MEMPELAJARI KESENIAN
TRADISIONAL
DISUSUN OLEH:
1
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2015
Daftar isi
Halaman
judul..1
Daftar
isi..
.2
Bab I Pendahaluan
1. Latar
belakang
..3
2. Rumusan
masalah.4
3. Maksud dan
tujuan...4
Bab II Pembahasan
1. Kesimpulan
...10
2. Saran
10
2
Daftar
pustaka.
..11
BAB I
PENDAHULUAN
3
bertentangan dengan pembangunan bangsa. Kami berpendapat bahwa kebudayaan
tradisional bersifat dinamis, selalu mengalami perubahan. Tinggal bagaimana sikap
kita menerima atau membuang perubahan tersebut.
Bangsa yang besar adalah bangsa yang peduli akan budayanya sendiri.
Contohlah Negara Jepang. Negara yang berpenduduk 127,3 juta (2013) ini memiliki
banyak keistimewaan dalam budaya dan masyarakatnya. Mereka tidak hanya peduli
dengan kebudayaannya, tetapi juga sangat berniat untuk melestarikan budaya yang
sejak dari dulu sudah ada. Sudah bukan rahasia lagi kalau Jepang merupakan Negara
besar yang budayanya sangat kental.
Oleh karena itu, mari kita bangun Bangsa kita tercinta demi kemajuan yang
lebih baik, sebelum terlambat atau kita hanya menjadi saksi kepunahaan tanpa bekas
dan hanya jadi cerita legenda belaka yang nantinya juga akan terhapus dari memori
anak cucu kita nanti atas nama modernitas dan kemajuan zaman.
4
lebih mengenal kesenian tradisional Indonesia. Selain itu kita juga dapat membantu
pemerintah untuk mendorong dan memotivasi remaja untuk mulai mengenal budaya
bangsa sendiri,karena remaja merupakan generasi penerus dan aset bangsa.
BAB II
PEMBAHASAN
5
o Seni Tradisional Minangkabau
o Seni Tradisional Mentawai
o Seni Tradisional Anak Kubu
o Seni Tradisional Bengkulu
o Seni Tradisional Palembang
o Seni Tradisional Bangka-Belitung
o Seni Tradisional Lampung
Seni Tradisional di Jawa
o Seni Tradisional Banten
o Seni Tradisional Betawi
o Seni Tradisional Sunda
o Seni Tradisional Banyumasan
o Seni Tradisional Jawa
o Seni Tradisional Madura
o Seni Tradisional Osing
6
o Seni Tradisional Kulawi
Seni Tradisional di Nusa Tenggara
o Seni Tradisional Bali
o Seni Tradisional Sasak
o Seni Tradisional Bima
o Seni Tradisional Flores
o Seni Tradisional Sumba
o Seni Tradisional Timor
7
o Bangsawan
o Ketoprak
o Lenong
o Ludruk
o Makyong
o Menora
o Wayang
Olahraga dan Permainan
o Gasing
o Garapan Sapi
o Kateda
o Main Hadang
o Patok Lele
o Pencak Silat
o Perisaran
o Sepak Takraw
o Zawo-zawo
o Talak Babi
8
Seni tari tradisional Jawa
9
2.3 Bagaimana Sikap Remaja Saat Ini Terhadap Kesenian Tradisional?
Menurut kami pasti yang hidup di Jakarta, Semarang atau di kota besar
lainnya di pulau Jawa akan beda persoalannya jika hidup di Bali. Besar atau kecil
pasti ada pengaruh dari budaya luar, tapi terbukti sampai detik ini kesenian tradisional
Bali masih tetap lestari.
Yang seharusnya menjadi bahan renungan adalah mengapa remaja yang di
salahkan jika tidak tertarik pada kesenian tradisional jika Bali saja bisa
mempertahankan keseniannya, tentu remaja pun ada saja yang tertarik mempelajari
kesenian tradisional. Apapun motivasinya.
Menurut Hidayato mengatakan, para remaja saat ini cenderung menyukai
sampai meniru kebudayaan luar. Adanya fasilitas seperti internet, televisi, radio,
majalah yang banyak menampilkan kebudayaan luar, membuat para remaja tidak
dapat membendung rasa keingintahuan mereka untuk mencoba dan meniru
kebudayaan asing tersebut. Sehingga kebudayaan lokal menjadi tidak mereka sukai,
dan mereka cenderung menganggap kebudayaan lokal sebagai kebudayaan kuno atau
ketinggalan zaman, sedangkan kebudayaan luar mereka anggap sebagai kebudayaan
yang modern & maju.
Kebudayaan luar itu seharusnya di sikapi dengan cermat, apakah kebudayaan
asing ini bertentangan dengan kebudayaan lokal atau tidak, bukan langsung diterima
begitu saja. Jika tidak bertentangan dengan lokal kita bisa mengolah kebudayaan
asing tersebut dengan kebudayaan lokal, dan menciptakan suatu perpaduan yang unik
sehingga para remaja tidak merasa bosan dengan kebudayaan lokal.
Menurut IR, M. MUNANDAR SOELAEMAN dalam bukunya yang berjudul
Ilmu Budaya Dasar ada tiga corak reaksi dalam menyikapi kebudayaan luar
Corak reaksi yang menerima dan merangkul bulat-bulat kebudayaan
Barat. Corak ini menganggap kebudayaan Timur sudah tidak relevan
lagi untuk menghadapi kondisi sekarang; hanya kebudayaan Barat
yang unggul dan mampu melahirkan manusia yang berkualitas.
10
Corak reaksi yang sama sekali antikebudayaan Barat. Corak ini
menganggap kebudayaan Barat hanya melahirkan manusia buas dan
kejam, dan budaya timur lebih unggul.
Corak reaksi berusaha melihat perbenturan kebudayaan Timur dengan
Barat secara realistis dan kritis. Krisis yang mengguncangkan tidak
menyebabkan hilang nya keseimbangan atau hanya memilih salah satu
kebudayaan seperti yang digambarkan dalam pola reaksinya. Corak
reaksi ini berusaha mengambil jarak dan menilai secara jujur
keunggulan kebudayaan Barat dan kelemahan kebudayaan Timur,
sekaligus mempertahankan relevansi nilai nilai kebudayaanya.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kebudayaan daerah merupakan kesenian tradisional yang di miliki oleh setiap
daerah, maupun suku yang ada di Indonesia. Kebudayaan daerah yang di miliki
Indonesia merupakan sebuah aset mahal dan berharga nilainya, karena kebuyaan
lokal yang di miliki Indonesia memiliki ciri dan identitas yang berfungsi sebagai
pemerkaya dan pemersatu keragaman kebudayaan yang ada di Indonesia dengan
semboyan Bhineka Tunggal Ika.
Namun dalam usaha memperkokoh ketahanan bangsa banyak sekali tantangan
zaman dan pencegahan pencurian-pencurian hasil kebudayaan oleh negara lain, serta
pemberian motivasi terhadap para pemuda untuk ikut dalam memperkokoh ketahanan
bangsa melalui kebudayaan daerah.
3.2 Saran
Dalam usaha memperkokoh ketahanan bangsa Indonesia dengan kebudayaan
daerah. Para warga masyarakat terutama para pemudanya di wajibkan untuk ikut
11
berperan serta dalam pelestarian kebudayaan daerah, namun bukan hanya masyarakat
saja yang di beban dalam hal ini para pemerintah pun di harapkan dapat tanggap dan
ikut berperan serta dalam pelestarian budaya daerah agar tidak di klaim oleh negara
lain.
Mempromosikan kebudayaan lokal yang di miliki Indonesia melalui media
cetak, maupun elektronik ke berbagai wilayah yang ada di Indonesia maupun ke
berbagai negara luar di dunia sangat di harapkan untuk ikut dan berperan serta
membantu pemerintah untuk memperkokoh ketahanan bangsa.
DAFTAR PUSTAKA
12