaman :

1. Apa yang dimaksud dengan reaksi redoks?


Redoks adalah sebuah istilah yang menjelaskan adanya suatu perubahan bilangan
oksidasi (keadaan oksidasi) atom-atom dalam sebuah reaksi kimia. Redoks merupakan
singkatan dari reduksi dan oksidasi. Adapun arti dari oksidasi adalah pelepasan elektron
oleh sebuah molekul, atom dan ion, reaksi kenaikan bilangan oksidasi (biloks) dan reaksi
pengikatan oksigen. Sedangkan reaksi reduksi adalah reaksi penangkapan elektron, reaksi
penurunan bilangan oksidasi (biloks) serta reaksi pelepasan oksigen.
Ciri-ciri reaksi redoks Dibawah ini terdapat beberapa ciri-ciri reaksi redoks
dalam kehidupan sehari-hari yang diantaranya adalah sebagai berikut :
1. Ada unsur bebas misalnya CI2 (klorin), Cu (Cuprum), O2 (oksigen).
2. Terjadi perubahan biloks (bilangan oksidasi).
3. Ada reduktor (pereduksi) adalah suatu zat yang mengalami oksidasi.
4. Ada oksidator (pengoksidasi) adalah suatu zat yang mengalami reduksi.
Fungsi redoks Fungsi reaksi redoks didalam kehidupan sehari-hari akan
dijelaskan secara rinci yang diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Penggunaan lumpur aktif untuk mengolah limbah.


2. Reaksi fotosintetis.
3. Oksidasi makanan dalam sel.
4. Mur dan baut diberi lapisan zinc yang mana di dalam lapisan itu terdapat proses
oksidasi logam zinc dan reduksi pada bagian kation.
5. Alat-alat dapur yang terbuat dari stainless steel tidak berkarat karena permukaannya
selalu dilapisi oksida akibat proses oksidasi yang continue.
6. Memahami fenomena korosi logam dan cara pencegahannya.
7. Pembuatan asam sulfat untuk keperluan industri.
8. Pengolahan bijih-bijih logam di industri pertambangan.
9. Metabolisme semua organ-organ tubuh menggunakan reaksi redoks.

2. Tentukan bilangan oksidasi dari unsur yang digarisbawahi berikut :


a. Na2SO4
Jawab :
Biloks Na= +1
S =X
O = -2
Jadi (2.1) + X + (4.-2) = 0
2 + X -8 = 0
X = 8-2
X =6
S =6

b. HClO3
Jawab :
Biloks H = +1
Cl = X
O = -2
Jadi (1.1) + X + (3.-2) = 0
1 + X -6 =0
X = 6-1
X =5
Cl =5
c. Fe2O3
Jawab :
Biloks Fe = X
O = -2
Jadi (2.x) + (-2.3) =0
2X – 6 =0
2X =6
6
X =2
X =3
Fe =3

3. Tentukan bilangan oksidasi tiap atom dari ion-ion berikut :


a. OCl-
Jawab :
O =+2
+2 + Cl = -1
Cl = -1-2
Cl = -3

b. S2O32-
Jawab :
O = -2
(2.S) + (3.-2) = -2
2S – 6 = -2
2S = -2+6
4
S =2
S =2
c. MnO4-
Jawab :
O = -2
Mn + (-2.4) = -1
Mn – 8 = -1
Mn = -1 + 8
Mn =7

4. Tentukan reaksi oksidasi dan reduksi pada reaksi redoks berikut :

Anda mungkin juga menyukai