Metri Hendra Aurora

Berpacu Menjadi Yang Terbaik

Home
Profil
Login
Penulismetri-hen-aurora-psikologi14

Tanggal22 December 2014

KategoriPIPM

Respon14 komentar

Amnesia yang Telah Merenggut Ingatan

Attention and Memory
Setelah saya dan teman-teman saya mengikuti pelajaran
mata kuliah Perilaku Individu dan Proses Mental, saya
menjadi mengerti tentang apa itu atensi dan apa itu
memory. Lalu saya juga menjadi mengetahui sebab-sebab
mengapa manusia itu bisa lupa. Berikut ini saya akan
memaparkan penjelasan mengenai atensi dan memori.
Selain itu, saya akan memberikan suatu contoh kasus yang
menurut saya relevan dengan kajian ini.
Ringkasan Materi:
Menurut Hill, attention is the focusing and concentration
of mental effort that usually results in conscious
awareness of certain aspects of external sensory stimuli or
mental experiences.
Selective attention adalah keadaan dimana kita
memproses satu stimulus dan mengabaikan yang lain.
Devided attention adalah memproses dua stimulus
dengan memberikan atensi pada setiap stimulus.
 Ada berbagai macam teori atensi yang saya pelajari di bab
ini, yaitu yang telah saya jelaskan sebagai berikut:
Teori atensi filter dari Broadbent.
Ia mengatakan bahwa setiap ada banyak stimulus maka
kita harus memilih salah satu dari stimulus tersebut dan
yang lain hilang.
Attenuated Filter Theory dari Treisman.
Ia mengakatan bahwa ketika ada banyak stimulus dan ada
satu stimulus yang dominan maka yang lain melemah.
Late Selection Theory dari Deutsch & Deutsch.
Teori tersebut memapakarkan bahwa atensi itu
menentukan suatu respon bukan meyeleksi stimulus.
Central Capacity Theory dari Kahneman
Ia mengakatan bahwa atensi itu proses bukan struktur.
Controcolled Bralled Model dari Pashler.
Ia menggabungkan antara teori atensi filter dari Broadbent
dan Treisman dengan teorinya Kahneman.
Seperti yang sudah saya katakan tadi, selain mempelajari
atensi saya juga mempelajari mengenai memori. Memory
is the means by which we retain and draw on our past
experiences to us that information in the present
(Tulving, 2000; Tulving & Craik, 2000).

Menurut Atkinson dan Shiffrin, terdapat 3 memory

stores di dalam otak kita, yaitu sebagai berikut:
1. Sensory memory (SM), mampu menyimpan informasi
terbatas dan dalam waktu yang singkat.
 2. Short-term memory (STM), mampu menyimpan
informasi lebih lama tetapi kapasitas masih terbatas.
3. Long-term memory (LTM), mampu menyimpan
informasi banyak dan dalam jangka waktu yang
panjang

Selain itu, ada tiga tahapan untuk mengingat, yaitu

sebagai berikut:
Econding adalah proses yang terjadi ketika informasi
awal diterima dan dikoding.
Storage, yaitu prose penyimpanan di dalam SM,
STM ataupun LTM.
Retrieval yaitu proses pemanggilan kembali memory.

Menurut Tulving (1972), ada pula suatu memori yang

disebut dengan episodic dan semantic
memory. Episodic adalah pengalaman hidup yang bersifat
personal, sedangkan semantic adalah pengetahuan tentang
dunia. Menurut Mulligan (2003), ada suatu memori yang
disebut dengan implicit dan eksplicit memory.
Implicit adalah pengumpulan informasi yang tidak disadari
oleh individu, sedangkan eksplicit adalah pengumpulan
informasi yang disadari oleh individu.
Bower (2000) telah mengidentifikasi tiga sebab utama
mengapa manusia bisa lupa. Yang pertama adalah faktor
usia, kemudian terjadinya perubahan memori dan yang
terakhir terjadi campur baur antar informasi. Ada beberapa
cara agar kita tidak mudah lupa yaitu dengan
menggunakan cara mnemonics. Beberapa
 cara mnemonics adalah akronim, imajinasi, chunking,
mind maps, keywords dan lain-lain.
Ada dua memory improvement yang patut kita ketahui,
yaitu:
elaborative rehearsal, yaitu memindahkan informasi
ke dalam LTM dengan cara memahami informasi tersebut
mengulang dan mempraktekkannya.
maintenance rehearsal, proses ini hanya dilakukan
dengan cara mengulang-ulang informasi tersebut sehingga
informasi tidak sampai pada LTM.

Uraian Kasus
Disini saya ingin mengambil contoh kasus dari memori.
Menurut saya contoh kasus yang relevan dengan memori
adalah amnesia. Seperti yang telah kita ketahui, amnesia
adalah penyakit yang menyebabkan penderitanya hilang
ingatan. Amnesia merupakan salah satu penyakit yang
langka. Meskipun amnesia adalah penyakit yang langka,
tetap saja tidak menutup kemungkinan bahwa di dunia ini
tidak ada yang terjangkit penyakit tersebut. Amnesia dapat
disebabkan oleh kecelakaan yang mengakibatkan benturan
sangat keras di kepala, bahkan ada pula orang yang
mengidap amnesia karena depresi dan stres.
Salah satu orang yang pernah mengidap amnesia adalah
Krickitt Carpenter. Krickitt mengalami kecalakaan mobil
yang mengakibatkannya koma selama empat bulan. Ketika
ia sadar, ia kehilangan memorinya, termasuk memori
tentang suaminya. Memori selama 2 tahun terakhir ketika
ia berkenalan dengan suaminya dan memutuskan untuk
menikah dengannya telah terhapus akibat dari cidera otak
yang dideritanya. Meskipun telah ditunjukan foto dan
video pernikahannya, Krickitt tetap saja tidak dapat
mengingat sama sekali peristiwa tersebut. Kim, suami dari
Krickitt selalu sabar meskipun Krickitt tidak memiliki
perasaan yang sama seperti dulu. Kim selalu berusaha agar
Krickitt kembali mencintainya meskipun kini Krickitt
telah berubah menjadi seorang yang pemarah, agresif dan
tidak sabaran. Sikap sabar dan rasa sayang dan cinta dari
Kim membuat Krickitt akhirnya menjadi luluh. Tiga tahun
setelah kecelakaan, mereka kembali menikah dan memulai
menjalin hubungan dari nol lagi dan membangun
kenangan-kenangan yang baru lagi. Kisah mereka berdua
telah menginspirasi seorang produser film. Lalu produser
film tersebut membuat garapan film berjudul The
Vow yang kisahnya mirip sekali dengan kisah Kim dan
Krickitt.
Selain Krickitt, ada pula pria yang berasal dari New Dehli,
India yaitu Mayank Sharma. Pada tahun 2010 ia menderita
penyakit tubercular meningitis, sebuah infeksi pada
membran yang melindungi otak. Penyakit yang
mengancam jiwa ini menyerang sistem saraf pusat tubuh,
menyebabkan peradangan pada jaringan sekitar otak dan
tulang belakang. Setelah menjalani perawatan dan
mengkonsumsi obat-obatan, Sharma dapat diselamatkan
oleh dokter, tetapi ia telah kehilangan seluruh memorinya.
Bahkan, ia tidak mengenali siapa dirinya. Ia sama sekali
tidak dapat mengingat ayah, ibu dan saudara-saudaranya.
Pada akhirnya, Sharma membuat blog pick my brain,
yaitu sebuah blog yang ditujukan untuk memulihkan
kenangan. Dia juga mencoba perangkat google untuk
membantu memulihkan ingatannya di masa lampau.
Selain dengan google, Sharma pun menggunakan
Facebook. Ia kemudian berkenalan dengan orang-orang
dengan menggunakan fitur people you may know. Tak
disangka bahwa ternyata perbuatan yang ia lakukan telah
banyak membantunya untuk mengingat kembali
pengalaman hidupnya yang hilang. Sharma berterimakasih
pada Facebook dan google yang telah membantunya
mencari masa lalu yang hilang. Menurutnya, media sosial
menambah dimensi baru untuk ilmu saraf.
Lalu penderita amnesia berikutnya adalah Henry Gustav
Molaison. Ketika ia berusia 9 tahun, ia mengalami
tabrakan sepeda dengan tetangganya yang menyebabkan
kepalanya terbentur benda keras. Setelah kecelakaan itu
Henry sering kejang-kejang, sehingga ia dinyatakan
menderita epilepsi akut. Selain itu Henry sering lupa
bagaimana cara mereparasi mesin, padahal ia adalah
seorang mekanik. Sekitar 18 tahun setelah kecelakaan itu
terjadi, Henry memutuskan untuk operasi. Operasi pun
dinyatakan berhasil, akan tetapi operasi tersebut
menyebabkan Henry menderita amnesia. Kasus amnesia
Henry menjadi perdebatan di berbagai kalangan peneliti.
Pada akhirnya Henry memberikan peluang pada para
peniliti untuk meneliti kerja otak manusia. Para peneliti
ingin meneliti bagian otak Henry yang disebut dengan
hippocampus. Bahkan, ia pun setuju untuk mendonasikan
otaknya kepada para peneliti apabila ia sudah meninggal.
Penderita amnesia yang keempat adalah Andy Wray. Pada
awalnya Andy bekerja di kepolisian Inggris. Namun, Andy
kemudian memutuskan untuk mengundurkan diri karena
sering merasa stres akibat dari selalu melihat kejadian-
kejadian yang mengerikan. Setelah berhenti dari
kepolisian, Andy terserang gangguan jantung yang disebut
perocarditis (radang katup jantung). Seminggu kemudian
ia mengalami sakit kepala hebat dan kemudian ia
berangkat sendiri ke rumah sakit untuk berobat. Setelah
sampai dirumah sakit, tiba-tiba ia lupa siapa namanya dan
bagaimana ia bisa sampai di rumah sakit. Bahkan, ia pun
juga lupa dengan istri dan anaknya. Setelah dokter
mendiagnosis penyakit Andy, akhirnya dokter pun
menyarankan Andy untuk menjalani terapi dari para
spesialis. Setelah menjalani terapi, Andy akhirnya mampu
mengingat informasi hingga 48 jam ( 2 hari). Jika Andy
tidak bertemu dengan istri dan anaknya lebih dari 2 hari,
maka ia tidak akan mengenali istri dan anaknya lagi
walaupun bertemu di jalan.
Contoh penderita amnesia yang terakhir adalah Su Meck.
Su mengalami kecelakaan di dalam rumahnya. Ketika itu
ia sedang bercengkrama dengan Patrick, anaknya yang
masih bayi. Tiba-tiba saja kipas angin yang menggantung
di langit-langit ruangan bergeser dan kemudian jatuh dan
mengenai kepala Su. Akibat dari kejadian tersebut Su
mengalami amnesia. Su kembali seperti anak kecil lagi.
Bahkan, ia tidak dapat melakukan ketrampilan dasar
seperti berjalan, makan, membaca, menulis, berbicara,
hingga mengenakan pakaian. Walaupun ia telah
kehilangan seluruh memorinya, ia tetap saja masih
bersemangat untuk belajar dan membangun kembali
memori-memori yang dulu pernah terjadi. Semangat Su
tak pernah padam hingga akhirnya ia pun memutuskan
untuk berkuliah kembali di Montgomery College dengan
mengambil program associate degree yang setara dengan
D3 di Indonesia. Selain itu ia juga menulis buku mengenai
kisah hidupnya. Buku tersebut berjudul I forgot to
remember yang kini telah dijual di pasaran.
Pembahasan Kasus:
Amnesia adalah suatu kondisi dimana seseorang tersebut
mengalami gangguan dalam memorinya. Amnesia dapat
bersifat sementara ataupun permanen. Gangguan amnesia
ditandai dengan ketidak-mampuan untuk mempelajari hal
baru atau ketidak-mampuan dalam memanggil atau
mengingat ingatan atau memori lama yang telah dipelajari
atau diingat. Penyebab amnesia dapat berupa organik
ataupun fungsional. Penyebab organik dapat berupa cedera
otak, akibat dari trauma atau penyakit atau penggunaan
obat-obatan tertentu atau operasi transplantasi sum-sum
tulang belakang. Sedangkan penyebab fungsional adalah
faktor psikologis, seperti halnya mekanisme pertahanan
ego. Selain itu ada juga kondisi amnesia yang disebabkan
karena kondisi kekurangan oksigen yang berat seperti
pada keracunan karbonmonoksida dan penggunaan
alkohol yang lama.
Ada jenis amnesia yang dikenal dengan amnesia disosiatif.
Kondisi ini berkaitan dengan ketidak mampuan untuk
mengingat informasi pribadi yang penting yang biasanya
bersifat traumatik secara emosional atau mempunyai
beban tekanan yang kuat terhadap emosional. Ada pula
jenis amnesia yang disebut dengan amnesia anterograd.
Jenis amnesia ini menunjukkan adanya gangguan dalam
pembelajaran hal baru, yang menyertai amnesia
pascatraumatik. Lalu ada pula amnesia retrograd. Jenis
amnesia ini menyebabkan ketidak-mampuan permanen
untuk mengingat beberapa menit sebelum cidera kepala.
Hal ini menunjukkan adanya kegagalan untuk
mengungkapkan ingatan jangka panjang. Selain itu ada
pula amnesia parsial, yaitu seseorang tidak mampu untuk
mengingat beberapa orang dalam jangka waktu 3 tahun
bahkan bisa selamanya. Sejumlah obat, termasuk alkohol
dan benzodiazepin kerja pendek dapat mengganggu
ingatan dan menyebabkan amnesia untuk kejadian-
kejadian selama periode penggunaannya. Terapi
elektrokonvulsif (ECT) dapat menyebabkan amnesia
retrograd dan anterograd sementara
( Isselbacher,2006:166).
Dari kasus diatas, kita dapat menyimpulkan bahwa kelima
orang tersebut telah mengalami cidera otak yaitu amnesia.
Mengapa orang-orang tersebut bisa lupa akan memorinya?
Contohnya seperti kasus yang dialami oleh Krickitt. Ia
telah mengalami cidera kepala yang amat parah, bahkan ia
tak mampu mengingat cara untuk menggosok gigi. Meski
demikian ia masih bisa mengingat informasi-informasi
yang ada di long-term memory-nya dengan cara ia harus
sering-sering untuk menjalani terapi. Namun yang menjadi
masalah adalah, ia telah kehilangan short-term memory-
nya yang rusak secara permanen. Oleh sebab itu ia benar-
benar tidak dapat mengingat 2 tahun terakhir yang terjadi
di hidupnya. Ia sama sekali tidak dapat mengingat
suaminya, tetapi ia dapat mengingat mantan-mantan
pacarnya yang pernah berhubungan dengannya ketika ia
duduk di bangku kuliah.
Kemudian contoh kasus yang dialami oleh Mayank
Sharma. Dari kisahnya, kita dapat melihat bahwa Sharma
menderita amnesia karena ia telah mengonsumsi obat-
obatan tertentu, dan obat-obatan tersebut mungkin
memiliki efek samping yang kemudian menjadikan
Sharma mengalami gangguan amnesia. Memang, setelah
mengonsumsi obat-obatan tersebut Sharma dapat sembuh
dari penyakit tubercular meningitis-nya. Tetapi, efek
samping dari obat-obatan tersebut membuatnya menjadi
resah kembali dan akhirnya ia berusaha untuk membangun
memorinya kembali dengan menggunakan facebook dan
google.
Lain lagi dengan kasus Henry. Setelah di diagnosis dokter
ternyata Henry mengalami anterograde amnesia, yaitu
suatu gejala di mana kemampuannya untuk mennyimpan
informasi dalam jangka pendek berada pada kisaran
normal. Ia memiliki digit span sebanyak 6 digit. Akan
tetapi ia mengalami kesulitan untuk membentuk ingatan
jangka panjang. Begitu ia berhenti memikirkan tentang
sebuah pengalaman baru, ia biasanya akan kehilangan
ingatan itu untuk selama-lamanya (Pinel,2012:330). Atau
dengan kata lain, otak Henry tidak dapat menciptakan
kenangan baru. Henry tahu siapa namanya, nama ayah dan
ibunya. Tetapi ia tidak dapat mengingat kejadian setelah ia
menjalani operasi. Diketahui bahwa hilangnya ingatan
Henry sangatlah kompleks. Ia telah kehilangan kedua
hippocampusnya, tetapi masih memiliki intelligence di
area non-memori.
Lalu mengenai kasus Andy, terrnyata Andy menderita
amnesia disosiatif yang membuatnya tidak punya short-
term memory. Menurut dokter, hal itu dapat terjadi karena
Andy terlalu stres dengan pekerjaan kepolisiannya yang
telah membuatnya dihantui rasa takut yang begitu
mengerikan selama bertahun-tahun. Andy dapat mengingat
peristiwa-peristiwa bersejarah dan para selebriti-selebriti
tersohor pada saat itu, tetapi ia tidak dapat mengingat istri
dan anaknya. Ia tidak dapat mengingat informasi-
informasi yang bersifat personal. Dokter pun menyarankan
Andy untuk terapi agar ia mampu mengingat hal-hal yang
bersifat personal seperti anak dan istrinya yang sebenarnya
ia cintai.
Lalu lain lagi dengan kasus amnesia milik Su. Akibat dari
kejadian na-as tersebut, Su mengalami cidera otak. Cidera
itu membuatnya menderita amnesia retrograd, yaitu
amnesia yang membuat penderitanya tidak mampu lagi
mengingat masa lalu sebelum kecelakaan. Su kembali
seperti anak kecil lagi. Bahkan, ia tidak dapat melakukan
ketrampilan dasar seperti berjalan, makan, membaca,
menulis, berbicara, hingga mengenakan pakaian. Pada
akhirnya ia pun belajar kembali dan membangun kembali
memori-memori yang telah hilang dengan penuh
semangat.
Kesimpulan:
Kesimpulan yang dapat saya ungkapkan dari kasus diatas
ialah amnesia merupakan suatu kondisi dimana seseorang
tersebut mengalami gangguan dalam memorinya.
Gangguan amnesia ditandai dengan ketidak-mampuan
untuk mempelajari hal baru atau ketidak-mampuan dalam
memanggil atau mengingat ingatan atau memori lama
yang telah dipelajari atau diingat. Penyebab amnesia dapat
berupa organik ataupun fungsional. Penyebab organik
dapat berupa cedera otak, akibat dari trauma atau penyakit
atau penggunaan obat-obatan tertentu atau operasi
transplantasi sum-sum tulang belakang. Sedangkan
penyebab fungsional adalah faktor psikologis, seperti
halnya mekanisme pertahanan ego. Ada beberapa orang
yang telah terjangkit penyakit tersebut, contohnya seperti
lima kasus diatas. Dari kasus tersebut, kita dapat
menyimpulkan bahwa ada beberapa jenis amnesia, yaitu
amnesia disosiatif, amnesia anterograd, amnesia retrograd
dan amnesia parsial.
Daftar Pustaka:
Brown, C. (2006). Cognitive Psychology. London: British
Library Cataloguing.
Grenoble, R. (2012, Agustus 13). Mayank Sharma, Man
Suffering From Amnesia, Pieces Life Back Together Using
Facebook, Social Media (VIDEO). Retrieved from
Huffington Post:
http://www.huffingtonpost.com/2012/08/13/mayank-
sharma-amnesia-facebook_n_1772944.html
Harmandini, F. (2012, 14 Februari). Kisah Nyata di Balik
Film "The Vow". Retrieved from Kompas Web site:
http://female.kompas.com/read/2012/02/14/12301524/Kis
ah.Nyata.di.Balik.Film.The.Vow
Henry Molaison, Manusia Tanpa Ingatan. (2012, Januari
17). Retrieved from Psikologi Zone Web site:
http://www.psikologizone.com/henry-molaison-manusia-
tanpa-ingatan/065114264
Isselbacher, e. K. (2006). Harrison Prinsip-Prinsip Ilmu
Penyakit Dalam. EGC.
Meck, S., & Vise, D. d. (2014). I Forgot to
Remember. New York: Simon & Schuster .
Pinel, J. P. (2012). Biopsikologi. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar.
Quinlan, P., & Dyson, B. (2008). Cognitive
Psychology. London: British Library Cataloguing [p.
Reporter, D. M. (6, Oktober 2009). Police work left me so
traumatised, I forget everything after 48 hours... including
my wife and daughter. Retrieved from Daily Mail Web
site: http://www.dailymail.co.uk/news/article-1218226/Ex-
policeman-left-day-memory-trauma-attending-teenage-
suicide-scene-railway.html
Sternberg, R. J. (2006). Cognitive Psychology. USA:
Wadsworth.
Syah, E. (2014, April 5). Amnesia: Gejala, Penyebab dan
Pengobatan. Retrieved from Medkes Web site:
http://www.medkes.com/2014/04/amnesia-gejala-
penyebab-dan-pengobatan.html

1. diaz andriana

pada : 22 December 2014

"Nice info banget sis..makasih :)"

2. windy priga

pada : 22 December 2014

"setelah membaca uraian kasus ini, saya jd semakin mengerti tentang amnesia dan faktor penyebabnya
terimakasiiih"

3. Bentar

pada : 22 December 2014

"Wuik aku baru tau klo amnesia ada jenis-jenisnya

Makasih infonya yaa :))"
4. Puguhbakar

pada : 22 December 2014

"Makasih banyak infonya ... Bermanfaat banget dah ini ... Jadi sekrg bisa lebih hati-hati deh karna udah
ngerti penyebabnya hehehhe"

5. Nugky

pada : 31 December 2014

"Waah ternyata banyak jenis&faktor dr amnesia ya.. Terimakasih infonya membantu sekalii"

6. Hendrawan

pada : 05 January 2015

"oh ternyata itukah penyebab amnesia? menurut anda apakah orang yang menderita amnesia dapat
mengingat memorinya kembali seperti semula?"

7. Diandra Sarah

pada : 05 January 2015

"kasus yang film the vow itu nyata? wow romantis juga ya..."

8. Metri Hendra Aurora

pada : 05 January 2015

"Iya sama-sama diaz, windy, bentar, puguh, nugky semoga bisa bermanfaat untuk kalian:) iya diandra, itu
diambil dari kisah nyata krickitt:)"

9. Metri Hendra Aurora

pada : 05 January 2015

"Iya Pak Hendrawan, menurut saya hal tersebut sangatlah relatif, tergantung si pasieb dari penyakit
amnesia tersebut dan jenis penyebab-penyebabnya. Banyak sekali faktor yg menentukan, mungkin ada
yang bisa tapi mungkin juga ada yang tidak berhasil"

10. Sheilla Octavia

pada : 05 January 2015

"Menarik artikelnya, pas banget buat tugasku kak!"

11. Raditya Purnama

pada : 05 January 2015

"Banyak juga jenis amnesia..."

12. Annisa Pawitra

 pada : 05 January 2015

"Menarik juga met:) kedokteran juga mempelajari ini lhooo, aku jadi paham juga tentang amnesia thanks
ya!"

13. rahmania

pada : 17 January 2015

"apakah ada pengobatan amnesia?? atau akan sembuh dengan sendirinya?"

14. Metri Hendra Aurora

pada : 17 January 2015

"Terimakasih atas pertanyaannya mbak rahmania, jadi menurut saya amnesia dapat disembuhkan dengan
berbagai terapi. Tetapi, kebanyakan dari mereka tidak dapat mengingat sepenuhnya tetapi dapat
memunculkan cuplikan dari memorinya. Seperti yang telah saya katakan, banyak sekali yang
mempengaruhi sembuhnya penyakit amnesia. "

Tinggalkan Komentar

Nama :
E-mail :
tanpa http://
Web :

Komentar :
Verification Code :

Pengumuman

Kategori
Ketrampilan Komunikasi (1)

Pengembangan Diri (3)

PIPM (3)

Psikologi Kepribadian (1)

Artikel Terbaru
 Komunikasi Verbal dan Non Verbal

Emotional Intelligence

Negosiasi

Teori Perkembangan Moral Kohlberg

Teori Perkembangan Psikososial Erikson

Artikel Populer
Amnesia yang Telah Merenggut Ingatan

Wilayah Terapan Psikologi yang Ikut Berkontribusi dalam Pendidikan Anak Berkebutuhan
Khusus

Kebiasaan Latah yang Menjadi Populer pada Masa Kini

Teori Perkembangan Moral Kohlberg

Pengunjung

3.703
Blogroll
Komentar Terbaru
rahmania di Teori Perkembangan Moral Kohlberg
Metri Hendra Aurora di Amnesia yang Telah Merenggut Ingatan
rahmania di Amnesia yang Telah Merenggut Ingatan
Abdul Latief di Kebiasaan Latah yang Menjadi Populer pada Masa Kini
Annisa Pawitra di Amnesia yang Telah Merenggut Ingatan

Arsip
June 2011
December 2014