Anda di halaman 1dari 2

Plica ileocaecalis atau katup ileosekal adalah suatu struktur anatomi di perut manusia, terletak

antara ileum (usus halus) dan sekum (awal usus besar). Plica ileocaecalis terbentuk dari
membran peritonium. Struktur ini juga disebut lipatan traves tak berdarah.
Fungsi katup ileosekal adalah mengatur zat yang telah tercerna untuk masuk ke usus besar
(Wilson et al, 2007). Katup ini tertutup dan akan terbuka untuk merespon gelombang
peristaltik sehingga memungkinkan kimus mengalir 15 ml masuk dan total aliran sebanyak
500 ml/hari.

1. Barrets eshophagus
Kondisi yang mana sel-sel kolumnar menggantikan sel skuamosa di mukosa
kerongkongan. Kondisi ini diakui sebagai komplikasi dari penyakit gastroesophageal reflux
dan biasanya merupakan awal mula kanker kerongkongan. Hal ini terjadi lebih sering pada
pria dibandingkan pada wanita ( 3 :
1 rasio ) dan lebih umum di
Amerika Kaukasia dari Afrika
Amerika . Prevalensi
gangguan ini meningkat dengan
usia - usia rata-rata di
diagnosis adalah 55 tahun .

www.hopkinsmedicine.org

2. Esophagitis erosiva
Gastritis erosif atau ulserasi duodenum adalah kondisi esophagus dimana
terjadi erosi atau ulserasi yang telah mencapai sistem pembuluh darah esophagus;
dapat terjadi secara akut atau kronis. Ulkus esophagus adalah ulserasi mukosa
esophagus yang disebabkan oleh rusaknya barier pada mukosa. Faktor-faktor
penyebabnya termasuk pengobatan (aspirin dan indometasin), zat kimiawi (tembakau
dan alkohol), setres, dan faktor hereditas.
pbpgi.or.id/wp-content/.../Konsensus-GERD-2013.pdf

www.jhmicall.org

(sumber
gambar)

3. Peritonitis generalisata
Peritonitis didefinisikan suatu proses inflamasi membran serosa yang membatasi rongga
abdomen dan organ-organ yang terdapat didalamnya. Peritonitis dapat bersifat lokal
maupun generalisata, bacterial ataupun kimiawi. Peradangan peritoneum dapt disebabkan
oleh bakteri, virus, jamur, bahan kimia iritan, dan benda asing.

repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/34725/4/Chapter%20II.pdf

Anda mungkin juga menyukai