Nafas dalam adalah suatu tindakan keperawatan dimana perawat akan mengajarkan/melatih
klien agar mampu dan mau melakukan nafas dalam secara efektif sehingga kapasitas vital
dan ventilasi paru meningkat. Sedangkan yang disebut dengan batuk efektif adalah proses
mengeluarkan udara atau benda asing dari paru secara kuat, baik dilakukan dengan sengaja
atau tidak sengaja (akibat reseptor batuk terstimulasi benda asing, seperti sekret, darah, dan
lain-lain). Pada indikasi tertentu, biasanya nafas dalam dan batuk efektif dilakukan secara
bersamaan dalam 1 periode.
Proses pengeluaran sputum dari paru-paru, bronkus dan trakea yang dihasilkan oleh klien
yang sakit. Pada orang sehat tidak akan dihasilkan sputum kecuali dalam jumlah yang sangat
sedikit. Sebelum dilakukan pengeluaran sputum, klien akan diminta untuk melakukan teknik
batuk efektif terlebih dahulu sehingga sputum yang ada di dalam paru-paru, bronkus dan
trakea akan keluar melalui mulut dan dapat dimasukkan ke dalam penampung khusus
sputum. Jika klien tidak mampu melakukan batuk efektif atau klien dengan penurunan
kesadaran, maka pengambilan spesimen sputum dilakukan dengan menggunakan alat suction.
Sputum yang didapat disimpan dalam penampung/ wadah sputum.
Tujuan
Tujuan dari latihan napas dalam adalah :
1. Meningkatkan kapasitas vital dan ventilasi paru meningkat
2. Mempertahankan energi
3. Membantu pernapasan abdominal lebih otomatis dan lebih efisien
4. Meningkatkan relaksasi dan rasa aman
5. Menurunkan efek hipoventilasi
6. Menurunkan efek anestesi
7. Menurunkan rasa nyeri
Tujuan batuk efektif adalah :
1. Membersihkan jalan napas
2. Mencegah komplikasi : infeksi saluran napas, pneumonia
3. Mengurangi kelelahan
Indikasi
Indikasi klien dilakukan latihan napas dalam adalah :
1. Intoleransi aktivitas
2. Pola napas tidak efektif
3. Kecemasan
4. Gangguan/kerusakan pertukaran gas
5. Nyeri
6. Hipoksia
7. Fatique
Indikasi klien dilakukan latihan napas dalam dan batuk efektif adalah :
1. Jalan napas tidak efektif
2. Penyakit paru
3. Pre dan post operasi
4. Klien imobilisasi
Kontraindikasi
Secara umum, tidak ada kontraindikasi pada latihan napas dalam. Kontraindikasi batuk
efektif adalah :
1. Klien yang mengalami peningkatan Tekanan Intra Kranial (TIK) gangguan fungsi
otak
2. Gangguan kardiovaskuler : hipertensi berat, aneurisma, gagal jantung, infark myocard
3. Emphysema karena dapat menyebabkan ruptur dinding alveolar
Pengkajian
1. Identifikasi tanda dan gejala yang mengindikasikan bahwa klien membutuhkan terapi
latihan napas dalam dan batuk efektif, seperti adanya sekret, ketidakmampuan batuk
efektif, kelemahan yang diakibatkan masalah otot pernapasan, suara napas yang
abnormal, ketidakmampuan melakukan napas dalam
2. Identifikasi alasan mengapa klien tidak mampu melakukan latihan napas dalam dan
batuk efektif
3. Kaji kemampuan dan pengetahuan klien tentang latihan napas dalam dan batuk efektif
http://www.kompasiana.com/megamutiyah/manfaat-batuk-
efektif_54f94ea3a333116c048b49bf
02/03/2017 20.09 WIB
Teknik Nafas dalam dan Batuk Efektif
Merupakan suatu metode batuk yang benar, dimana klien dapat mengeluarkan energi dan
mengeluarkan dahak secara maksimal.
3. Pada tarikan nafas ke - 4,tahan nafas dan lakukan batuk 2 kali, kemudian
keluarkan nafas perlahan melalui mulut.
https://www.pantirapih.or.id/index.php/artikel/umum/261-teknik-nafas-dalam-dan-batuk-
efektif
02/03/2017 20.12 WIB
Daftar pustaka
Aryani, Ratna 2009 Prosedur Klinik Keperawatan Pada Mata Ajar Kebutuhan Dasar
Manusia Jakarta Trans Info Media (TIM)
dr. Widoyono, MPH PENYAKIT TROPIS Epidemiologi, Penularan, Pencegahan &
Pemberantasannya 2011 Semarang Penerbit Erlangga
Uliyah & Hidayat 2011 Buku Saku Prosedur Keterampilan Dasar Praktik Klinik
Surabaya Health Books
Herdiansyah, Haris 2012 Metodologi Penelitian Kualitatif Untuk Ilmu-Ilmu Sosial
Jakarta Salemba Humanika
Muttaqin, Arif 2012 Buku Ajar Asuhan Keperawatan dengan Gangguan Sistem
Pernapasan Jakarta Salemba Medika
Somantri, Irman 2012 - Asuhan Keperawata pada Klien dengan Gangguan Sistem
Pernapasan, Edisi2 Jakarta Salemba Medika
Manurung, Santa 2013 Asuhan Keperawatan Gangguan Sistem Pernafasan Akibat Infeksi
Jakarta Trans Info Media (TIM)
Widyanto, Candra 2013 Trend Disease Trend Penyakit Saat Ini Jakarta Trans Info
Media (TIM)
Handriani Kristianti 2013 Mencegah & Mengobati 11 Penyakit Kronis Yogyakarta
Citra Pustaka
Wahyudi, Setiya Andri. Wahid, Abd 2016 Buku Ajar Ilmu Keperawatan Dasar Jakarta
Mitra Wacana Media
Yuliati Alie, Rodiyah. 2013. Pengaruh batuk efektif terhadap pengeluaran sputum pada pasien
tuberkulosis di puskesmas peterongan kabupaten jombang
Susilowati, Dwi Kristianti. 2008. Pengaruh teknik batuk efektif terhadap pengeluaran sekret
pada pasien TB paru (studi eksperimental di poli paru rsud unit swadana pare kabupaten
kediri)
Heni Nuryaningsih. 2015. Inovasi Keperawatan Batuk Efektif Dan Edukasi Pasien Tb Paru
Dengan Menggunakan Leaflet Di Rsud Cengkareng