PEMBELAJARAN
KIMIA
REAKSI REDUKSI OKSIDASI
(REDOKS)
UNTUK KELAS X MIPA
II. Pembelajara
1. Tujuan pembelajaran………………………………………………………………………
2. Uraian materi…………………………………………………………………………………
3. Rangkuman…………………………………………………………………………………..
4. Tugas / Latihan………………………………………………………………………………
III. Evaluasi
1. Kunci jawaban………………………………………………………………………………..
2. Pedoman penskoran………………………………………………………………………
3. Daftar pustaka………………………………………………………………………………
Glosarium
Oksidasi ; adalah reaksi pengikatan oksigen terhadap suatu zat, reaksi pelepasan elektron dan reaksi
yang unsurnya mengalami kenaikan bilangan oksidasi
Reduksi ; adalah reaksi pelapasan oksigem dari suatu zat yang mengandung oksigen, reaksi
penerimaan elektron, dan reaksi yang unsurnya mengalami penurunan bilangan oksidasi
Oksidator ; adalah zat yang mengalami reduksi
Reduktor ; adalah zat yang mengalami oksidasi
Autoredoks ; adalah reaksi reduksi dan oksidasi sekaligus dialami oleh suatu unsur
I. PENDAHULUAN
1. Kompetensi Dasar (KD) dan Indikator Pencapaian Kompetensi
(IPK)
3.9 Mengidentifikasi reaksi reduksi dan oksidasi menggunakan konsep biangan oksidasi
unsure
3.9.1 Menjelaskan konsep oksidasi reduksi ditinjau dari penggabungan dan pelepasan
oksigen
3.9.2 Menjelaskan konsep oksidasi reduksi ditinjau dari pelepasan dan penerimaan
electron
3.9.3 Menjelaskan konsep oksidasi reduksi berdasarkan peningkatan dan penurunan
bilangan oksidasi
3.9.4 Mengidentifikasi zat-zat yang mengalami reaksi oksidasi dan reduksi
3.9.5 Menentukan bilangan oksidasi atom unsur dalam senyawa atau ion
3.9.6 Menentukan oksidator dan reduktor dalam reaksi redoks
Reaksi terhadap
oksigen
Perubahan
bilangan oksidasi
II. PEMBELAJARAN
Kegiatan Pebelajaran
1. Tujuan Pembelajaran
Melalui model pembelajaran Discovery Learning dengan menggali informsi dari berbagai
sumber peserta didik dapat berpikir kritis dan kreatif dalam mengidentifikasi reaksi reduksi
dan oksidasi menggunakan konsep bilangan oksidasi unsur, serta memiliki sikap ingin tahu,
teliti dan terampil mengkomunikasikan hasil indentifikasi yang telah dilakukan tersebut.
2. Uraian Materi
Ingatlah ketika kamu sedang makan buah apel yang segar. Andaikan kamu tidak segera
menghabiskan apel yang sudah dikupas, apakah akan tetap segar seperti semula? Perlahan-
lahan pada permukaan apel yang putih segar tersebut akan berubah menjadi coklat.
Kejadian ini juga terjadi pada berbagai sayuran dan buah-buahan lainnya, seperti kentang,
wortel pisang dan terong.
Perhatikan juga benda-benda dari besi yang ada disekitar mu. Ketika cat yang melapisi besi
terkelupas maka lama kelamaan akan berkarat dan beribah menjadi colat kehitaman.
Apa yang menyebabkan terjadinya perubahan warna pada buah, sayur dan besi tersebut?
Mengapa perubahan tersebut tidak terjadi ketika kulit belum dikupas? Terjadi perubahan
warna tersebut menunjukan bahwa telah terjadi reaksi kimia. Jenis reaksi apakah yang
terjadi? Suatu petunjuk penting untuk memecahkan teka teki tersebut adalah pengamatan
bahwa perubahan warna pada apel, kentang, wortel, pisang atau terong terjadi hanya bila
kulit dikupas dan perkaratan terjadi jika cat terkelupas.
Perubahan warna pada buah dan sayur serta perkaratan pada besi merupakan contoh reaksi
reduksi oksidasi. Reaksi reduksi oksidasi selalu terjadi secara bersamaan yang disebut
dengan reaksi redoks. Pada bab ini kita akan membahas tentang konsep redoks, bilangan
oksidasi dan menyetarakan persamaan reaksi redoks.
1. Konsep Redoks
Konsep redoks dapat ditinajau dari 3 aspek yaitu :
Redoks
Berdasarkan
- Reduksi adalah reaksi pelepasan oksigen dari suatu zat yang menggandung
oksigen . Reduksi merupakan kebalikan dari oksidasi.
Reaksi oksidasi dan reduksi juga dapat terjadi secara bersamaan
Contoh soal :
Tentukanlah reaksi oksidasi dan reduksi pada reaksi berikut berdasarkan konsep
pelepasan dan penggabungan oksigen
a. 2KClO3(aq) 2KCl(aq) + 3O2(g)
b. Ag2O(s) + H2(g) 2Ag(g) + H2O(g)
c. 2 ZnS(s) + 3O2(g) 2ZnO(s) + 2SO2(g)
d. Al2O3(s) + 3H2(g) 2Al(s) + 3H2O(g)
e. CH4(g) + 2O2(g) CO2(g) + 2H2O(l)
- Reaksi reduksi adalah reaksi penerimaan electron atau reaksi pembentukan ion
negative
Perhatikan contoh berikut ini :
1) Br2 + 2e- 2Br-
2) Sn4+ + 2e- sn2+
Contoh soal :
Tentukanlah zat yang mengalami oksidasi dan reduksi berdasarkan pelepasan dan
penerimaan electron
a. Fe2+ Fe3+ + e-
b. Cu2+ + 2e- Cu
c. 4Na 4Na+ + 4e
O2 + 4e 2O2-
4Na + O2 2Na2O
d. 2Na 2Na+ + 2e
Cl2 + 2e 2Cl-
2Na + Cl2 2NaCl
e. 4Al3+ + 12e 4 Al
6O2- 3O2 + 12e
4Al3+ + 6O2- 4 Al + 3O2
C. Reaksi reduksi dan oksidasi berdasarkan perubahan bilangan oksidasi
Sebelum kita mempelajari pengertian oksidasi dan reduksi berdasarkan perubahan
bilangan oksidasi, maka kita harus paham tentang bilangan oksidasi atau biloks.
Bilangan oksidasi disingkat dengan biloks dapat juga disebut valensi. Bilangan
oksidasi adalah ukuran kecenderungan atau kemampuan setiap atom untuk
melepaskan atau menerima electron dalam pembentukan senyawa. Banyaknya
electron yang dilepas atau diterima oleh suatu atom merupakan harga biloks.
Untuk menentukan biloks suatu unsur dalam senyawa kita harus memahami dan
menghafalkan aturan penentuan biloks unsur-unsur. Aturan biloks sebagai berikut :
1) Biloks O = -2
2) Biloks H = +1
3) Biloks golongan IA = +1
4) Biloks golongan IIA = +2
5) Biloks golongan IIIA = +3
6) Biloks unsur bebas = 0
7) Biloks unsur transisi bervariasi
8) Biloks unsur atau senyawa yang berbentuk ion = muatannya
9) Biloks total senyawa = 0
Jika kamu sudah paham dan mengerti dengan cara menetukan biloks dari suatu
unsur dalam senyawa atau ion, maka bisa dilanjutkan dengan pemahaman redoks
berdasarkan perubahan biloks.
- Oksidasi adalah reaksi penambahan bilangan oksidasi
- Reduksi adalah reaksi pengurangan bilangan oksidasi
Contoh soal :
Tentukanlah senyawa yang mengalami oksidasi dan reduksi dari reaksi berikut ini :
a. NaOH + HCl NaCl + H2O
b. 2KMnO4 + 16HCl 2MnCl2 + 2KCl + 5Cl2 + 8H2O
c. Bi2O3 + 2NaOH + NaCl 2NaBiO + NaOCl + H2O
d. 3I2 + 6KOH 5KI + KIO3 + 3H2O
e. 10NO3- + I2 + 8H+ 2IO3- + 10NO2 + 2H2O
4. Tugas / Latihan
Pilihlah jawaban yang tepat disertai dengan alas an yang jelas
1. Diketahui reaksi reduksi oksidasi sebagai berikut :
Berdasarkan konsep penggabungan dan pelepasan oksigen, zat yang bertindak sebagai
oksidator yaitu…
a. Cu2O b. CO c. O2 d. Cu e. C
Alasan : _______________________________________________________
Alasan : _______________________________________________________
3. Bilangan oksidasi brom paling tinggi terdapat pada senyawa…
a. NaBr c. KBrO2e. Ca(BrO3)2
b. NaBrO d. KBrO4
Alasan : _______________________________________________________
Alasan : _______________________________________________________
Alasan : _______________________________________________________
Alasan : _______________________________________________________
Alasan : _______________________________________________________
Alasan : _______________________________________________________
9. Pasangan oksidator dan reduktor dalam reaksi berikut ini adalah…
Sr + 2H2O Sr2+ + 2OH- + H2
a. Sr dan Sr2+ d. Sr2+ dan OH-
b. Sr dan H2O e. H2O dan Sr2+
c. H2O dan Sr
Alasan : _______________________________________________________
10. Pernyataan berikut ini yang tidak benar mengenai reaksi redoks adalah….
a. Reaksi redoks dapat berlangsung jika disertai pelepasan electron saja
b. Pada reaksi redoks terjadi transfer electron
c. Pada reaksi redoks melibatkan pengikatan dan pelepasan oksigen
d. Reaksi redoks berlangsung jika terjadi reaksi oksidasi dan reduksi
e. Reaksi redoks selalu melibatkan penurunan dan kenaikan bilangan oksidasi
Alasan : _______________________________________________________
III. EVALUASI
1. Kunci jawaban
NO JAWABAN NO JAWABAN
1 A 6 C
2 A 7 B
3 D 8 B
4 A 9 C
5 E 10 C
2. Pedoman penskoran
Nilai = Jumlah benar / Jumlah soal x 100
Alasan dinilai berdasarkan benarnya penjelasan
Daftar Pustaka
Sutresna, N. 2014. Kimia untuk kelas X SMA kelompok peminatan. Grafindo Media Pratama
Purba, Michael. 2006. Kimia untuk SMA Kelas X. Erlangga
S,Syukri. 1998. Kimia Dasar.ITB Bandung
Wulandari, Erna Tri.2016. Kimia peminatan MIPA. Intan pariwara