Dasar Hukum :
1. Kepmenaker No. 51/MEN/1999
2. SNI 16-7093-2004
1
Efek dari getaran mengenai sebagian
tubuh.
2
Efek dari getaran mengenai seluruh
tubuh.
3
Efek dari getaran mengakibatkan
pusing.
4
Efek dari getaran mengakibatkan
ketidaknyamanan.
5
Efek dari getaran menyebabkan
nyeri dada.
6
Efek dari getaran menyebabkan
mual.
7
Efek dari getaran menyebabkan
kehilangan keseimbangan.
8
Efek dari getaran menyebabkan
perubahan suara mesin menjadi
abnormal.
9
Efek dari getaran menyebabkan
nafas pendek.
10
Efek dari getaran menyebabkan
benda kerja tidak presisi.
11
Efek dari getaran menyebabkan
kerusakan mesin.
12
Manajemen pengendalian getaran
sudah dilakukan.
13
Lab/Bengkel
APD
telah menyediakan
Tidak menyediakan
APD untuk
meredam getaran
CHECKLIST KEBISINGAN
Dasar Hukum :
1. Kepmen LH No. 48 Tahun 1996
2. Kepmen No. 51/MEN/1999
3
Praktikan merasa terganggu dengan
suara mesin.
Metode yang dipakai dalam
Sesuai dengan
Kepmen
pengukuran kebisingan sudah sesuai
no.51/MEN/1999
4 dengan pembagian titik pengukuran
berdasarkan luas ruangan (apabila
poin 2 terpenuhi).
Jika kebisingan lebih dari 85 dB
APD disediakan
hanya beberapa,tidak
5 penanggung jawab bengkel telah
mencukupi semua
menyediakan APD. praktikan
1
Praktikan merasa nyaman berada di
bengkel/lab tersebut.
2
Suhu pada bengkel/lab terasa terlalu
panas
Terdapat sirkulasi udara di
Sirkulasi ada tapi
tidak difungsikan
bengkel/lab
Bengkel/lab menyediakan
Hanya terdapat 1
yaitu blower
5 pengisolasi panas pada area kerja
tertentu (area kerja panas)
Praktikan merasa dehidrasi saat
6 melakukan praktikum di ruangan
tersebut.
7
Praktikan melakukan lebih dari dua
kegiatan