Guru perlu memahami sikap dan kebiasaan belajar peserta didik yang menjadi
asuhannya karena dengan informasi tersebut guru dapat menyesuaikan
pembelajaran agar tujuan pembelajaran bisa tercapai dengan baik. Melalui
pembelajaran guru dapat memfasilitasi pengembangan peserta didik yang sikap
dan kebiasaan belajarnya belum baik.
A. Tujuan
Setelah melaksanakan pembelajaran dalam modul ini, peserta diklat
diharapkan dapat:memahami ciri-ciri peserta didik yang memiliki sikap dan
kebiasaan belajar yang baik, mengidentifikasi sikap dan kebiasaan belajar
peserta didik, serta menentukan pembelajaran yang memfasilitasi
pengembangannya.
C. Uraian Materi
1. Sikap dan Kebiasaan Belajar
D. Aktivitas Pembelajaran
1. Kegiatan 1. Pengembangan Sikap dna Kebiasaan Belajar
a. Tujuan: melalui tugas membaca, diskusi, dan membuat peta pikiran
peserta diharapkan dapat memahami konsep sikap dan kebiasaan
belajar, identifikasinya dan pengembanganya melalui pembelajaran.
b. Tugas:
1) Buatlah peta pikiran atau bagan mengenai kemampuan awal dan
kesulitan belajar meliputi: a) ciri-ciri peserta didik yang memiliki sikap
dan kebiasaan belajar yang baik; b) cara identifikasinya, c) dan
pengembangannya melalui pembelajaran.
2) Bekerjalah dalam kelompok dan presentasikanlah hasilnya.
E. Latihan/Kasus/Tugas
1. Sikap dan kebiasaan belajar merupakan aspek yang sangat penting
dalam pembelajaran. Oleh karena itu penting bagi guru untuk
membimbing peserta didiknya memiliki sikap dan kebiasaan belajar,
jelaskan!
2. Salah satu faktor eksternal penyebab sikap kebiasaan belajar yang
negatif adalah faktor guru. Bagaimana upaya bapak/ibu sebagai guru
untuk meningkatkan sikap kebiasan belajar yang positif?
3. Kerjakanlah kasus berikut ini, tentukan apa yang harus dilakukan untuk
melengkapi data kemampuan awal peserta didik yang belum lengkap.
Bekerjalah dalam kelompok dan presentasikan hasilnya.
Berikut adalah kondisi beberapa anak asuh Bu Fatimah.
1) jarang memperhatikan guru saat pembelajaran tapi melakukan
kegiatan seperti ngobrol, main HP secarasembunyi-sembunyi,
menggambar, atau kegiatan lainnya
2) kurang aktif berpartisipasi dalam kegiatan belajar namunduduk
manis mendengarkan saja
3) jarang membuat pekerjaan rumah atau terlambatmenyerahkan
tugas
4) jarang membuat catatan sehingga catatannya tidak lengkap,tidak
sistematis, dan tidak mudah dipahami
5) sering terlambat datang ke sekolah
6) belajar tidak teratur dan hanya dilakukan jika ada ulangan saja
7) motivasi untuk memperkaya pelajaran rendah dan merasa
cukupdengan informasi dari catatan dan buku pegangan saja
8) sering keluar masuk saat pembelajaran karena tidak bisa menjaga
perhatian fokus terlalu lama.
F. Rangkuman
1. Sikap dan kebiasaan belajar merupakan hasil belajar melalui operant
conditioning dan proses kognitif, sehingga sikap dan kebiasaan belajar
yang kurang efektif dapat diubah atau dimodifikasi melalui proses belajar
yang baru.
2. Sikap dan kebiasaan belajar merupakan salah satu faktor yang
berpengaruh terhadap prestasi belajar. Sikap dan kebiasaan belajar tidak
hanya berdampak pada prestasi belajar, tapi juga berpengaruh terhadap
pembentukan karakter.
3. Peserta didik yang memiliki sikap dan kebiasaan belajar yang positif akan
menunjukkan perilaku dalam kegiatan belajar secara efektif dan efisien.