Anda di halaman 1dari 2

what are the future priorities of the nursing service in your institution that should be

given the utmost priority toward the overall organization's performance?

apa prioritas masa depan pelayanan keperawatan di institusi Anda yang harus
diberikan prioritas utama terhadap kinerja organisasi secara keseluruhan ini?

Perawat adalah ujung tombak di dalam setiap pelayanan kesehatan bagi semua
kalangan masyarakat baik masyarakat menengah ke bawah dan menengah ke atas,
perannya begitu besar dan pelayanan tidak akan maksimal tanpa peran dari
perawat. Perawat selalu mudah menjadi rekan kerja bagi semua profesi kesehatan
seperti dokter umum, dokter spesialis, dokter super spesialis, bidan, fisioterapis,
rekam medis, bahkan sampai tingkat penerima tamu pun perawat mampu
melaksanakannya, perawat selalu dapat diandalkan dalam semua bagian pelayanan
kesehatan. Perannya tidak dapat diremehkan, dengan memiliki perawat yang
berkemampuan tinggi dan professional sangat besar harapan pelayanan kesehatan
dengan berbagai macam dinamikanya pasti akan beroperasi dan berjalan denga
baik.

Peran perawat yang begitu besar, berarti kita membutuhkan perawat yang
professional yang multi tasking dan yang sangat dapat diandalkan. Tuntutan
perawat yang professional juga menghadapi banyak kendala, seperti sudut
pandang dari profesi lain melihat perawat, khususnya dokter masih menganggap
bahwa dirinya lebih pintar dan cerdas disbanding perawat sehingga perawat bukan
menjadi rekan kerja namun bawahan, selain itu juga penghargaan terhadap profesi
perawat masih sangat kurang khususnya masalah upah yang sangat rendah,
bahkan kesewenangan dari institusi yang terkait seperti kementeriaan kesehatan,
tempat kerja tidak memperhatikan kesejahteraan dari perawat, selain itu juga
stimulus untuk keinginan perawat untuk meningkat diri masih sangat rendah
sedangkan sudah banyak kesempatan perawat meningkatkan dirinya menjadi
perawat yang memliki spesialisasi, disisi lain perawat masih membatasi diri untuk
meningkatkan soft skill seperti Bahasa, komunikasi yang efektif , oleh sebab itu
perawat di Indonesia sulit bersaing di kancah globalisasi.

Perawat merupakan profesi yang menjadi bagian dalam masyarakat, karena


merupakan bagian dari masyarakat maka perawat haruslah berubah
berdasarkan dinamika yang terjadi dengan masyarakat, harus seirama dengan
keinginan dari masyarakat. Perawat tidak boleh tertinggal dengan iptek
Keperawatan dapat dilihat dari berbagai aspek, antara lain keperawatan sebagai
bentuk asuhan profesional kepada masyarakat, keperawatan sebagai iptek,
serta keperawatan sebagai kelompok masyarakat ilmuwan dan kelompok
masyarakat profesional. Dengan terjadinya perubahan atau pergeseran dari
berbagai faktor yang memengaruhi keperawatan, maka akan berdampak pada
perubahan dalam pelayanan/asuhan keperawatan, perkembangan iptekkep,
maupun perubahan dalam masyarakat keperawatan, baik sebagai masyarakat
ilmuwan maupun sebagai masyarakat profesional.

Seperti telah dipahami bahwa tuntutan kebutuhan masyarakat akan pelayanan


kesehatan pada Milenium III, termasuk asuhan keperawatan akan terus berubah
karena masalah kesehatan yang dihadapi masyarakat terus-menerus
mengalami perubahan. Masalah keperawatan sebagai bagian masalah
kesehatan yang dihadapi masyarakat juga terus-menerus berubah, karena
berbagai faktor-faktor yang mendasarinya juga terus mengalami perubahan.
Dengan berkembangnya masyarakat dan berbagai bentuk pelayanan
profesional serta kemungkinan adanya perubahan kebijakan dalam bidang
kesehatan yang juga mencakup keperawatan, maka mungkin saja akan terjadi
pergeseran peran keperawatan dalam sistem pemberian pelayanan kesehatan
kepada masyarakat.

Perubahan dapat dijabarkan dengan beberapa cara, termasuk perubahan yang direncanakan atau yang
tidak direncanakan. Perubahan yang tidak direncanakan adalah perubahan yang terjadi tanpa
persiapan. Sebaliknya perubahan yang direncanakan adalah perubahan yang telah direncanakan dan
dipikirkan sebelumnya, terjadi dalam waktu yang lama, dan termasuk adanya tujuan yang jelas.
Perubahan terencana lebih mudah dikelola daripada perubahan yang terjadi pada perkembangan
manusia, tanpa persiapan, atau perubahan karena suatu ancaman. Untuk alasan tersebut, maka
perawat harus dapat mengelola perubahan.
Proses perencanaan terjadi karena adanya perubahan yang sangat kompleks dan melibatkan interaksi
banyak orang, faktor, dan tekanan. Secara umum, perubahan terencana adalah suatu proses di mana
ada pendapat baru yang dikembangkan dan dikomunikasikan kepada semua orang, walaupun
akhirnya akan diterima atau ditolak. Perubahan perencanaan, sebagaimana proses keperawatan,
memerlukan suatu pemikiran yang matang tentang keterlibatan individu atau kelompok. Penyelesaian
masalah, pengambilan keputusan, pemikiran kritis, pengkajian, dan efektivitas penggunaan
keterampilan interpersonal, termasuk kemampuan komunikasi, kolaborasi, negosiasi, dan persuasi,
adalah kunci dalam perencanaan perubahan. Sebelum melihat tentang strategi perubahan, perlu
dipelajari tentang rangkuman teori-teori perubahan di bawah ini.
Orang yang mengelola perubahan harus mempunyai visi yang jelas di mana
proses akan dilaksanakan dengan arah yang terbaik untuk mencapai tujuan
tersebut. Proses perubahan memerlukan tahapan yang berurutan di mana orang
akan terlibat dalam sebuah proses perubahan dan arah perubahan yang akan
dilaksanakan. Oleh karena itu, koalisi perlu dan harus dibentuk untuk
mendukung perubahan

Anda mungkin juga menyukai