Pelatihan kepemimpinan tahun 2017 dilaksanakan pada tanggal 3-5 Maret di UTC
(Ubaya Training Center) yang beralamat lengkap di Mojokerto, Jawa Timur. Delegasi
Universitas Udayana berangkat pada tanggal 3 Maret 2017 pukul 17.30 WITA hal tersebut
terjadi karena mahasiswa harus menunggu beberapa orang yang memiliki jadwal praktikum
pada hari tersebut. Menempuh perjalanan selama kurang lebih 12 jam menggunakan travel
akhirnya mahasiswa Universitas Udayana sampai di UTC pada pukul 06.30 WIB. Delegasi
dijemput oleh panitia kemudian diberikan sedikit penjelasan mengenai pembagian kamar dan
pengumuman-pengumuman lainnya. Delegasi udayana dibagi menjadi beberapa cottage
sehingga dapat memperoleh banyak teman baru. Saya sendiri memiliki pengalaman dengan
mahasiswa farmasi dari Universitas Brawijaya. Kegiatan pertama yang kami ikuti adalah
mendengarkan seminar yang sangat bermanfaat dari Korwil ISMAFARSI Jatim Bali tahun
2016-2018 yang akrab disapa Kak Aul. Beberapa seminar telah dilalui kemudian
dilaksanakan outbond yang sangat menyenangkan, pembagian kelompok didasari atas
perbedaan warna nametag yang telah dibagikan oleh panitia sebelumnya.
Kegiatan outbond dibagi menjadi beberapa pos dan sebelum itu peserta juga diminta
untuk membuat yel-yel yang berisikan tema dari LKMMF 2017. Peserta juga diminta untuk
mengumpulkan beberapa harta karun yang dapat menambah poin tiap masing-masing tim.
Saya tergabung dalam kelompok 9 dengan anggota yang berasal dari berbagai universitas.
Pos 1 berisi permainan jaring laba-laba, kemudian dilanjutkan pos 4 yang berisi permainan
air, pos 3 berisi permainan bola dan terakhir pos 2 berisi permainan karet dan tepung. Setelah
melaksanakan outbond dilaksanakan seminar kepimpinan yang dibawakan langsung oleh Ibu
Dekan Farmasi Ubaya selanjutnya ada diskusi malam yang setiap tema dibagi menjadi dua
tim yaitu tim pro dan tim kontra setelah dilaksanakan debat dan diperoleh solusi, malam hari
ditutup dengan kegiatan malam api unggun yang diisi penampilang dari masing-masing tim.
Pada hari terakhir pelatihan kepemimpinan ditutup oleh seminar serta foto bersama.
Delegasi Udayana tidak mengikuti upacara penutupan karena disesuaikan adanya jadwal
praktikum mahasiswa yang tidak dapat ditinggalkan untuk keesokan harinya. Pengalaman
yang sangat menyenangkan bisa bertemu dengan orang-orang yang menginsipirasi serta ilmu-
ilmu yang belum tentu diperoleh saat kegiatan belajar mengajar di hari biasa.